• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

Beberapa hal yang dapat dijadikan sebagai saran sehubungan penulisan skripsi ini adalah adalah sebagai berikut :

1. Memberikan perhatian yang serius terhadap permasalahan mengenai keberadaan dan kualitas air minum yang dapat dilakukan dengan mengefektivitaskan pengawasan atau evaluasi secara periodik sesuai dengan ketentuan yang berlaku yaitu pengawasan mutu kualitas dan pengawasan mengenai perizinan dengan memberlakukan perolehan izin usaha dengan ketentuan syarat yang ketat. Hal ini penting karena air minum isi ulang ini merupakan konsumsi masyarakat sehari-hari, menyangkut hajat hidup orang banyak dan berpengaruh terhadap kesehatan.

2. Membuat Peraturan Daerah (Perda) oleh Pemerintah Kota Medan terkait dengan keberadaan depot itu karena maraknya usaha air minum depot isi

ulang di Kota Medan disinyalir tidak mempunyai izin baik izin pendirian usaha maupun Izin Sertifikasi Penyuluhan (ISP) untuk memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat melalui perizinannya serta mengadakan sosialisasi mengenai bagaimana mengenali air minum isi ulang yang sehat dan layak konsumsi serta sosialisasi peraturan yang terkait sehingga masyarakat mengetahui tentang hak dan kewajibannya serta bagaimana melindungi dirinya sendiri

3. Menciptakan penyelesaian sengketa air minum isi ulang yang bersifat cepat, sederhana dan murah sehingga masyarakat tidak enggan untuk melaporkan terhadap adanya pelanggaran yang dilakukan depot yang ada di sekitar masyarakat.

DAFTAR PUSTAKA

A. Buku-buku

Ali, Zainuddin. Metode Penelitian Hukum. Jakarta : Sinar Grafika, 2009.

Amirudin dan Zainal Asikin. Pengantar Metode Penelitian Hukum. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 2004.

Atmasasmita, Romli. Bentuk-Bentuk Tindak Pidana yang Dilakukan oleh

Produsen pada Era Perdagangan Bebas, Suatu Antisipasif Preventif dan Repsesif dalam Hukum Perlindungan Konsumen. Bandung : Mandar Maju,

2000.

Barkatullah, Abdul Halim. Hak-Hak Konsumen. Bandung : Nusa Media, 2010. Darus, Mariam. Perlindungan Konsumen dilihat dari Perjanjian Baku (Standar)

Kertas Kerja pada Simposium Aspek-Aspek Masalah Perlindungan Konsumen. Jakarta, 1980.

Kartaatmadja, Komar. Beberapa Masalah dalam Penerapan ADR di Indonesia,

dalam Prospek dan Pelaksanaan Arbitrase di Indonesia. Bandung : PT

Citra Aditya Bakti, 2001.

Kristiyanti, Celina Tri Siwi. Hukum Perlindungan Konsumen. Jakarta : Sinar Grafika, 2008.

Lubis, M.Sofyan dan Muhammad Harry. Konsumen dan Pasien. Yogyakarta : Liberty, 2008.

Makarim, Edmon. Kompilasi Hukum Telematika. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada, 2003.

Nasution, A.Z. Konsumen dan Hukum, Tinjauan Sosial, Ekonomi dan Hukum

pada Perlindungan Konsumen Indonesia. Jakarta : Pustaka Sinar harapan,

1995.

Nugroho, Susanti Adi. Proses Penyelesaian Sengketa Konsumen Ditinjau dari

Hukum Acara Serta Kendala Implementasinya. Jakarta: Kencana, 2008.

Purbacaraka, Purnadi dan Soerjono Soekanto. Sendi-Sendi Ilmu Hukum dan Tata

Hukum, Bandung : Citra Aditya Bakti, 1989.

Rajagukguk, Erman dan Nurmajito. Hukum Perlindungan Konsumen. Bandung : Mandar Maju, 2008.

Shidarta. Hukum Perlindungan Konsumen Indonesia. Jakarta : PT Gramedia Widiasarana Indonesia, 2004.

Shofie, Yusuf. Penyelesaian Sengketa Konsumen Menurut Undang-Undang

Perlindungan Konsumen (UUPK) Teori dan Praktek Penegakan Hukum.

Bandung : Citra Aditya Bakti, 2003.

Siahaan, N.H.T. Hukum Konsumen (Hukum Perlindungan Konsumen dan

Tanggung Jawab Produk). Jakarta : Pantai Rei, 2005.

Sidabalok, Janus. Hukum Perlindungan Konsumen di Indonesia. Bandung : Citra Aditya Bakti, 2000.

