Bab V Penutup
B. SARAN
diluar jam pembelajaran. Dengan adanya program tersebut peserta didik menjadi terbiasa menggunakan bahasa Jawa Krama saat berkomunikasi dengan guru, tidak hanya terbiasa menggunakan bahasa Jawa Krama hal tersebut juga membawa dampak positif terhadap sikap sopan dan santun peserta didik.
3. Bagi madrasah, diharapkan untuk segera mengevaluasi kendala yang ada pada pelaksanaan pembelajaran materi unggah-ungguh basa Jawa, agar program tersebut dapat terlaksana dengan baik kedepannya.
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, Syamsul Bakri, dan Faishol.Islam dan Budaya Jawa.Sukoharjo: Pusat Pengembangan Bahasa IAIN Surakarta,2014.
Adisusilo, Sutarjo.Pendidikan Karakter.Jakarta: Rajawali Pers, 2013.
Any Purwadi, Yusup. Ora Ilok.Yogyakarta: Institut Seni Budaya, 2016
Arikunto, Suharsimi. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan.Jakarta: Bumi Aksara, 2001.
Arsjad, Maidar dan Mukti.U.S. Pembinaan Kemampuan Berbicara Bahasa Indonesia.Jakarta: Erlangga, 1993.
Arza, Azyumardi. Moral Peserta Didik. Jakarta: Pustaka Zahra, 2006.
Azmi, Muhammad. Pendidikan Akhlak Anak Usia Dini Pra-Sekolah. Yogyakarta:
CV. Venus Corporation, 2006.
B. Miles,Matthew, A. Michael Huberman and Johnny Saldana, Qualitative Data Analysis A Methods Sourcebook: Edition 3 Los Angeles:
Arizona State University, 2014.
Bungin, Burhan. Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT Fajar Interpratama Mandiri, 2017.
Cahyani, Isah.Mari Belajar Bahasa Indonesia.Jakarta: Dirjen Pendeis Kemenag RI, 2009.
Cahyaningsih, Nur. Pendidikan Akhlak: Pembinaan Sikap Sopan Santun Siswa Terhadap Guru di Mts Negeri 1 Rakit Kecamatan Rakit Kabupaten Banjarnegara.IAIN Purwokerto, 2017.
Departemen Agama RI.Al-Qur’an dan Terjemahannya. Bandung: CV Penerbit Diponegoro, 2010.
Dwiraharjo,Maryono.Bahasa Jawa Krama.Surakarta: Yayasan Pustaka Cakra, 2001.
Fauziatin, Nining. Peranan Kemampuan Berbicara Terhadap Kemampuan Berbicara Siswa Kelas VIII SMPN 2 Donggo Tahun Ajaran 2011/2012.
Yogyakarta: Skripsi UNY, 2012.
Firdianti, Arinda. Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa, Lampung: CV GRE PUBLISHING, 2018.
G.R Lono Lastoro Simatupang dan Heru Nugroho. Representasi Budaya Dalam Komik Strip Panji Koming.Jurnal Ilmiah Bahasa dan Pembelajarannya, 2013.
Gunawan, Eko. Kamus Saku Jawa-Indonesia. Yogyakarta: Deepublish, 2018.
Guntur Tarigan, Henry. Berbicara Sebagai Suatu Ketrampilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa, 1983.
Hashib Ulwan, Abdullah. Pendidikan Anak Menurut Islam.Jakarta: Pustaka Alami, 2002.
Indah Ariyani, Nur. Strategi Orang Minang Terhadap Bahasa, Makanan, Dan Norma Masyarakat Jawa.Jurnal Komunitas.
Indisusilo. Panduan Lengkap Menyususn Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Jakarta: Kata Pena, 2012.
Indrayanto dan Kinasih Yuliastuti, Bayu.“Fenomena Tingkat Tutur Dalam Bahasa Jawa Akibat Tingkat Sosial Masyarakat”. Jurnal Magistra, Volume XXVII, Nomor 91, 2015, 37.
Jalaluddin. Teologi Pendidikan.Jakarta: Raja Grafindo, 2002.
Junaidin, Sugeng dkk. Tradisi “Pamali Manggodo” Masyrakat Adat Sambori dalam Perspektif Fenomenologi.Malang: MNC Publishing, 2020.
Kuntari, Umi. Unggah-Ungguh Basa Jawa Tata Cara dan Etika Penggunaan Bahasa Jawa.Jogyakarta: Pustaka Widyatama. 2017
Moloeng, Lexy. Metode Penelitian Kualitatif.Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2008.
Muhammad Abu Syaikh, Abdullah. Tafsir Ibnu Katsir Jilid 7.Jakarta: Pustaka Imam Syafi’i, 2017.
Partini. Kreatif Berbahasa.Yogyakarta:Usaha Nasional, 1990.
Pranowo. Berbahasa Secara Santun.Yogyakarta: Pustaka Belajar, 2012.
Purwadarminta. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: PN Balai Pustaka, 1985.
