• Tidak ada hasil yang ditemukan

Soal Instrumen Penelitian

Jenis Kelamin :

Sekolah :

Materi : Laju Reaksi

Pilihlah salah satu jawaban di bawah ini yang paling tepat!

1. Laju reaksi adalah ….

a. Cepatnya suatu reaksi berlangsung

b. Perubahan jenis zat yang bereaksi persatuan waktu c. Suatu reaksi kimia

d. Macam-macam kecepatan laju reaksi

e. Besarnya perubahan konsentrasi zat-zat pereaksi/produk persatuan waktu 2. Laju reaksi 4NH3 + 5O2 4NO + 6H2O dapat dinyatakan sebagai ….

a. Laju bertambahnya konsentrasi NH3 tiap satu satuan waktu

b. Laju berkurangnya konsentrasi H2O tiap satu satuan waktu

c. Laju bertambahnya konsentrasi O2 tiap satu satuan waktu d. Laju berkurangnya tekanan sistem tiap satu satuan waktu e. Laju bertambahnya konsentrasi NO tiap satu satuan waktu 3. Jika reaksi kimia :

P(g) + Q(g)→ R(g) + S(g)

Berdasarkan reaksi di atas, maka rumus laju reaksinya adalah sebagai berikut, kecuali… a. v = -Δt [P] Δ d. v = + Δt [S] Δ b. v = -Δt [Q] Δ e. v = + Δt [R] Δ c. v = -Δt [R] Δ

4. Laju reaksi dari suatu reaksi dinotasikan sebagai berikut. v = -Δt [A] Δ , v = -Δt [B] Δ , v = + Δt [C] Δ , v = + Δt [D] Δ

Dari sederetan notasi di atas, reaksi yang sesuai adalah… a. C(g) + D(g)→ A(g) + B(g) d. C(g) + B(g)→ A(g) + D(g)

b. A(g) + C(g)→ B(g) + D(g) e. B(g) + D(g)→ A(g) + C(g)

c. A(g) + B(g)→ C(g) + D(g)

5. Faktor-faktor di bawah ini yang mempengaruhi laju reaksi, kecuali... a. Suhu

b. Luas permukaan

d. Konsentrasi pereaksi e. Katalisator

6. Faktor berikut akan memperbesar laju reaksi, kecuali …. a. Pada suhu tetap ditambah katalisator

b. Pada suhu tetap volume diperbesar c. Pada suhu tetap tekanan diperbesar d. Suhu dinaikkan

e. Pada volume tetap ditambah zat pereaksi lebih banyak 7. Kenaikan suhu akan mempercepat laju reaksi karena ....

a. Menaikkan energi pengaktifan zat yang bereaksi b. Memperbesar konsentrasi zat yang bereaksi c. Memperbesar energi kinetik molekul pereaksi d. Memperbesar tekanan

e. Memperbesar luas permukaan

8. Natrium bereaksi hebat dengan air pada suhu kamar sedangkan besi tidak. Hal ini memperlihatkan bahwa laju reaksi bergantung pada ....

a. Suhu

b. Jenis pereaksi c. Keadaan pereaksi d. Katalisator

e. Luas permukaan sentuh

9. Data hasil percobaan untuk A + B C

Data Masa/bentuk A Konsentrasi Waktu Suhu

1 5 gram serbuk 0,1 mol.L-1 2 detik 25oC

2 5 gram larutan 0,1 mol.L-1 3 detik 25oC

3 5 gram padat 0,1 mol.L-1 5 detik 25oC

4 5 gram larutan 0,2 mol.L-1 1,5 detik 25oC

5 5 gram larutan 0,1 mol.L-1 1,5 detik 25oC

Pada data percobaan 1 dan 3, laju reaksi dipengaruhi oleh faktor .... a. Konsentrasi

b. Sifat-sifat c. Suhu

d. Luas permukaan e. Katalis

10.Pereaksi berbentuk serbuk lebih cepat bereaksi daripada berbentuk kepingan, hal ini disebabkan bentuk serbuk ....

a. Dapat menurunkan energi aktivasi

b. Mempunyai luas permukaan yang lebih kecil c. Mempunyai luas permukaan yang lebih besar d. Lebih padat

e. Lebih aktif bergerak

11.Proses penguraian KClO3 murni pada suhu 25oC sangat sukar terjadi meskipun dilakukan dengan cara pemanasan, bahkan sampai mencair dan mendidih. Tetapi bila dicampur sedikit serbuk MnO2 penguraian berlangsung

lebih cepat. Hal ini menunjukkan bahwa laju reaksi dipengaruhi oleh ….

