Studi Keanekaragaman Plankton Di Perairan Danau Toba Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir.
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Hal ini terjadi karena stasiun 4 merupakan daerah pembuangan industri yang mengakibatkan faktor fisik kimia perairan kurang mendukung pertumbuhan plankton seperti kelarutan
Dari data yang diperoleh jenis ikan yang memiliki kelimpahan relatif, kelimpahan populasi dan frekuensi kehadiran yang paling tinggi dibandingan dengan ikan-ikan yang lain adalah
16.00 Nilai uji analisis korelasi keanekaragaman plankton dengan faktor fisik kimia perairan yang didapatkan pada setiap stasiun penelitian dapat dilihat pada Tabel 8
Hal ini disebabkan bahwa pada stasiun 2 dan 3 merupakan daerah aktifitas dan keramba yang menghasilkan makanan bagi ikan bilih seperti sisa pakan hasil dari kegiatan keramba
Kelimpahan plankton pada perairan pasang surut Tambak Blanakan adalah rendah. (924 ind/l) sehingga menunjukkan tingkat kesuburan pada
Fitoplankton dengan nilai kelimpahan tertinggi terdapat pada stasiun keramba jaring apung dengan nilai 15.265,31 ind/l, sedangkan yang terendah terdapat pada stasiun bebas
Nilai Kepadatan Populasi (ind/m 2 ), Kepadatan Relatif (%), Frekuensi Kehadiran(%) Makrozoobentos pada setiap Stasiun Penelitian di Perairan Estuari Suaka Margasatwa Karang
Analisis terhadap indeks keanekaragaman dan indeks saprobik komunitas plankton berkaitan dengan komposisi dan kelimpahan jenisnya di perairan Pelabuhan Kapal