• Tidak ada hasil yang ditemukan

sosiologi hukum

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "sosiologi hukum"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Lat ar Belakang Lahirnya Sosiologi Hukum

• Anzilot t i (1882)

Sosiologi Hukum

• Dipopulerkan oleh Roscoe Pound, Emile Durkheim, Eugene Ehrlich, Mark Weber, Karl Llewellyn

(3)

Cont ’ d

Ist ilah Sosiologi Hukum pert ama kali dipergunakan oleh Anzilot t i pada t h 1882

Sosiologi Hukum lahir dari hasil pemikiran para ahli pemikir, baik di bidang hukum, ilmu hukum

maupun sosiologi

Prof . C. J. M. Schuyt  Salah sat u t ugas Sosiologi Hukum adalah mengungkapkan sebab-sebab ket impangan ant ara t at a t ert ib masyarakat yang

(4)

Def inisi Sosiologi Hukum

• Secara analit is dan empiris mempelaj ari

hubungan t imbal balik ant ara hukum dengan gej ala-gej ala sosial (Soerj ono Soekant o)

• Penget ahuan hukum t erhadap pola perilaku masyarakat dalam kont eks sosialnya (Sat j ipt o Rahardj o)

(5)

Cont ’ d

• St udi t ent ang hukum sebagai sarana kont rol sosial (Roscoe Pound)

• Suat u ilmu yang mempelaj ari f enomena hukum dengan karakt erist ik:

– Bert uj uan unt uk memberikan penj elasan t ent ang prakt ik hukum, baik oleh hakim maupun masyarakat – Berusaha unt uk menguj i keabsahan empiris dari suat u

at uran at au perat uran hukum

(6)

Perbedaannya?!

• Hukum t idak t erlalu mement ingkan hub yang

int ens ant ara t uj uan dan cara mencapai t uj uan. Karena it u, hukum lebih berkepent ingan dengan apa yang t elah t erj adi dan yang sedang t erj adi. Banyak put usan hukum yang t idak melihat j auh kedepan

• Hukum lebih menekankan hal -hal yang

(7)

Cont ’ d

• Put usan hukum bersif at ini at au it u, ada at au t idak ada sama sekali, sedangkan sosiologi hukum melihat bahwa put usan yang dibuat bersif at kompromist is

(8)

Cont ’ d

(9)

Ruang Lingkup Sosiologi Hukum

• Pola-pola perikelakuan (hukum) warga masyarakat

• Hubungan t imbal balik ant ara perubahan-perubahan dalam hukum dengan

perubahan-perubahan sosial budaya

Sosiologi Hukum menelit i mengapa

(10)

Karakt erist ik Kaj ian Sosiologi Hukum

• Sosiologi Hukum berusaha unt uk memberikan deskripsi t erhadap prakt ek hukum

• Bert uj uan unt uk menj elaskan dan mengungkapkan

• Menguj i kesahihan empiris dari suat u perat uran hukum  prediksi

(11)

Masalah-masalah yang disorot i Sosiologi Hukum

• Hukum dan Sist em Sosial Masyarakat

• Persamaan dan Perbedaan sist em-sist em hukum • Sif at sist em hukum yang dualist is

• Hukum dan kekuasaan

• Hukum dan nilai-nilai sosial budaya

• Kepast ian hukum dan kesebandingan

(12)

Beberapa Masalah yang disorot i Sosiologi Hukum

• Hukum dan Sist em Sosial Masyarakat

Sist em hukum merupakan pencerminan dari sist em sosial di mana sist em hukum t adi merupakan bagiannya.

Sej auhmanakah proses pengaruh

mempengaruhi ant ara sist em sosial dengan sist em hukum sebagai

(13)

Beberapa Masalah yang disorot i Sosiologi Hukum

• Persamaan dan perbedaan Sist em-sist em Hukum

(14)

Beberapa Masalah yang disorot i Sosiologi Hukum

• Sif at Sist em Hukum yang dualist is

Hukum merupakan suat u kaidah yang

berisi ket ent uan-ket ent uan t ent ang hak dan kewaj iban manusia dalam kehidupan bermasyarakat . Namun di sisi lain hukum j uga merupakan alat yang ampuh unt uk mempert ahankan kedudukan sosial

(15)