a. Suhu d. Katalis

b. Konsentrasi e. Jumlah partikel zat c. Luas permukaan

12. Dalam ruang yang volumenya 2 liter sebanyak 1 mol X direaksikan dengan 2 mol Y sesuai persamaan: X + 2Y XY2. Bila setelah 10 detik dihasilkan 0,5

mol XY2, maka laju reaksi terhadap XY2 adalah ....

a. 0,025 M/det b. 0,05 M/det c. 0,1 M/det d. 0.01 M/det e. 0,5 M/det

13.Suatu reaksi berlangsung dua kali lebih cepat bila suhu dinaikkan 10oC. Pada suhu kamar (25oC) reaksi dapat berlangsung dengan laju 0,01 M/det. Maka laju reaksinya bila dilakukan pada suhu 65oC adalah ....

a. 0,4 M/det b. 0,6 M/det c. 0,8 M/det d. 0,16 M/det e. 0,32 M/det

14.Suatu reaksi akan menjadi 2 kali lebih cepat bila suhu dinaikkan 10ºC. Pada suhu 30ºC reaksi berlangsung 10 menit, maka pada suhu 50ºC reaksi berlangsung…

a. 30 menit d. 5 menit b. 20 menit e. 2,5 menit c. 10 menit

15.Tumbukan antar molekul di dalam suatu reaksi kimia... a. Tidak selalu menghasilkan reaksi kimia

b. Berkurang dngan naiknya suhu

c. Berkurang dengan memperkecilpartikel pereaksi d. Berkurang dengan penambahan konsentrasi e. Selalu menyebabkan terjadinya reaksi kimia

16.Tumbukan dengan energi kecil yang menghasilkan reaksi dinamakan... a. Tumbukan lenting sempurna

b. Tumbukan lenting sebagian c. Tumbukan tidak lenting d. Tumbukan efektif e. Tumbukan produktif

17.Energi minimum yang digunakan untuk memulai reaksi disebut... a. Energi pereaksi d. Energi kimia

b. Energi produk reaksi e. Energi katalisasi c. Enegi pengaktifan

18.Dari proses di bawah ini yang akan mengubah energi pengaktifan adalah... a. Memperbesar luas permukaan zat pereaksi

b. Menambah konsentrasi zat pereaksi c. Manambah katalis

d. Menurunkan suhu e. Menurunkan tekanan

19.Penambahan katalisator akan mempercepat laju reaksi. hal itu disebabkan oleh...

a. Konsentrasi zat bertambah b. Energi pengaktifan berkurang c. Energi pengaktifan bertambah d. Energi kinetik pereaksi berkurang e. Energi kinetik pereaksi bertambah

20.Berikut pernyataan yang tepat terhadap katalis jika ditambahkan dalam suatu reaksi adalah ....

a. Tidak ikut bereaksi dalam proses reaksi b. Habis bereaksi dengan pereaksi

c. Ikut bereaksi tetapi tidak diperoleh kembali pada akhir reaksi d. Ikut bereaksi dan dapat diperoleh kembali pada akhir reaksi e. Tidak ikut bereaksi dan dapat diperoleh kembali pada akhir reaksi 21. E ...

Yang menggambarkan energi pengaktifan dengan katalisator adalah .... a. P + Q

b. P c. P + R d. R e. R + S

22.Laju reaksi dipengaruhi oleh luas permukaan sentuhan pereaksi. Semakin besar luas permukaan semakin cepat reaksi berlangsung karena semakin .... a. Besar energi pengaktifannya

b. Kecil energi pengaktifannya c. Besar energi kinetiknya d. Besar konsentrasinya e. Mudah terjadi tumbukan

23.Kenaikan suhu akan mempercepat laju reaksi, sebab kenaikan suhu akan memperbesar...

a. Energi kinetik molekul pereaksi b. Tekanan molekul pereaksi

c. Energi pengaktifan zat yang bereaksi d. Konsentrasi zat yang bereaksi

e. Luas permukaan zat yang bereaksi

24.Pernyataan berikut berkaitan dengan teori tumbukan. Pernyataan yang tidak benar adalah ....

