UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING ATAS BOLA VOLI MELALUI PENERAPAN GAYA MENGAJAR RESIPROKAL
PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 MARBAU KABUPATEN LABUHAN BATU UTARA
TAHUN AJARAN 2015/2016
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh :
Muhammad Azhar Hutapea 6113311076
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i ABSTRAK
Muhammad Azhar Hutapea : “Upaya Meningkatan Hasil Belajar Passing Atas Bola Voli Melalui Penerapan Gaya Mengajar Resiprokal Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Marbau Kabupaten Labuhan Batu Utara Tahun Ajaran 2015/2016”
Pembimbing : Suryadi Damanik
Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2015
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar Passing Atas Bola Voli pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Marbau Kabupaten Labuhan Batu Utara Tahun Ajaran 2015/2016 dengan Penerapan gaya mengajar Resiprokal. Lokasi penelitian ini adalah di SMPN Negeri 3 Marbau. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Marbau pada Tahun Ajaran 2015/2016 yang berjumlah 32 orang, diantaranya terdiri dari 13 orang siswa putra dan 19 orang siswa putri.
Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Reseach), yang terdiri dari dua siklus, siklus I dan II. Sebelum dilakukan tindakan pada siklus I peneliti melakukan observasi untuk mengetahui letak kesulitan pada pelajaran Passing Atas Bola Voli, dilanjutkan dengan siklus I dan post test siklus I, siklus II dan diakhiri dengan pemberian post test siklus II dengan instrumen penelitian lembar observasi siswa, lembar observasi guru, angket untuk mengetahui tanggapan siswa dan test hasil belajar Passing Atas Bola Voli dengan menggunakan lembar portofolio.
Dengan Penerapan gaya mengajar Resiprokal dapat meningkatkan kemampuan hasil belajar Passing Atas Bola Voli siswa dari mulai data observasi hingga pada siklus II, pada data observasi yang dilakukan terdapat 15 siswa (46,87%) yang berhasil dalam mencapai ketuntasan belajar dengan rata-rata nilai 58,88. Ketuntasan belajar siswa pada siklus I mencapai 17 siswa yang berhasil dalam mencapai ketuntasan belajar yaitu sebesar 53,13% dengan nilai rata-rata 41,12. Dan ketuntasan belajar siswa pada siklus II mencapai 28 siswa yang berhasil dalam mencapai ketuntasan belajar yaitu sebesar 87,5% dengan rata-rata nilai 81,25. Jadi dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar Passing Atas Bola Voli. Melalui Penerapan gaya mengajar Resiprokal pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Marbau Tahun Ajaran 2015/2016.
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Swt, atas berkat dan
rahmatnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini dimaksud untuk
memenuhi sebagian persyaratan mengikuti sidang meja hijau
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa banyak sekali kesulitan dan
hambatan yang dialami penulis dalam menyiapkan Skiripsi ini. Dan keberhasilan
dalam menyelesaikan karya ilmiah ini tentunya tidak terlepas dengan adanya
bantuan dari berbagai pihak, baik dukungan moral, spiritual maupun materi.
Oleh sebab itu, dalam kesempatan ini penulis menghanturkan ucapan
terima kasih dan penghargaan kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam
menyelesaikan penulisan Skripsi ini sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Prof Dr. Syawal Gultom, M.Pd Rektor UNIMED
2. Bapak Prof. Dr. Abdul Hamid K. M.Pd sebagai Wakil Rektor I,
3. Bapak Dr. Restu,M.S Wakil Rektor II, Bapak Prof. Dr. Sahar Siagian,
M.Pd Wakil Rektor III, Bapak Prof.Manihar Situmorang, M.Sc, Ph.D
Wakil Rektor IV.
3. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd sebagai Dekan Fakultas Ilmu
Keolahragaan UNIMED serta para Wakil Dekan FIK UNIMED.
4. Bapak Drs. Suharjo, M.Pd Pembantu Dekan I FIK UNIMED.
5. Bapak Drs. Mesnan, M.Kes Pembantu Dekan II FIK UNIMED
6. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd Pembantu dekan III FIK UNIMED
iv
8. Bapak Usman Nasution, S.Pd, M.Pd Sebagai Sekretaris Jurusan PJKR FIK
UNIMED.
