• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

B. Pengembangan Modul

Model penelitian dan pengembangan yang diterapkan dalam penelitian ini adalah model pengembangan ASSURE. Dalam penelitian ini akan menghasilkan salah satu bahan ajar yaitu modul dengan tambahan video untuk materi penyajian data yang dapat memfasilitasi kemampuan komunikasi matematis siswa kelas VIIE di SMP Negeri 3 Kasihan.

Tahapan-tahapan yang dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Analyzer Learner Characteristic (Analisis Karakteristik Peserta didik) Tahap pertama yang dilakukan yaitu menganilisis karakteristik peserta didik dengan melakukan wawancara kepada guru dan penyebaran kuesioner kepada siswa kelas VIIC dan VIIE. Pada tahap ini diperoleh bahwa banyak siswa yang bertempat tinggal di Bantul.

Banyak siswa yang lulusan dari Sekolah Dasar Negeri. Karakteristik pengguna modul ini berusia antara 13 – 14 tahun dapat disebut sebagai remaja. Jumlah siswa yang memilih suka dengan mata pelajaran matematika lebih banyak daripada yang memilih tidak. Untuk alasan siswa yang memilih suka matematika adalah suka menghitung, belajar matematika mempermudah dalam kehidupan sehari-hari, pelajaran

matematika mengasyikkan, dan mudah dimengerti. Sedangkan alasan siswa yang memilih tidak suka matematika adalah matematika sulit dimengerti, sering merasa kebingungan, tidak suka dengan rumus-rumus atau menghitung, dan matematika pelajaran yang sulit. Buku yang digunakan dalam pembelajaran adalah buku matematika kurikulum 2013.

Sumber belajar yang dapat mendorong siswa untuk semangat dalam belajar matematika adalah buku yang didalamnya menyajikan penjelasan materi, rumus , contoh soal, dan penyelesaiannya yang jelas. Selanjutnya, terdapat siswa yang menyukai soal dan penjelasan materi disampaikan melalui video. Untuk gaya belajar banyak siswa yang memilih gaya belajar audio dan gaya belajar kinestetik daripada gaya belajar visual. Siswa beranggapan bahwa gaya audio lebih seru, mudah dipahami, dan membuat nyaman dalam belajar. Sedangkan, siswa yang memilih gaya belajar kinestetik beranggap bahwa lebih masuk dalam pikiran daripada gaya belajar lain. Siswa yang memilih belajar dengan gaya visual beranggapan bahwa lebih sederhana daripada gaya belajar lain, lebih suka membaca, materi lebih jelas dipelajari, dan mudah dipelajari.

2. State Standards and Objectvies (Menetapkan Standar dan Tujuan ) Tahap kedua setelah menganalisis karakteristik peserta didik adalah menetapkan standar dan tujuan. Dalam modul yang akan dikembangkan peneliti menyajikan materi penyajian data yang terdapat pada semester 2 kelas VII SMP dengan kurikulum 2013.

Setelah mengetahui kompetensi dasar dan indikator dari buku teks kurikulum 2013 untuk materi penyajian data kemudian peneliti merumuskan tujuan pembelajaran. Berikut ini tabel kompetensi dasar dan indikator materi penyajian data :

Tabel 4. 2 Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar Indikator

3.12 Menganalisis hubungan antara data dengan cara penyajiannya (tabel, diagram batang, diagram garis, dan

3.12.3 Menjelaskan cara mengolah data

4.12 Menyajikan dan memtafsirkan data dalam bentuk tabel, diagram garis,

4.12.5 Membaca diagram batang, diagram garis, dan diagram lingkaran

4.12.6 Memtafsirkan data dalam bentuk tabel, diagram garis diagram batang, diagram lingkaran.

Pada tahap ini terdapat dua tujuan yang perlu dirumuskan oleh peneliti yaitu tujuan pembelajaran menggunakan media dan tujuan yang diperoleh siswa setelah mengikuti pembelajaran materi penyajian data. Dalam merumuskan tujuan pembelajaran perlu mengandung rumus ABCD (Audience, Behavior, Condition, Degree).

a) Tujuan Pembelajaran Menggunakan Media

- Media teks untuk menyajikan masalah sebagai penghantar siswa mengenal materi penyajian data disertai soal latihan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa.

