• Tidak ada hasil yang ditemukan

Strategi Pengembangan Bisnis Pada CV. Rabbani Asysa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Strategi Pengembangan Bisnis Pada CV. Rabbani Asysa"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

STRATEGI PENGEMBANGAN BISNIS PADA

CV. RABBANI ASYSA

Laporan Kerja Praktek

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat

Dalam menempuh Jenjang S1

Program Studi Manajemen

Oleh :

ROFI NUR

AENI

21210114

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(2)

CURRICULUM VITAE

PERSONAL DETAILS

Name : Rofi Nur’aeni

Address : Jl. Tubagus Ismail Dalam No.16D (kost)

Bandung

Post Code : (0260) Subang

Telephone Number : +6287828438289

Email : Rofi_nuraeni@yahoo.com

Sex : Female

Place, Date of Birth : Subang, 08 Oktober 1987

Last Education : SMK

Education Status : Mahasiswa S-1Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM) Bandung, Fakultas Ekonomi, Jurusan Manajemen

Marital Status : Single

Nationality : Indonesia

Religion : Islam

Name of Father : H.Abdul Aziz

Name of Mother : HJ.Siti Munawaroh

EDUCATIONAL BACKGROUND

NO. INSTITUTION YEAR

1. MI Al-Markaz Bongas 1994-2000

2. MTS Darul M’arif Pamanukan 2000-2003

3. SMK Darul Ma’arif Pamanukan 2003-2006

4. Universitas Komputer Indonesia 2010 - Now

COURSE/ TRAINING

NO. COURSE/ TRAINING

1. Seminar Mentoring KeIslaman

2. Seminar Character Building

3. Seminar Pengenalan Spesialisasi Program Studi

4. Seminar Pendidikan investasi

SKILL

NO. QUALIFICATION

(3)

iv

3.3.1 Mengetahui Strategi Bisnis yang Dilakukan ... 20

3.3.2 Hambatan Dalam Pelaksanaan Strategi Bisnis ... 21

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ... 22

4.1 Kesimpulan ... 22

4.2 Saran ... 23 Lampiran-lampiran

(4)

v DAFTAR TABEL

No. Judul Tabel Halaman

(5)

vi

Daftar Gambar

(6)

vii

DAFTAR LAMPIRAN

No. Judul Lampiran

Lampiran 1 Surat bukti kerja praktek dari CV. Rabbani Asysa

Lampiran 2 Penilaian kerja Praktek dan absensi kehadiran Lampiran 3 Daftar Riwayat hidup

Lampiran 4 Struktur Organisasi CV. Rabbani Asysa Lampiran 5 Form Persetujuan Manajemen Fix

(7)

DAFTAR PUSTAKA

Alwi, Syafaruddin. (2001). MSDM Strategi Keunggulan Kompetitif

edisi pertama. Yogyakarta:BPPE.

Desler, Gary. (2006). MSDM Edisi Kesepuluh Jilid 1. Jakarta: Indeks.

Anonim. http://ancha05.blogspot.com/2012/02/perkembangan-strategimanajemen.html

[ di akses pada 4 September 2012]

Anonim. http://ovalhanif.wordpress.com/2009/04/21/perencanaan-strategis-strategic- planning[ di akses pada 8 September 2012]

(8)

ii

KATA PENGANTAR

Bismilllahirarrahmaanirraahim

Assalamu’alaikum Wr.Wb

Segala Puji serta syukur kehadirat Allah SWT, atas Rahmat dan Karunia- Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Kerja Praktek dengan judul

“ Strategi Pengembangan Bisnis Pada CV. Rabbani Asysa “

Tidak lupa pula shalawat dan salam penulis tujukan kepada Nabi Besar Rasulullah Muhammad SAW yang telah berjuang membawa umat manusia kepada fitrah yang benar dan jalan yang lurus.

Laporan Kerja Praktek ini sebagai salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah kerja praktek (KP) pada jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Komputer Indonesia.

