• Tidak ada hasil yang ditemukan

Percobaan ini merupakan simulasi kegiatan perbankan di Indonesia yang telah disederhanakan oleh penel iti. Tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini dimulai dari perancangan percobaan. Rancangan percobaan dibuat alurnya kemudian disusun prosedurnya (intruksi percobaan). Setelah itu percobaan ekonomi siap dilakukan dengan melibatkan 20 mahasiswa. Percobaa n dilakukan sebanyak dua kali meliputi kebijakan bank bermasalah dibantu dan kebijakan bank bermasalah ditutup.

Pelaku percobaan dibagi dalam tiga pelaku ekonomi dimana sebanyak 10 orang menjadi deposan yang tugasnya mendepositokan uangnya di bank, lima orang menjadi bank yang tugasnya menghimpun dana deposan sebagai dana pihak ketiga (DPK) dan kemudian menyalurkannya untuk dipinjamkan kepada inverstor, serta lima orang menjadi investor yang tugasnya meminjam uang ke bank untuk menambah modal usahanya. Setiap perlakuan dilakukan sebanyak lima periode (lima ulangan) dan para pelaku percobaan ditugaskan untuk memaksimumkan keuntungannya dalam percobaan ini. Perlakuan yang diberikan dalam percobaan ini adalah kebijakan membantu bank bermasalah dan kebijakan menutup bank bermasalah. Sebagai panduan, pelaku percobaan diberikan intruksi percobaan (Lampiran 3.) sesuai dengan perannya masing -masing.

Awal bulan pada percobaan ini dikondisikan oleh peneliti , sehingga kondisi bulan pertama saat kebijakan membantu dan menutup bank bermasalah adalah sama. Masing-masing deposan diberi modal awal sebesar Rp 30.000.000. Setiap deposan mendepositokan uangnya di dua bank yang berbeda masing-masing sebesar Rp 10.000.000 sehingga sisa uang deposan adalah Rp10.000.000. Kemudian untuk investor hanya dapat meminjam uang di empat bank yang berbeda dengan kemungkinan besarnya pinjaman total masing-masing investor adalah sebagai berikut: investor pertama sebesar Rp 29.274.000, investor kedua sebesar Rp 35.852.500, investor ketiga sebesar Rp 28.787.000, investor keempat sebesar Rp 28.494.500, dan investor kelima sebesar Rp 30.520.000. Setiap bank memiliki keadaan awal yang telah dikondisikan oleh peneliti. Kondisi awal setiap bank dapat dilihat pada Tabel 3.2.

Tabel 3.2 Kondisi Awal Setiap Bank

Bank Modal Awal

(Rp) DPK (Rp) GWM (Rp) Ekuitas (Rp) LDR (Rp) CAR (%) BA* 10.148.870 20.000.000 1.500.000 -333.130 9.518.000 -3,50 BB 17.509.200 50.000.000 3.750.000 5.289.200 37.780.000 14,00 BC 17.227.470 50.000.000 3.750.000 6.177.470 38.950.000 15,86 BD 15.145.766 40.000.000 3.000.000 5.993.766 30.848.000 19,43 BE 13.315.910 40.000.000 3.000.000 9.147.910 35.832.000 25,53

Keterangan : *bank bermasalah

Perlakuan pertama adalah kebijakan pemerintah yang membantu bank bermasalah di pertengahan bulan pertama. Pada percobaan ini bank bermasalah tidak akan ditutup oleh pemerintah, sehingga bank tersebut masih dapat menjalankan kegiatan perbankan secara normal. Prosedur percobaan dengan kebijakan bank bermasalah dibantu antara lain sebagai berikut:

1. Sebanyak 20 orang mahasiswa melakukan percobaan dari bulan pertama, kedua, sampai ketiga. Setiap percobaan akan diulang sebanyak lima periode (lima ulangan).

2. Peserta percobaan diacak oleh peneliti untuk berperan menjadi tiga pelaku ekonomi yang terdiri dari 10 orang deposan, lima orang bank, dan lima orang investor.

3. Peserta terlebih dahulu membaca dan memahami intruksi percobaan sesuai dengan perannya masing-masing. Peneliti juga menjelaskan intruksi secara rinci untuk membantu peserta yang masih kurang jel as.

4. Peserta juga diberikan lembar keputusan sesuai dengan perannya masing -masing. Setiap peserta diharuskan mencatat setiap transaksi yang dilakukan di lembar keputusan setiap bulannya.

5. Pada awal bulan pertama, setiap peserta telah ditentukan kondisi awal nya oleh peneliti sesuai dengan perannya masing -masing sebagai pelaku ekonomi di percobaan kali ini.

6. Pada pertengahan bulan pertama, seluruh bank diminta untuk mengubah suku bunga deposito dan suku bunga pinjaman untuk menarik perhatian deposan dan investor.