- Media video untuk menyajikan materi dengan penjelasan secara lengkap dari media teks ditambah terdapat contoh soal dan penyelesaiannya.

b) Tujuan Pembelajaran Siswa

- Peserta didik dapat menentukan cara mengumpulkan data dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat melalui suatu permasalahan

- Peserta didik dapat mengolah data dari suatu masalah untuk disajikan dalam bentuk tabel dengan benar melalui diskusi kelompok dan mempelajari modul secara individu

- Peserta didik dapat membaca data dalam bentuk tabel dengan baik untuk menyelesaikan soal yang telah diberikan atau untuk membagikan informasi kepada teman dan guru

- Peserta didik dapat mengolah data dari suatu masalah untuk disajikan dalam bentuk diagram batang dengan benar melalui diskusi kelompok dan mempelajari modul secara individu - Peserta didik dapat membaca data dalam diagram batang

dengan baik untuk menyelesaikan soal yang telah diberikan atau untuk membagikan informasi kepada teman dan guru - Peserta didik dapat mengolah data dari suatu masalah untuk

disajikan dalam bentuk diagram garis dengan benar melalui diskusi kelompok dan mempelajari modul secara individu - Peserta didik dapat membaca data dalam diagram garis dengan

baik untuk menyelesaikan soal yang telah diberikan atau untuk membagikan informasi kepada teman dan guru

- Peserta didik dapat mengolah data dari suatu masalah untuk disajikan dalam bentuk diagram lingkaran dengan benar melalui diskusi kelompok dan mempelajari modul secara individu

- Peserta didik dapat membaca data dalam diagram lingkaran dengan baik untuk menyelesaikan soal yang telah diberikan atau untuk membagikan informasi kepada teman dan guru 3. Select Strategies, Media, and Materials (Memilih Metode, Media, dan

Materi)

Pada tahap ketiga dalam pengembangan ini adalah memilih metode, media, dan materi. Pemilihan metode, media, dan materi dapat membantu siswa untuk semakin memperoleh tujuan pembelajaran

yang telah dirumuskan sebelumnya. Berikut ini adalah penjabaran untuk metode, media, dan materi dalam pengembangan :

a) Metode

Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar yang dilakukan oleh sekolah SMP Negeri 3 Kasihan dengan melalui dalam jaringan.

Selama masa pandemi pelaksanaan proses pembelajaran dengan menggunakan aplikasi whatsapp sehingga mempermudah interaksi antara guru dan siswa. Untuk mencapai tujuan pembelajaran peneliti menggabungkan beberapa metode dalam tiap pertemuan.

Beberapa metode yang digunakan dalam pembelajaran yaitu 1) Metode Ceramah 2) Metode Penemuan 3) Metode Diskusi 4) Metode Presentasi 5) Metode Tanya jawab.

Metode ceramah yang dilakukan oleh peneliti saat memulai pembelajaran, memberikan kesimpulan pada akhir pembelajaran, dan penjelasan materi dalam video. Selanjutnya, metode penemuan dilakukan oleh peserta didik untuk menemukan jawaban dari setiap permasalahan yang diberikan peneliti dalam pembelajaran. Setelah itu, metode diskusi yang dilakukan oleh antara anggota kelompok untuk bertukar pendapat dan mendapatkan kesepakatan atas permasalahan. Metode presentasi yang dilakukan setelah menyelesaikan diskusi kelompok, peneliti akan menyebutkan nomor kelompok untuk membagikan hasil diskusinya. Metode terakhir adalah tanya jawab yang dilakukan antara siswa maupun siswa kepada guru atau sebaliknya.

b) Media

Media bertujuan untuk menyampaikan materi penyajian data kepada peserta didik. Media dapat digunakan bersama-sama saat kegiatan pembelajaran dan mendampingi belajar siswa secara mandiri. Dalam pengembangan ini pengembang memilih dua jenis

media yaitu Media teks berupa modul dalam bentuk pdf (Portable Document Format) dan Media Video yang akan diunggah ke Youtube. Media teks bertujuan untuk menyajikan materi penyajian data hanya dalam bentuk kata-kata disertai gambar. Sedangkan, Media video bertujuan untuk menyajikan materi penyajian data dengan menggunakan suara, gambar, dan terdapat kata-kata.

