• Tidak ada hasil yang ditemukan

nama :bariah jabatan: adm

Dalam dokumen 62975958 8949364 Skripsi Komunikasi. pdf (Halaman 149-164)

Jabatan : pimpred

2. nama :bariah jabatan: adm

Jabatan :

Jumlah personil bagian iklan sebanyak 20 orang, 10 orang adminstrasi, 10 orang untuk tenaga pemasaran

1. Tempat pemasaran iklan :

- wilayah utara, selatan, barat, timur 2. tempat pemasran iklan jitu daerah

biro pare, palopo, Bone, bulukumba 3. buat iklan jitu bergambar

- jual mobil, jual rumah 4. buat brosur iklan jitu

5. buat papan reklame untuk wartel 6. kerjasama telkomsel (SMS) 7. Hubungi show room

8. kirim blangko iklan ke biro-biro 1. Perwilayahan pemasaran iklan 2. sponsorship

- REI, Devloper, boket 3. Kec. Peluang :

- bolevar, adiaksa, hertasning, abd. Deng sirua, barua taya, mall , took-toko 4. iklan paket

Status iklan:

1. Iklan umum :

- iklan Jakarta (langsung dari perusahaan) dan iklan umum lokal 2. mungil/paket

iklan mungil/iklan paket (kontrak):

- 1 bulan, ½ bulan, 1 minggu, satu kali tebit 3. iklan sponsor ship(advetorial)

4. iklan jitu

- iklan jitu tanpa bergambar, tiap hari

- iklan jitu bergambar biasanya 3 kali seminggu (hari senin, jumat, sabtu

5. iklan duka cita

Harga iklan umum harganya 6.000/mm

Harga iklan local 12.000/mm hitam putih (Bw) Bergambar (FC) 24.000/mm (warna)

Iklan duka cita 6.000

Iklan Jakarta sama tarifnya iklan local yaitu 12.000 hitam putih dan 24.000 warna), iklan selamat

Tariff khusus halaman depan : 3 kali lipat dari harga normal yaitu 12.000 x 3 =

Dan 24.000 x 3 =

Iklan paket/kontrak 1500/mm

Iklan jitu senin – jumat 5.000/baris, sabtu-minggu 3.000/baris Iklan advetorial : 6.000/mm

Prosedur pembayaran : Iklan jitu itu harus kas

Iklan umum : tunai dan kredit (pembayaran 1 bulan atau 2 minggu) Diantara iklan yang ada, iklan Jakarta yang lebih banyak masuk Bagian lay out, iklan

Prosedur penerimaan iklan: order, di lay out, dikirim ke redaksi Iklan yang diterima : dilay uot oleh fajar dan naskah jadi

Diskon 30-40 %

Jumlah iklan yang dimuat dalam satu hari rata-rata 50 iklan/hari Tenaga pemasaran iklan 10 tenaga pemasaran staf iklan 10 orang Promosi iklan sama dengan promosi pemasaran

Informan : khalid Jabatan : manajer pemasaran

Ada orang, disini , agen melalui kita langsung biro melalui angkutan sendiri, armada angkutan 22 =, untuk kota ada 8, sisanya daerah, ada beberapa agen di Mkas, 281, mks, maros takalar, didaerah 21 kabipaten ada 316 agen.

Segmen menegah keatas, bagaimana kalau tidak menutup kemungkinan kalau Koran ini mengambil ketas juga, jelas kita perbaiki kualitas, dalam pelayanan, berita, pemasaran pendistribusian, menyangkut seluruh kualitas, saya coba liat, minimal sebelum jam 6 tiba dipelanggan , keluar dari percetakan jam 3 subuh, mobil keluar keluar ke rumahnya agen jam 3 mulai, ini dalam keadaan normal tidak ada kendala,

Loper ujung tombak, penyerang, keuntungan loper 4000, pereksamplar/1 bulan, agen 6.000 per eks/1 bulan.

Selain loper untuk pelayanan kita juga mengaktifkan agen, sebagai divisi pemasaran, 48 tenaga pemasaran, administrasi 22 dengan daerah

Usaha yang yang dilakuakn, pameran, door to door,

Radio telstar, venus, begitu pula radio daerah, iklan diri sensiri, dimedia fajar goup, seperi berita kota, radar mandar, palopo pos, pare pos upeks, sponsor di kegiatan nasional, kelompok peduli aceh secara langsung kita berpromosi,

media yang punya mengumpulkan dana pertama fajar, pedoman, tribun, dan pare pos.