9. Bapak Drs. Suryadi Damanik, M.Kes Sebagai Pembimbing Skripsi
10. Seluruh Staf Akademik, Perpustakaan FIK dan Administrasi FIK
UNIMED yang telah memberikan kemudahan dalam hal administrasi
selama perkuliahan.
11. Saipul Husni S.Pd Sebagai Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Marbau
Kecamatan Marbau, Labuhan Batu Utara
12. Bapak Ahmad Faial, S.Pd Sebagai Guru Pendidikan Jasmani yang telah
membantu dan memberi izin kepada penulis untuk dapat melaksanakan
penelitian.
13. Terkhusus penulis ucapkan dengan kasih sayang ribuan terima kasih
kepada kedua orang tua tercinta : Abdul Wahab Hutapea (Ayahanda), Isma
Suswanti (Ibunda), yang telah melahirkan, mengasuh dan mendidik
penulis. Tiada keluh dan kesah, keringat yang tiada henti untuk
membiayai kuliah penulis, semoga ayahanda dan ibundan tercinta selalu
dalam lindungan Allah Swt.
14. Kasih sayang penulis kepada adik tercinta, Thomson Hutapea atas kasih
sayang dan doanya.
15. Buat Rekan-Rekan mahasiswa PJKR Prodi PJS’11 terutama buat kls Pjs B
v
16. Yang terakhir yang paling terkhusus buat adinda tersayang (Nur sakinah,
S.Pd) yang telah banyak membantu dan memberikan semangat dan
perhatian yang luar biasa sehingga terselesainya Skipsi ini.
17. Terimah kasih kepada kawan-kawan pplt 2011, yang telah banyak
mensuport penyusunan skripisi
18. Terimah kasih kepada kawan-kawan kos (Abd rahman Hrp),
(Zupri Harahap) dan (Ahmad Sulaiaman Batubara)
Semoga segala kebaikan Bapak/Ibu dan semua pihak yang telah membantu
dalam menyelesaikan Skripsi ini, akan mendapatkan balasan kebaikan dari Allah
Swt. Akhirnya penulis berharap semoga proposal ini dapat berguna dan
bermanfaat bagi semua pembaca terutama bagi penulis sendiri.
Medan, 08 Januari 2016
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK... i
KATA PENGANTAR... iii
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL ... viii
DAFTAR GAMBAR ... ix
DAFTAR LAMPIRAN... .... x
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 6
C. Pembatasan Masalah ... 7
D. Rumusan Masalah ... 7
E. Tujuan Penelitian ... 7
F. Manfaat Penelitian ... 8
BAB II LANDASAN TEORITIS A. Kajian Teoritis ... 9
1. Hakikat pembelajaran pendidikan jasmani ... 9
1.1 Tujuan Pendidikan Jasmani ... 11
1.2 Hasil gaya mengajar Resiprokal ... 13
1.3 Keuntugan dan kelemahan gaya mengajar resirokal .. 15
1.4 Hakikat mengajar dan gaya mengajar... 16
1.5 Hakikat hasil belajar passing atas bola voli... 17
2. Hakikat hasil belajar... ... 19
3. Hakikat Permainan Bola Voli... . 21
3.1 Hakikat Passing Atas Bola Voli... 26
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 33
1. Lokasi Penelitian ... 33
2. Waktu Penelitian ... 33
B. Subjek dan Objek ... 33
1. Subjek ... 33
2. Objek... 34
C. Metode Penelitian ... 34
D. Desain Penelitian ... 37
E. Instrumen Penelitian ... 38
F. Teknik Analisis Data ... 42
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Penelitian... 43
1. Data Hasil Observasi Proses Pembelajaran... 43
2. Data Respon atau Tanggapan Siswa... .45
3. Data Hasil Belajar Passing Atas Bola Voli...……... 45
B. Hasil Penelitian... 46
1. Siklus I... 47
2. Siklus II... 54
C. Pembahasan Hasil Penelitian... 60
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan... 62
