Statistika 4. Angka Indeks

(1)

ANGKA

INDEKS

(2)

DEFINISI

 Angka Indeks adalah ukuran yang menunjukkan

perubahan tingkat harga, kuantitas atau

produktivitas dibandingkan periode tertentu yang dinamakan periode dasar

 Semua angka indeks dinyatakan dalam

persentase relatif dengan indeks pada periode dasar sebesar

 Satu angka indeks untuk satu barang saja

dinamakan simple indeks

 Indeks yang melibatkan lebih dari satu macam

(3)

Jenis – Jenis Indeks

 Indeks harga, terdiri dari Indeks harga

tak tertimbang, indeks harga

tertimbang, indeks harga konsumen, indek harga produsen

(4)

Indek Harga Tak Tertimbang

 Metode Agregat pada periode n dengan

periode dasar 0 dirumuskan :

_{Metode Rata – rata Relatif}

(5)

Contoh

 Tentukan penyusunan indeks harga tak

tertimbang dengan metode agregat dan rata-rata relatif dari data berikut

Nama Barang

Harga Per unit

1983 1984 1985

Beras 300 315 3300

Jagung 100 125 150

(6)

Indeks Harga Tertimbang

 Metode Laspeyres :

(7)

Contoh

 Tentukan indeks harga agregat

tertimbang dari data berikut : Jenis

Barang Q83 P 83 P 84 P 85

Beras 35 300 315 330

Jagung 4 100 125 150

(8)

Indeks Harga Konsumen

 Indeks harga konsumen digunakan untuk mengukur

perubahan harga dari sekumpulan barang dan jasa

 Indeks harga kosumen hanya menunjukkan

perubahan harga

 Indeks harga konsumen bukan ukuran biaya hidup

sebab barang dan jasa yang digunakan dalam menghitung harga indeks konsumen tidak

memasukan semua jenis biaya seperti pajak

 Pengetahuan mengenai indeks harga konsumen

(9)

Contoh

 Diketahui indeks harga konsumen (IHK)

pada tahun 1996 mencapai 300 dengan indeks harga konsumen (IHK) tahun

1988 = 100, maka daya beli rupiah tahun 1996 adalah :

IHK

Artinya : Rp 1,- yang dibelanjakan pada tahun 1996 hanya mendapatkan 1/3 dari yang

(10)

Indek Harga Produsen

 Harga-harga yang digunakan dalam

indeks diperoleh produsen barang-barang itu sendiri, bukan dari

perdagangan besar

 Contoh : indeks harga perdagang sektor

pertanian, pertambangan, industri, impor, ekspor non migas

 Indeks harga perdagangan besar

(11)

Indeks Kuantitas Tertimbang

 Indeksk kuantitas agregat untuk periode

(12)

Indeks Produktivitas

 Produktivitas adalah suatu rasio antara

output dengan input

 Jika input yang digunakan hanya tenaga

kerja maka ratio itu adalah produktivitas tenaga kerja

Indeks

Produktivitas = jam kerja

Jam kerja yang digunakan untuk membuat sejumlah tertentu

output pada periode n

Jam kerja yang digunakan untuk membuat sejumlah tertentu out put pada periode dasar

(13)

Contoh

 Pada tahun 1990 suatu industri

barang-barang kulit membutuhkan 1 jam kerja per sepatu, 0,5 jam ker per ikat

pinggang dan 2 jam kerja per tas. Pada tahun 1995 industri tersebut

menggunakan 500.000 jam kerja untuk menghasilkan 120.000 sepatu, 80.000 ikat pinggang, dan 200.000