PENGARUH COMPUTER ANXIETY DAN COMPUTER ATTITUDE TERHADAP KEAHLIAN DOSEN AKUNTANSI
DALAM MENGGUNAKAN KOMPUTERISASI AKUNTANSI (Studi Survei di Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta Kota Malang)
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajad Sarjana Ekonomi
Oleh : Bidik Indramawan NIM : 201010170311313
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
iii
PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI
Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan saya, di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.
Malang, 22 September 2014 Mahasiswa
Bidik Indramawan 201010170311313
i
KATA PENGANTAR
AssalamualaikumWr. Wb.
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul: Pengaruh Computer Anxiety dan Computer Attitude terhadap Keahlian Dosen Akuntansi dalam Menggunakan Komputerisasi Akuntansi (Studi Survei di Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta Kota Malang)
Di dalam penelitian ini disajikan pokok-pokok bahasan yang meliputi Pembahasan mengenai Computer Anxiety dan Computer Attitude serta pengaruhnya terhadap Keahlian dosen Akuntansi dalam Menggunakan Komputerisasi Akuntansi. Selama proses penyusunan skripsi ini, peneliti mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Allah SWT atas semua Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga peneliti mampu menyelesaikan penelitian ini.
2. Bapak dan Ibu Tercinta sebagai motivator yang selalu memberikan dukungan, doa, perhatian dan kasih sayang yang tiada henti.
3. Bapak Dr. Nazaruddin Malik, M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.
4. Ibu Dra. Siti Zubaidah, MM. Ak., CA selaku Ketua Program Studi Akuntansi. 5. Ibu Dra. Sri Wibawani, M.Si., Ak., CA dan Bapak A. Syaiful Hidayat A., SE.,
M.Sc. selaku pembimbing dalam penelitian ini.
ii
7. Segenap Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Akuntansi dan Staff Tata Usaha FEB-UMM terimakasih atas didikan, bantuan dan bimbingannya selama ini. 8. Perpustakaan UMM, terima kasih untuk jasa-jasanya bersedia meminjamkan
literatur-literatur yang dibutuhkan oleh peneliti.
9. Seluruh Ketua Jurusan Akuntansi dan Staff Fakultas Ekonomi di Universitas Negeri Malang (UM), Universitas Politeknik Negeri Malang (POLTEK), Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN), Universitas Gajayana Malang, Universitas Islam Malang (UNISMA), terima kasih untuk segala jasa-jasanya membantu menyelesaikan penelitian ini
10.Arek-Arek inspiratif kelas F Angkatan 2010, terima kasih buat kebersamaan dan guyonan kalian selama ini.
11.Seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah banyak membantu peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini.
Disadari bahwa dengan kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki peneliti, oleh karena itu peneliti mengharapkan saran yang membangun agar penelitian ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.
iv DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... i
PERNYATAAN ORISINALITAS ... iii
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR LAMPIRAN ... vi
ABSTRAK ... vii
ABSTRACT ... viii
1. PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 7
C. Tujuan Penelitian ... 7
D. Manfaat Penelitian ... 8
E. Batasan Masalah ... 8
2. TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS A. Penelitian Terdahulu ... 9
B. Tinjauan Pustaka ... 14
1. Sistem Informasi Akuntansi ... 14
2. Teknologi Informasi ... 20
3. Komputerisasi Akuntansi ... 23
4. Keahlian Menggunakan Komputer ... 26
5. Computer Anxiety ... 29
6. Computer Attitude ... 32
C. Pengembangan Hipotesis ... 34
D. Rerangka Pemikiran Teoritis ... 36
3. METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian ... 37
B. Populasi dan Sampel ... 37
