IF-71
PENERAPANCLOUD DATABASE PADA APLIKASI QUALITY CONTROL MANAGEMENT SYSTEM
Vilia Eka Meyana1*,Irfan Maulana2
1 Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Jl. Cempaka Putih Tengah XXVII, Jakarta.
2Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Jl. Cempaka Putih Tengah XXVII, Jakarta.
*Email: vilia.meyana@gmail.com
ABSTRAK
PT. Dunkindo Lestari adalah perusahaan yang bergerak di bidang makanan yang senantiasa menjamin kualitas akan produk yang dijualnya. Quality Control selaku posisi yang bertanggung jawab akan kualitas setiap produk yang didatangkan dan dikirim, dalam hal ini membutuhkan suatu sistem yang bisa menjaga dan menyimpan data setiap transaksi dengan kemudahan pada penggunaan namun tetap handal.Cloud Database sebagai bagian dari kampanye teknologi Cloud Computing yang sedang ramai digunakan adalah suatu pangkalan data yang sejatinya di letakkan di dalam jaringan internet utnuk memudahkan pada pengelolannya.Menggabungkan antara kebutuhan PT Dunkindo Lestari dengan kemajuan teknologi dalam hal Cloud Technology, akan dibahas penelitian yang memanfaatkan studi kasus mengenai pembuatan suatu aplikasi managemen pengendalian kualitas dengan database yang tersimpan di jaringan internet.
Kata Kunci : Pengendalian Mutu, Sistem Manajemen, Cloud Database, Cloud Computing
1. PENDAHULUAN
Dunia informasi semakin hari semakin berkembang dan kian menyentuh berbagai aspek pekerjaan dan kehidupan. Berbagai perubahan paradigma selalu terjadi di setiap perubahan yang dibawa oleh kemajuan teknologi tersebut.
PT. Dunkindo Lestari adalah salah satu perusahaan yang telah berkembang pesat, maka dari itu perubahan anggapan tentang pemanfaatan teknologi informasi untuk mengelola setiap transaksi terutama yang berkaitan dengan kegiatan pengendalian mutu (Quality Control) semakin hari juga semakin menuntut untuk dipenuhi.
Aplikasi Quality Control Management System adalah salah satu aplikasi yang diharapkan dapat menunjang aktivitas tersebut. Sementara aplikasi yang digunakan oleh PT. Dunkindo Lestari selama ini masih tergolong sederhana karena hanya menggunakan aplikasi input biasa untuk merekam setiap kegiatan berkaitan dengan aktivitas pekerjaannya.
Cloud Database memiliki konsep bahwa data yang disimpan dalam basis data seharusnya dapat diakses dari mana saja tanpa peduli lokasi kita berada dan dengan komputer manapun kita mengakses data tersebut. Cloud Database mungkin adalah satu dari beberapa topik di dunia informasi yang banyak dibicarakan beberapa tahun terakhir.
2. METODOLOGI 2.1 Tempat Penelitian
Tempat penelitian adalah di PT Dunkindo Lestari khusunya di Departement Research and Quality sebagai bagian yang menjalankan langsung sistem quality control tersebut.
2.2 Metodologi Penulisan 2.2.1 Studi Observasi
IF-72 2.2.2 Studi Wawancara
Studi wawancara dilakukan untuk mencari tahu kebutuhan user akan fitur dan fungsi pada aplikasi yang akan dibuat.
2.2.3 Studi Literatur
Studi Literatur diharapkan akan mempertajam kemampuan untuk mencari solusi tepat bagi masalah yang telah ditemukan.
3. HASIL LAPORAN DAN PEMBAHASAN 3.1 Analisa Kebutuhan Sistem
Setelah melalui proses analisa pada sistem lama yang tengah berjalan maka dapat dirumuskan beberapa kebutuhan pada sistem yang baru.
Berikut poin-poin kebutuhan pada sistem yang baru :
a. Setelah dilakukan analisa pada sistem yang lama ditemukan beberapa redundancy (Rangkap Data) pada database yang lama, jadi sistem yang baru harus memastikan bahwa tidak ada
redundancy yang terjadi.
b. Pada sistem yang lama, terdapat 7 database dengan file yang berbeda-beda jadi pada sistem yang baru dibutuhkan satu aplikasi yang dapat mengakses keseluruhan database.
c. Kebutuhan user adalah agar bisa mengakses database dari komputer mana saja berada bahkan bila diharuskan dari rumah jadi sistem yang baru mengadopsi sistem cloud database, dimana aplikasi dipasang pada komputer yang diinginkan namun tetap mengakses database yang sama, sehingga data tetap satu dan konsisten.
