BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
C. Pembahasan
1. Pembahasan Analisis Deskriptif a. Analisis Karakter Responden
Berdasarkan data yang diperoleh jumlah responden laki – laki sebanyak 59 responden dengan persentase 59% dan 41 responden perempuan dengan persentasi 41%. Selain dari jenis kelamin, analisis karakteristik responden juga dilihat dari daerah asal dan media sosial yang digunakan. Rata – rata responden yang berasal dari luar DIY sejumlah 48 responden dengan persentase sebanyak 48% dan luar kabupaten sleman, provinsi DIY sebanyak 33 responden dengan persentase sebanyak 23%, dan data responden yang daerah asal kabupaten sleman berjumlah 19 responden dengan persentase 19%.
Karakteristik data responden yang menunjang lain nya adalah dari penggunaan media sosial dimana keseluruhan responden menggunakan menggunakan media sosial Instagram.
b. Analisis Deskripsi Variabel
Berdasarkan dari data yang diperoleh rata – rata keseluruhan variabel electronic word of mouth sebesar 3,19 yang masuk dalam ka tegori tinggi, yang berarti media sosial mempermudah penyebaran informasi positif tentang Candi Ratu Boko.
Berdasarkan data variabel daya tarik wisata diperoleh rata – rata keseluruhan sebesar 3,09 yang masuk dalam kategori tinggi. Data ini
menunjukkan bahwa daya tarik wisata yang ada di Candi Ratu Boko merupakan wisata yang menarik bagi wisatawan.
Berdasarkan data dari variabel keputusan berkunjung wisatawan diperoleh rata – rata keseluruhan sebesar 2,91 yang merupakan kategori tinggi, ini berarti keputusan berkunjung wisatawan terbilang tinggi.
2. Pengaruh Electronic Word Of Mouth Dan Daya Tarik Wisata Terhadap Keputusan Berkunjung Wisatawan
Hasil uji berganda dapat dilihat bahwa electornic word of mouth dan daya tarik wisata secara berganda berpengaruh terhadap keputusan berkunjung wisatawan karena memiliki nilai Fhitung lebih besar dari Ftabel yaitu 83.367 > 3,09 dan nilai signifikansi yang diperoleh lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,00 < 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa electronic word of mouth (X1) dan daya tarik wisata (X2) berpengaruh secara berganda terhadap keputusan berkunjung wisatawan (Y).
Hal ini membuktikan informasi positif yang tersedia melalui electronic word of mouth dan adanya daya tarik wisata dari Candi Ratu Boko berpengaruh terhadap keputusan berkunjung wisatawan.
Penelitian ini sejalan dengan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Irma Riantika (2016) dengan judul “Pengaruh Electronic Word Of Mouth, Daya Tarik, Dan Lokasi Terhadap Keputusan Berkunjung Wisatawan Di Curug Sidoharjo”. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa electronic word of mouth, daya tarik, dan lokasi memiliki
pengaruh terhadap keputusan berkunjung wisatawan di Curug Sidoharjo.
3. Pengaruh Electronic Word Of Mouth Terhadap Keputusan Berkunjung Wisatawan
Hasil penelitian menunjukan variabel electronic word of mouth berpengaruh terhadap keputusan berkunjung wisatawan. Hasil uji t dalam perhitungan menggunakan software IBM SPSS statistic 22, variabel electronic word of mouth diperoleh thitung sebesar 4,759 lebih besar dari ttabel yaitu 1,984. Hal ini membuktikan jika semakin banyak informasi yang menyebar melalui electronic word of mouth maka akan meningkatkan keputusan berkunjung wisatawan di Candi Ratu Boko.
