• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

Saran peneliti setelah melakukan penelitian, melakukan analisis data dan mendapatkan hasil penelitian antara lain:

1. Penyusunan buku disetiap rak diharapkan lebih rapi dan sesuai dengan kode rak yang ada, buku referensi yang ada hendaknya ditambah dan diperbarui, koleksi harus berkembang bisa dari tukar-menukar, hadiah, silang, kerjasama dengan perpustakan lain, pengembangan SDM, dan sering ada pelatihan-pelatihan berbasis IT.

2. Adanya peningkatan fungsi katalog, terkadang buku yang kita cari ada di katalog namun setelah dicari di rak buku tidak ada, sedangkan untuk penomoran rak buku tidak hanya di depan namun dibelakang rak juga dipasang agar memudahkan pengunjung.

3. Masalah perawatan terutama untuk warna dinding sudah suram, kurang cerah, dan kuno. Jika penggunaan warna dinding, plafon, dan perabot cerah dan segar dipandang maka pengunjung pun akan senang dan berlama-lama berada di ruang perpustakaan, sedangkan untuk dinding dan plafon harus ada peningkatan perawatan berkala karena ada dinding dan plafon yang sudah berjamur dan bocor, hal ini dapat mengganggu kenyamanan aktivitas pengunjung dalam memanfaatkan fasilitas perpustakaan.

4. Mushola kurang bersih dan kurang nyaman, perlu perawatan juga terutama untuk alat solatnya.

5. Jumlah colokan listrik perlu ditambah supaya mempermudah pengunjung yang membawa laptop dan jumlah tas laptop bisa diperbanyak lagi. Waktu kunjung perpustakaan, perlu dipertimbangan juga ada penambahan waktu kunjung.

6. Peningkatan fasilitas perpustakaan seperti; kebisingan dalam ruang terkadang timbul dari suara pengunjung, suara TV, dan para pegawai.

7. Disediakan ruang tersendiri untuk diskusi, bedah buku atau seminar. Disediakan ruang lesehan ada mejanya sepertinya cocok diterapkan untuk teman-teman yang sedang diskusi bersama. Adanya peningkatan fungsi ruang digital dan data-data elektronik. Disediakan ruang untuk rekreasi seperi ada kafe, hiburan akustik atau kantin buat para pengunjung.

DAFTAR PUSTAKA

A. Miles, Matthew dan A. Michael Huberman. 2014. Analisis Data Kualitatif. Jakarta: UI-Press.

Aries Siswanto, Victorianus. 2012 . Strategi dan Langkah-lagkah Penelitian. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Atmodiwiryo, Paramita, dkk. 2012. Pedoman Tata Ruang Perpustakaan Sekolah/Madrasah. Jakarta: Bee Media Indonesia.

Ayu, Adrina. Pengaruh Desain Interior Perpustakaan terhadap Kenyamanan Pengguna di Perpustakaan Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya. http://journal.unair.ac.id/filerPDF/Jurnal%20Adrina.pdf. Diunduh pada tanggal 20 Desember 2014.

D.K. Ching, Francis. 2011. Ilustrasi Desain Interior. Jakarta: Erlangga. , Francis dan Corky Binggeli. 2011. Desain Interior dengan Ilustrasi (Edisi Kedua). Jakarta: PT Indeks.

Ghony, Djunaidi dan Fauzan Almanshur. 2012. Metodologi Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: AR-RUZZ MEDIA.

Hakim, Rustam. 2012. Komponen Perancangan Arsitektur Lansekap (Edisi Kedua). Jakarta: PT Bumi Aksara.

Herdiansyah, Haris. 2013. Wawancara, Observasi, dan Focus Groups Sebagai Instrumen Penggalian Data Kualitatif. Jakarta: Rajawali Pers.

HS, Lasa. 2013. Manajemen Perpustakaan Sekolah/Madrasah. Yogyakarta: Ombak.

HS, Lasa. 2008. Manajemen Perpustakaan. Yogyakarta: Gama Media. HS, Las . 2008. “Tata Ruang Perpustakaan Perguruan Tinggi oleh Pustakawan Utama Universitas Gadjah Mada Yogyakarta”. Jurnal Perpustakaan, 1, hlm. 76-81.

