• Tidak ada hasil yang ditemukan

Upaya pendekatan dalam promosi kesehatan 1. Pendekatan medical

Dalam dokumen BUKU AJAR PROMOSI KESEHATAN DIII KEBIDANAN (Halaman 39-44)

BUKU AJAR V. RUANG LINGKUP PROMOSI KESEHATAN

B. Upaya pendekatan dalam promosi kesehatan 1. Pendekatan medical

Pendekatan medik Tujuan dari pendekatan ini adalah kebebasan dari penyakit dan kecacatan yang didefinisikan secara medic, seperti penyakit infeksi, kanker, dan penyakit jantung. Pendekatan ini melibatkan kedokteran untuk mencegah atau meringankan kesakitan, mungkin dengan metode persuasive maupun paternalistic. Sebagai contoh, memberitahu orang tua agar membawa anak mereka untuk imunisasi, wanita untuk memanfaatkan klinik keluarga berencana dan pria umur pertengahan untuk dilakukan screening takanan darah. Pendekatan ini memberikan arti penting dari tindakan pencegahan medic dan tanggung jawab profesi kedokteran untuk membuat kepastian bahwa pasien patuh pada prosedur yang dianjurkan.

2. Perubahan perilaku

Tujuan dari pendekatan ini adalah mengubah sikap dan perilaku individu masyarakat, sehingga mereka mengambil gaya hidup “ sehat “. Contohnya antara lain mengajarkan orang bagaimana menghentikan merokok, mendorong orang untuk melakukan latihan olahraga, memelihara gigi, makan makanan yang baik dan seterusnya. Orang-orang yang menerapkan pendekatan ini akan merasa yakin bahwa gaya hidup “sehat “merupakan hal paling baik bagi kliennya dan akan melihatnya sebagai tanggung jawab mereka untuk mendorong sebanyak mungkin orang untuk mengadopsi gaya hidup sehat yang menguntungkan

3. Education

Tujuan dari pendekatan ini adalah memberikan informasi dan memastikan pengetahuan dan pemahaman tentang perihal kesehatan dan membuat keputusan yang ditetapkan atas dasar informasi yang ada.

Informasi tentang kesehatan disajikan dan orang dibantu untuk menggali nilai dan sikap, dan membuat keputusan mereka sendiri. Bantuan dalam melaksanakan keputusan-keputusan itu dan mengadopsi praktek kesehatan baru dapat pula ditawarkan, program pendidikan kesehatan sekolah, misalnya menekankan membantu murid mempelajari ketrampilan hidup sehat, tidak hanya memperoleh pengetahuannya. orang-orang yang mendukung pendekatan ini akan memberi arti tinggi bagi proses pendidikan, akan menghargai hal individu untuk memilih perilaku mereka sendiri, dan akan melihatnya sebagai tanggung jawab mereka mengangkat bersama persoalan-persoalan kesehatan yang mereka anggap menjadi hal yang paling baik bagi klien mereka. Promosi kesehatan dan pendidikan kesehatan Hal ini bukan hal umum untuk promosi kesehatan dikelirukan dengan pendidikan kesehatan. Istilah ini tidak seharusnya digunakan dengan dapat dipertukarkan. Promosi kesehatan mencakup seluruh aktivitas yang bertujuan untuk mempromosikan gaya hidup sehat; pendidikan kesehatan merupakan bagian integral dari prosesnya.

4. Berpusat pada klien

Tujuan dari pendekatan ini adalah bekerja dengan klien agar dapat membantu mereka mengidentifikasi apa yang ingin mereka ketahui dan lakukan, dan membuat keputusan dan pilihan mereka sendiri sesuai dengan kepentingan dan nilai mereka. Peran promotor kesehatan adalah bertindak sebagai fasilitator, membantu orang mengidentifikasi kepedulian-kepedulian mereka dan memperoleh pengetahuan serta ketrampilan yang mereka butuhkan agar memungkinkan terjadi perubahan. Pemberdayaan diri sendiri klien dilihat sebagai central dari tujuan ini. Klien dihargai sama yang mempunyai pengetahuan, ketrampilan dan kemampuan berkontribusi dan siapa yang mempunyai hak absolute untuk mengontrol tujuan kesehatan mereka sendiri

5. Perubahan social

Buku Ajar Promosi Kesehatan Page 40 Tujuan dari pendekatan ini adalah melakukan perubahan-perubahan pada lingkungan fisik, social dan ekonomi, supaya dapat membuatnya lebih mendukung untuk keadaan yang sehat. Orang-orang yang menerapkan pendekatan ini memberikan nilai penting bagi hak demokrasi mereka mengubah masyarakat, mempunyai komitmen pada penempatan kesehatan dalam agenda politik di berbagai tingkat dan pada pentingnya pembentukan lingkungan yang sehat daripada pada pentingnya pembentukan lingkungan yang sehat daripada pembentukan kehidupan individu-individu orang yang tinggal di tempat itu. Pendekatan ini menyatakan kemunduran sosial ekonomi sebagai faktor dari sakit. Hal ini dipusatkan dengan membuat lingkuangan, perubahan sosial dan ekonomi dengan rencana kebijakan, aksi perubahan politik dan kolaborasi yang lebih luas dengan pembuat keputusan

R A N G K U M A N

1. Dukungan sosial strategi dukungan sosial ini adalah suatu kegiatan untuk mencari dukungan sosial melalui tokoh-tokoh masyarakat (toma), baik tokoh masyarakat formal maupun informal.