4. Pengaruh Daya Tarik Wisata Terhadap Keputusan Berkunjung Wisatawan Hasil pengujian secara parsial menyatakan bahwa variabel daya tarik wisata berpengaruh terhadap keputusan berkunjung wisatawan. Variabel daya tarik wisata diperoleh perhitungan thitung sebesar 5,629 dimana nilai thitung tersebut lebih besar dari ttabel yaitu 1,984. Hal tersebut membuktikan bahwa semakin bagus dan menarik daya tarik wisata (X2) dari Candi Ratu Boko maka akan meningkatkan keputusan berkunjung wisatawan (Y)
BAB VI
KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN
A. Kesimpulan
Setelah peneliti mendapatkan data dari responden dalam bentuk kuesioner yang telah diisi, peneliti mengolah data menggunakan program software IBM SPSS statistic 22, maka diperoleh hasil sebagai berikut :
1. Electronic word of mouth dan daya tarik wisata secara berganda berpengaruh terhadap keputusan berkunjung wisatawan.
2. Electronic word of mouth secara parsial berpengaruh terhadap keputusan berkunjung wisatawan
3. Daya tarik wisata secara parsial berpengaruh terhadap keputusan berkunjung wisatawan
B. Saran
Berdasarkan dari pembahasan dan kesimpulan penelitian ini penulis mengajukan beberapa saran yang kiranya dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan. Adapun saran yang diberikan oleh peneliti didasarkan pada hasil penelitian seperti rata-rata skor item pernyataan.
Saran yang diberikan peneliti sebagai berikut :
1. Bagi pengelola objek wisata Candi Ratu Boko
Sebaiknya pihak pengelola lebih ,memperhatikan lagi penggunaan hastag dalam media sosial Instagram, pihak pengelola dapat menseragamkan tema hastag sehingga wisatawan yang sedang atau telah melakukan kunjungan akan membagian foto, video, maupun ulasan pengalaman selama berwisata di Candi Ratu Boko dengan disertai hastag yang telah dibuat pihak pengelola, dengan begitu akan mempermudah bagi calon wisatawan yang sedang mencari informasi terkait Candi Ratu Boko.
Penggunaan hastag juga dapat sebagai wadah bagi wisatawan yang membagikan pengalaman – pengalaman selama berwisata sehingga mempermudah pihak pengelola untuk mengevaluasi kekurangan, maupun kelebihan Candi Ratu Boko yang harus diperbaiki maupun terus dikembangkan.
Pihak pengelola diharapkan dapat mengalokasikan dan mentertibkan pedangan-pedagang di sekitar kawasan Candi Ratu Boko, sehingga sekitar kawasan Candi bisa terlihat lebih tertata dengan begitu akan lebih menambah daya tarik wisata dari segi kerapihan dan kebersihan lingkungan sekitar kawasan Candi.
Dengan pengadaan pameran atau bazar juga dapat dilakukan oleh pihak pengelola untuk lebih memperkenalkan produk-produk lokal dari masyarakat setempat seperti jajanan maupun kerajinan tangan yang menjadi ciri khas saat berwisata di Candi Ratu Boko,
dengan pengadaan acara juga diharapkan dapat menjadi konten promosi bagi pihak Candi Ratu Boko.
Saat wisatawan memutuskan untuk melakukan kunjungan salah satunya dipengaruhi oleh informasi yang didapat sebelum melakukan kunjungan oleh karena itu sangat penting bagi pengelola untuk lebih memperhatikan pencarian informasi yang akan dilakukan oleh calon wisatawan sebelum melakukan kunjungan, dengan menampilkan ulasan ulasan yang menarik dari pengunjung Candi Ratu Boko di beberapa media sosial serta menambah konten promosi berupa keindahan dan keunikan yang terdapat di Candi Ratu Boko akan meningkatkan minat untuk melakukan kunjungan wisata di Candi Ratu Boko.
