ABSTRAK
PROSES PEMBELIAN BAHAN BAKU
DI PT LAMBANG JAYA
OLEH
RIAN HENDRAWAN SUBANDI
PT Lambang Jaya berada di Jl Raya Haji Mena Km.14 no.165 Natar Lampung
Selatan.PT Lambang Jaya merupakan usaha yang bergerak dalam bidang usaha
seperti perbengkelan.Manfat penulisan ini sebagai sumbangan pemikiran kepada PT
Lambang Jaya untuk mengambil langkah yang tepat dalam melakukan proses
pembelian bahan baku.
Berdasarkan data yang ada terdapat masalah bahwa pada PT Lambang Jaya dalam
melakukan proses pembelian bahan baku masih sering terjadi keterlambatan
pengiriman dari produsen. Seharusnya bahan baku tiba di PT Lambang Jaya tepat
waktu, namun karna adanya faktor faktor yang menyebabkan terjadinya
keterlambatan mengakibatkan bahan baku tiba lebih lama dari jangka waktu yang
RIAN HENDRAWAN SUBANDI
Berdasarkan masalah tersebut,maka permasalahan yang diajukan adalah “apakah
proses pembelian yang dilakukan oleh PT Lambang Jaya sudah baik?”
Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui proses pembelian yang dilakukan oleh
PT Lambang Jaya.
Metode yang digunakan dalam penulisan laporan akhir ini adalah metode wawancara
(Interview) yaitu mengumpulkan data dengan cara melakukan tanya jawab / interview
secara langsung dengan karyawan yang bekerja di PT Lambang,Dan metode
pengamatan (observation) merupakan salah satu teknik pengumpulan data dengan
cara melakukan pengamatan secara langsung di perusahaan yang bersangkutan,
tujuannya adalah untuk mendapatkan data yang benar dan akurat, sehingga dapat
mengetahui bagaimana proses pembelian barang di PT Lambang Jaya.
Hasil dari pengamatan (observation) terjadi keterlambatan pengiriman barang. Faktor
yang menghambat pengiriman barang yaitu bencana alam, iklim dan cuaca, situasi
dan kondisi jalan dan faktor dari eksspedisi atau transoprtasi.
Dari hasil pengamatan terhadap proses pembelian di PT Lambang Jaya dapat di tarik
kesimpulan bahwa perusahaan belum dapat melaksanakan kegiatan pembelian barang
dengan baik.Saran yang dapat disimpulkan Sebaiknya dalam melakukan proses
pembelian setiap bagian menyertakan bukti tertulis seperti permintaan pembelian
PROSES PEMBELIAN BAHAN BAKU
DI PT LAMBANG JAYA
Oleh
Rian Hendrawan Subandi 0901071010
PROGRAM STUDI D3 PEMASARAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS LAMPUNG
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Halaman
1. Skema pembelian…. ………...4
2. Struktur organisasi ………..………...………..15
3. Keterlambatan pada bahan baku besi seharusnya...28
4.
