• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tabel Pencapaian Volume Angkutan Barang

·M e n g a t u r o p e r a s i o n a l u n t u k mengefektifkan gerbong sehingga dapat menekan Waktu Peredaran Gerbong (WPG). Ada lagi rencana lain dalam mengoptimalkan pendapatan dari angkutan barang yaitu angkutan hewan ternak. Bedanya, angkutan hewan ternak ini akan diselenggarakan di Pulau Jawa. Nantinya, kereta akan didesain sedemikian rupa untuk mengangkut hewan ternak seperti sapi dan kambing dari sejumlah daerah di Jawa Timur dan Jawa Tengah, untuk dipasok ke daerah di Jawa Barat dan DKI Jakarta. Rencana angkutan barang lainnya yang akan segera dilakukan oleh PT KAI, yaitu angkutan sepeda motor. Angkutan ini akan mulai dilakukan pada musim Angkutan Lebaran 2013 mendatang. Saat ini PT KAI tengah mempersiapkan sarana agar mampu mengangkut sepeda motor pada masa angkutan Lebaran tahun 2013 yang diperkirakan akan mencapai 300.000 unit.

Memasarkan BHP di tujuh Kereta api.

Tabel Pencapaian Volume Angkutan Barang

- Batu Bara - Peti Kemas - BBM - Semen

- Curah dan Perkebunan - General Cargo & BHP - Lainnya Jumlah : 12,011,398 1,224,262 1,677,716 3,007,320 253,182 1,166,357 19,340,235 13,217,355 1,813,416 1,780,381 3,469,554 871,110 331,352 595,952 22,079,119 110.04 148.12 106.12 115.37 130.87 51.10 114.16

URAIAN REALISASI RASIO (%)

(ton)

Grafik Pencapaian Pendapatan Angkutan Barang (milyar rupiah) 1,597 101 174 82 60 117 65 1,842 170 180 119 75 105 41 2011 2012

Batu Bara Peti K

emas BBM

Semen erk

ebunan Lainnya

Grafik Pencapaian Volume Angkutan Barang

2011 2012

Batu Bara Peti K

emas BBM

Semen

Curah dan P erk

ebunan

General Cargo & BHP Lainnya 12 1,2 1,6 3,0 0,2 1,1 13 1,8 1,7 3,4 0,8 0,3 0,5 (juta ton)

Tabel Pencapaian Pendapatan Angkutan Barang

- Batu Bara - Peti Kemas - BBM - Semen

- Curah dan Perkebunan - General Cargo & BHP - Lainnya Jumlah : 1,597,704,506 101,053,526 174,531,198 82,091,772 60,806,699 117,127,574 65,378,265 2,198,693,538 1,842,237,367 170,226,661 180,810,003 119,545,245 75,808,022 105,464,753 41,784,505 2,535,876,557 115.31 168.45 103.60 145.62 124.67 90.04 63.91 115.34

URAIAN REALISASI RASIO (%)

(ribu rupiah)

Komersial

Pemasaran Angkutan Penumpang

K e b e r h a s i l a n P T K A I d a l a m h a l pengembangan jasa produknya dalam tiga tahun terakhir ini telah banyak diakui dan dinikmati oleh masyarakat, khususnya pengguna jasa kereta api. Sebagai salah satu perusahaan BUMN penyedia jasa layanan transportasi terkemuka di Indonesia, PT KAI telah membuktikan kepada seluruh stakeholdernya bahwa pengembangan dan inovasi produk yang berkelanjutan adalah wujud dari kepedulian manajemen PT KAI dalam hal peningkatan layanan.