7. Pada awal bulan kedua deposan diminta menentukan jumlah deposito yang akan ditabung di masing -masing bank. Investor juga diminta untuk menentukan jumlah pinjaman yang akan dipinjam dari masing -masing bank. Setelah itu peneliti akan mengacak persentase ROI untuk masing-masing investor.

8. Pada pertengahan bulan kedua, seluruh bank diminta kembali untuk mengubah suku bunga deposito dan suku bunga pinjaman untuk menarik perhatian deposan dan investor.

9. Pada awal bulan ketiga deposan diminta menentukan jumlah d eposito yang akan ditabung di masing -masing bank. Investor juga diminta untuk menentukan jumlah pinjaman yang akan dipinjam dari masing -masing bank. Setelah itu peneliti akan mengacak persentase ROI untuk masing -masing investor.

10. Setelah tiga bulan masing-masing peserta akan kembali ke bulan pertama, namun peneliti mengacak kondisi awal masing -masing peserta sesuai dengan perannya. Hal tersebut artinya, peserta telah masuk pada ulangan berikutnya. 11. Masing-masing peserta melakukan prosedur yang sama setiap ula ngannya,

tapi kondisi awalnya akan diubah oleh peneliti di awal bulan.

12. Pada akhir percobaan (bulan ketiga ulangan kelima), peserta harus mengumpulkan lembar keputusan kepada peneliti.

13. Keuntungan yang didapat masing -masing peserta akan dihitung peneliti ses uai dengan transaksi yang mereka tulis di lembar keputusannya.

Perlakuan kedua adalah kebijakan pemerintah yang menutup bank bermasalah di pertengahan bulan pertama. Pada percobaan ini bank bermasalah akan ditutup oleh pemerintah, sehingga bank tersebut ti dak dapat menjalankan fungsinya sebagai bank. Deposito para deposan yang berada di bank bermasalah akan hangus dan investor tidak akan bisa meminjam uang sebagai tambahan

modal di bank tersebut. Prosedur percobaan dengan kebijakan bank bermasalah ditutup antara lain sebagai berikut:

1. Sebanyak 20 orang mahasiswa melakukan percobaan dari bulan pertama, kedua, sampai ketiga. Setiap percobaan akan diulang sebanyak lima periode (lima ulangan).

2. Peserta percobaan diacak oleh peneliti untuk berperan menjadi tiga pel aku ekonomi yang terdiri dari 10 orang deposan, lima orang bank, dan lima orang investor.

3. Peserta terlebih dahulu membaca dan memahami intruksi percobaan sesuai dengan perannya masing-masing. Peneliti juga menjelaskan intruksi secara rinci untuk membantu peserta yang masih kurang jelas.

4. Peserta juga diberikan lembar keputusan sesuai dengan perannya masing -masing. Setiap peserta diharuskan mencatat transaksi masing -masing di lembar keputusan setiap bulannya.

5. Pada awal bulan pertama, setiap peserta telah dit entukan kondisi awalnya oleh peneliti sesuai dengan perannya masing -masing sebagai pelaku ekonomi di percobaan kali ini.

6. Pada pertengahan bulan pertama, bank bermasalah ditutup oleh pemerintah sehingga tidak dapat beroperasi lagi. Bank lainnya diminta unt uk mengubah suku bunga deposito dan suku bunga pinjaman untuk menarik perhatian deposan dan investor.

7. Pada awal bulan kedua deposan diminta menentukan jumlah deposito yang akan ditabung di masing -masing bank. Investor juga diminta untuk

menentukan jumlah pinjaman yang akan dipinjam dari masing -masing bank. Setelah itu peneliti akan mengacak persentase ROI untuk masing -masing investor.

8. Pada pertengahan bulan kedua, seluruh bank diminta kembali untuk mengubah suku bunga deposito dan suku bunga pinjaman untuk menarik perhatian deposan dan investor.

9. Pada awal bulan ketiga deposan diminta menentukan jumlah deposito yang akan ditabung di masing -masing bank. Investor juga diminta untuk menentukan jumlah pinjaman yang akan dipinjam dari masing -masing bank. Setelah itu peneliti akan mengacak persentase ROI untuk masing -masing investor.

10. Setelah tiga bulan masing-masing peserta akan kembali ke bulan pertama, namun peneliti mengacak kondisi awal masing -masing peserta sesuai dengan perannya. Hal tersebut artinya, peserta telah masuk pada ulangan berikutnya. 11. Masing-masing peserta melakukan prosedur yang sama setiap ulangannya,

tapi kondisi awalnya akan diubah oleh peneliti di awal bulan.

12. Pada akhir percobaan (bulan ketiga ulangan kelima), peserta harus mengumpulkan lembar keputusan kepada peneliti.

13. Keuntungan yang didapat masing -masing peserta akan dihitung peneliti sesuai dengan transaksi yang mereka tulis di lembar keputusannya.

Dokumen terkait