BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
C. Pembahasan
1. Hubungan Kompetensi Profesional Guru dalam Bidang Literasi Media dengan Keefektifan Pengajaran Guru
Hasil pengujian hipotesis menunjukkan ada hubungan yang positif kompetensi profesional guru dalam bidang literasi media dengan keefektifan pengajaran guru. Hal ini terlihat dari nilai Correlation Coefficient = 0,292 dan nilai Sig. (1-tailed) = 0,002 (< α = 0,05) pada pengujian analisis korelasi Rank Spearman.
Hasil penelitian ini menunjukkan deskripsi kompetensi profesional guru dalam bidang literasi media baik. Hal ini terlihat dari ranking lima rata-rata tertinggi jawaban guru untuk variabel kompetensi profesional guru dalam bidang literasi media. Dari kelima butir pertanyaan tersebut menyatakan bahwa guru mengetahui dampak penggunaan media, misalnya pengaruh pada perilaku pembelian, pengaruh yang tidak diinginkan seperti kebencian atau kecanduan, dan lainnya; guru dapat mencari dan memanfaatkan berbagai sumber informasi dari situs-situs jejaring sosial (internet) dengan perangkat media yang tersedia; guru tahu bahwa media menyediakan informasi yang
perlu dipilih secara selektif dan sekaligus saya tahu bagaimana menafsirkan pesan media, baik bahasa yang digunakan secara implisit atau eksplisit, struktur teks/artikel/film/video/dan lainnya; guru mengetahui perilaku penggunaan media, misalnya adanya hak cipta, unduhan ilegal, perilaku media yang berbahaya; dan guru dapat memilih secara tepat berdasarkan fungsi masing-masing di antara perangkat media yang berbeda, seperti:
aplikasi program komputer, proyektor, tablet, ponsel cerdas, papan tulis interaktif, dan lainnya.
Deskripsi kompetensi profesional guru dalam bidang literasi media yang baik ternyata mendukung keefektifan pengajaran guru yang menunjukkan hasil baik juga. Hal ini terlihat dari ranking lima rata-rata tertinggi jawaban guru untuk variabel keefektifan pengajaran guru. Dari kelima butir pertanyaan tersebut menyatakan bahwa siswa-siswa saling menghormati satu sama lain (misalnya, siswa yang sudah menguasai/memahami materi tidak mengejek siswa lain yang lamban menguasai/memahami), siswa-siswa mendapatkan evaluasi (umpan balik) secara bersama atas kedalaman penguasaan mereka terhadap materi pembelajaran, siswa-siswa dapat bekerja sama dengan teman-teman dalam kelompoknya secara baik, siswa-siswa mendapatkan evaluasi (umpan balik) secara pribadi atas pemahaman mereka selama proses pembelajaran, dan siswa-siswa diajak mendiskusikan tentang pilihan buku atau sumber pembelajaran lainnya.
43
Kompetensi profesional yang harus dimiliki guru adalah penguasaan materi pembelajaran yang menyeluruh, termasuk penguasaan mata pelajaran sesuai kurikulum serta mahir dalam penstrukturan dan keilmuan (Suyanto dan Jihad, 2013:43). Penguasaan materi yang didukung literasi media yang baik, maka akan mendukung keefektifan pengajaran guru. Penelitian ini sejalan dengan yang dilakukan Misnawati (2017) yang menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara kompetensi profesional guru Aqidah Akhlak dan hasil belajar siswa Madrasah Ibtidaiyah Negeri I Bandar Lampung. Hasil penelitian ini juga sejalan dengan penelitian Sirojuddin (2011) yang menunjukkan bahwa ada hubungan positif yang signifikan antara kompetensi profesional guru dengan efektivitas proses pembelajaran.
2. Hubungan Kompetensi Pedagogik-Didaktikal Guru dalam Bidang Literasi Media dengan Keefektifan Pengajaran Guru
Hasil pengujian hipotesis menunjukkan ada hubungan yang positif kompetensi pedagogik-didaktikal guru dalam bidang literasi media dengan keefektifan pengajaran guru. Hal ini terlihat dari nilai Correlation Coefficient
= 0,363 dan nilai Sig. (1-tailed) = 0,000 (< α = 0,05) pada pengujian analisis korelasi Rank Spearman.
