TUGAS AKHIR
TETTY INDAH SARI PARDOSI
092406120
PROGRAM STUDI D-III TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
INFORMASI BERBASIS WEB PADA
SMA NEGERI 16 MEDAN
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madya
TETTY INDAH SARI PARDOSI
092406120
PROGRAM STUDI D-III TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PERSETUJUAN
Judul
: INFORMASI BERBASIS WEB PADA
SMA NEGERI 16 MEDAN
Kategori
: TUGAS AKHIR
Nama
: TETTY INDAH SARI PARDOSI
Nomor Induk Mahasiswa
: 092406120
Program Studi
: D-III TEKNIK INFORMATIKA
Departemen
: MATEMATIKA
Fakultas
: MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA
UTARA
Diluluskan di
Medan, Juli 2012
Diketahui/Disetujui oleh
Departemen Matematika FMIPA USU
Pembimbing I
Ketua,
Prof.Dr.Tulus,VordipL.Math.,M.Si.,Ph.D
NIP. 19620901 198803 1 002
NIP. 19620901 198803 1 002
PERNYATAAN
INFORMASI BERBASIS WEB PADA SMA NEGERI 16 MEDAN
TUGAS AKHIR
Saya mengakui bahwa tugas akhir ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa
kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Mei 2012
PENGHARGAAN
Puji dan syukur penulispanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
melimpahkankarunia-Nya kepada penulis dalam mengerjakan tugas akhir dengan
judul “
Informasi Berbasis Web Pada SMA Negeri 16 Medan
”
.
Penyusunan dan
penulisan tugas akhirini dibuat untuk memenuhi syarat kelulusan bagi setiap
Mahasiswa Jurusan D-IIITeknik Informatika di FMIPA USU Medan.
Penulis sepenuhnya menyadari bahwa penyelesaian Tugas Akhir ini tidak
akanterwujud tanpa adanya dukungan dan bantuan semua pihak. Penulis
menyampaikan terima kasihkepada:
1.
Bapak Prof.Dr.Tulus,VordipL.Math.,M.Si.,Ph.D, selaku Ketua Departemen
Matematika FMIPA USU dan sebagai Dosen Pembimbing Tugas Akhir yang telah
memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis dalam menyelesaikan tugas
akhir.
2.
Bapak Dr.Sutarman, M.Sc, selaku Dekan FMIPA USU.
3.
Bapak Syahril Efendi,S.Si,M.IT, selaku Ketua JurusanProgram Studi D-III Teknik
Informatika dan Bapak Syahriol Sitorus S.Si, M.IT selaku Sekretaris Program
Studi D-III Teknik Informatika FMIPA USU.
4.
Seluruh Dosen pengajar Program Studi D-III Teknik Informatika FMIPA
Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat kepada
penulis selama masa perkuliahan.
5.
Kepala Sekolah yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk melakukan
riset di SMA Negeri 16 Medan.
6.
Ayahanda dan Ibunda tercinta yang senantiasa berdoa dan mendukung penulis
serta seluruh keluarga yang telah mendukung penulis dalam menyelesaikan tugas
akhir ini.
7.
Hanri Sianturi, selaku teman dekat yang telah memberikan motivasi dan semangat
kepada penulis selama proses penyelesaian tugas akhir ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Tugas Akhir ini masih banyak
kekurangan karena keterbatasan kemampuan yang penulis miliki, untuk itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan tugas
akhir ini.
Akhir kata penulis memohon maaf atas segala kekurangan yang terdapat
dalampenulisan tugas akhir ini dan sekali lagi penulis berharap semoga tugas akhir
inidapat memberikan manfaat bagi penulis dan pembaca.
Medan, Mei 2012
Penulis,
ABSTRAK
DAFTAR ISI
Halaman
Persetujuan
i
Pernyataan
ii
Penghargaan
iii
Abstrak
v
Daftar Isi
vi
Daftar Gambar
viii
Daftar Tabel
x
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
1
1.2
Identifikasi Masalah
2
1.3
Rumusan Masalah
3
1.4
Batasan Masalah
3
1.5
Maksud dan Tujuan
4
1.6
Kegunaan Penelitian
5
1.7
Waktu dan Lokasi
5
1.8
Metode Penelitian
5
1.9
Sistematika Penulisan
7
BAB 2 LANDASAN TEORI DAN DESKRIPSI SMA NEGERI 16
MEDAN
2.1
Pengertian Sistem
8
2.2
Pengertian Informasi
9
2.3
Pengertian Sistem Informasi
11
2.4
Syarat-syarat Merancan Sistem Informasi Berbasis Web
12
2.5
Sejarah Internet
14
2.6
Pengertian Web Server
17
2.7
HTML
17
2.8
Pengertian PHP
19
2.9
Pengenalan dan Pemakaian Dasar MySQL
22
2.10 Pengenalan CSS
24
2.11 XAMPP
24
2.12 Macromedia Dreamweaver 8
25
2.13 Deskripsi SMA Negeri 16 Medan
26
2.13.1 Profil sekolah
26
2.13.2 Sejarah sekolah
26
2.13.3 Struktur organisasi
29
2.13.4 Uraian tugas dan fungsi organisasi
30
2.13.5 Visi dan misi sekolah
33
BAB 3 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM
3.1
Perancangan Sistem
36
3.2
Mempersiapkan Database Server
38
3.3
Data Flow Diagram (DFD)
45
3.4
Flowchart
48
3.4.1 Flowchart menu utama
49
3.4.2 Flowchart login admin
51
3.4.3 Flowchart input data guru
53
3.4.4 Flowchart input data staf
54
3.4.5 Flowchart input data wali kelas
55
3.4.6 Flowchart input profil dan nilai siswa
56
3.4.7 Flowchart input absensi dan roster siswa
57
3.4.8 Flowchart update data alumni
58
3.4.9 Flowchart bukutamu
59
3.5
Defenisi Implementasi Sistem
60
3.6
Tujuan Implementasi Sistem
60
3.7
Komponen Dalam Implementasi Sistem
60
3.8
Hasil Perancangan
62
3.8.1 Halaman utama website
62
3.8.2 Tampilan menu halaman utama
63
3.8.3 Halaman administrator
65
3.8.4 Halaman data guru
66
3.8.5 Halaman input data staf sekolah
68
3.8.6 Halaman input wali kelas
70
3.8.7 Halaman input data profil sekolah
72
3.8.8 Halaman input nilai siswa
73
3.8.9 Halaman input data absensi siswa
76
3.8.10 Halaman input roster siswa
78
3.8.11 Halaman input data alumni
81
3.8.12 Halaman bukutamu
83
BAB 4 KESIMPULAN DAN SARAN
4.1
Kesimpulan
85
4.2
Saran
86
Daftar Pustaka
87
Lampiran 1
Listing Program
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1
Gambar tampilan XAMPP control
24
Gambar 2.2
Gambar tampilan dreamweaver 8
25
Gambar 2.3
Gambar struktur organisasi SMA Negeri 16 Medan
29
Gambar 3.1
Gambar algoritma situs SMA Negeri 16 Medan
37
Gambar 3.2
Gambar diagram konteks sistem informasi berbasis web pada
SMA Negeri 16 Medan
46
Gambar 3.3
Gambar data flow diagram (DFD) level 0
47
Gambar 3.4
Gambar flowchart menu utama
50
Gambar 3.5
Gambar flowchart halaman admin
52
Gambar 3.6
Gambar flowchart input data guru
53
Gambar 3.7
Gambar flowchart input staf sekolah
54
Gambar 3.8
Gambar flowchart input data wali kelas
55
Gambar 3.9
Gambar flowchart input profil dan nilai siswa
56
Gambar 3.10 Gambar flowchart input absensi dan roster siswa
57
Gambar 3.11 Gambar flowchart update data alumni
58
Gambar 3.12 Gambar flowchart bukutamu
59
Gambar 3.13 Gambar tampilan halaman utama
62
Gambar 3.14 Gambar tampilan menu profil
63
Gambar 3.15 Gambar tampilan menu struktur
63
Gambar 3.16 Gambar tampilan menu akademik
64
Gambar 3.17 Gambar tampilan menu organisasi
64
Gambar 3.18 Gambar tampilan menu arsip
64