B. Saran... 63
iv
DAFTAR TABEL Tabel
1.3 Data jumlas siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Marbau... 33
2.3 Instrumen Penelitian...38
2.3 Portofolio Hasil Belajar Passing Atas Bola Voli...40
1.4 Hasil Data Observasi Guru pada proses Pembelajaran...43
2.4 Hasil Data Observasi Siswa Pada Proses Pembelajaran...44
3.4 Deskripsi Data Hasil Belajar Passing Atas Bola Voli...45
4.4 Jumlah Skor Dan Rata-rata Siklus I...51
5.4 Data Ketuntasan Hasil Belajar Passing Atas Siklus I...53
6.4 Jumlah Skor Dan Rata-rata Siklus II...60
[image:10.595.62.533.105.682.2]ix
[image:11.595.61.531.114.678.2]DAFTAR GAMBAR Gambar
1.2 Lapangan Bola Voli...23
2.2 Bola ... ... 24
3.2 Sikap permulaan passing atas Bola voli ... ...26
4.2 Sikap perkenaan tangan passing atas Bola Voli...29
5.2 Sikap akhir passing Atas Bola Voli...30
1.3 Skema siklus dalam penelitian tindakan kelas...37
1.4 Perbandingan Ketuntasan Belajar Data Awal...44
2.4 Perbandingan Ketuntasan Belajar Pada Siklus I...48
x
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran
1. Rpp... 68
2. Silabus... 76
3. Lembar Observasi Guru Siklus I... 79
4. Lembar Observasi Guru Siklus II... 81
5. Lembar Observai Siswa Siklus I... 83
6. Lembar Observasi Siswa Siklus II... 85
7. Angket... 87
8. Portofolio Penilaian Hasil Belajar Passing Atas Bola Voli (Siklus I)... 90
9. Data Ketuntasan Hasil Belajar Passing atas bola voli (Siklus I)... 94
10. Tabulasi Portofolio Siklus I... 96
11. Keterangan SiswaTidakTuntaspadaSiklus I... 98
12. Data Ketuntasan Hasil Belajar Passing atas bola voli Siswa (Siklus II) 102 13. TabulasiPortofolioSiklus II... 104
14. Keterangan Siswa tidak tuntas pada siklus II... 106
15. Perbandingan Hasil Belajar Siswa Untuk Siklus I danSiklus II... 107
16. Portofolio Penilaian Tes Proses Belajar Passing atas (Siklus I)... 109
17. Portofolio Penilaian Tes Proses Belajar Passing atas Siklus II... 113
18. Perhitungan Nilai PKK Data Hasil Penelitian... 117
19. Lembar Observasi Proses Pembelajaran Guru Siklus I... 118
20. Lembar Observasi Proses Pembelajaran Guru Siklus II... ... 119
21. Penjelasan Observasi Proses Pembelajaran... 120
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan suatu kebutuhan yang sangat penting bagi setiap
manusia. Pendidikan sangat penting artinya bahwa tanpa pendidikan manusia
akan sulit maju dan berkembang sesuai dengan tuntutan zaman.Dengan demikian
pendidikan harus benar-benar diarahkan agar dapat menghasilkan manusia yang
berkualitas serta mampu bersaing karna memilki akal dan pikiran serta budi
pekerti yang luhur dan moral yang baik.
Selain itu pendidikan juga merupakan suatu cara untuk menghasilkan
kualitas SDM baik fisik, mental maupun spiritual. Oleh sebab itu melalui
pendidikan diharapkan sumber daya manusia yang lebih baik, karena tuntutan
zaman yang bersifat dinamis. Perkembnagn ilmu pengetahuan dan teknologi
(IPTEK) sangat mempengaruhi perkembangan pendidikan terutama di
negara-negara yang sudah maju. Tolak ukur bangsa biasanya diukur dari tingkat ilmu
pengetahuan dan teknologi yang telah dicapai bangsa tersebut. Dan IPTEK
dewasa ini telah memberi dampak positif dalam aspek kehidupan manusia.