Ishar, H.K.. 1995. Pedoman Umum Merancang Bangunan. Jakarta: PT Gramedia. J. Moleong, Lexy. 2014. Metodologi Penelitian Kualitatif (Edisi Revisi).

Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

K. Ballast, David. 2010. Petunjuk Manual untuk Desain Interior. Belmut, CA: Profesional Publication, Inc.

Pedoman Perencanaan Perabot dan Perlengkapan Perpustakaan (Terbitan Ke-2). 1986. Jakarta: Proyek Pengembangan Perpustakaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Poerwadarminta, W.J.S.. 2006. Kamus Umum Bahasa Indonesia (Edisi Ketiga). Jakarta: Balai Pustaka.

Prastowo, Andi. 2012. Metode Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: AR-RUZZ MEDIA.

Purwono. 2013. Profesi Pustakawan Menghadapi Tantangan Perubahan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Putro Widoyoko, Eko. 2014. Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Rasulia Wirawan, Ananda. 2010 . Persepsi Pemustaka Terhadap Tata Ruang Perpustakaan Sekolah: Studi Kasus Pada Perpustakaan SMAN 47 Jakarta Selatan. Skripsi S1. Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Program Studi Ilmu Perpustakaan dan Informasi UI.

Sari, Mayang. 2012. Persepsi Pemustaka Terhadap Desain Interior Perpustakaan di Perpustakaan Terpadu Politeknik Kesehatan Yogyakarta. Skripsi S1. Yogyakarta: Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Adab dan Ilmu Budaya UIN Sunan Kalijaga.

Sukarjono, dkk. 2013. Buku Panduan Pemakaian Perpustakaan. Yogyakarta: UPT Perpustakaan UNY.

Sugiyono. 2014. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Susanto, Mike. 2012. Diksi Rupa Kumpulan Istilah dan Gerakan Seni Rupa (Edisi Revisi). Yogyakarta: DictiArt Lab dan Djagad Art House.

Suwarno, Wiji. 2011. Perpustakaan & Buku Wacana Penulisan & Penerbitan. Yogyakarta: AR-RUZZ MEDIA.

Undang-undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Undang-undang Republik Indonesia No. 43 Tahun 2007 Tentang Perpustakaan.

Universitas Negeri Yogyakarta. 2013. Buku Panduan Pemakai Perpustakaan. Yogyakarta: UPT Perpustakaan.

UPT Perpustakaan Pusat UNY. 2015. http://library.uny.ac.id/web/. Diunduh pada tanggal 5 Maret 2015.

Yudiansah, Choeroh. 2013. Analisis Kenyamanan Ruang Perpustakaan Universitas Negeri Semarang Berdasarkan Persepsi Mahasiswa. Skripsi S1. Semarang: Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik UNNES.

LAMPIRAN 1

LAMPIRAN 2

Hasil Transkrip Wawancara Tak Terstruktur 1 (Unstructured Interview)

Nama Nurkhamid, Ph.D.

Jabatan Kepala Perpustakaan Pusat UNY

Waktu Selasa, 24 Februari 2015 Pukul 10.00 – 10.30 WIB Tempat Ruang Dosen (Lantai 2) Gedung LPTK FT UNY

Pertanyaan dan Jawaban:

1. Menurut Bapak, seberapa penting fungsi perpustakaan di universitas? Jawaban:

Perpustakaan bukan hanya sekedar tempat untuk mencari buku, tapi perpustakaan juga dapat digunakan sebagai tempat untuk belajar sebisa mungkin pengunjung bebas menggunakan fasilitas perpustakaan. Bebas dalam hal ini tidak ada tekanan dari para petugas, diberi kebebasan membaca buku dan meminjam buku. Perpustakaan merupakan unit pelaksana teknis untuk mendukung Tri Dharma Perguruang Tinggi.

