• Tidak ada hasil yang ditemukan

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM —

Dalam dokumen 074a26ba6a f60a0b66f5 (Halaman 45-47)

yang Baik

• Memperkuat pelaksanaan GCG mulai dari manajemen hingga

ke seluruh divisi.

• Mengatur dan mengontrol kegiatan Perseroan melalui proses

perumusan dan peningkatan mekanisme dan perangkat.

• Meningkatkan akuntabilitas manajemen dengan

memperhatikan kepentingan semua pemegang saham.

• Menciptakan hubungan kerja yang jelas antara Perseroan dan

para pemangku kepentingan.

• Terus memantau kebijakan Perseroan dan pelaksanaannya agar

memastikan penerapannya sesuai dengan seluruh peraturan dan standar GCG yang sebagaimana disyaratkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI).

Pengembangan GCG pada 2015

Di tahun 2015, Perseroan telah meningkatkan GCG melalui kegiatan:

• Penyelesaian dan pelaksanaan Prosedur Operasional Standar

untuk semua divisi Perseroan sebagai pedoman dalam melakukan kegiatan operasional sehari-hari.

• Penyelesaian pembuatan Piagam Direksi serta perubahan

Anggaran Dasar, Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi dan Piagam Komite Investasi untuk mematuhi peraturan OJK yang baru.

• Penguatan pemahaman dan pengetahuan tentang GCG

melalui program pelatihan/seminar bagi Komisaris, Direksi dan manajer senior Perseroan.

• Penguatan kebijakan dan praktek GCG di Perseroan dan anak

perusahaannya.

Struktur dan Hubungan Tata Kelola Saratoga

Sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, serta Anggaran Dasar Perseroan, struktur tata kelola perusahaan Perseroan terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris, Direksi.

RUPS adalah badan otoritas tertinggi Perseroan. RUPS merupakan forum para pemegang saham dalam membuat keputusan penting, menyetujui arah yang akan diambil Perseroan dengan mempertimbangkan kepentingan terbaik bagi Perseroan dan mempertimbangan ketentuan-ketentuan Anggaran Dasar dan setiap peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

Dewan Komisaris dan Direksi secara kolektif bertanggung jawab terhadap kelangsungan bisnis Perseroan untuk jangka panjang. Pengelolaan Perseroan dilakukan oleh Direksi, didukung dengan manajemen yang efektif. Dewan Komisaris bertanggung jawab untuk mengawasi kinerja Perseroan dan manajemennya. Kesesuaian persepsi antara Dewan Komisaris dan Direksi atas visi, misi dan nilai-nilai Perseroan merupakan hal yang penting.

Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, Dewan Komisaris dibantu oleh dua komite pengawas, yang terdiri dari Komite Audit dan Komite Nominasi dan Remunerasi. Komite Investasi memberikan rekomendasi secara profesional dan independen kepada Direksi, mempertimbangkan prinsip-prinsip GCG secara penuh sehubungan dengan kegiatan-kegiatan investasi dan divestasi Perseroan.

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM

RUPS memiliki wewenang untuk mengangkat dan memberhentikan Komisaris dan Direktur Perseroan, menyetujui langkah yang akan diambil Perseroan dan mengeluarkan keputusan serta menyetujui atau menolak keputusan penting yang diambil saat itu. RUPS juga berwenang untuk menyatakan alokasi pendapatan perusahaan dan pembagian dividen kepada para pemegang saham.

Dalam Anggaran Dasar Perseroan, terdapat dua macam RUPS yaitu RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa. RUPS diadakan sesuai dengan Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas yaitu Pasal 81, 82 dan 83, Peraturan OJK No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Publik dan Anggaran Dasar Perseroan.

Dalam RUPS yang diadakan pada tahun 2015, Perseroan menunjuk pihak independen, yaitu Notaris Humberg Lie, SH, SE, MKn. dan PT Datindo Entrycom untuk menghitung dan/atau memvalidasi suara.