Dalam menghadapi tantangan IPTEK bangsa indonesia perlu memiliki
warga negara yang bermutu dan berkualitas tinngi. Karena kualitas seseorang
akan terlihat jelas dalam bentuk kemampuan dan kepribadianya pada saat orang
tersebut berhadapan dengan tantangan atau harus mengatasi suatau masalah
sampai masalah tersebut dapat dipecahkan dengan baik. Oleh sebab itu
2
pendidikan memegang penting dalam usaha meningkatkan sumber daya manusia
mulai saat ini sampai masa yang akan datang.
Pendidikian juga merupakan suatu kegiatan yang telah ada sejak adanya
manusia, dalam arti bahwa sejak adanya manusia telah ada pula usaha-usaha
pendidikan dalam rangka pendidikan secara mandiri dalam masyarakat luas.
Namun bentuk, tujuan serta proses pendidikan dari priode ke priode selalu
berbeda, tapi jelas mengarah kepada peningkatan kualitas proses belajar mengajar.
Dengan diberlakukanya kurikulum (KTSP) di sekolah, menuntut guru
untuk aktif, kreatif, inovatif dan kompetitif dalam menggapai setiap pelajaran
yang diajarkan. Maka setiap siswa harus dapat memanfaatkan ilmu yang
diperolehnyadari setiap pelajaran dan memamfaatkanya dalam kehidupan
sehari-hari. Peran guru adalah sebagai fasilitatordalam setiap kegiatan pelajaran yang
akan diajarkan kepada siswa dan bukan sumber utama pembelajaran.
Untuk menumbuhkan dan meningkatkan sikap aktif, kreatif, inovatif dan
kompetitif dari siswa sebenarnya tidak mudah. Karena kenyataanya guru dianggap
sebagai sumber belajar yang paling utama dan yang paling benar, dan
memposisikan siswa sebagai pendengar ceramah guru. Akibatnya proses belajar
mengajar cenderung membosankan dan menjadikan siswa malas untuk belajar.dan
sikap anak didik yang pasif ternyata tidak hanya terjadi pada mata pelajaran
tertentu saja tetapi pada hampir semua mata pelajaran termasuk penjas.
Sebenarnya banyak cara gaya mengajar yang bisa diterapkan untuk untuk
meningkatkan hasil belajar penjassiswa dalam melakukan passing atas bola voli.
3
mengajar ini dapat diartikan teknik atau strategi dalam belajar atau wahana fisik
yang mengandung materi intruksional di lingkungan siswa yang dapat
merangsang siswa untuk belajar. Gaya mengajar resiprokal ini dimulai dengan
memperhatikan perubahan yang lebih besar dalam suatu keputusan yang bersal
dari guru kepada siswa. Berkaitan dengan masalah tersebut pada pembelajaran
penjas ditemukan keragaman masalah yaitu sebagai berikut :
1) Keaktifan siswa dalam mengikuti pembelajaran masih belum terlihat jelas.
2) Para siswa jarang mengajukan pertanyaan walaupun guru sering meminta
agar siswa bertanya jika ada hal-hal yang belum jelas atau kurang paham
3) Kreatif dalam mengerjakan soal-soal latihan pada proses pembelajaran
masih kurang.
4) Kurangnya keberanian siswa mengarjakan soal didepan kelas, halini
menggambarkan efektifitas belajar mengajar dalam kelas masih rendah.
Rendahnya hasil belajar passing atas bola voli tergantung pada
pembelajaran yang diharapkan oleh siswa. Dalam pembelajarn penjas pada materi
passing atas bola voli guru harus menguasai materi yang akan diajarkan dengan
menggunakan gaya mengajar resiprokal untuk meningkatkan passing atas
permainan bola voli.
Untuk itu dengan menggunakan penerapan gaya mengajar resiprokal
dalam suatu proses belajar mengajar sangat dipelukan, karena gaya mengajar
resiprokal mempunyai keuntungan yaitu : a) memberikan umpan balik tanpa
ditunda-tunda yang mempunyai pengaruh nyata terhadap proses belajar siswa.
