• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.7 Pembahasan

4.7.2 Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja

Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel budaya organisasi memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai, dimana pada bab sebelumnya telah dijelaskan bahwa budaya organisasi adalah nilai-nilai yang mewakili perusahaan secara keseluruhan baik kasatmata maupun tak kasatmata yang menjadi panutan dalam bertindak dan berperilaku. Jawaban-jawaban responden PT. Telkom pada kuesioner yang disajikan menyetujui secara positif bahwa budaya PT. Telkom telah diketahui dan diterapkan secara menyeluruh.

Hal ini dibuktikan dengan nilai koefisien regresi yang bernilai positif 0,097 dan nilai thitung (1.751) yang lebih besar dari nilai ttabel (1,672) dengan tingkat signifikansi 0.045 Artinya jika budaya organisasi ditingkatkan, maka kinerja pegawai juga akan mengalami peningkatan.

69 Pada pernyataan pertama variabel budaya organisasi yang dapat dilihat pada Tabel 4.6, menunjukkan bahwa distribusi jawaban responden didominasi oleh pernyataan sangat setuju (71,7%) dan setuju (18,3%). Artinya hampir keseluruhan responden sangat setuju bahwa PT. Telkom memiliki visi dan misi yang diketahui secara pasti oleh seluruh pegawai PT. Telkom Divre. Visi misi merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan untuk mencapai apa yang telah ditetapkan sebelumnya, maka para pegawai harus mengetahui secara detail visi misi tersebut untuk mencapai perusahaan pada tujuan yang telah ditetapkan.

Pada pernyataan kedua variabel budaya organisasi yang dapat dilihat pada Tabel 4.6, menunjukkan bahwa distribusi jawaban responden didominasi oleh pernyataan sangat setuju (80%) dan setuju (18,3%). Artinya hampir keseluruhan responden sangat setuju bahwa PT. Telkom memiliki logo, motto, serta ceremony yang diketahui secara pasti oleh seluruh pegawai PT. Telkom Divre. Logo, motto dan ceremony merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan sebagai bentuk identitas korporat, maka seluruh pegawai harus wajib untuk mengetahui hal tersebut.

Pada pernyataan ketiga variabel budaya organisasi yang dapat dilihat pada Tabel 4.6, menunjukkan bahwa distribusi jawaban responden didominasi oleh pernyataan sangat setuju (86,7%) dan tidak setuju (5%). Artinya hampir keseluruhan responden sangat setuju bahwa Uniform PT. Telkom telah dikenal oleh halayak luas. Banyak masyarakat yang telah mengenal seragam dari PT.

Telkom.

70 Pada pernyataan keempat variabel budaya organisasi yang dapat dilihat pada Tabel 4.6, menunjukkan bahwa distribusi jawaban responden didominasi oleh pernyataan sangat setuju (86,7%) dan setuju (6,7%). Artinya hampir keseluruhan responden sangat setuju bahwa PT. Telkom Divre menuntut seorang pimpinan untuk selalu memberi dukungan moril kepada setiap bawahannya.

Pimpinan selalu memberikan dukungan moril terhadap bawahannya untuk menjaga komunikasi internal di dalam perusahaan.

Pada pernyataan kelima variabel budaya organisasi yang dapat dilihat pada Tabel 4.6, menunjukkan bahwa distribusi jawaban responden didominasi oleh pernyataan sangat setuju (85%) dan setuju (15%). Artinya hampir keseluruhan responden sangat setuju bahwa Pada PT. Telkom Divre terjalin komunikasi yang terbuka antara pimpinan dengan bawahan. Komunikasi merupakan salah satu hal yang sangat penting bagi pimpinan dan bawahan agar bawahan dapat menjalankan apa yang telah ditugaskan pimpinan dengan sebaik-baiknya.