Hasil penelitian ini menunjukkan deskripsi kompetensi pedagogik-didaktikal guru dalam bidang literasi media baik. Hal ini terlihat dari ranking lima rata-rata tertinggi jawaban guru untuk variabel kompetensi pedagogik-didaktikal guru dalam bidang literasi media. Dari kelima butir pertanyaan tersebut menyatakan bahwa guru dapat mengembangkan kompetensi peserta
didik dalam mencari dan memanfaatkan berbagai sumber informasi dari situs-situs jejaring sosial (internet) dengan perangkat media yang tersedia; guru dapat mengembangkan kompetensi peserta didik untuk mengetahui dampak penggunaan media, misalnya pengaruh pada perilaku pembelian, pengaruh yang tidak diinginkan seperti kebencian atau kecanduan, dan lainnya; guru dapat mengembangkan kompetensi peserta didik untuk tahu menyediakan informasi yang perlu dipilih secara yang selektif dan sekaligus peserta didik tahu bagaimana menafsirkan pesan media, baik bahasa yang digunakan secara implisit atau eksplisit, struktur teks/artikel/film/video/dan lainnya; guru saya dapat mengembangkan kompetensi peserta didik untuk dapat mengevaluasi konten/isi media dengan berdasarkan berbagai kriteria, misalnya keakuratan informasi, informasi telah dicocokkan dari berbagai sumber objektivitas, aspek estetika, dan lainnya; dan guru dapat mengembangkan kompetensi peserta didik dalam menguasai teknis penggunaan perangkat media, seperti:
aplikasi program komputer, proyektor, tablet, ponsel cerdas, papan tulis interaktif, dan lainnya.
Deskripsi kompetensi pedagogik-didaktikal guru dalam bidang literasi media yang baik ternyata mendukung keefektifan pengajaran guru yang menunjukkan hasil baik juga. Hal ini terlihat dari ranking lima rata-rata tertinggi jawaban guru untuk variabel keefektifan pengajaran guru. Dari kelima butir pertanyaan tersebut menyatakan bahwa siswa-siswa saling menghormati satu sama lain (misalnya, siswa yang sudah menguasai/memahami materi tidak mengejek siswa lain yang lamban
45
menguasai/memahami), siswa-siswa mendapatkan evaluasi (umpan balik) secara bersama atas kedalaman penguasaan mereka terhadap materi pembelajaran, siswa-siswa dapat bekerja sama dengan teman-teman dalam kelompoknya secara baik, siswa-siswa mendapatkan evaluasi (umpan balik) secara pribadi atas pemahaman mereka selama proses pembelajaran, dan siswa-siswa diajak mendiskusikan tentang pilihan buku atau sumber pembelajaran lainnya.
Kompetensi pedagogik yang harus dimiliki guru adalah guru harus paham terhadap peserta didiknya, mampu merancang dan melaksanakan pembelajaran di kelas, mampu mengevaluasi hasil belajar peserta didiknya, dan mampu mengembangkan bakat peserta didiknya (Suyanto dan Jihad, 2013:41). Perancangan dan pelaksanaan pembelajaran yang didukung literasi media yang baik, maka akan mendukung keefektifan pengajaran guru.
Penelitian ini sejalan dengan yang dilakukan Larasati dan Gafur (2018) terdapat hubungan positif antara kompetensi pedagogis guru Pendidikan Kewarganegaraan dan prestasi belajar PPKN siswa di SMA Negeri Se-Kota Yogyakarta. Sama halnya seperti penelitian yang dilakukan Rusminah dan Dewi (2019) menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara kompetensi pedagogik guru dan kinerja guru TK di Kecamatan Jepara, Kabupaten Kuningan.
46 BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Ada hubungan positif kompetensi profesional guru dalam bidang literasi media dengan keefektifan pengajaran guru. Hal ini terlihat dari nilai Correlation Coefficient = 0,292 dan nilai Sig. (1-tailed) = 0,002 (< α = 0,05).