1. Dr. Ir. Eddy Soeryanto Soegoto, selaku Rektor Universitas Komputer Indonesia.

2. Prof. Dr. Hj. Dwi Kartini, SE., Spec.Lic. selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Komputer Indonesia.

3. Dr. Raeny Dwisanty, SE.,M.SI selaku Ketua Program Studi Manajemen Universitas Komputer Indonesia.

4. Lita Wulantika, SE.,M.SI selaku Dosen Wali di Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Komputer Indonesia.

5. Windi Novianti, SE., MM. Selaku Dosen Pembimbing laporan kerja praktek. 6. Ibu dan Bapak Saya, Terimakasih atas segala do’a serta dukungannya sampai

saat ini.

7. Asep Suherman Selaku Pembimbing CV. Rabbani Asysa Terimakasih untuk segala dukungannya.

8. Kak Ai, Kak Fitri, Pak Tono, rekan kerja yang banyak membantu dan melancarkan saya kerja praktek.

(9)

iii

Penulis menyadari bahwa laporan kerja praktek ini masih jauh dari sempurna serta memperhatikan keterbatasan penguasaan ilmu, segala ketidaktelitian dan kesalahan dalam penulisan laporan kerja praktek. Untuk itu Penulis sangat mengharapkan adanya kritik dan saran dari para pembaca untuk sebagai perbaikan dan masukan untuk penulis agar dapat menjadi lebih baik ke depannya. Penulis berharap semoga laporan kerja praktek ini dapat memberikan manfaat bagi penulis sebagai pengalaman dan bagi pembaca.

Salam Hormat

Bandung, 15 Januari 2014

Penulis

Rofi Nur’aeni

(10)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Kerja Praktek

Perkembangan zaman saat ini, telah menyebabkan perilaku konsumen menjadi semakin kompleks, karena banyaknya pilihan produk yang ditawarkan dipasaran. Lain halnya yang terjadi pada era sebelumnya, ketika konsumen memutuskan untuk melakukan pembelian, konsumen tersebut hanya dihadapkan pada beberapa pilihan alternatif produk. Namun keadaannya sekarang jauh berbeda, karena kini ketika konsumen memutuskan akan melakukan pembelian, konsumen tersebut dihadapkan pada banyaknya pilihan alternatif produk yang sejenis, dan selain produk lama pernah mendengar produk tersebut sebelumnya.

Pengertian strategi adalah ada beberapa macam sebagaimana dikemukakan oleh para ahli dalam buku karya mereka masing masing. Menurut Stephanie K. Marrus, strategi didefinisikan sebagai suatu proses penentuan rencana para pemimpin puncak yang berfokus pada tujuan jangka panjang organisasi, disertai suatu penyusunan suatu cara atau upaya bagaimana agar tujuan tersebut dapat dicapai.

(11)

2

Clothing / distro saat ini merupakan sektor usaha yang cukup diminati, oleh karena itu sektor usaha ini dituntut untuk selalu mengamati perkembangan zaman dimana tingkat kebutuhan konsumen akan terus bertambah dan berkembang. Industri clothing / distro akan terus berkembang pesat begitu pula dalam sisi persaingan akan semakin ketat maka yang kuat dan siaplah yang akan mampu bertahan dalam industri ini.

Dalam usaha ini untuk memenangkan persaingan, perusahaan harus mempunyai strategi pemasaran yang tepat untuk produknya. Diantara sekian banyak strategi pemasaran, perusahaan dihadapkan pada keputusan pembelian merek (Brand). Merek merupakan simbol, desain khusus, rancangan atau kombinasi dari hal-hal tersebut yang dimaksudkan untuk mengidentifikasi barang atau jasa dari seseorang atau sekelompok penjual untuk membedakannya dari produk pesaing. Konsumen memandang merek sebagai bagian yang terpenting dari produk. Suatu merek yang kuat dikatakan memiliki kesetiaan konsumen, hal ini diperkuat dengan bukti bahwa konsumen tetap mengiginkan suatu suatu merek tertentu dan menolak menggantinya, walaupun harga produk pengganti lebih rendah.

(12)

3

konsumen baru. Memuaskan konsumen menjadi hal yang utama, mengingat konsumen yang puas akan datang kembali untuk membeli, menagatakan yang baik tentang perusahaan dan menempatkan pesaing perusahaan pada urutan yang lebih rendah. Hal ini akan meningkatkan hasil penjualan dan terus berkembang sejalan dengan meningkatnya kepercayaan konsumen.

