• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II : PELAKSANAAN PENGAWASAN TAHAPAN PEMLIHAN UMUM

F. Pengawasan Pendistribusian Perlengkapan Pemungutan dan

1. Pelaksanaan Pengawasan a. Kerawanan-kerawanan

Bawaslu Kota Banjarmasin menyusun atau mengidentifikasi potensi kerawanan pelanggaran untuk pengawasan pada tahapan pendistribusian perlengkapan pemungutan dan penghitungan suara di wilayah Kota Banjarmasin, hal ini dilakukan untuk pengawasan secara maksimal dan sebagai pencegahan terhadap pelanggaran.

Tabel 43. Kerawanan Hasil Analisis Bawaslu Kota Banjarmasin

NO. KERAWANAN

1. KPU Kota Banjarmasin tidak menyusun jadwal pendistribusian logistik pemilu 2. KPU Kota Banjarmasin tidak menetapkan standar jumlah, kebutuhan, dan

spesifikasi teknis perlengkapan logistik pemilu

3. KPU Kota Banjarmasin tidak melakukan monitoring terhadap perkembangan proses pencetakan logistik pemilu secara periodik

4. KPU Kota Banjarmasin tidak melibatkan pengamanan dalam proses pendistribusian serta penyimpanan logistik pemilu

LAPORAN AKHIR HASIL PENGAWASAN PEMILU 2019 98

NO. KERAWANAN

5. KPU Kota Banjarmasin tidak menyediakan tempat penyimpanan logistik pemilu 6. KPU Kota Banjarmasin tidak melakukan pengawasan yang ketat terhadap sortir

surat suara yang dilakukan oleh pihak ketiga

7. KPU Kota Banjarmasin tidak ketat melakukan pemilahan jenis surat suara yang rusak

8. KPU Kota Banjarmasin tidak membuka akses data dan informasi kepada Bawaslu Kota Banjarmasin

9. Distribusi logistik terlambat 10. Logistik tidak mencukupi

Sumber: Analisis Perbawaslu Nomor 30 Tahun 2018

Kerawanan menurut Bawaslu Kota Banjarmasin yang penting untuk di awasi yaitu kerawanan di penyortiran surat suara, karena surat suara untuk pemilu tahun 2019 ini berjumlah 5 jenis surat suara.

Sehingga banyaknya surat suara dan tempat penyimpanannya menjadi fokus pengawasan. Bawaslu Kota Banjarmasin harus selalu berkoordinasi dalam mengamankan surat suara agar tidak ada pelanggaran yang terjadi pada penyortirannya. Kerawanan selanjutnya distribusi logistik kurang dan terlambat mengakibatkan proses pemilu sedikit mengalami permasalahan. Untuk meminimalisir hal ini Bawaslu Kota Banjarmasin selalu mengingatkan KPU Kota Banjarmasin agar tidak lalai dalam dalam memonitoring proses pendistribusian.

b. Perencanaan Pengawasan 1) Persiapan pengawasan

Persiapan yang dilakukan Bawaslu Kota Banjarmasin pada tahapan pendistribusian logistik adalah dengan melakukan rapat internal yang membahas kerawanan, fokus pengawasan, alat kerja serta strategi pencegahan yang akan dilakukan. Tidak banyak persiapan yang dilakukan oleh Bawaslu Kota Banjarmasin dalam pengawasan pendistribusian perlengkapan pemilu karena

LAPORAN AKHIR HASIL PENGAWASAN PEMILU 2019 99

pengawasan lebih dititik beratkan kepada koordinasi dengan KPU Kota Banjarmasin dan memonitoring kegiatan penyortiran surat suara.