2. Menurut Bapak, apa faktor paling penting dalam membangun sebuah perpustakaan?

Jawaban:

Pelayanan yang harus ditingkatkan, misalnya penempatan buku sesuai dengan kode dan rak masing-masing, katalog juga harus berfungsi jangan sampai buku yang kita cari di katalaog ada namun setelah kita cari di rak tidak ada. Saya rasa perpustakaan harus memikirkan itu, buku referensi yang dicari pengunjung pun juga harus dapat dengan mudah ditemukan.

3. Unsur desain interior apa yang menurut Bapak paling penting dipertimbangkan dan diperhatikan dalam mendesain sebuah ruang perpustakaan?

Jawaban:

Penerangan harus cukup, penataan buku di setiap rak harus rapi. Jika kita lihat di perpustakaan kita banyak sekali buku-buku yang menumpuk dan penuh terutama di lantai 1.

4. Berbicara mengenai luas ruang perpustakaan Bapak/Ibu, Menurut Bapak/Ibu Apakah luas gedung perpustakaan sudah memadai untuk menampung semua koleksi, perabot dan pengunjung yang ada?

Jawaban:

Berbicara luas saya rasa luas perpustakaan sudah cukup ya untuk menampung para pengunjung. Namun disini yang terpenting harus ada penambahan perabot di ruang perpustakaan, supaya buku-buku tidak terlihat berantakan dan bisa tersusun dengan rapi. Harus ada pemilihan buku-buku yang penting dan tidak penting untuk dipajang di setiap rak.

5. Bagaimana menurut pendapat Bapak/Ibu mengenai penataan zoning dan sirkulasi ruang di Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Yogyakarta? Jawaban:

Sudah baik saya rasa. Namun ada beberapa ruang yang masih belum berfungsi optimal karena menjadi gudang dengan cara menyimpan barang yang belum terstruktur.

6. Masalah renovasi Bapak, Apakah Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Yogyakarta pernah di renovasi Bapak? Kapan itu tepatnya Bapak?

Jawaban:

Pernah di renovasi mungkin pas gempa kemarin, lebih tepatnya saya kurang tahu ya karena saya juga baru menjabat sebagai ketua. Ya jika ada kerusakan ya akan segera kami laporkan mas ke pusat.

7. Jika mendapat kesempatan mengembangkan Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Yogyakarta, aspek apa yang paling ingin Bapak/Ibu kembangkan, dan alasannya?

Jawaban:

Yang akan saya lakukan adalah pengunjung mas. Pengunjung yang akan jadi prioritas saya, sebisa mungkin pengunjung yang datang di perpustakaan nyaman dan mendapatkan sesuai yang dibutuhkan.

8. Ada di peringkat berapakah kedudukan mengembangkan ruang dan desainnya?

Jawaban:

Peringkat pertama, bahan pustaka baik fisik maupun digital ada di perpustakaan dan baru ruang dan desainnya mas.

Hasil Transkrip Wawancara Tak Terstruktur 2 (Unstructured Interview)

Nama Drs. Sofyan Riyanto, M.A.

Jabatan Pembina Perpustakaan Pusat UNY

Waktu Selasa, 10 Maret 2015 pukul 09.30 – 10.45 WIB Tempat Ruang Pengelola (Lantai 1)

Pertanyaan dan Jawaban:

1. Menurut Bapak, seberapa penting fungsi perpustakaan di universitas? Jawaban:

Perpustakaan dibaratkan sebagai jantung di sebuah perpustakaan perguruan tinggi. Menurut saya perpustakaan itu sub sistem jika universitas sebagai sistem. Fungsinya sebagai tempat memenuhi bahan bacaan pengembangan ilmu, informasi, dan sumber rujukan dalam rangka pendidikan dan pengajaran, sebagai tempat rekreasi atau refresing, sebagai tempat diskusi, dan lain-lain.

