• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN, DISKUSI DAN SARAN

5.3. Saran

Peneliti menyadari bahwa masih banyak kekurangan dan keterbatasan dalam penelitian ini sehingga dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk melengkapi kekurangan dan keterbatasan tersebut. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, peneliti membagi saran menjadi dua, yaitu saran teoritis dan saran praktis. Saran tersebut dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi peneliti lain yang akan meneliti variabel dependen yang sama.

5.1.1. Saran Teoritis

Berdasarkan hasil yang diperoleh dalam penelitian ini, maka peneliti memberikan saran teoritis sebagai berikut:

1. Hasil penelitian ini ditemukan pengaruh trait kepribadian big five dan konformitas teman sebaya terhadap agresivitas hanya sebesar 38.3%, maka bagi peneliti lain yang tertarik meneliti variabel dependen yang sama agar melibatkan variabel independen lain yang mempengaruhi tingkat agresivitas selain trait kepribadian big five dan konformitas teman sebaya seperti coping stress, kecerdasan emosi, pekerjaan, usia, dan lain-lain. Mempertimbangkan variabel-variabel tersebut, diharapkan penelitian selanjutnya akan lebih menyempurnakan hasil penelitian sebelumnya.

2. Pada penelitian ini, sampel penelitian adalah anak Punk di Jabodetabek. Pada penelitian selanjutnya disarankan untuk menjadikan para tahanan di bui baik

anak-anak dan orang dewasa. Hal tersebut diharapkan hasil yang diperoleh akan lebih baik.

5.1.2. Saran Praktis

Berdasarkan hasil yang diperoleh dalam penelitian ini, maka peneliti memberikan saran teoritis kepada pemerintah, orangtua, masyarakat, dan anak Punk itu sendiri.

1. Pemerintah

Pemerintah diharapkan untuk lebih memperlakukan anak Punk lebih baik manusiawi dengan memberikan pengarahan atau pendidikan kepada mereka seperti mengikuti pelatihan pengembangan diri dan kepribadian sehingga mereka tidak melakukan perilaku agresif. Pemerintah bisa bekerja sama dengan beberapa psikolog untuk konsentrasi menangani hal ini karena aka merugikan berbagai pihak terutama masyarakat sekitar.

2. Orangtua

Orangtua disarankan dapat memberikan perhatian khusus kepada anak mereka masing-masing sehingga mereka merasa masih diperhatikan. Orangtua di rumah bisa memberikan tanggung kepada anaknya di rumah maupun di luar rumah sehingga mereka merasa dibutuhkan. Selain itu juga diharapkan untuk orang tua lebih memberikan kepercayaan atau trust

kepada anak-anaknya agar ketika mereka berhadapan dengan dunia luar tidak mengalami kecemasan dan rentan terhadap stres. Menumbuhkan nilai-nilai moral dan agama juga penting agar menjadikan Tuhan sebagai satu-satunya yang dapat diyakini menolong mereka.

3. Masyarakat

Masyarakat di daerah Jabodetabek disarankan untuk tidak memberikan

judgement atau penilaian yang buruk kepada anak Punk karena apa yang mereka lihat dan nilai belum tentu demikian adanya, karena boleh jadi orang yang berpenampilan tidak baik memiliki kepribadian yang baik.

Saran lain kepada masyarakat adalah masyarakat bisa lebih bersahabat dengan anak Punk sehingga mereka tidak merasa terintimidasi dengan sikap masyarakat. Selain itu masyarakat juga harus lebih peka terhadap kebutuhan anak Punk, misalnya saja dengan membuat sekolah khusus anak Punk agar mereka memiliki pendidikan akademis maupun akademis serta perilaku dan sikap yang baik.

