dan langka serta dapat diciptakan sebagai objek tujuan wisata adalah produk peristiwa kebumian
Pariwisata, adalah perjalanan seseorang atau
yang dapat menarik minat secara “atraktif, sekelompok orang, sehingga dapat diperoleh
rekreatif, imajinatif, dan edukatif” bagi para manfaat dari perjalanannya. Sedangkan Geologi
pengunjung wisata, dan terdiri dari: objek adalah disiplin ilmu yang mempelajari aspek-
gunung api dengan kawah danmata air aspek kebumian, mulai dari genesa, proses
panasnya, danau, air terjun, gua-gua kars, hingga produknya.
pantai dan situs-situs geologi.
Geowisata, adalah perjalanan wisata
Objek wisata geologi adalah objek-objek wisata seseorang atau sekelompok orang untuk
yang mengangkat materi dan kandungan- menikmati objek-objek geologi yang
kandungan geologi sebagai tujuan wisata. memperlihatkan aspek-aspek kebumian bernilai
Objek wisata geologi yang diangkat sebagai daya fenomenal, unik dan langka sebagai objek tujuan
tarik wisata adalah materi geologi yang memiliki wisata, sehingga dapat diperoleh manfaat dari
nilai-nilai fenomenal, mulai dari proses hingga perjalanannya.
sejarah geologi yang dianggap langka dan dapat mengangkat suatu hipotesa dalam ilmu
Geologi dalam Kepariwisataan
kebumian. Objek-objek geologi unik dan langka Geowisata merupakan wujud kepedulian
yang dapat diangkat sebagai daya tarik wisata masyarakat geologi terhadap pembangunan
tersebut meliputi: sektor kepariwisataan. Hal ini berkaitan dengan
upaya pemanfaatan potensi sumberdaya gelogi diluar sektor mineral dan energi, yaitu adanya
Gunung Api Krakatau
cagar-cagar geologi yang berhubungan dengan
Gunung Krakatau yang berada ditengah-tengah dua kepentingan, yakni :
Selat Sunda adalah gunung api yang dikenal aktif sejak dulu hingga saat ini. Letusan tahun 1883 •Nilai kelangkaannya, bagi kepentingan
menjadi suatu fenomena alam yang cukup pengembangan ilmu pengetahuan, sehingga
sensasional yang dikenal ke seluruh pelosok perlu upaya pelestarian ( konservasi)
dunia.
• K e u n i k a n n y a , b a g i k e p e n t i n g a n
pengembangan materi objek wisata, sehingga Gunung Api Tangkuban Parahu
dapat menambah kelengkapan paket-paket Gunung Tangkuban Parahu di daerah Bandung wisata. Utara di kenal sebagai gunung api aktif yang terkait dengan kandungan-kandungan sejarah Pengembangan geowisata sebagai upaya ilmu kebumian yang cukup menarik.
optimalisasi pemanfaatan informasi keunikan
dan kelangkaan fenomena bumi, untuk : Gunung Api Papandayan
Gunung Papandayan yang secara administratif berada di Kabupaten Garut termasuk ke dalam • M e n a m b a h m a t e r i o b y e k d a l a m
kelompok gunung api aktif. Keunikan gunung api pengembangan paket-paket kepariwisataan
Papandayan ini adalah aktifitas vulkanisnya yang yang diharapkan dapat meningkatkan lama
berlangsung terus membentuk kawah-kawah tinggal wisatawan di suatu daetah tujuan wisata.
dan salfatara yang menarik minat wisatawan mancanegara untuk berkunjung.
•Sebagai langkah awal upaya pengenalan dini tentang alam dan lingkungan nya, terutama
terhadap generasi mendatang yang diharapkan Gunung Api Galunggung
dapat menggali minat dan kecintaannya Gunung Galunggung yang berada di Kabupaten terhadap alam dan lingkungannya. Tasikmalaya termasuk kedalam kelompok Berbagai jenis sumber daya geowisata yang unik gunung api aktif.
38 W a r t a G e o l o g i . M a r e t 2 0 0 7
L i n t a s a n G e o l o g i
J
awa Barat yang lebih dikenal dengan nama “parahyangan” adalah salah satu wilayah di Indonesia yang sudah sejak lama diminati sebagai daerah tujuan wisata, baik wisatawan asing maupun wisatawan domestik. Ketertarikan wisatawan terhadap Jawa Barat ini karena keberagaman daya tarik wisatanya, mulai dari daya tarik wisata alam (geo), rona lingkungan (eko) maupun budaya masyarakatnya (kultur).Saat ini perkembangan kepariwisataan Jawa Barat mengalami keterpurukan, yang cenderung dipengaruhi oleh tiga hal, yakni : •Jawa Barat belum mampu memiliki sajian daya tarik wisata fenomenal yang bernilai jual tinggi dalam kepariwisataan Indonesia •Materi objek wisata yang ada belum dapat menyentuh minat dan daya tarik pasar wisata •Para pelaku wisata belum mampu menggali potensi wisata yang ada bagi penetapan materi, objek dan paket wisata yang dapat mengangkat kepariwisataan Indonesia ke pentas dunia.