2. Menurut Bapak, apa faktor paling penting dalam membangun sebuah perpustakaan?

Jawaban:

Lokasi strategis, akses masuk mudah, terang (jika malam), relatif aman, proporsional untuk bilik-bilik layanan yang ada, perabot, ruang petugas, rak buku, tempat untuk meja dan kursi belajar, ruang lain-lain. Lokasinya jauh dari kebisingan, gedung tampak menarik dari luar, luas ruang sesuai peruntukan dan tidak banyak sekat, sinar di dalam gedung memadai, desain interior baik, adanya area istirahat terutama di dalam gedung. Kesimpulannya fungsional, simpel, memadai dan menarik.

3. Bagaimanakah peran sarana dan prasarana dalam membangun sebuah perpustakaan?

Jawaban:

Sangat menentukan dalam kaitan dengan layanan yang efektif dan efisien, lebih jauh untuk mencapai layanan prima kepada pemustaka (selain aspek manusia/petugas dan sistem layanan).

4. Unsur desain interior apa yang menurut Bapak paling penting dipertimbangkan dan diperhatikan dalam mendesain sebuah ruang perpustakaan?

Jawaban:

Pengaturan pencahayaan, penempatan perabot yang baik, perabot yang sesuai, kombinasi warna ruang dan perabot.

5. Berbicara mengenai luas ruang perpustakaan Bapak, Menurut Bapak Apakah luas gedung perpustakaan sudah memadai untuk menampung semua koleksi, perabot dan pengunjung yang ada?

Jawaban:

Sudah cukup memadai.

6. Bagaimana menurut pendapat Bapak mengenai penataan zoning dan sirkulasi ruang di Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Yogyakarta? Jawaban:

Telah diupayakan semaksimal mungkin agar efektif.

7. Bagaimana pendapat Bapak mengenai penataan ruang di Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Yogyakarta? Apakah sudah sesuai dengan yang Bapak harapkan?

Jawaban:

Sebenarnya kurang bagus, ada 2 ruang, ruang majalah dan ruang skripsi/tesis/disertasi kurang plong karena berbentuk U.

8. Menurut pendapat Bapak, Bagaimanakah pengaturan cahaya, pewarnaan dan penataan suara di Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Yogyakarta? Apakah sudah sesuai dengan yang Bapak harapkan?

Jawaban:

Masalah cahaya selama ini cukup dan tidak ada keluhan dari pengunjung, masalah warna dinding misal seluruh gedung interior dan eksterior sama, sebenarnya perlu variasi agar lebih menarik dan nyaman.

9. Masalah renovasi Bapak, Apakah Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Yogyakarta pernah di renovasi Bapak? Kapan itu tepatnya Bapak?

Jawaban:

Pertama renovasi lantai dan pengecatan seluruhnya tahun 2006 setelah efek gempa Bantul. Ada penambahan kanopi dan lobbi di lantai 1 dan 2.

10.Siapa saja yang terlibat dalam proses renovasi Bapak? Masalah dan kendala apa yang timbul saat proses renovasi?

Jawaban:

Sejauh kami tahu, keterlibatan kami mengamankan koleksi dan mengembalikan atau menata kembali semua koleksi setelah renovasi. Kendalanya sementara perpustakaan tidak melayani selama renovasi dan kita pakai untuk kegiatan penyiangan koleksi.

11.Masalah dana Bapak, Apakah setiap tahunnya ada dana yang di alokasikan khusus untuk pengembangan/renovasi perpustakaan? Jika ada, biasanya dana tersebut diprioritaskan untuk kepentingana apa?

Jawaban:

12.Apa masukan Bapak tentang desain ruang saat proses perencanaan desain, seperti tata letak, pemilihan furnitur dan aspek-aspek lain yang mendukung desain ruang?

Jawaban:

Gedung ini di desain oleh ahli dari UNESCO dan dipakai sejak tahun 1987-an d1987-an dib1987-angun deng1987-an 3 tahap. Gedung terlalu b1987-anyak sekat ru1987-ang, untuk pemilihan furniture, maaf saya belum kerja disini jadi kurang tahu.

13.Apa harapan Bapak saat perencanaan hingga proses renovasi? Bagaimana hasilnya sekarang menurut Bapak?

Jawaban:

Hasilnya tampilan gedung dari depan tambah baik, lantai jadi keramik dan plafond jadi gipsum.