Keterlambatan pada bahan baku besi keterlambatan………...28
5. Keterlambatan pada bahan baku kayu seharusnya…...28
DAFTAR ISI
…..Halaman
I. PENDAHULUAN ...………...…...……..….1
1.1 Pendahuluan ...1
1.2 Rumusan masalah ...5
1.3 Tujuan penelitian ...6
1.4 Manfaat penul……..………...6
II. LANDASAN TOERI ...7
2.1 Arti pemasaran ...7
2.2 Arti manajemen pemasaran ...8
2.3 Fungsi pemasaran...9
2.3.1 fungsi penjualan ...9
2.3.2 fungsi pembelian...9
2.3.3 fungsi pengangkutan...9
2.3.4 fungsi penyimpanan ...9
2.3.5 fungsi pembelanjaan ……….………....….9
2.3.6 fungsi standarisasi dan grading ……….……...…...9
2.3.7 fungsi penanggulangan resiko………...…………... 9
2.3.8 fungsi pengumpulan resiko ………...…………...9
III. METODELOGI PENELITIAN………...10
3.2 Metode pengumpulan data...………..………..…10
3.2.1 Metode wawancara (Interview)………...10
3.2.1 Metode pengamatan(Observation)………….……….…..10
IV. PEMBAHASAN ...12
4.1 Gambaran umum perusahaan ...12
4.1.1 sejarah berdirinya PT Lambang Jaya ……….……..12
4.1.2 Struktur organisasi ...15
4.1.3 Tugas masing-masing bagian ...16
4.2 Fungsi pembelian...24
4.3 Proses pembelian barang di PT Lambang Jaya...24
4.4 Bagian bagian yang terkait dalam pembelian barang di PT Lambang Jaya………...……....…25
4.5 Dokumen yang digunakan dalam pembelian barang pada PT Lambang Jaya………..……..26
4.6 Faktor penghambat pengiriman barang………..…….………...29
V. KESIMPULAN DAN SARAN ...33
5.1 kesimpulan ...33
DAFTAR TABEL
Tabel
Halaman
1. Pembelian bahan baku ……….……5
2. Daftar personalia inti ……….13
3. Produsen bahan baku ………...30
KATA PENGANTAR
Alhamdullilah, puji syukur penulis kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkn rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan akhir iini untuk memperoleh gelar Ahli Madya pada program Diploma III Pemasaran Fakultas Ekonomi Universitas Lampung. Disini penulis menyelesaikan laporan akhir yang berjudul Proses Pembelian Bahan Baku di PT Lambang Jaya.
Dalam menyelesaikan laporan akhir ini tentunya penulis mendapat bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Satria Bangsawan, S.E., M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universits Lampung.
2. Bapak Driya Wiryawan, S.E., M.M selaku Ketua Program Diploma III Pemasaran .
3. Bapak Prakarsa Panji Negara, S.E., M.E selaku Sekertaris Program Diploma III Pemasaran.
4. Ibu Roslina, S.E., M.M selaku dosen pembimbing laporan akhir.
5. Ibu Yuningsih, S.E., M.M selaku dosen pembimbing akademik mahasiswa di Diploma III Pemasaran Universitas Lampung
6. Seluruh dosen yang telah memberikan ilmu-ilmunya untuk menjadi pegangan penulis dalam menata masa depan yang lebih baik.
8. Ibu Betty selaku ketua bagian Purchasing PT Lambang Jaya yang telah membimbing penulis selama melaksanakan PKL di PT Lambang Jaya. 9. Ayah dan Ibu yang senantiasa memberikan doa dan kesabarannya selama ini,
kedua adik ku yang selalu memberikan dukungan dan keceriaan serta Sepka Kurnia yang telah memberikan doa,memotifasi dan telah cerewet sehingga laporan akhir ini selesai.
10.Teman-teman mahasiswa Khususnya Diploma III Pemasaran 2009 atas bantuan, motivasi, dan keceriaan.
11.Almamaterku tercinta Kampus Hijau Universitas Lampung tempat penulis menggali ilmu.
Semoga Allah membalas kebaikan kalian serta dilimpahkan rizki darinya dan semoga laporan akhir ini berguna bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya.
Bandar Lampung, 08 April 2013
MOTTO
Orang akan melupakan apa yang kamu katakan
Orang akan melupakan apa yang kamu lakukan
Tapi …..
Orang tidak akan pernah lupa
Bagaimana kamu membuat mereka BERARTI
PERSEMBAHAN
Dengan segala ketulusan dan kerendahan hati, karya tulis ini aku persembahkan kepada:
Ayah dan ibu tercinta,
Atas segala doa, curahan cinta dan kasih sayang serta dukungan moril dan material yang takkan terbalaskan bahkan jika kugenggam dunia beserta isinya.
Hanya Allah SWT, yang mampu membalasnya.
RIWAYAT HIIDUP
Penulis dilahirkan di Teluk Betung, Bandar Lampung pada tanggal 13 juni 1991,
sebagai anak pertama dari tiga bersaudara dari pasangan Bapak Subandi dan Ibu Nur
Aini.
Pendidikan Taman kanak-kanak(TK) Satya Dharma Sudjana diselesaikan oleh
penulis pada tahun 1997. Penulis kemudian bersekolah di sekolah dasar (SD) II
Gunung Madu dan diselesaikan pada tahun 2003. Pendidikan Sekolah Menengah
Pertama (SMP) diselesaikan penulis pada tahun 2006 di SMP Satya Dharma Sudjana
Dan Sekolah Menengah Atas (SMA) diselesaikan oleh penulis di SMAN 1 Terusan
Nunyai pada tahun 2009.
