RANCANG BANGUN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS
MULTIMEDIA INTERAKTIF MENGGUNAKAN
E-LEARNING PADA MATA PELAJARAN
INSTALASI MOTOR LISTRIK
DI KELAS XI SMKN 1
PERCUT SEI TUAN
MEDAN
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Jurusan Pendidikan Teknik Elektro
Oleh :
MITRA JOY TARIGAN
NIM. 5123131033
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan karuniaNya yang tiada henti-hentinya kepada penulis sehingga dapat
menyelesaikan skripsi yang berjudul “ Rancang Bangun Media Pembelajaran
Berbasis Multimedia Interaktif Menggunakan E-learning pada Mata Pelajaran
Instalasi Motor Listrik di Kelas XI SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan Medan”
dengan lancar.
Skripsi ini merupakan satu syarat akademik untuk melanjutkan ke proses penelirian skripsi, di Fakultas Teknik Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Universitas Negeri Medan. Skripsi ini ditulis berdasarkan hasil observasi dan penelitian di sekolah tersebut.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada ayah Katana Tarigan, ibu Rosmiaty br Sembiring, Saudara- saudara saya Garda Patria Tarigan, Boy Tarigan, dan Sri Selvi Maria Tarigan, yang telah banyak memberikan dan mendukung dari segi moral dan moril sehingga penulis bisa menyelesaikan skripsi dengan baik. Terima kasih juga kepada pihak-pihak yang membantu dalam penyusunan skripsi ini. Oleh karena itu penulis menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada :
1. Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri Medan. 2. Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Teknik, Unimed. 3. Dr. Hj. Rosnelli, M.Pd,selaku Wakil Dekan Bidang Akademik, FT Unimed
4. Dr. Baharuddin, S.T., M.Pd. selaku Ketua Jurusan Pendidikan Teknik Elektro FT Universitas Negeri Medan.
5. H. Sriadhi, S.T., M.Pd., M.Kom., Ph.D. selaku dosen pembimbing skripsi yang telah memberikan saran dan kritik dalam pembuatan skripsi ini.
6. Dr. Salman Bintang, M.Pd. selaku Seketaris Jurusan Pendidikan Teknik Elektro, FT Universitas Negeri Medan sekaligus penguji.
7. Ir. Mustamam Nasution, M.T selaku Kepala Laboratorium Jurusan Pendidikan Teknik Elektro FT Universitas Negeri Medan.
8. Dr. Asahan Pasaribu, ST, M.Pd selaku Penguji skripsi, yang telah memberikan banyak masukan untuk menyempurnakan skripsi ini.
9. Seluruh Bapak Dan Ibu Dosen di Jurusan Pendidikan Teknik Elektro yang telah membimbing penulis dari semester I - VII
10. Pak Halomoan Panjaitan Dan Bang Fiqri selaku bidang administrasi di Jurusan Pendidikan Teknik Elektro yang telah membantu penulis dalam segala proses administrasi.
11. Amirhud Dalimuthe, S.T, M.Kom dan Bagoes Maulana, S.Kom, M.Kom, selaku ahli media.
12. Dr. Adi Sutopo, M.Pd, M.T dan Germanto, S.T selaku ahli materi.
13. Sahabat-sahabat penulis (Jeremias Solin, Jepryanto Hutauruk, dan Marcelius Ginting) yang telah banyak membantu dalam penulisan skripsi.
14. Seluruh kawan-kawan REGULER 2012 tanpa terkecuali yang telah bersama
iv
15. Seluruh pihak – pihak yang membantu penulis dalam penulisan skripsi yang tidak disebutkan namanya.
Demikian juga kepada orang-orang yang membantuku dalam penulisan skripsi ini, yang belum penulis tuliskan, penulis mengucapkan banyak terima kasih dan permohonan maaf kepada semua pihak, dan akhir kata penulis ucapkan terima kasih.