14.Bagaimana statistik pengunjung yang datang sebelum dan setelah perpustakaan di renovasi?

Jawaban:

Relatif sama apalagi di fakultas telah dibangun perpustakaan dan beberapa mulai berkembang hal itu dapat membantu volume layanan perpustakaan pusat.

15.Jika mendapat kesempatan mengembangkan Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Yogyakarta, aspek apa yang paling ingin Bapak kembangkan, dan alasannya?

Jawaban:

Meningkatkan kinerja layanan perpustakaan yang lebih smart dengan mengembangkan bilik-bilik layanan memanfaatkan teknologi yang sekarang berkembang. Menyediakan fasilitas ruang bebas untuk mahasiswa agar nyaman dan aman untuk belajar 24 jam. Menyediakan fasilitas-fasilitas pendukung yang lain agar mahasiswa tidak usah pergi jauh jika hanya akan minum misalnya.

16.Ada di peringkat berapakah kedudukan mengembangkan ruang dan desainnya?

Jawaban:

Kalau peringkat berapa tidak tahu, tetapi hal pengembangan ruang dan desain terutama interior menurut saya sudah perlu mendapat prioritas, sejalan dengan selera dan gaya hidup orang saat ini.

Hasil Transkrip Wawancara Tak Terstruktur 3 (Unstructured Interview)

Nama Sri Hartati, S.H.

Jabatan Pembina Perpustakaan Pusat UNY

Waktu Selasa, 10 Maret 2015 Pukul 12.00 – 12.30 WIB Tempat Ruang Majalah (Lantai 2)

Pertanyaan dan Jawaban:

1. Menurut Ibu, seberapa penting fungsi perpustakaan di universitas? Jawaban:

Secara umum ya fungsinya untuk pendidikan ya mas, bisa dikatakan sebagai jantungnya universitas. Tanpa buku kita tidak bisa hidup. Fungsi lainnya bisa untuk tempat menyimpan koleksi, pengolahan, administrasi, menyebarkan informasi, buku, terbitan berkala jurnal, majalah, dan lain-lain.

2. Menurut Ibu, apa faktor paling penting dalam membangun sebuah perpustakaan?

Jawaban:

Ya harus ada gedungnya ya mas, ruangan, ada koleksi setiap jurusan, didukung dengan pegawai yang cakap, memenuhi syarat dan prosedur yang ada.

3. Bagaimanakah peran sarana dan prasarana dalam membangun sebuah perpustakaan?

Jawaban:

Jika kita lihat ya mas, perabotnya kebanyakan jadul, kuno, apalagi untuk kursi kalau ditarik bunyi kan bisa mengganggu ketenangan belajar mas. Pernah mas diusulkan pergantian kursi, namun terbentur dengan dana mas. Anggaran dana perpustakaan menurut UU No. 43 tahun 2007 tentang perpustakaan disebutkan bahwa seharusnya dana untuk perpustakaan 5% dari UNY/tahun, tapi saya rasa dana yang teralokasikan belum sampai 5% mas. Untuk kerapian mas, banyak kabel tidak rapi. Kalau kita lihat di perpustakaan luar negeri itu mas ada ruang untuk relaksasi, buku-buku terbaru atau rekomendid ditata rapi di meja agar menarik, ada bookdrop sehingga pengunjung bisa mengembalikan buku 24 jam dalam sehari mas. 4. Unsur desain interior apa yang menurut Ibu paling penting dipertimbangkan

dan diperhatikan dalam mendesain sebuah ruang perpustakaan? Jawaban:

Disesuaikan dengan keadaan mas, terutama warna mas ini sudah jadul sekali mas, penataan juga harus lebih rapi lagi semestinya.

5. Berbicara mengenai luas ruang perpustakaan Ibu, Menurut Ibu Apakah luas gedung perpustakaan sudah memadai untuk menampung semua koleksi, perabot dan pengunjung yang ada?

Jawaban:

Keadaan yang ada mas, bahwa koleksi dalam bentuk cetak bertambah terus setiap tahun sementara belum ada penambahan rak mas. Ruang sangat sempit dan kurang mas.