4. Anak Punk

Anak Punk umumnya dan khususnya untuk sampel penelitian harus lebih dapat mengenali diri sendiri dan memperkuat hal-hal positif yang ada pada dirinya agar hal-hal negatif seperti perilaku agresi dapat berkurang, yaitu dengan mengadakan pengajian setiap malam Jum’at, mengurangi mengkonsumsi minuman keras, bersikap ramah terhadap orang lain yang tidak dikenal. Selain itu anak Punk diharapkan bisa lebih menghargai orang lain yang dikenal maupun tidak dikenal, karena hal tersebut dapat menambah nilai baik di dalam diri serta mengurangi anggapan masyarakat tentang anak Punk yang sukanya berbuat kasar, pemberontak, dan lain sebagainya.

94

perilaku agresi pada remaja yang dimoderasi oleh konformitas teman sebaya pada siswa kelas XI SMK Muhammadiyah 4 Boyolali. 1.

Archer, J. (2000). Sex Differences in aggression between heterosexual partners: a meta-analytic review. Psychological Bulletin, 664.

Baron, R. A., & Byrne, D. (2005). Social psychology: tenth edition. In R. Djuwita, M. M. Parman, D. Yasmina, & L. P. Lunanta,Psikologi Sosial: Edisi Kesepuluh. Jakarta: Erlangga.

Berkowitz, L. (1993). Aggression: its causes, consequences, and control. New York: McGraw-Hill, Inc.

Buss, A. H. & Perry, M. (1992). The aggression questionnaire. Journal of Personality and Social Psychology, 454.

Chaplin, J. P. (2006). Dictionary of psychology. In K. Kartono, Kamus lengkap psikologi. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Cloninger, S. C. (2009). Theories of personality: understanding persons. United State: Pearson Prentice Hall.

Dermawan, A. (2007). Perilaku agresif pada anak ditinjau dari konformitas terhadap teman sebaya. Skripsi , 46.

Donnellan, M. B., Oswald, F. L., Baird, B. M., & Lucas, R. E. (2006). The MINI-IPIP scales: tiny-yet-effective measures of the big five factors of personality. Journal of Psychological Assesment , 193, 203.

Durkin, K. (1995). Developmental social psychology: from infancy to old age.

USA: Blackwell.

Engler, B. (2009). Personality theories: an introduction, eighth edition. New York: Hounghton Mifflin Harcourt Publishing Company.

Fajri, N. (2013). Pengaruh self-esteem, kecerdasan emosi, dan konformitas teman sebaya terhadap agresivitas remaja. Skripsi,82.

Feist, J. & Feist, G. J. (2009). Theories of personality. New York: McGraw-Hill. Franzoi, S. L. (2003). Social Psychology: Third Edition. New York:

McGraw-Hill.

Freedman, J. L., Sears, D. O., & Carlsmith, J. M. (1978). Social psychology: third edition. United State: Prenntice-Hall, Inc.

Friedman, H. S., & Schustack, M. W. Personality: classic theories and modern research . In F. D. Ikarini, M. Hany, & A. P. Prima, Kepribadian: teori klasik dan riset modern.

Gosling, S. D., Rentfrow, P. J., & Jr, W. B. (2003). A very brief measure of the big five personality domains. Journal of research in personality , 506, 508. King, L. A. (2010). The sience of psychology: an appreciative view. In B. Marwensdy, Psikologi umum: sebuah pandangan apresiatif. Jakarta: Salemba Humanika.

Kurniawan, S., & Rois, A. M. (2009). Tawuran, prasangka terhadap kelompok siswa sekolah lain, serta konformitas pada kelompok teman sebaya.

Proyeksi , 90.

Larsen, R. J., & Buss, M. D. (2002). Personality psychology: domains of knowledge about human nature. New York: McGraw-Hill.

Mastur. (2012). Hubungan antara tipe kepribadian, agresivitas dan kontrol diri pada petarung peresean. Tesis , 101.

Myers, D. (2009). Exploring social psychology: fifth edition. New York: McGraw-Hill.

O'Connor, D. B., Archer, J., & Wu, F. W. (2001). Measuring agression: self-reports, partner self-reports, and responses to provoking scenarios. Journal of Aggressive Behavior , 81, 84, 89.

Pervin, L. A., Cervone, D., & John, O. P. (2005). Personality: theory and research, ninth edition. United State: John Willey & Sons, Inc.