Gambar 3.19 Gambar halaman administrator
65
Gambar 3.20 Gambar tampilan menu guru
66
Gambar 3.21 Gambar tampilan halaman input data guru
66
Gambar 3.23 Gambar tampilan halaman data guru
67
Gambar 3.24 Gambar tampilan menu staf sekolah
68
Gambar 3.25 Gambar tampilan halaman input staf pustaka
68
Gambar 3.26 Gambar tampilanhalaman edit staf pustaka
69
Gambar 3.27 Gambar tampilan halaman staf pustaka
69
Gambar 3.28 Gambar tampilan menu input wali kelas
70
Gambar 3.29 Gambar tampilan halaman input wali kelas
70
Gambar 3.30 Gambar tampilan halaman edit wali kelas
71
Gambar 3.31 Gambar tampilan halaman wali kelas
71
Gambar 3.32 Gambar tampilan menu input data profil siswa
72
Gambar 3.33 Gambar tampilan halaman input profil siswa
72
Gambar 3.34 Gambar tampilan halaman edit data profil siswa
73
Gambar 3.35 Gambar tampilan halaman profil siswa
73
Gambar 3.36 Gambar tampilan menu input nilai siswa
74
Gambar 3.37 Gambar tampilan halaman input nilai siswa
74
Gambar 3.38 Gambar tampilan halaman edit nilai siswa
75
Gambar 3.39 Gambar tampilan halaman nilai siswa
75
Gambar 3.40 Gambar tampilan menu input data absensi siswa
76
Gambar 3.41 Gambar tampilan halaman input data absensi siswa
77
Gambar 3.42 Gambar tampilan halaman edit data absensi siswa
78
Gambar 3.43 Gambar tampilan halaman absensi siswa
78
Gambar 3.44 Gambar tampilan menuinput roster siswa
79
Gambar 3.45 Gambar tampilan halaman input roster siswa
79
Gambar 3.46 Gambar tampilan halaman edit roster siswa
80
Gambar 3.47 Gambar tampilan halaman roster siswa
80
Gambar 3.48 Gambar tampilan halamaninput data alumni
81
Gambar 3.49 Gambar tampilan menu edit data alumni
81
Gambar 3.50 Gambar tampilan halamanedit data alumni
82
Gambar 3.51 Gambar tampilan halaman alumni
82
Gambar 3.52 Gambar halaman isi bukutamu
83
Gambar 3.53 Gambar halaman lihat bukutamu
83
Gambar 3.54 Gambar tampilan menu edit bukutamu
84
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1
Tabel nama kepala sekolah yang pernah menjabat
Di SMA Negeri 16 Medan
27
Tabel 2.2
Tabel nama bangunan yang terdapat di SMA Negeri 16
Medan
35
Tabel 3.1
Tabel login administrator
39
Tabel 3.2
Tabel guru
39
Tabel 3.3
Tabel staf pustakawan sekolah
40
Tabel 3.4
Tabel wali kelas
40
Tabel 3.5
Tabel profil siswa
41
Tabel 3.6
Tabel nilai siswa
41
Tabel 3.7
Tabel absensi siswa
42
Tabel 3.8
Tabel roster siswa
43
Tabel 3.9
Tabel alumni
44
Tabel 3.10
Tabel bukutamu
45
ABSTRAK
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Kemajuan dibidang teknologi ilmu pengetahuan dewasa ini yang semakin berkembang
salah satunya adalah dibidang komputer. Dengan kecanggihan teknologi komputer ini
mampu mengolah dan mengerjakan suatu pekerjaan yang selama ini dilakukan secara
manual oleh manusia menjadi lebih mudah, cepat dan akurat baik dari segi
penghematan ruang, waktu dan tenaga. Kehadiran komputer ini sangat dibutuhkan
dalam kehidupan manusia diantaranya ekonomi, bisnis dan pendidikan. Dengan
kebutuhan informasi yang semakin lama semakin cepat, komputer juga mempunyai
peranan yang sangat penting dalam memberikan informasi dengan cepat, akurat dan
juga di dalam penanganan pengolahan data di suatu perusahaan.
Sistem informasi sangat dibutuhkan karena sangat bermanfaat untuk
mengambil keputusan pada suatu instansi/perusahaan. Perkembangan ilmu dan
teknologi saat ini sangat pesat terutama dalam bidang teknologi komputer.
Kemajuan tersebut membuat komputer yang memiliki kapasitas memori kecil kurang
mempunyai kapasitas memori besar dan memilih
harddisk
yang besar pula untuk
menampung data yang diperlukan.
Hal inilah yang mendorong manusia untuk menciptakan teknik-teknik baru
dalam pengolahan data agar pengolahan terhadap data dapat dilakukan dengan baik.
Dengan demikian pengembangan suatu sistem informasi sangat diperlukan agar
penanganan data dan informasi dapat dijalankan sesuai dengan prinsip tepat waktu,
tepat guna dan mendapatkan hasil yang akurat. SMA Negeri 16 Medan merupakan
salah satu lembaga pendidikan yang tidak lepas dari data dan informasi. Penulis
tertarik untuk membuat suatu sistem informasi berbasis web yang dimaksudkan untuk
mempermudah sistem pengelolaan data sehingga lebih efektif dan efisien.
Dengan latar belakang di atas maka penulis membuat tugas akhir dengan judul
“Informasi Berbasis Web Pada SMA Negeri 16 Medan”
. Sistem ini diharapkan
dapat meningkatkan kinerja sistem informasi pada sekolah yang bersangkutan dan
dapat menghasilkan
output
sesuai dengan yang diinginkan.
1.2
Identifikasi Masalah
Website
merupakan salah satu sarana altenatif bagi suatu perusahaan, organisasi
ataupun sekolah dalam mempromosikan produk yang dihasilkannya. Pentingnya
pembuatan
website
dalam suatu perusahaan, organisasi ataupun sekolah sangatlah
mutlak sebab disinilah para pemakai internet dapat memperoleh informasi yang
satu lembaga pendidikan yang ingin mempublikasikan sekolahnya dalam hal kegiatan,
prestasi dan fasilitas yang diberikan oleh sekolah itu sendiri. Identifikasi masalahnya
yaitu bagaimana merancang sebuah
website
untuk dapat digunakan sebagai media
untuk memperkenalkan atau memberikan suatu informasi ke masyarakat luas melalui
internet.
1.3
Rumusan Masalah
Permasalahan yang dihadapi dalam penelitian ini adalah bagaimana cara membuat
suatu sistem informasi berbasis web pada SMA Negeri 16 Medan yang berisikan
informasi yang terkait mengenai sekolah tersebut sehingga dapat menarik perhatian
pengunjung situs, baik dari segi kalangan masyarakat umum maupun dari pihak
sekolah itu sendiri.
1.4
Batasan Masalah
Batasan masalah dalam tugas akhir ini adalah :
1
Membahas tentang pembuatan sistem informasi sekolah menjadi suatu sistem
informasi yang memberikan informasi yang berguna bagi kalangan masyarakat
umum maupun dari pihak sekolah yang membutuhkan informasi yang akurat.
2
Memberikan informasi mengenai SMA Negeri 16 Medan berupa profil
sekolah, struktur, bagian akademik, organisasi, dan arsip sekolah. Dalam
3
Informasi yang disajikan dalam bentuk
website
memberikan pengaruh yaitu
dapat memberikan informasi yang perlu disampaikan kepada masyarakat
ataupun mengabadikan setiap kegiatan dan acara yang ada di sekolah tersebut.
1.5
Maksud dan Tujuan
Maksud dari penelitian yang penulis lakukan adalah untuk membuat suatu sistem
informasi berbasis
web
pada SMA Negeri 16 Medan. Adapun tujuan penulis antara
lain, adalah:
1.
Untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan perkuliahan di D-III Teknik
Informatika FMIPA USU.
2.
