• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGGUNAAN PROBLEM BASED LEARNING ( PBL ) PADA PEMBELAJARAN TEMATIK TEMA BELANJA DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DAN IPS DI KELAS III SDN KACANGAN 01 TULUNGAGUNG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGGUNAAN PROBLEM BASED LEARNING ( PBL ) PADA PEMBELAJARAN TEMATIK TEMA BELANJA DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DAN IPS DI KELAS III SDN KACANGAN 01 TULUNGAGUNG"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sekolah Dasar sebagai salah satu lembaga pendidikan dasar memiliki

fungsi yang sangat mendasar atau fundamental dalam menyiapkan sumber

daya manusia yang berkualitas. Karena di Sekolah Dasar itulah siswa

mendapatkan pengalaman belajar yang fundamental sebagai bekal untuk

menempuh pendidikan lebih lanjut. Oleh karena itu pendidikan SD hendaknya

dilakukan dengan cara yang benar supaya bisa menjadi landasan yang kuat

untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang berikutnya.

Pembelajaran di kelas awal (kelas 1 sampai kelas 3) pada saat ini

masih banyak mengalami permasalahan. Masalahnya adalah, ada perubahan

pendekatan dalam praktik pembelajaran dari pengajaran per mata pelajaran

menjadi pembelajaran dengan pendekatan tematik . Penelitian ini difokuskan

pada pembelajaran tematik di kelas 3 SD, karena bagi kelas 3 SD persoalan

pembelajaran tematik merupakan persoalan baru yang perlu mendapat

perhatian. Penerapan pembelajaran tematik dalam penelitian ini dilakukan di

kelas 3 SD Kacangan 01 Tulungagung, karena di lokasi ini praktik

pembelajaran di kelas 3 masih terdapat masalah, terutama pada pembelajaran

tema belanja.

Berdasarkan hasil observasi praktik pembelajaran yang di lakukan

oleh guru kelas III SDN Kacangan 01 Kabupaten Tulungagung pada tanggal

(2)

2 penggunaan strategi dan model pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan

dan pelajaran yang akan di ajarkan. Di dalam kelas guru lebih sering

menggunakkan metode ceramah, tanya jawab dan penugasan sehingga

membuat proses belajar mengajar menjadi membosankan dan kurang menarik.

Apalagi pada kenyataannya guru jarang melakukan pembelajaran tematik

mereka lebih senang melakukan pembelajaran mandiri.

Masalah lainnya adalah yang menjadikan pembelajaran tema belanja

kurang berkembang adalah penyampaian materi yang dilakukan guru masih

berorentasi pada buku teks, siswa belum mengembangkan metode

pembelajaran, guru belum memanfaatkan media, guru belum mengembangkan

sumber belajar, mengutamakan aspek kognitif, situasi pembelajaran terkesan

sangat formal dan kurang mengaktifkan siswa. Sehingga guru mengalami

kesulitan ketika harus mengajar dan hanya diberi standart kompetensi dan

kompetensi dasar saja tanpa ketersediaan buku teks, sehingga ketergantungan

guru dengan buku teks sangat tinggi.

Berdasarkan hasil observasi pendahuluan (arsip nilai yang dimiliki

guru) yang dilakukan di SD Kacangan 01 Tulungagung juga menunjukkan

bahwa dari 19 anak yang mendapat nilai di atas 70 adalah 7 siswa (36,84%),

dan sebagian besar mendapat di bawah 70. Cara untuk mengatasi hal tersebut

maka penelitian ini harus diadakan tindakkan yang berupa penelitian sehingga

mengerti kekurangan dalam pembelajaran, dan melakukan perbaikan

pembelajaran yang di harapkan mampu meningkatkan hasil belajar.

Dilihat dari fakta yang ada ternyata pembelajaran yang ada di kelas 3

(3)

3 pembelajaran yang tepat sesuai karakteristik siswa SD kelas 3, dan tuntutan

kurikulum yang mengarahkan guru untuk melaksanakan pembelajaran

tematik. Kemampuan belajar siswa masih rendah, dimana siswa masih

bersikap pasif pada saat pembelajaran berlangsung, pembelajaran masih

sangat didominasi oleh guru, interaksi guru dengan siswa ataupun siswa

dengan siswa lain masih belum terlihat karena mereka lebih individualis.