Prativi, A. (2010). Kepribadian dan agresivitas tokoh utama d'artagnan dalam roman les trois mousquetaires karya alexandre dumas pere. Skripsi , ii. Rahmatillah, A. (2011). Pengaruh tipe kepribadian big five dan sel-control

terhadap agresivitas satuan pamong praja kota tangerang. Skripsi,98, 101, 102.

Ram, B. & Feng, H. (2005). Sex differences in the effects of family structure on children's aggressive behavior. Journal of comparative family Studies , 334.

Raven, B. H.& Rubin, J. Z. (1976). Social psychology: second edition. United State: John Willey & Sons.

Shalahuddin, O. (2010). Anak jalanan. Sosial.8.

Samuel, D. G., Rentfrow, P. J., & and Jr., W. B. (2003). A very brief measure of the big-five personality domains. Journal of research in personality , 508. Santrock, J.W. (2005). Adolescence: tenth edition. New York: McGraw-Hill Santrock, J. W. (2007). Child development, eleventh edition. In M. &.

Rachmawati, Perkembangan anak, edisi ketujuh. Jakarta: Erlangga. Santrock, J. W. (2012). Adolescence: fourteenth edition.New York: McGraw-Hill Sarwono, S. W.& Meinarno, E. A. (2009). Psikologi sosial. Jakarta: Salemba

Humanika.

Sears, D. O., Freedman, J. L., & Peplau, L. A. (1985). Social psychology: fifth edition. In M. Adryanto, Psikologi sosial: edisi kelima. Jakarta: Erlangga. Shaughnessy, J. J., Zechmeister, E. B., & Zechmeister, J. S. (2007). Research

methods in psychology.In H. P. Setjipto & S. M. Soetjipto, Metodologi penelitian psikologi. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Sunaryadi, Y. (2010). Analisis perilaku kekerasan penonton sepakbola (studi kasus pada penonton sepakbola di Bandung). Observasi , 21.

Taylor, S. E., Peplau, L. A., & Sears, D. O. (2009). Social Psychology, 12th edition. In T. Wibowo, Psikologi sosial, edisi kedua belas. Jakarta: Kencana.

Tentama, F. (2013). Perilaku anak agresif: asesmen dan intervensinya. Kesehatan masyarakat , 1.

Utomo, H., & Warsito, H. (2013). Hubungan antara frustasi dan konformitas dengan perilaku agresi pada suporter bonek Persebaya. Skripsi , 1.

Wade, C., & Tavris, C. (2011). Psychology: tenth edition. United State: Pearson Education, Inc.

Wiggins, J. A., Wiggins, B. B., & Zanden, J. V. (1994). Social psychology: fifth edition. United State: McGraw-Hill, Inc.

Wilujeng, P., & Budiani, M. S. (2013). pengaruh konformitas pada geng remaja terhadap perilaku agresi di SMK PGRI 7 Surabaya. Skripsi , 1.

Website

Blogdetik.com. (2010, January 22). Retrieved November 13, 2013, from Blogdetik.com: http:/kategori.blogdetik.com/2010/01/22/fakir-miskin-anak2-terlantar-tak-dipelihara-negara/

Blogspot.com. (2010, July 27). Berita Lampung. Retrieved November 2013, 2013, from Blogspot.com:http://berita-lampung.blogspot.com/2010/07/data-jumlah-anak-jalanan-di-indonesia.html

Fadli, A. (2012). Retrieved January 16, 2014, from Web.unai.ac.id: http://andreansyah-f--fpsi.web.unair.ac.id/artikel_detail-50188-Umum-Sejarah%20dan%20Fenomena%20Pergerakan%20Punk.html

Harianhaluan.com. (2011, May 13). Retrieved Januari 16, 2014, from Harianhaluan.com:

http://www.harianhaluan.com/index.php?option=com_content&view=artic

le&id=4686:anak-punk-dan-problem-sosial-kota&catid=21;khas&Itemmmid=190

Khoirunnisa. (2012, June 21). Social Sciences. Retrieved November 13, 2013, from Shvoong.com: http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2179550-macam-macam-anak-jalanan/