4
salah. b) dapat mengembangkan cara kerja dalam tim kecil sehingga aspek
sosialnya berkembang. c) meningkatkan proses belajar mengajar dengan cara
mengamatisecara sistematik gerakan atau pokok bahasan dari teman. Pada
dasarnya, mengamati kegiatan belajar teman itu merupakan suatu proses belajar
mengajar juga.
Berdasarkan hasil obsrvasi peneliti di SMP Negeri 3 Marbau kabupaten
Labuhan Batu Utara kecamatam Marbau, diperoleh kesimpulan bahwa nilai
kemampuan siswa dalam melakukan passing atas bola voli masih rendah. Ini
disebabkan karena guru bidang stusdi pendidikan jasmani masih menerapkan
pembelajaran denagn metode konvensional atau gaya mengajar komando yaitu
guru menyampaikan materi pelajaran dengan menggunakan media buku pelajaran
atau buku paket dari sekolah, papan tulis, kapur tulis untuk berimajinasi atau
berkhayal dari media tanpa penularan logis misalnya seperti kemampuan
membuktikan atau memperlihatkan suatu konsep yang nyata pada saat
pembelajaran berlangsung.
Metode pengajaran adalah cara mengajar yang digunakan dengan maksud
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. menurut Lutan dalan husdarta (2000
: 33 ) mengatakan bahwa metode pengajaran merupakan cara guru berinteraksi
dengan siswa agar tujuan pembelajaran dapat tercapai. Metode pengajaran
memberikan andil yang sangat besar dalam kegiatan belajar mengajar, karena
penggunaan metode pengajaran yang tepat dan sesuai akan mengahasilkan suatu
5
sesuai yang ditetapkan. Hal ini berarti bahwa penggunaan metode pengajaran
yang baik dan tepat akan dapat menciptakan kondisi dan suasana belajar mengajar
yang menyenangkan dan bergairah.
Untuk mengatasi masalah tersebut maka diperlukan metode yang cocok
disetiap pembelajaran. Salah satunya dalam pembelajaran passing atas yaitu
dengan menggunakan metode gaya mengajar resiprokal. Pada
dasarnyapembelajaran resiprokal menekankan siawa untuk bekerja dalam suatu
kelompok yang di bentuk sedemikian rupa agar setiap anggotanya dapat
berkomunikasi dengan nyaman dalam menyampaikan pendapat ataupun bertanya
dalam rangka bertukar pengalaman keberhasilan belajar satu dengan yang lainya.
Pada proses pembelajaran metode resiprokal, siswa dilatih untuk
menguasai materi pembelajaran melalui kemampuan memecahkan masalah
dengan baik dan benar.
Seiring dengan uraian di atas, penggunaan gaya mengajar dalam kegiatan
proses belajar mengajar merupakan salah satu bentuk atau cara pendekatan yang
bisa diharapkan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik.
Dalam pelaksanaan kegiatan proses belajar mengajar, guru guru dapat
memberikan strategi mengajar dengan teknik-teknik penyajian atau gaya mengajar
khususnya dengan menggunakan gaya mengajar resiprokal untuk meningkatkan
hasil belajar siawa. Gaya resiprokal adalah cara mengajar yang memberikan
kebebasan pada siswa untuk keputusan yang lebih luas.
Dari hasil observasi yang dilakukan peneliti pada siswa kelas VIII2 di SMP
6
2015/2016.Diperoleh data mengenai nilai passing atas bola voli yakni 4siswa
yang mendapat nilai <75,35 siswa tidak mendapat <75dari data tersebut maka
disimpulkan hanya 10,25%ketuntasan klasikal padasiswa SMP Kelas VIII2. Hal
ini disebabkan karena prakteknya guru slalu bertindak dan bersikap ingin
menguasai proses belajar mengajar menguasai proses belajar mengajar sehingga
murid tidak dapat bertindak bebas karena harus selalu patuh apa yang
diperintahkan guru. Hal ini menunjukkan bahwa kurangnya variasi dalam gaya
mengajar yang lain, sehingga mengakibatkan kegiatan proses belajar hanya
diperankan oleh guru itu sendiri. Disamping itu peserta didik merasa jenuh
mengikuti pelajaran karena tidak melibatkan siswa berintraksi dalam proses
kegiatan belajar mengajar tetapi sepenuhnya dikuasai oleh guru.