S U R A T P E R N Y A T A A N
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Rian Hendrawan Subandi
NPM : 0901071010
Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Jurusan : D3 Pemasaran
Judul Laporan Akhir : Proses Pembelian Bahan Baku di PT Lambang Jaya
Dengan ini menyatakan bahwa :
1. Hasil Penelitian/Laporan Akhir serta Sumber informasi/Data adalah benar merupakan hasil karya sendiri dan belum diajukan dalam bentuk apapun kepada perguruan tinggi manapun. Semua sumber data dan informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka dibagian akhir Hasil Penelitian/Laporan Akhir ini;
2. Menyerahkan sepenuhnya hasil penelitian saya dalam bentuk Hard Copy dan Soft Copy Laporan Akhir untuk dipublikasikan ke media cetak ataupun elektronik kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung;
3. Tidak akan menuntut/meminta ganti rugi dalam bentuk apapun atas segala sesuatu yang dilakukan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung terhadap hasil Penelitian/Laporan Akhir saya ini;
4. Apabila ternyata dikemudian hari penulisan Laporan Akhir ini merupakan hasil plagiat atau penjiplakan terhadap karya orang lain, maka saya bersedia menerima sanksi berdasarkan aturan tata tertib yang berlaku di Universitas Lampung dan sanksi hukum yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya, untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Bandar Lampung, 25 April 2013 Yang membuat pernyataan
Rian Hendrawan Subandi NPM 0901071010
1
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dunia usaha dan kemajuan teknologi dari tahun ke tahun makin berkembang
dengan cepat, pasar dipenuhi oleh berbagai jenis produk barang dan jasa yang
memberikan banyak pilihan kepada konsumen. Dalam kegiatan usaha yang
semakin berkembang saat ini sering kali terjadi persaingan dalam penjualan
produk. Persaingan terjadi karena perusahaan saling berlomba memperoleh
keuntungan yang didapat dari penjualan produk yang dihasilkan oleh perusahaan.
Suatu perusahaan dalam menjalankan usahanya harus memaksimalkan fungsi
fungsi pemasaran yang terdiri dari fungsi penjualan, fungsi pembelian, fungsi
pengangkutan, fungsi penyimpanan, fungsi pembelanjaan, fungsi standarisasi dan
grading, fungsi penanggulangan resiko, dan fungsi pengumpulan informasi
pesaing.
Salah satu fungsi pemasaran yang berperan dalam proses kegiatan pemasaran
adalah fungsi pembelian. Fungsi pembelian sering diangap fungsi yang paling
2 pembelian merupakan awal dari sebuah proses bisnis. Dengan tujuan memenuhi
permintaan pelanggan, perusahaan harus membeli barang-barang kebutuhan dan
bahan baku yang diminta memproduksi produk-produk perusahaan. Fungsi
pembelian dibutuhkan dalam mendapatkan barang-barang, bahan baku, komponen
dan layanan yang merupakan tugas utama dan tanggung jawab departemen
pembelian.
PT Lambang Jaya merupakan salah satu perusahaan yang melaksanakan fungsi
pembelian. Perusahaan ini berada di Jl Raya Haji Mena Km.14 no.165 Natar
Lampung Selatan, bergerak dalam bidang usaha seperti perbengkelan dan
kontraktor. Usaha perbengkelan yaitu pembuatan kab damtruk. Dalam
menjalankan kegiatan usahanya PT Lambang Jaya harus dapat memaksimalkan
fungsi fungsi pembelian.fungsi pembelian sangat penting dikarenakan proses
tersebut berguna untuk memperoleh bahan baku yang digunakan untuk
memproduksi kab damtruk.
Bahan baku yang digunakan untuk membuat kab damtruk adalah besi dan kayu.