Medan, Januari 2017
DAFTAR ISI
SURAT PERNYATAAN
LEMBAR PERSETUJUAN
LEMBAR PENGESAHAN
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR GAMBAR ... viii
DAFTAR TABEL ... x
DAFTAR LAMPIRAN ... xi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 4
C. Batasan Masalah... 5
D. Rumusan Masalah ... 6
E. Tujuan Penelitian ... 6
F. Manfaat Penelitian ... 7
G. Pertanyaan Penelitian ... 8
BAB II KAJIAN TEORI ... 9
A. Deskripsi Teori ... 9
1. Pengertian Media Pembelajaran ... 9
a. Klasifikasi Media Pembelajaran ... 11
vi
c. Fungsi Media Pembelajaran ... 13
2. Pengertian Multimedia Interaktif ... 15
3. E-learning sebagai media ... 17
4. Wix.com ... 20
5. Adobe Flash ... 21
6. EKTS ... 22
7. Camtasia Studio ... 23
8. Pengertian Desain Media Pembelajaran... 24
a. Hakikat Perencanaan Media ... 24
b. Langkah-langkah Perencanaan Media ... 25
c. Desain Pembelajaran Menggunakan Model ADDIE... 31
9. Materi Instalasi Motor Listrik ... 39
10.Penelitian Relevan ... 39
BAB III METODE PENELITIAN ... 42
A. Tempat dan Waktu Penelitian ... 42
B. Subjek Penelitian ... 42
C. Metode Penelitian... 42
D. Rancang Website untuk E-learning ... 54
E. Teknik Pengumpulan Data ... 56
F. Teknik Analisis Data ... 61
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 62
A. Tahap Pengumpulan Data ... 62
C. Perancangan Website Untuk E-learning ... 76
D. Pengujian Validasi Multimedia ... 77
E. Pembahasan ... 88
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 90
A. Kesimpulan ... 90
B. Saran ... 91
x
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Kisi- kisi instrumen validasi untuk ahli media pembelajaran .. 57
Tabel 3.2 Kisi – kisi instrumen validasi untuk ahli materi pembelajaran 58 Tabel 3.3 Kisi-kisi instrumen validasi untuk uji coba siswa SMK ... 59
Tabel 3.4 Interval Kriteria Penilaian ... 61
Tabel 4.1. Penilaian Multimedia Learning Pakar Multimedia ... 79
Tabel 4.2. Penilaian Multimedia Learning Pakar Konten ... 81
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Posisi Media dalam Sistem Pembelajaran ... 13
Gambar 2.2 Fungsi Media dalam Proses Pembelajaran... 14
Gambar 2.3 Kaitan e-learning dengan pembelajaran jarak jauh ... 18
Gambar 2.4 Tampilan Website Wix.com ... 21
Gambar 2.5 Prosedur Pengembangan Media ... 25
Gambar 2.6 Hubungan erat tujuan, materi, dan tes ... 30
Gambar 2.7 Tahapan ADDIE ... 32
Gambar 3.1 Storyboard Website Media Pembelajaran ... 44
Gambar 3.2 Desain Tampilan Loading Media Pembelajaran ... 44
Gambar 3.3 Desain Tampilan Halaman Awal Media ... 45
Gambar 3.4. Desain Tampilan Judul Media ... 46
Gambar 3.4 Desain Menu Utama Media Pembelajaran ... 47
Gambar 3.6 Desain Tampilan Kompetensi ... 47
Gambar 3.7 Desain Tampilan Materi Pembelajaran ... 48
Gambar 3.8 Desain Tampilan Video Pembelajaran ... 49
Gambar 3.9. Desain Tampilan Menu Petunjuk Media ... 49
Gambar 3.10. Desain Tampilan Menu Latihan Media ... 50
Gambar 3.11. Desain Tampilan Daftar Pustaka ... 50
Gambar 3.12. Desain Tampilan Menu Simulasi ... 51
Gambar 3.13 Desain Tampilan Profile Perancang Media ... 51
Gambar 3.14. Desain Tampilan Menu Exit ... 52
ix
Gambar 3.16 Desain Tampilan Materi Pelajaran Website e-learning .... 56