Diperlukan penggunaan pendekatan , model maupun metode pada proses

pembelajaran yang berdasar pada tujuan pembelajaran yang menjadikan

kegiatan pembelajaran dapat dilaksanakan secara efektif, efisien dan dapat

meningkatkan kualitas pembelajaran menjadi lebih baik. Dilihat dari

permasalahan yang dipaparkan di atas maka dibutuhkan sebuah model

pembelajaran yang dapat mengaktifkan siswa sehingga akan berpengaruh

kepada peningkatan hasil belajar siswa dan pembelajaran tidak lagi berpusat

pada guru tetapi pembelajaran berpusat pada siswa. Salah satu model

pembelajaran yang dapat mengatasi masalah tersebut salah satunya

adalah,pembelajaran tematik menggunakan model pembelajaran Problem

Based Learning (PBL).

Problem Based Learning (PBL) adalah suatu model pembelajaran yang

melibatkan siswa untuk memecahkan masalah melalui tahap-tahap metode

ilmiah sehingga siswa dapat mempelajari pengetahuan yang berhubungan

dengan masalah tersebut dan sekaligus memiliki ketrampilan untuk

memecahkan masalah (Kamdi, 2007: 77). PBL atau pembelajaran berbasis

masalah sebagai suatu pendekatan pembelajaran yang menggunakan masalah

(4)

4 berpikir kritis dan keterampilan pemecahan masalah,serta untuk memperoleh

pengetahuan dan konsep yang esensial dari materi pelajaran

Model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) ini menuntut siswa

untuk aktif dalam kegiatan pembelajaran. Salah satu prinsip belajar dalam

kegiatan pembelajaran menyebutkan bahwa pembelajaran adalah memberi

fasilitas kepada siswa agar dapat belajar sendiri (Gintings, 2008:5). Prinsip

belajar tersebut memiliki makna bahwa siswa dikatakan belajar apabila siswa

aktif dalam membangun pemahamannya sendiri. Dari penjelasan diatas maka

perlu dikembangkan pembelajaran yang berpusat pada siswa, sehingga guru

tidak lagi bertindak sebagai satu-satunya sumber informasi melainkan sebagai

fasilitator belajar.

Model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) akan dicoba untuk

diterapkan dalam pada penelitian ini, karena pada hakekatnya karakteristik

PBL ini menciptakan pembelajaran yang menantang siswa untuk memecahkan

berbagai masalah yang dihadapi dengan menjalin kerjasama dengan siswa

lain, dan guru hanya berperan sebagai fasilitator. Jadi pembelajaran berpusat

pada siswa.

Berdasarkan paparan di atas penelitian ini dilakukan di SD kacangan 01

Tulungagung yang bertujuan untuk mengatasi masalah tersebut. Penelitian ini

berjudul “Penggunaan Problem Based Learning ( PBL ) pada Pembelajaran

Tematik Tema Belanja dalam Menumbuhkan Aktifiitas dan Hasil Belajar

(5)

5 B. Identifikasi masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka timbul

permasalahan yang dapat diidentifikasikan peneliti sebagai berikut

1. Dalam proses pembelajaran metode pembelajaran kurang

berfariatif dan nilai siswa masih di bawah KKM,

2. Sebagian besar minat belajar siswa masih rendah, rendahnya

motivasi siswa dalam belajar di dalam kelas,

3. Proses pembelajaran masih di dominasi oleh guru,

4. Pengelolaan kelas yang kurang variatif, sebagian besar keaktifan

siswa rendah terlihat siswa kurang berani dalam bertanya dan

mengemukakan pendapat.

5. Siswa tidak memperhatikan dan merasa bosan saat pembelajaran

berlangsung, 37 % dari jumlah siswa hasil belajarnya masih di

bawah KKM.