Nah disini kita bisa melihat penyebaran surat kabar fajar, bisa melihat sumbangkan yang masuk,

Inikan kepercayaan,

Fajar, 1-6 M, pedoman 200 jt lebih,

Harga

Harga langganan Rp. 50 eceran 2500

Diberikan pada agen saat menyetor ke fajar, ada beberapa yang kita lakukan misalnya memelih pelanggan secara acak, dengan alat rumah tangga, sistimnya tidak kontinyu, pertengahan 2004, diseluruh kabupaten, kepada pelanggan undian, hadiah rumah 2002 rumahnya dibukit baruga 1 unit, tetapi yang utama servis kita kepada pelanggan yaitu berita yang actual.uis-kuis habibi cup acaranya 5 hari,

Pemasaran apa bisa mengambil keputusan, tidak bisa tapi mengusulkan misalnya bagaian pemasaran tahu kalau dibagaian rumah ahmadi, masyarakatmau tahu apa disekitar rumah ahmadi itu ada yang terlibat, masyarakat disitu mau tahu sejauh mana keterlibatan ahmadi. Maka kita sebagai orang pemasaran akn mengusulkan untuk ada wawancara langsung ke tempatnya ahmadi. Seperti itu.

Misalnya kita mau memasuki daerah galeson kita akan menguslkan ke redaksi bahwa sebelum kita masuk ke galesong itu kita harus punyaberita tentang galesong. Pada saat kita menguslkan biasanya redaksi respon. Misalnya ada kejadian di T.rea, apa redaksi memberitahu bahwa hari ini ada berita yang bagus untuk kec. Tamalanrea, iya dikasi tahu juga. Untuk arahkan penjual disana, sana ada berita bagus.

Kita memasarkan surat kabar, terdapat disini surat kabar dan iklan,

Bagian iklan juga akan konfirmasi ke bagain pemasaran, misalnya ada acara besar, sementara yang melakukan acara itu beriklan maka bagian iklan akan memberitahu bagain pemasaran untuk mengarahkan tenaga pemasaran.

Pembuatan even-even. Bagain iklan lebih tahu perusahaan yang bisa memberikan dana untuk kita,

Kita tidak tahu siapa2 yang punya dana untuk beriklan.

Pelanggan fajar, tetapi tiba2 ada tribun, prosmosi terus-menerus, servis Ada pelanggan yang pindah karena harga, sisi lain ada pembaca berita, kita komplik2

Naik lagi pilkada.eceran naik-pelanggan juga naik. Ada juga coba-coba dan kembali lagi.

Titik potensi menguasai fajar, selatan cendrawasi H. bau, utara bukit baruga, selatan sungguh minasa,

Segemen kita berbeda, fajar lengkap Tribun enteraimen dan olah raga

Masyarakat untuk memeilih membaca surat kabar, kalau dosen tidak mau berita kota,

Kehawatiran fajar, kita harus memperbaiki semua kekurangan kita

Tetap kita perbaiki kwalitas kita dalam segala hal, tetap juga kita tidak bisa terlena, tetapi disi lain fajar, disulsel sudah nyata, didaerah kita sudah dikenal, dimau ke pare0pare ada pare-pare pos disitu, dimakassar ada berikota, sama saja, dia bersaing dengan berita kota, karena oplah tidak banyak tetap kita tidak menutup mata, tetap waspada, karena kita masih melakukan promosi, tetap kita melakukan kegiatan-kegiatan dengan atas nama fajar,

Menentukan enjel berita itu juga menetukan, pemasaran akan PD untuk melakukan pemasaran , satu kerkaitan yang sangat erat anatara sirkulasi, redaksi dan iklan,

Oplah penjulan, baik langganan maupun eceran.