D a r i a s p e k k o m e r s i a l , P T K A I memfokuskannya pada peningkatan layanan untuk reservasi tiket kereta , penambahan kereta baru baik angkutan penumpang maupun barang dan peningkatan layanan di stasiun dan di kereta. Berbagai inovasi telah dilakukan untuk menciptakan sistem pelayanan terpadu yang menjadi target PT KAI untuk layanan publik. Sehingga para pengguna jasa KA semakin diberikan kemudahan dan tentunya berbagai manfaat dapat dirasakan oleh mereka. PT KAI menggandeng sejumlah mitra kerja dalam hal penjualan tiket kereta. Hasilnya, kini reservasi dan pembelian tiket kereta api dan diperoleh di berbagai channel pembelian. Berikut channel pembelian tiket kereta yang dapat dimanfaatkan oleh pengguna jasa kereta antara lain:

Agen B2B

Program ini merupakan hasil kerjasama antara PT KAI dengan perusahaan lain yang memiliki sistem pembayaran tersendiri. Agen B2B yang dimiliki PT KAI diantaranya Indomaret, Alfamart, Kantor Pos, Gerai Fastpay, Pegadaian, dan lain-lain yang tersebar di seluruh Indonesia, sehingga masyarakat yang bertempat tinggal di luar pulau Jawa ataupun Sumatera juga bisa dengan mudah mendapatkan tiket tersebut.

Para calon penumpang yang ingin membeli tiket, kini tidak perlu jauh-jauh datang ke loket stasiun untuk membeli tiket, ia cukup mendatangi

Agen B2B terdekat lalu memesan tiket KA dari agen tersebut. Setelah melakukan pembayaran, maka penumpang akan mendapatkan struk pembayaran yang selanjutnya dapat ditukarkan di stasiun online terdekat untuk mendapatkan tiket KA.

Agen B2B yang jumlahnya ada 40.000 titik membuat akses untuk penjualan tiket kereta menjadi sangat banyak, hal itu akan memudahkan para calon penumpang untuk mendapatkan tiket KA. Agen B2B menjadikan stasiun menjadi lebih tertib dan rapih karena kepadatan antrian di loket menjadi berkurang karena pembelian tiket dilayani di agen.

Internet

Inovasi layanan internet reservation merupakan produk layanan jasa pemesanan tiket melalui internet. Saluran pemesanan tiket melalui internet, yaitu melalui website corporate PT. KAI www.kereta-api.co.id, atau dapat melalui www.tiket.com dan www.tiketkai.com . Semakin berkembangnya internet di Indonesia membuat masyarakat ingin mendapatkan kemudahan dalam melakukan berbagai kegiatan, salah satunya transaksi pemesanan tiket kereta api.

I n t e r n e t r e s e r v a t i o n m e m b e r i k a n kemudahan bagi para calon penumpang untuk melakukan reservasi tiket. Cukup dengan membuka halaman website melalui gadget, laptop, PC dimanapun dan kapanpun, calon penumpang bisa mendapatkan tiket kereta api yang

Grafik Penjualan Tiket Melalui Agen B2B Tahun 2012 (lembar tiket) 1,160,935 512,492 58,396 117,254 60,152 2 2 Indomaret Alfamar t PT POS BMW CIT OS AER O TICKE T SYB

diinginkannya. Bahkan saat ini, calon penumpang dapat memilih tempat duduk sendiri sesuai dengan keinginan. Semua dapat dilakukan dalam satu waktu dengan mudah dan tentunya dapat menghemat waktu.

Railbox

Railbox adalah mesin penjual tiket kereta api yang ditempatkan di beberapa stasiun. Dengan menggunakan railcard yaitu kartu prabayar, pelanggan kereta dapat membeli tiket di mesin railbox. Railcard juga sebagai kartu identitas keanggotaan dari Kereta Api Frequent Passenger (KAFP) yaitu loyalty program KAI sebagai bentuk penghargaan dari PT KAI kepada pelanggan setia. Railcard juga memudahkan pelanggan KA untuk tidak membawa uang tunai.

Railcard dan Railbox menjawab kebutuhan pelanggan karena membuat pembelian tiket menjadi semakin mudah dan praktis. Calon

penumpang cukup menempelkan railcard pada railbox, kemudian ikuti petunjuk yang tertera pada monitor untuk melakukan pembelian tiket KA. Kini, para calon penumpang tidak perlu dipusingkan dengan uang kembalian dan uang pas serta antri di loket untuk membeli tiket.

