3. Pinjaman
2.2 Penelitian Terdahulu
Berdasarkan penelitian terdahulu yang menjadi referensi atau rujukan dalam penelitian, menurut jurnal-jurnal yang bersifat relevan maka sebagai berikut:
Penelitian yang dilakukan oleh Héctor Abraham Cortés Palacios, Elena Patricia Mojica Carrillo, dan Gonzalo Maldonado Guzmán (2016) yang berjudul The Effects of the Capital Structure in Performance: Empirical Study on Manufacturing Smes of México. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh struktur modal terhadap kinerja UKM, khususnya; pekerjaan dilakukan dengan sampel 221 UKM manufaktur yang berlokasi di Negara Bagian Aguascalientes di Meksiko. Hasil penelitian menunjukan bahwa sumber pendanaan internal berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap kinerja. Demikian pula, itu ditemukan bahwa sumber pembiayaan eksternal berpengaruh positif, tetapi tidak signifikan terhadap kinerja, kinerja yang dimaksud adalah keuntungan yang dihasilkan.
Penelitian yang dilakukan oleh Teti Chandrayanti (2022) yang berjudul The Influence of Business Performance on Credit Accessbility to Micro and Small Enterprises (MSEs). Tujuan penelitian yaitu untuk menganalisis pengaruh kinerja usaha mikro dan kecil dalam mengakses keuangan eksternal dari bank. Hasil penelitian menunjukan bahwa kinerja UMK secara signifikan mempengaruhi aksesibilitas ke keuangan eksternal dari bank. Studi ini merekomendasikan bahwa baik keuangan dan non ukuran keuangan penting dalam menentukan akses ke kredit. Oleh karena itu, bisnis harus meningkatkan sumber daya untuk meningkatkan kinerja mereka dan untuk meningkatkan aksesibilitas mereka terhadap kredit. Hal ini membuktikan bahwa dengan adanya pinajaman dana akan berdampak terhadap keberlangsungan UMKM.
28 Penelitian yang dilakukan oleh Ishak, Nur Ariani Aqidah, dan Junastri (2022) yang berjudul Covid-19 Pandemic: The Effectiveness of Utilizing Micro Business Productive Assistance (BPUM) for MSMEs. Tujuan penelitian untuk menganalisis dampak Pandemi COVID-19 terhadap UMKM dan bagaimana efektivitas pemanfaatan bantuan modal usaha yang disetor oleh pemerintah mempengaruhi kelangsungan hidup mereka selama Pandemi COVID-19. Hasil penelitian menunjukan bahwa Dengan bantuan pemerintah, para pelaku usaha dalam sampel ini studi dapat mempertahankan bisnis mereka. Meskipun angkatan kerja secara keseluruhan adalah menurun, dan pendapatan menurun, beberapa kecil, menengah, dan mikro perusahaan dapat mempertahankan atau bahkan meningkatkan pekerja dan omset mereka karena bantuan pemerintah.
Penelitian yang dilakukan oleh Catherine Nderitu (2022) yang berjudul Selected Factors Influencing Financial Sustainability of Women- Owned Manufacturing Small and Medium Enterprises in Westlands Sub County, Nairobi, Kenya. Tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh faktor-faktor yang dipilih pada keberlanjutan keuangan manufaktur milik perempuan UKM di Westlands Sub County, Nairobi, Kenya. Hasil penelitian menunjukan bahwa akses ke kredit, persaingan, teknologi dan tingkat pendidikan secara signifikan mempengaruhi keberlanjutan keuangan perusahaan-perusahaan ini. Maka membuktikan bahwa dengan pinjaman (kredit) yang diberikan mampu meningkatkan keuntungan UMKM.