Informan : Ancu

Jabatan : Direktur perusahaan :

Kita akan memposisikan diri pada pasar, target sasaran menengah dengan golonga atas , karena segmetasi itu kita lihat dari sisi penghasilannya , pendidikan,

Itulah yang kita jadikan segmentasi, fokus pemasaran, dan itulah yang kita garap tersu meneurus , tentunya harus sejalan denga arah pemberitaan, arah pemberitaan kita adalha berita nasional yang pubnya warna daerah, mengikut sertakan para cendekiawan para tokoh2 daerah ini untuk memberikan komentar2 tentang apa yang kita ungkap dimedia ini, karena itu memang untuk peningkatan ini ada dua sector, umum itu semua surat kabar yaitu sector langganan dan sector eceran, tapi bagi fajar yang paling

diutamakan adalah pelanggan eceran sasaran kedua, ada juga koran sasaran utamanya adalah eceran tapi kita ini adalah langganan , karena itu promosi kita terus menuerus lakukan, promosi yang utama kita lakukan adalah menggunakan koran karena kita beranggapan bahwa orang itu harus dipancing membaca dulu baru berlangganan, sama denga rokok dicoba dulu baru dibeli, sama dengan koran ,

Promosi yang pertama kita lakukan adalah koran dan seluruh potensi lapisan atas dan menengah itu mebjadi sasaran promosi, kedua adaah melakukan ifen2 ,kegiatan untuk mengenalkan media2 ini untuk kalangan seperti yang disebutkan tadi, kegiatan bisnis katering, melakukan diskusi2, seminar, melakukan beberapa kegiatan ilmiah sesuaikan dengan kegiatan yang lagi top, tentu juga kita menggairahkan agen, jasa agen , dengan agen kita akan memberikan sesuatu yang menarik dengan mendistribusikan koran ini, dia bisa meningkatkan penghasilannya , junlah agen inbi kita bisa tata sedemikian rupa supaya bbisa menjangkau seluruh wilayah, fokus utama kita mks dan sekitarnya karena maks adalah potensi potensi pasar yang menjadi standar bagi pemasang2 iklan, satandar perusahaan survey untuk mengukur kinerja suatu media, itu kita lakukan para agen ini sehingga agen ini memiliki potensi yang sangat kuat untuk menerobos pembaca sampai ke pelosok jadi bukan kita saja, kalau kita saja, hanya 10 -20 itu tidak mampu, karena itu kita memilki satu jaringan, agen itu hampir mendekati 100, dan setiap agen ini memilki 100 antar anatara 5 10 orang, jadi kita ini memiliki sekitar 700 san kru untuk menjangkau pelanggalan-pelanggan ini,

Pelanggan2 ini tentu sangat pahami maunya, maunya adalah ingin membaca koran tepat waktu, kebiasaan orang jam 6 pagi kebiasaan membaca koran, jadi bagaimana koran ini bisa sampai kepelangga jam 6 pagi, stategi ini kita lakukan sejak lama sehingga jumlah pelanggan bertambah juga menjadi panatik, tidak mau berhenti karena terbiasa, dan bagaimana membangun panatisme ini, kita membentuk semacam dewan pembaca, kita pilih anggota masyarakat yang kira2 yang bisa mewakili, kita ambil dari ada dari cendekiawan, pemerinta, pengusaha, dari mahasiswa, yang secara teratur memberikan masukan2 dan kritikan bagi kita yang kita anggap presentasi dari pembaca, masukan itu kita terimah, kita olah dan kita tampung dan sehingga apa yang dinginkan pembaca kita bisa penuhi, penatisme pelanggan itu tetap kita jaga, karena itulah merupakan ukuran satu media berkembang.

Media tidak bisa bekembang tanpa iklan, karena itu iklan hanya orang mau beriklan kalau pertama punya segmentasi jelas, kemudia jumlah

pembacanya tau persis pembacanya dari kelompok mana, dia memilki wilayah jangkauan yang luas dan juga sangat membutuhkan kualitas dari pembaca kita, unsur2 ini sangat kita deteksi dari pelanggan

Dari eceran kita bisa pantau bahwa irtu dari menengah kebawah, karena itu kita punya perhitungan, maka kita punya perhitungan , pelanggan fajar itu rata2 penghasilannay 1500 jutaperbulan dibawah itu akan menjadi eceran, berapa orang di MKS ini kira2 mempunyai penghasilan 1500/perbulan itulah sasaran pelanggan kita, sedangka dibawah itu adalah sasaran eceran, ini idikasinya sangat jelas, karena ketika hari sabtu minggu itu jumlah pembeli eceran sedikit menurun, karena hari itu hari libur, jadi pegawai2 rendahan itu tidak keluar rumah mencari koran

Jadi ini menjadi kita kreasika itu menjadi penjualan eceran sabtu-minggu itu itu juga bukan lagi di lalmpu merah tapi masuk diperkampunga2, komplek perumahan2 sehingga pembaca penghasilannya 1500 juta tetap membaca koran.