2. Ada hubungan positif kompetensi pedagogik-didaktikal guru dalam bidang literasi media dengan keefektifan pengajaran guru. Hal ini terlihat dari nilai Correlation Coefficient = 0,363 dan nilai Sig. (1-tailed) = 0,000 (< α = 0,05).
B. Keterbatasan
Peneliti menyadari ada keterbatasan selama dilakukannya penelitian.
Keterbatasan dalam penelitian ini sebagai berikut:
1. Berdasarkan pertimbangan peneliti telah mengupayakan untuk dapat meneliti guru-guru SMA di Kabupaten Kulon Progo dengan mengurus izin pada sekolah tempat guru bekerja. Namun demikian selama pengurusan proses perizinan ternyata banyak sekolah yang menolak dengan berbagai alasan.
Oleh sebab itulah sampel penelitian ini adalah guru-guru di SMA N 1 Sentolo, SMA N 1 Wates, SMA Ma’arif Wates, dan SMA Muhammadiyah Wates.
47
2. Penelitian ini dilaksanakan saat pandemi Covid-19, yang artinya kegiatan pembelajaran di sekolah dilakukan secara jarak jauh (PJJ). Karena adanya pembelajaran jarak jauh (PJJ) ini, para pendidik atau guru sibuk untuk menyiapkan perangkat pembelajaran. Hal ini membuat kesulitan peneliti untuk mendapatkan data penelitian. Peneliti berupaya agar jumlah sampel penelitian tetap terpenuhi dengan berkoordinasi dengan kepala sekolah atau wakakurikulum di setiap sekolah. Namun demikian ada kemungkinan para pendidik yang menjadi responden penelitian ini karena kesibukannya, tidak optimal dalam pengisian kuesioner terlebih kuesioner disampaikan melalui link Google Form yang membutuhkan waktu cukup lama.
3. Responden penelitian adalah guru. Oleh sebab guru menilai keefektifan pengajaran, kompetensi profesional dalam bidang literasi media, dan kompetensi pedagogik dalam bidang literasi media pada dirinya sendiri, ada kemungkinan mereka memberikan jawaban baik yang belum tentu bersesuaian dengan kondisi yang sebenarnya.
C. Saran
Berdasarkan hasil penelitian, pembahasan, dan kesimpulan maka peneliti memberikan saran sebagai berikut:
1. Hasil Penelitian pertama menunjukkan ada hubungan kompetensi profesional dalam bidang literasi media dengan keefektifan pengajaran guru. Sejalan dengan penelitian ini dapat ditingkatkan kompetensi profesional guru. Dinas pendidikan dan sekolah dapat menyelenggarakan pelatihan-pelatihan bagi
guru seperti: pelatihan tentang pemanfaatan literasi media, pelatihan tentang pengembangan kompetensi profesional guru dalam bidang literasi media, dan sebagainya. Jika hal tersebut dilaksanakan maka harapannya kompetensi profesional guru dalam bidang literasi media akan meningkat dan keefektifan pengajaran guru akan meningkat.
2. Hasil penelitian kedua menunjukkan ada hubungan kompetensi pedagogik-didaktikal guru dalam bidang literasi media dengan keefektifan pengajaran guru. Sejalan dengan penelitian ini dapat ditingkatkan kompetensi pedagogik-didaktikal guru. Dinas pendidikan dan sekolah dapat menyelenggarakan pelatihan-pelatihan bagi guru seperti: pelatihan tentang pemanfaatan literasi media, pelatihan tentang pengembangan kompetensi pedagogik-didaktikal guru dalam bidang literasi media, dan sebagainya. Jika hal tersebut dilakukan maka kompetensi pedagogik-didaktikal guru dalam bidang literasi media akan meningkat dan keefektifan pengajaran guru meningkat.
3. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat menambahkan dan mengkaji kompetensi guru lainnya seperti: kompetensi sosial dan kompetensi kepribadian. Penelitian juga dapat dikembangkan dengan mengidentifikasi faktor-faktor lain yang berhubungan dengan keefektifan pengajaran seperti ketersediaan fasilitas, pelatihan-pelatihan yang diikuti guru, dan lain-lain.