C. Jenis dan Sumber Data ... 39
D. Teknik Pengumpulan Data ... 39
E. Definisi Operasional Variabel dan Pengukurannya ... 41
v
4. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Penelitian ... 49
B. Karakteristik Responden ... 50
C. Uji Instrumen Penelitian ... 52
1. Uji Validitas ... 52
2. Uji Reliabilitas ... 57
3. Statistik Deskriptif ... 58
4. Uji Asumsi Klasik ... 61
a. Uji Normalitas Data ... 61
b. Uji Multikolinearitas ... 63
c. Uji Heteroskedastisitas ... 64
5. Regresi Linear Berganda ... 66
6. Uji Hipotesis ... 67
a. Uji F (Simultan) ... 67
b. Uji t (Parsial) ... 68
7. Koefisien Determinasi ... 69
8. Pembahasan ... 70
5. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 78
B. Keterbatasan Penelitian ... 80
C. Saran ... 81
DAFTAR PUSTAKA
vi
DAFTAR LAMPIRAN
DAFTAR PUSTAKA
AICPA. 2014. The CPA Vision Project and Beyond. Available online at http://www.aicpa.org/RESEARCH/CPAHORIZONS2025/CPAVISIONPR OJECT/Pages/CPAVisionProject.aspx (diakses pada 22 Mei 2014)
Bodnar, George H.J. dan Hopwood, William S. 2004. Sistem Informasi Akuntansi. Edisi 9. ANDI. Yogyakarta
Bunghin, M. Burhan. 2009. Metodologi Penelitian Kuantatif : Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik Serta Ilmu-ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana
Compeau, Deborah R. and C.A. Higgins. 1995. Computer Self Efficacy: Development of Measure and Initial Test, MIS Quartely, Vol.19, No.12.
Doyle, E. 2005. Computer Anxiety, Self-Efficacy, Computer Experience: An investigation throughout a Computer Science degree. ASEE/IEEE Frontiers in Education Conference, October 19 – 22, 2005.
Ferdian. 2010. Perancangan Sistem Informasi Akuntansi (Studi Kasus pada CV Mitra Tanindo) Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Friedman, Howard S., Miriam W. Schustack. 2006. Kepribadian Teori Klasik dan Riset Modern. Erlangga: PT Delora Aksara Pratama.
Gerungan, W.A. 1986. Psikologi Sosial. Bandung: PT. ERESCO
Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang: Universitas Diponegoro.
Hakim, Arief Rakhman. 2009. Pengaruh Faktor Demografi dan Faktor Personality terhadap Keahlian Komputer Audit (Studi Empiris Pada Akntor Akuntan Publik di DKI Jakarta). Universitas Negeri Islam Syarif Hidayatullah Jakarta.
Hall, James A. 2011. Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat
Heinssen, R.K., Glass, C.R. and Knight, L.A. 1987. Assesing Computer Anxiety: Development and Validation of Computer Anxiety Rating Scale. Computer in Human Behavior, 3, 49-59.
Husein, M.F. 2004. Sistem Informasi Akuntansi. UPP AMP YKPN. Yogyakarta Igbaria, M and Parasuraman, S. 1989. A Path Analytic Study of Individual
Characteristics, Computer Anxiety, and Attitudes Toward Microcomputer. Jurnal of Management, Vol. 15, No. 3
Indriantoro, Nur. 1996. Sistem Informasi Strategik: Dampak Teknologi Informasi Terhadap Organisasi dan Keunggulan Kompetitif, Jurnal KOMPAK, No. 9, Februari
Indriantoro, Nur. 2000. Pengaruh Computer Anxiety terhadap Keahlian Dosen dalam Penggunaan Komputer. Jurnal akuntansi & Auditing Indonesia, Vol. 4, No. 2, Desember: 191- 210.
Kuntardi, Dhandung Budi. 2004. Pengaruh Computer Anxiety dan Computer Attitude Terhadap Keahlian Akuntan Pendidik Dalam Menggunakan Komputer. Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Lavota, Linda M. 1990. Audit Technology of tha Use of Computer Assisted Audit Techniques. Jurnal of Information System, Vol. IV, No. 2, Spring.
Mcleod, Raymond. (2001). Sistem Informasi Manajemen. Jakarta: PT. Prenbalindo.
Mulyadi. 2001. Sistem Akuntansi. Edisi 3. Salemba Empat. Jakarta
Murphy, C., Coover, D., & Owen, S., 1989. Development and Validation of Computer Self-Efficacy Scale, Educational and Psycological Measurement, 49, 893-899.