2. Bagi Peneliti Selanjutnya
Peneliti selanjutnya diharapkan dapat menambah variabel lain yang mungkin memiliki pengaruh terhadap keputusan berkunjung wisatawan di Candi Ratu Boko
C. Keterbatasan
Penulis sudah berusaha secara maksimal dan sebaik mungkin, namun penulis menyadari bahwa penelitian yang telah dilakukan masih terdapat beberapa keterbatasan, diantaranya :
1. Penelitian ini belum sempurna karena mempunyai banyak kekurangan seperti keterbatasan waktu maupun data penelitian
yang diperoleh. Kemungkinan adanya ketidaksungguhan dan ketidakjujuran dari responden dalam mengisi kuesioner. Hal tersebut mempengaruhi kebenaran data yang berakibat pada hasil analisis yang kurang akurat.
2. Penelitian ini hanya berfokus pada variabel electronic word of mouth, daya tarik wisata, dan keputusan berkunjung wisatawan.
DAFTAR PUSTAKA
Affifudin. 2013. Dasar-dasar Manajemen. Bandung: CV. Alfabeta.
Albarran, Allan B. 2013. The Social Media Industries New York, USA: Routledge Taylor and Francis Group.
Diamond, Stepahnie. 2015. The Visual Marketing Revolution: 26 Kuat Sukses Pemasaran di Media Sosial. Jakarta: PT Serambi Ilmu Semesta.
E, Maryani. 1991. Pengantar Geografi Pariwisata. Bandung: Jurusan Pendidikan Geografi FPIPS IKIP.
Fauzi, A. R. 2017. Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Harga Terhadap Kepuasan Penumpang Di PT. Kereta Api Indonesia (Survei Pada Penumpang KA Argo Parahyangan). Bandung: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpas.
Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS.
Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
_____________. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Progra-m SPSS.
Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Hennig-Thurau, T. e. 2004. Electronic Word-of-Mouth Via Consumer Opinion Platforms: What Motivates Consumer to Articulate Themeselves on The Internet. Wiley InterScience.
Kusumaningrum, Dian. 2009. Persepsi Wisatawan Nusantara Terhadap Daya Tarik Wisata Di Kota Palembang. Tesis PS Magister Kajian Pariwisata:
Universitas Gadjah Mada.
Martono, Nanang. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif Analisis Isi dan Analisis Data Sekunder. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Pangestuti, Alfian Widyanto Sunarti Edriana. 2017. Pengaruh E-wom di Instagram Terhadap Minat Berkunjung Dan Dampaknya Pada Keputusan Berkunjung. (Survei Pada Pengunjung Hawai Waterpark Malang): Jurnal Administrasi Bisnis (JAB).
Priyatno. 2008. Mandiri Belajar SPSS (Untuk Analisis Data dan Uji Statistik).
Yogyakarta: MediaKom.
Putri, Maria Agustin. 2018. Pengaruh Electronic Word Of Mouth Di Media Sosial Instagram Terhadap Keputusan Berkunjung Ke Wisata Bukit Rhema Magelang. Yogyakarta: Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
Riantika, Irma. 2016. Pengaruh electronic word of mouth, daya tarik, dan lokasi Terhadap keputusan berkunjung wisatawan di Curug Sidoharjo. Yogyakarta:
Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
Sangadji,Sopiah. 2014. Perilaku Konsumen (Pendekatan Praktis). Yogyakarta:
Andi Publisher.
Saputra, Anjar. 2018. Pengaruh Budaya Organisasi dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Studi kasus pada sekolah Mardi Waluya (TK, SD dan SMP) Sukabumi. Yogyakarta: Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
Sari, Viranti Mustika. 2012. Pengaruh Electronic Word of Mouth (eWOM) di Social Media Twitter Terhadap Minat Beli Konsumen (Studi Pada Restoran Holycowsteak). Universitas Indonesia.
Spillane, James J. 1991. Ekonomi Pariwisata Sejarah dan Prospeknya.
Yogyakarta: PT Kanisius.
Sugiyono. 2007. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
________.2012. Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods).
Bandung:Alfabeta.