Gambar 4.1 Tampilan Loading Media ... 65
Gambar 4.2 Tampilan Halaman Awal Media ... 66
Gambar 4.3 Tampilan Judul Media ... 66
Gambar 4.4 Tampilan Menu Utama Media ... 68
Gambar 4.5 Tampilan Menu Kompetensi ... 68
Gambar 4.6 Tampilan Menu Materi ... 71
Gambar 4.7 Tampilan Menu Video ... 72
Gambar 4.8 Tampilan Menu Petunjuk ... 72
Gambar 4.9 Tampilan Menu Latihan ... 73
Gambar 4.10 Tampilan Menu Daftar Pustaka ... 74
Gambar 4.11 Tampilan Menu Simulasi ... 74
Gambar 4.12 Tampilan Menu About ... 75
Gambar 4.13 Tampilan Menu Exit ... 75
Gambar 4.14 Tampilan Halaman Utama Website ... 76
Gambar 4.15 Tampilan Media Pembelajaran Dalam Website ... 77
Gambar 4.16 Chart Validasi Ahli Media ... 80
Gambar 4.17 Validasi Multimedia dari Ahli Materi ... 82
Gambar 4.18 Chart Penilaian Oleh User... 86
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Foto Dokumentasi... 93
Lampiran 2. Tahapan Pembuatan Media ... 95
Lampiran 3. Tahapan Pembuatan Website...114
Lampiran 4. Silabus
Lampiran 5. Materi Pelajaran
Lampiran 6. Surat Keterangan Angket Yang Telah Diadaptasi
Lampiran 7. Angket Penilaian Multimedia Interaktif (Ahli Media)
Lampiran 8. Angket Penilaian Multimedia Interaktif (Ahli Materi)
Lampiran 9. Angket Penilaian Multimedia Interaktif (User/Pengguna)
Lampiran 10. Surat Penugasan Dosen Pembimbing Skripsi
Lampiran 11. Lembar Persetujuan Skripsi
Lampiran 12. Surat Permohonan Izin Observasi
Lampiran 13. Surat Keterangan Benar Telah Melaksanakan Observasi
Lampiran 14. Surat Permohinan Izin Penelitian
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kualitas sumber daya manusia khususnya dalam bidang pendidikan, merupakan bagian yang sangat penting dalam meningkatkan kemajuan teknologi di suatu negara, dan akan menghasilkan suatu teknologi baru yang dapat membawa suatu negara ke dalam kemajuan yang signifikan. Menurut UU Sisdiknas No. 20 Tahun 2003 : Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.Suasana belajar dan proses pembelajaran yang aktif merupakan kondisi yang harus bisa diciptakan oleh seorang guru untuk meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar peserta didik.
2
demokratis serta bertanggung jawab. Oleh karena itu, pengembangan pengetahuan dan kemampuan dari pendidikan yang berkualitas sangatlah berperan penting bagi seserorang untuk memasuki dunia pekerjaan yang sesuai dengan keinginannya.
Untuk mewujudkan sumber daya tersebut maka diperlukan proses pembelajaran yang sesuai dengan standar kebutuhan belajar siswa. Standar kebutuhan ini dapat dikatakan memenuhi jika hasil yang didapat dari siswa sesuai dengan target yang telah ditentukan.
Sesuai dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di zaman modern ini terkhusus jenis media sebagai alat bantu dalam proses pembelajaran, maka seorang guru diharapkan harus mampu menggunakan alat dan perlengkapan tersebut secara efektif di dalam proses pembelajaran di kelas. Di sisi lain, guru juga harus mempertimbangkan kondisi alat konvensional sekolah misalnya dengan menggunakan alat yang murah, efisien, mampu dimiliki sekolah, baik yang dibuat sendiri oleh pengajar dan teknologi yang sesuai dengan perkembangan zaman.