Nickel, G. S. and J. N. Pinto. 1986. The Computer Attitude Scale Computers in Human Behaviour, 301-306.
O’Brien, James. A. (2005). Pengantar Sistem Informasi Perseptif Bisnis dan Manajerial. Salemba.
Orr, Linda V. 2000. Computer Anxiety. University of Southern Maine.
Reeve, James M., dkk. 2009. Pengantar Akuntansi Terjemahan. Jakarta: Penerbit: Salemba
Rifa, Dandes dan Gudono. 1999. Pengaruh Faktor Demografi dan Personality terhadap Keahlian dalam End–User Computing. Jurnal Riset Akuntansi Indonesia. Vol.1 Januari. 20-36.
Romney, Marshall, B. and Steinbart. 2003. Accounting Information System. Nineth Edition. Pearson Education, Inc.
Sopandi, Dede. 2008. Instalasi dan Konfigurasi Jaringan Komputer. Bandung: Informatika
Sudaryono, Eko A., Istiati Diah A. 2005. Pengaruh Computer Anxiety Terhadap Keahlian Karyawan Bagian Akuntansi Dalam Menggunakan Komputer (Survei Pada Perusahaan Tekstil di Surakarta). SNA VIII Solo, 15 – 16 September 2005.
Tjandra, Ronowati. 2012. Computer Anxiety dari Perspektif Gender terhadap keahlian Pemakai Komputer dengan Variabel Moderasi Locus of Control (Studi Empiris Pada Novice Accountant Assistant di Akademi Akuntansi YKPN Yogyakarta). Universitas Diponegoro.
Turban, Rainer and Potter. 2006. Pengantar Teknologi Informasi. Salemba Infotek Jakarta.
Utomo, Dinar Widyo. 2012. Pengaruh Computer Anxiety dan Computer Attitude Terhadap Keahlian Mahasiswa Akuntansi Dalam Penggunaan Komputer Pada Penulisan Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta.
Widjajanto, Nugroho. 2001. Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta : Erlangga Wijaya, T. dan Johan. 2005. Pengaruh Computer Anxiety Terhadap Keahlian
Penggunaan Komputer, Jurnal Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh, Vol. 6, No. 1.
Yusnaini. 2009. Analisis Gender dan Computer Anxiety Terhadap Keahlian Menggunakan Komputer (Survei Pada Dosen Akuntansi Perguruan Tinggi Swasta di Palembang). Jurnal Ilmiah Orasi Bisnis Edisi Ke-IV, Nopember 2010.
Yuswanto., Lo Sanjaya Hanafi. 2013. Komputerisasi Akuntansi dengan Zahir Accounting. Jakarta: PT Prestasi Pustaka
1 BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dewasa ini teknologi merupakan komponen penting dari sistem informasi. Teknologi mampu memberikan akses informasi yang lebih akurat dalam persaingan di dunia bisnis dalam skala global. Keakuratan dan ketepatan waktu untuk mengakses informasi terkini (up to date) dapat memberikan nilai tambah bagi organisasi. Perkembangan empat macam teknologi yang relatif menonjol dewasa ini adalah teknologi pemanufakturan, teknologi transportasi, teknologi komunikasi, dan teknologi komputer (Indriantoro, 1996). Penggabungan dari teknologi komunikasi dan teknologi komputer secara bersama-sama dengan otomatisasi kantor yang selanjutnya dikenal dengan istilah Teknologi Informasi (TI).
2
kejahatan yang berhubungan dengan Cyber Crime ini telah dijelaskan dalam pasal 32 ayat 1 Undang-Undang ITE (Informasi dan Transaksi Elektronik) Nomor 11 Tahun 2008 di Bab VII. Dalam ayat tersebut menjelaskan setiap orang yang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum dengan cara apapun mengubah, menambah, mengurangi, melakukan transmisi, merusak, menghilangkan, memindahkan, menyembunyikan suatu Informasi Elektronik dan atau dokumen elektronik milik orang lain atau publik merupakan perbuatan yang dilarang.