2) Fokus pengawasan

Bawaslu Kota Banjarmasin menyusun fokus pengawasan sebagai bentuk perencanaan pengawasan tahapan pendistribusian perlengkapan pemilu. Fokus pengawasan yang disusun sebagai berikut:

Tabel 44. Fokus Pengawasan, Strategi dan Kegiatan Pengawasan

NO. FOKUS PENGAWASAN STRATEGI KEGIATAN PENGAWASAN 1. Mematikan KPU Kota

Banjarmasin menyusun jadwal pendistribusian logistik pemilu

Koordinasi dengan pihak terkait

Melakukan koordinasi dengan KPU Kota Banjarmasin apakah jadwal pendistribusian logistik pemilu telah disusun

2. Memastikan KPU Kota Banjarmasin menetapkan standar jumlah, kebutuhan, dan spesifikasi teknis perlengkapan logistik pemilu

Melakukan koordinasi dengan KPU Kota Banjarmasin untuk memeriksa jumlah, kebutuhan dan spesifikasi teknis pendistribusian

3. Memastikan KPU Kota Banjarmasin melakukan monitoring terhadap perkembangan proses pencetakan logistik pemilu secara periodik

Koordinasi dengan pihak terkait

Melakukan koordinasi dengan KPU Kota Banjarmasin dengan menanyakan perkembangan proses pencetakan logistik pemilu

LAPORAN AKHIR HASIL PENGAWASAN PEMILU 2019 100

NO. FOKUS PENGAWASAN STRATEGI KEGIATAN PENGAWASAN 4. Memastikan KPU Kota

Banjarmasin melibatkan pengamanan dalam proses pendistribusian serta penyimpanan logistik pemilu

Koordinasi dengan pihak terkait

Melakukan koordinasi dengan KPU Kota Banjarmasin serta pihak kepolisian dan intel tingkat Kota Banjarmasin

Pengawasan langsung

Melakukan pengawasan langsung terhadap proses pendistribusian serta penyimpanan logistik pemilu 5. Memastikan KPU Kota

Banjarmasin menyediakan tempat penyimpanan logistik pemilu

Koordinasi dengan pihak terkait

Melakukan koordinasi dengan KPU Kota Banjarmasin, apakah tempat/gudang penyimpanan telah tersedia

6. Mematikan KPU Kota Banjarmasin melakukan pengawasan yang ketat terhadap sortir surat suara yang dilakukan oleh pihak ketiga

Pengawasan langsung

Melakukan pengawasan langsung terhadap penyortiran surat suara Koordinasi

dengan pihak terkait

Melakukan koordinasi dengan KPU Kota Banjarmasin terkait penyortiran surat suara

7. Memastikan KPU Kota Banjarmasin melakukan pemilahan jenis surat suara yang rusak

Pengawasan langsung

Melakukan pengawasan langsung dan mencatat jika pihak KPU Kota Banjarmasin tidak menindaklanjuti surat suara yang rusak

8. Memastikan KPU Kota Banjarmasin membuka akses data dan informasi

Melakukan koordinasi dengan KPU Kota Banjarmasin

9. Memastikan distribusi logistik tepat waktu

Pengawasan langsung

Melakukan pengawasan langsung dan melekat agar distribusi logistik tepat waktu

LAPORAN AKHIR HASIL PENGAWASAN PEMILU 2019 101

NO. FOKUS PENGAWASAN STRATEGI KEGIATAN PENGAWASAN 10. Memastikan logistik sesuai

dengan jumlah yang telah ditentukan

Koordinasi dengan pihak terkait

Melakukan koordinasi dengan KPU Kota Banjarmasin terkait jumlah logistik

Sumber: Analisis Perbawaslu Nomor 30 Tahun 2018 2. Kegiatan Pengawasan

a. Pencegahan

Strategi pencegahan yang dilakukan oleh Bawaslu Kota Banjarmasin sebagai berikut:

Tabel 45. Bentuk Pencegahan Bawaslu Kota Banjarmasin

NO. BENTUK PENCEGAHAN JUMLAH %

1. Melakukan koordinasi secara intensif (formal maupun informal) dengan KPU Kota Banjarmasin atau pihak terkait lainnya

7 87,5

2. Melakukan rapat koordinasi secara internal dijajaran Bawaslu

Kota Banjarmasin 1 12.5

Sumber: Data Primer Pencegahan Bawaslu Kota Banjarmasin (2019)