Merdeka.com. (2012, September 15). Peristiwa. Retrieved November 13, 2013, from Merdeka.com: http://www.merdeka.com/peristiwa/ihsan-tewas-ditusuk-saat-pesta-miras-bareng-anak-punk.html

Republika.co.id. (2013, July 17). Retrieved November 13, 2013, from republika.co.id:

http:/www.repunlika.co.id/berita/nasional/umum/13/07/17/mq2oy6-2013-penduduk-indonesia-diperkirakan-250-juta-jiwa

Republika.co.id. (2013, March 22). Berita Nasional. Retrieved November 13,

2013, from Republika.co.id:

Rohman, A. (2013, September 03). Sosial Budaya. Retrieved January 16, 2013, from Kompasiana.com: http://sosbud.kompasiana.com/2013/09/03/apa-dan-siapa-anak-punk-itu-586202.html

Sagitarius, D. (2011, March). Retrieved November 13, 2013, from Facebook.com: http://www.facebook.com/dys.punk.dedy.sagitarius/posts/4712534362639 98

Sulastri. (2012, 04). Retrieved January 16, 2014, from Blogspot.com: http://allamandakathriya.blogspot.com/2012/04/komunitas-punk.html Wibowo, M. R. (2013, May 01). Berita Nasioanal. Retrieved November 22, 2013,

from Republika.co.id:

http://www.republika.co.id/berita/nasional/daerah/13/05/01/mm4liv-puluhan-anak-punk-pekanbaru-aniaya-anggota-tni

mengenai Anak Punk di Jakarta dan sekitarnya.

Berkaitan dengan ini, saya memohon bantuan dari Anda untuk mengisi skala yang tersedia. Jawaban yang jujur dan sesuai dengan apa yang benar terjadi pada Anda sangat membantu dalam penelitian ini. Semua jawaban yang Anda berikan akan dijaga kerahasiaannya. Atas partisipasi dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.

Peneliti Data Responden Nama/ Inisial : Jenis Kelamin : Usia : Pendidikan Akhir : Petunjuk

Baca dan pahami baik-baik setiap pernyataan. Anda diminta untuk menjawab pernyataan sesuai dengan diri Anda dengan cara memberi tanda

checklist ( √ ) dalam kotak pada salah satu pilihan jawaban yang tersedia di setiap pernyataannya.

SS : Sangat Setuju TS : Tidak Setuju

S : Setuju STS : Sangat Tidak Setuju

Contoh:

No. Pernyataan SS S TS STS

1 Tertarik pada suatu hal √

2 Merasa bersalah 3 Mudah tersinggung

2 Saya tidak suka jadi pusat perhatian 3 Saya tidak banyak bicara

4 Saya mengacaukan segala hal 5 Suasana hati saya sering berubah

6 Saya tidak tertarik pada masalah orang lain 7 Saya mempunyai imajinasi yang tinggi 8 Saya menyelesaikan tugas dengan segera

