Pengendalian Pemanfaatan Ruang Kawasan Panorama Lingkar Timur 2

Beberapa kegiatan pemanfaatan ruang di Kawasan Panorama Lingkar Timur yang perlu dilakukan pengendalian pemanfaatan ruangnya dapat diidentifikasi sebagaimana terlihat pada Tabel 5.5.

5.4.1.3 Rencana Investasi

Dalamrangka penyelenggaraan pembangunan di Kawasan Panorama Lingkar Timur, teridentifikasi kebutuhan program/kegiatan yang diperlukan sebagaimana yang diperlihatkan pada Tabel 5.6.

Tabel 5.5

Kebutuhan Pengendalian Di Kawasan Panorama Lingkar Timur

No Permasalahan – Kegiatan Yang Perlu Dilakukan Pengendalian Lokasi / Zona

1 Tata parkir (on street) yang menggunakan badan jalan, pedestrian ways K (K2 dan K1) 2 Tata masa bangunan yang masih belom terencana K 3 Alih fungsi lahan permukiman menjadi kawasan komersil sebagai dampak perkembangan dari

kaw. komersil disepanjang Jl. Salak Raya dan Pasar Panorama

4 Kegiatan perdagangan membentuk pasar tumpah di sekitar badan jalan dan ruang pejalan kaki (jalur pedestrian) - Berkembangnya kegiatan perdagangan yang pesat terutama pasar tumpah berakibat pada terjadinya pencampuran arus lalu lintas regional kota dan lokal permukiman

K (K1)

5 Kemacetan persimpangan menuju Pasar Panorama K (K1) 6 Sarana transportasi dan kelengkapan jalan masih minim

7 Trotoar (jalur pedestrian) tidak nyaman dan cenderung memiliki konflik kepentingan/penggunaan antara pejalan kaki dengan PKL, pedagang pasar serta parkir

K (K1)

8 Belum adanya pengaturan penggunaan lahan yang terencana terlihat dari belum teraturnya bagian-bagian lahan yang boleh dibangun dan yang diperuntukkan bagi ruang terbuka hijau

9 Pemasangan reklame tanpa mengindahkan aturan dan estetika / Perletakan street furniture masih belum memperhatikan keamanan dan kenyamanan pejalan

10 Pola angkut dan menurunkan penumpang oleh angkutan umum yang sembarang mengganggu pola sirkulasi di ruas Jl. Salak Raya

11 Kurangnya penandaan arah dan lokasi kegiatan utama di Kawasan Panorama Lingkar Timur K

12 Jaringan drainase yang belum memadai K

13 Penempatan TPS (container sampah) di badan jalan K 1 14 Tampak bangunan yang memerlukan penataan / facade tidak teratur K 15 Tidak menerusnya pedestrian akan mengganggu keamanan dan kenyamanan pejalan, bahkan

diblok permukiman (Zona R) tidak memiliki trotoar

K, R dan O

16 Masih belum adanya peraturan yang mengatur peruntukan ruang terbuka hijau pada masing-masing kavling di blok perencanaan

17 Ruang terbuka hijau di setiap Blok masih belum direncanakan dan belum teratur, pembagian antara lahan terbangun dengan lahan yang diperuntukkan bagi ruang terbuka masih belum jelas

18 Antrian kendaraan menuju dan keluar perumahan arus lokal, jalan sempit R 19 Ruang-ruang terbuka hijau yang berada pada Taman Remaja rata-rata ditanami pohon-pohon

alami dan belum memiliki nilai keindahan dan seni RTH yang bernilai wisata dan keindahan

20 Lebar jalan yang ada pada awal segmen ini sempit sehingga tidak mencukupi dibuat pedestrian O 21 Tidak ada rambu terutama menunjukan ke arah Taman Remaja O

RPI2-JM

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah Bidang Cipta Karya Tahun 2015 - 2019

Dinas Pekerjaan Umum Kota Bengkulu Tahun Anggaran 2014 V - 35

Tabel 5.6

Rencana Investasi Pengembangan Kawasan Panorama Lingkar Timur

No Sektor Rencana Program dan Komponen Pembangunan Fisik Lokasi Pengelola Sumber Dana