Untuk memahami sekaligus untuk mempengaruhi keputusan pembelian, Rabbani harus terus meningkatkan citra mereknya secara keseluruhan melalui pelayanan dan fasilitas yang mereka miliki dibenak konsumen. Adapun cara yang telah dilakukan oleh Rabbani untuk meningkatkan citra mereknya adalah dengan memberikan diskon di setiap hari-hari besar, mengadakan bazaar disetiap akhir pekan kepada konsumennya. Rabbani pun selalu ikut serta dalam acara pameran produk-produk busan muslim.

(13)

4

Melihat pentingnya keputusan pemberian merek tersebut, maka perusahaan juga harus menciptakan merek yang baik dimata konsumen. Dalam menciptakan citra merek yang baik tersebut tentunya harus mengubah persepsi masyarakat akan merek. Dengan melaksanakan penelitian ini penulis berharap produk Rabbani dapat diterima konsumen secara luas dan dapat meningkatkan kualitas produknya sesuai dengan yang diharapkan konsumen, sehingga dapat mempengaruhi keputusan pembelian.

Namun, lembaga-lembaga keilmuan tersebut tidak dapat sepenuhnya merealisasikan keinginan mulia tersebut tanpa adanya peran serta dari elemen masyarakat, dalam hal ini adalah dunia industri garment. Sebab sebuah bidang keilmuan tidak akan berarti tanpa sebuah aplikasi yang dilandasi dengan ilmu pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh lapangan. Oleh karena itu, program Praktek Kerja Lapangan ini dilaksanakan untuk menyelaraskan antara teori yang diperoleh dari lembaga pendidikan dengan yang diperoleh di lapangan. Dengan ini diharapkan agar tercipta sumber daya manusia yang kompetitif dengan ilmu yang diperoleh di bangku perkuliahan serta pengalaman yang diperoleh dari dunia industri.

Strategi untuk pertumbuhan perusahaan dengan mengidentifikasi dan mengembangkan segmen pasar baru untuk produk yang sudah ada. Tujuan perusahaan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan oleh perusahaan dalam jangka panjang.

(14)

5

1 Ekonomi Manajemen, penulis juga ingin menggali pengalaman serta potensi di lapangan dan ikut langsung dalam dunia industri. Dengan demikian, penulis dapat menyelaraskan ilmu yang diperoleh di kampus dengan ilmu yang diperoleh di lapangan.

1.2 Tujuan Kerja Praktek

Adapun tujuan kerja praktek pada CV. Rabbani Asyssa adalah : 1. Untuk mengetahui Strategi Bisnis yang dilakukan.

2. Untuk mengetahui hambatan dalam pelaksanaan Strategi Bisnis.

1.3 Kegunaan Kerja Praktek

Kegiatan kerja praktek memberikan beberapa manfaat yang luar biasa kepada penulis.

Kegunaan tersebut adalah sebagai berikut:

 Manfaat bagi Penulis :

1. Memperoleh pengalaman bekerja pada salah satu perusahaan di industri kerudung.

2. Menjadi sarana evaluasi kapabilitas penulis untuk terus meningkatkan kemampuan agar dapat diterima dunia usaha.

3. Membangun hubungan baik antara Unikom dengan perusahaan tempat penulis magang di CV. Rabbani Asysa.

4. Mempelajari dunia kerja yang sesungguhnya.

5. Memenuhi syarat kelulusan mata kuliah kerja praktek pada program studi manajemen di Universitas Komputer Indonesia Bandung

(15)

6

1. Semoga hasil laporan ini dapat bermanfaat sebagai masukan dalam melakukan Pengembangan Kompetensi.

2. Dapat membantu meringankan pekerjaan Staff dan disesuiakan dengan tingkat kinerja agar beban pekerjaan di perusahaan menjadi lebih ringan.

1.4 Lokasi dan Waktu Kerja Praktek

1.4.1 Lokasi Kerja Praktek

Kerja Praktek ini dilakukan pada perusahaan garment yaitu CV. Rabbani Asysa pada Coorporate Secretary, yang berlokasi di Jalan Dipati Ukur No. 44 Bandung.

1.4.2 Waktu Kerja Praktek

Waktu pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini di laksanakan 30 hari sesuai dengan aturan UNIKOM dan telah di sepakati oleh CV. Rabbani Asysa yang mana waktu pelaksanaannya sejak tanggal 29 Juli sampai 24 Agustus 2013, dengan jam kerjanya dimulai dari hari Senin-Sabtu pukul 07.30-16.00 WIB.

