• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

E. Prosedur Penelitian

Pada tahap persiapan ini dilakukan hal-hal sebagai berikut. a. Meninjau sekolah tempat penelitian dilakukan.

b. Mengajukan surat permohonan penelitian.

c. Konsultasi dengan guru bidang studi yang bersangkutan. d. Menentukan kelas eksperimen dan kelas kontrol.

e. Menelaah materi pembelajaran matematika SMPN 1 Batusangkar f. Merencanakan pembelajaran dengan Model Pembelajaran Creative

Problem Solving (CPS).

g. Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dapat dilihat pada Lampiran V Halaman 102.

h. Membuat kisi-kisi soal kemampuan pemecahan masalah matematis untuk bahan evaluasi bagi peserta didik.

i. Mempersiapkan instrumen penelitian berupa soal tes akhir yang diberikan pada akhir pokok pembahasan, soal ini divalidasi oleh validator.

j. Menetapkan jadwal penelitian yaitu yang dilakasanakan pada tanggal 20 November sampai tanggal 6 Desember 2019.

Lembar validasi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dengan aspek penilaian yaitu format Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) isi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan bahasa yang digunakan. Ada beberapa karakter penilaian yaitu dapat dilihat dari tabel berikut:

Tabel 3.5 Kriteria Karakter Penilaian Validasi RPP

Huruf Arti penilaian

A Dapat digunakan tanpa revisi

B Dapat digunakan dengan sedikit revisi

C Dapat digunakan dengan revisi sedang

D Dapat digunakan dengan banyak revisi

E Tidak dapat digunakan

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang dirancang terlebih dahulu dan divalidasi oleh 2 orang validator dari dosen matematika IAIN Batusangkar Ibunda Lely Kurnia, S.Pd, M.Si. (Dosen IAIN Batusangkar) dan bapak Jumrawarsih, M.Pd (Dosen IAIN Batusangkar) dan seorang guru berasal dari SMP Negeri 1 Batusangkar yaitu Ibunda Yunisasniar, S.Pd (Guru mata pelajaran Matematika SMP Negeri 1 Batusangkar). Hasil valiadasi dapat dilihat dari tabel berikut:

Tabel 3.6 Hasil Validasi RPP

Nama Validator Hasil Validasi RPP Lely Kurnia, S.Pd, M.Si Sedikit Revisi

Jumrawarsih, M.Pd Tanpa Revisi

35

Dari hasil validasi tersebut diperoleh dan dilakukan perubahan atau revisi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang mana dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 3.7 Revisi RPP

Saran Sebelum Revisi Sesudah Revisi

Kegiatan guru sebaiknya dijelaskan secara detil sesuai dengan langkah-langkah Creative Problem Solving (CPS) dan media yang digunakan yaitu LKK Tahap Klarifikasi Masalah 1. Guru mengarahkan peserta didik tentang permasalahan yang ada pada LKK. Tahap Pengungkap Gagasan 2. Guru mengarahkan peserta didik untuk mengungkapkan gagasan mereka dengan bebas tentang berbagai strategi penyelesaian masalah

Tahap Evaluasi dan Seleksi 3. Guru mengarahkan peserta didik mengevaluasi dan menyeleksi gagasan-gagasan yang sudah mereka kemukakan

Tahap Klarifikasi Masalah

1. Guru mengarahkan

peserta didik tentang permasalahan yang ada pada LKK.

 Mengarahkan cara

mengerjakan LKK

yaitu meminta

peserta didik untuk mendiskusikan lembar kerja yang

telah diberikan dengan kelompok  Meminta peserta didik untuk mengerjakan dan mendiskusikan LKK dengan anggota

dalam satu kelompok Tahap Pengungkap Gagasan

2. Guru mengarahkan

peserta didik dalam

mengungkapkan

pendapat dalam

penyeleseian masalah

yang ada pada LKK

Tahap Evaluasi dan Seleksi

3. Guru mengarahkan

peserta didik

mengevaluasi dan

menyeleksi

gagasan-gagasan yang sudah

tersebut untuk selanjutnya dipilih

sebuah gagasan

yang lebih tepat dan

cocok untuk

permasalahan yang diberikan.

LKK tersebut untuk

selanjutnya dipilih

sebuah gagasan yang lebih tepat dan cocok

untuk permasalahan

yang diberikan.

2. Tahap Pelaksanaan

Pelaksanaan proses pembelajaran untuk kedua kelas tidak sama. Kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran Creative Problem Solving (CPS), sedangkan kelas kontrol menggunakan pembelajaran biasa (konvensional).