Kita juga secara teratur mengavaluasi kinerja setiap 3 bulan, dan memberikan kreasi bahwa promosi, kiat2 harus juga memilki trend, mungkin sperti nokia itu bahwa setiap tahun ada haya baru, ada model baru yang dilahirkan untuk bagaimana mendekati pelanggan itu secara garis besar.

Kalau menhambat peningfkatan oplah memang dari segi dari [etumbuhan ekonomi daerah, ini sangat kentara apabila kondisi masyarakat kita ini pada saat kondisi kebutuhan pinansialnya meningkat misalnya menjelang hari raya, dengan ajaran baru itu ada yang hentikan sementara, tapi tidak permanen, itu indicator masalah ekonomi, kedua adalah persaingan, persaingan itu semakin ketat, bukan juga hanya mengadapi saingan sesama koran tetapi juga menghadapi saingan juga TV, pemberitaan TV sudah berulang-ulang, maju, sehingga koran ini tidak melakukan perubahan2 sistim pemberitaan dia akan dtinggalkan dan lebih baik ke TV, itu hambatan yang harus kita atasi

Juga peningkatan pelayanan, pelanggan kita ini sudah semakin maju, sudah semakin banyak maunya, kalau misalnya dia tidak ingin terlambat, maunya cepat, ketika kita cepat maningkat lagi, kalau dia diantarkan koran jangan disimpang dipagar tetapi dibawah samapai kedepan pintunya, kmudian setelah itu, naik lagi bukan lagi didepan pintunya tetapi maulagi hadiah, karena yang lain kasih hadiah, jadi semua yang mendukung peningkatan itu kita ikut didalamnya, seperti itu.

Internal, teknologi SDM, pinansial, tehnologi selalu berkembang menjadi canggih kita harus ikuti, SDM ini kita tingkat untuk selalu kita tingkatkan

karena pembaca kita semakin pintar, jadi kalu setiap tahun kita menghasilkan sarjana s1 5000 berpa S2, masa kita punya wartawan hanya SMA sehingga masyarakat tidak dapat informasi yang tidak setara dengan yang dibutuhkan, jadi SDM ini sangat fokus, kemudian trknologi, penjadwalan progran pinansil

Kalau di MKS ada beberapa media yang bermunculan, untuk menagnatisipasi munculnya pesang media yang keunggulannya seperti kita, jadi yang harus kita jadikan sasaran adalah pasar, jadi persaingan itu kita pro kepada pasar, pasar kita sudah semakinpintar, semaikin bisa memlih mana yang dia senangi, karena itu kita harus menciptakan defreasiasi, yang kita ciptakan ciri2 khas media kita yang tidak ada dimedia lain , boleh media banyak tapi kita ada cirri khusus yang kita kelolah secara inetern yang susah orang ikuti, kemudian kita tidak berhenti berinovasi, sehingga inovasi baru itu ada sesuatu yang selalu ditunnggu oleh pelanggan, ini yang harus kita tidaj boleh ketinggalan teknologi, pesaing, nanti kedepan koran akan mengarah ke arah yang lebih banyak warnanya , gambarnya, kemudian ini akan semakin tebal, siapa koran yang semakin tebal halamannya , warnanya dengan harga yang sama itu yang menang.kemungkina persaingan akan kesana. Harga tidak turun tetapi menambah volume, halaman tetapi harga tidak naik,

Sekarang ini pasar tidak melihat harga, tetapi kualitas, kalau kualitas jelek turun 500 kita tetap tidak naik oplah.orang cari kualitas.

Tribun

Iklan bisnis , sosial, keluarga

Bisnis 80 %, keluarga 15 persen, sosial 5 % Marketing mix.