Berdasarkan berita harian di Okezone.com (Senin, 28 Oktober 2013), hasil studi yang telah dilakukan oleh International Business Machines Corporation (IBM) di New York menyatakan, bahwa 80% serangan cyber crime terjadi di sektor industri. Dari total serangan cyber, 26,5%
mentargetkan industri manufaktur, 20,9% keuangan dan asuransi, 18,7% informasi dan komunikasi, 7,3% kesehatan dan layanan sosial, serta 6,6% ritel dan grosir. Oleh karena itu, organisasi dituntut mempersiapkan sumber daya manusia yang dapat menanggapi perubahan teknologi informasi, berupa keahlian pemakai dalam menggunakan komputer (www.okezone.com).
3
mendapatkan peningkatan efisiensi dan produktifitas tersebut, maka seorang pengguna teknologi informasi harus mempelajari apa itu komputer dan apa yang dapat dilakukan oleh komputer.
Akuntansi merupakan salah satu contoh bidang ilmu yang membutuhkan teknologi informasi dan komputer dalam era digital. Salah bentuk dari penggunaan teknologi informasi ini yang kemudian dikenal dengan Sistem Informasi Akuntansi. Sistem ini berjalan melalui serangkai prosedur formal dimana data dikumpulkan, diproses menjadi informasi dan didistribusikan kepada para pengguna informasi. Informasi memungkinkan penggunanya untuk mengambil tindakan dalam mengatasi masalah, mengurangi ketidakpastian, serta dalam membuat keputusan (Hall, 2011). Peneliti berasumsi bahwa mengikuti perkembangan teknologi informasi dan penggunaan sistem informasi akuntansi merupakan hal yang perlu diperhatikan khususnya bagi mahasiswa akuntansi, dosen akuntansi, maupun karyawan bidang akuntansi.
4
membuat teknologi informasi saat ini menjadi berkembang dan kemudian berintegrasi dengan bidang ilmu akuntansi itu sendiri, yang disebut Komputerisasi Akuntansi, dimana hadirnya komputerisasi akuntansi tersebut bertujuan untuk mempermudah akuntan di dalam pembuatan laporan keuangan berbasis komputer (Yuswanto dan Hanafi, 2013).
Berdasarkan temuan Heinssen (1987), Igbaria dan Pasuraman (1989) dalam Yusnaini (2009), bahwa rendahnya keahlian pemakai teknologi komputer di masa sekarang dan di masa yang akan datang dipengaruhi oleh rasa khawatir seseorang terhadap penggunaan teknologi komputer. Selanjutnya penelitian yang dilakukan oleh Indriantoro (2000) dalam Tjandra (2012) menemukan problematik dalam penerapan teknologi informasi. Beberapa problematik di antaranya adalah kompleksitas dan ketidakjelasan tujuan sistem informasi yang dikembangkan, tidak adanya dukungan manajemen puncak, kelemahan desain sistem, kurangnya pengalaman dan sikap negatif pemakai, serta adanya masalah keterbatasan dana. Yusnaini (2009) dalam temuannya menambahkan, Adanya perbedaan karakteristik pemakai individual dan gender dapat menyebabkan perbedaan perilaku kerja dan pencapaian kinerja individual dalam menggunakan teknologi informasi dan komputer.
5
pandang individu terhadap keadaan saat ini. Sedangkan reaksi atau penilaian yang ditunjukkan oleh individu terkait kesenangan atau ketidaksenangannya terhadap penggunaan teknologi informasi disebut computer attitude (Rifa dan Gudono, 1999 dalam Kuntardi, 2004).