Contact Center 121

Contact Center 121 didirikan tahun 2010. Contact Center 121 siap melayani para penumpang dan calon penumpang selama 24 jam. Calon penumpang dapat melakukan reservasi tiket KA, mendapatkan informasi tentang perjalanan KA, stasiun KA, sisa tempat duduk yang tersedia pada suatu KA, menyampaikan keluhan tentang layanan yang diberikan oleh PT KAI, dan memberikan saran serta masukan agar dapat diteruskan ke bagian terkait di PT KAI. 22,218 1,447 8 24,575 3,187 428 31,918 5,185 1,195 35,672 6,599 2,090 39,797 9,286 2,149 Agustus

September Oktober Nov ember

Desember

tiketkai.com tiket.com web PT KAI Grafik Penjualan Tiket Melalui Agen B2B Tahun 2012

(lembar tiket) Juni Agustus Juli SeptemberOktober April Nov ember Mei Desember 147 199 150 231 112 181 135152136 (lembar tiket) Grafik Penjualan tiket melalui Railbox

Bagi para calon penumpang yang hendak menghubungi Contact Center 121, cukup telepon ke 121 dari PSTN atau 021-121 dari telepon genggam. Dengan adanya layanan ini, penumpang dapat menghubungi 121, sehingga tidak perlu pergi ke stasiun dan mengantri untuk membeli tiket dari loket stasiun. Tidak hanya informasi jadwal KA penumpang, informasi KA wisata maupun angkutan barang pun bisa yang diperoleh.

Drive Thru

Drive Thru adalah produk jasa layanan tambahan bagi pengguna jasa berupa pemesanan tiket dalam kendaraan, sehingga pembelian tiket yang menggunakan kendaraan mobil tidak perlu parkir ataupun turun dari kendaraan terlebih dahulu untuk membeli tiket kereta api. Cukup masuk ke dalam jalur drive thru dan petugas loket akan melayani dengan cepat. Untuk saat ini layanan tiket Drive Thru telah tersedia di Stasiun Gambir, Cirebon, Semarang Tawang, Surabaya Pasarturi dan akan segera menyusul stasiun lainnya.

Layanan ini memudahkan para calon penumpang yang memiliki mobilitas tinggi, yang tidak memiliki waktu untuk turun dari mobil sehingga dapat melakukan pemesanan tiket kereta api. Dengan adanya layanan ini, para calon penumpang cukup melakukan pemesanan dan pembayaran tiket KA dari kendaraannya. Layanan

Drive Thru tiket kereta api ini sangat menghemat waktu para calon penumpang.

Tap Izy

PT KAI bekerjasama dengan PT Telkomsel untuk kemudahan pelanggan Telkomsel yang juga merupakan pengguna kereta api untuk mendapatkan tiket kereta api. Untuk dapat menikmati fasilitas Tap-Izy, pelanggan kartuHALO dan simPATI harus terlebih dahulu mengganti SIM card-nya dengan SIM card Tap-Izy di GraPARI. Masyarakat juga dapat membeli perdana simPATI yang sudah dilengkapi fitur Tap-Izy di GraPARI serta gerai Indomaret dan 7-Eleven bertanda Tap-Izy. Penggunaannya mudah, hanya tinggal men-Tap-kan ponsel kepada mesin Tap Izy, transaksi pembelian tiket sudah terjadi. Tidak perlu repot lagi menggunakan uang kertas atau menunggu uang kembalian. Cara pembayaran dengan ponsel di kereta api ini mengalahkan cara pembayaran pada penerbangan, karena belum ada maskapai penerbangan yang menerapkan pembayaran dengan metode Tap Izy.

Selain peningkatan pelayanan dalam kemudahan untuk mendapatkan tiket kereta, di tahun 2012 PT KAI juga konsisten melakukan pembenahan untuk memenuhi kebutuhan pengguna jasa kereta api dalam mendapatkan informasi yang realtime, serta kenyamanan di stasiun juga di atas KA.

