• Tidak ada hasil yang ditemukan

13 KI KD DASAR DASAR KEGRAFIKAAN Kelas X

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "13 KI KD DASAR DASAR KEGRAFIKAAN Kelas X"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH/SEKOLAH

MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

(SMA/MA/SMK/MAK)

PROGRAM KEAHLIAN : DESAIN GRAFIKA DAN PRODUKSI

GRAFIKA

MATA PELAJARAN : DASAR – DASAR KEGRAFIKAAN

(2)

Kelas : X

Jumlah Jam Pelajaran : 396 Jam Pelajaran (11 jp x (18 + 18) Minggu Efektif)

Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1)

kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4)

keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran

intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menerima dan

menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan

kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku

jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,

damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai

bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara

efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri

sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi

tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching)

yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan

memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi

peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan

sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan

sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta

didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI 4 (KETERAMPILAN) 3. Memahami, menerapkan dan

menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural

berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan,

kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan

pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR 3.1 Memahami prinsip-prinsip

keselamatan kerja pada program keahlian teknik grafika.

(3)

3.2 Memahami prosedur pekerjaan sesuai dengan Standard Operating Procedure (SOP) pada program studi keahlian teknik grafika.

4.2 Melaksanakan prosedur pekerjaan sesuai dengan Standard Operating Procedure (SOP) pada program studi keahlian teknik grafika. 3.3 Menerapkan unsur-unsur tata letak. 4.3 Membuat unsur-unsur tata letak. 3.4 Memahami fasilitas yang terdapat

dalam aplikasi perangkat lunak berbasis vektor(Coreldraw / Illustrator) dan bitmap (Adobe Photoshop).

4.4 Menggunakan fasilitas yang terdapat dalam aplikasi perangkat lunak berbasis vektor (Coreldraw / Illustrator) dan bitmap (Adobe Photoshop).

3.5 Memahami fasilitas yang terdapat dalam aplikasi InDesign/

QuarkXpress

4.5 Menggunakan fasilitas yang

terdapat dalam aplikasi InDesign / QuarkXpress

3.6 Menerapkan pola tata latak isi

majalah, koran dan isi buku 4.6 Membuat pola tata latak isi majalah, koran dan isi buku 3.7 Memahami proses pembuatan film

fotoreproduksi 4.7 Melakukan pembuatan film fotoreproduksi 3.8 Menerapkan montase/ imposisi film

1 warna. 4.8 Membuat montase / imposisi film 1 warna. 3.9 Memahami proses pekerjaan

pembuatan acuan cetak offset dan cetak saring.

4.9 Melakukan pekerjaan pembuatan acuan cetak offset dan cetak saring.

3.10 Mengidentifikasi unit- unit mesin cetak offset.

4.10 Melaksanakan praktik

transportasi kertas dan cetak 1 (satu) warna.

3.11 Memahami proses pekerjaan

cetak saring (sablon) 4.11 Melakukan pekerjaan cetak saring (sablon) 1 warna. 3.12 Memahami proses pekerjaan

cetak tinggi. 4.12 Melakukan pekerjaan cetak tinggi (pon/ ril/ garit/ perforasi/ emboss/ foil/ nomerator, dll). 3.13 Memahami proses pekerjaan

cetak digital. 4.13 Melakukan praktik mencetak media promosi (banner, spanduk dll) dengan mesin cetak digital. 3.14 Memahami proses pekerjaan

penyelesaian grafika. 4.14 Melakukan praktik melipat, menjilid, dan memotong. 3.15 Memahami proses pekerjaan

pengepakan (packing). 4.15 Melakukan pekerjaan pengepakan hasil cetakan. 3.16 Menganalisis pekerjaan cetak

offset, cetak saring, cetak tinggi, dan cetak digital.

Referensi

Dokumen terkait

Pengertian SOP (Standard Operating Procedure)/Standarisasi Prosedur Pelayanan adalah mekanisme proses penerbitan perizinan yang digunakan sebagai pedoman bagi aparatur

Menurut Edwards, ada dua karakteristik utama dari birokrasi, yakni prosedur-prosedur kerja ukuran-ukuran dasar atau sering disebut Standard Operating Procedure

Hasil penelitian Soobaroyen (2006) menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara sistem pengendalian manajemen; standar prosedur pengoperasian (standard operating procedure/SOP),

Protap atau yang juga dikenal sebagai Standard Operating Procedure (SOP), adalah prosedur tertulis yang telah disahkan oleh pejabat berwenang dan berisi instruksi

Pelaksanaannya   dilakukan   sesuai   Standard   Operating   Procedure   (SOP) peringatan   dini,   pengerahan   relawan,   penyampaian   informasi  

Keywords: Performance, Front Office, Standard Operating Procedure... SOP adalah pedoman yang berisi prosedur-prosedur operasional standar yang ada didalam suatu organisasi

Peraturan Bupati Samosir Nomor 9 Tahun 2011 tentang Prosedur Standard/Standard Operating Procedure (SOP) Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan di Bidang Penanaman Modal pada

Dokumen ini berisi SOP (Standard Operating Procedure) yang membahas tentang prosedur dan peralatan yang diperlukan dalam proses pemeriksaan dan pengobatan di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I