Merancang sistem informasi sehingga SMA Negeri 16 Medan dapat lebih
efektif dan efisien dalam mempromosikan sekolahnya pada media internet
dengan sistem informasi berbasis
website
yang saya rancang tersebut.
3.
Mengaplikasikan ilmu yang telah saya peroleh selama masa perkuliahan.
Kegunaan penelitian adalah terciptanya suatu sistem informasi berbasis
web
pada
SMA Negeri 16 Medan yang lebih akurat, efektif dan efisien yang kemudian dapat
dipergunakan sebagai media untuk mempromosikan dan memberikan informasi yang
berguna bagi masyarakat luas.
1.7
Waktu dan Lokasi
Dalam menyusun tugas akhir ini, penulis melakukan penerapan metode penelitian
untuk memperoleh data yang dibutuhkan sehingga penyusunan tugas akhir ini dapat
diselesaikan. Adapun lokasi penelitian yang penulis lakukan yakni di SMA Negeri 16
Medan yang berada di Jln. Kapten Rahmad Buddin Km. 21,5 Kel. Terjun Medan
Marelan, Medan. Untuk mengetahui sistem yang sedang berjalan di sekolah tersebut,
penulis membutuhkan waktu dalam beberapa hari yaitu mulai tanggal 29 Pebruari
2012 sampai dengan 5 Maret 2012.
1.8
Metode Penelitian
Untuk melakukan tugas akhir ini, penulis melakukan penerapan metode penelitian
dalam memperoleh data-data yang dibutuhkan sehingga penyusunan tugas akhir
ini dapat diselesaikan dengan baik. Adapun metode penelitian yang penulis lakukan
adalah sebagai berikut:
Penelitian ini dilakukan penulis secara langsung di lapangan. Dalam hal ini
penulis melakukan penelitian khususnya dalam hal pendataan staf pengajar dan
data siswa/i mencakup nilai siswa/i serta roster pelajaran. Penulis juga
mengambil data berupa profil sekolah (sejarah sekolah, tentang sekolah, visi
misi, dan fasilitas), struktur sekolah/organisasi dan ekstrakurikuler serta
beberapa dokumentasi gambar sekolah yang bersangkutan.
2.
Wawancara
Pengumpulan data dengan wawancara ini digunakan untuk meyakinkan
bahwa data yang diperoleh benar-benar akurat. Pada kesempatan ini penulis
mewawancarai bagian kepegawaian sekolah dan wakil kepala sekolah bidang
kurikulum (Dra. Yulmeileni, M. Psi).
3.
Observasi
Observasi yang dilakukan penulis adalah untuk mengamati secara langsung
data yang diperoleh dan kegiatan yang ada pada SMA Negeri 16 Medan.
Secara garis besar pembahasan tugas akhir ini terdiri dari 6 bab, yaitu:
BAB 1
PENDAHULUAN
Pada bab ini berisikan latar belakang, identifikasi masalah, rumusan
masalah, batasan masalah, maksud dan tujuan, kegunaan penelitian,
waktu dan lokasi, metode penelitian dan sistematika penelitian.
BAB 2
LANDASAN TEORI DAN DESKRIPSI
SMA NEGERI 16 MEDAN
Pada bab ini berisi tentang pengertian sistem informasi, internet,
web
server
, XAMPP, PHP, HTML, CSS, MySQL dan Macromedia
Dreamweaver 8 serta menjelaskan tentang profil, struktur organisasi,
uraian tugas dan fungsi organisasi, visi misi, dan fasilitas sekolah.
BAB 3
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM
Pada bab ini dijelaskan tentang objek yang digunakan dalam
perancangan sistem, perancangan
database
dan
flowchart
dari sistem
yang dirancang serta tentang pengertian, tujuan implementasi sistem
dan hasil perancangan.
BAB 4
KESIMPULAN DAN SARAN
Sebagai bab terakhir penulis akan menguraikan beberapa kesimpulan
dari uraian bab-bab sebelumnya. Dan akan berusaha memberikan saran
BAB 2
LANDASAN TEORI DAN DESKRIPSI
SMA NEGERI 16 MEDAN
2.1 Pengertian Sistem
Fatansyah (Basis data 1999, hal 9), ”Sistem merupakan suatu tatanan yang terdiri atas
sejumlah komponen fungsional (dengan satuan fungsi atau tugas khusus) yang saling
berhubungan secara bersama-sama yang bertujuan untuk memenuhi suatu proses atau
pekerjaan tertentu”. Jogiyanto H.M (Pengenalan Komputer, 2000, hal 683), “Sistem
adalah suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau subsistem
yang saling berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan”.
Dari beberapa uraian diatas mengenai defenisi sistem, penulis dapat
menyimpulkan pengertian dari sistem yang berkaitan dengan judul, yaitu sistem
adalah suatu cara yang dibuat sedemikian rupa yang terdiri dari dua elemen atau lebih
yang saling berhubungan untuk mengatasi masalah atau kendala-kendala yang terjadi
untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Informasi didefenisikan sebagai sesuatu yang nyata atau setengah nyata yang dapat
mengurangi derajat ketidakpastian tentang suatu keadaan atau kejadian (Analisis,
Design, dan Implementasi Sistem Informasi, Henry C.Lucas Jr, Erlangga).
Jogiyanto H.M (Analisis Dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori
Dan Praktik Aplikasi Bisnis, 1989, hal 8), “Informasi adalah data yang diolah
menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya”.
Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian–kejadian dan
kesatuan yang nyata, representasi dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti
manusia (pegawai, mahasiswa, pelanggan), hewan, peristiwa, konsep, keadaan dll,
yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi atau
kombinasinya. Metode pengumpulan data/informasi yaitu:
1.
Pengamatan langsung
2.
Wawancara
3.
Perkiraan koresponden
4.
Daftar pertanyaan
Siklus informasi:
Data yang masih merupakan bahan mentah yang harus diolah untuk menghasilkan
informasi melalui suatu model. Model yang digunakan untuk mengolah data tersebut
disebut model pengolahan data atau dikenal dengan siklus pengolahan data (siklus
Output
komputer berupa informasi dapat digunakan oleh
manager, non
manager
ataupun perorangan dalam suatu perusahaan. Kualitas informasi tergantung
pada tiga hal yaitu:
1.
Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak
menyesatkan bagi orang yang menerima informasi tersebut. Akurat juga
berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya. Dalam praktiknya,
mungkin dalam penyampaian suatu informasi banyak terjadi gangguan yang
dapat mengubah atau merusak isi dari informasi tersebut. Komponen akurat
meliputi:
a.
Completeness,
berarti informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus
memiliki kelengkapan yang baik karena bila informasi yang dihasilkan
sebagian-sebagian akan mempengaruhi dalam pengambilan keputusan.
b.
Correctness
, berati informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus
memiliki kebenaran.
c.
Security
, berati informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus
memiliki keamanan.
2.
Tepat waktu, informasi yang diterima harus tepat pada waktunya sebab
informasi yang usang (terlambat) tidak mempunyai nilai yang baik sehingga
bila digunakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan akan dapat
berakibat fatal. Saat ini mahalnya nilai informasi disebabkan harus cepatnya
informasi tersebut didapat sehingga diperlukan teknologi-teknologi mutakhir
3.
Relevan, informasi harus mempunyai manfaat bagi si penerima. Relevansi
informasi untuk satu orang dengan yang lainnya berbeda. Misalnya informasi
mengenai sebab kerusakan mesin produksi kepada akuntan perusahaan adalah
kurang relevan dan akan lebih relevan bila ditujukan kepada ahli teknik
perusahaan.
4.
Ekonomis, informasi yang dihasilkan mempunyai manfaat yang lebih besar
dibandingkan dengan biaya mendapatkannya dan sebagian besar informasi
tidak dapat tepat ditaksir keuntungannya dengan satuan nilai uang tetapi dapat
ditaksir nilai efektivitasnya.
2.3 Pengertian Sistem Informasi
Menurut John F. Nash (1995:8) yang diterjemahkan oleh La Midjan dan Azhar
Susanto, menyatakan bahwa sistem informasi adalah kombinasi dari manusia, fasilitas
atau alat teknologi, media, prosedur dan pengendalian yang bermaksud menata
jaringan komunikasi yang penting, proses atas transaksi-transaksi tertentu dan rutin,
membantu manajemen dan pemakai intern dan ekstern dan menyediakan dasar
pengambilan keputusan yang tepat.