Stasiun, dimana kereta api menaikkan atau menurunkan penumpang dan barang, ataupun hanya sekedar melayani persilangan maupun Juni Maret Agustus Juli SeptemberOktober April Januari Nov ember Mei Februari Desember 28,7 33 29,2 29,4 49,4 45,8 45,5 36,3 37,239,8 38,3 41,6 (Ribu lembar tiket)

Grafik Penjualan tiket melalui CC121

penyusulan kereta api yang satu dengan yang lainnya, sudah barang tentu menjadi sebuah etalase tersendiri bagi PT KAI. Stasiun merupakan image terdepan perusahaan, dikarenakan tempat ini bersentuhan secara langsung dengan pengguna jasa kereta api. Dengan demikian, tidak bisa ditawar lagi jika pelayanan, kenyamanan, dan lain-lain harus bisa diberikan secara prima tanpa terkecuali. Oleh karena itu berbagai upaya dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan agar dapat merasa nyaman berada di stasiun, diantaranya:

Informasi Sisa Tempat Duduk di Stasiun Layanan informasi mengenai jadwal keberangkatan, kedatangan, kapasitas tempat duduk kereta api tentu sangat dibutuhkan para calon penumpang di stasiun. Namun, kebutuhan tersebut seringkali tidak dapat terpenuhi manakala fasilitas di stasiun terbatas dan kesibukan petugas yang terkadang tidak dapat memberikan informasi yang akurat untuk para penumpang. Untuk mengantisipasi hal tersebut, PT KAI kini memiliki fasilitas penyediaan informasi melalui tampilan layar / LCD TV di setiap stasiun besar. Dalam layar tersebut ditampilkan jadwal keberangkatan, kedatangan, kapasitas tempat duduk kereta api. Melalui layar para calon penumpang bisa mengetahui berbagai informasi tersebut tanpa harus mencari petugas atau mengantri di loket untuk sekadar bertanya mengenai jadwal kereta api.

Hal ini tentu sangat menguntungkan penumpang dari segi efisiensi waktu, karena mereka bisa dengan cepat mengetahui informasi dengan hanya melihat layar yang dipasang di berbagai lokasi strategis di stasiun besar KA. Semua ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan pelayanan untuk kemudahan pelanggan jasa kereta api.

Toilet dan Charge Gratis

Penyediaan fasilitas toilet dan charge handphone di stasiun dan di dalam kereta eksekutif merupakan upaya yang terus dilakukan untuk memperbaiki layanan kepada pelanggan setia kereta api. Selain itu kondisi stasiun saat ini sudah bersih dan tentunya sudah berstandar ISO 9001:2008. Beberapa stasiun yang sudah berstandarkan ISO tersebut adalah stasiun Kelas besar seperti Stasiun Gambir, Jakarta Kota, Pasar Senen, Jatinegara, Bandung, dsb. Keberhasilan penerapan fasilitas di stasiun ini juga tidak terlepas dari komitmen PT. KAI untuk memberikan nilai tambah terhadap konsumen yang telah membeli produk dan ini merupakan hak dari konsumen.

Untuk penyediaan toilet gratis, berbagai upaya dilakukan diantaranya melakukan pengakhiran kontrak terhadap pengelola swasta sebelumnya dan memberikan kompensasi atas jasa pemeliharaan terhadap tenaga baru yang berjalan. Selain itu sosialisasi pun dilakukan kepada pelanggan KA bahwa saat ini para konsumen dapat menikmati pelayanan publik secara utuh dan tanpa adanya pungutan biaya. Sementara untuk free charge handphone, PT. KAI telah menyediakan stop Layar informasi yang tersedia di stasiun

memberikan kemudahan calon penumpang mendapatkan informasi perjalanan kereta api

kontak di peron setiap stasiun besar.