Pilihan kata, ejaan perlu ditingkatkan,

Fajar tidak boleh puas dengan posisinya seperti sekarang, karean perubahan sangat dinamis, kemapuan kawan2 diredaksi, khususnya dieditor, untuk meminalisr kesalahan cetak, ejaaan ,ketepatan pilihan kata, akurasi, karena bisa menimbulkan intereprertasi yang lain, misalnya kapolista, kapolita bahasa itali, artinya pemimpin separoh musim, kapolista untuk itali peminpin satu putaran pada sepakbola dua putaran,

Transkrip Tribun

Nama : informan : Agus Nugroho Jabatan Pemimpin Perusahaan

9 pebruari 2004 mulai di lempar dipasar, bagaimana awal perusahaan, krnologis, bagaimana melakukan usaha, disisi oplah

kita ini membaca sitiuasi masyarakat di makassar, kami mau memnfaatkan kekuatan group, kuncinya marketing mix, segmen menengah keatas lebih memahami tunttan pasar, segmen yang kita pilih itu adalah menengah ketas, orang-orang memengah ketas itu kesibukannya luar biasa, sehingga dia tidak bisa berlama-lama membaca Koran,2 kalau dia hanya sekedar membaca berita, khan ada Tv swasta, kemudian kalau toh Koran itu harus terbit, maka kita harus bagaimana bentuknya bagaimana memberitakannya, ini dari konsep produknya, kemudian kredibilitas produk itu sangat ditentukan oleh obyektifitas dari Koran itu sendiri, symbol dari obyektifitas itu asalah independent sehingga diperusahaan ini tidak ada satupun wartawan dibiarkan untuk menerima amplop,supaya kita bisa menentukan sendiri pemberitaannya warnanya, fungsi surat kabar bukan hanya mencari keuntungan semata-mata tetapi juga sebagai kontrol sosial,

kemudian dari sisi price, harus berani subsidi, untuk wartawan tidak disogok maka harus kebutuhannya terpenuhi, harga kami buat lebih redah disbanding pesaing, bukan berarti Koran kami dibuat lebih murah tidak, tetapi kami sengaja untuk khusus untuk khusus memberikan subsidi kepada berita itu, kemudian juga menciptakan pos-pos, sekarang ini untuk membuat sebuah keputusan bukan lagi dari bapak yang domina, kadang ibu, anak. Makanya untyuk tribun timur ini dilengkapi dengan pilihan 5 bacaan gratis, ada majalah anak-anak bahasa indoensia, Ayo, majalah anak-anak bahasa Inggris namanya FUNN, ada tabloid isi plus, majalah sinyal , tabloid rumah

jadi hanya bayar 40 ribu, kalau nanati sasaran kami untuk eksekutif yang yang punya anak kecil bisa memilih majakah ayo atau Funn, kalau demannya main HP bisa memilih majalah signal, kalau bapaknya ibunua suka main tabloid isi plus, bapaknya ibunya pngin rumah renovasi, interv harus menciptakan plus

sesungguhnya strategi memenagkan persaingan kalau judul ini kamu anggap benar, tidak ada bedanya kalau Amerika melawan irak, kenapa As berani masuk ke Irak karena bisa bisa menyakini bahwa dia punya banyak plus-plus, dari tehnologi, keterampilan personal, wawasan, strateginya bagus , dia berani maju, dimanapun kita masuj kami akan menang kalau kita berani subsidi, sejauh kita punya duit

jadi rumus memengkan pasar, tergantun g kita mau menang kepada siapa, misalnya tribun timur mau menag kepada Koran X, rumusnya tribun timur sama dengan X plus, kalau tidak ada plusnya jangan bertarung.

yang sangat menetukn obyektifitas, kredibilitas berita, fdenga siup baru ini Koran mana yang harius dipercaya, itulah kita bisa membuktikan itu, banyak nara sumber yang menguji kita dalam obyrkyifitas

promosi, dalam menghadapi ini sebenarnya saya banyak melakukan grilya, saya bener-benar grilya, banyak sekali strategi yang yang saya pake grilya, tiba-tiba saja ada ini, ada ini, karena bayak sekali diawalawal rogram-program kami adakan laungsing, dan kami cermati betul rogram-program-proran itu, bagaimana orang tidak tahu, kalau orang tahu orang sudah tidak bisa berbuat-apa-apa,

place, distribusi kami mempunyai agen, 60 persen dari saya itu agen tunggal, hanya mengageni tribun saja, sehingga saat ini orang tidak tahu kalau saat ini kami sebenarnya sudah terbesar, tahiu 2004 tribu the best, tapi desember 2004 kami sudah the better, kemudia memeng masih bertentangan dengan hasil survey asian nelson kami belum muncul disana, karena sian nelson tidak memsurvey kepada pelanggan tetapi mensurvey secar random kepada masyarakat sehingga imagew kami masih kurang sdobanding Koran yang sudah lama terbit, contoh kausus, missal air aqua,

jadi asian nelson belum mencerminkan keadaan yang sebenarnya pada keadaan lapangan sebenarnya, tapi kita sombong dalam hal ini, itu niat dari awal, kami hanya meyakini disini banyak peluang, karena disini banyak orang mengharapkan berita yang obyektif,banyak orang2 yang mengharapkan koran2berita yang independen.