Rusmini. Peran Guru Dalam Menanamkan Karakter Sopan Santun Siswa di SDN Teluk Dalam 12 Banjarmasin.Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan vol.3 no.5, 2013.
Setiawan, Guntur. Implementasi dalam Birokrasi Pembangunan. Jakarta: Balai Pustaka, 2004.
Soehardi. Pengembangan Tata Krama Dalam Rangka Pembinaan Nilai Budaya.Yogykarta: Universitas Gadjah Mada, 1997.
Sudarmawan, Hengki . Tingkat Tutur Bahasa Jawa Krama Pada Generasi Muda Sinoman di Kecamatam Grogol Kabupaten Sukoharjo. Surakarta: Skripsi Universitas Sebelas Maret, 2005.
Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Jakarta: Alfabeta, 2016.
Suhartini, Andewi. Belajar Tuntas: Latar Belakang, Tujuan, Dan Implikasi, Jurnal Pendidikan (Makassar: Vol 10, No 1, 2007), hlm. 42-43.
Sukriya Romdona, Ulfa. Relevansi Nilai-Nilai Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Jawa Krama membentuk perilaku sopan santun siswa di SMP Al-Fattah kecamatan Tanjunganom Kabupaten Nganjuk. FITK UIN Maulana Malik Ibrahim, 2018.
Sunarni. Pelestarian Lingkungan Sosial Budaya Melalui Peningkatan Prestasi Belajar Bahasa Jawa dalam Materi Unggah-Ungguh. Jurnal GeoEco, 2016.
Suryabrata, Sumardi. Metodologi Penelitian.Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2011.
Sutrisno Hariadi, Sutrino. Implementasi Media Pembelajaran Berbasis TIK Teks Wawancara Bahasa Jawa Pada Siswa Kelas VII. BUKU-BUKU, 2019.
Syafriyanto, Eka. Implementasi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berwawasan Rekonstruksi Sosial. Jurnal Pendidikan Islam. Vol. 6. 2015.
Tanzeh, Ahmad, dan Suyitno. Dasar-dasar Penelitian.Surabaya: Elkaf, 2006.
Tim Bahasa.Kamus Besar Bahasa Indonesia.Jakarta: Pusat Bahasa, 2008.
Tridarmanto, Yusak. Serbi-Serbi Di Sekitar Kehidupan Orang Jawa.Yogyakarta:
Taman Pustaka Kristen, 2012.
Usman, Nurdin. Konteks Implementasi Berbasis Kurikulum. Jakarta: Grasindo, 2002.
Wadji, Farid. Buku Ajar Perencanaan Pembelajaran Panduan Di Perguruan Tinggi. Malang: Ahlimedia Press, 2021.
Wahyuni, Sri. Bahasa Indonesia 1. Surabaya: LAPIS-PGMI, 2008.
Wibowo, Agus dan Gunawan. Pendidikan Karakter Berbasis Kearifan Lokal Di Sekolah.Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2015.
Zuriyah, Nurul. Pendidikan moral dan budi pekerti dalam perspektif perubahan.
Jakarta: Bumi Aksara, 2007.
LAMPIRAN 2
INSTRUMEN PENELITIAN PEDOMAN OBSERVASI
Tujuan : Mengetahui proses pembelajaran bahasa Jawa kelas 4
No. Sikap Yang Diamati
1. Cara berbicara peserta didik kepada guru
a. Berbicara dengan ramah dan santun kepada guru b. Berbicara dengan suara pelan tidak keras
c. Bisa membedakan kata atau kalimat yang baik dan benar saat berbicara kepada orang yang lebih tua maupun sesama
d. Berbicara menggunakan struktur kalimat yang baik dan benar e. Menggunakan bahasa Jawa krama ketika berbicara dengan guru f. Paham ketika guru berbicara bahasa Jawa krama
2. Intensitas penggunaan bahasa Jawa krama oleh peserta didik
a. Kelancaran dan ketepatan komunikasi peserta didik dalam menggunakan bahasa Jawa krama kepada guru di kelas maupun saat hari Jum’at basa b. Kelancaran dan ketepatan komunikasi peserta didik dalam menggunakan
bahasa Jawakepada teman di kelas maupun saat hari Jum’at basa
Guru sering/selalu menggunakan bahasa Jawa krama di kelas maupun saat hari Jum’at basa
3. Sikap sopan santun peserta didik
a. Berbicara dengan halus dan sopan kepada guru b. Memberi salam ketika berjumpa dengan guru c. Berpakaian sopan
d. Menghormati orang lebih tua e. Tidak berkata-kata kotor dan kasar
Menyapa dengan sopan dan ramah
LAMPIRAN 3
INSTRUMEN PENELITIAN PEDOMAN WAWANCARA
Lokasi : MIMA 35 Nurul Ulum
Tujuan :Mengumpulkan data atau informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan pemeblejaran bahasa Jawa terutama pada materi unggah-ungguh basa Jawa.