2. Pemberdayaan adalah strategi promosi kesehatan yang ditujukan kepada masyarakat langsung. Tujuan utama pemberdayaan adalah mewujudkan kemampuan masyarakat dalam memelihara dan meningkatkan kesehatan mereka sendiri (visi promosi kesehatan).

3. Advokasi adalah kegiatan untuk meyakinkan orang lain, agar orang lain tersebut membantu atau mendukung terhadap apa yang diinginkan.

4. Pendekatan medik Tujuan dari pendekatan ini adalah kebebasan dari penyakit dan kecacatan yang didefinisikan secara medic, seperti penyakit infeksi, kanker, dan penyakit jantung.

5. Perubahan perilaku tujuan dari pendekatan ini adalah mengubah sikap dan perilaku individu masyarakat, sehingga mereka mengambil gaya hidup “ sehat “.

6. Education tujuan dari pendekatan ini adalah memberikan informasi dan memastikan pengetahuan dan pemahaman tentang perihal kesehatan dan membuat keputusan yang ditetapkan atas dasar informasi yang ada

7. Berpusat pada klien tujuan dari pendekatan ini adalah bekerja dengan klien agar dapat membantu mereka mengidentifikasi apa yang ingin mereka ketahui dan lakukan, dan membuat keputusan dan pilihan mereka sendiri sesuai dengan kepentingan dan nilai mereka.

8. Perubahan social tujuan dari pendekatan ini adalah melakukan perubahan-perubahan pada lingkungan fisik, social dan ekonomi, supaya dapat membuatnya lebih mendukung untuk keadaan yang sehat.

TUGAS

Lakukan pendalaman materi dengan mencari refrensi di buku yang lain, lakukan diskusi !

POST TEST

Buku Ajar Promosi Kesehatan Page 41 Kerjakan soal berikut ini tanpa melihat kunci jawaban. Setelah selesai cocokkan dengan kunci jawaban untuk

mengetahui nilai yang diperoleh

1. Memberikan informasi dan memastikan pengetahuan dan pemahaman tentang perihal kesehatan dan membuat keputusan yang ditetapkan atas dasar informasi yang ada. Informasi tentang kesehatan disajikan dan orang dibantu untuk menggali nilai dan sikap, dan membuat keputusan mereka sendir.

Merupakan pengertian dari upaya pendekatan promosi kesehatan berdasar atas…

A. Education C. Pendekatan medical B. Perubahan sosial D. Berpusat pada klien 2. Pengertian dari advokasi adalah…

A. Bekerja dengan klien agar dapat membantu mereka mengidentifikasi apa yang ingin mereka ketahui dan lakukan, dan membuat keputusan dan pilihan mereka sendiri sesuai dengan kepentingan dan nilai mereka

B. Melakukan perubahan-perubahan pada lingkungan fisik, social dan ekonomi, supaya dapat membuatnya lebih mendukung untuk keadaan yang sehat

C. Kegiatan untuk meyakinkan orang lain, agar orang lain tersebut membantu atau mendukung terhadap apa yang diinginkan. Dalam konteks promosi kesehatan.

D. strategi promosi kesehatan yang ditujukan kepada masyarakat langsung. Tujuan utama pemberdayaan adalah mewujudkan kemampuan masyarakat dalam memelihara dan meningkatkan kesehatan mereka sendiri

3. Upaya bina suasana, atau membina suasana yang kondusif terliadap kesehatan. Bentuk kegiatan dukungan sosial ini antara lain: pelatihan-pelatihan para toma, seminar, lokakarya, bimbingan kepada toma, dan sebagainya. Dengan demikian maka sasaran utama dukungan sasial atau bina suasana adalah para tokoh masyarakat di berbagai tingkat. Hal tersebut yang dimaksudkan adalah…

A. Dukungan sosial C. Pemberdayaan Masyarakat B. Perubahan sosial D. Advokasi

4. Memberitahu orang tua agar membawa anak mereka untuk imunisasi, wanita untuk memanfaatkan klinik keluarga berencana dan pria umur pertengahan untuk dilakukan screening takanan darah. Merupakan contoh upaya pendekatan promosi kesehatan dari…

A. Education C. Pendekatan medical B. Perubahan sosial D. Berpusat pada klien

5. Mengajarkan orang bagaimana menghentikan merokok, mendorong orang untuk melakukan latihan olahraga, memelihara gigi, makan makanan yang baik dan seterusnya. Merupakan contoh upaya pendekatan promosi kesehatan dari…