Berikut ini beberapa perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk mendukung pembuatan media teks dan media video:

1) Laptop

Laptop adalah komputer pribadi yang dapat dibawa kemana-mana. Laptop memilik banyak fungsi diantaranya untuk mengetik tugas, media hiburan, sebagai alat komunikasi, dan lain-lain. Oleh karena itu, peneliti menggunakan laptop untuk merancang modul pembelajaran dan membuat media video.

2) Microsoft Word

Microsoft word merupakan perangkat lunak yang sudah terinstal di dalam laptop kegunaannya untuk mengetik. Peneliti menggunakan Microsoft Word untuk merancang modul.

3) Microsoft Power Point

Microsoft Power Point merupakan perangkat lunak yang sudah terinstal di dalam laptop yang antara lain berfungsi untuk mengetik, membuat presentasi, dan lain-lain. Peneliti menggunakan Microsoft Power Point untuk membuat media video.

4) Portable Document Format

Portable Document Format adalah sebuah format berkas yang dibuat oleh Adobe System. Peneliti menggunakan PDF ini untuk menyimpan modul yang telah dibuat dari Microsoft Word.

5) Youtube

Peneliti menggunakan media sosial berupa youtube untuk mengupload video sehingga dapat diakses oleh siswa dari mana saja.

c) Materi

Tahap ini menjelaskan bahwa peneliti merancang modul dengan menyajikan materi penyajian data. Tujuan yang akan dicapai oleh siswa setelah mempelajari modul dan video berkaitan dengan konsep, fakta, prinsip, prosedur, dan keterampilan materi penyajian data. Berikut ini merupakan langkah-langkah peneliti dalam merancang modul berbasis pendekatan kontekstual disertai video:

1) Pembuatan kerangka penyusunan modul

Pembuatan kerangka penyusunan modul berdasarkan panduan penyusunan bahan ajar dari RISTEKDIKTI tahun 2017 dengan penambahan beberapa komponen oleh peneliti yang meliputi:

(a) Bagian Luar Modul i. Sampul depan

- Judul modul : Modul Pembelajaran Matematika Penyajian Data untuk Kelas VII SMP/MTS