Berdasarkan hasil pengamatan sementara sampai dengan penelitian ini berlangsung pengajaran didominasi model satu arah (konvensional). Dengan perkembangan iptek mengharuskan variasi pengajaran, maksudnya pengajaran yang dikombinasi/variasi dengan model, strategi, dan media. Dengan demikian dalam penelitian ini divariasikan dengan media yang dipilih. Salah satunya adalah media pembelajaran berbasis multimedia interaktif menggunakan E-learning.
3
mata pelajaran yang diamati adalah Instalasi Motor Listrik pada paket keahlian Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik (TIPTL) dalam struktur kurikulum 2013. Dalam pembahasan materi Instalasi Motor Listrik sebelum terjun ke praktik haruslah memahami betul bagaimana konsep dari materi tersebut. Untuk lebih memahami maka diperlukan suatu simulasi animasi, agar siswa dapat membayangkan bagaimana proses yang sesungguhnya.
Sistem e-learning merupakan sistem yang sudah tidak asing lagi di zaman modern ini. Tetapi pemanfaatan e-learning di sekolah SMK masih kurang diterapkan. Kelebihan daripada sistem e-learning ini adalah dalam hal efektivitas dan fleksibilitasnya. Melalui sistem e-learning ini siswa dapat mempelajari materi pelajaran dimana saja dan kapan saja dengan cara mengaksesnya di internet. Dengan menggunakan komputer dan smartphone basis android siswa sudah dapat mengaksesnya dimana saja dan kapan saja. Apalagi saat ini siswa sudah rata-rata memiliki smartphone berbasis android karena perkembangan zaman era digital saat ini.
4
maka materi pelajaran hanya ditampilkan melalui LCD proyektor. Hasil belajar siswa untuk mata pelajaran Instalasi Motor Listrik juga masih rendah diantara 60 sampai dengan 70, dimana KKM mata pelajaran produktif adalah 67. Data ini diambil sebelum menggunakan media interaktif dan e-learning dalam proses pembelajaran. Oleh sebab itu harus dilakukan remedial dan pihak sekolah mengharapkan peserta didik mendapatkan nilai lebih dari KKM.
Untuk mengatasi permasalahan itu, peneliti berusaha merancang dan membangun suatu media pembelajaran berbasis multimedia interaktif dan pemanfaatan e-learning bagi siswa pada pembelajaran Instalasi Motor Listrik di SMK NEGERI 1 Percut Sei Tuan Medan dengan penggunaan perangkat Adobe Flash CS 6.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka dapat diidentifikasikan masalah sebagai berikut :
1. Kurangnya penggunaan media pembelajaran interaktif dan pemanfaatan e-learning untuk mata pelajaran Instalasi Motor Listrik.
2. Pembelajaran yang diterapkan selama ini kurang optimal karena hanya buku sebagai sumber pembelajaran sehingga siswa tidak dapat mengulangi penyampaian guru dan siswa masih sulit belajar melalui buku.
3. Kurangnya minat dan motivasi siswa terhadap mata pelajaran Instalasi Motor Listrik.
5
5. Kurangnya pengetahuan dan pemahaman guru dalam rancang bangun multimedia interaktif dan e-learning.
6. Sulitnya memperoleh media pembelajaran yang efektif untuk pembelajaranInstalasi Motor Listrik sehingga pembelajaran kurang efektif.
C. Batasan Masalah
Untuk efektifitas dan ketajaman pembahasan penelitian, perlu membuat pembatasan masalah yang terkait dalam penelitian ini.
1. Penelitian ini merancang media pembelajaran berbasis multimedia dan pemanfaatan Wix.com sebagai media e-learning yang digunakan sebagai media pembelajaran bagi siswa SMKN 1 Percut Sei Tuan.
