BAB 4 DATA TEMUAN DAN ANALISIS DATA A. Data Temuan
2. Strategi Pemasaran a. Segmenting
1) Dusun Meliau
a) Visitors/Pengunjung
Visitors/pengunjung dalam hal ini merupakan orang yang
datang mengunjungi Desa Melemba dari daerah asal yang berjarak tidak lebih dari 40 km, berdasarkan konsep yang dikemukakan oleh Leiper yaitu “A domestic tourist is a person
who has travelled away from their normal residence to visit some other place(s) at least fourty kilometer distant, within their home country, ...”. Berdasarkan data sekunder berupa
buku tamu di Dusun Meliau, ada sekitar 130 orang
visitors/pengunjung selama kurun waktu 5 tahun dari tahun
2010 sampai tahun 2015 atau sekitar 24% dari total kunjungan ke Dusun Meliau.
Visitors/pengunjung berasal dari seluruh daerah di
Kecamatan Batang Lupar dan mayoritas visitors/pengunjung berasal dari Lanjak. visitors/pengunjung Dusun Meliau berjenis kelamin laki-laki (91%) dan perempuan (9%) yang umumnya bekerja di Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), organisasi kemasyarakatan, atau instansi pemerintah sebanyak 66%, wiraswasta 27%, dan guide/pendamping sebanyak 7%.
Motivasi berkunjung dari visitors/pengunjung yang berkunjung ke Dusun Meliau adalah untuk pendidikan, penelitian, dan kunjungan kerja sebanyak 62%, berwisata (memancing/pengamatan satwa) sebanyak 19%, mengunjungi kerabat sebanyak 12%, dan sebagai pendamping/guide sebanyak 7%. Sebagian besar visitors/pengunjung datang ke Dusun Meliau bersama grup 2-5 orang yaitu sebanyak 57%,
63
datang bersama grup 6-10 orang sebanyak 23%, datang bersama grup lebih dari 10 orang sebanyak 13%, dan datang sendiri atau solo traveller sebanyak 7%. Sedangkan untuk lama tinggal, sebanyak 46% visitors/pengunjung tinggal selama 3-7 hari, 32% tinggal selama 2(dua) hari, 12% tinggal selama 1(satu) hari, dan 10% tinggal selama lebih dari 7 hari.
b) Wisatawan Nusantara
Wisatawan nusantara adalah penduduk Indonesia yang melakukan perjalanan di wilayah teritori Indonesia bukan untuk bekerja atau sekolah, kurang dari 6 bulan dan atau jarak perjalanan lebih dari 100 km (pulang-pergi) yang bukan merupakan lingkungan sehari-hari, dalam hal ini merupakan wisatawan yang berasal dari wilayah Indonesia di luar Kecamatan Batang Lupar atau berjarak lebih dari 40km dari Dusun Meliau. Berdasarkan data sekunder berupa buku tamu di Dusun Meliau, ada sekitar 287 orang wisatawan nusantara selama kurun waktu 5 tahun dari tahun 2010 sampai tahun 2015 atau sekitar 54% dari total kunjungan ke Dusun Meliau.
Wisatawan nusantara berasal dari seluruh wilayah di Indonesia di luar Kecamatan Batang Lupar dan mayoritas wisatawan nusantara berasal dari Provinsi Kalimantan Barat sebanyak 45% (Kecamatan Putussibau dan Kota Pontianak) dan sebanyak 22% berasal dari daerah di luar Provinsi Kalimantan Barat (Kota Jakarta dan Kota Bandung). Wisatawan nusantara Dusun Meliau berjenis kelamin laki-laki (83%) dan perempuan (17%) yang umumnya bekerja di Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), organisasi kemasyarakatan, atau instansi pemerintah sebanyak 77%, wartawan atau jurnalis sebanyak 8%, wiraswasta sebanyak 5%, klub memancing dan mahasiswa masing-masing sebanyak 4%, dan lainnya seperti guide/pendamping sebanyak 2%.