Suplier bahan baku besi yang dibeli PT Lambang Jaya adalah PT Inti Sumber
Baja Sakti yang beralamatkan di Jakarta Utara, sedangkan bahan baku kayu dibeli
dari PT Bina Karya yang beralamatkan di Jakarta Timur. Untuk memperoleh
bahan baku besi perusahaan melakukan pembelian bahan baku besi dari PT Inti
sumber Baja Sakti untuk stok / bulan untuk pembuatan dam truk sebanyak 32
batang besi dengan ukuran panjang 6000mm,lebar 80cm dan ketebalan 7,5mm,
bahan baku kayu dibeli dari PT Bina Karya sebanyak 20 batang dengan ukuran
3 bahan baku perusahaan memiliki beberapa tahapan. Tahapan tersebut dapat
dilihat sebagai berikut:
1. Pembelian dimulai dari gudang mengeluarkan surat permintaan pembelian
(PP)yang diterima oleh bagian pembelian.
2. Purchasing membuat purchasing order (PO) 3 rangkap, Rangkap ke-1
untuk pembelian di gunakan sebagai pembanding barang yang akan
dikirim oleh supplier dan di arsipkan berdasarkan tanggal, Rangkap ke-2
di serahkan kepada supplier dan rangkap ke-3 untuk akounting. Setelah
(PO) di terima supplier.
3. Supplier mengeluarkan bukti penerimaan barang(BPB)serta barang yang
dipesan. BPB dan barang tersebut di serahkan ke bagian purchase.
Setelah BPB dan barang diterima oleh bagian pembelian. Pembelian
4 Gambar 1 Skema Pembelian
Sumber:PT Lambang Jaya 2012
Proses pembelian bahan baku untuk pembuatan kab damtruk PT Lambang Jaya
dibeli secara tunai. Pembayaran di lakukan setelah barang diterima sesuai dengan
kontrak atau perjanjian via telepon antara PT Lambang Jaya dan supplier.
Pengiriman barang seperti besi yang di beli di PT Inti Sumber Baja Sakti(Jakarta
Utara)dan bahan baku kayu yang dibeli dari PT Bina Karya(Jakarta Timur).
Dalam melakukan proses pembelian bahan baku tersebut sering terjadi
keterlambatan pengiriman, bahan baku besi seharusnya sampai di PT Lambang
Jaya 3-4 hari tetapi karena adanya faktor faktor yang menyebabkan terjadinya
keterlambatan bahan baku besi sampai ke PT Lambang Jaya. Bahan baku besi
yang seharusnya sampai di PT Lambang Jaya 3-4 hari mengalami keterlambatan
5 pengiriman yaitu sampai 5-7 hari. Sedangkan untuk bahan baku kayu seharusnya
tiba di PT Lambang Jaya 3-4 hari. Namun karena ada faktor faktor yang
menyebabkan terjadinya keterlambatan bahan baku kayu tiba di PT Lambang Jaya
[image:18.612.130.511.227.352.2]terlambat tiba hingga 5-7 hari
Tabel 1 Pembelian bahan baku
Bahan baku Seharusnya
(hari)
Keterlambatan
(hari)
Terlambat
(hari)
Kayu 4 7 3
Besi 4 7 3
Sumber:PT Lambang Jaya 2012
Berdasarkan kesimpulan tersebut terlihat bahan baku mengalami keterlambatan
pengiriman dari jangka waktu yang semestinya, bahan baku besi yang seharusnya
hanya 3-4 hari menjadi 5-7 hari dan bahan baku kayu yang seharusnya 3-4 hari
menjadi 5-7 hari yang mengakibatkan terlambatnya proses produksi. Berdasarkan
uraian tersebut penulis tertarik untuk membahas faktor faktor yang membuat
terjadinya keterlambatan bahan baku sampai di PT Lambang Jaya,dengan judul
“Proses Pembelian Bahan Baku di PT Lambang Jaya”
1.2 Rumusan Masalah
PT Lambang Jaya dalam melakukan proses pembelian bahan baku masih
sering terjadi keterlambatan pengiriman dari produsen. Seharusnya bahan
6 faktor yang menyebabkan terjadinya keterlambatan mengakibatkan bahan
baku tiba lebih lama dari jangka waktu yang ditetapkan. Berdasarkan latar
belakang, maka dapat dirumuskan permasalahan yaitu “apakah proses
pembelian yang dilakukan oleh PT Lambang Jaya sudah baik?”
1.3 Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui proses pembelian yang dilakukan oleh PT Lambang Jaya.