Penelitian Rifa dan Gudono (1999), Computer anxiety berpengaruh negatif terhadap keahlian seseorang dalam menggunakan komputer. Hasil penelitian ini konsisten dengan hasil penelitian Sudaryono dan Astuti (2005), hasil penelitiannya menunjukkan bahwa computer anxiety berpengaruh negatif terhadap keahlian komputer dari 125 karyawan bagian akuntansi di perusahaan tekstil Surakarta. Sedangkan Hakim (2009), temuannya menunjukkan bahwa computer anxiety (anticipation) dan computer attitude (optimism) berpengaruh positif terhadap keahlian dalam menggunakan
komputer, sedangkan variabel computer anxiety (fear) dan computer attitude (pessimism) tidak berpengaruh. Sehingga dapat disimpulkan 90 auditor di Kantor Akuntan Publik DKI Jakarta memiliki keahlian menggunakan komputer yang tinggi, karena memiliki antisipasi dan rasa optimisme yang tinggi untuk mengembangkan keahliannya menggunakan komputer audit.
6
Penelitian Tjandra (2012), menunjukkan computer anxiety wanita lebih tinggi dibandingkan laki-laki, karena locus of control laki-laki lebih tinggi. Hal ini dipengaruhi sikap optimis laki-laki, bahwa komputer mampu mengatasi masalah dalam pekerjaannya, sehingga mempunyai keinginan kuat mempelajari komputer.
Berdasarkan penjelasan diatas, peneliti kemudian tertarik untuk menguji kembali terkait pengaruh Computer Anxiety dan Computer Attitude terhadap Keahlian dosen Akuntansi dalam Menggunakan Komputerisasi Akuntansi di Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta Kota Malang. Alasan peneliti memilih dosen akuntansi di Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta Kota Malang sebagai obyek penelitian, karena dosen akuntansi di dalam perkuliahan seringkali menggunakan komputer sebagai media penunjang untuk proses penyampaian materi kepada mahasiswa. Peneliti juga berasumsi bahwa kemampuan seseorang belajar teknologi informasi akan menurun seiring bertambahnya usia. Sehingga peluang adanya kecemasan menggunakan teknologi informasi tersebut masih tinggi.
7
komputerisasi akuntansi dosen akuntansi pada Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta Kota Malang.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Apakah pengaruh Computer Anxiety (fear) terhadap keahlian dosen akuntansi dalam menggunakan komputerisasi akuntansi?
2. Apakah pengaruh Computer Anxiety (Anticipation) terhadap keahlian dosen akuntansi dalam menggunakan komputerisasi akuntansi?
3. Apakah pengaruh Computer Attitude (Pessimism) terhadap keahlian dosen akuntansi dalam menggunakan komputerisasi akuntansi?
4. Apakah pengaruh Computer Attitude (Optimism) terhadap keahlian dosen akuntansi dalam menggunakan komputerisasi akuntansi?
5. Apakah pengaruh pengaruh Computer Anxiety (Fear), Computer Anxiety (Anticipation), Computer Attitude (Pessimism), dan Computer Attitude (Optimism) terhadap keahlian dosen akuntansi dalam menggunakan
komputerisasi akuntansi? C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan dari penelitian ini yaitu: 1. Untuk menguji pengaruh Computer Anxiety (Fear) terhadap keahlian
dosen akuntansi dalam menggunakan komputerisasi akuntansi.
8
3. Untuk menguji pengaruh Computer Attitude (Pessimsm) terhadap keahlian dosen akuntansi dalam menggunakan komputerisasi akuntansi 4. Untuk menguji pengaruh Computer Attitude (Optimism) terhadap
keahlian dosen akuntansi dalam menggunakan komputerisasi akuntansi. 5. Untuk menguji pengaruh Computer Anxiety (Fear), Computer Anxiety
(Anticipation), Computer Attitude (Pessimism), dan Computer Attitude (Optimism) terhadap keahlian dosen akuntansi dalam menggunakan
komputerisasi akuntansi D. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut: 1. Bagi Akademisi: penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi
maupun tambahan informasi terkait pentingnya manfaat teknologi komputer, khususnya dalam bidang akuntansi.
2. Bagi Instansi Pendidikan: penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi dan kontribusi guna lebih meningkatkan penggunaan teknologi komputer dalam proses belajar mengajar sesuai dengan disiplin ilmu. E. Batasan Masalah
1. Wilayah penelitian dilakukannya survei dibatasi hanya di Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta Kota Malang.