2. Materi pokok dalam media pembelajaran e-learning adalah selama 3 kali pertemuan pada kompetensi dasar Menentukan pemasangan instalasi kontrol motor non programmable logic control (Non PLC) berbasis elektromekanik pada mata pelajaran Instalasi Motor Listrik di kelas XI SMKN 1 Percut Sei Tuan.
3. Media pembelajaran yang dikembangkan dalam bentuk multimedia interaktif dengan menggunakan Perangkat Lunak Adobe Flash Professional CS 6 dan pemanfaatan Wix.com sebagai media e-learning.
6
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan batasan masalah, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Bagaimanakah rancang bangun media pembelajaran berbasis multimedia interaktif dan pengaplikasiannya ke e-learning pada mata pelajaran Instalasi Motor Listrik di kelas XI SMK N 1 Percut Sei Tuan?
2. Apakah media pembelajaran berbasis multimedia interaktif dan pengaplikasiannya ke e-learning layak digunakan sebagai media pembelajaran bagi siswa kelas XI SMK N 1 Percut Sei Tuan?
E. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian adalah:
1. Untuk merancang media pembelajaran berbasis multimedia interaktif dan pengaplikasiannya ke e-learning pada mata pelajaran Instalasi Motor Listrik di kelas XI SMK N 1 Percut Sei Tuan.
2. Untuk mengetahui apakah media pembelajaran berbasis multimedia interaktif dan pengaplikasiannya ke e-learning layak digunakan sebagai media pembelajaran bagi siswa kelas XI SMK N 1 Percut Sei Tuan.
F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini yaitu : 1. Bagi siswa
a. Meningkatkan motivasi dan ketertarikan siswa terhadap pembelajaran. b. Untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa SMK pada mata
7
2. Bagi guru
a. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan masukan untuk meningkatkan kemampuan dalam mengembangkan dan memanfaatkan media komputer dan internet dalam pembelajaran, sehingga dapat mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini dan yang akan datang.
b. Sebagai bahan masukan dan pertimbangan dalam mengembangkan pembelajaran di kelas dan di luar kelas, dan meningkatkan mutu pendidikan SMK dan mengembangkan tenaga kerja pendidik yang handal untuk selanjutnya.
3. Bagi Sekolah
a. Sebagai bahan masukan kepada pendidik dan pihak sekolah SMK dalam pengembangan pembelajaran dan peningkatan mutu pendidikan khususnya bagi SMK N 1 Percut Sei Tuan.
b. Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu sekolah menghasilkan peserta didik yang memiliki prestasi belajar yang tinggi khususnya pada mata pelajaran Instalasi Motor Listrik.
4. Bagi Mahasiswa
a. Sebagai wadah mengembangkan ilmu pengetahuan yang diperoleh selama mengikuti pendidikan, dan digunakan untuk menambah wawasan.
8
G. Pertanyaan Penelitian
Pertanyaan peneliti dijabarkan dari rumusan masalah. Oleh karena itu pertanyaan peneliti dibagi menjadi pertanyaan tentang Rancang Bangun Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif Menggunakan E-learning dan pertanyaan tentang kelayakan produk media untuk pembelajaran.
1. Pertanyaan-pertanyaan yang berkenaan dengan perancangan multimedia pembelajaran.
a. Bagaimana tahap-tahap dalam perancangan media pembelajaran dan pemanfataan wix.com sebagai media E-learning?
b. Bagaimana menganalisis kebutuhan dalam perancangan media pembelajaran?
c. Bagaimana tahap-tahap desain perancangan media pembelajaran dan pemanfaatan wix.com sebagai media E-learning?
d. Bagaimana tahap-tahap evaluasi terhadap media pembelajaran?
2. Pertanyaan yang berkenaan dengan kelayakan produk media pembelajaran. a. Bagaimana kelayakan aspek panduan informasi ?