Dari latar belakang tersebut, penulis merasa tertarik untuk mencoba gaya
mengajar resiprokal dalam proses belajar mengajar pada sub pokok bahasan
passing atas bola voli. Dalam hal ini penulis membuat suatu penelitian tentang
“Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Passing Atas Bola Voli Melalui Penerapan
Gaya Mengajar Resiprokal Pada Siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Marbau
Kabupaten Labuhan Batu Utara Tahun Ajaran 2015/2016”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, maka di buat suatu gamabaran
permasalahan yang dihadapi. Dalam penelitan ini masalah yang dapat di teliti dan
7
Apakah Penerapan gaya mengajar resiprokal dapat meningkatkan hasil
belajar passing atas bola voli pada siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Marabu
Kabupaten Labuhan Batu Utara Tahun Ajaran 2015/2016? penerapan gaya
mengajar resiprokal sudah layak digunakan sebagai gaya mengajar untuk
meningkatkan hasil belajar passing atas bola voli pada Siswa Kelas VIII SMP
Negeri 3 Marbau Kabupaten Labuhan Batu Utara Tahun Ajaran 2015/2016.
Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi hasil belajar passing atas bola voli
pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Kabupaten Labuhan Batu Utara Tahun
Ajaran 2015/2016? Faktor apa saja yang meningkatkan hasil belajar pada Siswa
Kelas VIII SMP Negeri 3 Marbau Kabupaten Labuhan Batu Utara Tahun Ajaran
2015/2016?
C. Batasan masalah
Untuk lebih mengarahkan penelitian agar lebih tefokus dan spesifik maka
masalah dibatasi pada “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Passing Atas Bola
Voli Melalui Penerapan Gaya Mengajar Resiprokal Pada Siswa Kelas VIII SMP
Negeri 3 Marbau Kabupaten Labuhan Utara Tahun Ajaran 2015/2016”. Penelitian
ini melibatkan satu variabel bebas dan satu variabel teriakat sebagai respon.
Variabel bebas adalah gaya mengajar resiprokal, sedangakan variabel terikat
adalah hasil belajar passing atas bola voli dengan rancangan pre test dan pos test.
Setelah dilakukan pengajaran, kemudian dilakukan tes akhir untuk mengetahui
8
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan pada uraian latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan
pembatasan masalah di atas, maka dapat dirumuskan permasalahn yang akan
ditelitiadalah sebagai : “Apakah metode gaya mengajar resiprokal berpengaruh
terhadap hasil belajar passing atas bola voli pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3
Marbau Kabupaten Labuhan Batu Utara Tahun Ajaran 2015/2016?”
E. Tujuan Peneliti
Yang menjadi tujuan peneliti adalah: Untuk mengetahui apakah melalui
penerapan gaya mengajar resiprokal dapat meningkatkan hasil belajar passing atas
bola voli pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Marbau Kabupaten Labuhan Batu
Utara Tahun Ajaran 2015/2016.
F. Manfaat Penelitian
Bila penelitian yang dilakukan ternyata menunjukkan adanya pengaruh
yang signifikan anatara gaya mengajar resiprokal terhadap proses passing
atasdalam permainan bola voli, maka penelitian ini bermanfaat bagi:
1. Sebagai salah satu usaha untuk meningkatkan hasil belajar siswa
2. Sebagai bahan informasi bagi guru dalam memilih model pembelajaran
9
3. Sebagai masukan agar memahami gaya mengajar Resiprokal dan
menerapkan dalam pembelajaran
4. Sebagai bahan pertimbangan dan pemikiran untuk meningkatkan mutu
pendidikan jasmani dimasa yang akan datang, khususnya tentang
pembelajaran Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Passing Atas Bola Voli
Menggunakan Gaya Mengajar Rasiprokal
5. Sebagai sumbangan dan bahan pertimbangan bagi kepala sekolah dan guru
64 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil belajar siswa pada siklus I setelah tes hasil belajar I
dapat dilihat sebagai berikut :
1) Pembelajaran passing atas dengan menggunakan audio visual dan gaya
mengajar resiprokal dapat dijadikan alternative untuk meningkatkan
kemampuan dalam melakukan permainan bola voli bagi siswa Klas VIII SMP
Negei 3 marbau Kabupaten Labuhan Batu Utara yang telah dibuktikan
dengan rendahnya nilai rata – rata yang meningkat dan begitu juga siklus II.