Menurut Henry Lucas (1988:35) yang diterjemahkan oleh Jugianto H.M,
menyatakan bahwa sistem informasi adalah suatu kegiatan dari prosedur-prosedur
yang diorganisasikan, bilamana dieksekusi akan menyediakan informasi untuk
Menurut John F.Nash dan Martil B.Robert (1988:35) yang diterjemahkan
oleh Jugianto H.M, menyatakan bahwa system informasi adalah kombinasi dari
orang-orang, fasilitas, teknologi media, prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan
untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu,
member sinyal kepada manajemen yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal.
Dari ketiga pengertian sistem informasi diatas maka dapat disimpulkan bahwa
sistem informasi menyediakan informasi untuk membantu pengambilan keputusan
manajemen, operasi perusahaan dari hari ke hari dan informasi yang layak untuk pihak
luar instansi. Tujuan sistem informasi yaitu:
1.
Menyediakan informasi untuk membantu pengambilan keputusan manajemen.
2.
Membantu petugas didalam melaksanakan operasi perusahaan dari hari ke
hari.
3.
Menyediakan informasi yang layak untuk pemakai pihak luar perusahaan.
2.4 Syarat-Syarat Merancang Sistem Informasi Berbasis Web
Adapun syarat- syarat agar terbentuknya sebuah
website
adalah:
1.
Tersedianya
Web Server
Baik web statis ataupun dinamis, jika ingin bisa
online
di internet maka syarat
pertama haruslah memiliki
server
, baik berupa
hardware
maupun
software.
Untuk
hardware
yaitu seperangkat komputer yang selalu terhubung
online
software
untuk
web server
itu sendiri. Untuk saat ini
web server
yang menjadi
favorit adalah Apache.
2.
Tersedianya Software Pemrograman Web Berbasis Server.
Jika ingin membuat web, berarti harus tersedia sebuah bahasa pemrograman
web selain HTML, baik itu
client side
maupun
server side.
Untuk yang
client
side
, memiliki kekurangan yaitu instruksi program bisa terlihat oleh pengguna
internet. Sedangkan
server side
lebih aman karena instruksi programnya tidak
terlihat oleh
user.
Yang terlihat adalah seperti HTML biasa. Contoh bahasa
pemrograman web yang favorit adalah PHP.
3.
Tersedianya Database.
Database
digunakan untuk menyimpan dan memanajemen data. Jika memiliki
data yang sedikit, mungkin masih bisa memakai
file
biasa sebagai media
penyimpanannya. Jika datanya sudah sangat banyak, tanpa
database
akan
sangat rumit.
Database
dapat menyimpan berjuta-juta data dan dapat diakses
dengan sangat cepat. Contoh
database
yang bisa dipakai untuk membuat web
adalah Oracle, MsSQLServer, MySQL dan masih banyak lagi. Saat ini
2.5 Sejarah Internet
Internet adalah metode untuk menghubungkan berbagai komputer ke dalam satu
jaringan komputer global melalui protocol yang disebut
Transmission Control
Protocol
/Internet Protokol (TCP/IP). Protokol adalah suatu petunjuk yang
menunjukkan pekerjaan yang akan dilakukan pengguna dengan internet, apakah akan
mengakses situs
web
melakukan
transfer file
, mengirim
dan lain sebagainya.
Sejarah internet dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika
memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana caranya menghubungkan
sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik. Program riset ini dikenal
dengan nama ARPANET. Pada 1970 sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil
dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan
membentuk sebuah jaringan.
Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program
yang
ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program
ini begitu mudah
sehingga langsung menjadi popular. Pada tahun yang sama,
icon
@ juga diperkenalkan
sebagai lambang penting yang menunjukan "at" atau "pada". Tahun 1973, jaringan
komputer ARPANET mulai dikembangkan meluas ke luar Amerika Serikat.
Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang
ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan ARPANET. Pada tahun yang
sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan
dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex. Hari bersejarah
berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976 ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan
dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern.
Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di
ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network. Pada 1979 Tom Truscott, Jim
Ellis dan Steve Bellovin menciptakan
newsgroups
pertama yang diberi nama
USENET. Tahun 1981 France Telecom menciptakan gebrakan dengan meluncurkan
telpon televisi pertama, di mana orang bisa saling menelpon sambil berhubungan
dengan
video link
. Karena komputer yang membentuk jaringan semakin hari semakin
banyak maka dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan.
Pada tahun 1982 dibentuk
Transmission Control Protocol
(TCP) dan Internet
Protocol atau IP yang kini kita kenal semua. Sementara itu di Eropa muncul jaringan
komputer tandingan yang dikenal dengan Eunet yang menyediakan jasa jaringan
komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet
menyediakan jasa
dan
newsgroup
USENET.
Untuk menyeragamkan alamat dijaringan komputer yang ada maka pada tahun
1984 diperkenalkan sistem nama domain yang kini kita kenal dengan
Domain Name
System
(DNS). Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi
1000 komputer lebih. Setahun kemudian alamat anggota jaringan mulai menggunakan
alamat dengan akhiran
.com
. Sistem alamat yang serba praktis ini langsung
menggelumbungkan jumlah komputer yang tersambung dengan jaringan. Pada 1987
lebih. Tahun 1988, antar sesama komputer sudah mulai dapat mengobrol atau
chatting
karena Jarko Oikarinen dari Finland berhasil menemukan dan sekaligus
memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian jumlah komputer
yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam setahun.
Tidak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk sebuah jaringan. Tahun
1990 adalah tahun yang paling bersejarah ketika Tim Berners Lee menemukan
program
editor
dan
browser
yang bisa menjelajah antara satu komputer dengan
komputer lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut www
atau
World Wide Web
. Tahun 1992, komputer yang saling tersambung membentuk
jaringan sudah melampaui sejuta komputer dan ditahun yang sama muncul istilah
surfing the internet
.
Tahun 1994, situs internet telah tumbuh menjadi 3.000 alamat halaman dan
untuk pertama kalinya
virtual-shopping
atau
e-retail
muncul di internet. Dunia
langsung berubah. Di tahun yang sama
Yahoo!
didirikan, yang juga sekaligus tahun
kelahiran Netscape Navigator 1.0. Setahun kemudian internet sudah menjadi jalur di
mana suara, gambar, bias
streaming
sekaligus. Tahun 1996 transaksi perdagangan di
internet sudah mencapai satu milyar dollar AS.
Tahun 1997 situs internet sudah melewati 1,2 juta. Nama
domain business.com
mencapai rekor penjualan 150.000 dollar AS. Tahun 1998, situs internet tumbuh
menjadi 4,2 juta, dan nama domain yang terdaftar sudah melewati angka dua juta.
2.6 Pengertian Web Server
Web server
adalah perangkat lunak
server
yang berfungsi menerima permintaan
HTTP atau HTTPS dari
client
yang dikenal dengan nama
web browser
dan akan
mengirim kembali hasilnya dalam bentuk halaman-halaman
web
yang umumnya
berbentuk dokomen HTML. Salah satu
web server
yang banyak dipakai adalah
Apache. Apache merupakan
web server
antara
platform
yang dapat berjalan
dibeberapa
flatform
seperti Linux dan Windows.
2.7 HTML (HyperText Markup Language)
HyperText Markup Language
(HTML) dikenal sebagai bahasa kode berbasis teks
untuk membuat sebuah halaman web, keberadaannya dikenal dengan adanya ekstensi
*.htm atau *.html (Madcoms, 2008). HTML merupakan suatu bahasa dari
website
(www) yang dipergunakan untuk menyusun dan membentuk dokumen agar dapat
ditampilkan pada program
browser
(Supriyanto, 2007). Ketika pengguna mengakses
web
maka ia mengakses dokumen seseorang yang ditulis dengan menggunakan format
HTML. Dapat disimpulkan bahwa HTML merupakan protokol yang digunakan untuk
mentransfer data atau dokumen dari
web server
ke
browser
. Dalam penggunaan
HTML, HTML menentukan dua fungsi (Supriyanto, 2007), yaitu:
1.