________. 2014. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
________. 2014. Metode Penelitian Manajemen. Bandung. Alfabeta.
Sumarwan, Ujang. 2011. Perilaku Konsumen Teori dan Penerapannya dalam Pemasaran. Bogor: Ghalia Indonesia.
Suryani, Tatik. 2013. Perilaku Konsumen di Era Internet: Implikasi pada Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Tjiptono, Fandy dan Anastasia Diana. 2003. Total Quality Management. Edisi Revisi. Yogyakarta: Andi.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 tahun 2009 Tentang Kepariwisataan.www.kemenpar.go.id
LAMPIRAN I
Kuesioner Penelitian
Kuesioner menggunakan Google Form
KUESIONER PENGARUH ELECTRONIC WORD OF MOUTH DAN DAYA TARIK WISATA TERHADAP KEPUTUSAN BERKUNJUNG
Responden yang terhormat :
Perkenalkan saya mahasiswi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Program Studi Manajemen yang sedang melakukan penelitian tentang "PENGARUH ELECTRONIC WORD OF MOUTH DAN DAYA TARIK WISATA TERHADAP KEPUTUSAN BERKUNJUNG WISATAWAN DI CANDI RATU BOKO" studi kasus pada wisatawan yang sedang melakukan kunjungan wisata di Candi Ratu Boko. Saya selaku peneliti meminta kesediaan saudara/i untuk membantu penelitian ini dengan mengisi kuesioner yang saya ajukan. Atas kesediaannya saya mengucapkan Terimakasih.
Hormat saya
Yulivia
Berilah tanggapan dengan mengisi titik-titik dan tanda (x) pada alternatif jawaban yang saudara/i pilih
A. Identitas Responden
1. Nama :………(Boleh tidak
diisi)
2. Jenis kelamin : Laki-laki / Perempuan (Coret yang tidak perlu)
3. Daerah Asal (berilah tanda “X”) Kabupaten sleman
Luar Kabupaten Sleman Luar DIY
4. Media sosial yang dirangkai (berilah tanda “X”)
Twitter Facebook Instagram Lainnya
B. Kuesioner
Berilah tanda (X) pada salah satu alternatif jawaban yang saudara anggap sesuai dengan keadaan sebenarnya.
Kriteria jawaban sebagai berikut : SS : Sangat Setuju
S : Setuju.
TS : Tidak Setuju STS : Sangat Tidak Setuju
NO PERNYATAAN SS S TS STS Electronic Word Of Mouth
Concern for other
1 Melalui Instagram, saya mendapat rekomendasi yang berkaitan dengan obyek wisata Candi Ratu Boko
2 Melalui Instagram, saya terbantu untuk
mendapatkan informasi mengenai lokasi obyek wisata Candi Ratu Boko
3 Melalui Instagram, saya dapat merasakan kepedulian orang lain pada obyek wisata Candi Ratu Boko
4 Melalui Instagram, saya mendapatkan informasi mengenai bagaimana keindahan objek wisata Candi Ratu Boko
5 Melalui Instagram, saya mendapatkan informasi mengenai keunggulan obyek wisata Candi Ratu Boko
Expressing positive feeling
6 Melalui Instagram, saya dapat merasakan kesenangan orang lain pada obyek wisata Candi Ratu Boko
7 Melalui Instagram, saya dapat merasakan kebanggan orang lain pada saat berkunjung ke obyek wisata Candi Ratu Boko
8 Melalui Instagram, saya mendapatkan informasi bahwa obyek wisata Candi Ratu Boko merupakan pilihan yang tepat untuk berwisata
9 Melalui Instagram, saya mendapatkan informasi mengenai pengalaman positif orang lain terhadap obyek wisata Candi Ratu Boko
Helping the company
10 Melalui Instagram saya dapat merasakan kesediaan orang lain dalam membantu publikasi obyek wisata Candi Ratu Boko
Platform assistance
11 Media sosial Instagram mempermudah word of mouth mengenai obyek wisata Candi Ratu Boko