Pemeriksaan Kesehatan Gratis Bagi Penumpang Yang Bertiket

Pos kesehatan bagi penumpang kereta telah disediakan di setiap stasiun besar. Ini merupakan layanan tambahan bagi penumpang kereta api. Mereka dapat memanfaatkan fasilitas ini secara gratis. Tenaga medis pun selalu siap melayani dengan sigap. Pos kesehatan di stasiun ini sebagai pertolongan medis pertama yang dilakukan, jika ada penumpang yang sakit. Namun, tidak hanya penumpang yang dilayani, seorang masinis dan asistennya pun perlu melakukan pemeriksaan kesehatan mereka sebelum menjalankan tugasnya di pos ini.

Layanan lebih yang diberikan PT. KAI ini tidak lain adalah untuk meningkatkan kepuasan pengguna jasa KA. Setidaknya mereka tidak perlu keluar stasiun untuk mengecek kesehatan mereka sebelum atau setelah melakukan perjalanan.

Ruang Tunggu yang Nyaman

Rasa nyaman saat menunggu sesuatu memang sangat dibutuhkan oleh seseorang. Sama halnya dengan menunggu kereta api. Penumpang yang sedang menunggu kedatangan kereta membutuhkan ruang tunggu yang nyaman. Ini yang diberikan oleh PT. KAI. Ruang tunggu eksekutif dilengkapi dengan pendingin ruangan dan televisi, membuat penumpang merasa nyaman dan tidak bosan menunggu kedatangan kereta.

Customer Service

Sesuai namanya, customer service bertugas melayani segala kebutuhan calon penumpang kereta api di stasiun. Berbagai informasi lengkap tentang perjalanan kereta api bisa didapatkan di sini. Selain itu calon penumpang/penumpang KA dapat menyampaikan keluhan ataupun masukan melalui customer service. Saat ini customer service dapat ditemui di sejumlah stasiun besar. Para frontliner di PT KAI selalu siap dan sigap melayani pelanggan, selalu semangat dan antusias menjalankan tugasnya. Sehingga layanan dengan Zero Complaint pun akan tercipta.

No Smoking Area

PT KAI melakukan upaya-upaya tegas dan konsisten dalam menerapkan kawasan bebas asap rokok di lingkungan stasiun maupun di atas KA. Jika kedapatan penumpang merokok di area stasiun dan di kereta serta didiamkan oleh petugas stasiun, maka akan ada sanksi bagi pegawai tersebut. Kebjiakan tersebut guna meningkatkan kebersihan stasiun maupun kereta serta udara yang berimbas pada kenyamanan penumpang. Ini juga sebagai Fasilitas charge handphone di stasiun

Petugas Pos Kesehatan sedang memeriksa penumpang di Stasiun Madiun

upaya kampanye memelihara kesehatan masyarakat serta menghargai penumpang kereta api lainnya yang tidak merokok.

Secara kontinyu, PT KAI juga terus melakukan peringatan kepada penumpang di stasiun melalui announcer serta tiket yang berstempel perjalanan bebas asap rokok. Kampanye larangan merokok juga dilakukan secara berkala, bekerjasama dengan komunitas-komunitas yang sejalan dengan program tersebut, serta bekerjasama dengan Pemda, Komnas pengendalian Tembakau dan Yayasan Jantung Indonesia.

Dengan adaanya kebijakan ini tentunya kebersihan stasiun dan kereta akan terjaga dari abu dan puntung rokok yang biasanya berserakan, udara di sekitar pun tetap bersih sehingga penumpang yang tidak merokok merasa lebih nyaman, serta meminimalisir bahaya kebakaran yang disebabkan dari puntung rokok yang dibuang sembarangan.