Membentuk tata letak dokumen, baik jenis huruf, gambar, dan
2.
Menentukan hubungan ke dokumen lainnya, HTML merupakan suatu bahasa
komputer yang termasuk dalam katagori
Standard Generalized Markup
Language
(SGML) di mana bentuknya merupakan file standar ASCII yang
berisi kode-kode untuk mengatur dokumen. HTML bersifat fleksibel, artinya
HTML dapat disisipi kode-kode
script
seperti JavaScript, VBScript, dan juga
bahasa pemrograman berbasis web seperti PHP dan ASP. Animasi seperti
Flash serta beberapa jenis
file
grafis dan multimedia juga dapat disisipkan dan
ditampilkan melalui HTML. Fleksibilitas HTML dan daya dukung ini
meningkatkan daya guna dan menjadikannya sebagai bahasa kode yang
dinamis (Madcoms, 2008).
HTML terdiri dari beberapa bagian yang fungsinya sebagai penanda sustu
kelompok perintah tertentu, misalnya kelompok perintah
form
yang ditandai dengan
kode <form>, judul dengan <title> dan sebagainya. Untuk lebih lanjut mengenai
bagian-bagian HTML perhatikan skema dibawah ini:
<html>
<head>
<title>...</title>
</head>
<body>
...isi dari halaman web...
</body>
Keterangan:
1.
Dokumen HTML selalu diawali dengan tanda
tag
pembuka <html> dan
diakhiri dengan
tag
penutup </html>.
2.
Pada elemen
head
<head> dapat kita sisipkan kode-kode untuk menuliskan
keterangan tentang dokumen HTML, atau dapat juga kita sisipkan
script-script
pemograman web seperti JavaScript, VBScript, atau CSS untuk menambah
daya tarik pada situs yang kita buat agar lebih menarik dan dinamis.
3.
Elemen <body> </body> berisi
tag-tag
untuk isi atau tampilan pada situs,
seperti: <font> </font>, <table>, </table>, <form>, </form>.
Tag
adalah
kode-kode yang digunakan untuk men-
setting
dokumen HTML. Secara garis besar
bentuk umum
tag
adalah sebagai berikut: <tag-awal>TEKS<tag-akhir>.
Namun ada juga tag yang tidak perlu ada
tag
penutup seperti <br>, <hr>,
<img>, dan lain-lain sebagainya.
2.8 Pengertian PHP (Personal Home Page)
Personal Home Page
(PHP) adalah skrip yang berjalan pada
server side
yang
ditambahkan dalam HTML. PHP itu sendiri merupakan singkatan dari
Personal Home
Page Tools
. Skrip ini akan membuat suatu aplikasi yang dapat diintegrasikan kedalam
HTML sehingga suatu halaman HTML tidak lagi bersifat statis namun menjadi
bersifat dinamis. Sifat
server side
membuat pengerjaan skrip tersebut dikerjakan di
PHP dibuat pada tahun 1994 oleh Rasmus Lerdof, tetapi dikembangkan oleh
orang lain dan setelah melalui tiga kali karya penulisan, akhirnya PHP menjadi bahasa
pemograman
web
. PHP adalah sebuah produk yang berbentuk
open source
sehingga
source code
dari PHP dapat digunakan, diganti, di-
edit
tanpa harus membayar atau
dikenakan biaya. Kelebihan PHP sebagai bahasa
server-side
adalah :
1.
Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa
script
yang tidak melakukan
sebuah kompilasi dalam penggunaanya.
2.
Web Server
yang mendukung PHP dapat ditemukan dengan apache dengan
configurasi
yang relatif mudah.
3.
Dapat digunakan di berbagai mesin (linux, unix, windows) dan dapat
dijalankan secara
runtime
melalui
console
serta juga dapat menjalankan
perintah-perintah sistem. Adapun Kelemahan PHP adalah :
a.
Tidak ideal untuk pengembangan skala besar.
b.
Tidak bisa memisahkan antara tampilan dengan logik dengan baik
(walau penggunaan template dapat memperbaikinya).
Bahasa pemrograman PHP dapat digabungkan dengan HTML dengan terlebih
dahulu memberikan tanda
tag
buka dilanjutkan tanda tanya ( <? ) kemudian ditutup
dengan tanda tanya dilanjutkan tanda
tag
tutup ( ?> ). Ada dua tipe penggabungan
antara PHP dan HTML yaitu:
a.
Embedded Script
Yakni penulisan tag PHP di sela-sela
tag
HTML. Dengan cara ini, penulisan
menempatkan sebagai bagian dari script HTML. Contoh penulisan
Embedded
Script
dapat dilihat di bawah ini:
<html>
<head>
<title>Testing</title>
</head>
<body>
<? echo "Halo Dunia"; ?>
</body>
</html>
b.
Non Embedded Script
Yakni cara penulisan
tag
PHP dibagian paling awal dan paling akhir dokumen.
Dengan cara ini, penulisan
tag
PHP digunakan untuk mengawali dan
mengakhiri keseluruhan bagian dalam sebuah dokumen.
Non Embedded Script
menempatkan script HTML sebagai bagian dari
script
PHP. Contoh Penulisan
Non Embedded Script
dapat dilihat dibawah ini:
<?
echo ‘<html>’;
echo ‘<head>’;
echo ‘<title>Testing</title>’;
echo ‘</head> <body>’;
echo ‘Halo Dunia’;
echo ‘</body>’;
echo ‘</html>’;
2.9 Pengenalan dan Pemakaian Dasar MySQL
MySQL adalah sebuah aplikasi Relational Database Managemen Server (RDBMS).
Dengan menggunakan MySQL
server
maka data dapat diakses oleh banyak pemakai
secara bersamaan. MySQL menggunakan bahasa
Structure Query Language
(SQL)
yaitu bahasa pemrograman standar yang digunakan untuk mengakses
server database
.
Tiap
database
memiliki beberapa tabel. Tiap tabel memiliki
field-field
. Umumnya
informasi tersimpan dalam tabel yang secara logis merupakan struktur-struktur
dimensi terdiri atas baris dan kolom.
Field-field
tersebut dapat berupa data seperti
int,
varchar, char, datetime
, dan lainnya. MySQL memiliki keunggulan, diantaranya:
a.
Bekerja pada berbagai
plat form
(tersedia berbagai versi untuk berbagai sistem
operasi).
b.
Pengaksesan
database
dapat dilakukan dengan mudah.
c.
Memiliki jenis kolom yang cukup banyak sehingga memudahkan konfigurasi
system database
.
d.
Mendukung
record
yang memiliki kolom dengan panjang tetap atau panjang
bervariasi, dan masih banyak keunggulan lainnya.
e.
MySQL dan PHP saling terintegrasi, maksudnya adalah pembuatan
database
dengan menggunakan sintak PHP dapat dibuat. Sedangkan
input
yang
Pemakaian dasar SQL adalah sebagai berikut:
a.
Mendefinisikan Tabel
CREATE TABLE NAMA_TABLE (DEFINISI_TABLE);
Contoh:
CREATE TABLE MAHASISWA (NAMA VARCHAR(20),
ALAMAT VARCHAR(255), PASSWORD VARCHAR(10));
b.
Menyimpan data
INSERT INTO NAMA_TABLE (DAFTAR_FIELD) VALUES
(DAFTAR_NILAI);
Contoh:
INSERT INTO MAHASISWA (NAMA, ALAMAT, PASSWORD)
VALUES ('tetty,'jl.plta_no.6', '20255');
c.
Mengambil data
SELECT DAFTAR_FIELD FROM NAMA_TABLE KONDISI;
Contoh:
SELECT NAMA FROM MAHASISWA;
d.
Mengubah data
UPDATE NAMA_TABEL SET DATA_FIELD_LAMA WHERE
DATA_FIELD_BARU;
Contoh:
UPDATE MAHASISWA SET nama = 'tetty' WHERE nama
= 'indah';
e.