Bentuk pencegahan Bawaslu Kota Banjarmasin selain melakukan pengawasan langsung juga dengan memperbanyak koordinasi dengan KPU Kota Banjarmasin. Koordinasi ini dilakukan agar KPU Kota Banjarmasin tidak melakukan kesalahan atau pelanggaran yang dapat menghambat proses pemilu dan juga agar pengawasan dilakukan secara maksimal.

b. Aktivitas pengawasan

Bawaslu Kota Banjarmasin melakukan pengawasan langsung terhadap kedatangan, penyimpanan, penyortiran hingga pendistribusian logistik pemilu. Berikut kegiatan pengawasan Bawaslu Kota Banjarmasin yang dubantu juga oleh Panwaslu Kecamatan dan Panwaslu Kelurahan se-Kota Banjarmasin:

LAPORAN AKHIR HASIL PENGAWASAN PEMILU 2019 102

Tabel 46. Kegiatan Pengawasan Kedatangan, Penyimpanan, Penyortiran dan Pendistribusian Logistik Pemilu

NO. KEGIATAN TANGGAL KETERANGAN

1. Pengawasan kedatangan sampul logistik pemilu

17 Desember 2018

Tempat penyimpanan sampul logistik pemilu berlokasi di Kantor KPU Kota Banjarmasin

2. Pengawasan penyortiran sampul logistik pemilu

18 s.d 24 Desember 2018

Penyortiran dilakukan di tempat penyimpanan

3. Pengawasan kedatangan kotak suara

27 Oktober 2018 Tempat/gudang penyimpanan kotak suara berlokasi di jalan Pinus Kec.

Banjarmasin Utara 4. Pengawasan perakitan

kotak suara

9 s.d 18 Februari 2019

Tempat perakitan di gudang penyimpanan

5. Pengawasan kedatangan surat suara

20 dan 25 Februari 2019

Melakukan pengawasan

pendistribusian surat suara dari kedatangan di pelabuhan Tri Sakti sampai tempat penyimpanan.

6. Pengawasan pelipatan, penyortiran serta pengesetan surat suara

1 s.d 20 Maret 2019

Melakukan pengawasan langsung pelipatan, penyortiran serta pengesetan surat suara di tempat penyimpanan KPU Kota Banjarmasin 7. Pengawasan

pendistribusian logistik dari gudang ke kecamatan

11 s.d 15 April 2019

Pengawasan pendistribusian logistik ke kecamatan langsung di awasi oleh Panwaslu Kecamatan

8. Pengawasan

pendistribusian logistik dari kecamatan ke TPS

16 s.d 17 April 2019

Pengawasan pendistribusian logistik ke TPS diawasi langsung Pengawas TPS

Sumber: Data Primer Laporan Hasil Pengawasan Bawaslu Kota Banjarmasin (2019) Bawaslu Kota Banjarmasin melakukan pengawasan pendistribusian perlengkapan pemilu berupa sampul logistik. Kemudian pada hari

LAPORAN AKHIR HASIL PENGAWASAN PEMILU 2019 103

selanjutnya KPU Kota Banjarmasin dibantu oleh jajaran sekretariat dan relawan melakukan penyortiran sampul untuk memeriksa kesesuai jumlah dan kondisi sampul yang telah diterima. Pemeriksaan ini berlangsung sekitar satu minggu. Berikut jenis dan jumlah sampul yang diterima:

Tabel 47. Jenis dan Jumlah Sampul Logistik Pemilu

NO. JENIS

JUMLAH YANG DITERIMA

(lembar)

JUMLAH SETELAH DISORTIR

(lembar)