Daya Tarik Wisata What to see
12 Saya ingin melihat pemandangan matahari terbenam dari obyek wisata Candi Ratu Boko 13 Saya ingin melihat keindahan dari peninggalan
situs purbakala yang merupakan kompleks sejumlah sisa bangunan – bangunan What to do
14 Saya ingin mengabadikan momen berwisata di Candi Ratu Boko dengan berfoto dan menggungah foto ke media sosial Instagram
What to buy
15 Saya ingin membeli aneka jajanan dan cemilan dari pedagang di sekitar lingkungan Candi Ratu Boko 16 Saya ingin mengunjungi restoran dikawasan obyek
wisata Candi Ratu Boko yang menyediakan wisata kuliner sekaligus menawarkan sensasi menikmati kuliner dengan latar pemandangan Candi Ratu Boko
What to arrived
17 Akses yang dilalui untuk menuju ke tempat wisata Candi Ratu Boko sangat aman dan mudah untuk di jangkau
What to stay
18 Terdapat penginapan disekitar obyek wisata Candi Ratu Boko yang menjadi tempat beristirahat bagi wisatawan
Keputusan Berkunjung Pengenalan kebutuhan
19 Dengan rutinitas yang padat membuat saya membutuhkan rekreasi
20 Sering berwisata menjadikan kegiatan berwisata sebagai kebutuhan saya
Pencarian informasi
21 Melalui media sosial Instagram saya mencari informasi terlebih dahulu sebelum berkunjung ke obyek wisata Candi Ratu Boko
22 Saya bertanya kepada orang yang pernah berkunjung ke obyek wisata Candi Ratu Boko sebelum memutuskan berkunjung.
Menilai / mempertimbangkan alternatif obyek wisata lainnya 23 Saya mempertimbangkan untuk berkunjung ke
obyek wisata Candi Ratu Boko karena keindahan dan keunikan yang berbeda dengan obyek wisata lain
Keputusan melakukan pembelian
24 Saya memutuskan berkunjung ke obyek wisata Candi Ratu Boko setelah mengetahui berbagai kelebihan obyek wisata ini
Realisasi pengambilan keputusan pada saat menikmati kunjungan wisata 25 Saya telah melakukan kunjungan secara penuh di
obyek wisata Candi Ratu Boko
LAMPIRAN II
Hasil Tabulasi Data
No.
Electronic Word of Mouth
P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11
21 4 4 2 3 4 1 1 3 3 3 4 32
44 4 4 4 4 4 4 3 3 2 2 2 36
67 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44 4
90 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 37
12 4 4 4 3 3 4 2 24 3.428571
47 3 4 4 2 3 4 4 24 3.428571
82 4 3 4 3 2 4 3 23 3.285714
9 4 4 4 4 4 4 4 28 4
41 3 4 3 3 3 4 3 23 3.285714
73 4 4 4 4 4 4 4 28 4
LAMPIRAN III
Deskripsi Responden dan Deskripsi Variabel
Lampiran III :
A. Deskripsi Responden
Karakteristik berdasarkan jenis kelamin
Karakteristik berdasarkan daerah asal
Karakteristik berdasarkan penggunaan media sosial
instagra
Jenis Kelamin Jumlah Presentasi
Laki-laki 59 59%
Perempuan 41 41%
Total 100 100%
Daerah Asal Jumlah Presentasi
Luar DIY 48 48%
Luar Kab. Sleman, Provinsi DIY 23 23%
Kab. Sleman 19 19%
Total 100 100%
B. Tabel Deskripsi Variabel Kategori Deskripsi Variabel
Deskripsi Variabel Electronic Word Of Mouth
No Keterangan Mean Kategori
EWOM 1 Rekomendasi 3,41 Sangat tinggi EWOM 2 Informasi lokasi 3,43 Sangat tinggi
EWOM 11 Mempermudah 3,44 Sangat tinggi Rata – rata keseluruhan 3,19 Tinggi Deskripsi Variabel Daya Tarik Wisata
Skala data Kelas Kategori
1 1,00-1,75 Sangat rendah
2 1,76-2,50 Rendah
3 2,51-3,25 Tinggi
4 3,26-4,00 Sangat Tinggi