49
DAFTAR RUJUKAN
Arikunto, S. (2003). Manajemen penelitian. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Arikunto, S. (2010). Manajemen penelitian. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Buwono, S., & Dewantara, J. (2020). Hubungan media internet, membaca, dan menulis dalam literasi digital mahasiswa. Jurnal Basicedu, 4(4), 1187-1193.
Tersedia di https://doi.org/10.31004/basicedu.v4i4.526
Irwantoro, N., & Suryana, Y. (2016). Kompetensi pedagogik untuk peningkatan dan penilaian kinerja guru dalam rangka implementasi kurikulum nasional.
Sidoarjo: Genta Group Production.
Ko, J., Sammons, P., & Bakkum, L. (2014). Effective teaching. Berkshire:
Education Development Trust.
Larasati, V., & Gafur, A. (2018). Hubungan kompetensi pedagogis dan kompetensi profesional guru PPKN dengan prestasi belajar siswa sekolah menengah.
Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan, 15(1), 45-51. Tersedia di https://doi.org/10.21831/jc.v15i1.17282
Lestari, A. (2020). Narasi dan literasi media dalam pemahaman gerakan radikalisme. Depok: PT RajaGrafindo Persada.
Misnawati (2017). Hubungan antara kompetensi profesional guru dengan hasil belajar siswa mata pelajaran aqidah akhlak di madrasah ibtidaiyah negeri 1 bandar lampung. Tesis. Program Studi Pendidikan Agama Islam Program Pascasarjana (PPs) Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung.
Lampung. Tersedia di http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/1777 Mujahidin, F. (2017). Strategi mengelola pembelajaran bermutu. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Rusminah, D., & Dewi, A. (2019). Hubungan kompetensi pedagogik dengan kinerja mengajar guru di kecamatan jepara kabupaten kuningan. Jurnal Pelita PAUD, 4(1), 87-96. Tersedia di https://doi.org/10.33222/pelitapaud.v4i1.693 Simons, M., Meeus, W., & T’Sas, J. (2017). Measuring media literacy for media education: Development of a questionnaire for teachers' competencies.
Journal of Media Literacy Education, 9(1), 99-115. Tersedia di http://doi.org/10.23860/JMLE-2017-9-1-7
Sirojuddin, A. (2011). Hubungan kompetensi profesional guru dengan efektivitas proses pembelajaran di mts annida al-islamy rawa bugel bekasi utara. Skripsi.
Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Jakarta. Tersedia di http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/1263
Sugiyono. (2012). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan kombinasi (mixed methods). Bandung: Alfabeta.
Supardi. (2013). Sekolah efektif konsep dasar dan praktiknya. Jakarta: Rajawali Pers.
Suyanto., & Jihad, A. (2013). Menjadi guru profesional strategi meningkatkan kualifikasi dan kualitas guru di era global. Jakarta: Erlangga.
51
LAMPIRAN I
SURAT PERIZINAN PENELITIAN
52
53
54
55
56
57
58
LAMPIRAN II
KUESIONER PENELITIAN
59
KUESIONER
HUBUNGAN KOMPETENSI PROFESIONAL DAN KOMPETENSI PEDAGOGIK-DIDAKTIKAL
DALAM BIDANG LITERASI MEDIA DENGAN KEEFEKTIFAN PENGAJARAN GURU SMA
DI KABUPATEN KULON PROGO
Oleh:
Angga Setiyawan NIM: 171334023
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2021
60 Hal: Pengisian Kuesioner
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Guru SMA ...
di Kabupaten Kulon Progo Provinsi DI Yogyakarta
Dengan hormat,
Saya adalah mahasiswa S1 Program Studi Pendidikan Akuntansi, FKIP, Universitas Sanata Dharma. Saya bermaksud melaksanakan kegiatan penelitian dengan judul
”Hubungan Kompetensi Profesional dan Kompetensi Pedagogik-Didaktikal Guru dalam Bidang Literasi Media dengan Keefektifan Pengajaran Guru SMA di Kabupaten Kulon Progo”. Penelitian ini dilakukan dalam rangka penyelesaian skripsi saya.
