F/T!t
01
PENGARUH NISBAH SELULOSA-ASETAT ANHIDRIDA DAN WAKTUASETILASI TERHADAP KARAKTERISTIK SELULOSA ASETAT PADA PROSES PRODUKSI MEMBRAN SELULOSA ASETAT
Oleh
SUSANTI F03498029
2003
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
IEtIolMc1H
r vii" ""uaean lerin:a'ih kepada:
tlph ?aa di curqa yau oleh ka"ih-Nya ,anNa= enyerlai dan
"""krkali xli?,
rapa, oa?p, adik tini, Jeri dan oardi yaJ =Idu ,dokan xwli'
,?apk qa""ar 5ya"
"dan lbu tni curyani yaJldh e""i""i! dan
enkrikan a?Ukan kepada xwli, daa ni:an x""lilian.
Oa =kduarqa di qdibpla,
0"
Joalhan kelarqa di ?da"i, Dariu,
dan kdarqa di Tanj<J rriok.
Renny, Ndly, oade dan Fah"i ala, kcrja=a, bplan dan
:krd0aojo �/aO :dilian
Yuni, tda", Novi, Iin, Duru, tran, Niko, Didil, ?i,51o, qhlid, Calur,
Ea, lnu, Via, Ddi, Uwi, Ityu, Vlen, De'i, It/vin. tila, o ba rin, wan ?eny
dan Nala la, kekr=faannya daa krda di Lpboraloriu,,"
Ii', Niken, Wiwi" ala" dkuuan dan =aualnya yau dikrikan kepda
erv/i5 u/uk "/enyled0ikan erelifian in'
r
:?arrlean TIN 19 ala? :rl:Oan dan kebcr>oGonya �/alO inf.
mpn-Iean di qanlka (q'Tiur, E"a, Danid, oaria, Jule, tniiek, oei, Erlin.
Florin q'Dwl) Doni:> q'oani dan Lenli) un/uk Keceriaan
dan k:bohpqiaan kr?aJO,
?rury, Unp, oaria, Trie", Flo, Riedha, YeMi, Herlab, tlfo?, Itrfan, 6aby,
Lanhol, t ado, o arjel, Tanirie, r
lI,
r dru" Cyniia, Nunik, tne", Vin-Vin,
oba Cyihia, oa" I,d, oba tini, riler dan "MUa mprrleOn roqtI ?oqor
yau lidak dapal diXbulkan ?alu xr ?alu,
/0 ccdc�;a d
l;.
q'Evi, E/ly, De,li, cudry, Ferry, Yo", Eva, o onic, Itnlo, Oklh, Iwan, F erdi
PENGARUH NISBAH SELULOSA-ASETAT ANHIDRIDA DAN WAKTU ASETILASI TERIIADAP KARATERISTIK SELULOSA ASETAT
PADA PROSES PRODUKSI MEMBRAN SELULOSA ASETAT
SPSI
Seagi lh au syml nk memeroleh gelar
SAJANA TENOLOGI PERT ANIAN
Pa Jn Tnologi ndi Penin
Fkuls Tenologi Penin
siul Penin Bogor
OIeh
SUSANTI F03498029
2003
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
INSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS TEKNOLOGI PERT ANIAN
PENGARUH NISBAH SELULOSA-ASETAT ANHIDRIDA DAN WAKTU
ASETILASI TERHADAP KARAKTERISTIK SELULOSA ASETAT
PADA PROSES PRODUKSI MEMBRAN SELULOSA ASETAT
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SAJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
Pada Jn Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian
Iostitut Petanian Bogor
Oleh
SUSANTI
03498029
Dilahirkan pad. tanggal 24 Agustus 1980
di Ujung Pandang
�
Tanggal lulus: 6 Maret 2003
Menyetujui Bogor.