64
Motivasi berkunjung dari wisatawan nusantara yang berkunjung ke Dusun Meliau adalah untuk pendidikan, penelitian, dan kunjungan kerja sebanyak 66%, berwisata (memancing/pengamatan satwa) sebanyak 31%, dan sebagai pendamping/guide sebanyak 3%. Sebagian besar wisatawan nusantara datang ke Dusun Meliau bersama grup 2-5 orang yaitu sebanyak 51%, datang bersama grup 6-10 orang sebanyak 31%, datang sendiri atau solo traveller sebanyak 13%, dan datang bersama grup lebih dari 10 orang sebanyak 5%. Sedangkan untuk lama tinggal, sebanyak 45% wisatawan nusantara tinggal selama 3-7 hari, 26% tinggal selama 2(dua) hari, 21% tinggal selama 1(satu) hari, dan 8% tinggal selama lebih dari 7 hari.
c) Wisatawan Mancanegara
Wisatawan mancanegara adalah setiap orang yang mengunjungi suatu negara di luar tempat tinggalnya didorong oleh 1 (satu) atau beberapa keperluan tanpa bermaksud memperoleh penghasilan di tempat yang dikunjungi dan lamanya kunjungan tersebut tidak lebih dari 12 bulan (UNWTO). Berdasarkan data sekunder berupa buku tamu di Dusun Meliau, ada sekitar 116 orang wisatawan mancanegara selama kurun waktu 5 tahun dari tahun 2010 sampai tahun 2015 atau sekitar 22% dari total kunjungan ke Dusun Meliau.
Wisatawan mancanegara berasal dari seluruh wilayah di luar Negara Kesatuan Republik Indonesia dan mayoritas wisatawan mancanegara berasal dari negara-negara Asia sebanyak 45% (Malaysia dan Jepang), negara-negara Eropa sebanyak 33% (Perancis dan Belanda), Australia sebanyak 14%, dan Amerika sebanyak 8%. Wisatawan mancanegara Dusun Meliau berjenis kelamin laki-laki (83%) dan perempuan (17%) yang umumnya merupakan anggota dari Klub memancing yaitu sebanyak 58%, bekerja di Lembaga Swadaya
65
Masyarakat (LSM) atau organisasi kemasyarakatan sebanyak 20%, wartawan atau jurnalis sebanyak 9%, mahasiswa sebanyak 3%, dan lainnya seperti guide/pendamping sebanyak 20%.
Motivasi berkunjung dari wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Dusun Meliau adalah untuk pendidikan, penelitian, dan kunjungan kerja sebanyak 79% dan berwisata (memancing/pengamatan satwa) sebanyak 21%. Sebagian besar wisatawan mancanegara datang ke Dusun Meliau bersama grup 2-5 orang yaitu sebanyak 59%, datang bersama grup 6-10 orang sebanyak 24%, datang sendiri atau solo traveller sebanyak 12%, dan datang bersama grup lebih dari 10 orang sebanyak 5%. Sedangkan untuk lama tinggal, sebanyak 51% wisatawan mancanegara tinggal selama 3-7 hari, 19% tinggal selama 1(satu) hari, 16% tinggal selama 2(dua) hari, dan 14% tinggal selama lebih dari 7 hari.
2) Dusun Pelaik
a) Visitors/Pengunjung
Visitors/pengunjung dalam hal ini merupakan orang yang
datang mengunjungi Desa Melemba dari daerah asal yang berjarak tidak lebih dari 40km berdasarkan konsep yang dikemukakan oleh Leiper yaitu “A domestic tourist is a person
who has travelled away from their nowmal residence to visit some other place(s) at least fourty kilometer distant, within their home country, ...”. Berdasarkan data sekunder berupa
buku tamu di Dusun Pelaik, ada sekitar 4 orang
visitors/pengunjung selama kurun waktu 1 tahun di tahun 2015
atau sekitar 6% dari total kunjungan ke Dusun Pelaik.