Sehubungan dengan hal tersebut, kami mohon kesediaan Bapak/Ibu menjadi responden penelitian ini. Saya berharap Bapak/Ibu berkenan untuk menjawab keseluruhan pernyataan secara lengkap sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya.
Sejalan dengan etika penelitian, saya akan menjamin kerahasiaan jawaban Bapak/Ibu dan memastikan bahwa jawaban tersebut semata-mata hanya digunakan untuk tujuan penelitian ini.
Saya menyadari bahwa pengisian kuesioner ini akan mengganggu aktivitas Bapak/Ibu dalam menjalankan tugas. Oleh sebab itu kami mohon maaf sebelumnya atas keadaan tersebut.
Demikian permohonan saya. Atas perhatian dan kerja sama Bapak/Ibu, saya mengucapkan banyak terima kasih.
Yogyakarta, 3 September 2021 Hormat saya,
Angga Setiyawan
61 BAGIAN I
IDENTITAS RESPONDEN
Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan (Pilih salah satu;
tandai dengan tanda silang (X))
Umur : ... tahun (Pada saat mengisi kuesioner ini)
Tempat bekerja : SMA ...
Pendidikan terakhir : D3 /sederajat
(Pilih salah satu; D4/S1 /sederajat
tandai dengan tanda silang (X)) S2
(Pilih salah satu; Guru Tetap Yayasan
tandai dengan tanda silang (X)) Guru Honorer Daerah
Guru Tidak Tetap Yayasan
Pengalaman kerja sebagai guru : 1 – 5 tahun
62 BAGIAN II
KOMPETENSI PROFESIONAL GURU DALAM BIDANG LITERASI MEDIA
Berikanlah tanggapan Bapak/Ibu untuk setiap pertanyaan di bawah ini dengan cara memberikan tanda SILANG (X) pada salah satu angka (1 s.d. 5) yang sesuai dengan keadaan Bapak/Ibu pada saat ini. Keterangan: SS = Sangat Setuju; S = Setuju; R = Ragu-Ragu; TS = Tidak Setuju; STS = Sangat Tidak Setuju.
No PERTANYAAN JAWABAN
1 Saya menguasai teknis penggunaan perangkat media, seperti: aplikasi program komputer, proyektor, tablet, ponsel cerdas, papan tulis interaktif, dan lainnya
SS S R TS STS
2 Saya dapat memilih secara tepat berdasarkan fungsi masing-masing di antara perangkat media yang berbeda, seperti: aplikasi program komputer, proyektor, tablet, ponsel cerdas, papan tulis interaktif, dan lainnya
SS S R TS STS
3 Saya dapat mencari dan memanfaatkan berbagai sumber informasi dari situs-situs jejaring sosial (internet) dengan perangkat media yang tersedia
SS S R TS STS
4 Saya tahu bahwa media menyediakan
informasi yang perlu dipilih secara selektif dan sekaligus saya tahu bagaimana menafsirkan pesan media, baik bahasa yang digunakan secara implisit atau eksplisit, struktur teks/artikel/film/video/dan lainnya
SS S R TS STS
5 Saya tahu cara kerja dalam memproduksi dan mendistribusikan media, misalnya dari sumber-sumber referensi ke artikel, penyaringan berita, dan lainnya
SS S R TS STS
6 Saya tahu bagaimana konten/isi pesan dari media tertentu disesuaikan dengan audiens yang menjadi target (misalnya kemungkinan telah dilakukan seleksi informasi, penawaran online yang disajikan dalam lambang tertentu, surat kabar/saluran televisi/situs web dan audiens target mereka)
SS S R TS STS
7 Saya dapat mengevaluasi konten/isi media dengan berdasarkan berbagai kriteria, misalnya keakuratan informasi, informasi telah
dicocokkan dari berbagai sumber objektivitas, aspek estetika, dan lainnya
SS S R TS STS
63
No PERTANYAAN JAWABAN
8 Saya mengetahui dampak penggunaan media, misalnya pengaruh pada perilaku pembelian, pengaruh yang tidak diinginkan seperti kebencian atau kecanduan, dan lainnya