Dr. Ir. Khaswar MSc
Susanti. F03498029. Pengaruh Nisbah Selulo8-Asetat Anhidrida dan Waktu Asetilasi Terhadap Karakteistik Selulosa Asetat Pada Proses Prduksi Membran Selulosa Asetat. Di bawah Khaswar dan Ani 2003.
INGKASAN
Penan teknologi pemisahn menn membran saat ini sangat luas dan semakin berkembang. Teknologi membran idak hanya digunakan pada indusri pengolahan air tetapi juga uh din pada industri nan. kimia ataupun bioindustri.
Membran dapat dibuat dari i m n baku. Salah satunya
adalah selulosa asetat. Selulosa asetat adalah n dari selulosa yang dihasilkan dari reaksi asetilasi selulosa dengan aset.�! anhidrida. Selulosa mikrobial merupakan salah satu sumer selulosa yang otensial
Penelitian ini ertujuan lk mendapatkan nisbah se1ulosa dengan asetat anhidrida
n
waktu asetilasi terbaik erkanr
asetiln
kelarutanselulosa asetat. dan mengetahui ristik membran selulosa asetat yang dihasilkan. Penelitian i terdiri dari tiga tahapan yaitu pemumian selulosa mikobial, pembuatan selulosa asetat dan embuaan membran selulosa asetat. Rancaugan percobaan yang din adalah Rancaugan Acak engkap Faktorial dengan dua faktor kajian yaitu nisbah selulosa dengan aseat anhidrida
n
waktuasetilasi dengan dua kali ulangan. Nisbah selulosa dengan asetat anhidrida terdiri dati dua f yaitu 1:2 dan 1:3 sedangkan waktu asetilasi yang diguoakan adalah 2, 4, 6 jam.
Kadar selulosa i selulosa mikrobial yang diperoleh dalam enelitian ini adalah 80.19%, kadar r 5.21%
n
rendemen eesar 0.61%. Berdasarkan rasetil dan kelrutan selulosa asat mata selulosa asetat yang digunakan sebagai bahan u membran adalah selulosa asetat yang dihasilkan dari perIakuan nisbah se1ulosa dengan asetat anhidrida 1:3
n
waktu asetilasi empat jam. Hasil analisaterhadap kadar air, kadar abu, rendemen dan kadar asetil selulosa asetat erturut turut adalah 3.82%, 0.15%, 17.45% dan 43.7%. Berdasarkan analisa keragaman,
diperoleh hasil bahwa nisbah selulosa dengan as�tat anhidrida dan waktu asetilasi tidak berpengaruh terhadap kadar air dan ar abu selulosa asetat sedangkan rendemen selulosa asetat yang dihasilkan dipengaruhi oleh nisbah selulosa dengan asetat anhidrida tetapi tidak diengaruhi oleh waktu asetilasi. Kadar asetil selulosa asetat dipengaruhi oleh kedua faktor tersebut dan interaksinya.
Membran yang dihasilkan dari kombinasi perlakuan tersebut berwama putih dengan ketebalan rata-rata 50 lm. Nilai fluksnya terhadap air, glukosa dan
albumin berturut-turut adalah 227.9±24.3 Un'. jam. atm, 141.7±8.8 Um- jam.
atm, 81.4±13.7 Um2• jam. atm sedangkan nilai rejeksi glukosa dan albuminnya
adalah 4.3/O±l % dan 50/o±2%. Berdasarkan hasil tersebut, membran selulosa
Susanti. F03498029. The inluence of Cellulose-Acetic Anhydride Ratio and Acetylation Time to Cellulose Acetate's Characteristic on The Production of Cellulose Acetate Membrane. Supervised by Khaswar Syamsu and Ani 2003.
SUMMARY
Noays, the utilization of membrane separation tnology is growing and expanding rapidly. Membrane technology is not only d in drinking water processing but also in food indusry, chemisy and bioindusry.