A ^{Pengembangan RTH Taman}

Remaja

Menjaga dan mempertahankan Ruang Terbuka Hijau di Kawasan Panorama

Penyusunan DED Taman Remaja termasuk Pengaturan tata letak taman dan fungsi-fungsi bangunan di kawasan Taman Remaja

Zona O ^{Bappeda Kota, Dinas Tata}

Kota ^{APBD Prop/Kota}

Penyelamatan dan pembinaan kawasan sebagai paru-paru kota

Pembangunan dan rehabilitasi Kawasan Taman Remaja termasuk pengaturan sirkulasi dan pintu masuk menuju kawasan RTH

Zona O

Dinas Pariwisata, Dinas Tata Kota, Investor (swasta)

APBD

Prop/Kota/Investor  Pembangunan jalur pedestrian (lebar = 2,2 m) Zona O

 Pembangunan jalur pedestrian (lebar = 4 m) Zona O

 Pembangunan pedestrian utama Zona O

 Pembangunan jalan lingkungan Zona O

 Pembangunan Plaza/Court Zona O

 Pembangunan food court Zona O

 Penerangan/Lampu jalan Zona O

 Landscape Zona O

 Pembangunan gerbang masuk Zona O

 Kantong parkir Zona O

Pengendalikan perkembangan di areal

kawasan RTH ^{Zona O}

Bappeda Kota, Dinas Pariwisata, Dinas PU, Investor APBD Prop/Kota Masyarakat B. Rencana Pembangunan Prasarana Pendukung Kawasan Rusunawa

Membuka askesibilitas calon penghuni Rusunawa ke jalur kolektor primer Jl. Salak Raya

Penyusunan DED jaringan jalan dan drainase dari dan

menuju Kawasan Rumah Susun ^{Zona R Blok R3A} ^{Dinas PU, Investor}

APBD Prop/Kota Pembangunan jaringan jalan dan drainase dari dan

menuju Kawasan Rusunawa ^{Zona R Blok R3A} ^{Dinas PU, Investor} ^{APBD Prop/Kota}

 Pembangunan jalan poros (lebar = 4 m) Zona R Blok R3A  Pembangunan drainase sekunder Zona R Blok R3A  Pembangunan jembatan/Box Culvert Zona R Blok R3A

 Pembangunan jalan setapak Zona R Blok R3A

 Pembangunan drainase tersier Zona R Blok R3A

Pengelolaan dan pengendalian Kawasan Rusunawa Zona R Blok R3A ^{Dinas PU,}

Penghuni/masyarakat

APBD Prop/Kota, Penghuni/masyarakat

Rencana Penataan dan Pembangunan Pasar dan Terminal Panorama

Penataan dan Rehabilitasi Pasar dan Terminal Panoraman

Penyusunan DED Kawasan Pasar Panorama dan

Terminal Type C ^{Blok K1}

Bappeda, Dinas PU dan Dinas Pasar

APBD Prop/Kota Masyarakat

Pembangunan Kawasan Pasar Panorama Blok K1 Dinas Pasar, Dinas PU,

Dinas Perhubungan,

APBD Prop/Kota, Investor

RPI2-JM

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah Bidang Cipta Karya Tahun 2015 - 2019

Dinas Pekerjaan Umum Kota Bengkulu Tahun Anggaran 2014 5 - 36

No Sektor Rencana Program dan Komponen Pembangunan Fisik Lokasi Pengelola Sumber Dana

 Pembangunan gedung pasar terpadu (6 lantai) Blok K1 Investor  Pembangunan gedung pasar tradisonal (3 lantai) Blok K1

 Pembangunan gedung parkir dan terminal type C

pada lantai dasar ^{Blok K1}

 Pembangunan area parkir terbuka khusus roda dua Blok K1

 Landscape Blok K1

 Gerbang masuk Blok K1

 Bangunan pendukung fungsi terminal Blok K1

 Bangunan pendukung – Masjid/mushola Blok K1

D. ^{Rencana Penanganan Sistem}

Pergerakan/Sirkulasi

Pengembangan aksesibilitas intra Zona dan Inter Blok Kawasan Panorama Lingkar Timur mendukung percepatan dan arah pengembangan kawasan sebagai upaya penanganan masalah transportasi kawasan

