• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tanggapan Berbagai Negara di Dunia

PERSPEKTIF HUKUM INTERNASIONAL MENGENAI INTERVENSI RUSIA DI CRIMEA

3. Tanggapan Berbagai Negara di Dunia

169

Berikut adalah berbagai pernyataan sikap dari berbagai negara dunia yang menunjukkan dukungan maupun penolakan terhadap intervensi Rusia di Crimea;

i. ... Negara yang Mendukung Intervensi Rusia170

a. ... Tio ngkok

Tiongkok adalah salah satu negara yang dengan jelas mendukung Intervensi Rusia di Crimea. Meskipun secara resmi Tiongkok meminta penyelesaian krisis ini melalui cara-cara diplomatis, mereka menekankan bahwa Tiongkok menunjukkan keberpihakan kepada Rusia dengan mengecam semua bentuk sanksi yang diberikan kepada Rusia.

Menteri Luar Negeri Tiongkok, Wang Yi menyatakan bahwa hubungan bilateral Tiongkok dengan Rusia yang telah dibangun selama bertahun-tahun didasari oleh rasa saling percaya dan saling mendukung satu sama lain. Wang menyarankan untuk menyelesaikan krisis ini dilakukan dengan cara damai.

b. Syiria

Presiden Syria, Bashar al-Assad secara langsung menyatakan dukungan Syria kepada Rusia secara langsung kepada Presiden Rusia Vladimir Putin. Salah satu media menyatakan bahwa presiden Syria mengatakan bahwa Syria mendukung alasan intervensi Rusia yang

tujuannya adalah untuk menciptakan suatu tatanan dunia yang bebas dari aksi pemberontakan dan terorisme.

c. ... Ven ezuela

Presiden Venezuela, Nicolas Maduro menunjukkan dukungannya kepada Rusia dengan mengatakan bahwa Venezuela mengutuk tindakan ultra-nasionalis Ukraina, yang didukung oleh NATO dan Amerika Serikat. Menteri Luar Negeri Venezuela melalui suatu kesempatan mengatakan bahwa kudeta yang terjadi di Ukraina tidak hanya akan mengancam persatuan dan kesatuan negara Ukraina namun juga dapat membahayakan eksistensi penduduk Ukraina yang beretnis Rusia. Ia juga kemudian mengatakan bahwa Rusia berhak untuk melakukan intervensi dengan tujuan untuk melindungi etnis Rusia.

ii. ... Neg ara yang Menentang Intervensi Rusia171

a. ... Am erika Serikat

Amerika Serikat menganggap bahwa Invasi yang dilakukan oleh Rusia di Crimea adalah pelanggaran terhadap kedaulatan dan keutuhan wilayah negara Ukraina. Amerika juga berpendapat bahwa intervensi Rusia di dalam Referendum Crimea adalah pelanggaran terhadap

171

konstitusi Ukraina. Amerika kemuadian meminta Rusia untuk menarik pasukan militernya dari Ukraina. Presiden Obama kemudian menandatangani suatu executive order yang berisikan sanksi yang diberikan Amerika kepada Rusia karena telah mencuri asset masyarakat Ukraina.

Sekretaris Negara Amerika, John Kerry menyatakan bahwa Presiden Obama telah dengan jelas mengatakan bahwa Amerika tidak dapat membiarkan Rusia melanggar hukum internasional dengan alasan apapun, ia juga kemudian mengatakan bahwa masyarakat internasional tidak seharusnya membiarkan tindakan agresi militer Rusia di Crimea

b. ... Ing gris

Inggris berpendapat bahwa intervensi Rusia dalam referendum di Crimea adalah illegal dan Inggris meminta Rusia untuk menarik pasukan militernya dari Ukraina. Perdana Menteri Inggris, David Cameron menyatakan bahwa Inggris tidak tertarik dengan peperangan, dan Ukraina seharusnya mempunyai hak untuk menentukan masa depannya sendiri. Inggris kemudian juga bersedia memfasilitasi secara financial pemilihan presiden di Ukraina dan juga urusan manajemen keuangan dan energi Ukraina

c. ... Sin gapura

Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong menyatakan bahwa Singapura menentang invasi Rusia di Crimea karena hal tersebut bertentangan dengan hukum internasional dan dapat mengganggu perekonomian internasional apabila terjadi perang. Perdana Menteri Loong dengan tegas bahwa ia mengutuk segala tindakan invasi apapun alasannya. Menteri Luar Negeri Singapura, K. Shanmugam, mengatakan bahwa eksistensi pasukan militer Rusia di wilayah Ukraina adalah pelanggaran terhadap hukum internasional.