No Keterangan Mean Kategori
DTW 1 Pemandangan Alam 3,31 Sangat tinggi
DTW 2 Sejarah 3,17 Tinggi
Rata- rata keseluruhan 3,09 Tinggi
Deskripsi Variabel Keputusan Berkunjung Wisatawan
No Keterangan Mean Kategori
KBW 1 Rekreasi 2,57 Tinggi
KBW 2 Kebutuhan 3,08 Tinggi
KBW 3 Pencarian informasi 2,54 Tinggi KBW 4 Pengalaman orang lain 2,97 Tinggi KBW 5 keindahan dan keunikan 3,04 Tinggi KBW 6 Memutuskan berkunjung 3,08 Tinggi KBW 7 Melakukan kunjungan 3,14 Tinggi
Rata-rata keseluruhan 2,91 Tinggi
LAMPIRAN IV
Hasil Uji Statistik
Lampiran IV : Hasil uji statistik A. Uji Validitas
1. Variabel Electronic Word Of Mouth (X1)
Correlations
Sig. (2-tailed) .000 .001 .023 .001 .001 .000 .003 .001 .001 .000 .000
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
2. Variabel Daya Tarik Wisata (X2)
Correlations
N 100 100 100 100 100 100 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
3. Variabel Keputusan Berkunjung Wisatawan (Y)
Correlations
Sig. (2-tailed) .000 .000 .001 .000 .000 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100
ITEM4 Pearson Correlation .218* .197* .337** 1 .469** .369** .307** .617**
Sig. (2-tailed) .030 .049 .001 .000 .000 .002 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100
ITEM5 Pearson Correlation .179 .446** .348** .469** 1 .550** .306** .698**
Sig. (2-tailed) .075 .000 .000 .000 .000 .002 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100
ITEM6 Pearson Correlation .112 .487** .343** .369** .550** 1 .299** .673**
Sig. (2-tailed) .268 .000 .000 .000 .000 .002 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100
ITEM7 Pearson Correlation .332** .295** .365** .307** .306** .299** 1 .601**
Sig. (2-tailed) .001 .003 .000 .002 .002 .002 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100
JUMLAH Pearson Correlation .606** .706** .722** .617** .698** .673** .601** 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
B. Uji Reabilitas
1. Electronic Word Of Mouth (X1)
2. Daya Tarik Wisata (X2)
3. Keptusan Berkunjung Wisatawan (Y)
C. Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 100
Normal Parametersa,b Mean .0000000
Std. Deviation 2.07983154
Most Extreme Differences Absolute .044
Positive .040
Negative -.044
Test Statistic .044
Asymp. Sig. (2-tailed) .200c,d
a. Test distribution is Normal.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.847 11
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.649 7
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.783 7
c. Lilliefors Significance Correction.
d. This is a lower bound of the true significance.
D. Uji Multikolinieritas
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
Collinearity Statistics
B Std. Error Beta Tolerance VIF
1 (Constant) -.698 1.655 -.422 .674
EWOM .281 .059 .398 4.759 .000 .543 1.841
Daya tarik .518 .092 .470 5.629 .000 .543 1.841
a. Dependent Variable: Keputusan berkunjung
E. Uji Heteroskedastisitas
F. Uji F
a. Predictors: (Constant), Daya Tarik, EWOM ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 736.116 2 368.058 83.367 .000b
Residual 428.244 97 4.415
Total 1164.360 99
a. Dependent Variable: Keputusan berkunjung b. Predictors: (Constant), Daya Tarik, EWOM
Coefficientsa
a. Dependen variabel: Keputusan berkunjung