• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANCANGAN MESIN PENGERING SINGKONG KAPASITAS 35 KG PER PROSES

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERANCANGAN MESIN PENGERING SINGKONG KAPASITAS 35 KG PER PROSES"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

PERANCANGAN MESIN PENGERING SINGKONG

KAPASITAS 35 KG PER PROSES

TUGAS AKHIR

Diajukan Kepada

Universitas Muhammadiyah Malang

Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Mesin

Oleh:

OGIK PURNOMO 201010120311070

JURUSAN TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(2)

LEMBAR PENGESAHAN

PERANCANGAN MESIN PENGERING SINGKONG KAPASITAS 35 KG

PER PROSES

Tugas Akhir

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh

Gelar Sarjana Teknik Mesin Strata Satu (S1)

Disusun Oleh:

OGIK PURNOMO

NIM : 201010120311070

Telah diperiksa dan disetujui oleh:

Dosen Pembimbing I

(Murjito, ST. MT)

Dosen Pembimbing II

(Ir. Herry Suprianto, MT)

Mengetahui :

Ketua Jurusan Teknik Mesin

(3)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN TEKNIK MESIN

STATUS TERAKEDITASI

Jl. Raya Tlogomas 246 Malang

Telp (0341)464318 pes128. Fax. (0341) 460782 Malang 65144

LEMBAR ASISTENSI TUGAS AKHIR

Nama

: Ogik Purnomo

NIM

: 201010120311070

Bidang Keahlian : Konversi Energi

No. ST. Pem. TA : E.2 / 188 / FT / UMM /V / 2014

Judul : Perancangan Mesin Pengering Singkong Kapasitas

35 Kg Per Proses

Pembimbing I

: Murjito, ST. MT.

No

Catatan Asistensi

Paraf

Dosen Pembimbing I

1

Pengesahan Judul dan Konsultasi Bab I

2

ACC Bab I dan Konsultasi Bab II

3

ACC Bab II dan Konsultasi Bab III

4

ACC Bab III

5

Konsultasi Bab IV

6

ACC Bab IV

7

Konsultasi Bab V dan Konsultasi Gambar

8

ACC Bab V dan Seminar Hasil

Malang, 27 Oktober 2014

Dosen Pembimbing I

(4)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN TEKNIK MESIN

STATUS TERAKEDITASI

Jl. Raya Tlogomas 246 Malang

Telp (0341)464318 pes128. Fax. (0341) 460782 Malang 65144

LEMBAR ASISTENSI TUGAS AKHIR

Nama

: Ogik Purnomo

NIM

: 201010120311070

Bidang Keahlian : Konversi Energi

No. ST. Pem. TA : E.2 / 188 / FT / UMM /V / 2014

Judul : Perancangan Mesin Pengering Singkong Kapasitas

35 Kg Per Proses

Pembimbing II

: Ir. Herry Suprianto, MT

No

Catatan Asistensi

Paraf

Dosen Pembimbing II

1

Pengesahan Judul dan Konsultasi Bab I

2

ACC Bab I dan Konsultasi Bab II

3

ACC Bab II dan Konsultasi Bab III

4

ACC Bab III

5

Konsultasi Bab IV

6

ACC Bab IV

7

Konsultasi Bab V dan Konsultasi Gambar

8

ACC Bab V dan Seminar Hasil

Malang, 27 Oktober 2014

Dosen Pembimbing II

(5)

LEMBAR PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Ogik Purnomo

NIM : 201010120311070

Tempat/Tanggal Lahir : Malang, 07 Oktober 1991

Jurusan : Teknik Mesin

Fakultas : Teknik

Instansi : Universitas Muhammadiyah Malang

Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa :

Tugas Akhir dengan judul : Perancangan Mesin Pengering Singkong Kapasitas 35kg Per Proses” adalah hasil karya saya dan dalam naskah tugas akhir

ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk

memperoleh gelar akademik di suatu perguruan tinggi, dan tidak terdapat karya atau

pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, baik sebagian atau

keseluruhan, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebut dalam

sumber kutipan dan daftar pustaka.

Demikian surat ini dibuat dengan sebenar-benarnya untuk digunakan

sebagaimana mestinya.

Malang, 31 Oktober 2014

(6)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum. Wr. Wb.

