• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENINGKATAN SUMBER DAYA MANUSIA

BAB III PENGUATAN KELEMBAGAAN

3.2. PENINGKATAN SUMBER DAYA MANUSIA

Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan roda penggerak organisasi.

Pengelolaan sumber daya yang menjadi aset organisasi ditentukan oleh bagaimana SDM dalam organisasi tersebut memanfaatkan sumber daya yang ada.SDM menjadi faktor utama bagi kesuksesan pencapaian kinerja sebuah organisasi dengan didukung oleh sumber daya finansial, sarana dan prasarana.

Oleh karena itu, untuk mendorong kinerja lembaga yang optimal dibutuhkan pola penanganan SDM yang menyeluruh, bersifat strategis dan terintegrasi, maka dalam rangka penanganan dan peningkatan SDM di Komisi Yudisial pada tahun 2014 telah dilakukan hal-hal sebagai berikut:

a. Pengangkatan Pejabat Struktural dan CPNS 1) Pengangkatan Pejabat Struktural

Dalam Tahun 2014, Sekretariat Jenderal Komisi Yudisial telah melaksanakan 2 kali pengangkatan dalam jabatan struktural yaitu pada Bulan Januari 2014 dan Maret 2014. Pengangkatan dalam Jabatan Struktural pada Bulan Januari 2014 dilakukan dalam rangka rotasi jabatan serta pengukuhan pejabat pelaksana tugas dari jabatan pelaksana yang telah memenuhi syarat administrasi untuk diangkat dalam jabatan struktural. Sementara Pengangkatan dalam Jabatan Struktural pada Bulan Maret 2014 dilaksanakan dalam rangka mengisi kekosongan 3 jabatan struktural.

Pengangkatan dalam Jabatan Struktural pada Bulan Januari 2014 ditetapkan oleh Sekretaris Jenderal melalui SK Nomor 21/KEP/SET.

KY/KP.03.02/01/2014 berdasarkan Hasil Rapat Baperjakat Sekretariat Jenderal Komisi Yudisial tanggal 9 Desember 2013 yang tertuang dalam Berita Acara Hasil Rapat Tim Baperjakat Sekretariat Jenderal Komisi

Yudisial Nomor 04/BA/SET.KY/12/2013, tanggal 19 Desember 2013.

Sekretaris Jenderal menyetujui dan menetapkan kenaikan dalam jabatan serta perpindahan pejabat antar unit kerja sebanyak 17 pejabat.

Pada Bulan Maret 2014 kembali dilakukan pengangkatan dalam jabatan struktural terhadap 3 orang pegawai dipekerjakan dari instansi lain melalui SK Sekretaris Jenderal Nomor 107/SET.

KY/KP.03.02/03/2014.Ketiga pejabat tersebut terpilih berdasarkan seleksi yang dilaksanakan Bulan Desember Tahun 2014. Seleksi calon pejabat struktural dilaksanakan dengan sistem rekrutmen terbuka dengan mengirimkan surat permohonan kandidat kepada instansi yang keterkaitan kompetensi dengan jabatan yang akan diisi seperti BPK, BPKP, BPPT, serta Kementerian Sekretariat Negara. Berikut jumlah kandidat calon eselon II dan III

Jumlah Kandidat Eselon II Berdasarkan Instans

i

Kementerian Sekretariat Negara : 1 Orang Kementerian PPN / Bappenas : 2 Orang

BPPT : 1 Orang

Kementerian Keuangan : 5 Orang

Internal KY : 2 Orang

Total : 11 Orang

Jumlah Kandidat Eselon III Berdasarkan Instansi

BPPT : 1 Orang

Kementerian Keuangan : 11 Orang

Internal KY : 2 Orang

Total : 14 Orang

Pelantikan Pejabat Struktural di Lingkungan Sekretariat Jenderal Komisi Yudisial

Dari sejumlah kandidat tersebut, 2 orang dari pendaftar eselon II, dan 5 orang kandidat eselon III digugurkan karena berkas yang bersangkutan terlambat masuk ke Sekretaris Jenderal. Di samping itu, 1 orang kandidat Eselon II belum memenuhi syarat administrasi, dan 1 orang kandidat eselon II mengundurkan diri, sehingga dari 25 orang kandidat hanya terdapat 16 orang yang mengikuti tahapan seleksi berikutnya. Sebanyak 16 orang tersebut (7 kandidat eselon II dan 9 kandidat eselon III) diseleksi dengan menggunakan metode asesmen kompetensi, investigasi rekam jejak serta wawancara.