C. Rumusan Masalah.

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam

penelitian ini adalah:

1. Bagaimana penerapan Problem Based Learning ( PBL ) pada

pembelajaran tematik tema belanja matematika dan IPS di kelas III SDN

Kacangan 01 Tulungagung?

2. Bagaimana peningkatan hasil belajar matematika dan IPS dalam

penerapan Problem Based Learning ( PBL ) pada pembelajaran tematik

(6)

6

3. Bagaimana peningkatan keaktivan belajar siswa pada pembelajaran

tematik tema belanja menggunakan Problem Based Learning ( PBL ) di

kelas III SDN Kacangan 01 Tulungagung?

D. Batasan Masalah

Mengingat luasnya permasalahan yang terdapat dalam latar belakang

serta keterbatasan waktu dalam penelitian maka masalah perlu dibatasi..

Batasan masalah penelitian ini adalah :

1. Peningkatan hasil belajar tematik matematika dan IPS tema belanja

2. Peningkatan keaktivan belajar tematik matematika dan IPS tema belanja

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah penelitian di atas, maka tujuan penelitian

ini adalah untuk mendeskripsikan:

1. Penerapan Problem Based Learning ( PBL ) pada pembelajaran tematik

tema belanja dalam meningkatkan aktifitas dan hasil belajar matematika

dan IPS di kelas III SDN Kacangan 01 Tulungagung

2. Peningkatan hasil belajar matematika dan IPS dalam penerapan Problem

Based Learning ( PBL ) pada pembelajaran tematik tema belanja di kelas

III SDN Kacangan 01 Tulungagung

3. Peningkatan keaktivan belajar siswa pada pembelajaran tematik tema

belanja menggunakan Problem Based Learning ( PBL ) di kelas III SDN

Kacangan 01 Tulungagung

F. Manfaat Penelitian

(7)

7 1. Bagi Guru.

a. Meningkatkan efektifitas kegiatan pembelajaran melalui

pembelajaran tematik

b. Sebagai bahan referensi untuk memperbaiki kegiatan pembelajaran

di kelas

c. Sebagai bahan pertimbangan bagi guru untuk menerapkan

pembelajaran tematik pada pokok bahasan yang lain

2. Bagi Siswa

a. Meningkatkam hasil dan motivasi belajar siswa

b. Mengatasi kejenuhan siswa dalam kegiatan pembelajaran

c. Melatih siswa untuk bekerja sama dengan siswa lain

3. Bagi Sekolah

a. Memberikan kontribusi terhadap citra sekolah

b. Meningkatkan sumber daya sekolah

c. Memberikan motivasi bagi guru-guru di sekolah dan nantinya

dapat termotivasi untuk melakukan penelitian yang lebih

bervariatif

4. Bagi Peneliti Lain.

Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai acuan

dalam mengadakan penelitian selanjutnya, sehingga dapat dijadikan

(8)

8 G. Definisi Operasional.

Definisi operasional berfungsi untuk menghindari kesalahan dalam

penafsiran istilah, maka terdapat beberapa penjelasan beberapa istilah sebagai

berikut:

1. Penerapan merupakan pengaplikasian (penggunaan) sesuatu dengan tujuan

tertentu.

2. Problem Based Learning (PBL) adalah suatu model pembelajaran yang

melibatkan siswa untuk memecahkan masalah dengan tahapan tertentu

sehingga siswa dapat pengetahuan baru dari masalah tersebut dan

sekaligus memiliki ketrampilan untuk memecahkan masalah

3. Keaktifan merupakan kegiatan atau kesibukan peserta didik dalam

kegiatan belajar di sekolah maupun di luar sekolah yang menunjang

keberhasilan belajar siswa.

4. Hasil Belajar merupakan tujuan akhir dilaksanakannya kegiatan

pembelajaran di sekolah. Hasil belajar dapat ditingkatkan melalui usaha

sadar yang dilakukan secara sistematis mengarah kepada perubahan yang

positif.

5. Pembelajaran tematik adalah pembelajaran yang dirancang berdasar tema

untuk mengaitkan dengan beberapa mata pelajaran.

6. Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola yang

(9)

i

PENGGUNAAN PROBLEM BASED LEARNING ( PBL ) PADA PEMBELAJARAN TEMATIK TEMA BELANJA DALAM

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DAN IPS DI KELAS III SDN KACANGAN 01 TULUNGAGUNG

SKRIPSI

OLEH

PRIYO DWI SUSANTO NIM: 201010430311482

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

(10)

ii

LEMBAR PENGESAHAN

Dipertahankan di depan dewan penguji Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah

Malang dan diterima untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Mengesahkan:

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Malang

Malang, 30 Januari 2015

Dekan FKIP,

Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes

Dewan Penguji : Tanda Tangan

1. Latif Nur Hasan, M.Pd. 1. ………

2. Ari Dwi H., M.Pd. 2. ………

3. Dr. Masduki, M.Pd. 3. ………

(11)

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala penulis panjatkan

karena hanya berkat rahmat, hidayah dan inayahNya skripsi dengan judul

“Penggunaan Problem Based Learning ( PBL ) pada Pembelajaran Tematik Tema

Belanja dalam Meningkatkan aktifitas dan Hasil Belajar Matematika dan IPS di

kelas III SDN Kacangan 01 Tulungagung” dapat terselesaikan dengan baik.

Sholawat serta salam tidak lupa selalu tercurahkan kepada junjungan kita,

Nabiyullah Muhammad SAW.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini dapat diselesaikan berkat bimbingan,

bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Dengan segala kerendahan hati penulis

mengucapkan banyak terimakasih kepada yang terhormat:

1. Dr. H. Muhadjir Effendy, M.AP, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah

Malang

2. Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan yang telah member izin dalam proses penelitian

3. Dr. Ichsan Anshory AM, M.Pd, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Guru

Sekolah Dasar dan Dosen Pembimbing II yang telah membantu dalam proses

penyelesaian segala urusan administrasi yang peneliti perlukan dalam

menyusun skripsi serta telah meluangkan waktunya untuk memberikan

pengarahan, petunjuk, bimbingan dan saran sehingga terselesaikannya skripsi

ini.

4. Dr. Masduki, M.Pd selaku Dosen Pembimbing I yang telah meluangkan

waktu untuk memberikan bimbingan, petunjuk serta saran yang sangat

(12)

iv

5. Kusen Hidayat, S.Pd.I selaku Kepala sekolah SDN Kacangan 01

Tulungagung yang memberikan tempat dan waktu pada penulis untuk

melakukan penelitian

6. Ika Diana Tristanti S.Pd selaku guru kelas III SDN Kacangan 01

Tulungagung yang telah membantu dan bersedia bekerja sama dengan

penulis dalam melaksanakan penelitian.

7. Bapak dan Ibu serta keluargaku tercinta yang sangat penulis hormati dan

sayangi, terimakasih atas kesabaran dan keikhlasan yang telah diberikan

dengan selalu mencurahkan perhatian, memberikan bantuan yang tak ternilai

harganya (baik moril maupun materil) dan senantiasa mendoakan penulis

dalam menuntut ilmu

8. Teman-teman PGSD 2010 yang saling bertukar informasi, memberikan

dukungan dan bantuannya.

9. Semua pihak yang terkait yang tidak mungkin dapat penulis sebutkan satu per

satu

Semoga apa yang telah diberikan kepada peneliti, senantiasa mendapat

balasan yang setimpal dari Allah SWT. Penulis sadar bahwa penelitian ini masih

belum sempurna, maka penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun.

Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi penelitian lain

maupun bagi orang lain yang membacanya saat ini ataupun kemudian hari.