- Fokus modul : Untuk kelas VIIE SMP Negeri 3 Kasihan

ii. Sampul Belakang

- Judul modul : Modul Pembelajaran Matematika Penyajian data

(b) Bagian Dalam Modul i. Bagian Awal

- Kata Pengantar - Daftar isi

- Pengantar Modul - Peta Kompetensi - Peta Konsep ii. Isi Modul

Kegiatan Belajar 1 : Mengenal Data

• Kompetensi Dasar dan Tujuan

• Petunjuk Kegiatan Belajar

• Materi

• Rangkuman

• Evaluasi

• Tugas

Kegiatan Belajar 2 : Penyajian Data Dalam Bentuk tabel

• Kompetensi Dasar dan Tujuan

• Petunjuk Kegiatan Belajar

• Materi

• Rangkuman

• Evaluasi

• Tugas

Kegiatan Belajar 3 : Penyajian Data Dalam Bentuk Diagram Batang

• Kompetensi Dasar dan Tujuan

• Petunjuk Kegiatan Belajar

• Materi

• Rangkuman

• Evaluasi

• Tugas

Kegiatan Belajar 4 : Penyajian Data Dalam Bentuk Diagram Garis

• Kompetensi Dasar dan Tujuan

• Petunjuk Kegiatan Belajar

• Materi

• Rangkuman

• Evaluasi

• Tugas

Kegiatan Belajar 4 : Penyajian Data Dalam Bentuk Diagram Lingkaran

• Kompetensi Dasar dan Tujuan

• Petunjuk Kegiatan Belajar

• Materi

• Rangkuman

• Evaluasi

• Tugas

Link Video Materi Penyajian Data Uji Pemahaman

Daftar Pustaka Kunci Jawaban iii. Bagian Akhir

- Biodata Penulis

2) Pembuatan kerangka penyusunan video

(a) Menentukan materi yang terdapat dalam modul dan menambahkan materi seperti contoh soal dan penyelesaiannya untuk dapat disajikan dalam video.

(b) Menyusun beberapa slide dalam powerpoint yang berisi materi-materi disertai dengan gambar. Untuk menambah daya tarik video, pengembang menambahkan animasi untuk kata-kata atau gambar yang on-screen.

(c) Membuat video dengan slide-slide powepoint yang telah disusun. Pada tahap ini peneliti akan melakukan rekaman suara untuk menjelaskan tiap-tiap slide pada powerpoint.

(d) Setelah selesai membuat rekaman suara dan slide-slide di powerpoint kemudian hasil disimpan sebagai video.

3) Menentukan tata letak modul

Tata letak modul yang akan dikembangkana adalah seperti berikut:

(a) Jenis huruf: Britannic Bold, Adobe Gothic, Time News Roman

(b) Besar/ukuran huruf

- Judul Kegiatan belajar, ukuran 16 point - Sub judul, ukuran 12 point

- Isi, ukuran 12 point (c) Margin

Batas/Margin Ukuran

Top 2 cm

Bottom 2 cm

Inside 3 cm

Outside 2 cm

(d) Spasi: 1.15 spasi (e) Ukuran Kertas : A4

(f) Nomor halaman, Kata Pengantar, Daftar Isi, Peta Kompetensi, menggunakan angka romawi besar

(g) Nomor halaman terletak di kanan bawah 4) Pemilihan Buku Refrensi

Buku referensi yang digunakan oleh peneliti untuk mengembangkan modul dan media video antara lain:

(1) As'ari, A. R., Tohir, M., Valentina, E., Imron, Z., &

Taufiq, I. (2017). Matematika SMP/MTs Kelas VII Semester 2. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbag, Kemendikbud.

(2) Daryanto. (2013). Menyusun Modul: Bahan Ajar Untuk Persiapan Guru Dalam Mengajar. Yogyakarta: Gava Media.

(3) Mayer, R. E. (2009). Multimedia Learning : Prinsip-prinsip dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

(4) Sanjaya, W. (2006). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Predana.

(5) Santiyasa, I. (2015). Modul Kuliah Statistika Dasar.

Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana.

(6) Setyawan, D. (2013). Statistik Deskriptif : Penyajian Data Statistik. Jurusan Akupuntur Poltekkes Surakarta.

(7) Sudibyo, N. (2020). Penyajian Data. Jl. Bhayangkara 55 Tipes Surakarta, Indonesia: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Duta Bangsa Surakarta.

(8) Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: ALFABETA CV.

(9) Supangat, A. (2007). STATISTIKA Dalam Kajian Deskriptif, Inferensia, dan Nonparametrik. Jakarta:

Kencana.

5) Penyusunan Instrumen penilaian modul

Penyusunan instrumen penilain modul matematika terdiri dari lembar validasi modul untuk ahli materi dan ahli media, lembar angket respon siswa, dan pedoman wawancara terstruktur. Berikut ini merupakan penjelasan dari hasil penyusunan tiap-tiap instrumen:

(a) Penyusunan lembar validasi modul untuk ahli materi Lembar validasi modul untuk ahli materi disusun berdasarkan standar penilaian buku teks menurut Badan

Standar Nasional Pendidikan dan Pusat Perbukuan (2014).

Standar yang dimaksud adalah syarat, karakteristik, dan kompetensi minimum yang harus dimiliki oleh suatu buku.