Rapat Umum Pemegang Saham

Dewan Komisaris

Unit Audit Internal Komite Nominasi &

Remunerasi Komite Investasi Komite Audit Presiden Direktur Direktur Pengembangan Bisnis Direktur Keuangan Direktur Portofolio Sekretaris Perusahaan Direksi S T R U K T U R G C G P E R S E R O A N

Informasi RUPS di tahun 2015

Pada tahun 2015, Saratoga telah mengadakan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa pada tanggal 10 Juni 2015 dan seluruh keputusan yang diambil pada RUPS tersebut telah sepenuhnya dilaksanakan.

JENIS RUPS

RUPS Tahunan & Luar Biasa

PENGUMUMAN RUPS

Diumumkan pada 4 Mei 2015 di koran nasional berbahasa Indonesia yaitu Indonesia Finance Today dan Kontan

PANGGILAN RUPS

Diumumkan pada 19 Mei 2015 di koran nasional berbahasa Indonesia yaitu Indonesia Finance Today dan Kontan

PELAKSANAAN RUPS

RUPS Tahunan diadakan pada 10 Juni 2015 pukul 10.45-11.25 wIB, yang dilanjutkan dengan RUPS Luar Biasa pada 11.29-11.43 wIB, di The Ritz Carlton Jakarta, Mega Kuningan, Jl. DR. Ide Anak Gde Agung Kav. E.1.1 No. 1, Mega Kuningan, Jakarta Selatan 12950, Indonesia

HASIL RUPS

Diumumkan pada 12 Juni 2015 di koran nasional berbahasa Indonesia yaitu Indonesia Finance Today dan Kontan

RUPS Tahunan

Pelaksanaan RUPS Tahunan telah dicatat dalam Akta Berita Acara RUPS Tahunan PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. No. 52 tanggal 10 Juni 2015 dibuat oleh Notaris Humberg Lie, SH., SE., MKn. Keputusan-keputusannya adalah sebagai berikut:

AGENDA: PERTAMA

1. Menyetujui dan menerima dengan baik Laporan Tahunan Perseroan antara lain memuat kegiatan Perseroan dan pelaksanaan tugas pengawasan Dewan Komisaris dan mengesahkan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Siddharta & widjaja (irma anggota jaringan global KPMG) sebagaimana dimuat dalam laporannya No. L.14-6363.15/III/27.006 tertanggal 27 Maret 2015 dengan pendapat “wajar Tanpa Pengecualian”.

2. Memberikan pembebasan dan pelunasan sepenuhnya (Acquit et de Charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas segala tindakan pengurusan dan pengawasan selama tahun buku 2014, sejauh tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014.

AGENDA: KEDUA

1. Menetapkan laba tahun berjalan Perseroan di tahun 2014 yang diatribusikan kepada Pemilik Perusahaan adalah sebesar Rp802.962.000.000 yang akan dimasukkan sebagai saldo laba.

2. Menetapkan untuk tidak membagikan dividen tunai kepada pemegang saham atas laba Perseroan yang diperoleh untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2014.

AGENDA: KETIGA

Menyetujui untuk melimpahkan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik yang akan melakukan audit Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk tahun buku 2015 dan wewenang untuk menetapkan honorarium Kantor Akuntan Publik tersebut beserta persyaratan lainnya serta untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik pengganti apabila Kantor Akuntan Publik yang telah ditunjuk karena alasan apapun tidak dapat melakukan tugasnya.

AGENDA: KEEMPAT

Menyetujui dan memberikan kuasa kepada Dewan Komisaris untuk menentukan besarnya gaji, honorarium dan tunjangan serta fasilitas lainnya bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris untuk tahun buku 2015.

AGENDA: KELIMA

Agenda ini merupakan laporan pertanggungjawaban Direksi mengenai realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum sehingga tidak ada pengambilan suara dan keputusan yang dibuat pada agenda ini.

AGENDA: KEENAM

Agenda ini merupakan laporan Direksi atas pelaksanaan Management and Employee Stock Options Programs (MESOP) sehingga tidak ada pengambilan suara dan keputusan yang dibuat pada agenda ini.