Dengan mengucap rasa puji syukur kehadirat Allah S.W.T, atas segala rahmat

dan karunia-Nya, sehingga tugas akhir dapat terselesaikan pada waktunya. Dalam

proses penyusunan tugas akhir yang berjudul “Perancangan Mesin Pengering

Singkong Kapasitas 35kg Per Proses”, penyusun mendapatkan masukan yang

menunjang dari berbagai pihak, sehingga tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan

baik. Untuk itu tidak lupa penyusun mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak dan Ibu selaku orang tua dari penyusun yang telah memberikan

dorongan do’a serta moril dan materil, untuk terus menyelesaikan studi ini.

2. Bapak Murjito, ST. MT. , selaku Dosen Pembimbing I yang telah

memberikan dorongan dan bantuan pemikiran sehingga memungkinkan

terselesaikannya tugas akhir ini.

3. Bapak Ir. Herry Suprianto, M.T., selaku Dosen Pembimbing II yang telah

memberikan dorongan dan bantuan pemikiran sehingga memungkinkan

terselesaikannya tugas akhir ini.

4. Bapak Ir. Daryono, MT, selaku Ketua Jurusan Teknik Mesin Universitas

Muhammadiyah Malang.

5. Teman–teman Jurusan Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Malang

semuanya yang telah memberikan dorongan moril serta memberikan

pinjaman buku refrensi yang dibutuhkan oleh penyusun.

Mengingat keterbatasan wawasan dan pengetahuan serta daya analisis dari

(7)

beberapa keterbatasan sehingga tidak memungkinkan untuk memberikan penjelasan

secara terperinci, namun hal yang esensial telah diusahakan untuk diungkapkan

secara sederhana.

Besar harapan kami semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi penyusun

sendiri, bagi pembaca pada umumnya serta mahasiswa teknik mesin pada khususnya.

Semoga Allah S.W.T selalu menundukkan hati dan pikiran kita atas segala

pengetahuan yang kita miliki, Amien.

Wassalamu’alaikum.Wr.Wb.

Malang, 31 Oktober 2014

(8)

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ... i

LEMBAR ASISTENSI TUGAS AKHIR ... ii

LEMBAR PERNYATAAN ... iv

ABSTRAKSI ... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Tujuan Perancangan ... 2

1.4 Batasan Masalah ... 2

1.5 Konsep Desain Perancanagan ... 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Singkong ... 5

2.2 Dasar Teori Pengering ... 6

2.3 Mekanisme Pengeringan ... 7

2.4 Prinsip-Prinsip Pengeringan ... 8

2.5 Proses Perpindahan Kalor ... 9

2.5.1 Perpindahan Panas Konveksi ... 10

2.5.2 Perpindahan Panas Konduksi ... 14

(9)

2.6 Aliran Viskositas (kental) ... 16

2.7Koefisien Perpindahan Kalor Menyeluruh ... 17

2.8Alat Pengering Buatan ... 18

2.8.1 Klaasifikasi dan perkembangan alat pengering buatan Berdasarkan Bentuk dan Sistem Pengeringnya ... 19

2.8.1 Klaasifikasi dan perkembangan alat pengering buatan Berdasarkan Bentuk dan Jenis Bahan Dikeringkan ... 20

2.8.2.1 Alat Pengering Untuk Zat Padat ... 21

2.8.2.2 Alat Pengering Untuk Larutan dan Bubur ... 23

2.9 Prinsip Kerja Alat Pengering ... 24

2.10 Penguapan ... 25

1.11 Kadar Air Bahan ... 26

BAB III METODOLOGI PERANCANGAN 3.1 Diagram Alir Perancangan ... 27

3.2 Konsep Desain Alat Pengering Singkong ... 29

3.2.1 Skema Prinsip Kerja Mesin Pengering ... 30

3.2.2 Langkah Pengoprasian Mesin Pengering ... 30

3.3 Tuntutan Perancanagan Mesin Pengering ... 31

3.4 Analisis Morfologis Mesin Pengering Singkong ... 33

3.5 Analisa dan Kesimpulan ... 35

BAB IV PERHITUNGAN PERANCANGAN 4.1 Data Perancangan ... 36

4.2 Perhitungan Ruang Pengering Ruang Pengering ... 36

4.3 Perhitungan Beban Kalor ... 39

4.3.1 Panas Pemanasan Untuk Menguapkan Air Dalam Bahan (Q1) ... 39

(10)

