Warga Negara yang Baik
Warga negara adalah warga suatu negara yang ditetapkan berdasarkan peraturan perundang-undangani. Warga Negara adalah salah satu aspek terpenting dalam terbentuknya suatu negara. Mustahil bagi suatu negara dapat berdiri tanpa adanya warga negara, dengan kata lain bahwa negara tidak akan terbentuk tanpa adanya warga negara. Karena dianggap penting, maka pemerintah Indonesia khususnya memberikan Hak kepada setiap warga negara yang mana diatur dalam batang tubuh UUD Negara Repuplik Indonesia tahun 1945 Pasal 28 I-J.
Setiap warga negara yang baik selain menerima hak pasti juga akan menjalankan kewajiban sebagai seorang warga negara, karena hal ini merupakan sinkronisasi dalam perwujudan warga negara yang baik. Kewajiban seorang warga negara secara umum yaitu melaksanakan fungsi negara sebagai mana mestinya. Sebagai contoh, seorang pelajar tidak mungkin dapat berperang layaknya seorang prajurit, tapi seorang pelajar dapat belajar dengan sebenar-benarnya dan menghasilkan sesuatu yang bermaanfaat bagi bangsa dan negara. Itulah contoh kecil perwujudan dalam menjalankan kewajiban sebagai warga negara, bahwa kia harus bisa memberikan manfaat dalam bidang yang kita tekuni.
Seorang warga negara yang baik juga harus memiliki jiwa nasionalisme dan patriotisme. Nasionalisme dapat diartikan sebagai rasa cinta, bangga terhadap bangsa dan negaranya, tanpa menganggap rendah bangsa dan negara lain. Jika Nasionalisme masih menanamkan nilai dan moral di dalam perasaan seorang warga negara, beda halnya dengan Patriotisme. Seorang warga negara yang baik selain memiliki jiwa nasionalisme juga harus memiliki jiwa patriotisme. Patriotisme dapat diartikan sebagai sikap rela berkorban demi nusa, bangsa, dan negara.