RUPS Luar Biasa

Pelaksanaan RUPS Luar Biasa telah dicatat dalam Akta Berita Acara RUPS Luar Biasa PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. No. 53 tanggal 10 Juni 2015 dibuat oleh Notaris Humberg Lie, SH., SE., MKn. Keputusan-keputusannya adalah sebagai berikut:

AGENDA: PERTAMA

1. Menyetujui perubahan ketentuan Anggaran Dasar untuk disesuaikan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka dan Peraturan Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik dan menyatakan kembali keseluruhan Anggaran Dasar Perseroan sehubungan dengan perubahan-perubahan tersebut; dan

2. Menunjuk dan memberi kuasa dengan hak substitusi kepada Direksi Perseroan untuk melakukan segala tindakan yang berhubungan dengan keputusan Rapat, termasuk namun tidak terbatas untuk menghadap pihak berwenang, mengadakan pembicaraan, memberi dan/atau meminta keterangan, mengajukan persetujuan atau pemberitahuan atas perubahan Anggaran Dasar kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia maupun instansi berwenang terkait lainnya, membuat atau serta menandatangani akta-akta dan surat-surat maupun dokumen-dokumen lainnya yang diperlukan atau dianggap perlu, hadir di hadapan Notaris untuk dibuatkan dan menandatangani akta pernyataan keputusan Rapat Perseroan dan melaksanakan hal-hal lain yang harus dan/atau dapat dijalankan untuk dapat terealisasi/terwujudnya keputusan Rapat.

AGENDA: KEDUA

1. Menerima pengunduran diri Sandiaga Salahuddin Uno dari jabatannya selaku Presiden Direktur Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat dengan ucapan terima kasih sebesar-besarnya atas kinerjanya selama ini di Perseroan, serta memberikan pembebasan dan pelunasan sepenuhnya (Acquit et de Charge) kepada Sandiaga Salahuddin Uno sebagai Presiden Direktur atas segala tindakan pengurusan dan pengawasan terhitung mulai 1 Januari 2015 sampai dengan 10 Juni 2015.

2. Menyetujui untuk mengangkat Michael william P. Soeryadjaya sebagai Presiden Direktur Perseroan dengan masa jabatan terhitung sejak ditutupnya Rapat sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Ketiga sejak tahun 2013, dengan tetap memperhatikan hak Rapat Umum Pemegang Saham untuk memberhentikan sewaktu-waktu. Dengan demikian susunan anggota Direksi Perseoran menjadi sebagai

berikut:

Presiden Direktur : Michael william P. Soeryadjaya

Direktur : Andi Esfandiari

Direktur Independen : Ngo, Jerry Go

3. Menunjuk dan memberi kuasa dengan hak substitusi kepada Direksi Perseroan untuk melakukan segala tindakan yang berhubungan dengan keputusan Rapat, termasuk namun tidak terbatas untuk menghadap pihak berwenang, mengadakan pembicaraan, memberi dan/atau meminta keterangan, mengajukan permohonan pemberitahuan atas perubahan susunan Direksi kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia maupun instansi berwenang terkait lainnya, membuat atau serta menandatangani akta-akta dan surat-surat maupun dokumen-dokumen lainnya yang diperlukan atau dianggap perlu, hadir dihadapan Notaris untuk dibuatkan dan menandatangani akta pernyataan keputusan Rapat Perseroan dan melaksanakan hal-hal lain yang harus dan/atau dapat dijalankan untuk dapat tereralisasi/terwujudnya keputusan Rapat.

DEWAN KOMISARIS

Dewan Komisaris berfungsi sebagai badan yang bertanggung jawab untuk melakukan tugas pengawasan secara umum dan/ atau khusus yang diatur oleh Piagam Dewan Komisaris dan sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan, peraturan yang berlaku dan prinsip-prinsip GCG.

Dewan Komisaris mengawasi Direksi dalam mengadopsi kebijakan manajemen Perseroan dan mengelola Perseroan. Mereka juga bertindak dalam kapasitas sebagai penasihat bagi Direksi untuk memastikan bahwa Perseroan mentaati GCG di semua tingkatan organisasi dan bagian.

Dewan Komisaris adalah sebuah dewan dan masing-masing anggota tidak dapat bertindak sendiri tetapi harus berdasarkan keputusan Dewan Komisaris. Presiden Komisaris bertugas mengoordinasi berbagai kegiatan Dewan Komisaris.