visi tribun: mencerdaskan kehidupan bangsadengan informasi yang kta beritakan, misinya : mungkin menciptakan lapangan kerja, karena Koran ini berupa PT maka sehingga profit oriented, tanpa menggagu independen

pemberitaan, kalau kami merangkakak dari bawah, dengan kelompok gramedia sudah terbiasa, jaman dulu sudah mensiasati, kami juga kompas grup sudah terbiasa . Tujuannya untuk menciptakan fungsi kontrol.

Yakin ada peluang, disini ada fajar pedoman dal lainnya, karena Koran yang ada belum mencerminkan menjadi Koran yang yang diidamkan oleh masyarakat pasca reformasi,

Oppotuniti, obyrektif, peluang bisnis, kalau orang membuat Koran dimks peluangnya bukan hanya di MKS tetapi juga di Jakarta, kami mencari duit bukan hany dim ks tapi di Mks, karena banyak perusahaan yang punya cabang di daerah, kewenangan berpromosi itu ada di Jakarta, pemilik berpromosi perusahaan besar itu di pegang oleh biro iklan.

Agen dirintis dari bawah dengan pelatihan ekstra, 40 persen dari agen yang sudah mengeni Koran lain yang ada dimaks, tapi kami tidak mau saluran distribusi itu dikuasai oleh egen yang sudah ada, bagaiman kalau tidak loyal dengan kami, maka kami menciptakan agen baru, walaupun agen lama juga banyak laku, keuntungan yang banyak, kami yang paling besar, kompas pun kalah, sekarang produknya konsumen tertarik, dia menjual keuntungannya banyak, apa lg alasan tidak menjual, ada bonus2nya, harganya murah,

Bentuk saluran distribusi, kami melayani kita baca, terbit pagi lambat selesai jam 4, 21 kabupaten , polmas, bidikan sulsel perusahaan-agen,pengecer, konsumen,

Jumlah agen 150 lebih, karena menawarakan distribusi bebas, dengan parameter tidak boleh loper mengirim terlalu jauh, kalau ada agen mengirim terlalu jauh kami kat, kami bikin agen kesitu,

Palopo jam 9, berangkat kesini jam 2.30, semuanya orang2 yang mampu meyakini, kalau lambat

Biro : Pare-pare, watangpone, Bulukumba, jakarta

Harga tribun lebih rendah, harga 1000, inistif loper sendiri, loper yang mengambil ke agen tidak boleh kembali, sehingga dijual 1000 sudah untung, dijual 1500, harga agen 850, agen ke loper 900, kalau dia bawah 60 atau 100, 75 sudah dijual 1500, sisanya dijual 1000 sudah balik modal,

Kalau mau jujur 1900 harga pokok, kertas, tinta film =, listrik, cetakan kami bagus mesin cetak baru, kon komuniti dari amerika, sprit 1 jam 35.000 eksp

Secara jujur riilnya 1900, kami juga harus membeli majalah bonus, kami dapat group garamedia, 120 judul , kami bisa membeli murah karena kami group,

Kalau bisnis Koran itu ada dua lobang penerimaan, jual berita dan iklan, jadi sah2 saja produk itu dijual dibawah harga pokok, itu apakah tidak rugi, subsidi

Harga iklan tidak murah, karena tahu persis pengiklan, pengiklan tidak hanya memilih Koran yang terbesar, karena tidak menjamin produk akan laku karena segmen yang dibidik yang mana itu, kalau saya menengah ke atas, jadi kami mencari pelanggan menegah keatas, jadi mengadakan kerjasama dengan garuda, penumpang garuda khan penumpang kelas pilihan, mana mau membayar mahal kalau tidak ada servis, pelanggan utama indosat,fleksi, pelanggan iklan juga sudah otomatis menjadi pelanggan kami,

Pelanggan kami orang duit belanjanya banyak, orang yang memasang

Dalam dokumen 62975958 8949364 Skripsi Komunikasi. pdf (Halaman 149-164)