• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dampak desentralisasi fiskal terhadap pembangunan sosial ekonomi daerah di Indonesia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Dampak desentralisasi fiskal terhadap pembangunan sosial ekonomi daerah di Indonesia"

Copied!
283
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel  3  Nilai maksimum dan minimum dari setiap komponen IPM
Gambar 5  Diagram alur kerangka pemikiran.
Tabel 4  Keterangan variabel dalam persamaan model simultan
Gambar 7.
+7

Referensi

Dokumen terkait

Analisis dampak kebijakan fiskal daerah terhadap kemiskinan dilakukan dengan menggunakan sistem persamaan simultan yang mengacu pada model penelitian Yudhoyono (2004), Sumedi

Variabel yang digunakan adalah tingkat kemandirian fiskal dilihat dari PAD/total pendapatan daerah, komponen PAD (pajak daerah, retribusi daerah, BHUMD dan PAD

Dengan menggunakan fixed-effect model , hasilnya menunjukkan bahwa Dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan, DAK Non-Pendidikan, dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) memiliki dampak

lebih baiknya penerimaan dana bagi hasil pajak dan adanya DAU dan DAK. Nasution dan Nina Andriany dkk telah melakukan penelitian mengenai analisis pengaruh

Hasil penelitian tersebut sejalan dengan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Hidayat (2013) yang memberikan hasil bahwa variabel ketergantungan keuangan daerah

Analisis Pengaruh Dana Perimbangan, Pendapatan Asli Daerah, dan Konsumsi Masyarakat Terhadap Ketergantungan Keuangan Daerah, PDRB Per Kapita, dan Kemiskinan di Propinsi

pemerintah daerah agar terjadi pemerataan dalam kemampuan fiskal.. Penelitian yang dilakukan Hartina (2012), menunjukkan DAU

Hal tersebut sejalan dengan pendapat Jhingan (2008) bahwa investasi dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dari sisi penawaran melalui penambahan persediaan atau