Pengangkatan dan pemilihan Dewan Komisaris telah memenuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Pengungkapan pada proses remunerasi dan penilaian Dewan Komisaris disajikan dalam bagian Kebijakan Remunerasi dan Penilaian Anggota Dewan Komisaris dan Direksi dalam laporan tahunan ini.

Struktur dan Komposisi Dewan Komisaris

Dalam menjalankan tugasnya, Dewan Komisaris bertanggung jawab kepada RUPS.

Dewan Komisaris telah memenuhi jumlah, komposisi, dan kriteria independensi sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan yang berlaku di pasar modal, serta dengan pedoman pelaksanaan terbaik dan rekomendasi internasional. Dewan Komisaris Perseroan terdiri dari lima anggota, termasuk dua Komisaris Independen atau 40% dari jumlah anggota Dewan Komisaris.

Komite Nominasi dan Remunerasi merekomendasikan kriteria dan mencari kandidat dengan kualiikasi yang tepat sesuai dengan kebijakan dan prinsip-prinsip yang ditetapkan dalam Piagam Dewan Komisaris. Dewan Komisaris memilih kandidat yang sesuai dengan kebutuhan Perseroan dan mengusulkannya untuk disetujui oleh RUPS.

Komisaris Independen Perseroan patuh dengan kriteria independensi sebagaimana disyaratkan oleh Peraturan OJK Nomor 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.

Tidak ada perubahan komposisi Dewan Komisaris pada tahun 2015. Sebagaimana diatur dalam Akta No.86 tanggal 14 Mei 2013, dibuat di hadapan Humberg Lie, SH, SE, MKn., Notaris di Jakarta, susunan Dewan Komisaris sejak 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut:

Nama Jabatan Periode

Edwin Soeryadjaya Presiden Komisaris 2013-2016

Joyce Soeryadjaya Kerr Komisaris 2013-2016

Indra Cahya Uno Komisaris 2013-2016

Sidharta Utama Komisaris Independen 2013-2016

Anangga w. Roosdiono Komisaris Independen 2013-2016

Proil singkat masing-masing anggota Dewan Komisaris disajikan pada bagian Data Perusahaan dalam laporan tahunan ini.

Rapat Dewan Komisaris

Rapat Dewan Komisaris diadakan secara rutin berdasarkan jadwal yang telah ditentukan di awal tahun dan kuorum rapat tercapai ketika lebih dari 50% dari anggota hadir pada pertemuan tersebut.

Agar Dewan Komisaris dapat tetap mengikuti perkembangan Perseroan, rapat Dewan Komisaris dijadwalkan untuk dilanjutkan dengan rapat gabungan dengan Direksi.

Sepanjang tahun 2015, Dewan Komisaris mengadakan lima rapat Dewan Komisaris dan tiga rapat gabungan dengan Direksi.

R A PAT I N T E R N A L D E WA N KO M I S A R I S

Nama Jabatan Jumlah Kehadiran %

Edwin Soeryadjaya Presiden Komisaris 5 5 100

Joyce Soeryadjaya Kerr Komisaris 5 5 100

Indra Cahya Uno Komisaris 5 5 100

Sidharta Utama Komisaris Independen 5 5 100

Anangga w. Roosdiono Komisaris Independen 5 5 100

R A PAT G A B U N G A N D E N G A N D I R E K S I

Nama Jabatan Jumlah Kehadiran %

Edwin Soeryadjaya Presiden Komisaris 3 3 100

Joyce Soeryadjaya Kerr Komisaris 3 3 100

Indra Cahya Uno Komisaris 3 3 100

Sidharta Utama Komisaris Independen 3 3 100

Anangga w. Roosdiono Komisaris Independen 3 3 100

Pelaksanaan Tugas Dewan Komisaris

Pada 2015, Dewan Komisaris telah melakukan kegiatan sebagai berikut:

• Mengkaji dan menyetujui anggaran tahunan Perseroan untuk

Dalam dokumen 074a26ba6a f60a0b66f5 (Halaman 45-47)