Sularsi. Penyelesaian Sengketa Konsumen dalam UU Perlindungan Konsumen

dalam Lika-Liku Perjalanan Undang-Undang Perlindungan Konsumen.

Jakarta : Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia, 2001.

Susanto, Happy. Hak-hak Konsumen Jika Dirugikan., Jakarta: Visi Media, 2008. Nasution, A.Z. Hukum Perlindungan Konsumen Suatu Pengantar. Jakarta: Diadit

Media, 2002.

Susilo, Zumrotin K. Penyambung Lidah Konsumen. Cetakan I. Jakarta : Puspa Swara, 1996.

Sutedi, Adrian. Tanggung Jawab Produk dalam Hukum Perlindungan Konsumen. Jakarta : Ghalia Indonesia, 2008.

Sutedi, Adrian. Hukum Perizinan dalam Sektor Pelayanan Publik. Jakarta : Sinar Grafika, 2010.

Waluyo, Bambang. Penelitian Hukum Dalam Praktek. Jakarta : Sinar Grafika, 2008.

Widjaja, Gunawan dan Ahmad Yani. Hukum tentang Perlindungan Konsumen, Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama, 2003.

B. Skripsi / Disertasi

Erwanto. Analisis Sensitivitas Harga dan Loyalitas Konsumen Terhadap Air Minum Dalam Kemasan (AMDK). Institut Pertanian Bogor Program Sarjana Ekstensi Manajemen Agribisnis Fakultas Pertanian, 1994.

Ginting, Harnita Dewi. Perlindungan Hukum Bagi Konsumen Pengguna Depot Air Minum. Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta.

Harianto, Dedi. Perlindungan Hukum Bagi Konsumen Terhadap Periklanan yang Menyesatkan. Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara, 2007. Nurhidayat, Al Azis. Kesadaran Hukum Warga Masyarakat Desa Lemahjaya

Banjarnegara terhadap Pelaksanaan Undang-Undang. Universitas Negeri Semarang, 2006.

Saputra, Gatot Edi. Aspek Hukum Perlindungan Konsumen dalam Usaha AMD Isi Ulang. Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, 2000.

Sulubara, Seri Mughini. Peranan Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) dalam Menyelesaikan Masalah Antara Konsumen dengan Pelaku Usaha ditinjau dari Aspek Hukum Perdata. Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, 2008.

C. Internet

Amstrong Sembiring, Menyoal Masyarakat Konsumen Air

<http://sosbud.kompasiana.com/2010/01/24/menyoal-masyarakat-konsumen-air/>. Diakses tanggal 2 September 2010.

Astaqauliyah, Fenomena Air Minum Depot Isi Ulang

<http://id.shvoong.com/medicine-and-health/1962894-fenomena-air-minum-depot-isi/>. Diakses tanggal 17 September 2010.

Bob Widyahartono, Telaah—Hak-Hak Dasar Konsumen Perlu Sosialisasi Berkesinambungan <http://www.antaranews.com/view/?i=119 88748 56&c=ART& s=>. Diakses tanggal 21 September 2010.

Fudjiro, Kualitas Depot Air Minum Jelek? <http://fujiro.com/kualitas-depot-air-minum-jelek/>. Diakses tanggal 17 September 2010.

Fujiro Red, Bisnis AMDK <http://fujiro.com/bisnis-amdk/>. Diakses tanggal 3 September 2010.

Kabarmedan, Depot Air Minum Tidak Bersetifikat Harus Ditertibkan Perlu Dibuat Perda <http://kabarmedan.wordpress.com/2010/01/15/ depot-air- minum-tidak-bersetifikat-harus-ditertibkan-perlu-dibuat-perda/#more-493>. Diakses tanggal 13 Desember 2010.

Wibowo Tunardy, Tahapan-Tahapan Transaksi Antara Konsumen dan Pelaku Usaha <http://www.tunardy.com/tahapan-tahapan-transaksi-antara-konsumen-dan-pelaku-usaha/> , 23 Maret 2009>. Diakses tanggal 28 Oktober 2010.

__________. Banyak Depot Air Minum Yang Tidak Memenuhi Standar Sanitasi. <http://yogyaonline.net/kesehatan/banyak-depot-air-minum-yang-tidak-memenuhi-standar-sanitasi.html>. Diakses pada tanggal 17 September 2010.

D. Undang-undang dan Peraturan Pelaksanaan

Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 42, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4125).

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1981 Nomor 76, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3209).

Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1985 tentang Rumah Susun (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1960 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2043).

Keputusan Presiden Nomor 42 Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Struktur Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Non-Departemen.

Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 907/MENKES/SK/VII/2002 tentang Syarat-Syarat Pengawasan dan Kualitas Air.

Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 615/MPP/Kep/10/2004 tentang

Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia No. HK.0005214232 Tahun 2004.