1. Sampul surat suara sah 16.911 16.911

2. Sampul surat suara rusak/keliru coblos 9.395 9.226

3. Sampul surat suara tidak sah 9.395 9.330

4. Sampul surat suara tidak digunakan 9.395 9.294

5. Sampul C berhologram, C2 dan C5 1.879 1.760

6. Sampul C1 berhologram 9.395 9.360

7. Sampul salinan Daftar Pemilih dan Daftar Hadir 1.879 1.879

8. Sampul salinan Model C ke PPS 1.879 1.879

9. Sampul salinan Model C ke Kab/Kota 1.879 1.860

10. Sampul salinan Model C1 ke PPS 9.395 9.395

11. Sampul salinan Model C1 ke Kab/Kota 9.395 9.395

12. Sampul Formulir Model DAA.1-KPU PPWP, DPD, DPR, DPRD

Provinsi, DPRD Kab/Kota dan DA.1 PPWP (dalam kotak) 260 260

13. Salinan Formulir Model DAA.1 52 52

14. Sampul DA KPU dan DA.1 PPWP (dalam kotak) 5 5

15. Sampul DA.1 DPD, DPR, DPRD Provinsi, DPRD Kab/Kota

(dalam kotak) 20 20

16. Sampul DA dan DA.1 (luar kotak) 5 5

17. Sampul surat suara 16.911 16.911

Sumber: Berita Acara KPU Kota Banjarmasin Nomor 47/PP.10.5-BA/6371/Sek-Kot/III/2019 Bawaslu Kota Banjarmasin melakukan pengawasan terhadap

kedatangan dan perakitan kotak suara dan bilik suara. Terhadap pengawasan kotak suara dan bilik suara yang datang kemudian dirakit adalah sebagai berikut:

LAPORAN AKHIR HASIL PENGAWASAN PEMILU 2019 104

Tabel 48. Jumlah Kotak Suara dan Bilik Suara

NO. JENIS JUMLAH YANG DITERIMA JUMLAH SETELAH DISORTIR

1. Kotak suara 9.470 9.473

2. Bilik suara 1.593 1.593

Sumber: Berita Acara KPU Kota Banjarmasin Nomor 47/PP.10.5-BA/6371/Sek-Kot/III/2019 Bawaslu Banjarmasin melakukan pengawasan terhadap

kedatangan, pelipatan, penyortiran dan pengepakan surat suara yang dilakukan oleh KPU Kota Banjarmasin. KPU Kota Banjarmasin mengumpulkan relawan dalam proses pelipatan, penyortiran dan pengepakan. Dari hasil pengawasan Bawaslu Kota Banjarmasin proses tersebut selesai dengan jadwal yang telah ditentukan. Bawaslu Kota Banjarmasin juga tidak menemukan kelalaian KPU Kota Banjarmasin dalam memilah surat suara yang rusak. Berikut jumlah surat suara dari yang diterima hingga setelah penyortiran:

Tabel 49. Jumlah Surat Suara Setelah Penyortiran

NO. JENIS SURAT SUARA DPTHP-3 JUMLAH YANG DITERIMA KEKURANGAN/LEBIH

1. PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN 447.085 455.520 -507

2. DPD 447.085 456.691 664

3. DPR RI 447.085 456.363 336

4. DPRD PROVINSI 447.085 456.198 171

5. DPRD KAB/KOTA

BANJARMASIN 1 64.583 65.842 -33

6. BANJARMASIN 2 97.214 99.201 42

7. BANJARMASIN 3 80.720 81.910 -425

8. BANJARMASIN 4 110.105 112.303 -5

9. BANJARMASIN 5 94.463 96.354 1

Sumber: Data Primer Laporan Hasil Pengawasan Bawaslu Kota Banjarmasin Nomor 152/LHP/PM.00.02/III/2019, tanggal 21 Maret 2019

Dari tabel diatas menunjukkan jumlah surat suara yang lebih dan yang kurang setelah dilakukan penyortiran. Terdapat kekurangan surat suara sebanyak 507 untuk pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, 33 untuk pemilihan anggota DPRD Kab/Kota dapil Banjarmasin 1, 425 untuk pemilihan anggota DPRD Kab/Kota dapil 3 dan 5 untuk pemilihan anggota DPRD Kab/Kota dapil Banjarmasin 4. Untuk keefesienan