Penataan Tenant/Kios

Pembenahan pelayanan di stasiun terus dilakukan. Salah satunya adalah penataan tenant atau kios-kios. Saat ini kios-kios yang ada di stasiun sudah tertata lebih rapih. Semua dikelola dengan baik. Ini tentunya akan menambah kenyamanan penumpang yang berada di stasiun, sehingga mereka tidak merasa bosan ketika tengah menunggu kedatangan kereta. Sama halnya

dengan di stasiun, PT. KAI juga tak henti-hentinya berinovasi untuk memberikan layanan terbaik kepada penumpang selama perjalanan di kereta api. Tidak mau kalah dengan layanan moda transportasi lainnya, kami memberikan nilai tambah untuk memenuhi harapan dan kebutuhan para pengguna jasa kereta api yaitu keselamatan, kenyamanan dan keamanan. Beberapa langkah telah dilakukan untuk mewujudkannya, diantaranya:

On Trip Cleaning

On Trip Cleaning (OTC) memiliki peranan penting bagi kebersihan kereta, terutama saat kereta dalam perjalanan. Saat ini di seluruh kereta baik lokal, ekonomi, bisnis dan eksekutif terdapat pelayanan publik dalam bentuk penugasan pembersihan dalam perjalanan kereta, hal ini sangat inovatif karena sebelumnya pelayanan publik ini dilaksanakan kurang maksimal. Sebelumnya 1 (satu) petugas OTC bertugas membersihkan seluruh rangkaian kereta, kini 1 (satu) petugas OTC bertugas membersihkan 2 (dua) kereta, sehingga kondisi kereta khususnya toilet lebih terjaga kebersihannya.

PT KAI melakukan serangkaian upaya agar keberadaaan OTC ini dapat berjalan dengan maksimal guna menunjang kebersihan kereta. Diantaranya melakukan kontrak kerja dengan para pihak ketiga; Peningkatan kinerja pelayanan publik dengan membuat Standard Operating Procedure

(SOP); Peningkatan pengawasan terhadap kinerja pelayanan publik dengan cara melakukan inspeksi, evaluasi dan memberikan punishment terhadap para pengelola OTC, serta mensosialisasikannya kepada penumpang bahwa saat ini mereka dapat menikmati pelayanan publik secara utuh dan dapat setiap saat bisa mendapatkan bantuan.

Keberadaan OTC menambah rangkaian pelayanan publik yang disuguhkan PT KAI kepada pelanggannya, yang sudah semestinya terintegrasi dengan pembelian jasa. Ini akan membuat konsumen merasa dihargai atas setiap biaya yang telah dikeluarkannya. Jadi penumpang tidak merasa dirugikan jika harus membayar mahal karena layanan yang didapatkan sesuai dengan harga yang dibayarkan. Penumpang KA akan merasa puas karena layanan yang diterima sesuai dengan harapan.

Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska)

Sebagai salah satu elemen pelayanan kepada pengguna jasa kereta api, Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) dituntut untuk memberikan yang terbaik kepada seluruh para pengguna jasa KA, terutama menjaga keamanan dan ketertiban baik selama perjalanan di atas KA maupun di stasiun. Profesionalisme mereka akan memberikan kenyamanan kepada seluruh pengguna jasa untuk semakin menikmati layanan KA. Orange Railway Police (ORP), sebuah satuan tangguh yang dimiliki Polsuska PT. Kereta Api Indonesia (Persero). Tujuan

dibentuknya ORP, ialah untuk lebih mampu melayani pelanggan, mencegah dan menangkal gangguan keamanan serta ketertiban yang mengancam kelangsungan bisnis PT KAI.

Layanan angkutan Penumpang

Sepanjang tahun 2012, PT KAI sebagai operator perkeretaapian di Indonesia telah banyak mengoperasikan KA penumpang, baik KA Utama (Komersil dan non komersil), maupun KA Lokal di Jawa dan Sumatera, yang terdiri dari KA Komersial (dalam pengelolaan PT KA) dan KA Penugasan (PSO) serta angkutan massal KRL di Jabodetabek. Untuk KA Komersial, PT KA telah melakukan berbagai terobosan atau inovasi pengembangan angkutan diantaranya pembuatan KA baru, rerouting, perubahan kelas layanan maupun penghapusan perjalanan KA yang dipandang merugikan perusahaan. Peningkatan pelayanan angkutan penumpang khususnya KA jarak jauh dan menengah mulai dirasakan manfaatnya oleh penumpang KA.