9 Saya sering lupa mengembalikan barang-barang ke tempatnya

10 Saya sulit untuk berimajinasi

11 Saya berbicara pada banyak orang yang saya jumpai 12 Saya simpati dengan perasaan orang lain

13 Saya tidak memikirkan orang lain

14 Saya tidak tertarik pada ide-ide yang abstrak 15 Saya jarang merasa sedih

16 Saya mudah marah

17 Saya kesulitan memahami ide-ide yang abstrak 18 Saya dapat merasakan emosi orang lain

19 Saya suka keteraturan 20 Saya orang yang tenang

marah

2 Jika saya harus terpaksa melakukan kekerasan untuk membela hak saya, maka saya akan melakukannya

3 Jika seseorang berbuat baik kepada saya, saya curiga apa yang sebenarnya ia inginkan

4 Saya katakan secara terbuka pada teman ketika saya tidak sependapat dengan mereka

5 Jika sedang marah saya merusak barang-barang 6 Jika seseorang tidak sepakat dengan pemikiran/

tindakan saya, saya lekas memberikan alasan/ argumen

7 Saya heran, mengapa terkadang saya merasa tidak nyaman terhadap suatu hal

8 Terkadang saya tidak dapat mengontrol keinginan untuk memukul orang lain

9 Saya adalah orang yang tenang

10 Saya curiga pada orang-orang asing (orang yang tak dikenal) yang terlalu ramah

11 Saya pernah mengganggu/ mengancam orang yang saya kenal

12 Saya orang yang cepat marah

13 Jika banyak yang memprofokasi/ pancingan, saya bisa memukul orang lain

14 Jika seseorang mengecewakan saya, maka saya akan mengatakan hal tersebut pada orang itu 15 Jika cemburu saya akan merusak atau membanting

hidup

18 Saya bermasalah dalam pengendalian emosi 19 Saat frustasi, saya biarkan kemarahan saya terlihat 20 Saya terkadang merasa bahwa orang-orang

menertawakan saya di belakang

21 Saya sering berbeda pendapat dengan orang lain 22 Jika seseorang memukul saya, saya akan memukul

kembali

23 Terkadang saya merasa seperti bom yang siap meledak

24 Saya selalu melihat orang lain memusuhi saya 25 Jika ada seseorang yang mengganggu saya

terus-menerus, saya akan memukulnya

26 Saya tahu bahwa teman-teman menggunjingkan saya di belakang

27 Teman saya berpendapat bahwa saya orang yang selalu mencari alasan

28 Terkadang saya bertindak tanpa alasan

29 Dibanding orang lain, saya lebih sering terlibat perkelahian

saya

2 Saya akan mengikuti setiap kegiatan yang dijalankan kelompok

3 Menurut saya, tidak perlu memaksakan diri melakukan apa yang dilakukan teman saya supaya disukai oleh mereka

4 Saya pikir, pendapat individu lebih diutamakan daripada pendapat kelompok

5 Saya akan menjaga nama baik kelompok saya 6 Menurut saya, mengikuti apa yang teman-teman

saya lakukan bukan hal penting

7 Saya berusaha mengikuti apa saja yang dilakukan teman-teman saya agar tidak dijauhi oleh mereka 8 Saya lebih suka mendukung pendapat

teman-teman daripada harus berbeda pendapat

9 Saya kurang setuju jika harus memaksakan diri untuk mengikuti aturan kelompok

10 Saya memiliki keyakinan diri yang kuat terhadap pendapat sendiri daripada pendapat kelompok 11 Saya pikir, saya tidak perlu meminta pendapat

teman-teman saya dalam memutuskan suatu hal 12 Saya lebih baik mengikuti apa yang diharapkan

orang-orang sekitar saya daripada berargumentasi dengan mereka

13 Saya lebih percaya informasi dari kelompok saya dibandingkan pemikiran sendiri

16 Saya tidak mampu berbuat apa-apa tanpa teman kelompok saya

17 Saya ragu bila harus mengekspresikan keinginan saya

18 Saya mengikuti apa yang teman-teman lakukan tanpa adanya paksaan

19 Saya pikir, saya tidak perlu sepenuhnya yakin terhadap info langsung dari kelompok

ITEM2 9.64 ITEM5 8.91 ITEM8 8.61 ITEM11 7.87 ITEM13 8.40 ITEM16 9.28 ITEM22 8.60 ITEM25 5.37 ITEM29 7.78 Fisik 0.00

Chi-Square=29.14, df=21, P-value=0.11075, RMSEA=0.046 1.78 4.45 6.03 5.27 6.26 -3.18 5.99 9.08 7.56

SYNTAX DIMENSI AGRESI FISIK

UJI VALIDITAS KONSTRUK AGRESIVITAS DA NI=29 NO=181 MA=KM

LA

ITEM1 ITEM2 ITEM3 ITEM4 ITEM5 ITEM6 ITEM7 ITEM8 ITEM9 ITEM10 ITEM11 ITEM12 ITEM13 ITEM14 ITEM15 ITEM16 ITEM17 ITEM18 ITEM19