Pada pernyataan keenam variabel budaya organisasi yang dapat dilihat pada Tabel 4.6, menunjukkan bahwa distribusi jawaban responden didominasi oleh pernyataan sangat setuju (65%) dan tidak setuju (35%). Artinya hampir keseluruhan responden sangat setuju bahwa jika timbul permasalahan di lingkungan PT. Telkom Divre, selalu diselesaikan secara bersama-sama.

Perusahaan memfasilitasi untuk memcahkan masalah bersama-sama, sehingga pemasalahan tersebut dapat dicari jalan keluarnya.

Pada pernyataan ketujuh variabel budaya organisasi yang dapat dilihat pada Tabel 4.6, menunjukkan bahwa distribusi jawaban responden didominasi

71 oleh pernyataan sangat setuju (61,7%) dan setuju (36,7%). Artinya hampir keseluruhan responden sangat setuju bahwa Core value PT. Telkom yaitu “solid, speed, smart” diketahui dengan baik oleh keseluruhan pegawai PT. Telkom Divre.

Core dari perusahaan diketahui dengan baik, hal ini berguna untuk mengetahui bisnis inti yang dijalankan perusahaan.

Pada pernyataan kedelapan variabel budaya organisasi yang dapat dilihat pada Tabel 4.6, menunjukkan bahwa distribusi jawaban responden didominasi oleh pernyataan sangat setuju (90%) dan setuju (8,3%). Artinya hampir keseluruhan responden sangat setuju bahwa Core value PT. Telkom yaitu “solid, speed, smart” diketahui dengan baik oleh keseluruhan pegawai PT. Telkom Divre.

Core dari perusahaan diketahui dengan baik, hal ini berguna untuk mengetahui bisnis inti yang dijalankan perusahaan.

72 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

1. Berdasarkan Uji-F, secara serempak (simultan) sikap dan budaya organisasi mempengaruhi kinerja pegawai. Hal ini dapat dilihat bahwa hasil perolehan Fhitung pada kolom F, lebih besar dari nilai Ftabel, dengan kata lain Fhitung > Ftabel. 2. Pada hasil analisis koefisien determinasi didapat nilai R Square sebesar 0488

berarti 48,8% variabel kinerja pegawai dapat dijelaskan oleh variabel sikap, dan budaya organisasi. Sedangkan sisanya 51,2% dapat dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

3. Berdasarkan Uji-t disimpulkan bahwa yang paling dominan mempengaruhi kinerja pegawai pada PT.Telkom Gedung Divisi Regional I Sumatera Utara adalah sikap.

73 5.2 Saran

1. Mengingat sikap mempunyai pengaruh yang dominan terhadap kinerja pegawai pada PT.Telkom Gedung Divisi Regional I Sumatera, maka pihak PT.Telkom perlu untuk lebih meningkatkan sikap para pegawainya. Sikap dapat ditingkatkan PT. Telkom dengan cara mengadakan pelatihan dan pengembangan untuk membangun sikap positif pegawai, dan dapat pula arahan kepada atasan-atasan untuk bersikap tegas terhadap sikap-sikap menyimpang bawahannya agar tercipta sikap jera untuk tidak mengulangi sehingga timbul penyesalan dan berkeinginan untuk meningkatkan sikap kearah yang positif.

Sesungguhnya semakin meningkat sikap seorang pegawai maka akan semakin meningkat pula kinerja pegawai PT.Telkom Gedung Divisi Regional I Sumatera.

2. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat terus mengembangkan penelitian ini. Penelitian menggunakan dua variabel bebas (sikap, dan budaya organisasi) untuk mengukur kinerja pegawai, dan keduanya berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai tetapi tidak terlalu besar pengaruhnya sehingga belum terfokus pada objek-objek kinerja secara lebih menjurus, bagi peneliti selanjutnya dapat mengganti variabel dalam penelitian dengan variabel lain misalnya iklim kinerja, manajemen pengetahuan, komunikasi internal, dan lain-lain sehingga dapat mengukur kinerja pegawai secara lebih mendalam agar dapat menciptakan temuan baru di bidang kinerja pegawai.