Penelitian yang dilakukan oleh Neema Erasto Nzumbi, Lubotolo Misungwi (2019) yang berjudul Challenges Facing Growth of Small Business: A Case of Ngongongare Village in Arusha, Tanzania. Tujuan penelitian untuk menganalisis tantangan yang dihadapi pertumbuhan usaha kecil di Desa Ngongongare di Arusha, Tanzania. Hasil penelitian menunjukan bahwa bahwa aksesibilitas pinjaman merupakan tantangan utama yang dihadapi pertumbuhan usaha kecil di Desa Ngongongare. Ini ditunjukkan oleh fakta bahwa pemilik bisnis bergantung pada keuntungan dari sumber bisnis mereka modal. Kurangnya keterampilan inovatif untuk menjalankan bisnis adalah tantangan lain yang dihadapi perusahaan pertumbuhan usaha kecil. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa pemilik usaha kecil
29 tidak memiliki kesempatan untuk menghadiri lokakarya dan seminar tentang cara menjalankan bisnis mereka.
Penelitian yang dilakukan oleh Sonia Lohana, Umi Kartini Binti Rashid, Juzaimi Nasuredin, dan Vicky Kumar (2019) yang berjudul Determinants of Financial Sustainability and Access to Finance among SMEs in Malaysia: A Pilot Study. Tujuan penelitian untuk menganalisis faktor-faktor penentu keberlanjutan keuangan dan akses keuangan di kalangan UKM di Malaysia. Hasil penelitian menunjukan bahwa item pada instrumen yang disurvei cocok untuk digunakan di masa mendatang dalam studi di bidang akses untuk pembiayaan khususnya di sektor jasa UKM. Maka pembiayaan atau pinjaman berpengaruh terhadap keuntungan UMKM.
Penelitian yang dilakukan oleh S. L. Gupta, dan Najmul Hoda (2021) yang berjudul Perceived Motivators and Barriers for Entrepreneurship: An Empirical Study of SMEs in Oman. Tujuan penelitian untuk menganalisis bagaimana pemilik usaha kecil dan menengah (UKM) di Oman memandang faktor-faktor yang mendorong atau menghambat pertumbuhan dan keberlanjutannya. Hasil penelitian menunjukan bahwa semua item pengukur motivator yang terdiri dari usia, kualifikasi perusahaan, lama usaha dan pembiayaan secara signifikan terhadap keberlangsungan pertumbuhan UMKM.
Penelitian yang dilakukan oleh Mohammed Ali Alqassabi (2020) yang berjudul Insights on Sustainability of Small and Medium Enterprises in Oman: A Conceptual Framework. Tujuan penelitian yaitu untuk menganalisis wawasan tentang keberlanjutan usaha kecil dan menengah (UKM) di Oman dan menyajikan kerangka kerja konseptual untuk dukungan pemerintah kepada UKM. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada korelasi positif antara dukungan pemerintah dan keberlanjutan UKM di Oman. Dari sudut pandang pemerintah, mendukung UKM sangat strategis untuk keragaman perekonomian nasional dan mengurangi pengangguran di kalangan pemuda. Dukungan ini mencakup pemasaran, keuangan, konsultasi, manajemen, teknis dan infrastruktur. Namun, banyak dari pemilik UKM tidak menyadari dukungan ini dan mengangkat isu-isu mengenai prosedur, undang-undang, regulasi dan kecukupan dukungan ini.
30 Penelitian yang dilakukan oleh Sumaira Tufail, Bilal dan Javaria Khan (2015) yang berjudul Impact of Working Capital Management on Profitability of Textile Sector of Pakistan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis dampak kebijakan modal kerja terhadap profitabilitas. Hasil penelitian menunjukan bahwa agresivitas kebijakan manajemen modal kerja berhubungan negatif dengan profitabilitas. Selain itu, likuiditas dan ukuran perusahaan memiliki hubungan positif dengan profitabilitas sedangkan hutang rasio ekuitas berkorelasi negatif dengan profitabilitas. Sektor tekstil merupakan salah satu sektor utama Pakistan.
Maka penelitian ini menjelaskan bahwa kebijakan investasi modal kerja manajemen dan untuk menentukan kebijakan pembiayaan (pinjaman) pengelolaan modal kerja terhadap keuntungan usaha UMKM.
