HASIL DAN PEMBAHASAN
5.3 Perumusan alternatif strategi CV. Ganesha Mycosoft
Faktor internal dan eksternal yang telah diidentifikasi memberi gambaran mengenai kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang dihadapi oleh CV.
Ganesha Mycosooft. Langkah selanjutnya melakukan perumusan alternatif strategi dengan memadukan kekuatan, kelemahan, peluang serta ancaman menggunakan matriks SWOT untuk menghasilkan strategi alternatif.
Matriks SWOT untuk menggambarkan peluang dan ancaman dari lingkungan eksternal perusahaan dapat diatasi dengan kekuatan dan kelemahan yang dimiliknya. Matriks ini dapat menghasilkan empat set strategi yaitu strategi S-O (Strength – Opportunity), strategi S-T (Strength – Threat), strategi W-O (Weakness – Opportunity), dan strategi W-T (Weakness – Threat). Matriks SWOT dari CV. Ganesha Mycosoft disajikan pada Tabel 24.
86 Tabel 24. Matriks SWOT pada CV. Ganesha Mycosoft.
Internal
3. Fasilitas produksi perusahaan
4. Memproduksi bibit, baglog dan produk olahan 5. Lokasi strategis
6. Promosi yang dilakukan
Kelemahan (Weaknesses) 3. Status kepemilikan
lahan
4. Sistem administrasi yang masih sederhana dan pengarsipan belum rapi
Peluang (Opportunities)
1. Pertumbuhan ekonomi yang positif
5. Kesadaran masyarakat akan kesehatan 6. Hubungan yang baik
dengan pemasok
Strategi S – O
1. Meningkatkan kapasitas produksi yang diiringi dengan pengembangan teknologi untuk sistem informasi manejemen cuaca serta serangan hama dan penyakit baglog produksi, jamur tiram segar dan produk
Sumber: Data primer, diolah (2018)
87 Berdasarkan hasil analisis matriks SWOT, diperoleh beberapa alternatif strategi yaitu strategi S-O, strategi W-O, strategi S-T dan strategi W-T. Alternatif strategi yang diperoleh adalah :
1. Strategi S-O
Strategi S-O merupakan strategi yang dapat diterapkan oleh CV. Ganesha Mycosoft menggunakan kekuatan internal untuk memanfaatkan peluang yang ada.
Alternatif strategi yang dapat diterapkan oleh CV. Ganesha Mycosoft yaitu:
a. Meningkatkan kapasitas produksi yang diiringi dengan pengembangan pasar ke arah yang lebih luas (S1, S2,S3, S4,O1,O2, O3, O4, O6)
Kapasitas produksi pada CV. Ganesha Mycosoft perlu ditingkatkan dikarenakan akan ada peluang pasar dengan adanya jangkauan pasar yag elbih luas akan berdampak bagi jumlah permintaan dikarenakan semakin sadarnya masyarakat akan kesehatan karena jamur tiram memiliki nilai gizi yang baik dan semakin meningkatnya jumlah penduduk akan berdampak peningkatan konsumsi jamur tiram. Peningkatan kapasitas produksi didukung dengan kualitas jamur tiram yang baik dan fasilitas produksi perusahaan untuk memperlancar kegiatan produksi. Kapasitas produksi ditingkatkan perlu adanya teknologi yang mendukung kegiatan produksi. Peranan pemerintah setempat sebagai peluang meningkatkan kapasitas produksi, pemerintah dapat bekerja sama dengan perusahaan seperti bantuan alat produksi dan bantuan penyuluhan mengenai pertanian khusunya jamur tiram dikarenakan Kecamatan Cisarua sebagai salah satu sentra jamur tiram. Hubungan yang baik dengan pemasok akan berdampak
88 bagi peningkatan kapasitas produksi dkarenakan bahan baku yang digunakan harus sesuai dengan perusahaan inginkan.
b. Memaksimalkan kegiatan promosi (S1, S2, S4, S5,S6, O3, O4,O5)
Promosi yang dilakukan oleh CV. Ganesha Mycosoft sudah dilakukan secara baik. Perusahaan sudah memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, agar perusahaan lebih memaksimalkan kegiatan promosi lebih maksimal dikarenakan jangkauan pasar perusahaan jamur tiram segar hanya di kota Bandung dan Kota Cimahi untuk bibit, baglog produksi dan produk olahan jangkauan ke seluruh Indonesia. Dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi jamur tiram segar dapat menjangkau pasar yang lebih luas.