Pada awalnya seleksi dilakukan untuk mengisi 4 jabatan yang kosong yaitu: Kepala Biro Perencanaan dan Kepatuhan Internal, Kepala Bagian Pemantauan, Kepala Bagian Perlengkapan dan Rumah Tangga serta Kepala Bagian Perencanaan dan Hukum. Namun jabatan Kepala Bagian Pemantauan tidak dapat terisi dikarenakan dari satu-satunya kandidat yang ikut dalam proses seleksi dan memilih jabatan tersebut kurang disarankan berdasarkan hasil asesmen.

a) Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2014

Rekrutmen CPNS KY dilakukan melalui portal nasional Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN).Sebanyak 83 pelamar CPNS KY mendaftar pada portal tersebut untuk mengisi 13 formasi jabatan yang telah disetujui oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Hal ini jauh di luar perkiraan dikarenakan tahun 2013 yang lalu, dari 49 formasi CPNS jumlah pelamar mencapai 1300 orang. 83 pelamar CPNS KY Tahun 2014 tersebut diseleksi secara administrasi berdasarkan persyaratan yang dicantumkan pada Pengumuman.

Setelah CPNS dinyatakan lolos seleksi administrasi, CPNS diseleksi melalui serangkaian tes yang terbagi ke dalam dua tahap yaitu Tes Kompetensi Dasar dengan menggunakan metode Computer Assissted Test (CAT) dimana para kandidat CPNS diminta untuk mengerjakan soal-soal yang terdiri dari 3 subtes yaitu Wawasan Kebangsaan, Inteligensi Umum, dan Karakteristik Pribadi, melalui media komputer. Hasil pengerjaan tes tersebut pun dapat secara langsung dilihat oleh asing-masing kandidat peserta.Tes Kompetensi Dasar dilakukan untuk menyeleksi kandidat yang memiliki kompetensi yang sesuai untuk menjadi CPNS.Setiap kementerian/lembaga wajib melaksanakan tahapan ini dalam menyeleksi kandidat CPNS.

Sebanyak 41 kandidat CPNS yang lulus seleksi administrasi mengikuti Tes Kompetensi Dasar seleksi CPNS KY menggunakan fasilitas CAT BKN.

Setelah Tes Kompetensi Dasar, tahap selanjutnya adalah Tes Kompetensi Bidang. Tes Kompetensi Bidang dilakukan untuk

menyeleksi CPNS yang kompeten dan sesuai dengan jabatan yang dibutuhkan di KY.Tes Kompetensi Bidang yang dilakukan terdiri atas Asesmen Psikologi, Jobtest dan Wawancara.Saat ini kegiatan seleksi CPNS KY sudah melewati tahap terakhir Tes Kompetensi Bidang yaitu wawancara dan masih menunggu hasil integrasi nilai dari Panitia Seleksi Nasional CPNS.

b) Pemindahan Pegawai

Pada bulan September 2014, Sekretaris Jenderal Komisi Yudisial menetapkan Keputusan Pemindahan Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Sekretariat Jenderal Komisi Yudisial melalui SK nomor 187/SET.KY/KP.04.06/09/2014.Pemindahan Pegawai dilakukan dalam rangka pengembangan dan optimalisasi kinerja Sumber Daya Manusia Sekretariat Jenderal Komisi Yudisial.

Salah satu yang menjadi bahan pertimbangan Baperjakat dalam pemindahan pegawai dalah hasil pemetaan minat dan kompetensi melalui metode pengisian kuesioner.Berdasarkan usulan Baperjakat, sebanyak 16 pegawai dirotasi ke unit kerja baru.

c) Kegiatan Pelatihan dan Pendidikan

Sepanjang tahun 2014, Sekretariat Jenderal Komisi Yudisial telah melakukan kegiatan peningkatan kapasitas pegawai terutama berupa bimbingan dan pelatihan.Sebanyak 12 pelatihan pegawai telah dilaksanakan secara swakelola maupun melalui pengiriman pegawai ke lembaga penyedia jasa pelatihan.

Rincian pelatihan yang telah dilaksanakan adalah sebagai berikut:

1) Pelatihan Investigasi;

2) Orientasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS);

3) Pendidikan Pelatihan Prajabatan Golongan III;

4) Pendidikan Pelatihan Prajabatan Golongan II;

5) Pendidikan dan Pelatihan Pengawasan Perilaku Hakim;

6) Diklat Manajemen Perubahan;

7) Diklat the 7 habbits of highly effective people signature;

8) Diklat Desain Grafis;

9) Diklat Pim III dan IV;

10) Diklat Organization Development;

11) Diklat Career Development Management.

Dokumen terkait