• Tidak ada hasil yang ditemukan

Masih Mewarisi Pola Makan Yang Lebih Banyak Mengonsumsi Nasi (Karbohidrat) Dari pada Lauk

METODE PENELITIAN

DESKRIPSI DAN INTERPRETASI DATA PENELITIAN

4.9 Fenomena Distribusi Penyakit Diabetes di Kecamatan Tanah jawa

4.9.1 Masih Mewarisi Pola Makan Yang Lebih Banyak Mengonsumsi Nasi (Karbohidrat) Dari pada Lauk

Penyakit diabetes termasuk penyakit degenaratif yang mana penyakit ini disebabkan oleh penggunaan seiring dengan usia maupun karena gaya hidup yang tidak sehat seperti kebiasaan banyak makan atau ngemil, kelebihan berat badan, genetik dan jarang berolahraga, jadi dapat dikatakan bahwa adanya penyakit itu tidak selalu diakibatkan oleh keadaan biologis tubuh namun penyakit itu bisa diakibatkan oleh penyebab-penyebab sosial seperti gaya hidup, lingkungan, kelas sosial, usia, gender, serta status sosio ekonomi.

Berdassarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien penderita diabetes, sebelum terkena penyakit diabetes mereka cenderung memiliki gaya hidup yang kurang sehat serta memiliki pola makan yang berlebihan, dengan pola makan yang berlebihan terutama konsumsi pada nasi. Nasi putih pada umumnya memiliki kadar gula yang tinggi, kandungan karbohidrat pada nasi akan berubah menjadi gula di dalam tubuh dan meningkatkan resiko diabetes.Berikut merupakan tabel yang menunjukkan kebiasaan konsumsi nasi putih oleh informan penelitian.

Tabel 11

Jumlah Makan Informan Sebelum Terkena Diabetes

No Informan Makan dalam Sehari

1 EP 3 kali

Sumber: Hasil olahan data Penelitian 2018

Pola makan yang berlebihan tersebut berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa pola makan tersebut sudah menjadi kebiasaan dan gaya hidup yang sering dilakukan oleh informan, secara tidak sadar mereka tanpa tau resiko yang akan terjadi pada kesehatan mereka akibat pola makan yang tidak benar tersebut, terus mengikuti dan melakukan gaya pola makan yang tidak benar tersebut. Seperti yang diungkapkan oleh informan 3 yaitu M:

“tidak teratur karena pekerjaan yang membuat tidak sering dirumah dan lebih sering diwarung atau di tempat lainnya, yah mau gak mau ya harus beli makan atau minum”. (Wawancara dengan M, pada tanggal 4 juli 2018)

Hal yang sama juga diungkapkan oleh informan 4 yaitu MBS:

“makan nenek tidak teratur, nenek makannya sikit tapi sering, kalau lapar ya makan lagi, gak sekalian banyak gtuh”.

(Wawancara dengan MBS, pada tanggal 4 juli 2018)

Pola makan yang tidak sehat tersebut juga di pengaruhi oleh kebiasaan dari informan yang sering begadang malam, akibat kurang tidur dapat merangsang

sejenis hormone dalam darah yang memicu nafsu makan. Didorong rasa lapar tersebut membuat informan akan makan atau ngemil pada larut malam pada saat begadang, padahal kurang tidur juga mengakibatkan kemampuan tubuh memproses glukosa menurun drastis yang maksudnya resiko akan diabetes meningkat apabila kita melakukan aktivitas makan pada malam hari. Seperti yang di ungkapkan oleh informan 1 yaitu EP:

“tidak teratur, disaat lapar ya makan mau jam berapapun, sering makan di atas jam 8 malam, apa lagi kalau begadang atau susah tidur malam ya kalau gak makan ya ngemil”. (Wawancara dengan EP, pada tanggal 29 juni 2018)

Hal yang sama juga diungkapkan oleh infroman 9 yaitu PD:

“tidak teratur, kadang malam masih sering makan, meskipun sudah makan.Ya kadang karena suka lapar malam juga karena begadang juga jadi lapar kalau malamnya”.(Wawancara dengan PD, pada tanggal 13 juli 2018)

Kemudian pola makan yang tidak sehat serta berlebihan tersebut berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa, aktivitas pekerjaan ikut mempengaruhi dari pola makan penderita diabetes yang menjadi informan, karena pekerjaan yang banyak dan menyita waktu mengakibatkan jam makan informan tertanggu, makan menjadi tidak teratur dan mengakibatkan sering makan telat dan kemalaman. Seperti yang diungkapkan oleh informan 2 yaitu MS:

“dua kali dalam sehari, tapi bapak sering ngemil karena jam makan yang tidak teratur karena pekerjaan bapak di kantor lumayan banyak jadi tidak sempat pulang kerumah untuk makan”.

(Wawaancaradengan MS, pada tanggal 1 juli 2018)

Hal yang sama juga diungkapkan oleh informan 6 yaitu F:

“sekarang 3 kali sehari, kalau dulu bisa sampai 4 kali sehari.

Sebelum kena gula, makan ibu tidak teratur, karena kerja pulang sampe sore jadi makan gak teratur, makan kadang kemaleman, kalau malam lapar ya makan lagi”. (Wawancara dengan F, pada tanggal 5 juli 2018)

Matriks 5. Hasil wawancara tentang keteraturan jam makan.

No Informan Hasil Wawancara

1 EP “tidak teratur, disaat lapar ya makan mau jam berapapun, sering makan di atas jam 8 malam, apa lagi kalau begadang atau susah tidur malam ya kalau gak makan ya ngemil”.

2 MS “dua kali dalam sehari, tapi bapak sering ngemil karena jam makan yang tidak teratur karena pekerjaan bapak di kantor lumayan banyak jadi tidak sempat pulang kerumah untuk makan”.

3 M “tidak teratur karena pekerjaan yang membuat tidak sering dirumah dan lebih sering diwarung atau di tempat lainnya, yah mau gak mau ya harus beli makan atau minum”.

4 MBS “makan nenek tidak teratur, nenek makannya sikit tapi sering, kalau lapar ya makan lagi, gak sekalian banyak gtuh”.

5 PS “dulu tidak teratur, sekarang mulai wawak buat teratur jam makan wawak.dulu lumayan sering makan diatas jam 8 malam.. kalau sekarang wawak usahakan jangan sampai makan malam kalau bisa ya jam 5 atau 6 terakhir makan”.

6 F “sekarang 3 kali sehari, kalau dulu bisa sampai 4 kali sehari.

Sebelum kena gula, makan ibu tidak teratur, karena kerja pulang sampe sore jadi makan gak teratur, makan kadang kemaleman, kalau malam lapar ya makan lagi”.

7 PR “bisa dibilang gak teratur karena abang sering makan dan ngemil pada malam hari”.

8 T “tidak terlalu teratur, karena bisa malam baru makan gituh, ibu juga sering merasa lapar kalau malam jadi karena itu gak teratur”.

9 PD “tidak teratur, kadang malam masih sering makan, meskipun sudah makan. Ya kadang karena suka lapar malam juga karena begadang juga jadi lapar kalau malamnya”.

10 UA “bisa dibilang gak teratur, ibu sering merasa lapar ditengah

malam, jadinya ibu akan makan lagi bila merasa lapar kalau malam”.

4.9.2 Munculnya Penyakit Pada Usia 30anKarena Kebiasan-Kebiasaan