d. ... Aus tralia

Australia sebagai negara sahabat Amerika dan juga sebagai pemimpin G-20 tahun 2014 juga menentang tindakan Rusia. Departemen Luar Negeri Australia kemudian memanggil Duta Besar Rusia ke Canberra untuk mendiskusikan isu ini. Perdana menteri Australia, Tonny Abbot menyatakan bahwa satu-satunya cara untuk menyelesaikan permasalahan ini adalah dengan Rusia menarik mundur pasukan militernya. Rusia harus menghentikan tindakan agresi yang dilakukannya terhadap negara tetangganya karena tidak ada alasan untuk membenarkan tindakan tersebut e. ... Pra

ncis

Menteri Luar Negeri Prancis, Laurent Fabius, mengatakan bahwa Rusia harus menghentikan tindakan agresi yang dilakukannya dan meminta untuk masalah ini diselesaikan secara damai melalui mediasi.

Prancis kemudian menunda pertemuan para pemimpin G-8 sampai Rusia telah menarik pasukan militernya, jika Rusia tidak melakukannya maka Eropa akan memberikan sanksi yang serius.

f. ... Jep ang

Jepang bersama dengan pemimpin Negera G-7 lainnya menandatangani suatu joint statement yang isinya menentang tindakan agresi Rusia karena sudah jelas tindakan Rusia tersebut adalah pelanggaran terhadap kedaulatan dan kesatuan wilayah Ukraina.

g. ... Sela ndia Baru

Selandia Baru juga menentang intervensi Militer Rusia di crimea, dan menyebut tindakan intervensi Rusia sebagai tindakan yang tidak dapat diterima. Perdana Menteri Selandia Baru juga kemudian memanggil Duta Besar Rusia terkait isu tersebut. Ia juga mengambil suatu langkah untuk menghentikan pembicaraan dengan Rusia terkait dengan perjanjian pasar bebas antara Rusia dengan Selandia Baru dengan alasan bahwa saat itu bukanlah waktu yang tepat terkait dengan intervensi Rusia di Crimea. h. ... Tur

ki

Menteri Luar Negeri Turki, Ahmet davutoglu mengatakan akan mengambil segala tindakan yang dianggap perlu dibawah kekuasaannya untuk membantu menjamin masa depan Crimea di dalam kedaulatan

Ukraina. Turki dan Crimea sendiri hanya dibatasi oleh laut Hitam. Menurutnya Crimea adalah tempat tinggal kaum minoritas yang disebut dengan Tatar yang adalah etnis Turki yang direbut oleh Rusia pada abad ke-XVIII.

i.... Lat via

Latvia sebagai negara bekas Uni Soviet telah menunjukkan ketidaksetujuannya terhadapa tindakan yang dilakukan negara tetangganya yaitu Rusia terkait krisi di Ukraina. Presiden Latvia, Andris Berzins, mengatakan bahwa tindakan Rusia adalah pelanggaran yang sangat serius terhadap hukum internasional. Ia juga berpendapat bahwa alasan Rusia terkai penggunaan kekuatan bersenjata tidak dapat diterima dan hal tersebut bertentangan dengan komitmen internasional negara Rusia.

j.... Hun garia

Perdana Menteri Hungaria, Viktor Orban, meminta untuk Rusia dan Uni Eropa untuk melakukan negosiasi. Ia juga mengatakan bahwa Uni Eropa harus segera mengambil tindakan terkait pergerakan pasukan militer Rusia di Ukraina meskipun dia menolak untuk mengambil langkah agresi, namun sesuatu pernyataan sikap yang tegas.

k. ... Jer man

Perwakilan Jerman di Uni Eropa, Angel Merkel, meskipun mereka menghindari kemungkinan pemberian sanksi kepada Rusia, ia mengatakan bahwa jika Rusia tetap melakukan aksi militer di Ukraina akan berdampak pada perubahan drastis antara hubungan bilateral Jerman dan Rusia. Namun demikian ia berkata bahwa penyelesaian sengketa tersebut harus dimulai melalui mekanisme diplomasi.

Selain negara-negara yang dengan jelas menunjukkan pernyataan sikapnya terkait dengan isu ini, banyak juga negara yang memilih untuk tidak memberikan respon yang memihak kepada salah satu pihak. Indonesia sendiri lebih memilih untuk mengambil sikap netral. Melalui Menteri Luar Negeri Indonesia pada saat itu, Marty Natalegawa, menegaskan bahwa setiap negara seharusnya menghormati kedaulatan dan kesatuan wilayah negara lain. Indonesia meminta setiap negara untuk menghindari menggunakan cara-cara kekerasan dalam rangka menyelesaikan sengketa ini namun harus memprioritaskan penggunaan penyelesaian sengketa secara damai sesuai dengan hukum internasional. Indonesia juga meminta Dewan Keamanan PBB untuk melaksanakan tanggung jawabnya untuk menjaga perdamaian dan keamanan internasional.

BAB V