(16)

7

Tabel 1.1

Jadwal Kegiatan Kerja Praktek

Tahun Akademik

2013-2014

NO Uraian JUNI JULI AGS SEP OKT NOV DES JAN 1 Pengajuan KP

2 Melaksanakan KP

3 Pengambilan Data

4 Bimbingan KP

(17)

8

BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Singkat Perusahaan

Berawal dari kepahitan dan kesulitan hidup yang luar biasa, pada tahun 1994 Bpk.H.Amry Gunawan bersama istrinya Ibu Hj.Nia Kurnia mendirikan outlet busana muslim untuk memperkenalkan dan menjual busana muslim hasil rancangannya, outlet tersebut di beri nama Rabbani, dirikan di Kawasan Sekeloa Bandung dengan ukuran 2x3 meter persegi. Rabbani diambil dari Al Quran Surat : Al Imron ayat 79 yang artinya para pengabdi Allah yang mau mengajarkan dan diajarkan Kitaballah.

(18)

9

dijadikan hambatan, bahkan dijadikan sebagai tantangan untuk bisa mendobrak trend mode.

Pada waktu itu Rabbani memiliki potensi yang besar untuk dapat berkembang dan maju, karena waktu itu outlet yang khusus menjual busana muslim masih jarang, sehingga belum ada pesaing dan persaingan yang tinggi Pada awal berdiri Rabbani memiliki satu karyawan untuk melayani konsumen, satu tahun kemudian pindah ke JL. Dipati Ukur dengan kondisi outlet yang tidak jauh berbeda dengan outlet sebelumnya, begitu pula dengan perkembangannya secara bisnis belum menunjukan perubahan yang signifikan. Namun, keadaan tersebut tidak menyurutkan motivasi dan perjuangan Bpk.H.Amry Gunawan & Ibu Hj,Nia Kurnia, bahkan keadaan tersebut untuk dijadikan cambuk untuk membakar dan perjuangan Bpk.H.Amry Gunawan & Ibu Hj.Nia Kurnia untuk menghasilkan produk dengan kualitas dan desain terbaik. Seiring dengan berjalannya waktu, dari tahun ke tahun, karena rancangannya yang senantiasa inovatif dan berbeda dari yang lain, Rabbani mengalami perkembangan yang pesat.

(19)

10

pindah outlet ke tempat yang lebih luas, Rabbani merubah nama dan Motto-nya dengan nama lebih familiar dan diterima oleh masyarakat luas, yaitu :

“Rabbani Kerudung Instant” dengan motto “Trend Setter Kerudung

Instant” Memulai motto dan spirit di atas, Rabbani senantiasa bermetamorfosis

kearah yang lebih baik untuk menjadi jawara Kerudung Instant dan icon mode

shari’ah terbaik di dunia.

Selain perubahan nama, Rabbani mulai fokus pada membidik segmentasi pasarnya, Rabbani membidik pasar untuk kalangan menengah. Sedangkan perkembangan di aspek perkembangannya, selain itu pemasaran langsung ke end user ( Konsumen ), Rabbani membina network pemasaran yaitu membuka mitra dealer atau distributor tunggal per kota/kabupaten dan mengembangkan network pengembangan outlet / reSHARE (retail outlet shariah ) Rabbani.

(20)

11

2.1.1. Visi dan Misi Perusahaan

 Visi

Menuju Dunia Berkerudung 2020

 Misi

 Menjadi Produsen dan Market Leader Kerudung Instan

nomor satu di Dunia

 Mewarnai Fashion Dunia Dengan Nilai-Nilai Syari’ah

2.1.2. Logo Perusahaan

Gambar II

- Nama Perusahaan : CV. Rabbani Asysa

- Alamat : Jl. Dipatiukur No.44 Bandung - Telp : 022-2534407

(21)

12

2.2 Struktur Organisasi CV. Rabbani Asysa

STRUKTUR ORGANISASI CV.RABBANI ASYSA

(22)

13

Struktur organisasi CV. Rabbani Asysa cukup kompleks. Hal ini sesuai dengan aktivitas dan tugas yang banyak karena CV. Rabbani Asysa sedang dalam tahap perkembangan yang signifikan, secara garis besar strukturnya terdiri dari korporai dan unit bisnis.