90
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan data hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan maka dapat disimpulkan bahwa :
1. Rancang bangun media pembelajaran berbasis multimedia interaktif menggunakan E-learning pada mata pelajaran Instalasi Motor Listrikini menggunakan pengembangan produk metode ADDIE , dimana terdiri dari lima tahapan , yaitu Analisis (Analysis). Pada tahap ini dilakukan analisis awal, analisis tujuan pembelajaran, mengidentifikasi isi/materi pembelajaran sesuai kebutuhan, dan mengidentifikasi dana, sarana dan prasarana. Desain (Design), pada tahap ini dilakukan penetapan tujuan pembelajaran, merancang desain tampilan, merencanakan alat evaluasi. Pengembangan (Development), pada tahap ini dilakukan pembuatan komponen-komponen media dengan menggunakan software Adobe Flash CS 6. Implementasi (Implementation), tahap ini dilakukan pemastian media apakah berjalan dengan lancar atau tidak , jika ada kerusakan maka dilakukan perbaikan (revisi). Evaluasi (Evaluation) melakukan validasi produk.
91
diketahui melalui hasil angket validasi oleh ahli materi yang menyatakan materi yang dibuat sangat baik untuk dijadikan media pembelajaran dengan skor 4,45 dan validasi oleh ahli media yang menyatakan media yang dirancang sangat layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran dengan skor 4,68 serta angket yang diuji coba kepada para siswa dengan rata-rata skor 4,3 , dan ini termasuk dalam kategori sangat baik dan sangat layak.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian, pembahasan dan kesimpulan di atas, ,maka saran yang dapat diberikan pada penelitian ini adalah:
1. Guru bidang studi hendaknya mampu menggunakan maupun merancang media pembelajaran pada mata pelajaran Instalasi Motor Listrik, karena dari hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa multimedia pembelajaran interaktif ini bermanfaat dalam meningkatkan minat belajar siswa.
92
DAFTAR PUSTAKA
Arief S. Sadiman, Dkk. (2010). Media Pendidikan Pengertian, Pengembangan Dan Pemanfaatannya. Jakarta. PT. Rajagrafindo Persada.
Azhar Arsyad. (2013). Media Pembelajaran. Jakarta. PT. Rajagrafindo Persada. Buku sekolah elektronik (2013).Instalasi Motor Listrik Semester 3.Kemeterian
Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia.
C.Ashari Budinigsih. (2005). Belajar dan pembelajaran.Jakarta. PT. Rineka Cipta.
Daryanto. 2010. Media Pembelajaran. Yogyakarta:Gava Media.
Herman Dwi Surjono. (2013).Membangun Cource E-learning Berbasis Moodle Edisi Kedua.Yogyakarta.UNY Press.
Hidayahdarmin.(2016). Model Desain Instruksional Untuk Online Learning.UNJ. https://hidayahdarmin.wordpress.com/2015/11/26/model-desain-instruksional-untuk-online-learning. Diaksespada 25/08/2016.
Masri Singarimbun Dan Sofian Effendi.(2006). Motode Penelitian Survai. Jakarta. LP3ES.
Monang Cut Multi (2013) tentang Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Multimedia Dalam Memahami Pengukuran Komponen Elektronika (MPKE) Pada Kelas X Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan T.A 2012/2013
Roestiyah, (2008).Strategi belajar mengajar. Jakarta. PT. Rineka cipta.
Sriadhi.(2014). Penilaian multimedia learning.Seminar TeknikInformasi. USM, Malaysia.
Sudjana.(2009). Metode statistika. Bandung. Tarsito.
Sukiman.(2012). Pengembangan Media Pembelajaran.Yogyakarta. Pedagogia Sugiyono.(2008). Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D.
Bandung.Alfabeta.
93
Susila, Rudi dan Cepi Riyana.(2009). Media Pembelajaran hakikat, pengembangan, pemanfaatan dan penilaian. Bandung. CV Wacana Prima.
Sahatma Pangaribuan. (2014) Rancang Bangun Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif Pada Pembelajaran Teknik Komputer dan jaringan Di Kelas XI SMK Swasta Raksana-1 Medan T.A 2013/2014.