A. Education C. Pendekatan medical B. Perubahan sosial D. Berpusat pada klien

KUNCI JAWABAN 1. A

2. C

Buku Ajar Promosi Kesehatan Page 42 3. A

4. C 5. B

EVALUASI

Lakukan evaluasi skor post tes dan praktika. Bila anda telah mencapai tingkat penguasaan 68 % atau lebih, anda dapat meneruskan pada kompetensi selanjutnya untuk mata kuliah promosi kesehatan. Tetapi bila tingkat penguasaan anda masih kurang 68 %, anda harus mengulangi materi kegiatan belajar ini, terutama pada bagian-bagian yang belum anda kuasai.

Buku Ajar Promosi Kesehatan Page 43 BUKU AJAR VIII. ETIK DALAM PROMOSI KESEHATAN

1. Tema Buku Ajar : Buku Ajar Praktikum Etik dalam Promosi Kesehatan 2. Mata Kuliah/Kode : Promosi Kesehatan/Bd.5.405

3. Jumlah SKS : 2 SKS (T:1, P:1) 4. Alokasi waktu : P=100 menit 5. Semester : III

6. Tujuan Pembelajaran :

Mahasiswa mampu menjelaskan etik dalam promosi kesehatan.

7. Gambaran umum Buku Ajar :

Buku Ajar ini secara khusus akan membahas tentang praktikum etik dalam promosi kesehatan dengan menganalisa media promosi kesehatan di Puskesmas.

8. Karakteristik mahasiswa :

Buku Ajar ini ditujukan bagi mahasiswa semester III Prodi D III Kebidanan Magelang Poltekkes Kemenkes Semarang yang telah mengikuti pembelajaran dan lulus dalam pencapaian standar kompetensi mata kuliah sebelumnya yaitu Biologi dasar dan perkembangan, ilmu social dan budaya dasar, konsep dasar manusia, konsep kebidanan, agama, kewarganegaraan, etikolegal dalam praktik kebidanan, asuhan kebidanan kehamilan, ketrampilan dasar kebidanan,komunikasi dalam praktik kebidanan, medical science, pendidikan karakter dan budi pekerti luhur, praktik ketrampilan dasar kebidanan.

9. Target Kompetensi :

Mahasiswa dapat menjelaskan etik dalam promosi kesehatan 10. Indikator :

Mahasiswa mampu menjelaskan etik dalam promosi kesehatan 11. Materi pembelajaran : Terlampir

12. Stratategi pembelajaran : Diskusi, tanya jawab, menganalisa media promosi kesehatan di Puskesmas 13. Sarana penunjang pembelajaran : LCD, Komputer

14. Prosedur (Petunjuk Penggunaan Buku Ajar) : a. Bagi Peserta didik

1) Mahasiswa membaca dan memahami tujuan pembelajaran, tugas praktika yang akan dilakukan, membaca referensi yang direkomendasikan

2) Mahasiswa berlatih skill dan praktik sesuai dengan materi Menganalisa media promosi kesehatan di Puskesmas b. Peran Pendidik / Dosen

1) Sebagai fasilitator 2) Sebagai mediator

15. Metode evaluasi : post test, hasil analisa media promosi kesehatan di Puskesmas 16. Metode penilaian : Nilai skor post tes, responsi

17. Daftar Pustaka

a. Dinkle, 2002, Health Promotion in Midwifery Practice, Ballivere tindall, London (BU I)

b. Depkes, 2000, Promosi Kesehatan, (BU II), Jakarta, Direktur Promosi Kesehatan Dirjen Kesehatan Masyarakat

c. Praticia Webb, 1994, Health Promotion and Patient Education, Chapma & Hall, London UK d. Valirie Edgo, Mindi Miller, 1994, Women’s Health Care, Masbyy’s Clinical Nursing Series (BA I)

Buku Ajar Promosi Kesehatan Page 44 e. Susan G Millstein Phd, 1993, Promoting the Health of Adolescent, Expord Universing (BA II) Perencanaan

Pendidkan Kesehatan Sebuah Pendekatan Diagnostik, Lawrence, W Grece et all, alih Bahasa f. Zulasmi Mamdy PPFKM Depdikbud RI Jakarta (1990) (BA III)

g. Introduction To Heath Education and Health Promotion h. Petunjuk Praktis Promosi Kesehatan

i. Soekidjo Notoatmodjo, Pengantar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku, Andi Off Set Yogyakarta (BUV)

M A T E R I

Adapun Langkah-langkah dalam Etik Promosi Kesehatan, yang terurai sebagai berikut:

A. Cara menganalisa masalah kesehatan dan perilaku

Dalam dokumen BUKU AJAR PROMOSI KESEHATAN DIII KEBIDANAN (Halaman 39-44)