Standar tersebut mencangkup tiga aspek kelayakan buku teks, yaitu aspek isi/materi, penyajian, dan bahasa. Berikut ini merupakan rincian aspek yang dinilai dan jumlah butir pernyataan dari tiap-tiap aspek pada lembar validasi modul untuk ahli materi:

Tabel 4. 3 Rincian Aspek Penilaian dan Banyak Butir Pernyataan untuk Ahli Materi

Aspek Banyak Butir

Kelayakan isi 9

Kelayakan Penyajian 9

Kelayakan Bahasa 8

Pendekatan Kontekstual 7

Jumlah 33

(b) Penyusunan lembar validasi modul untuk ahli media Lembar validasi modul untuk ahli media disusun berdasarkan standar penilaian buku teks menurut Badan Standar Nasional Pendidikan dan Pusat Perbukuan (2014) yang meliputi aspek kelayakan kegrafikan dan aspek kelayakan media elektronik. Berikut ini merupakan rincian aspek yang dinilai dan jumlah butir pernyataan dari tiap-tiap aspek pada lembar validasi modul untuk ahli media:

Tabel 4. 4 Rincian Aspek Penilaian dan Banyak Butir Pernyataan Untuk Ahli Media

Aspek Banyak Butir

Kelayakan Kegrafikan 13

Kelayakan Media Elektronik 9

Jumlah 22

(c) Penyusunan lembar angket respon siswa

Angket respon siswa digunakan untuk mengetahui tingkat kepraktisan modul. Siswa akan memberikan respon terhadap pernyataan-pernyataan yang telah disajikan dalam angket. Lembar angket ini disusun berdasarkan aspek isi, bahasa, daya tarik, dan efisiensi. Berikut ini merupakan rincian aspek yang dinilai serta banyaknya butir pernyataan dari tiap-tiap aspek pada lembar angket:

Tabel 4. 5 Rincian Aspek Penilaian dan Banyak Butir Pernyataan pada Angket

Aspek Banyak Butir Pernyataan

+ -

(d) Penyusunan pedoman wawancara

Pedoman wawancara digunakan untuk mengetahui pendapat guru mata pelajaran matematika kelas VII terhadap modul penyajian data dan penggunaan modul dalam proses pembelajaran. Berikut ini merupakan rincian indikator dan jumlah butir pertanyaan dari tiap-tiap indikator pada pedoman wawancara:

Tabel 4. 6 Rincian Indikator dan Banyak Butir Pertanyaan pada Pedoman Wawancara

Indikator Banyak Butir

Mengetahui tampilan modul 1

Mengetahui materi yang disajikan dalam modul

1 Mengetahui keruntutan penyajian materi

dalam modul

1 Mengetahui soal-soal evaluasi dapat

mengukur pemahaman siswa

1 Mengetahui bahasa yang digunakan dalam

modul

1 Mengetahui manfaat modul untuk

membantu pemahaman siswa terhadap

1

materi penyajian data

Mengetahui kelebihan dan kekurangan modul

1 Mengetahui kegunaan modul dapat

digunakan siswa belajar secara mandiri

1 Mengetahui saran terhadap modul 1 Mengetahui materi dan soal latihan dalam

modul dapat memfasilitasi komunikasi matematis siswa

1

Jumlah 10

4. Utilize Media and Materials (Memanfaatkan Media dan Bahan) Pada tahap keempat dalam pengembangan ini adalah Utilize Media dan Materials. Pada tahapan ini terdiri dari beberapa komponen yaitu (1) Preview Materials (Meninjau bahan/modul), (2) Prepare the Materials (Menyiapkan bahan pembelajaran), (3) Prepare the Environment (Menyiapkan lingkungan), (4) Prepare the Learners (Menyiapkan Peserta Didik). Berikut penjelasan untuk setiap komponen pada tahap keempat model pengembangan ASSURE : a) Preview Materials ( Meninjau bahan/modul)