S e p u t a r G e o l o g i
Lintasan Geologi 39Geowisata
Jawa Barat-Banten
Oleh: Rimbaman, M. ScPENGERTIAN
Objek Wisata Geologi Gunung Api
dan langka serta dapat diciptakan sebagai objek tujuan wisata adalah produk peristiwa kebumian
Pariwisata, adalah perjalanan seseorang atau
yang dapat menarik minat secara “atraktif, sekelompok orang, sehingga dapat diperoleh
rekreatif, imajinatif, dan edukatif” bagi para manfaat dari perjalanannya. Sedangkan Geologi
pengunjung wisata, dan terdiri dari: objek adalah disiplin ilmu yang mempelajari aspek-
gunung api dengan kawah danmata air aspek kebumian, mulai dari genesa, proses
panasnya, danau, air terjun, gua-gua kars, hingga produknya.
pantai dan situs-situs geologi.
Geowisata, adalah perjalanan wisata
Objek wisata geologi adalah objek-objek wisata seseorang atau sekelompok orang untuk
yang mengangkat materi dan kandungan- menikmati objek-objek geologi yang
kandungan geologi sebagai tujuan wisata. memperlihatkan aspek-aspek kebumian bernilai
Objek wisata geologi yang diangkat sebagai daya fenomenal, unik dan langka sebagai objek tujuan
tarik wisata adalah materi geologi yang memiliki wisata, sehingga dapat diperoleh manfaat dari
nilai-nilai fenomenal, mulai dari proses hingga perjalanannya.
sejarah geologi yang dianggap langka dan dapat mengangkat suatu hipotesa dalam ilmu
Geologi dalam Kepariwisataan
kebumian. Objek-objek geologi unik dan langka Geowisata merupakan wujud kepedulian
yang dapat diangkat sebagai daya tarik wisata masyarakat geologi terhadap pembangunan
tersebut meliputi: sektor kepariwisataan. Hal ini berkaitan dengan
upaya pemanfaatan potensi sumberdaya gelogi diluar sektor mineral dan energi, yaitu adanya
Gunung Api Krakatau
cagar-cagar geologi yang berhubungan dengan
Gunung Krakatau yang berada ditengah-tengah dua kepentingan, yakni :
Selat Sunda adalah gunung api yang dikenal aktif sejak dulu hingga saat ini. Letusan tahun 1883 •Nilai kelangkaannya, bagi kepentingan
menjadi suatu fenomena alam yang cukup pengembangan ilmu pengetahuan, sehingga
sensasional yang dikenal ke seluruh pelosok perlu upaya pelestarian ( konservasi)
dunia.
• K e u n i k a n n y a , b a g i k e p e n t i n g a n
pengembangan materi objek wisata, sehingga Gunung Api Tangkuban Parahu
dapat menambah kelengkapan paket-paket Gunung Tangkuban Parahu di daerah Bandung wisata. Utara di kenal sebagai gunung api aktif yang terkait dengan kandungan-kandungan sejarah Pengembangan geowisata sebagai upaya ilmu kebumian yang cukup menarik.
optimalisasi pemanfaatan informasi keunikan
dan kelangkaan fenomena bumi, untuk : Gunung Api Papandayan
Gunung Papandayan yang secara administratif berada di Kabupaten Garut termasuk ke dalam • M e n a m b a h m a t e r i o b y e k d a l a m
kelompok gunung api aktif. Keunikan gunung api pengembangan paket-paket kepariwisataan
Papandayan ini adalah aktifitas vulkanisnya yang yang diharapkan dapat meningkatkan lama
berlangsung terus membentuk kawah-kawah tinggal wisatawan di suatu daetah tujuan wisata.
dan salfatara yang menarik minat wisatawan mancanegara untuk berkunjung.
•Sebagai langkah awal upaya pengenalan dini tentang alam dan lingkungan nya, terutama
terhadap generasi mendatang yang diharapkan Gunung Api Galunggung
dapat menggali minat dan kecintaannya Gunung Galunggung yang berada di Kabupaten terhadap alam dan lingkungannya. Tasikmalaya termasuk kedalam kelompok Berbagai jenis sumber daya geowisata yang unik gunung api aktif.