Malang, 15 Desember 2014

(13)

v DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN ... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

SURAT PERNYATAAN ... iv

MOTTO ... v

PERSEMBAHAN ... vi

ABSTRAK ... vii

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

DAFTAR DIAGRAM ... xvii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang………. 1

B. Identifikasi Masalah………. 5

C. Rumusan Masalah……… 5

D. Batasan Masalah……….. 6

E. Tujuan Penelitian………. 6

F. Manfaat Penelitian……….. 6

G. Definisi Operasional………... 8

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Kajian Teori………. 9

1. Belajar dan Pembelajaran……….. 9

2. Pembelajaran Tematik………..… 11

3. Hasil Belajar dan Aktifitas Belajar……… 25

4. Problem Based Lea rning ( PBL )……….. 31

B. Penelitian yang Relevan……….. 44

C. Kerangka Pikir……….… 46

D. Hipotesis Tindakan……….…. 48

BAB III METODE PENELITIAN A. Pedekatan dan Jenis Penelitian……….…..…. 49

B. Kehadiran dan Peran Peneliti di Lapangan ……….……… 52

C. Lokasi dan Waktu Penelitian……….…….…. 52

D. Subyek Penelitian……….….….. 53

E. Data dan Sumber Data……….……... 53

F. Pengumpulan Data……….……. 54

G. Analisis Data, Evalauasi dan Refleksi……….…… 58

H. Prosedur Penelitian……….….… 61

I. Indikator Keberhasilan………..……….. 64

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Prosedur dan Hasil Penelitian 1. Hasil Penelitian Pra-Siklus………. 66

2. Paparan Data Siklus I……….. 70

(14)

vi

B. Pembahasan

1. Penerapan Problem Based Learning ( PBL ) pada

Pembelajaran Tematik Tema Belanja dalam Meningkatkan

AKTIFITAS dan Hasil Belajar Matematika dan IPS di Kelas III

SDN Kacangan 01 Tulungagung…….………...

2. Peningkatan Hasil Belajar Matematika Dan IPS dalam

Penerapan Problem Based Learning ( PBL ) pada

Pembelajaran Tematik Tema Belanja di Kelas III SDN

Kacangan 01 Tulungagung ...

3. Peningkatan Keaktifan Belajar Siswa pada Pembelajaran

Tematik Tema Belanja Menggunakan Problem Based

Learning ( PBL ) di Kelas III SDN Kacangan 01

Tulungagung………

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan ... 103

5.2 Saran ... 105

DAFTAR PUSTAKA ... 106

LAMPIRAN-LAMPIRAN ... 108 95

98

(15)

vii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Kompetensi Dasar Pembelajaran Tematik Matematika

dan IPS …... ... 31 Tabel 2.2 Lima Tahap yang Dilakukan Dalam Pelaksanaan PBL... ... 38

Tabel 2.3 Langkah-langkah Model Pembelajaran Tematik Dengan …... ... 42

Tabel 4.1 Distribusi Frekwensi Hasil Belajar Sebelum Dilaksanakan

Tindakan…... ... 68 Tabel 4.2 Persentase Ketuntasan Belajar Klasikal Siswa Sebelum

Dilaksanakan Tindakan…... ... 69 Tabel 4.3 Tahap Pembelajran yang Dilakukan Oleh Guru

Menggunakan Problem Based Learning (PBL) Siklus I …... ... 71

Tabel 4.4 Hasil Observasi Aktifitas Siswa Dalam Pembelajaran Siklus

I... ... 75

Tabel 4.5 Distribusi Frekwensi Hasil Belajar Siklus I Pertemuan 1

( dalam %)... ... 76

Tabel 4.6 Prosentase Ketuntasan Belajar Siswa Pada Siklus I

Pertemuan 1 ... 77

Tabel 4.7 Distribusi Frekwensi Hasil Belajar Siklus I Pertemuan 2

( dalam %)... ... 77

Tabel 4.8 Prosentase Ketuntasan Belajar Siswa Pada Siklus I

Pertemuan 2 ... 78

Tabel 4.9 Peningkatan Skor Rata-RataHasil Belajar Siswa dari Siklus I

Petemuan 1 dan 2 ... 78

Tabel 4.10 Keberhasilan Aktifitas Guru Pada Silkus I ... 79

Tabel 4.11 Refleksi Kegiatan Siklus I... 80

Tabel 4.12 Tahap Pembelajran yang Dilakukan Oleh Guru

Menggunakan Problem Based Learning (PBL) Siklus II ... ... 86

Tabel 4.13 Hasil Observasi Aktifitas Siswa Dalam Pembelajaran

Siklus II... 88

Tabel 4.14 Distribusi Frekwensi Hasil Belajar Siklus II Pertemuan 1

( dalam %)... ... 89

Tabel 4.15 Prosentase Ketuntasan Belajar Siswa Pada Siklus II

Pertemuan 1 ... 89

Tabel 4.16 Distribusi Frekwensi Hasil Belajar Siklus II Pertemuan 2

(16)