1) Draft 1

Draft 1 ini merupakan hasil rancangan modul yang telah ditentukan sebelumnya. Dalam mengembangkan modul dan video pengembang memperhatikan karakteristik modul yang self instruction, self contained, stand alone, adaptive, dan user friendly. Kemudian, karena modul yang dikembangkan juga berbasis pendekatan kontekstual maka perlu memperhatikan tujuh (7) komponen pendekatan kontekstual yaitu constructivism, inquiry, questioning, learning community, modelling, reflection, dan authentic assessment. Modul dibuat dengan sofware Microsoft Word sedangkan video dibuat dengan menggunakan software microsoft powerpoint. Hasil pengembangan modul dan video disajikan sebagai berikut:

(a) Modul dalam bentuk Pdf (Portable Document Format)

Bagian-bagian yang terdapat pada modul terdiri dari kata pengantar, daftar isi, pengantar modul, peta kompetensi, peta konsep, tujuan pembelajaran, petunjuk kegiatan belajar, materi, evaluasi, tugas, rangkuman, link video, uji pemahaman, daftar pustaka, dan kunci jawaban.

(1) Sampul

Sampul pada modul terdiri dari 2 jenis sampul yaitu sampul depan dan sampul belakang. Sampul bagian depan modul memuat judul “Modul Pelajaran Matematika Penyajian Data Kelas VII SMP/MTs”.

Sedangkan, sampul bagian belakang memuat judul

“Modul Pelajaran Matematika Penyajian Data”. Ukuran judul dan jenis huruf untuk sampul bagian depan dan sampul bagian belakang adalah sama. Selanjutnya, design warna untuk sampul bagian depan dan sampul bagian belakang didominasi oleh warna kuning serta terdapat penambahan warna hijau, biru, dan merah dengan harapan dapat menarik perhatian siswa untuk menambah minat membaca dan menumbuhkan semangat siswa dalam mempelajari materi yang terdapat pada modul. Berikut ini merupakan gambar untuk tampilan sampul pada modul yang telah dikembangkan:

Sampul Bagian Depan Sampul Bagian Depan

Gambar 4. 1 Tampilan Sampul Modul (2) Kata Pengantar

Kata pengantar diletakkan setelah sampul bagian depan atau awal modul yang berisikan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa sehingga penulis berhasil menyelesaikan modul, menginformasikan bahwa modul disusun dengan pendekatan kontekstual, tujuan penulisan modul matematika, ucapan terimakasih kepada berbagai pihak yang telah membantu penulis menyelesaikan pembuatan modul, dan harapan penulis untuk nasehat, kritik, dan saran terhadap modul sebagai bahan evaluasi penulis. Berikut ini merupakan gambar tampilan kata pengantar pada modul yang telah dikembangkan:

Gambar 4. 2 Tampilan Kata pengantar (3) Daftar Isi

Daftar isi diletakkan setelah kata pengantar yang memuat urutan judul pada setiap bab, daftar materi, serta halamannya. Daftar isi ini diharapkan dapat mempermudah siswa menemukan topik yang ingin dipelajarinya tanpa harus membuka satu persatu halaman pada modul. Berikut ini merupakan gambar untuk tampilan daftar isi pada modul yang telah dikembangkan:

Gambar 4. 3 Tampilan Daftar Isi

(4) Pengantar Modul serta Kompetensi Dasar dan Indikator

Pengantar modul serta kompetensi dasar dan indikator terdapat pada halaman yang sama setelah daftar isi. Pengantar modul berisikan menjelaskan tujuan pengembangan modul materi penyajian data yang dapat digunakan siswa dalam belajar. Sedangkan, kompetensi dasar dan indikator pencapaian pada materi penyajian data. Berikut ini merupakan gambar untuk tampilan pengantar modul serta kompetensi dasar dan indikator pada modul yang telah dikembangkan:

Gambar 4. 4 Tampilan Pengantar Modul serta Kompetensi Dasar dan Indikator

(5) Peta Konsep

Peta konsep ini memperlihatkan kaitan antara topik -topik yang terdapat dalam modul. Berikut ini merupakan gambar untuk tampilan peta konsep pada modul yang telah dikembangkan:

Gambar 4. 5 Peta Konsep (6) Bagian Isi Modul

Modul yang dikembangkan terdiri dari 5 kegiatan belajar yaitu 1 tentang mengenal data, 2 tentang penyajian data dalam bentuk tabel, 3 tentang penyajian data dalam bentuk diagram batang, 4 tentang penyajian data dalam bentuk diagram garis, dan 5 tentang penyajian data dalam bentuk diagram lingkaran.