74 DAFTAR PUSTAKA

Buku

Nawawi, Ismail, 2013. Budaya Organisasi Kepemimpinan & Kinerja, Cetakan Pertama, Penerbit Prenada Media Group, Jakarta.

Kreitner, Robert dan Angelo Kinichi, 2003. Perilaku Organisasi, Buku 2, Edisi Kelima, Penerjemah: Erly Suandy, Penerbit Salemba Empat, Jakarta.

Robbins, Stephen P., 2008. Organizational Behavior, Prentice Hall Inc., New Jersey.

Notoadmodjo, Soekidjo, 2003. Pengembangan Sumber Daya Manusia, Cetakan Ketiga, Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.

Schein, Edgar H., 2000. Organizational Culture and Leadership, Jossey-Bass Publisher, San Fransisco.

Rivai, Veithzal, 2006. Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan:

dari Teori Ke Praktik, Edisi Pertama, Penerbit PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Mangkunegara, A.A. Anwar Prabu, 2007. Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan, Cetakan Ketujuh, Penerbit PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.

Dharma, Surya, 2009. Manajemen Kinerja: Falsafah Teori dan Penerapannya, Cetakan Kedua, Penerbit Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Skripsi

Normansyah, 2010. “Analisis Pengaruh Karakteristik Individu Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Di Universitas Asahan Kisaran”. Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara.

Frestynor, Laura H., 2009. “Pengaruh Sikap Dan Keterampilan Komunikasi Terhadap Kinerja Karyawan PTPN IV Pabrik Kelapa Sawit (PKS) Kebun Pabatu”. Universitas Sumatera Utara.

Pratiwi, Riska, 2012. “Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Pelayanan Kekayaan Negara Dan Lelang Makassar”. Universitas Hasanuddin Makassar.

75 Jurnal

Porwani, Sri, 2010. “Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan Studi Kasus : PT. Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tanjung Enim”. Politeknik Darussalam Palembang.

Hakim, Arief Rahman dan Eisha Lataruva. “Pengaruh Kepribadian, Sikap, Dan Kepemimpinan Terhadap Kinerja” Kreatif Dalam Organisasi”.

Internet

http://www.telkom.co.id/

http://www.bumn.go.id/telkom/

http://id.wikipedia.org/wiki/Telkom http://id.wikipedia.org/wiki/Sikap

http://id.wikipedia.org/wiki/Budaya_organisasi http://id.wikipedia.org/wiki/Kinerja

76 Lampiran 1. Kuesioner Penelitian

PENGARUH SIKAP DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PT. TELKOM GEDUNG

DIVISI REGIONAL I SUMATERA UTARA

Saya adalah mahasiswi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Departemen Manajemen Universitas Sumatera Utara yang sedang melakukan penelitian tentang “Pengaruh Sikap dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai PT.

Telkom Gedung Divisi Regional I Sumatera”.

Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh sikap serta budaya organisasi yang diterapkan dan kaitannya dengan kinerja pegawai PT. Telkom Gedung Divisi Regional I Sumatera, maka dibutuhkan pendapat dari responden untuk melengkapi penelitian ini. Bersama ini saya mohon kesedian Bapak/Ibu untuk mengisi data kuesioner yang diberikan. Informasi yang Bapak/Ibu berikan saya jamin kerahasiaan dan semata-mata digunakan untuk kegiatan ilmiah.

Akhir kata, saya ucapkan terimakasih kepada responden yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk mengisi kuesioner ini.

Hormat Saya

Nina Nefiadana Chikita I. Identitas Responden

Jenis Kelamin :

Pilihlah jawaban dengan memberi tanda (√) pada salah satu jawaban yang paling sesuai menurut Bapak/Ibu.