Penelitian yang dilakukan oleh Asta Tarutė dan Rimantas Gatautis (2014) yang berjudul ICT impact on SMEs performance. Bertujuan untuk menganalisis literatur tentang potensi efek langsung dan tidak langsung dari TIK pada kinerja UKM dan untuk mengidentifikasi mereka yang dapat menentukan keberhasilan bisnis. Hasil penelitian menegaskan bahwa penting untuk menyelaraskan investasi TIK dengan kemampuan internal dan proses organisasi. Teknologi itu sendiri tidak sepenting pencapaian sosial dan ekonomi yang ditimbulkan. Demikian diperlukannya usaha modal yang lebih dan kualitas sdm dalam meningkatkan ekonomi (keuntungan) pada usaha UMKM.
Penelitian yang dilakukan oleh Habriyanto, Bambang Kurniawan, David Firmansyah (2021) yang berjudul Pengaruh Modal dan Tenaga Kerja terhadap Pendapatan UMKM Kerupuk Ikan SPN Kota Jambi. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa modal kerja dan tenaga kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan UMKM Kerupuk Ikan SPN Kota Jambi.
Penelitian yang dilakukan oleh H Dian Ayu Lestari (2020) yang berjudul Pengaruh Kredit Usaha Rakyat, Modal Sendiri, Lama Usaha Dan Jumlah Tenaga Kerja Terhadap Pendapatan UMKM Di Kabupaten Tegal. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
31 kredit usaha, modal dan tenaga kerja rakyat berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan.
Penelitian yang dilakukan oleh Wachid (2015) yang berjudul Analisis Variabel Variabel Yang Mempengaruhi Keuntungan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Studi Kasus Sentra Usaha Kripik Pisang Kabupaten Lumajang).
Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal, tenaga kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap keuntungan para pengusaha UMKM Kripik Pisang yang ada di Kabupaten Lumajang.
Penelitian yang dilakukan oleh Diah Risma Wardani (2020) yang berjudul Pengaruh Pinjaman Musyarakah Terhadap Perkembangan Usaha UMKM. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan pinjaman musyarakah terhadap perkembangan usaha UMKM diukur dari variabel omset penjualan, keuntungan usaha, modal usaha dan total aset pada nasabah BMT Bima Magelang.
Penelitian yang dilakukan oleh Nazir (2013) yang berjudul Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keuntungan Usaha Kecil Dan Menengah Di Kota Lhokseumawe. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda.
Hasil penelitian menunjukan bahwa modal kerja dan tenaga kerja berpengaruh terhadap keuntungan usaha kecil dan menengah di Kota Lhokseumawe.
Penelitian yang dilakukan oleh Santana dan Adiyadnya (2021) yang berjudul Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keuntungan Usaha Mikro Kecil Menengah Komoditi Kerajinan Tangan Di Kecamatan Sukawati Kabupaten Gianyar. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa modal usaha berpengaruh positif dan signifikan terhadap keuntungan usaha mikro kecil menengah komoditi kerajinan tangan di Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar.
Penelitian yang dilakukan oleh Putri Yuniarwati Samudra (2020) yang berjudul Analisis pengaruh modal awal, lama usaha, tenaga kerja dan pinjaman terhadap perkembangan usaha mikro kecil menengah. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa
32 variabel Modal Awal, Tenaga Kerja dan Pinjaman berpengaruh dan signifikan terhadap Perkembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah yang diukur dari pendapatan.
Penelitian yang dilakukan oleh Damayanti (2021) yang berjudul Menjaga Eksistensi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Pada Masa Pandemi Covid-19.
Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian kredit modal kerja dapat meningkatkan pendapatan UMKM di masa Pandemi Covid 19.
Penelitian yang dilakukan oleh Sugiri (2020) yang berjudul Menyelamatkan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah dari Dampak Pandemi Covid-19. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa pinjaman modal kerja UMKM dapat menyelamatkan UMKM dengan pendapatan dari dampak Pandemi Covid 19.
Penelitian yang dilakukan oleh Parluhutan dan Setiawan (2020) yang berjudul Pengaruh Modal, Pengalaman Usaha, Strategi Promosi Dan Pendidikan Terhadap Keuntungan Pelaku UMKM Fashion Pada Marketplace Online Di Kota Semarang. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal mempengaruhi keuntungan pelaku UMKM.