Berikut penjelasan untuk salah satu kegiatan belajar pada modul :

Pendahuluan pada modul terdiri dari judul kegiatan belajar, kompetensi dasar, tujuan, dan petunjuk kegiatan belajar 1. Berikut gambar untuk tampilan pendahuluan kegiatan belajar yang terletak pada halaman yang sama:

Gambar 4. 6 Tampilan Pendahuluan Peneliti menyajikan kompetensi dasar dan tujuan untuk memberitahukan kepada siswa capaian yang diperoleh setelah belajar pada setiap kegiatan belajar. Selanjutnya, petunjuk kegiatan belajar untuk memberikan informasi kepada siswa langkah-langkah yang dapat dilakukan oleh siswa dalam mempelajari materi kegiatan belajar.

Penyajian pada modul mengacu pada komponen yang terdapat dalam pendekatan kontekstual yaitu konstruktivisme, inkuiri, bertanya, masyarakat belajar, pemodelan, refleksi, dan penilaian nyata. Berikut ini merupakan tampilan penyajian pada modul yang telah dikembangkan:

Tabel 4. 7 Bagian Penyajian

Pada modul untuk memulai materi dalam setiap kegiatan belajar diberikan sebuah permasalahan.

Permasalahan ini dapat membantu siswa untuk mambangun pengetahuannya melalui proses pengamatan sebuah permasalahan.

Tampilan untuk masalah

Ayo berpendapat

Kegiatan ayo berpendapat mengajak siswa untuk berpikir cara menyelesaikan permasalahan dengan memberikan penjelasan terhadap jawabannya.

Tampilan untuk ayo berpendapat

Uraian Materi

Uraian materi merupakan penjelasan dari penulis tentang materi yang terdapat dalam kegiatan belajar.

Tampilan Uraian Materi

Stop

Kegiatan stop ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya kepada teman atau guru apabila belum dapat memahami materi dengan baik.

Tampilan Stop

Ayo Berdiskusi

Kegiatan ayo berdiskusi bertujuan untuk siswa melakukan tukar pendapat antara teman sehingga memperoleh jawaban yang tepat terhadap permasalahan yang telah disajikan.

Tampilan Ayo Berdiskusi

Evaluasi

Kegiatan evaluasi bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang berada di kegiatan belajar dengan cara siswa menyelesaikan soal-soal yang telah disajikan.

Tampilan Evaluasi

Penilaian

Penilaian bertujuan untuk siswa mengetahui skor yang diperoleh setelah menyelesaikan soal-soal evaluasi.

Langkah yang perlu dilakukan oleh siswa adalah membuka halaman kunci jawaban untuk soal evaluasi yang telah dikerjakan. Selanjutnya untuk memperoleh skor siswa dapat menggunakan rumus yang telah disediakan.

Tampilan Penilaian

Tugas

Tugas diberikan kepada siswa bertujuan untuk membantu siswa memahami dan mengingat kembali materi yang telah dipelajarinya.

Tampilan Tugas

Rangkuman

Bagian rangkuman ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengetahui perasaannya setelah setelah mempelajari materi dan siswa dapat menuliskan sendiri materi-materi yang telah dipelajarinya.

Tampilan Rangkuman

Motivasi

Bagian motivasi ini merupakan upaya pengembang untuk mengingatkan siswa bahwa jika memiliki mimpi perlu berusaha untuk meraihnya.

Bagian motivasi ini merupakan upaya pengembang untuk mengingatkan siswa bahwa jika memiliki mimpi perlu berusaha untuk meraihnya.

Dokumen terkait