Beberapa Masalah yang disorot i Sosiologi Hukum

• Hukum dan Kekuasaan

Dit inj au dari sudut ilmu polit ik, maka hukum merupakan sarana dari elit yang memegang kekuasaan dan sedikit

banyaknya dipergunakan sebagai alat

unt uk mempert ahankan kekuasaan, at au unt uk menambah sert a

(16)

Beberapa Masalah yang disorot i Sosiologi Hukum

• Hukum dan Nilai-nilai Sosial Budaya

Hukum sebagai kaidah at au norma sosial t idak t erlepas dari nilai-nilai yang berlaku dalam suat u masyarakat . Hukum

merupakan pencerminan dan konkrit isasi dari nilai-nilai yang pada suat u saat

(17)

Beberapa Masalah yang disorot i Sosiologi Hukum

• Kepast ian Hukum dan Kesebandingan

Kepast ian hukum dan kesebandingan

merupakan dua t ugas pokok dari hukum. Sering kedua t ugas t ersebut t idak dapat dit et apkan secara merat a.

Max Weber membedakan subst ant i ve

(18)

Beberapa Masalah yang disorot i Sosiologi Hukum

• Peranan Hukum sebagai alat unt uk mengubah masyarakat

a. Peranan Pengadilan

b. Ef ek suat u perat uran perundang-undangan dalam masyarakat

c. Tert inggalnya hukum di belakang perubahan sosial masyarakat

d. Dif usi hukum dan pelembagaannya

(19)

Guna Sosiologi Hukum

• Sosiologi Hukum berguna unt uk memberikan kemampuan-kemampuan bagi pemahaman t erhadap hukum dalam kont eks sosial

• Pengunaan konsep-konsep sosiologi hukum dapat memberikan kemampuan unt uk

mengadakan analisis t erhadap ef ekt if it as hukum dalam masyarakat

• Sosiologi Hukum memberikan kemampuan unt uk mengadakan evaluasi t erhadap ef ekt ivit as

(20)

Cont ’ d. . (Organisasi)

• Mengungkapkan ideologi dan f alsaf ah yang mempengaruhi perencanaan,

pembent ukan dan penegakan hukum • Mengident if ikasi unsur budaya yang

mempengaruhi subst ansi hukum

• Lembaga yang berpengaruh dalam

(21)

Cont ’ d… (Golongan)

• Golongan mana yang sangat menent ukan dalam pembent ukan dan penerapan

hukum

• Golongan yang diunt ungkan dan dirugikan dengan adanya hukum t ert ent u

(22)

Cont ’ d… (Individu)

• Ident if ikasi t erhadap unsur-unsur hukum yang dapat mengubah perikelakuan

masyarakat

• Kekuat an, kemampuan dan kesunguhan hat i dari para penegak hukum dalam

menj alankan f ungsinya

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Hukum mempunyai kekuatan berlaku secara filosofis apabila kaidah hukum tersebut sesuai dengan cita-cita hukum sebagai nilai positif yang tertinggi seperti Pancasila, yaitu

 Suat u sist em sosial dalam wakt u yang panj ang dapat mengalami konf lik sosial yang bersif at visious circle.  Perubahan-perubahan sosial t idak selalu t erj adi secara

hidup sesuai dengan nilai dan sebagai ilmu yang mengkaji hubungan sebagai ilmu yang mengkaji hubungan norma yang berlaku dalam.. norma yang berlaku dalam masyarakat

Kesadaran sosial sebagai produk hukum berarti penciptaan norma sesuai dengan kehendak nilai-nilai masyarakat dan kebutuhan didalamnya untuk mewujudkan idea-hukum

 Kaidah hukum berkaitan dengan jenis solidaritas  Hukum sebagai suatu kaidah yang bersanksi..  Ada 2

 Hasil karyanya yaitu Folkways yaitu kebiasaan-kebiasaan sosial yang timbul secara tidak sadar dalam masyarakat, yang merupakan bagian dari tradisi..

Keteraturan sosial terjadi apabila tindakan dan interaksi sosial di antara para warga masyarakat berlangsung sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku. Menurut para penganut

Perilaku sebagian remaja dan masyarakat yang secara nyata telah jauh mengabaikan nilai-nilai kaidah dan norma serta hukum yang berlaku di tengah kehidupan masyarakat, dimana dalam