Tabel 3.8 Skenario Pembelajaran Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

Kelas Eksperimen Kelas Kontrol

A. Kegiatan pendahuluan (±10 menit)

1. Guru memberi salam

2. Guru mengajak peserta didik

berdoa, serta membaca

Alquran

3. Guru mencek kehadiran

peserta didik

4. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik dengan menyampaikan aplikasi dan

kegunaan materi dalam

kehidupan sehari hari.

5. Guru menyampaikan tujuan

pembelajaran yang akan

dicapai.

6. Guru menyampaikan kepada peserta didik bahwa model

yang digunakan dalam

pembelajaran adalah model

pembelajaran Creative

Problem Solving (CPS) dan

langkah-langkah model

pembelajaran Creative

Problem Solving (CPS)

A. Kegiatan Pendahuluan (±10 menit)

1. Guru memberi salam 2. Guru mengajak peserta

didik berdoa, serta

membaca Alquran

3. Guru mencek kehadiran peserta didik

4. Guru memberikan motivasi

kepada peserta didik

dengan menyampaikan

aplikasi dan kegunaan

materi dalam kehidupan sehari hari.

5. Guru menyampaikan

tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

B. Kegiatan Inti

Tahap penyajian materi

1. Guru menjelaskan materi

B. Kegiatan Inti ( ± 60 menit) 1. Guru menjelaskan materi

37

yang akan dibahas kepada peserta didik

2. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami Tahap kegiatan kelompok 3. Guru membagi peserta didik

untuk membentuk kelompok dengan jumlah 3-5 peserta didik dalam setiap kelompok 4. Guru membagi LKK kepada

masing-masing kelompok

untuk dibahas bersama

kelompoknya.

Tahap Klarifikasi Masalah 1. Guru mengarahkan peserta

didik tentang permasalahan yang ada pada LKK.

 Mengarahkan cara

mengerjakan LKK yaitu meminta peserta didik

untuk mendiskusikan

lembar kerja yang telah

diberikan dengan

kelompok

 Meminta peserta didik untuk mengerjakan dan

mendiskusikan LKK

dengan anggota dalam satu kelompok

Tahap Pengungkap Gagasan 2. Guru mengarahkan peserta

didik untuk menyampaikan

gagasan secara kreatife

terhadapa pemasalahan yang ada pada LKK

Tahap Evaluasi dan Seleksi 3. Guru mengarahkan peserta

didik untuk mengevaluasi

dan menyeleksi

gagasan-gagasan yang sudah mereka kemukakan di LKK tersebut untuk selanjutnya dipilih

ceramah dan tanya jawab.

2. Guru memberikan

beberapa contoh soal . 3. Guru memberikan tugas

untuk mengerjakan latihan kepada peserta didik yang ada pada di LKK yang sudah ditentukan.

4. Guru meminta peserta

didik menyampaikan

sebuah gagasan yang lebih

tepat dan cocok untuk

permasalahan yang

diberikan.

Tahap Implementasi

4. Guru mengarahkan peserta didik dalam menyelesaikan permaslahan.  Memberikan kesempatan masing-masing kelompok untuk memutuskan strategi pemecahan masalah dalam permasalahan yang dihadapi.

 Memimbing pserta didik

dalam menyelesaiakan

masalah.

 Memberikan kesempatan perwakilan dari masing-masing kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusinya.

 Memberikan kesempatan

pada kelolmpok lain

untuk bertanya serta memberikan saran dan

kritik, sehingga

diperoleh solusi yang optimal yang berkaitan

dengan pemecahan

masalah. C. Kegiatan Penutup

1. Guru meminta peserta didik untuk menyimpulkan materi yang telah dipelajari.

2. Guru memberikan postest

untuk mengevaluasi

kemampuan pemecahan

masalah matematis peserta didik.

3. Guru mengucapkan salam

sebelum meninggalkan ruangan kelas. C. Kegiatan Penutup (±10 menit) 1. Peserta didik menyimpulkan semua

materi yang sudah

dipelajari.

2. Peserta didik mencatat tugas rumah (PR) yang diberikan oleh guru.

3. Peserta didik mengucapkan hamdallah dan menjawab salam guru.

39

3. Tahap Akhir

Pada tahap akhir, kelas ekperimen dan kelas kontrol diberikan tes kemudian hasil tes kedua kelas diolah serta dianalisis untuk mengetahui apakah kemampuan pemecahan masalah peserta didik yang mendapatkan model pembelajaran Creative Promblem Solving (CPS) lebih baik daripada kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik yang mendapatkan pembelajaran konvensional.

Dokumen terkait