Membranes can be made from a large number of different materials such as cellulose acetate. Cellulose acetate is cellulose derivative which is produced by the acetylaion between cellulose and acetic anhydride. Microbial cellulose is one of the potenial sources of cellulose.
he purose of this research is to obtain the est of cellulose-acetic anhydride raio and acetylation time based on acetyl content and solubility of cellulose acetate and to characterized the cellulose acetate membrane. This research consists of three steps namely purification of microbial cellulose, ceIIulose acetate production and membrane cellulose acetate production. Exerimenal design which is used in this research is Completely domized Factorial Design with two factors namely cellulose-acetic anhyride raio and acetylation time. Cellulose-acetic anhydride ratio were 1:2 and 1:3 and acetylation time were 2, 4, 6 hours.
Results indicate that microbial cellulose had cellulose content of 80.19%,
water content of5.21 % and yield of 0.61 %. Based on acetyl content and solubility
of cellulose acetate then the cellulose acetate which s d as material membrane s cellulose acetate which s produced from the ratio ceIIulose with acetic anhydride 1:3 and acetylation time of 4 hours. Cellulose acetate producd had water content of 3.82%, ash content of 0.15%, acetyl content of 43.7% and
yield of 17.45%. Based on vanation analysis, ceIlulose-acetic anhydride ratio and
KATA PENGANl'AR
Puji dan SyukUf penuIis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kasih dan anugerah-Nya sehingga enyusunan skripsi yang berjudul "Pengaruh Nisbah Selulosa-Asetat Anhidrida Dan Waktu Asetilasi Terhadap Karakteristik Selulosa Asetat Pada Poses Prduksi Membran Selulosa Asetat" dapat diselesaikan.
Pada kesempatan Inl penulis mgm menyampaikan ucapan terimakasih kepada:
I. Ayah, Ibu
n
adik-adikku yang terkasih at", doa dan dukungannya.2. Dr. Ir.
sr
Syamsu, MSc dan Dr. Ir. Ani Suryani. DEA selaku dosenpmbimbing akademik.
3. Dr. Ir. Suprihatin selaku dosen penguJI yang telah banyak memerikan
masukan.
4. Pimpinan Proyek Pengkajian dan Penelitian IImu Pengetahuan Terapan. Direktorat Pembinaan Penelitian dan Pengadian Pada Masyarakat, Direktorat lendeal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional yang telah
membiayai enelitian ini.
5. 8apak Sulistiono, 8apak Ahmad Zainudin, Ibu Desi Vni, Ibu Rini Pnawati, para staf dan laboran Jurusan TN atas bantnnya kepada penulis
selama enelitian.
6. Teman-temanku yang tak dapat disebutkan satu per satu.
Tiada gading yang tak retak dan oleh karenanya penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempuna namun penulis berharap tulisan ini dapat benanfaat bagi yang membacanya.
Bogor, Maret 2003
DAFTARISI
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR TABEL... v
DAFTAR GABAR ... vi
DAFTAR LAMPIRAN ... vii
I. PENDAHULUAN ... I A Law elakang ... I B Tujuan... 3
C Ruang lingkup... ... 3
II. TINJAUAN PUSTAKA... 4
A Selulosa mirobial... ... ... 4
B Selulosa setat... ... ... 5
C Membran... 8
Ill. METODOLOGI PENELITIAN ... 12
A Baban
n
ala! ... 12B Metode penelitian ... 12
C Raneangan percobaan ... ... ... 17
V. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 18
A Persiapan baban baku ... ... ... .... .... .... ... ... ... 18
B Pembuaan selulosa asetat ... 20
C Pembuatan membran selulosa asetat ... 26
V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 32
A Kesimpulan... 32
B Saran ... 33
DAFTAR PUSTAKA ... 34
LAMPIRAN ... 37
DATAR TABEL
Hlmn
Tabel 1. Daerah absorpsi infra merah ... _ ... 24
Tabel 2. Jenis pelarut selulosa asetat