Bentuk struktur perusahaan adalah campuran bentuk lini dan fungsional. Lini karena terdapat garis ke samping yang menunjang tugas struktur yang diatasnya. Fungsional terlihat dari bagan-bagan yang focus pada bidangnya masing-masing. Setiap jabatan menjalankan kegiatan berdasarkan fungsinya. Untuk struktur di Korporat, terdiri atas President Director dan dibawahnya Vice Presiden Direktor. Direktur Utama ini membawahi empat kepala divisi yaitu Direktur IT, Direktur FAI, Direktur Operasional, Direktur Marketing.

(23)

14

Manager (RSM) membawahi Area Sales Manager (ASM), Sales Manager (SM), membawahi Staff Gudang, Sales Consultant Muslimah (SCM).

Sementara itu, struktur organisasi yang ada di Corporate Secretary, dimana penulis melakukan kerja praktek.

2.3 Deskripsi Jabatan

Melihat dan memperhatikan struktur organisasi yang ada serta penjelasan yang diberikan oleh pihak perusahaan, maka deskripsi dari masing-masing jabatan di uraikan sebagai berikut :

1. President Director

President Director Direktur tertinggi dalam perusahaan. Pimpinan ini memikili tanggung jawab dalam memimpin dan mengarahkan perusahaan. 2. Vice President Director

Vice President Director tugasnya untuk menandatangani setiap pencatatan atas perubahan. Daftar Pemegang Saham dan Daftar Khusus.

3. IT Director

IT Director bertugas yang berhubungan dengan teknologi komputasi, seperti jaringan, perangkat keras, perangkat lunak , Internet, atau orang yang bekerja dengan adanya teknologi.

4. Operational Director

(24)

15

5. General Manager

General Manager atas implementasi kebijakan perusahaan dan memastikan berjalannya peraturan perusahaan serta kesesuaiannya dengan objektif dan strategi perusahaan sesuai target bisnis perusahaan secara menyeluruh.

6. Manager Produksi

Manager Produksi bertanggung jawab dalam mengawasi dan mengorganisir seluruh kegiatan produksi dan membuat laporan produksi. 7. Corporate Secretaris

Corporate Secretaris Bertanggungjawab pada semua administrasi dan pengarsipan rapat-rapat, termasuk undangan, surat peminjaman tempat dan alat.

8. Quality Control dan Administrasi Gudang

Quality Control dan Administrasi Gudang berwenang dalam mengecek apakah barang sudah sesuai dengan standar mutu yang ditetapkan atau belum dan mencatat segala sesuatu yang berkaitan dengan adminstrasi di gudang . 9. Kreatif Manager

Kreatif Manager bertanggung jawab atas seluruh desain dan membuat sesuatu yang berada dan unik untuk selanjutnya diserahkan kepada divisi setting dan desain untuk dilayoutkan..

10.Manajemen Pemasaran

(25)

16

2.4 Aspek Kegiatan Perusahaan

Kegiatan-kegiatan yang ada di perusahaan CV.Rabbani Asysa :

a) Training → Khususnya terkait Marketing

 Training Service Excellent

 Training Pelatihan Pembuatan Target Omzet

b) Tafsqif → Pengajian rutin sepekan sekali. Terbuka untuk umum. c) Mentoring → Sepekan sekali khusus untuk Karyawan

d) Program Tahfidz Qur’an → Sepekan sekali (bagi yang mau ikut saja) e) SP (Semangat Pagi) → Setiap pagi, sebelum menjual aktivitas jual beli. f) Pengisian amalan taumiah yang terdiri dari Qiyamullail, shalat dhuha,

shalat subuh, tilawah, shaum senin-kamis, istighfar dan menjaga wudhu : Pengisian setiap hari, sekalian melakukan absensi online, kalau yaumian tidak isi karyawan ybs tidak bisa melakukan absensi online.

(26)

17

BAB III

PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK

3.1 Bidang Pelaksanaan Kerja Praktek

Dalam pelaksanaan kerja praktek di CV.Rabbani Asysa, penulis ditempatkan di Corporate Secretary, yang berkedudukan di Jalan Dipatiukur No. 44 Bandung.