Ketuntasan belajar secara klasikal juga mencapai ketuntasan yang telah
mencapai persentase penilaian secara klasikal.
2) Pembelajaran melalui penerapan gaya mengajar resiprokal dapat diterapkan
untuk peningkatkan kemampuan siswa dalam pembelajaran Bola Voli.
Pembelajaran passing atas dengan menggunakan Penerapan gaya mengajar
resiprokal dapat memudahkan siswa dalam belajar pelaksanaan permainan
65
B. Saran
Berdasarkan keesimpulan di atas, maka peneliti menyarankan sebagai
berikut :
1) Disarankan kepada guru pendidikan jasmani pembelajaran dengan penerapan
gaya mengajar resiprokal dapat dijadikan alternative dalam meningkatkan
hasil dan memperbaiki proses belajar siswa khususnya passing atas bola voli.
2) Agar pihak sekolah memperhatikan dan mengembangkan pembelajaran bola
voli dengan penerapan gaya mengajar resiprokal.
3) Dari hasil penelitian ditemukan beberapa siswa belum memahami teknik dasar
passing atas dengan benar. Dan disarankan kepada guru pendidikan jasmani
agar hasil belajar siswa dapat tercapai.
4) Dalam proses belajar mengajar diharapkan kepada guru pendidikan jasmani
agar dapat menciptakan suasana belajar yang kondusif agar setiap siswa bisa
aktif dalam kegiatan belajar mengajar dan tidak pasif terhadap pelajaran. Dan
siswa lebih banyak berperan aktif dalam kegiatan belajar mengajar.
5) Sebagai rujukan bagi para pembaca yang akan melakukan penelitian dengan
penerpan gaya mengajar resiprokal kiranya dapat mencoba dengan materi
66
6) Dan diharapkan hasil penelitian ini menjadi acuan dan panduan bagi rekan –
rekan mahasiswa berikutnya dalam penelitian tindakan kelas khususnya
67
DAFTAR PUSTAKA
Agus M, (2007). Karakteristik penjas, Pjkr unes 27 juni
Arikunto, Suhasimi. (2006,2009). Produser penelitian jakarta : Rineka Cipta
Asep dan Irwansyah, (2013). Pendidikan Jasmani Olaharaga dan Kesehatan. Jakarta: Erlangga.
Dimyati, Mudjiono (2006). BelajarMengajar,Penerbit CV. Mustika Bandung.
Hamalik, Omar. (2000) Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara
Husdarta dan Saputra. (2000). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Departemen Dasar dan menengah bagian proyek penataran setara D-III
Mahendra (2000) Belajar dan Pembelajaran.jakarta:Departemen pendidikan nasional/Dir
M. Yunus (1992) Strategi Pembelajaran Pendididkan jasmani.Jakarta:Departemen pendidikan nasional
Muhajir, (2007). Pendidikan Jasmani Olaharaga dan Kesehatan. Jakarta: Erlangga.
Nana sudjana (1999):PetunjukPraktisUntukPemuladanLanjutJakarta
Rahayu, Ega Trisna, (2013). Strategi pembelajaran pendidikan jasmani, Bandung: Alvabrata
Rusdi Lutan (2000). Strategi balajar mengajar pendidikan jasmani dan
kesehatan. Jakarta:Departemen pendidikan Nasional. Direktorat jendral pendidikan dasar dan menengah. bagian proyek penataran setara D-III.
Slameto (2003) Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya.jakarta Rineka Cipta