3.2 Perancangan Sistem Usulan 3.2.1 Prosedur Sistem Usulan
a. Prosedur Penerimaan Barang
Barang dikirimkan oleh supplier beserta COA, Barang diterima oleh QC dan dicek kualitas dan dokumennya,QC mengisi Form QC-Incoming Raw Material,Meminta persetujuan AQA, Admin Menerima Form QC-Incoming Raw Material yang telah di ACC, Login dan masuk ke aplikasi,Meng-input master data kelompok raw material, raw material, supplier bila memang belum pernah di-inputkan,Meng-input form QC-Incoming Raw Material ke dalam form input transaksi
incoming dalam aplikasi dan Cetak laporan b. Prosedur Proses Produksi
QC mengecek kondisi bahan baku,Bagian produksi melakukan proses produksi,QC mengawasi dan mengamati proses produksi,QC mengambil sample dari hasil produksi,QC mengecek kualitas sample,QC mengisi form QC-Proses masing-masing bagian,Meminta persetujuan kepada AQA masing-masing, Admin menerima form QC-Proses yang sudah di ACC,Login dan masuk ke aplikasi,Meng-input master data produk bila belum pernah di-inputkan,Meng-input form QC-proses ke dalam database masing-masing di menu transaksi, dan Cetak laporan.
c. Prosedur Pengecekan Produk Bakery
QC blending mengirim sample premix bakery hasil produksi,QC bakery
mengolah premix menjadi bakery,Mengecek kualitas produk jadi,QC mengisi form baking test,Meminta persetujuan AQA, Admin menerima form baking test ACC, Login dan masuk ke aplikasi,Meng-input master data produk bila belum pernah di-inputkan., Meng-input form QC baking test ke dalam form transaksi baking di dalam aplikasi, dan Cetak laporan
d. Prosedur Pengecekan Laboratorium
IF-73 e. Pembuatan Laporan
Admin login ke aplikasi, Masuk menu report dan pilih laporan yang diinginkan,Input tanggal yang diinginkan, Cetak laporan, dan Laporan diserahkan kepada AQA.
3.2.2 Use case Diagram
a. Use case Diagram Penerimaan Barang
Gambar 1. Use case Diagram Penerimaan barang
b. Use case Diagram Produksi
Gambar 2. Use case Diagram Produksi
c. Use case Diagram Pengecekan Produk
IF-74 d. Use case Pengecekan Laboratorium
Gambar 4. Use case Diagram Pengecekan Laboratorium
e. Use case Pembuatan Laporan
Gambar 5. Use case Diagram Pembuatan Laporan
3.2.3 Class Diagram
IF-75 3.2.4 Deployment Diagram
Gambar 7. Deployment Diagram
3.3 Hasil Tampilan Aplikasi
Gambar 8. Tampilan Menu Utama
3.3.1 Tampilan Menu Table Produk
IF-76 3.3.2 Tampilan Status Produk
Gambar 10. Tampilan Status Produk
3.3.3 Tampilan Cetak Report Incoming Raw Material
Gambar 11. Tampilan Cetak Report Incoming Raw Material
4. KESIMPULAN DAN SARAN
QCMS adalah aplikasi desktop dengan database yang diletakkan di suatu hosting file, ini salah satu database untuk menghilangkan redudancy, hal ini dibutuhkan oleh PT. Dunkindo Lestari dan QCMS menggunakan database MySQL agar mudah dilakukan proses query, seperti syntax join untuk menarik laporan
Setelah dilakukan peremajaan database, maka penulis memberikan saran kepada PT Dunkindo Lestari untuk tetap melakukan maintenance (perawatan) secara teratur baik terhadap
hardware yang digunakan maupun software di dalamnya, dalam hal ini terhadap database yang kian menumpuk.
DAFTAR PUSTAKA
Budiharto Widodo, , Panduan Lengkap Pemrograman J2EE, Penerbit Andi, ISBN : 979-763-0171, Yogyakarta, 2005.
Cahyono Setio, Panduan Praktis Pemrograman Database Menggunakan MySQL dan Java,
Penerbit Informatika, ISBN : 979-3338-65-2, Bandung, 2006.
Davis S. William. Sistem Pengolahan Informasi, Penerbit Erlangga, Jakarta, 1991 (Terjemahan). Pressman Roger S. Ph.D, Rekayasa Perangkat Lunak Pendekatan Praktisi edisi 7, Terjemahan oleh
Adi Nugroho, et.al, Penerbit Andi, ISBN : 978-979-29-3104-4 ,Yogyakarta, 2010.
Sholiq, Pemodelan Sistem Informasi berorientasi Objek dengan UML, penerbit GRAHA ILMU, ISBN 979-756-170-8, Yogyakarta, 2006.