SS S R TS STS
9 Saya mengetahui perilaku penggunaan media, misalnya adanya hak cipta, unduhan ilegal, perilaku media yang berbahaya
SS S R TS STS
10 Saya dapat membuat konten media, misalnya menulis artikel, membuat dokumen foto atau video, membuat blog, dan lainnya
SS S R TS STS
11 Saya dapat mengomunikasikan dan menyajikan konten menggunakan media, misalnya menyusun dan mengadaptasi suatu presentasi, mempublikasikan konten media melalui saluran yang sesuai seperti blog, direktori, YouTube, dan lainnya
SS S R TS STS
12 Saya dapat berpartisipasi dalam debat publik melalui media, misalnya menunjukkan komitmen menggunakan media (sosial), menghubungi organisasi melalui email, reaksi pembaca atau media sosial
SS S R TS STS
64 BAGIAN III
KOMPETENSI PEDAGOGIK-DIDAKTIK GURU DALAM BIDANG LITERASI MEDIA
Berikanlah tanggapan Bapak/Ibu untuk setiap pertanyaan di bawah ini dengan cara memberikan tanda SILANG (X) pada salah satu angka (1 s.d. 5) yang sesuai dengan keadaan Bapak/Ibu pada saat ini. Keterangan: SS = Sangat Setuju; S = Setuju; R = Ragu-Ragu; TS = Tidak Setuju; STS = Sangat Tidak Setuju.
No PERTANYAAN JAWABAN
1 Selama pandemi Covid-19, saya dapat mengembangkan kompetensi peserta didik dalam menguasai teknis penggunaan perangkat media, seperti: aplikasi program komputer, proyektor, tablet, ponsel cerdas, papan tulis interaktif, dan lainnya
SS S R TS STS
2 Selama pandemi Covid-19, saya dapat mengembangkan kompetensi peserta didik dalam memilih secara tepat berdasarkan fungsi masing-masing di antara perangkat media yang berbeda, seperti: aplikasi program komputer, proyektor, tablet, ponsel cerdas, papan tulis interaktif, dan lainnya
SS S R TS STS
3 Selama pandemi Covid-19, saya dapat mengembangkan kompetensi peserta didik dalam mencari dan memanfaatkan berbagai sumber informasi dari situs-situs jejaring sosial (internet) dengan perangkat media yang
tersedia
SS S R TS STS
4 Selama pandemi Covid-19, saya dapat mengembangkan kompetensi peserta didik untuk tahu menyediakan informasi yang perlu dipilih secara yang selektif dan sekaligus peserta didik tahu bagaimana menafsirkan pesan media, baik bahasa yang digunakan secara implisit atau eksplisit, struktur teks/artikel/film/video/dan lainnya
SS S R TS STS
5 Selama pandemi Covid-19, saya dapat mengembangkan kompetensi peserta didik untuk tahu tentang cara kerja dalam
memproduksi dan mendistribusikan media, misalnya dari sumber-sumber referensi ke artikel, penyaringan berita, dan lainnya
SS S R TS STS
6 Selama pandemi Covid-19, saya dapat mengembangkan kompetensi peserta didik untuk tahu tentang bagaimana suatu konten/isi
SS S R TS STS
65
No PERTANYAAN JAWABAN
pesan dari media tertentu disesuaikan dengan audiens yang menjadi target (misalnya kemungkinan telah dilakukan seleksi informasi, penawaran online yang disajikan dalam lambang tertentu, surat kabar/saluran televisi/situs web dan audiens target mereka) 7 Selama pandemi Covid-19, saya dapat
mengembangkan kompetensi peserta didik untuk dapat mengevaluasi konten/isi media dengan berdasarkan berbagai kriteria, misalnya keakuratan informasi, informasi telah
dicocokkan dari berbagai sumber objektivitas, aspek estetika, dan lainnya