Suhu 70°C (Q2) ... 40

4.4 Perhitungan Beban Pemanas Nampan/Tray ... 41

4.4.1 Komponen Yang Terdapat Dalam Ruang Pengering ... 41

4.4.2 Panas Komponen Tray dalam Ruang Pengering ... 41

4.4.3 Panas pada Dinding Dalam (Q5) ... 44

4.4.4 Panas Dinding Bagian Luar (Q6) ... 46

4.4.5 Kerugian Panas(Qrg) ... 51

4.5 Kecepatan Massa Udara yang Dibutuhkan di dalam Ruang Pengering (Mur) ... 56

4.6 Perhitungan Jumlah Pipa Pemanasan (n) ... 57

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 64

5.2 Saran ... 65

(11)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Konsep Desain... 3

Gambar 2.1 Perpindahan Panas Konveksi ... 13

Gambar 2.2 Pengering Type Rak ... 20

Gambar 2.3 Pengering Beku ... 20

Gambar 2.4 Try Dryer ... 22

Gambar 2.5 Pengering Putar ... 22

Gambar 2.6 Pengering Film Tipis ... 23

Gambar 2.7 Pengering Tromol ... 24

Gambar 3.1 Diagram Alir Perancangan ... 27

Gambar 3.2 Konsep Alat Pengering Singkong ... 29

Gambar 3.3 Skema Prinsip Kerja Mesin Pengering... 30

Gambar 4.1 Dimensi Ruang Mesin Pengering ... 38

Gambar 4.2 Tray / Nampan ... 41

Gambar 4.3 Dudukan Nampan ... 43

Gambar 4.4 Dinding Mesin Pengering Bagian Dalam... 44

Gambar 4.5 Dinding Bagian Atas ... 46

Gambar 4.6 Dinding Bagian Bawah ... 47

Gambar 4.7 Dinding Samping Luar ... 48

(12)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Tuntutan Perancangan Mesin Pengering... 32

Tabel 3.2 Matriks Morfologi Mesin Pengering... 34

Tabel 4.1 Tabel T, ρ, dan Cp ... 56

Curiculum Vitae

Lampiran – lampiran

Gambar Kerja

Naskah Publikasi

(13)

DAFTAR PUSTAKA

Suharto, Ir. 1991. Teknologi Pengawetan Pangan. Jakarta: Rineka Cipta.

Holman, JP. 1994. Perpindahan Kalor. Jakarta: Erlangga.

Rukmana R. 1997. Ubi Kayu, Budidaya dan pasca panen. Jakarta :Kanisius

Andoko, A. dan Parjimo. 2007 Budi Daya Singkong: umbi jalar Jakarta: Agromedia

(14)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Di Indonesia, proses pengeringan yang paling umum digunakan adalah

dengan cara metode penjemuran bahan secara langsung dibawah terik matahari.

Akan tetapi, dengan memakai metode ini banyak kendala yang sering dihadapi

diantaranya adalah kondisi cuaca yang saat ini tidak menentu dan

terkontaminasinya bahan yang dikeringkan dengan debu atau bahan lain yang

berasal dari lingkungan sekitar tempat penjemuran, terbatasnya lahan penjemuran

dan lamanya waktu yang digunakan untuk proses pengeringan.

Untuk menurunkan kadar air pada irisan singkong hingga dibawah 12%

sampai 10% dibutuhkan proses penjemuran hingga 2 sampai 3 hari. Dimana

sebelum dilakukan proses penggorengan pada pembuatan keripik adalah

melakukan proses penjemuran yang saat ini masih banyak pengrajin keripik yang

menggunakan metode penjemuran memanfaatkan terik matahari untuk proses

pengeringan dan dalam proses penjemuaran memang bertujuan agar keripik

tersebut memiliki daya simpan yang cukup lama yaitu 2 bulan.