ITEM20 ITEM21 ITEM22 ITEM23 ITEM24 ITEM25 ITEM26 ITEM27 ITEM28 ITEM29 PM SY FI = A.COR SE 2 5 8 11 13 16 22 25 29/ MO NX=9 NK=1 TD=SY PH=ST LX=FR LK Fisik FR TD 4 2 TD 9 1 TD 7 1 TD 3 1 TD 5 3 TD 8 4 PD OU AD = OFF IT = 500 FS TV MI SS

ITEM4 4.84 ITEM6 7.97 ITEM14 6.46 ITEM21 8.34 ITEM27 9.48 Verbal 0.00

Chi-Square=5.94, df=5, P-value=0.31187, RMSEA=0.032 4.81 3.66 4.39 3.29

0.16

ITEM1 ITEM2 ITEM3 ITEM4 ITEM5 ITEM6 ITEM7 ITEM8 ITEM9 ITEM10 ITEM11 ITEM12 ITEM13 ITEM14 ITEM15 ITEM16 ITEM17 ITEM18 ITEM19

ITEM20 ITEM21 ITEM22 ITEM23 ITEM24 ITEM25 ITEM26 ITEM27 ITEM28 ITEM29 PM SY FI = A.COR SE 4 6 14 21 27/ MO NX=5 NK=1 TD=SY PH=ST LX=FR LK Verbal PD OU AD = OFF IT = 500 RS TV MI SS

ITEM1 5.13 ITEM9 9.18 ITEM12 8.37 ITEM18 7.57 ITEM19 8.98 ITEM23 7.85 ITEM28 8.88 marah 0.00

Chi-Square=15.26, df=12, P-value=0.22777, RMSEA=0.039 10.88 4.93 8.14 9.52 5.13 6.32 6.55

ITEM1 ITEM2 ITEM3 ITEM4 ITEM5 ITEM6 ITEM7 ITEM8 ITEM9 ITEM10 ITEM11 ITEM12 ITEM13 ITEM14 ITEM15 ITEM16 ITEM17 ITEM18 ITEM19

ITEM20 ITEM21 ITEM22 ITEM23 ITEM24 ITEM25 ITEM26 ITEM27 ITEM28 ITEM29 PM SY FI = A.COR SE 1 9 12 18 19 23 28/ MO NX=7 NK=1 TD=SY PH=ST LX=FR LK marah FR TD 6 1 TD 6 5 PD OU AD = OFF IT = 500 RS TV MI SS

ITEM3 8.38 ITEM7 7.93 ITEM10 8.49 ITEM15 9.47 ITEM17 5.32 ITEM20 8.56 ITEM24 8.85 ITEM26 8.52 permusuh 0.00

Chi-Square=26.14, df=18, P-value=0.09657, RMSEA=0.050 4.67 5.32 4.46 0.71 7.25 4.31 3.68 4.37

ITEM1 ITEM2 ITEM3 ITEM4 ITEM5 ITEM6 ITEM7 ITEM8 ITEM9 ITEM10 ITEM11 ITEM12 ITEM13 ITEM14 ITEM15 ITEM16 ITEM17 ITEM18 ITEM19

ITEM20 ITEM21 ITEM22 ITEM23 ITEM24 ITEM25 ITEM26 ITEM27 ITEM28 ITEM29 PM SY FI = A.COR SE 3 7 10 15 17 20 24 26/ MO NX=8 NK=1 TD=SY PH=ST LX=FR LK permusuhan FR TD 8 7 TD 7 6 PD OU AD = OFF IT = 500 RS TV MI SS

ITEM6 0.00 ITEM12 9.49 ITEM13 9.49 ITEM18 9.49 AGREEBLE 0.00

Chi-Square=0.00, df=0, P-value=1.00000, RMSEA=0.000 18.97 -0.27 -0.26 0.16 DA NI=20 NO=181 MA = KM LA