6. Bagaimana menurut pendapat Ibu mengenai penataan zoning dan sirkulasi ruang di Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Yogyakarta?

Jawaban:

Saya rasa masih menyesuaikan dengan ruang dan tempat ya mas. Misalnya tempat penitipan tas pernah diadakan sistem kunci, pernah ada yang hilang mas, rak buku juga tidak seragam mas. Sejauh ini kami hanya bisa memaksimalkan keadaan yang ada mas ya karena pertimbangan beberapa faktor seperti contoh tadi mas. Kalau sarannya mas sebisa mungkin penataan koleksi harus sesuai dengan jurusan kita. Contonya dari FBS ya mas untuk koleksi seninya saya rasa masih kurang mas belum banyak disini, dan banyak juga buku-buku yang tahun terbitnya sudah lama sekali mas masih dipajang di rak. Kami juga sudah lumayan meningkatkan fasilitas mas, seperti ada AC sekarang mas disetiap ruang dan ada alat pendeteksi/pengaman koleksi sehingga jika buku keluar tanpa melalui proses masuk alarm di pintu keluar akan berbunyi.

7. Bagaimana pendapat Ibu mengenai penataan ruang di Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Yogyakarta? Apakah sudah sesuai dengan yang Ibu harapkan?

Jawaban:

Penataannya belum rapi mas, meja, kursi perlu difikirkan untuk di renovasi/diganti mas, bila memungkinkan diadakan redesain lagi mas agar lalulintas lebih lancar mas.

8. Menurut pendapat Ibu, Bagaimanakah pengaturan cahaya, pewarnaan dan penataan suara di Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Yogyakarta? Apakah sudah sesuai dengan yang Ibu harapkan?

Jawaban:

Sudah memadai mas.

9. Masalah renovasi Ibu, Apakah Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Yogyakarta pernah di renovasi Ibu? Kapan itu tepatnya Ibu?

Jawaban:

Pernah di renovasi mas, waktu gempa kemarin tahun 2006/2007. Sekarang juga ada beberapa atap di lantai 3 yang rusak dan membahayakan mas.

10.Masalah dana Ibu, Apakah setiap tahunnya ada dana yang di alokasikan khusus untuk pengembangan/renovasi perpustakaan? Jika ada, biasanya dana tersebut diprioritaskan untuk kepentingana apa?

Jawaban:

Dana ada mas dari universitas, dan dana yang teralokasikan belum 5% saya rasa.

11.Bagaimana statistik pengunjung yang datang sebelum dan setelah perpustakaan di renovasi?

Jawaban:

Untuk pengunjung mas rata-rata kurang lebih 1.000/harinya mas kecuali hari sabtu pengunjung yang datang kurang lebih 700 dan minggu mas pengunjung yang datang kurang lebih 250. Kami buka setiap hari mas, tapi kendalanya kami kekurangan pegawai mas, terutama hari sabtu dan minggu mas.

12.Jika mendapat kesempatan mengembangkan Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Yogyakarta, aspek apa yang paling ingin Ibu kembangkan, dan alasannya?

Jawaban:

Koleksi harus berkembang bisa dari tukar-menukar, hadiah, silang, kerjasama dengan perpustakan lain, pengembangan SDM, sering ada pelatihan-pelatihan berbasis IT, meningkatkan pelayanan, dan selalu 3S mas.

13.Ada di peringkat berapakah kedudukan mengembangkan ruang dan desainnya?

Jawaban:

Untuk prioritas mas, pertama koleksi sesuai dengan jurusan masing-masing, kemudian gedung/ruangan harus mendukung, dan pegawainya juga harus mendukung mas ramah, mau melayani dan menolong jika ada pemustaka datang ditanya, apa yang bisa saya bantu, mau mencari apa?

Hasil Transkrip Wawancara Tak Terstruktur 4 (Unstructured Interview)

Nama Agus Iswanto, S.E.