Sebagai salah satu alternatif pemecahan masalah tersebut, maka perlu

dilakukan suatu perancangan alat pengering yang dapat membantu industri

pengerajin pembuat keripik, khususnya singkong. Sehingga alat tersebut

diharapkan dapat mengeringkan hasil pertanian tersebut dengan tingkat

(15)

2

pengeringan menjadi lebih efisien dan memperoleh produk pangan secara

ekonomis dan berkualitas.

1.2Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan pembatasan masalah maka penulis dapat

mengangkat permasalahan sebagai berikut :

1. Bagaimana dimensi dan gambar dari mesin alat pengering singkong yang

direncanakan?

2. Berapa kalor yang dibutuhkan sehingga dapat diketahui jumlah energi

yang diperlukan?

1.3Tujuan Perancangan.

Dalam perancangan mesin pengering ini, tujuan yang hendak dicapai adalah :

1. Untuk mendapatkan dimensi gambar desain dari perancangan mesin alat

pengering singkong (Tray dryer).

2. Untuk mengetahui jumlah kalor yang dibutuhkan sehingga dapat diketahui

jumlah energi yang diperlukan.

1.4Batasan Masalah

Untuk mencegah agar tidak meluas pembahasan perancangan dalam

skripsi ini, maka perlu diberikan pembatasan masalah. Oleh karena itu penulis

memberikan batasan masalah sebagai berikut :

1. Hanya sebatas perancangan.

(16)

3

3. Kapasitas mesin pengering 35 kg.

4. Diasumsikan panas dalam mesin pengering merata.

1.5Konsep Desain Perancang

[image:16.595.128.539.202.542.2]

1. Gambar Rancangan

Gambar 1.1 : Konsep Desain

Keterangan :

1. Rak/Nampan

2. Fan/Kipas

3. Ruang Pemanas

4. Fentilator udara

5. Pipa udara 1

3 5

(17)

4

Jenis yang dirancang ini adalah alat pengering tipe rak (Tray Dryer).

Pengering ini mempunyai bentuk persegi dan didalamnya berisi rak-rak yang

dipakai sebagai tempat bahan yang akan dikeringkan. Bahan diletakandiatas

rak yang terbuat dari bahan yang konduktivitas panasnya baik dan dengan

alasnya yang berlubang. Lubang dimaksudkan untuk memperbesar

perpindahan panas konveksi udara panas dan uap air.

- Rak/Nampan

Berfungsi sebagai tempat pengeringan bahan.

- Fan/Kapas

Berfungsi mengalirkan udara dari luar dan masuk kedalam pemanas.

- Ruang Pemanas

Berfungsi membakar udara menjadi panas, yang melalui pipa-pipa udara.

- Fentilator udara.

Berfungsi menyaring udara dari luar untuk masuk kedalam ruang

pemanas.

- Pipa Udara

Berfungsi sebagai tempat udara yang dipanaskan kemudian disalurkan ke

Gambar

Gambar 1.1 :  Konsep Desain

Referensi

Dokumen terkait

adapun cara lain yang umum dilakukan para petani cabe jika cabe turun adalah dengan melakukan pengeringan (drying), pengeringan.. cabe dilakukan untuk menghindarkan cabe

Jefri : Rancang Bangun Mesin Pengiris Ubi Kapasitas 30 Kg/Jam, 2009..

poros.. Andi Laedan : Perancangan Pembuatan Mesin Pemecah Kemiri Dengan Kapasitas 20 Kg Per Jam, 2010. Bantalan Gelinding Khusus. Bantalan ini dapat menumpu beban. yang arahnya

Adapun mesin pengering yang direncanakan adalah dengan menggunakan burner yang berasal dari sumber LPG yang didistribusikan untuk dapat mengeringkan ikan di dalam lemari pengering

PERANCANGAN MESIN PENYUIR DAGING SAPI UNTUK BAHAN BAKU ABON KAPASITAS 8KG/PROSES..

Perancangan Elevator Lift Kapasitas 1 Ton pada Bangunan 10 Lantai Adalah hasil karya saya, dan dalam naskah tugas akhir ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh

Tujuan dari penelitian ini adalah merancang mesin pengering untuk alat musik cajon sehingga permasalahan yang ada dapat terselesaikan.. Perancangan mesin pengering

Tujuan dari penelitian ini adalah merancang mesin pengering untuk alat musik cajon sehingga permasalahan yang ada dapat terselesaikan.. Perancangan mesin pengering