viii

Tabel 4.17 Prosentase Ketuntasan Belajar Siswa Pada Siklus II

Pertemuan 2 ... 90

Tabel 4.18 Peningkatan Skor Rata-RataHasil Belajar Siswa dari Siklus

II Petemuan 1 dan 2 ... 91

Tabel 4.19 Keberhasilan Aktifitas Guru Pada Silkus II ... 92

Tabel 4.20 Aktifitas Siswa pada Tindakan Siklus I dan II ... 92

Tabel 4.21 Hasil Belajar dengan Penerapan Problem Based

LearningTindakan Siklus I dan II ... 93

(17)

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Pedoman Wawancara Kepada Guru Kelas III Sebelum

Pelaksanaan Tindakan ... 108

Lampiran 2 Hasil Wawancara Sebelum Pelaksanaan Tindakan ... 109

Lampiran 3 Pedoman Wawancara Kepada Guru Kelas III Setelah Pelaksanaan Tindakan ... 110

Lampiran 4 Hasil Wawancara Sebelum Pelaksanaan Tindakan ... 111

Lampiran 5 Daftar Nilai Pra-Tindakan Siswa ... 113

Lampiran 6 Lembar Observasi Penerapan Problem Based Learning ... 114

Lampiran 7 RPP Siklus I Pertemuan1 ... 116

Lampiran 8 RPP Siklus I Pertemuan 2 ... 135

Lampiran 9 RPP Siklus II Pertemuan1 ... 151

Lampiran 10 RPP Siklus II Pertemuan 2 ... 166

Lampiran 11 Lembar Hasil Belajar Siswa Siklus I Pertemuan 1 ... 182

Lampiran 12 Lembar Hasil Belajar Siswa Siklus I Pertemuan 2 ... 183

Lampiran 13 Lembar Rata-Rata Hasil Belajar Siswa Siklus I ... 184

Lampiran 14 Lembar Hasil Belajar Siswa Siklus II Pertemuan 1 ... 185

Lampiran 15 Lembar Hasil Belajar Siswa Siklus II Pertemuan 2 ... 186

Lampiran 16 Lembar Rata-Rata Hasil Belajar Siswa Siklus II ... 187

Lampiran 17 Tabel Hasil Belajar dengan Penerapan Problem Based Learning Tindakan Siklus I dan II ... 188

Lampiran 18 Hasil Observasi AKTIFITAS Siswa Siklus I Pertemuan 1 ... 189

Lampiran 19 Hasil Observasi AKTIFITAS Siswa Siklus I Pertemuan 2 ... 190

Lampiran 20 Hasil Observasi AKTIFITAS Siswa Siklus II Pertemuan 1 ... 191

Lampiran 21 Hasil Observasi AKTIFITAS Siswa Siklus II Pertemuan 2 ... 192

Lampiran 22 Tabel AKTIFITAS Siswa pada Tindakan Siklus I dan II ... 193

Lampiran 23 Lembar Observasi Penerapan Problem Based Learning Siklus I Pertemuan 1 ... 194

Lampiran 24 Lembar Observasi Penerapan Problem Based Learning Siklus I Pertemuan 2 ... 196

(18)

x

Lampiran 26 Lembar Observasi Penerapan Problem Based Learning

Siklus II Pertemuan 2 ... 200

Lampiran 27 Tabel prosentase Keberhasilan Selama Penerapan

(19)

xi

DAFTAR DIAGRAM

Diagram 4.1 Peningkatan Hasil Belajar... 100

(20)

xii

DAFTAR PUSTAKA

Akbar, Sa’dun dan Luluk Faridatus Z. 2009. Prosedur Penyusunan Laporan dan Artikel Hasil Penelitian Tindakan Kelas. Malang: Cipta Media Aksara

Amir, Taufiq M. 2009. Inovasi Pendidikan Melalui Problem Based Learning.

Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Candra, Lebi. 2013. Penerapan Model Problem Based Learning untuk

Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar siswa mata pelajaran IPS di Kelas IVB SDN Bareng 3 Kota Malang. Laporan tugas akhir skripsi tidak diterbitkan. Malang. UM

Dimyati dan Mujiono.2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta

Fathurrohman, Pupuh dan Sutikno, Sobry. 2011. Strategi Belajar Mengajar.

Bandung: Refika Aditama

Hadi subroto, Trisnodan ida siti herawati. 2003. Pembelajaran Terpadu, Jakarta:

Pusat Penerbitan Universitas Terbuka.

Hamalik, O. 2008. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Hardini, Isriani dan Dewi Puspitasari. 2012. Strategi Pembelajaran Terpadu

(Teori, Konsep dan Implementasi). Yogyakarta: Familia

Kumalasari, Evita. 2013. Penerapan Model Pembelajaran Problem Based

Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SDN Pagelaran 02 Kabupaten Malang. Laporan tugas akhir skripsi tidak diterbitkan. Malang. UMM

Kunandar. 2007. Guru Profesional: Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan

(21)

xiii

Kunandar. 2010. Langkah Mudah Penelitian Tindakkan Kelas. Jakarta : Raja

GrafindoPersada

Moleong, Lexy J. 2009. Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung:

PT Remaja Rosdakarya.

Ridwanulloh, Muhammad.2011. Penerapan Pembelajaran Tematik Tema

Lingkungan Sekolah untuk Meningkatkan Keaktifan dan Hasil Belajar Siswa Kelas III di MI Darul Ulum Rembang. Laporan tugas akhir skripsi tidak diterbitkan. Malang. UM

Rusman. 2012. Model-Model Pembelajaran.Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

Sanjaya, Wina. 2010. PerencanaandanDesainSistemPembelajaran. Jakarta:

Prenada Media Group.

Sudjana, Nana. 2008. PenilaianHasil Proses BelajarMengajar. Bandung: PT

RemajaRosdakarya.

Slameto. 2010. Belajar dan factor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta:

RinekaCipta

Trianto. 2007. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivis.

Jakarta: Prestasi Pustakaraya.

Trianto. 2009. Mengembangkan Model Pembelajaran Tematik. Jakarta: Prestasi

Pustakaraya

Trianto. 2011. DesainPengembanganPembelajaranTematik: BagiAnakUsiaDini

Referensi

Dokumen terkait

Jika sekarang massa balok diwakilkan pada 2 titik masing-masing dengan massa ‘m’ dan ‘2m’ seperti pada gambar di bawah ini, dan kemudian ditempatkan 2 mesin pada kedua

Manakala al-Attas (1972) menyatakan terdapat beberapa faktor yang menyebabkan orang Melayu mengidentifikasikan diri dan peradabannya dengan Islam, antara

Pengaruh Penggunaan Aplikasi Web Codepen Terhadap Peningkatan Pemahaman Mahasiswa Pada Materi Pemrograman Web.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

Selain Esktra virgin olive oil, jeruk lemon dan berbagai sambal sehat, dapat divariasi dengan dressing lainnya ...

Pada akhir PLPG dilakukan uji kompetensi yang meliputi uji tulis dan uji kinerja (ujian praktik). Ujian tulis bertujuan untuk mengungkap kompetensi profesional dan

PENGARUH METODE PROCESS GOAL SETTING TERHADAP MOTIVASI OLAHRAGA DAN PENGUASAAN KETERAMPILAN DASAR DROPSHOT CABANG OLAHRAGA BULUTANGKIS PADA ATLET PEMULA PB. 27) menyatakan

Sejalan dengan pendapat di atas, Slameto (2003) juga menjelaskan bahwa faktor keluarga sangat berperan aktif bagi siswa dan hal-hal yang dapat mempengaruhi keberhasilan

Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan perubahan temperatur pada aliran minyak yang akan memperbaiki karakteristik nyala, hal ini akan ditunjukkan oleh adanya perubahan