Visitors/pengunjung berasal dari seluruh daerah di
Kecamatan Batang Lupar dan mayoritas visitors/pengunjung berasal dari Dusun Meliau yaitu dusun tetangga.
66
100% yang bekerja menjabat sebagai Kepala Desa dan Kepala Dusun yang tinggal di Dusun Meliau, lalu lainnya berasal dari Semitau dan Tekenang yang bertujuan untuk berwisata.
Motivasi berkunjung dari visitors/pengunjung yang berkunjung ke Dusun Pelaik adalah untuk berwisata sebesar 41%, penelitian 30% dan untuk kunjungan kerja sebesar 29%. Sebagian besar visitors/pengunjung datang ke Dusun Meliau bersama grup 2-5 orang yaitu sebanyak 50%, datang bersama grup 6-10 orang sebanyak 25%, datang bersama grup lebih dari 10 orang sebanyak 25%, dan datang sendiri atau solo traveller sebanyak 0%. Sedangkan untuk lama tinggal, sebanyak 75%
visitors/pengunjung tinggal selama 2 hari, dan sisanya sebanyak
25% selama 1 hari. b) Wisatawan Nusantara
Wisatawan nusantara adalah penduduk Indonesia yang melakukan perjalanan di wilayah teritori Indonesia bukan untuk bekerja atau sekolah, kurang dari 6 bulan dan atau jarak perjalanan lebih dari 100 km (pulang-pergi) yang bukan merupakan lingkungan sehari-hari, dalam hal ini merupakan wisatawan yang berasal dari wilayah Indonesia di luar Kecamatan Batang Lupar atau berjarak lebih dari 50km dari Dusun Pelaik. Berdasarkan data sekunder berupa buku tamu di Dusun Pelaik, ada sekitar 47 orang wisatawan nusantara selama 1 tahun dari total kunjungan ke Dusun Pelaik.
Wisatawan nusantara berasal dari seluruh wilayah di Indonesia di luar Kecamatan Batang Lupar dan mayoritas wisatawan nusantara berasal dari Provinsi Kalimantan Barat sebanyak 69% (Kota Putussibau dan Kota Pontianak) dan sebanyak 23% berasal dari daerah di luar Provinsi Kalimantan Barat (Kota Jakarta, Kota Bandung, Yogyakarta). Wisatawan nusantara Dusun Pelaik berjenis kelamin laki-laki (62%) dan perempuan (38%) yang umumnya bekerja di Lembaga
67
Swadaya Masyarakat (LSM), organisasi kemasyarakatan, atau instansi pemerintah sebanyak 71%, wartawan atau pelajar sebanyak 21%, dan lainnya 8%.
Motivasi berkunjung dari wisatawan nusantara yang berkunjung ke Dusun Pelaik adalah kunjungan kerja sebanyak 35%, penelitian 33%, monitoring/pelatihan 30% dan sebesar 2% berwisata. Sebagian besar wisatawan nusantara datang ke Dusun Pelaik bersama grup 2-5 orang yaitu sebanyak 60%, solo
traveller sebanyak 20%, dan 10% grup 6-10 orang dan sisanya
10% grup lebih dari 10 orang. Sedangkan untuk lama tinggal, sebanyak 59% wisatawan nusantara tinggal selama hari, 30% tinggal selama 1 hari, 11% tinggal selama 3-7 hari.
c) Wisatawan Mancanegara
Wisatawan mancanegara adalah setiap orang yang mengunjungi suatu negara di luar tempat tinggalnya didorong oleh 1 (satu) atau beberapa keperluan tanpa bermaksud memperoleh penghasilan di tempat yang dikunjungi dan lamanya kunjungan tersebut tidak lebih dari 12 bulan (UNWTO). Berdasarkan data sekunder berupa buku tamu di Dusun Pelaik, ada sekitar 13 orang wisatawan mancanegara selama 1 tahun.