Jabatan Kasubag. TU

Waktu Rabu, 11 Maret 2015 Pukul 09.00 – 09.30 WIB Tempat Ruang Administrasi (Lantai 2)

Pertanyaan dan Jawaban:

1. Menurut Bapak, seberapa penting fungsi perpustakaan di universitas? Jawaban:

Fungsi perpustakaan di universitas antara lain sebagai sumber informasi, sarana pendidikan dan pembelajaran, penelitian dan pengabdian.

2. Menurut Bapak, apa faktor paling penting dalam membangun sebuah perpustakaan?

Jawaban:

Sebagai penyedia informasi beberapa hal perlu diperhatikan, bahan informasi dapat berupa hard/softcopy, pengelolahannya dan pemanfaatan perpustakaan, dan sebagainya.

3. Bagaimanakah peran sarana dan prasarana dalam membangun sebuah perpustakaan?

Jawaban:

Sangat penting mas, sarana yang mencukupi membuat nyaman dan akan optimal dalam mendayangunakan perpustakaan.

4. Unsur desain interior apa yang menurut Bapak paling penting dipertimbangkan dan diperhatikan dalam mendesain sebuah ruang perpustakaan?

Jawaban:

Yang paling penting diperhatikan adalah kemudahan akses bagi pengunjung mas, kenyamanan dan kepraktisan pengunjung, misalnya ada petunjuk di setiap ruangnya.

5. Berbicara mengenai luas ruang perpustakaan Bapak, Menurut Bapak Apakah luas gedung perpustakaan sudah memadai untuk menampung semua koleksi, perabot dan pengunjung yang ada?

Jawaban:

Tempat kurang memadai mas, pengunjung banyak sementara staf perpustakaan yang mengatur buku makin menurun. Setiap tahun ada yang pensiun dan penambahan staf tidak sebanding dengan yang pensiun. Perlu diadakan ruang-ruang untuk diskusi dan koleksi ditambah.

6. Bagaimana menurut pendapat Bapak mengenai penataan zoning dan sirkulasi ruang di Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Yogyakarta? Jawaban:

Masalah penataan mas, perpustakaan berusaha membuat layanan dengan nyaman.

Maksudnya ketika pengunjung datang tidak bingung. Untuk perpustakaan kita sudah cukup baik mas.

7. Bagaimana pendapat Bapak mengenai penataan ruang di Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Yogyakarta? Apakah sudah sesuai dengan yang Bapak harapkan?

Jawaban:

Pembahasan ini melibatkan banyak pihak ya mas, tidak bisa diputuskan secara sepihak. Penataan yang dibuat saat ini sudah sesuai, saat ini layanan berkembang, misal adanya digital koleksi. Pemustaka banyak yang belajar kelompok, sehingga perlu penambahan tata ruang.

8. Bagaimana tahap pemilihan cat, perabot, dekorasi dan pengaturan tata letak Bapak?

Jawaban:

Sejak saya bekerja disini tahun 2010 perabotnya sudah seperti ini mas. Pernah kita mengusulkan berbagai alternatif supaya ada perbaikan mas di perpustakaan kita, ya kembali lagi mas yang memutuskan kan pihak rektorat.

9. Menurut pendapat Bapak, Bagaimanakah pengaturan cahaya, pewarnaan dan penataan suara di Perpustakaan Pusat Universitas Negeri Yogyakarta? Apakah sudah sesuai dengan yang Bapak harapkan?

Jawaban:

Saya rasa sudah mencukupi ya mas. Hanya terkadang beberapa ruang yang tidak terlalu digunakan lampunya kami matikan agar menghemat listrik mas. 10.Masalah renovasi Bapak, Apakah Perpustakaan Pusat Universitas Negeri

Yogyakarta pernah di renovasi Bapak? Kapan itu tepatnya Bapak? Jawaban:

Pernah di renovasi mas pasca gempa tahun 2006 untuk pelaksanaannya tahun 2006 akhir atau awal 2007 mas, yang diperbaiki plafond, lantai, lampu dan kamar kecilnya mas.

11.Masalah dana Bapak, Apakah setiap tahunnya ada dana yang di alokasikan khusus untuk pengembangan/renovasi perpustakaan? Jika ada, biasanya

Dokumen terkait