ITEM1 ITEM2 ITEM3 ITEM4 ITEM5 ITEM6 ITEM7 ITEM8 ITEM9 ITEM10 ITEM11 ITEM12 ITEM13 ITEM14 ITEM15 ITEM16 ITEM 17 ITEM18 ITEM19 ITEM20 PM SY FI = bigfive.cor SE 6 12 13 18/ MO NX =4 NK = 1 TD = SY, FI LK AGREEBLENESS FR TD 2 2 TD 3 3 TD 4 4 FR LX 1 1 LX 2 1 LX 3 1 LX 4 1 FR TD 4 2 TD 3 2 TD 4 3 PD OU AD = OFF IT = 500 FS TV MI SS

ITEM1 8.00 ITEM2 2.47 ITEM3 8.92 ITEM11 7.57 EXTRAVER 0.00

Chi-Square=0.30, df=2, P-value=0.85976, RMSEA=0.000 1.77

2.14

-1.34

-1.84

ITEM1 ITEM2 ITEM3 ITEM4 ITEM5 ITEM6 ITEM7 ITEM8 ITEM9 ITEM10 ITEM11 ITEM12 ITEM13 ITEM14 ITEM15 ITEM16 ITEM 17 ITEM18 ITEM19 ITEM20 PM SY FI = bigfive.cor SE 1 2 3 11/ MO NX =4 NK = 1 TD = SY, FI LK EXTRAVERSION FR TD 1 1 TD 2 2 TD 3 3 TD 4 4 FR LX 1 1 LX 2 1 LX 3 1 LX 4 1 PD OU AD = OFF IT = 500 FS TV MI SS

ITEM4 0.00 ITEM8 9.49 ITEM9 9.49 ITEM19 9.49 CONSCIEN 0.00

Chi-Square=3.48, df=2, P-value=0.17560, RMSEA=0.064 18.97

-0.24 1.76 0.05

ITEM1 ITEM2 ITEM3 ITEM4 ITEM5 ITEM6 ITEM7 ITEM8 ITEM9 ITEM10

ITEM11 ITEM12 ITEM13 ITEM14 ITEM15 ITEM16 ITEM17 ITEM18 ITEM19 ITEM20 PM SY FI = bigfive.cor SE 4 8 9 19/ MO NX =4 NK = 1 TD = SY, FI LK CONSCIENTIOUSNESS FR TD 2 2 TD 3 3 TD 4 4 FR LX 1 1 LX 2 1 LX 3 1 LX 4 1 FR TD 4 2 PD OU AD = OFF IT = 500 FS TV MI SS

ITEM5 0.00 ITEM15 9.50 ITEM16 9.49 ITEM20 -0.76 NEUROTIC 0.00

Chi-Square=0.13, df=1, P-value=0.71835, RMSEA=0.000 18.97

-0.95

3.24

2.71

ITEM1 ITEM2 ITEM3 ITEM4 ITEM5 ITEM6 ITEM7 ITEM8 ITEM9 ITEM10

ITEM11 ITEM12 ITEM13 ITEM14 ITEM15 ITEM16 ITEM17 ITEM18 ITEM19 ITEM20 PM SY FI = bigfive.cor SE 5 15 16 20/ MO NX =4 NK = 1 TD = SY, FI LK NEUROTICISM FR TD 2 2 TD 3 3 TD 4 4 FR LX 1 1 LX 2 1 LX 3 1 LX 4 1 FR TD 4 1 TD 3 2 PD OU AD = OFF IT = 500 FS TV MI