Wisatawan mancanegara berasal dari seluruh wilayah di luar Negara Kesatuan Republik Indonesia dan mayoritas wisatawan mancanegara berasal dari negara-negara Asia sebanyak 31% (Malaysia dan singapura), negara-negara Eropa sebanyak 46% (Swiss dan Belanda), Australia sebanyak 15%, dan Amerika sebanyak 8%. Wisatawan mancanegara Dusun Pelaik berjenis kelamin laki-laki (85%) dan perempuan (15%) yang umumnya 36% pelajar lalu sebesar 55% dari LSM/instansi dan 9% lainnya.
Motivasi berkunjung dari wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Dusun Pelaik murni untuk berwisata karena
68
tertarik budaya Iban. Sebagian besar wisatawan mancanegara datang ke Dusun Pelaik bersama grup 2-5 orang yaitu sebanyak 100%. Sedangkan untuk lama tinggal, semua wisatawan mancanegara tinggal selama 2 hari.
b. Targeting
Dari hasil segmentasi wisatawan di Dusun Meliau dan Dusun Pelaik baik visitors/pengunjung, wisatawan nusantara, maupun mancanegara didapatkan targeting sebagai berikut.
69
Tabel 4.1Targeting Desa Melemba
No Aspek Wisatawan Dusun Meliau Dusun Pelaik Simpulan Data Temuan Targeting
1 Asal Wisatawan
Visitors/
Pengunjung
Didominasi oleh wisatawan asal Lanjak.
Didominasi oleh wisatawan asal Dusun Meliau
Didominasi pengunjung asal Lanjak
Nusantara
Didominasi oleh wisatawan asal Provinsi Kalimantan Barat dan provinsi lain di luar Pulau
Kalimantan (Jakarta dan Bandung)
Didominasi oleh wisatawan asal Provinsi Kalimantan Barat dan provinsi lain di luar Pulau Kalimantan (Jakarta dan Yogyakarta)
Didominasi wisatawan dari Kota Jakarta, Kota Bandung, dan Yogyakarta
Mancanegara
Didominasi wisatawan asal Asia (Malaysia dan Jepang) dan Eropa (Perancis)
Didominasi wisatawan asal Belanda, Malaysia, dan Australia
Didominasi wisatawan dari Malaysia dan Jepang untuk wilayah Asia, Belanda dan Perancis untuk wilayah Eropa, dan Australia
2 Jenis Kelamin
Visitors/
Pengunjung
Didominasi oleh pengunjung laki-laki
Seluruh pengunjung adalah
laki-laki Didominasi wisatawan berjenis
kelamin laki-laki atau perempuan yang menyukai aktifitas petualang
Nusantara Didominasi oleh wisatawan laki-laki
Didominasi oleh wisatawan laki-laki
Mancanegara Didominasi oleh wisatawan laki-laki
Didominasi oleh wisatawan laki-laki
70
3 Pekerjaan
Visitors/
Pengunjung
Didominasi oleh wisatawan yang bekerja di LSM/ Organisasi Kemasyarakatan/ Instansi Pemerintah
Didominasi oleh wisatawan yang bekerja di LSM/ Organisasi Kemasyarakatan/ Instansi Pemerintah dan mahasiswa
Didominasi wisatawan yang bekerja di LSM, Organisasi Kemasyarakatan/ Instansi Pemerintah, Mahasiswa, Klub Memancing, dan wartawan
Nusantara
Didominasi oleh wisatawan yang bekerja di LSM/ Organisasi Kemasyarakatan/ Instansi Pemerintah, Wartawan, Klub Memancing, dan Mahasiswa
Didominasi oleh wisatawan yang bekerja di LSM, Organisasi Kemasyarakatan/ Instansi Pemerintah, dan Mahasiswa
Mancanegara
Didominasi oleh klub memancing, Organisasi Kemasyarakatan, dan Wartawan
Didominasi oleh Organisasi kemasyarakatan, dan pelajar
4 Motivasi Perjalanan
Visitors/
Pengunjung
Didominasi oleh wisatawan yang melakukan penelitian dan
berwisata (memancing dan pengamatan satwa)
Didominasi oleh pengunjung yang berwisata, melakukan penelitian, dan kunjungan kerja
Didominasi wisatawan yang datang untuk penelitian, pendidikan, memancing, dan wisata budaya.