LAPORAN AKHIR HASIL PENGAWASAN PEMILU 2019 105

waktu, Bawaslu Kota Banjarmasin melihat selama kekurangan tidak melebihi ketersedian cadangan maka KPU Kota Banjarmasin tidak perlu meminta dicetakkan kembali. Hasil dari pengawasan Bawaslu Kota Banjarmasin terkait pengamanan dari proses kedatangan, penyimpanan hingga pendistribusian ke TPS selalu dikawal dengan ketat oleh pihak kepolisian. Bawaslu Kota Banjarmasinpun selalu memantau proses pendistribusian logistik hingga ke TPS.

3. Hasil Pengawasan a. Temuan

Pada tahapan Pengadaan dan Pendistribusian Perlengkapan Pemungutan dan Penghitungan Suara tidak ada Temuan maupun Laporan mengenai dugaan Pelanggaran yang terjadi pada Bawaslu Kota Banjarmasin atau pun pada Panwaslu Kecamatan Se-Kota Banjarmasin.

b. Rekomendasi

Pada tahapan ini tidak ada Temuan maupun Laporan terhadap dugaan Pelanggaran yang terjadi selama tahapan.

c. Tindaklanjut

Meskipun dalam Pengadaan dan Pendistribusian Perlengkapan Pemungutan dan Penghitungan Suara Kampanye tidak ada Temuan maupun Laporan mengenai dugaan Pelanggaran namun tetap juga melaporkan hasil pengawasan terhadap kegiatan selama tahapan dana Kampanye tersebut.

4. Dinamika dan Permasalahan

Berdasarkan hasil daripada pengawasan yang dilakukan oleh Bawaslu kota Banjarmasin dalam tahapan Pengadaan dan Pendistribusian Perlengkapan Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu tahun 2019 ada beberapa dinamika da permasalahan dalam tahapan ini adalah antara lain :

a. Kekurangan surat suara di 3 (tiga) kecamatan di Banjarmasin Tengah, Banjarmasin Timur dan Banjarmasin Barat, namun walaupun demikian

LAPORAN AKHIR HASIL PENGAWASAN PEMILU 2019 106

sedikit kekurangan pada surat suara di KPU kota Banjarmasin tidak menjadi masalah pada saat Pemungutan Suara karena kekurangan tersebut dapat tertutupi dari surat suara tambahan;

b. Waktu penyortiran yang sangat pendek yaitu 7 (tujuh) hari kalau dikombinasikan dengan surat suara atau logistik yang banyak di Kota Banjarmasin memang mempengaruhi terhadap kinerja petugas penyortiran dan pelipatan, sehingga petugas bekerja siang dan malam adapun pengawasan melekat tentu mengikuti jadwal yang dimiliki KPU;

dan

c. Akibat daripada pekerjaan yang dilakukan siang dan malam ini juga memungkinkan berpengaruh terhadap ketidak telitian petugas dalam bekerja dikarenakan mata yang lelah dan mengantuk serta waktunya yang sangat singkat.

5. Evaluasi

Pengawas Pemilu dalam hal pengawasan logistik ini juga ikut mengawal dengan pengawasan melekat dari pengadaannya hingga pendistribusiannya ke Kota Banjarmasin sehingga permasalahan atau kendala dilapangan terkontrol dan tidak ada masalah yang berarti. Untuk mengatasi kekurangan dalam hal ketidak telitian tersebut sebaiknya waktu penyortiran dan pelipatan surat suara agar diperpanjang waktunya supaya KPU Kabupaten atau Kota yang banyak pemilihnya bisa bekerja dengan tidak tergesa-gesa dikejar oleh waktu yang singkat.

G. PENGAWASAN PEMUNGUTAN, PENGHITUNGAN DAN REKAPITULASI SUARA