Penulis bekerja pada Corporate Secretary bertanggung jawab atas pengelolaan sumber daya manusia serta memiliki kewajiban untuk mengkalkualsi serta melakukan penataan kompetensi dan prestasi karyawan. Tugas lain yang diembanya adalah memfasilitasi kebutuhan karyawan corporate akan pelatihan,seminar,ataupun konferesi-konferesi internasional dalam rangka meningkatkan kemampuan karyawan untuk dapat bekerja lebih baik.

Sebagai umpan balik dari pelaksanaan pelatihan-pelatihan, maka dibutuhkan sebuah mekanisme penilaian prestasi karyawan. Dari biaya yang telah dikeluarkan untuk melatih para karyawan sejauh mana pencapaian tujuan pelatihan dan dapat tercapainya prestasi karyawan yang baik.

Pada saat kerja praktek, penulis melakukan :

 Pencatatan dan pengarsipan surat masuk dan surat keluar

(27)

18

 Mengelola penggunaan ruang syuro dan memastikan kelayakan dan

kelengkapan peralatannya

Pengarsipan

 Mengelompokkan data pada box file yang sudah tersedia

 Mengelompokkan box file-box file menurut kelompoknya

 Melakukan pengarsipan pencatatan surat masuk dan surat keluar pada

buku besar;

 Mencatat surat-surat keluar, kemudian diarsipkan dengan di copy atau

di print out double

 Bisa disampaikan langsung atau di scan kemudian di kirim via e-mail

3.2 Teknis Pelaksanaan Kerja Praktek

Sebelum memulai aktivitas kerja praktek, penulis terlebih dahulu mendapatkan pengarahan dan penjelasan mengenai tata tertib dan tugas-tugas yang akan dikerjakan, serta diberikan pengarahan dan pengenalan di dalam lingkungan perusahaan.

Adapun tata tertib dan tugas yang diberikan dalam pelaksanaan kerja praktek, adalah sebagai berikut :

A.Tata Tertib

 Kerja praktek dimulai pada pukul 07.30 s/d 16.00 dari hari senin

sampai jumat dan pada hari sabtu pada pukul 07.30 s/d 14.00.

 Mempunyai identitas yang kemudian akan ditukar dengan ID

(28)

19

 Memakai kemeja rapih, dan rok panjang.

 Bersikap sopan selama melaksanakan kerja praktek.

 Melaksakan pekerjaan atas apa yang diperintahkan oleh pembina

kerja praktek. B. Tugas

Adapun kegiatan-kegiatan yang penulis kerjakan selama kerja praktek berlangsung adalah sebagai berikut :

1. Mengamati pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan

Ketika pertama terjun kedalam dunia kerja tentulah terdapat perbedaan-perbedaan dalam hal apa yang diajarkan dengan apa yang dilaksanakan di lapangan. Oleh karena itu, sebelum memulai atau mempraktekan pekerjaan yang dihadapi, penulis terlebih dahulu mengamati jenis-jenis pekerjaan dan bagaimana pekerjaan tersebut dilakukan dengan arahan yang diberikan oleh pembimbing.

2. Membantu pekerjaan karyawan

Setelah memahami apa saja informasi-informasi dan data-data yang diberikan, penulis akhirnya diizinkan untuk terjun langsung membantu dalam pelaksanaan kerja sesuai dengan kemampuan yang dimiliki penulis.

Contoh : menginput pengajuan-pengajuan yang diajukan oleh karyawan.

(29)

20

Setiap pekerjaan yang kita lakukan pastilah akan mendapatkan kesulitan-kesulitan yang dimungkinkan akan menghambat kinerja kita, tugas pembina terhadap penulis, pembina seringkali bertanya atas perkembangan serta bagaimana teknisnya selama pekerjaan ini diberikan, sehingga pembina akan mengetahui letak kekurangan dari penulis dan selanjutnya pembina akan memberikan arahan lebih lanjut dalam pelaksanaan kerja praktek.

3.3 Hasil Pelaksanaan Kerja Praktek

3.3.1 Staregi Bisnis Yang Dilakukan Oleh CV. Rabbani Asysa :

Strategi bisnis yang dilakukan oleh CV. Rabbani Asysa, sebagai berikut :

1. Menciptakan produk baru dengan karakteristik yang menarik konsumen. 2. Menembus dan menguasai pangsa pasar.

3. Meneliti jenis usaha baru dengan penekanan pada mengidentifikasi kesenjangan yang ada dan/ atau diharapkan oleh konsumen.