Monitoring dan pembangunan jaringan jalan

Seluruh Zona terutama Zona K

Sepanjang jalur utama Kawasan

Dinas PU Binamarga dan Dinas Perhubungan

APBD Prop/Kota

Pembagian Lajur Jalan pada jalur utama Kawasan

Penyusunan DED peningkatan dan rehabilitasi jaringan jalan utama

Sepanjang Koridor (Jl. Manggis-Jl. Salak Raya)

Dinas PU Binamarga ^{APBD Prop/Kota}

Pembangunan lajur jalan pada jalur utama kawasan

Sepanjang Koridor (Jl. Manggis-Jl. Salak Raya)

Dinas PU Binamarga ^{APBD Prop/Kota} Pembatasan Pemanfaatan Kendaraan

Pribadi ^{Pengadaan fasilitas parkir}^{off street} ^{Zona K2}

Dinas PU Binamarga/ Investor

APBD Prop/Kota, Investor

Peningkatan fasilitas trotoar (jalur pedestrian) Zona K2 Dinas PU Binamarga

Instalasi rambu dan marka jalan Zona K2 ^{Dinas Perhubungan dan}

Invstor/Swasta

APBD Prop/Kota, Investor

Penataan Trayek Angkutan Umum dan Kendaraan Pribadi

Studi penataan rute angkutan umum Kawasan Panorama Lingkar Timur

Sepanjang Koridor (Jl. Manggis-Jl. Salak Raya)

Dinas Perhubungan dan

Polisi Lalu lintas ^{APBD Prop/Kota} Penetapan trayek angkutan umum Kawasan Panorama

Lingkar Timur

Sepanjang Koridor (Jl. Manggis-Jl. Salak Raya)

Dinas Perhubungan dan

Polisi Lalu lintas ^{APBD Prop/Kota}

E. ^{Rencana Penataan}

Lingkungan Sektor Drainase ^{Penanganan drainase}

 Pengembangan jaringan drainase keseluruh Kawasan

 Perbaikan dan pemeliharaan saluran drainase (normalisasi saluran)

 Monitoring fungsi hidrologis (resapan air)

Seluruh Zona terutama Zona K

sepanjang jalur utama Kawasan

RPI2-JM

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah Bidang Cipta Karya Tahun 2015 - 2019

Dinas Pekerjaan Umum Kota Bengkulu Tahun Anggaran 2014 V - 37 5.4.2 Kawasan Pantai Panjang

5.4.2.1Program Bangunan dan Lingkungan A. Pembagian Segmen Kawasan

Pengembangan kawasan pesisir pantai Kota Bengkulu dibagi menjadi 4 segmen, dengan karakter pengembangan masing-masing segmen sebagai berikut:

 Segmen 1 (satu)

Didominasi oleh fungsi hunian dan beberapa fungsi perdagangan jasa seperti hotel dan warung/toko, Sedangkan di sepanjang pesisir pantai di buat fungsi ruang terbuka dan ruang terbuka hijau.

 Segmen 2 (dua)

Terdiri dari fungsi hunian dan fungsi fasilitas publik berupa tempat olah raga dan fungsi komersial berupa pusat perbelanjaan (mall) selain itu pada pesisir pantai dibuat fungsi ruang terbuka dan ruang terbuka hijau.

 Segmen 3 (tiga)

Terdiri dari fungsi hunian dan komersial jasa berupa cottage dan beberapa fungsi pertokoan juga fungsi hunian sedangkan sepanjang kawasan pesisir pantai di buat fungsi ruang terbuka dan ruang terbuka hijau.

 Segmen 4 (empat)

Pada segmen ini di dominasi oleh fungsi ruang terbuka hijau dan fungsi hunian, tetapi di sepanjang jalan utama kawasan pesisir pantai terdapat beberapa fungsi komersial dan jasa juga fungsi campuran.

Dalam dokumen DOCRPIJM ca2b362c5d BAB V6. BAB V Keterpaduan Strategi Ok (Halaman 34-37)