a. Semakin besar konsentrasi, semkain besar kemungkinan terjadinya tumbukan efektif

b. Semakin tinggi suhu, maka energi aktivasi suatu reaksi menjadi lebih tinggi

c. Semakin luas permukaan zat padat, maka semakin besar kemungkinan terjadinya tumbukan

d. Katalis mengubah tahap-tahap reaksi menjadi reaksi yang energi aktivasinya rendah

e. Pada pemanasan, energi kinetik molekul-molekul menjadi tinggi sehingga tumbukan efektif semakin lebih banyak

25.Orde reaksi menyatakan ....

a. Besarnya pengaruh konsentrasi pereaksi pada laju reaksi b. Besarnya pengaruh suhu pereaksi pada laju reaksi c. Besarnya pengaruh volume pereaksi pada laju reaksi

d. Besarnya pengaruh luas permukaan pereaksi pada laju reaksi e. Besarnya pengaruh katalis pada laju reaksi

26.Laju reaksi berbanding lurus terhadap konsentrasi pereaksi. Pernyataan tersebut merupakan definisi dari ....

a. Orde negatif b. Orde nol

c. Orde satu d. Orde dua e. Orde tiga

27. Pada reaksi 2A + B A2B diketahui bahwa reaksi berorde nol terhadap B.

Hubungan laju reaksi awal zat B itu diperlihatkan oleh grafik .... a. v [B] b.v [B] c. v [B] d. v [B] e. v [B]

28.Suatu reaksi mempunyai tetapan laju reaksi (k) dengan satuan mol-1 dan s-1. Reaksi tersebut merupakan orde reaksi tingkat ....

a. 0 b. 1 c. 2 d. 3 e. 4

29.Diketahui data eksperimen dari reaksi : 2H2 + 2NO → 2H2O + N2

Adalah sebagai berikut :

0,1 0,2 20 0,5 0,2 100 0,1 0,4 80 Orde terhadap NO adalah ….

a. 0 b. ½ c. 1 d. 3/2 e. 2 30.Dari reaksi : CHCl3 + Cl2→ CCl4 + HCl Diketahui data sebagai berikut :

CHCl3 (M) Cl2 (M) Laju (M/s)

0,4 0,2 10 0,8 0,2 20 0,8 0,8 40 Orde terhadap CHCl3 adalah….

a. 1 d. 0

b. 3/2 e. 3

c. 2

31.Data reaksi : A + B → AB Adalah sebagai berikut :

A (M) B (M) Laju (M/s)

0,1 0,1 4 0,2 0,1 16 0,1 0,3 12 Orde reaksi terhadap A adalah ….

a.½ b. 1/3 c. 1 d. 2 e. 0 32.Dari reaksi :

H2 + I2→ 2HI

Diperoleh data sebagai berikut :

H2 (M) I2 (M) Laju (M/s)

0,1 0,1 4 0,2 0,1 16 0,1 0,3 12 Maka rumus untuk laju reaksinya adalah ….

a. v = k [H]2 [I]2 b. v = k [H2]2 [I]2

c. v = k [H]2 [I2]2 d. v = k [H2]2 [I2]2

e. v = k 2[H2]2 [I2]2

33.Suatu reaksi X + Y → hasil reaksi, persamaan laju reaksinya V = k[X][Y]2. Bila pada suhu tetap konsentrasi X dan Y masing-masing dinaikan dua kali dari semula, laju reaksinya adalah….

a. Tidak berubah d. 6 kali lebih besar b. 2 kali lebih besar e. 8 kali lebih besar c. 4 kali lebih besar

34.Suatu reaksi memiliki data sebagai berikut. Pereaksi = A dan B, orede reaksi terhadap A = 1, orde total = 3/2. Persamaan laju reaksinya adalah ….

a. v = k[A][B]3/2 d. v = k[A]3/2[B] b. v = k[A][B]1/2 e. v = k[A][B] c. v = k[A]1/2[B]

35. Dari reaksi : A + B + C → zat hasil Diperoleh data sebagai berikut :

A (M) B (M) C (M) Laju (M/s)

0,01 0,03 0,04 0,0048

0,02 0,03 0,04 0,0096

0,01 0,06 0,04 0,0096

0,01 0,06 0,08 0,0384

Maka rumus untuk laju reaksinya adalah …. a. v = k [A] [B] [C]

b. v = k [A]2 [B] [C] c. v = k [A]2 [B]2 [C] d. v = k [A]2 [B]2 [C]2 e. v = k [A] [B] [C]2

Dokumen terkait