4. Menjual produk dengan harga yang terjangkau dan memiliki kualitas yang baik.

(30)

21

3.3.2 Hambatan Dalam Pelaksanaan Strategi Bisnis Oleh CV. Rabbani

Asysa :

Hambatan-Hambatan dalam Pelaksanaan Strategi Bisnis oleh CV. Rabbani Asysa sebagai berikut :

1. Fluktuasi harga bahan baku untuk membuat bahan Rabbani. 2. Banyaknya Kompetitor pada bidang yang sama.

3. Izin ekspor dan impor yang memang kurang ideal.

(31)

22

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Proses kegiatan kerja praktek ditujukan sebagai bahan pembelajaran langsung bagi penulis mengenai dunia kerja praktis di dunia fashion muslim. Tahapan pemebelajaran memberikan sudut pandang baru yang lebih komprehensif mengenai pengelolaan sebuah oraganisasi besar dan komplek. Berdasarkan hasil pegamatan penulis selama mengikuti kegiatan kerja praktekCV.Rabbani Asysa, penulis mengambil beberapa kesimpulan, yaitu :

1. Strategi Bisnis yang dilakukan oleh CV. Rabbani Asysa yaitu :

Dalam menciptakan produk dan jenis usaha baru untuk menjual produk dengan harga yang terjangkau dan memiliki kualitas yang baik sehingga dapat menembus dan menguasai pangsa pasar.

2. Hambatan dalam pelaksanaan strategi pada CV. Rabbani Asysa yaitu : Karena ketidaktetapan harga bahan baku di pabrik-pabrik sehingga kurangnya pasokan terhadap bahan baku tersebut dan banyaknya produk yang sama dengan produk milik orang lain sehingga banyaknya persaingan di dalam suatu perusahaan.

4.2 Saran

(32)

23

disampaikan masukan untuk bahan pertimbangan CV. Rabbani Asysa khususnya di Sekretaris, yaitu :

1. Strategi Bisnis yang dilakukan oleh CV. Rabbani Asysa yaitu :

Sebaiknya dalam menciptakan produk baru yang menarik konsumen sehingga bisa menembus dan menguasai pangsa pasar dan agar bisa memasarkan produk dengan jaringan yang luas seperti impor produk ke luar negeri.

2. Hambatan dalam pelaksanaan strategi bisnis pada CV. Rabbani Asysa yaitu :

(33)
(34)

Gambar

Tabel 1.1
GAMBAR 2.2

Referensi

Dokumen terkait

28 Jika saya mendapatkan kesulitan akan tugas atau tes, saya akan belajar dengan lebih giat daripada tidak memperdulikan kesulitan saya. 29 Ketika saya

mendapatkan ide dari konsumen langsung yang otomatis kita akan mendapatkan solusi ide yang dikembangkan oleh konsumen sendiri, 3) Open Source, adanya relawan

Hal ini dilakukan karena pada target pasar tersebut penjualan akan lebih mudah karena dapat membeli produk yang dihasilkan dalam jumlah banyak dan kita sebagai pebisnis

Dengan data tersebut selanjutnya akan dilakukan analisis SWOT dengan menyebarkan kuesioner SWOT kepada pihak internal perusahaan dengan tujuan untuk mendapatkan

Untuk mendapatkan kulit yang fantastis, tentu saja kita harus memperhatikan jenis kulit yang kita punyai sehingga perawatan yang kita lakukan akan tepat sasaran.Saat

Dengan menggunakan metode BSC maka akan dapat diukur sebuah kinerja dan merancang model strategi bisnis untuk pengembangan usaha dimasa yang akan datang.. Ada empat pilar utama

pada case yang berbeda tidak akan terbentuk untuk kedua kalinya. Kode Sumber 4.9 Memodelkan Model Bisnis Proses dari Event Log Setelah kita mendapatkan model yang berupa

juga pelayanan untuk para konsumen, hal ini biasanya kita lakukan dengan selalu melihat daya beli masyarakat terkait kebutuhan akan ayam pedaging dipasaran, kita juga menjalin