PT KAI melakukan pengembangan KA penumpang dengan melihat potensi pasar yang ada di beberapa rute yg belum terlayani oleh KA p e n u m pa n g . M a k a , P T K A I m e l a k u k a n penambahan perjalanan dan pengadaan KA baru dengan rute yang belum terlayani oleh KA – KA yang lain diantaranya:

1. KA Malioboro Ekspress rute Malang – Yogyakarta pp mulai tanggal 20 september 2012.

2. KA Kalimaya rute Serang – Tanahabang pp mulai tanggal 27 Oktober 2012.

3. KA Tegal Ekspres rute Tegal – Semarang poncol mulai 11 Agustus 2012.

4. KA Malabar Malang – Bandung.

Di samping pengadaan KA baru, PT KAI juga melakukan inovasi dengan memberikan sentuhan baru dan perawatan yang lebih optimal pada kereta-kereta yang sudah ada diantaranya adalah:

1. Pemasangan AC pada KA Ekonomi. Tujuan utama dari kebijakan ini adalah peningkatan pelayanan. Semua kereta ekonomi akan dipasangi fasilitas AC sehingga setiap penumpangnya tidak lagi merasakan gerah ataupun pengap di dalam kereta.

2. Toilet kereta yang semakin bersih dan terawat. Toilet di dalam kereta menjadi salah satu fokus sentuhan peningkatan pelayanan angkutan penumpang oleh PT KAI. Toilet dalam kereta kini menjadi lebih bersih, terawat dan dilengkapi penyegar udara. 3. Kereta dan stasiun yang bebas asap rokok. PT KAI menetapkan aturan larangan merokok di stasiun dan di atas kereta. Langkah ini dilakukan untuk mengakomodir hak penumpang atas kenyamanan di atas KA.

4. Petugas cleaning service on train (CSOT). PT KAI menempatkan petugas yang bertanggung jawab atas kebersihan kereta selama di perjalanan. Tiap kereta juga dilengkapi fasilitas penyegar udara sehingga penumpang akan merasa lebih nyaman selama perjalanan.

5. Kereta Khusus Wanita. Khusus untuk a n g k u t a n m a s s a l d i Ja b o d e t a b e k , disediakan kereta khusus untuk penumpang wanita. Pelayanan ini dilakukan untuk memfasilitasi kebutuhan akan kenyamanan dan keamanan bagi penumpang wanita.

6. Perawatan interior kereta. Sentuhan juga diberikan pada interior kereta seperti tempat duduk yang lebih nyaman, bagasi untuk barang-barang penumpang yang lebih lapang, lantai dan dinding kereta yang bersih.

Layanan Angkutan Barang

Angkutan barang kini memberikan kontribusi yang sangat besar bagi kinerja bisnis PT KAI. Bahkan, arah pengembangan bisnis perkeretaapian ke depan adalah angkutan barang. Hal ini dikarenakan masih sangat tingginya potensi angkutan yang ada baik di Jawa maupun di luar Jawa. Banyak produsen berbagai komoditi yang mulai melirik keunggulan angkutan barang yang dilayani oleh PT KAI.

Arah pengembangan angkutan barang adalah untuk mengalihkan beban angkutan dari jalan raya ke rel (KA). Dampak langsung dari hal ini adalah peningkatan potensi angkutan KA baik terutama di Jawa. Untuk wilayah Sumatera, angkutan barang melalui KA merupakan pengembangan dari angkutan yang sudah ada. Peluang ini dimanfaatkan oleh PT KAI untuk pengembangan angkutan barang dengan beberapa varian angkutannya yang tentu saja berdampak pada peningkatan nilai ekonomis.

Melihat potensi angkutan barang yang begitu besar, selama tahun 2012 telah dilakukan berbagai terobosan dan inovasi PT KAI untuk meningkatkan dan mengembangkan kinerja angkutan barangnya. Pengembangan angkutan barang dilakukan di Daop dan Divre. Berikut

Dokumen terkait