38 W a r t a G e o l o g i . M a r e t 2 0 0 7
L i n t a s a n G e o l o g i
J
awa Barat yang lebih dikenal dengan nama “parahyangan” adalah salah satu wilayah di Indonesia yang sudah sejak lama diminati sebagai daerah tujuan wisata, baik wisatawan asing maupun wisatawan domestik. Ketertarikan wisatawan terhadap Jawa Barat ini karena keberagaman daya tarik wisatanya, mulai dari daya tarik wisata alam (geo), rona lingkungan (eko) maupun budaya masyarakatnya (kultur).Saat ini perkembangan kepariwisataan Jawa Barat mengalami keterpurukan, yang cenderung dipengaruhi oleh tiga hal, yakni : •Jawa Barat belum mampu memiliki sajian daya tarik wisata fenomenal yang bernilai jual tinggi dalam kepariwisataan Indonesia •Materi objek wisata yang ada belum dapat menyentuh minat dan daya tarik pasar wisata •Para pelaku wisata belum mampu menggali potensi wisata yang ada bagi penetapan materi, objek dan paket wisata yang dapat mengangkat kepariwisataan Indonesia ke pentas dunia.
40 W a r t a G e o l o g i . M a r e t 2 0 0 7
Letusan tahun 1982, abu letusannya mencapai aktifitas tektonik. negeri Australia dan Malaysia. Dan produk
letusannya yaitu material lepas memiliki nilai Danau “Situ Buleud”
ekonomi tinggi untuk bahan bangunan. Situ Buleud berada di kabupaten Purwakarta. Danau tersebut merupakan kelompok danau sisa aktifitas Gunung Sunda.
Gunung Api Ciremai
Gunung Ciremai yang berada di daerah Cirebon
termasuk kedalam kelompok gunung api aktif. Danau “Situ Saradan”
Aktifitasnya tidak mencolok sehingga tidak Situ Saradan yang berada di Kabupaten Subang memiliki potensi lainnya yang mencerminkan merupakan sisa kegiatan gunung api Sunda kegiatan gunung api. Peninggalan produk bersamaan dengan Situ Lembang dan Situ letusan gunung Ciremai hanya berupa Buleud.
bentangalam dan sumber mata air panas di
daerah Sangkan Hurip Kuningan. Danau “Situ Cileunca”
Situ Cileunca berada di Kabupaten Bandung. Situ Cileunca memiliki dua danau. Danau yang pertama merupakan danau alami akibat
Danau “Situ Palayangan”
menurunan (depresi), danau yang kedua Situ Palayangan berada di daerah Kabupaten
merupakan danau buatan (bendungan). Lebak merupakan cekungan geologis yang
dipengaruhi oleh aktifitas tektonik.
Danau “Situ Patenggang”
Situ Patenggang juga berada di daerah selatan
Danau “Rawa Danau” Bandung. Danau ini bersifat alami yang
Rawa danau yang secara administratif berada di
dipengaruhi oleh adanya penurunan (depresi) Kabupaten Serang termasuk kedalam kelompok antar pebukitan.
danau sesar aktifitas vulkanik yang membentuk kaldera.
Danau “Situ Cangkuang”
Situ Cangkuang di Kabupaten Garut. Keberadaan
Danau “Situ Jatijajar” danau ini diperkirakan sebagai cekungan
Situ Jatijajar berada di Kabupaten Bogor
geologis akibat penurunan yang ditimbulkan merupakan cekungan geologis yang dipengaruhi
oleh aktifitas tektonik. Di tepi danau ini terdapat oleh depresi.
sebuah candi sebagai peninggalan budaya masyarakat lama.
Danau “Batu Karut”
Situ Batu Karut berada di daerah Kabupaten Danau “Situ Lengkong”
Sukabumi danau ini merupakan kelompok danau Situ Lengkong yang secara administrative berada cekungan geologis aktif pengaruh kegiatan
di Kabupaten Ciamis merupakan kelompok tektonik. danau cekungan geologis yang dipengaruhi oleh
penurunan akibat kegiatan tektonik.
Danau “Situ Patok dan Situ Sedang”
Situ Patok dan Situ Sedang adalah kelompok danau yang berada di Kabupaten Cirebon yang
Air Terjun Palayang
dipengaruhi oleh penurunan akibat aktifitas
Air terjun Palayang berada di Kabupaten tektonik.
Tanggerang. Air terjun ini merupakan sisa aktifitas gunung api yang membentuk tinggian
•Danau “Situ Sanghyang dan Situ Talaga
pada dasar sungai.
Herang”
Situ Sanghyang dan Situ Talaga Herang berada di
Air Terjun Caweni dan Cibeureum
Kabupaten Majalengka yang terbentuk oleh
Curug Caweni dan Cibeureum berada di daerah adanya penurunan yang ditimbulkan oleh