1.4 Manfaat Penulisan
1. Sebagai sumbangan pemikiran kepada PT Lambang Jaya untuk
mengambil langkah yang tepat dalam melakukan proses pembelian
bahan baku.
2. Mengembangkan dan meningkatkan pengetahuan mahasiswa di dunia
7 BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Arti Pemasaran
Pemasaran Menurut Yasid (2005 : 13)
Mengemukakan bahwa pemasaran merupakan penghubung antara organisasi
dengan konsumennya. Peran penghubung ini akan berhasil bila semua upaya
pemasaran diorientasikan kepada pasar.
Berdasarkan definisi tersebut, maka pemasaran merupakan suatu sistem dari
kegiatan-kegiatan yang beroperasi dalam suatu lingkungan yang dibatasi oleh
sumber-sumber dari perusahaan itu sendiri, peraturan-peraturan maupun
konsentrasi sosial dari perusahaan yang berusaha menghasilkan laba dari hasil
penjualan yang dicapai. Jadi tugas seorang manajer pemasaran adalah memilih
dan melaksanakan kegiatan dalam pemasaran yang dapat membantu dalam
8 Menurut Philip Kotler (2002 : 9)
Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial yang membuat individu dan
kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan serta ingin melalui penciptaan
dan pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang lain.
Menurut Sunarto (2003 : 4)
Mendefinisikan pengertian pemasaran sebagai suatu proses sosial dan manajerial
yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan
dan inginkan, lewat penciptaan dan pertukaran timbal balik produk dan nilai
dengan orang lain.
2.2 Arti Manajemen Pemasaran
Manajemen pemasaran merupakan proses perencanaan dan pelaksanaan
pemikiran, penetapan harga, promosi, serta penyaluran gagasan, barang, dan jasa
untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan tujuan-tujuan individu dan
organisasi.
Menurut Indriyo Gitosudarmo (2008 : 3)
Manajemen pemasaran adalah kegiatan pemasaran yang direncanakan dengan
baik,diorganisasikan, dikoordinasikan serta diawasi akan membuahkan hasil yang
memuaskan.
Menurut Sunarto (2003 : 16)
Manajemen pemasaran ialah sebagai analisis, perencanaan, implementasi, dan
9 membangun dan memelihara pertukaran yang menguntungkan dengan pembeli
sasaran untuk mencapai tujuan perusahaan.
Menurut Philip Kotler (2000 : 9)
Menejemen pemasaranadalah proses perencanaan dan pelaksanaan pemikiran,
penetapan harga, promosi, serta penyaluran gagasan,barang dan jasa untuk
menciptakan pertukaran yang memenuhi sasaran individu / organisasi.
2.3 Fungsi pemasaran
Berbagai fungsi pemasaran menurut Basu Swastha dan Irwan (2008:349) adalah
sebagas berikut:
1. Fungsi Penjualan
Fungsi bagaimana memperlancar penjualan barang dan jasa yang dihasilkan
dengan melakukan tindakan yang aktif dan dinamis.
2. Fungsi Pembelian
Merupakan usaha mendapatkan barang dagangan atau bahan baku secara efisien
dan efektif.
3. Fungsi Pengangkutan
Usaha penyimpanan barang atau jasa secara fisisk, sebagian fungsi ini
dilakusanakan oleh perusahaan sendiri dan sebagian oleh perusahaan transport.
4. Fungsi Penyimpanan
Fungsi penyimpanan barang pada saat barang selesai diproduksi sampai saat
10 5. Fungsi Pembelanjaan
Fungsi mendapat modal dari sumber eksteren guna menydenggarakan
kegiatankegiatan.
6. Fungsi Standarisasi dan Grading
Standarisasi untuk menentukan batas-batas dasar bentuk spesifikasi barang
manufaktur.
7. Fungsi Penangulangan Resiko
Fungsi menghindari dan mengurangi resiko yang berkaitan dengan pemasaran
barang.