Menghapus data
DELETE FROM NAMA_TABLE KONDISI
2.10 Pengenalan CSS (Cascading Style Sheet)
Sebagai pelengkap pada HTML, tugas utama CSS adalah menetapkan aturan
tampilan/
style
yang akan digunakan pada sebuah
website
. CSS dapat mengubah besar
kecilnya
text,
mengganti warna
background
pada sebuah halaman, atau dapat pula
mengubah warna
border
pada tabel, dan masih banyak lagi hal yang dapat dilakukan
oleh CSS. Singkatnya, CSS digunakan untuk mengatur susunan tampilan pada
halaman HTML.
2.11 XAMPP
XAMPP merupakan kumpulan aplikasi yang menyangkut Apache sebagai
web server
-nya, PHP sebagai bahasa pemrogramannya serta mySQL sebagai
database-
nya.
[image:37.595.164.470.510.720.2]Dengan XAMPP kebutuhan
software
telah terpenuhi.
2.12 Macromedia Dreamweaver 8
Macromedia Dreamweaver adalah sebuah editor HTML profesional untuk mendesain
secara visual dan mengelola situs maupun halaman
web
. Saat ini Dreamweaver
merupakan
software
utama yang digunakan oleh
web desainer
maupun
web
programmer
dalam membangun suatu situs
web.
Dreamweaver memberikan
kemudahan bagi penggunanya dalam menentukan ruang kerja yang diinginkan. Tipe
ruang kerja ditentukan berdasarkan kebutuhan maupun kebiasaan pemakainya. Ruang
kerja, fasilitas dan kemampuan Dreamweaver mampu meningkatkan produktivitas dan
[image:38.595.108.531.386.613.2]efektifitas dalam desain maupun dalam membangun sebuah situs
web
.
2.13 Deskripsi SMA Negeri 16 Medan
2.13.1 Profil Sekolah
1.
Nama Sekolah
: SMA Negeri 16 Medan
2.
NPSN
: 10210863
3.
Alamat Sekolah
a.
Jalan
: Jln. Kapten Rahmad Buddin
b.
Kelurahan
: Rengas Pulau
c.
Kecamatan
: Medan Marelan
d.
Kabupaten
: Medan Marelan
e.
Propinsi
: Sumatera Utara
f.
Kode Pos
: 20256
g.
Telp
: (061) 6850663
4.
: sman16medan@yahoo.co.id
5.
Waktu penyelenggaraan
: Pagi
2.13.2 Sejarah Sekolah
SMA Negeri 16 Medan didirikan pada tahun 1984 dan dikepalai pertama kali oleh Ibu
Dra. Hj Khairiah, semulanya SMA Negeri 16 Medan adalah SMA Negeri 14 Medan
tahun 1984 kemudian berubah nama pada tahun 1987 emnjadi SMA Negeri 15 Medan
dan tahun 1997 berubah nama menjadi SMA Negeri 16 Medan sampai dengan
sekarang. Pada awal berdirinya, lokasi SMA Negeri 16 Medan berada di jalan Kapten
Rahmad Buddin Kel. Terjun Kec. Medan Marelan.
Sampai saat ini SMA Negeri 16 Medan masih tetap exis berada di Jalan
Kapten Rahmad Buddin Kel. Terjun, Kec. Medan Marelan kota Medan. Perjalanan
panjang yang telah diakui SMA Negeri 16 Medan dari awal berdirinya hingga
sekarang membuat SMA Negeri 16 Medan benar-benar mampu menjadi sekolah yang
matang, sesuai dengan usia dan pengalaman yang telah dilaluinya sehingga mampu
melahirkan siswa-siswa yang kelak dikemudian hari menjadi orang-orang yang
penting, sukses dan berguna ditengah-tengah masyarakat, negara dan agama. Semua
kesuksesan tersebut tidak lepas dari hasil jerih payah segenap guru-guru SMA Negeri
16 Medan yang ikhlas memberikan ilmunya dan mendidik siswa-siswanya sampai
sekarang. Berikut ini adalah nama-nama kepala sekolah yang pernah menjabat di
Tabel 2.1 Nama-nama kepala sekolah yang pernah menjabat di SMA Negeri 16
Medan
No
Nama Kepala Sekolah
Periode Tugas
1
Dra. Hj. Khairiah
Tahun 1987 s/d Tahun 1988
2
Djali Soekijo
Tahun 1989 s/d Tahun 1994
3
Drs. Asbir Harahap
Tahun 1995 s/d Tahun 1999
4
Drs. H. Ruslan Hasan
Tahun 2000 s/d Tahun 2001
5
Ir. Burhanuddin Harahap
Tahun 2002 s/d Tahun 2004
6
Drs. Ramzah Ram, M. Si
Tahun 2005 s/d Tahun 2010
7
Dra. Hj. Sri Iraati
Tahun 2010 s/d Sekarang
SMA Negeri 16 Medan terletak dikawasan yang sangat strategis. Disebut
strategis, karena lokasi SMA Negeri 16 Medan mudah dijangkau oleh peserta didik
dari semua jurusan/wilayah Kota Medan, baik melalui kendaraan umum (angkot)
maupun kendaraan pribadi. Oleh karena itulah setiap tahunnya jumlah siswa yang
mendaftar masuk ke SMA Negeri 16 Medan selalu membludak. Namun dari sekian
banyak yang mendaftar tersebut, hanya 35%-nya saja yang dapat diterima masuk ke
SMA Negeri 16 Medan.
Disamping itu lokasi SMA Negeri 16 Medan berdekatan dengan kantor
instansi pemerintah lainnya, seperti Kantor Dinas Pendidikan Kota, Kantor
Kecamatan, Kantor Kelurahan, Kantor Pos, serta berdekatan pula dengan beberapa
lembaga pendidikan, mulai dari Tingkat Dasar (SD) sampai Tingkat Perguruan
2.13.3 Struktur Organisasi
[image:42.595.48.561.141.615.2]………
…….
Gambar 2.3 Struktur Organisasi SMA Negeri 16 Medan
Kepala Sekolah
Dra. Hj Sri Irawati
Siswa
Dewan Guru
OSIS
Staf. Wakasek Kesiswaan
Drs. Mangoloi Sihombing
Staf. Wakasek Sarana
Drs. Dumoli Manurung
Wakasek Humas
Drs. Dompak Hutabarat
Wakasek Sarana
Drs. Syafaruddin, M.
Si
Wakasek Kesiswaan
Drs. Hasbi
Staf. Wakasek Kurikulum
Yulia Sari, S.Pd. M.Si
Wakasek Kurikulum
Dra. Yulmeileni, M. PSi
Penanggung Jawab
Tata Usaha
Orlando Siringoringo
Komite Sekolah
2.13.4 Uraian Tugas dan Fungsi Organisasi
Berikut ini adalah uraian tugas dan fungsi organisasi SMA Negeri 16 Medan:
1.
Kepala sekolah
Kepala Sekolah berfungsi dan bertugas sebagai edukator, manajer,
administrator, supervisor serta pemimpin/
Leader innovator
.
2.
Wakil kepala sekolah bidang kurikulum/akademik
Membantu Kepala Sekolah dalam hal:
a.
Administrasi kegiatan pembelajaran
b.
Administrasi guru dan siswa
c.
Evaluasi dan penilaian.
3.
Wakil kepala sekolah bidang kesiswaan
Membantu Kepala Sekolah dalam hal:
a.
Bertanggung jawab dalam pembinaan OSIS
b.
Mengkoordinir pelaksanaan kegiatan ektrakurikuler
c.
Mendata dan mengatur pembagian kelas siswa
4.
Wakil kepala sekolah bidang sarana dan prasarana
Membantu Kepala Sekolah dalam hal:
a.
Bertanggung jawab dalam bidang sarana dan prasarana sesuai dengan
standar nasional pendidikan
c.
Mempersiapkan sarana dan prasarana yang digunakan dalam setiap
pelaksanaan kegiatan di sekolah.
5.
Wakil kepala sekolah bidang Hubungan Masyarakat (Humas)
Membantu Kepala Sekolah dalam hal:
a.