Peningkatan jamur tiram dan kesadaran masyarakat akan kesehatan akan berdampak bagi permintaan jamur tiram, maka dari itu CV. Ganesha Mycosoft harus meningkatkan kegiatan.
2. Strategi W-O
Strategi WO adalah strategi yang ditujukan untuk mengatasi kelemahan dengan memanfaatkan peluang eksternal.Strategi ini dibuat untuk meminimalisir kelamahan pada CV. Ganesha Mycocoft dengan memanfaatkan peluang yang dimiliki, alternatif strategi yang dapat diterapkan oleh CV. Ganesha Mycosoft yaitu:
a. Memanfaatkan peranan teknologi untuk sistem informasi manejemen perusahaan (W1, W4, O3)
Peranan teknologi sangat berpengaruh baik informasi dan komunikasi. Hal tersebut dapat digunakan CV. Ganesha Mycosoft utuk melakukan perencanaan
89 dan pengorganisasisan secara tertulis dan untuk melakukan sistem administrasi, pencatatan seperti pencatatan panen, pencatatan bahan baku, dll. Pencatatan menggunakan teknologi seperti laptop untuk pengarsipan agar terlihat rapi.
3. Strategi S-T
Strategi S-T adalah strategi yang menggunakan kekuatan perusahaan untuk menghindari atau mengurangi dampak dari ancaman eksternal perusahaan.
Strategi yang dapat diterapkan oleh CV. Ganesha Mycosoft yaitu:
a. Meningkatkan kualitas jamur tiram seperti bibit, baglog produksi, jamur tiram segar dan produk olahan (S2,S3,S4 T1,T3,T4)
Kualitas jamur tiram seperti bibit, baglog produksi dan produk olahan perlu ditingkatkan untuk menghadapai kondisi iklim dan cuaca serta serangan hama dan penyakit, persaingan usaha sejenis, ancaman produk subtitusi, ancaman pendatang baru karena akan adanya persaingan antar perusahaan. Kualitas jamur tiram tersebut didukung dengan fasilitas produksi seperti faktor kebersihan alat produksi itu sendiri yang berdampak akan kualitas jamur tiram.
b. Menjaga hubungan baik dengan pemasok dan konsumen (S2,S4,S5,S6,T1,T2,T3,T4)
CV. Ganesha Mycosoft menjalin kerjasama dengan bahan baku serta konsumen. Dengan adanya kerjasama, komunikasi yang baik, serta perjanjian dengan pihak pemasok akan berdampak pengadaan bahan baku akan tepat waktu dan memperlancar kegiatan produksi. Hubungan yang baik kepada konsumen perlu ditingkatkan untuk menghadapai ancaman pendatang baru, masuknya
90 produksi subtitusi dan persaingan usaha sejenis untuk menjaga loyalitas konsumen terhadap CV. Ganesha Mycosft.
4. Strategi W-T
Strategi W-T adalah strategi yang ditujukan untuk mengurangi kelemahan internal yang dimiliki perusahaan dan menghindari ancaman eksternal yang ada.
Strategi alternatif yang diterapkan oleh CV. Ganesha Mycosoft yaitu:
a. Memperbaiki manajemen perusahaan untuk meningkatkan kualitas perusahaan.
(W1, W2, W4, T1, T2,T4)
Manajemen perusahaan pada CV. Ganesha Mycosoft perlu adanya perbaikan secara menyeluruh seperti adanya perencanaan, pengorganisasian yang jelas agar perusahaan dapat berjalan dengan baik, sehingga akan mempengaruhi kualitas perusahaan. Manajemen perusahaan yang baik juga akan mempengaruhi pengarsipan mengenai dokumen perusahaan untuk keputusan manjerial perusahaan itu sendiri. Memperbaiki manajemen perusahaan akan memperbaiki pengorganisasian pada CV. Ganesha Mycosoft sehingga adanya tugas yang jelas untuk masing-masing karyawan sehingga serangan hama dan penyakit akan dapat dihindari. Manajemen perusahaan perlu berjalan dengan baik untuk meningkatkan kualitas perusahaan itu sendiri sehinga dapat menghindari ancaman pendatang baru,serta persaingan usaha sejenis sehingga dapat bersaing dengan perusahaan dan petani jamur tiram.
b. Membeli lahan (W3, T1)
Perusahaan dapat mengembangkan produk dengan membeli lahan sendiri.
Membeli lahan sendiri bagi perusahaan dapat menghidari adanya alih fungsi lahan
91 pertanian. Lahan yang cocok untuk jamur tiram seperti di daerah dataran tinggi dikarenakan mempengaruhi proses produksi jamur tiram yang cocok di tempat yang dingin.