ITEM7 0.00 ITEM10 9.49 ITEM14 2.88 ITEM17 9.49 OPENNESS 0.00

Chi-Square=0.98, df=2, P-value=0.61167, RMSEA=0.000 18.97

5.08 2.35

-0.38

ITEM1 ITEM2 ITEM3 ITEM4 ITEM5 ITEM6 ITEM7 ITEM8 ITEM9 ITEM10

ITEM11 ITEM12 ITEM13 ITEM14 ITEM15 ITEM16 ITEM17 ITEM18 ITEM19 ITEM20 PM SY FI = bigfive.cor SE 7 10 14 17/ MO NX =4 NK = 1 TD = SY, FI LK OPENNESS FR TD 2 2 TD 3 3 TD 4 4 FR LX 1 1 LX 2 1 LX 3 1 LX 4 1 FR TD 3 1 PD OU AD = OFF IT = 500 FS TV MI SS

DA NI=23 NO=181 MA = KM LA

ITEM1 ITEM2 ITEM3 ITEM4 ITEM5 ITEM6 ITEM7 ITEM8 ITEM9 ITEM10

ITEM11 ITEM12 ITEM13 ITEM14 ITEM15 ITEM16 ITEM17 ITEM18 ITEM19 ITEM20 ITEM21 ITEM22 ITEM23

PM SY FI = konform.cor SE 1 2 3 4 5 7 8 9 10 18 19 20 22/ MO NX =13 NK = 1 TD = SY, FI LK COMPLIANCE FR TD 1 1 TD 2 2 TD 3 3 TD 4 4 TD 5 5 TD 6 6 TD 7 7 FR TD 8 8 TD 9 9 TD 10 10 TD 11 11 TD 12 12 TD 13 13 FR LX 1 1 LX 2 1 LX 3 1 LX 4 1 LX 5 1 LX 6 1 LX 7 1 LX 8 1 LX 9 1 FR LX 10 1 LX 11 1 LX 12 1 LX 13 1 FR TD 12 10 TD 8 7 TD 8 4 TD 10 7 TD 6 3 TD 8 1 TD 8 5 TD 4 1 FR TD 12 11 TD 11 10 TD 11 7 TD 9 4 TD 10 4 TD 11 1 TD 12 6 TD 9 8 FR TD 13 3 TD 7 2 TD 10 6 PD OU AD = OFF IT = 500 FS TV MI SS

ITEM2

8.59

ITEM3

7.51

ITEM4

9.57

ITEM5

8.80

ITEM7

8.50

ITEM8

9.60

ITEM9

9.56

ITEM10

9.48

ITEM18

9.66

ITEM19

9.56

ITEM20

9.46

ITEM22

6.35

COMPLIAN 0.00

Chi-Square=62.71, df=46, P-value=0.05106, RMSEA=0.045

8.09

8.12

7.22

0.48

7.02

6.72

1.21

3.50

1.03

-1.14

-0.88

2.11

10.12

ITEM1 ITEM2 ITEM3 ITEM4 ITEM5 ITEM6 ITEM7 ITEM8 ITEM9 ITEM10

ITEM11 ITEM12 ITEM13 ITEM14 ITEM15 ITEM16 ITEM17 ITEM18 ITEM19 ITEM20 ITEM21 ITEM22 ITEM23

PM SY FI = konfor.cor SE 6 11 12 13 14 15 16 17 21 23/ MO NX =10 NK = 1 TD = SY, FI LK CONVERSION FR TD 1 1 TD 2 2 TD 3 3 TD 4 4 TD 5 5 TD 6 6 TD 7 7 FR TD 8 8 TD 9 9 TD 10 10 FR LX 1 1 LX 2 1 LX 3 1 LX 4 1 LX 5 1 LX 6 1 LX 7 1 LX 8 1 LX 9 1 FR LX 10 1 FR TD 4 3 TD 9 4 TD 3 1 TD 8 5 TD 7 2 PD OU AD = OFF IT = 500 FS TV MI SS

ITEM11 8.10 ITEM12 7.83 ITEM13 7.85 ITEM14 8.17 ITEM15 5.10 ITEM16 8.58 ITEM17 9.27 ITEM21 9.48 ITEM23 9.46

CONVERSI

0.00

Chi-Square=41.15, df=30, P-value=0.08448, RMSEA=0.045

1.77 6.86 7.36 7.48 6.91 9.95 5.62 2.92 -0.40 1.17

Dokumen terkait