Keterangan

77 III. Daftar Pertanyaan

Variabel Sikap (X1)

No. Pernyataan SS S RG TS STS

1.

Menurut Bapak/Ibu pekerjaan yang Bapak/Ibu lakukan cukup menarik untuk dikerjakan sehingga tidak terasa membosankan.

2. Bapak/Ibu merasa puas akan kinerja Bapak/Ibu selama ini.

3. Bapak/Ibu berkecimpung aktif dalam pekerjaan.

4. Bapak/Ibu sangat antusias terhadap tugas-tugas kantor yang diberikan.

5. Bapak/Ibu berkomitmen secara positif terhadap perusahaan.

6. Bapak/Ibu akan terus berkontribusi kepada perusahaan hingga masa pensiun tiba.

7. Bapak/Ibu menghargai kontribusi perusahaan terhadap Bapak/Ibu.

8.

Bapak/Ibu mengapresiasi kompensasi, penghargaan, serta reward yang diberikan perusahaan.

9. Bapak/Ibu terlibat secara aktif dalam tugas-tugas kerja.

10. Bapak/Ibu mempercayai semua rekan kerja.

Variabel Budaya Organisasi (X2)

No. Pernyataan SS S RG TS STS

1.

PT. Telkom memiliki visi dan misi yang diketahui secara pasti oleh seluruh pegawai PT. Telkom Divre.

2.

PT. Telkom memiliki logo, motto, serta ceremony yang diketahui secara pasti oleh seluruh pegawai PT. Telkom Divre.

3. Uniform PT. Telkom telah dikenal oleh halayak luas.

4.

PT. Telkom Divre menuntut seorang pimpinan untuk selalu memberi dukungan moril kepada setiap bawahannya.

5.

Pada PT. Telkom Divre terjalin komunikasi yang terbuka antara pimpinan dengan bawahan.

78 6.

Jika timbul permasalahan di lingkungan PT.

Telkom Divre, selalu diselesaikan secara bersama-sama.

7.

Core value PT. Telkom yaitu “solid, speed, smart” diketahui dengan baik oleh keseluruhan pegawai PT. Telkom Divre.

8.

Core value PT. Telkom yaitu “solid, speed, smart” diterapkan dengan baik oleh keseluruhan pegawai PT. Telkom Divre.

Variabel Kinerja Pegawai (Y)

No. Pernyataan SS S RG TS STS

1. Pekerjaan Bapak/Ibu dapat terselesaikan dengan baik pada waktunya.

2.

Bapak/Ibu merasa bertanggung jawab atas pengembangan dan berniat mengevaluasi diri secara terus menerus.

3. Bapak/Ibu selalu datang ke kantor dengan tepat waktu.

4. Jadwal istirahat selalu Bapak/Ibu gunakan sesuai dengan jam yang telah ditentukan.

5.

Bapak/Ibu dapat saling mengisi dengan pegawai yang lain apabila terdapat pekerjaan yang belum dapat terselesaikan.

6.

Bapak/Ibu menganggap diri sebagai bagian dari tim/kelompok dalam pekerjaan-pekerjaan yang ada.

7. Bapak/Ibu memiliki inisiatif dalam bekerja.

8.

Bapak/Ibu menikmati jika diberi beban dan tanggung jawab diluar tugas-tugas kerja yang biasa dikerjakan.

79 Lampiran 2. Output Uji Validitas dan Reliabilitas

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 30 100.0

Excludeda 0 .0

Total 30 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Inter-Item Correlation Matrix