8. Fungsi Pengumpulan Informasi Pasaing
Pengumpulan dan penafsiran keterangan tentang macam-macam barang yang
beredar di pasar, jumlah macam barang yang dibutuhkan konsumen, harga, dan
11
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Tempat Dan Waktu Pelaksanaan Penelitian
Tempat yang dijadikan objek penulisan laporan akhir adalah PT Lambang Jaya
JL. Raya Hajimena Km.14 No.165 Natar Lampung Selatan. Waktu penulis
melaksanakan laporan praktek kerja lapangan adalah dari tanggal 08 juni 2012
sampai dengan tanggal 05 april 2012.
3.2 Metode Pengumpulan Data
Penelitian ini memperoleh data sebagai bahan laporan praktek kerja lapangan
dengan menggunakan beberapa metode serta pembahasan masalah selama
melakukan praktek kerja lapangan pada PT Lambang Jaya.Metode yang
digunakan adalah sebagai berikut :
3.2.1 Metode Wawancara (Interview)
Metode ini dilakukan untuk mengumpulkan data dengan cara melakukan tanya
jawab / interview secara langsung dengan karyawan yang bekerja di PT Lambang
Jaya dan dengan data yang diperlukan agar lebih jelas.
12 Metode pengamatan (observation) merupakan salah satu teknik pengumpulan
data dengan cara melakukan pengamatan secara langsung di perusahaan yang
bersangkutan, tujuannya adalah untuk mendapatkan data yang benar dan akurat,
sehingga dapat mengetahui bagaimana proses pembelian barang di PT Lambang
Jaya.
a. Studi Pustaka (Study library)
Merupakan suatu metode pengumpulan data yang diperoleh dari buku-buku
yang berhubungan dengan topik yang akan dibahas dan disesuaikan dengan
pengamatan dengan cara membandingkan dan menyesuaikan antara teori dengan
praktek atau dapat juga dilakukan dengan pengumpulan data yang dapat diperoleh
dari berbagai sumber kepustakaan dengan memanfaatkan buku-buku yang ada.
b. Metode Analisis Data
Data analisis yang digunakan dalam penulisan laporan akhir ini adalah
dengan menggunakan pendekatan teoritis dan konsep-konsep pemasaran. Alat
analisis kualitatif digunakan untuk menganalisis permasalahan dan mencari
pemecahan teoritis dan berdasarkan konsep pemasaran, khususnya teori-teori
33
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1
Kesimpulan
Berdasarkan uraian dari pembahasan tersebut proses pembelian belum sepenuhnya
dilakukan dengan baik sehingga dapat disimpulkan sebagai berikut:
1.
Proses yang dilakukan oleh bagian pembelian dan supplier sudah
dialaksanakan dengan baik dikarenakan bagian pembelian dan bagian supplier
sudah melakukan tugasnya sesuai dengan prosedur yang di tetapkan oleh
perusahaan.
2.
Proses yang dilakukan oleh perusahaan belum sepenuhnya baik dikarenakan
sering terjadi kekeliruan oleh pihak gudang karna melakukan pemesanan
melalui via telephon sehingga tidak ada dokumen atau surat yang seharusnya
bagian gudang melakukan proses pemesanan barang dengan memberikan
34
5.2 saran
1.
Sebaiknya pihak gudang melakukan pemesanan dengan menyerahkan surat
permintaan pembelian (PP) kepada pihak
purchasing
, dengan begitu tidak
terjadi kekeliruan proses pembelian yang dilakukan perusahaan.
2.
Sebaiknya dalam melakukan proses pembelian setiap bagian menyertakan
bukti tertulis seperti permintaan pembelian (PP),
purchase order
(PO) dan
DAFTAR PUSTAKA
Indriyo Gitosudarmo, 2008, Manajemen Pemasaran, edisi pertama, cetakan
keempat, Penerbit : BPFE – Yogyakarta
Kotler,Philip.2002.manajemen pemasaran jilid 1 dan 2.Penerbit Prehalino.Jakarta.
Kotler,Philip.2002.Marketing Buku 1 Edisi Melinium.Penerbit Salemba Empat
.Jakarta.
Sunarto, 2003, Prinsip-Prinsip Pemasaran, Penerbit : AMUS, Yogyakarta
Swastha, Basu dan Irawan. 2008.
Manajemen Pemasaran Modern
. Cetakan
Ketigabelas. Yogyakarta: Liberty Yogyakarta
Yazid, 2005, Pemasaran Jasa Konsep dan Implementasi, edisi kedua, cetakan