Mendata dan melaksanakan pemilihan siswa teladan
b.
Membuat data statistik sekolah
c.
Menjalin kerja sama dengan komite sekolah
6.
Tata usaha
Tata Usaha mempunyai tugas melaksanakan ketatausahaan sekolah dan
bertanggung jawab kepada sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
a.
Menyusun program tata usaha
b.
Mengelola keuangan sekolah
c.
Mengurus administrasi ketenagaan dan siswa
7.
Komite sekolah
Membantu sekolah dalam hal:
a.
Peningkatan kegiatan sekolah
b.
Peningkatan kesejahteraan guru dan pegawai
8.
Guru
Guru bertanggung jawab kepada kepala sekolah dan mempunyai tugas melaksanakan
kegiatan proses belajar mengajar secara efektif dan efisien. Guru juga membantu
a.
Setiap guru bertanggung jawab menyusun silabus setiap mata pelajaran
yang diampunya sesuai dengan standar isi, standar kompetisi lulusan,
dan panduan penyusunan KTSP
b.
Dalam penyusunan silabus, guru dapat bekerja sama dengan kelompok
kerja guru, musyawarah guru mata pelajaran, lembaga penjamin mutu
pendidikan. atau perguruan tinggi
c.
Setiap guru bertanggung jawab terhadap mutu perencanaan kegiatan
pembelajaran untuk setiap mata pelajaran yang diampunya.
9.
Guru pembimbing dan konsling (BP/GK)
Guru Bimbingan dan Konseling membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan
sebagai berikut:
a.
Menyusun dan melaksanakan program layanan bimbingan dan
konseling
b.
Melaksanakan program bimbingan karir siswa bersama-sama dengan
wali kelas
c.
Membukukan data ketidakhadiran dan ketidakdisipilinan siswa
10.
Wali Kelas
Wali kelas membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai
berikut:
a.
Mengatur keindahan dan kebersihan kelas
b.
Mengelola dan mengoganisir kelas yang dipercayakan kepadanya
11.
Guru piket
Guru piket di sekolah membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai
berikut:
a.
Mengawasi penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di sekolah pada setiap
hari
b.
Mencatat nama siswa yang terlambat/meninggalkan sekolah dalam waktu
belajar
c.
Mencatat pelaksanaan kegiatan pembelajaran pada buku piket harian,
Memberi petunjuk kepada siswa/tamu yang masuk/keluar sekolah
2.13.5 Visi dan Misi Sekolah
SMA Negeri 16 memiliki visi dan misi, yaitu:
a.
Visi sekolah
Mampu menguasai IPTEK mengutamakan moral, mencintai, menghargai
keindahan dan memperkaya praktika
serta menumbuhkan upaya dan sikap
kompetitif untuk meraih prestasi.
b.
Misi sekolah
1.
Menumbuhkan moral dan budi pekerti sehingga mampu menjauhkan diri
dari perbuatan dari sikap tercela.
2.
Meningkatkan rasa percaya diri, penguasaan materi pelajaran, rasa bangga
3.
Membangkitkan sikap ingin maju dan bersaing dalam diri siswa dengan
mengoptimalkan daya nalar sebagai upaya untuk meraih prestasi yang
lebih tinggi.
4.
Mempertahankan sikap hormat-menghormati, harga-menghargai (Etika)
antar setiap unsur agar tercapai keharmonisan kerja.
5.
Menampilkan semangat dan daya upaya kerja/belajar yang tinggi (etos
kerja) sebagai perwujudan kesejajaran pengetahuan yang dimiliki dengan
keterampilan kerja/belajar untuk memupuk pengalaman yang akan
dituangkan dalam kehidupan di tengah masyarakat.
6.
Visi pada umumnya dirumuskan dengan kalimat filosofis, khas, dan mudah
diingat.
2.13.6 Fasilitas Sekolah
SMA Negeri 16 Medan memiliki fasilitas sekolah yang terdiri dari:
1.
Tanah dan Halaman
Tanah sekolah sepenuhnya milik negara. Luas areal seluruhnya 10.862 m
2dan
luas bangunan seluruhnya 7.063 m
2. Sekitar sekolah dikelilingi oleh pagar
2.
Gedung dan Sarana Lainnya
Bangunan sekolah pada umumnya dalam kondisi baik. Jumlah ruang kelas
untuk menunjang kegiatan belajar memadai. Berikut ini adalah tabel
nama-nama bangunan yang terdapat di SMA Negeri 16 Medan:
Tabel 2.2 Nama-nama bangunan yang terdapat di SMA Negeri 16 Medan
No
Nama Bangunan
Luas (m
2)
Jumlah
Keadaan
1
Ruang Teori/Kelas
1.296
18
Baik
2
Laboratorium IPA
100
1
Baik
3
Laboratorium Komputer
72
1
Baik
4
Laboratorium Bahasa
72
1
Baik
5
Ruang Perpustakaan
100
1
Baik
6
Ruang UKS
24
1
Baik
7
Ruang Koperasi/Kantin
20
1
Baik
BAB 3
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM
3.1
Perancangan Sistem
Tahap perencanaan dan perancangan sistem ini merupakan tahap awal dalam
membangun sebuah situs seperti membuat perencanaan, perancangan, diagram alur,
tujuan dan isi dari sebuah situs. Situs ini dirancang dengan menggunakan PHP sebagai
bahasa pemrogramannya dan MySQL sebagai
database-
nya sedangkan Dreamweaver
8 digunakan sebagai aplikasi untuk membuat
layout
dari situs yang di rancang.
Tahap selanjutnya yaitu tahap pembuatan
flowchart
(bagan alir) atau aliran
informasi dari situs tersebut.
Flowchart
atau diagram alir adalah gambaran yang
menampilkan struktur hirarki dan isi perhalaman. Dengan adanya
flowchart
, akan
sangat membantu untuk memvisualisasikan isi dari setiap halaman situs dan dapat
membantu mempermudah dalam pemeliharan dan pembaharuan isi situs. Hal ini
sangat penting dilakukan karena isi situs harus selalu diperbaharui sehingga
Gambar 3.1 Algoritma Situs SMA Negeri 16 Medan
Home
Profil
Galeri
Arsip
Organisasi
Akademik
Struktur
Login Administrator
Menu Pengunjung/HomeLihat data guru Lihat data staff Lihat wali kelas
Lihat profil siswa Lihat nilai siswa Lihat absensi siswa Lihat roster siswa
Lihat data alumni
Isi bukutamu
Lihat data guru
Lihat data staff
Tambah/hapus data guru
Lihat wali kelas
Tambah/hapus data staff
Tambah/hapus data walikelas
Tambah/hapus profil siswa
Lihat profil siswa
Lihat bukutamu
Lihat nilai siswa
Lihat data alumni
Lihat roster siswa Lihat absensi siswa
Tambah/hapus nilai siswa
Tambah/hapus absensi siswa
Tambah/hapus roster siswa
Tambah/hapus data alumni
Tambah/hapus bukutamu
Adapun
menu drop-down
yang dirancang penulis, yaitu:
1.
Menu
home
merupakan halaman yang pertama kali tampil pada saat situs
dibuka.
2.
Menu
profil merupakan halaman yang berisikan tentang sejarah, data sekolah,
visi misi dan fasilitas sekolah.
3.
Menu
struktur merupakan halaman yang berisi struktur organisasi, data guru,
staf dan wali kelas.
4.
Menu
akademik merupakan halaman yang berisi data profil, nilai, absensi dan
roster siswa.
5.
Menu
organisasi merupakan halaman yang berisi tentang OSIS dan
ekstrakurikuler sekolah.
6.
Menu
arsip merupakan halaman yang berisi tentang pengumuman, agenda,
data alumni dan bukutamu sekolah.
7.
Menu
galeri merupakan halaman yang berisi dokumentasi yang mencakup
gambar sekolah.
8.
Menu
administrator
merupakan halaman yang hanya dapat diakses oleh
administrator
untuk melakukan pengaturan didalam situs ini.