SS S R TS STS
8 Selama pandemi Covid-19, saya dapat mengembangkan kompetensi peserta didik untuk mengetahui dampak penggunaan media, misalnya pengaruh pada perilaku pembelian, pengaruh yang tidak diinginkan seperti kebencian atau kecanduan, dan lainnya
SS S R TS STS
9 Selama pandemi Covid-19, saya dapat mengembangkan kompetensi peserta didik untuk mengetahui perilaku penggunaan media, misalnya mengetahui adanya hak cipta,
unduhan ilegal, perilaku media yang berbahaya
SS S R TS STS
10 Selama pandemi Covid-19, saya dapat mengembangkan kompetensi peserta didik untuk dapat membuat konten media, misalnya menulis artikel, membuat dokumen foto atau video, membuat blog, dan lainnya
SS S R TS STS
11 Selama pandemi Covid-19, saya dapat mengembangkan kompetensi peserta didik untuk dapat mengomunikasikan dan menyajikan konten menggunakan media, misalnya menyusun dan mengadaptasi suatu presentasi, mempublikasikan konten media melalui saluran yang sesuai seperti blog, direktori, YouTube, dan lainnya
SS S R TS STS
12 Selama pandemi Covid-19, saya dapat mengembangkan kompetensi peserta didik agar dapat berpartisipasi dalam debat publik melalui media, misalnya menunjukkan komitmen menggunakan media (sosial), menghubungi organisasi melalui email, reaksi pembaca atau media sosial
SS S R TS STS
66 BAGIAN IV
KEEFEKTIFAN PENGAJARAN GURU
Berikanlah tanggapan Bapak/Ibu untuk setiap pertanyaan di bawah ini dengan cara memberikan tanda SILANG (X) pada salah satu angka (1 s.d. 5) yang sesuai dengan keadaan Bapak/Ibu pada saat ini. Keterangan: SS = Sangat Setuju; S = Setuju; R = Ragu-Ragu; TS = Tidak Setuju; STS = Sangat Tidak Setuju.
No PERTANYAAN JAWABAN
1 Selama pandemi Covid-19, siswa-siswa merasa bahagia mengikuti aktivitas pembelajaran yang satu ke aktivitas pembelajaran yang lain
SS S R TS STS
2 Selama pandemi Covid-19, siswa-siswa merasa membutuhkan waktu yang lebih lama untuk merespons (memberi tanggapan) pertanyaan yang disampaikan guru
SS S R TS STS
3 Selama pandemi Covid-19, siswa-siswa sering terlambat untuk mengikuti proses
pembelajaran
SS S R TS STS
4 Selama pandemi Covid-19, siswa-siswa mudah menguasai/memahami konsep apa yang
mereka pelajari
SS S R TS STS
5 Selama pandemi Covid-19, siswa-siswa perlu berkali-kali dievaluasi oleh guru atas
pemahaman mereka terhadap konsep-konsep yang dipelajari
SS S R TS STS
6 Selama pandemi Covid-19, siswa-siswa memiliki perasaan yang positif selama proses pembelajaran
SS S R TS STS
7 Selama pandemi Covid-19, siswa-siswa saling menghormati satu sama lain (misalnya, siswa yang sudah menguasai/memahami materi tidak mengejek siswa lain yang lamban
menguasai/memahami)
SS S R TS STS
8 Selama pandemi Covid-19, siswa-siswa belajar dalam suasana yang tenang atau kondusif
SS S R TS STS 9 Selama pandemi Covid-19, siswa-siswa
mengerjakan tugas yang diberikan guru
SS S R TS STS 10 Selama pandemi Covid-19, siswa-siswa
terlibat dalam pembelajaran dengan pengendalian guru
SS S R TS STS
11 Selama pandemi Covid-19, siswa-siswa dapat bekerja sama dengan baik dengan teman-teman dalam kelompoknya
SS S R TS STS
67
No PERTANYAAN JAWABAN
12 Selama pandemi Covid-19, siswa-siswa bersemangat dalam mendiskusikan tugas
12 Selama pandemi Covid-19, siswa-siswa bersemangat dalam mendiskusikan tugas