Butir_1 Butir_2 Butir_3 Butir_4 Butir_5 Butir_6 Butir_7 Butir_8 Butir_9 Butir_10 Butir_11 Butir_12 Butir_13 Butir_1 1.000 -.049 -.034 -.034 -.034 .122 .087 .533 .189 .196 -.108 .312 .445 Butir_2 -.049 1.000 .535 -.049 .535 -.400 .018 .071 -.120 .644 .303 -.110 -.116 Butir_3 -.034 .535 1.000 -.034 1.000 -.284 .462 .231 -.202 .359 .353 -.078 -.082 Butir_4 -.034 -.049 -.034 1.000 -.034 .122 .087 -.070 .189 .196 -.108 -.078 -.082 Butir_5 -.034 .535 1.000 -.034 1.000 -.284 .462 .231 -.202 .359 .353 -.078 -.082 Butir_6 .122 -.400 -.284 .122 -.284 1.000 .426 .130 .637 .013 .018 .275 .289 Butir_7 .087 .018 .462 .087 .462 .426 1.000 .288 .300 .272 .356 .198 .208 Butir_8 .533 .071 .231 -.070 .231 .130 .288 1.000 .272 .448 -.085 .296 .448 Butir_9 .189 -.120 -.202 .189 -.202 .637 .300 .272 1.000 .408 .111 .207 .284 Butir_10 .196 .644 .359 .196 .359 .013 .272 .448 .408 1.000 .466 -.049 .022 Butir_11 -.108 .303 .353 -.108 .353 .018 .356 -.085 .111 .466 1.000 -.243 -.256 Butir_12 .312 -.110 -.078 -.078 -.078 .275 .198 .296 .207 -.049 -.243 1.000 .875 Butir_13 .445 -.116 -.082 -.082 .289 .208 .448 .284 .022 -.256 .875 1.000

80

Butir_14 Butir_15 Butir_16 Butir_17 Butir_18 Butir_19 Butir_20 Butir_21 Butir_22 Butir_23 Butir_24 Butir_25 Butir_26 Butir_14 1.000 .877 .515 -.398 -.073 -.073 -.145 -.125 -.131 -.131 -.216 -.037 -.182

81

Lampiran 3. Daftar Distribusi Jawaban Responden Variabel Sikap (X1)

82

83

60 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

Variabel Budaya Organisasi (X2)

No. Pernyataan

84

85

86

Lampiran 4. Output Analisis Linier Berganda Regression

Casewise Diagnosticsa

Case Number Std. Residual Kinerja_Pegawai Predicted Value Residual

1 .932 40 37.62 2.385

87

88

Lampiran 5. Output Uji Asumsi Klasik

Regression

a. All requested variables entered.

89

a. Predictors: (Constant), Budaya_Organisasi, Sikap b. Dependent Variable: Kinerja_Pegawai

a. Predictors: (Constant), Budaya_Organisasi, Sikap b. Dependent Variable: Kinerja_Pegawai

90

Coefficient Correlationsa

Model

Budaya_Organis

asi Sikap

1 Correlations Budaya_Organisasi 1.000 -.181

Sikap -.181 1.000

Covariances Budaya_Organisasi .017 -.002

Sikap -.002 .010

a. Dependent Variable: Kinerja_Pegawai

Collinearity Diagnosticsa

Model

Dimensi

on Eigenvalue Condition Index

Variance Proportions

91

Residuals Statisticsa

Minimum Maximum Mean Std. Deviation N

Predicted Value 36.29 38.75 37.95 .574 60

Std. Predicted Value -2.900 1.390 .000 1.000 60

Standard Error of Predicted Value

.341 1.148 .531 .215 60

Adjusted Predicted Value 35.96 38.84 37.93 .615 60

Residual -9.376 3.382 .000 2.516 60

Std. Residual -3.663 1.321 .000 .983 60

Stud. Residual -3.727 1.400 .004 1.007 60

Deleted Residual -9.707 3.795 .022 2.644 60

Stud. Deleted Residual -4.248 1.412 -.012 1.056 60

Mahal. Distance .061 10.883 1.967 2.802 60

Cook's Distance .000 .164 .017 .032 60

Centered Leverage Value .001 .184 .033 .047 60

a. Dependent Variable: Kinerja_Pegawai

Dokumen terkait