Nusantara
Didominasi oleh wisatawan yang melakukan penelitian, dan
kunjungan kerja, serta memancing
Didominasi oleh kunjungan kerja dan penelitian
Mancanegara Didominasi oleh wisatawan yang melakukan penelitian
Didominasi oleh wisatawan yang datang untuk berwisata
71
5 Rekan Berwisata
Visitors/
Pengunjung
Didominasi oleh grup 2-5 orang dan grup 6-10 orang
Didominasi oleh grup 2-5 orang
Didominasi wisatawan dengan regu 2-5 Orang
Nusantara Didominasi oleh grup 2-5 Orang Didominasi oleh regu 2-5 Orang
Mancanegara Didominasi oleh grup 2-5 Orang Didominasi oleh regu 2-5 Orang
6 Lama
Tinggal
Visitors/
Pengunjung
Didominasi oleh wisatawan yang tinggal selama 3-7 hari
Didominasi oleh wisatawan
yang tinggal selama 2 hari Didominasi wisatawan Meliau yang ingin tinggal selama 3-7 hari
Didominasi wisatawan Pelaik yang ingin tinggal selama 2 hari 1 malam
Nusantara Didominasi oleh wisatawan yang tinggal selama 3-7 hari
Didominasi oleh wisatawan yang tinggal selama 2 hari 1 malam
Mancanegara Didominasi oleh wisatawan yang tinggal selama 3-7 hari
Didominasi oleh wisatawan yang tinggal selama 2 hari 1 malam
72
Berdasarkan tabel di atas, pasar wisatawan Desa Melemba yang aktual disimpulkan sebagai berikut.
1) Berdasarkan Aspek Geografis
Target pasar adalah visitors atau pengunjung asal lanjak, wisatawan nusantara asal Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta, dan wisatawan mancanegara dari Malaysia dan Jepang untuk wilayah Asia, Belanda dan Perancis untuk wilayah Eropa, dan Australia. 2) Berdasarkan Aspek Demografis
Target pasar adalah visitors atau pengunjung dan wisatawan (nusantara dan mancanegara) berjenis kelamin laki-laki, atau perempuan yang menyukai wisata petualang.
Target pasar berdasarkan pekerjaannya adalah visitors atau pengunjung dan wisatawan (nusantara dan mancanegara) yang bekerja di LSM, organisasi kemasyarakatan, instansi pemerintah, mahasiswa, anggota klub memancing, dan wartawan.
3) Berdasarkan Aspek Psikografi
Target pasar adalah visitors atau pengunjung dan wisatawan (nusantara dan mancanegara) yang ingin melakukan penelitian serta hard ecotourist (berwisata petualang seperti memancing, pengamatan satwa, dan budaya lokal suku Dayak Iban).
c. Positioning
Berdasarkan data sekunder yang didapat peneliti mengenai profil pengunjung/visitors dan wisatawan baik nusantara maupun mancanegara di Dusun Meliau dan Dusun pelaik serta data primer berupa wawancara, bahwa Dusun Meliau dan Dusun Pelaik menjadi tujuan wisata karena produk wisata yang ditawarkan berupa daya tarik wisata alam yang beragam dan digemari oleh wisatawan yang ingin meneliti keanekaragaman hayati serta ingin berwisata petualang seperti memancing, mengamati satwa, dan mempelajari budaya lokal suku Dayak Iban.
Dengan melihat karakteristik dari wisatawan yang mengunjungi Desa Melemba, maka Positioning yang tepat adalah Desa Melemba
73
sebagai destinasi “hard ecotourism” yang memiliki target pasar sangat spesifik yaitu peneliti dan wisatawan yang menyukai kegiatan menantang atau petualangan, khususnya di Dusun Meliau dan Dusun Pelaik dengan segala keterbatasan fasilitas dan keaslian budaya lokalnya.
3. Bauran Pemasaran (Marketing Mix)