3.2 Mempersiapkan Database Server
Tahap ini merupakan tahap dimana penulis menempatkan data yang sudah ada
pada
bagian server. Tempat
untuk menampung data tersebut disebut dengan
database
yang terdiri atas tabel-tabel
yang dibuat menggunakan MySQL.
Adapun
database
1. Tabel Login Admin
Login
administrator adalah tahap awal untuk masuk ke halaman administrator. Dalam
login
administrator yang telah penulis perbuat di-
database
terdiri dari 2 (dua)
field
yang terdiri dari
user
dan
password.
Keduanya memiliki tipe data varchar dengan
ketentuan masing-masing dan
field
password
sebagai
primary key
-nya. Tabel
administrator dapat dilihat pada tabel 3.1 berikut ini:
Tabel 3.1 Tabel Login Administrator
Field
Type
Description
User
Varchar (5)
Nama admin
Password (primary key)
Varchar (4)
Password login admin
2. Tabel Guru
Untuk memperjelas informasi data guru yang terdapat di SMA Negeri 16, penulis
membuat 8 (delapan)
field
yang terdiri dari nama, nip, pangkat, golongan, bidang
studi, tahun pensiun, tanggal lahir dan alamat guru
.
Seluruh
field
tersebut memiliki
tipe data dengan ketentuan masing-masing dan
field
nip sebagai
primary key
-nya.
Tabel guru dapat dilihat pada tabel 3.2 berikut ini:
Tabel 3.2 Tabel Guru
Field
Type
Description
Nama
Varchar (30)
Nama guru
Nip (primary key)
Int (18)
Nomor induk guru
Pangkat
Varchar (16)
Pangkat guru
Golongan
Varchar (5)
Golongan guru
B_studi
Varchar (20)
B. studi yang diajarkan
Tmt_pensiun
Varchar (10)
Tahun pension
Tgl_lahir
Varchar (10)
Tanggal lahir guru
3. Tabel Staf Pustakawan Sekolah
Untuk mengetahui informasi mengenai staf pustakawan yang terdapat di SMA Negeri
16, penulis membuat 3 (tiga)
field
yang terdiri dari nomor urut, nip dan nama yang
menjadi pengurus pustaka di sekolah tersebut.
Ketiga
field
tersebut memiliki tipe data
dengan ketentuan masing-masing dan
field
nomor sebagai
primary key
-nya. Tabel staf
pustakawan sekolah dapat dilihat pada tabel 3.3 berikut ini:
Tabel 3.3 Tabel Staf Pustakawan Sekolah
Field
Type
Description
No (primary key)
Int (1)
Nomor urut
Nip
Varchar (18)
Nomor induk pegawai
Nama
Varchar (30)
Nama pegawai
4. Tabel Wali Kelas
Untuk mengetahui informasi nama guru yang menjadi wali kelas yang terdapat di
SMA Negeri 16, penulis membuat tiga (tiga)
field
yang terdiri dari nama, nip dan
kelas, Ketiga
field
tersebut memiliki tipe data dengan ketentuan masing-masing dan
field
nip sebagai
primary key
-nya. Tabel wali kelas dapat dilihat pada tabel 3.4 berikut
ini:
Tabel 3.4 Tabel Wali Kelas
Field
Type
Description
Nama
Varchar (30)
Nama wali kelas
Nip (primary key)
int (18)
Nomor induk wali kelas
5. Tabel Profil Siswa
Untuk memperjelas informasi data siswa yang terdapat di SMA Negeri 16, penulis
membuat 7 (tujuh)
field
yang terdiri dari nama, nis, kelas, alamat, tempat tanggal lahir,
agama dan nomor telepon siswa
.
Seluruh
field
tersebut memiliki tipe data dengan
ketentuan masing-masing dan
field
nis sebagai
primary key
-nya. Tabel profil siswa
dapat dilihat pada tabel 3.5 berikut ini:
Tabel 3.5 Tabel Profil Siswa
Field
Type
Description
Nama
Varchar (30)
Nama siswa
Nis (primary key)
Int (4)
Nomor induk siswa
Kelas
Varchar (10)
Kelas siswa
Alamat
Varchar (50)
Alamat siswa
Tempat_tanggal_lahir
Varchar (30)
Tempat, tanggal lahir siswa
Agama
Varchar (10)
Agama siswa
No_telepon
Varchar (12)
Nomor telepon siswa
6. Tabel Nilai Siswa
Untuk mengetahui informasi nilai hasil pembelajaran siswa yang terdapat di SMA
Negeri 16, penulis membuat beberapa
field
yang terdiri dari nama, nis dan nama mata
pelajaran sesuai dengan kelas siswa tersebut
.
Seluruh
field
tersebut memiliki tipe data
dengan ketentuan masing-masing dan
field
nis sebagai
primary key
-nya. Tabel nilai
siswa dapat dilihat pada tabel 3.6 berikut ini:
Tabel 3.6 Tabel Nilai Siswa
Field
Type
Description
Nama
Varchar (30)
Nama siswa
Nis (primary key)
Int (4)
Nomor induk siswa
Kewarganegaraan
Varchar (3)
Nilai kewarganegaraan
Bahasa_indonesia
Varchar (3)
Nilai B. Indonesia
Bahasa_inggris
Varchar (3)
Nilai B. Inggris
Matematika
Varchar (3)
Nilai matematika
Fisika
Varchar (3)
Nilai fisika
Biologi
Varchar (3)
Nilai biologi
Kimia
Varchar (3)
Nilai kimia
Sejarah
Varchar (3)
Nilai sejarah
Geografi
Varchar (3)
Nilai geografi
Ekonomi
Varchar (3)
Nilai ekonomi
Sosiologi
Varchar (3)
Nilai sosiologi
Seni_budaya
Varchar (3)
Nilai seni budaya
Penjaskes
Varchar (3)
Nilai penjaskes
Tik
Varchar (3)
Nilai teknologi informasi
Bahasa_jerman
Varchar (3)
Nilai B. Jerman
7. Tabel Absensi Siswa
Untuk mengetahui informasi mengenai absensi siswa yang terdapat di SMA Negeri
16, penulis membuat beberapa
field
yang terdiri dari nama, nis dan tanggal masuk.
Seluruh
field
tersebut memiliki tipe data dengan ketentuan masing-masing dan
field
[image:55.595.104.531.86.301.2]nis sebagai
primary key
-nya. Tabel absensi siswa dapat dilihat pada tabel 3.7 berikut
ini:
Tabel 3.7 Tabel Absensi Siswa
Field
Type
Description
Nama
Varchar (30)
Nama siswa
Nis (primary key)
Int (4)
Nomor induk siswa
Tanggal_1
Varchar (5)
Absensi tanggal 1
Tanggal_2
Varchar (5)
Absensi tanggal 2
Tanggal_3
Varchar (5)
Absensi tanggal 3
Tanggal_4
Varchar (5)
Absensi tanggal 4
Tanggal_5
Varchar (5)
Absensi tanggal 5
Tanggal_6
Varchar (5)
Absensi tanggal 6
Tanggal_7
Varchar (5)
Absensi tanggal 7
Tanggal_8
Varchar (5)
Absensi tanggal 8
Tanggal_10
Varchar (5)
Absensi tanggal 10
Tanggal_11
Varchar (5)
Absensi tanggal 11
Tanggal_12
Varchar (5)
Absensi tanggal 12
Tanggal_13
Varchar (5)
Absensi tanggal 13
Tanggal_14
Varchar (5)
Absensi tanggal 14
Tanggal_15
Varchar (5)
Absensi tanggal 15
Tanggal_16
Varchar (5)
Absensi tanggal 16
Tanggal_17
Varchar (5)
Absensi tanggal 17
Tanggal_18
Varchar (5)
Absensi tanggal 18
Tanggal_19
Varchar (5)
Absensi tanggal 19
Tanggal_20
Varchar (5)
Absensi tanggal 20
Tanggal_21
Varchar (5)
Absensi tanggal 21
Tanggal_22
Varchar (5)
Absensi tanggal 22
Tanggal_23
Varchar (5)
Absensi tanggal 23
Tanggal_24
Varchar (5)