• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Ekstrak Rimpang Temu Hitam (Curcuma Aeruginosa Roxb.) terhadap Aktivitas Makan dan Perkembangan Crocidolomia binotalis Zeller (Lepidoptera Pyralidae)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Ekstrak Rimpang Temu Hitam (Curcuma Aeruginosa Roxb.) terhadap Aktivitas Makan dan Perkembangan Crocidolomia binotalis Zeller (Lepidoptera Pyralidae)"

Copied!
63
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

A/,Lln

/1""'(1/611-PENGAflUH EKSTRAK RIMPANG TEMU HITAM

( Curcuma aeruginosa

ROXB.) TERHADAP AKTIVITAS MAKAN

DAN'

PERKEMBANGAN

Crocidolomia binotalis

ZEllER

(LEPIDOPTERA:

PYRALIDAE)

Oleh

NURHASYIM

JURUIiAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN FAKUL TAS PERTANIAN

INSTiTUT PERTANIAN BOGOR

(3)

RINGKASAN

NURHASYIM. Pengaruh Ekstrak Rimpang Temu Hitam (Curcuma aeruginosa Roxb.) Terhadap Aktivitas Makan dan Perkembang-an Crocidolomia binotalis Zeller (Lepidoptera: pyralidae)

(Di bawah bimbingan SYAFRIDA manuセdto@ dan DJOKO PRIJONO). Penelitian awal ini dimaksudkan untuk mengetahui pe-ngaruh ekstrak rimpang temu hitam terhadap aktivitas makan dan perkembangan C. binotalis (Lepidoptera: Pyralidae).

Rimpang kering temu hitam diekstrak dengan pelarut etanol-eter (3:1, NセOセI@ dalam blender. Ekstrak ditampung dan padatannya diblender lagi dengan menambah pelarut setengah volume semula. Ekstrak di tampung dan padatannya dicampur dengan campuran etanol-eter (5: 1, v/v), dibiarkan selama 24 jam kemudian disaring. Kedua lsrutan tersebut dicampur. Setelah pelarutnya diuapkan, sebagian ekstrak dilarutkan dalam aseton untuk memperoleh ekstrak fraksi

(4)

larva

Q.

binotalis instar ke tiga. Pada metode tanpa pi-lihan, kedalam tiap cawan petri diletakkan empat daun per-lakuan dengan konsentrasi tertentu. Kontrol diletakkan pada cawan petri yang berbeda. Pada perlakuan ekstrak

fraksi aseton, kedalam tiap cawan petri diletakkan lima larva

Q.

binotalis, sedangkan pada perlakuan ekstrak frlk-ai metanol empat larva.

Pengamatan ketiga pengujian tersebut dilakukan 24 jam aetelah perlakuan. Parameter yang diamati edalah luas daun yang dimakan larva, persentase penghambatan makan dan lama stadia mulai instar ke tiga sampai menjadi pupa.

Perlakuanekstrak temu hitam nyata menekan jumlah 'daun yang dimakan larva. Luas daun yang dimakan larva pada perlakuan lebih keeil dibandingkan kontrol. Pada met ode pilihan, penghambatan makan berkisar antara 96.496

sampai'100%. Pada metode tanpa pilihan, perlakuan ekstrak fraksiaseton, penghambatan makan dapat mencapai 99.64%, sedangkan peda perlakuan ekstrak fraksi metanol, pengham-batan makan dapat mencapai 90.68%.

Ekstrak temu hitam juga mempengaruhi perkembangan

Q.

binotalis. stadia instar 3, instar 4 dan prapupa pada perlakuan lebih panjang dari kontrol. Perlakuan ekstrak temu hitam mempengaruhi pupa yang terbentuk. Pada perla-kUan ekstrak fraksi aseton, pupa yang terbentuk berkisar
(5)

· PENGARUH EKSTRAK RIMPANG TEMU HITAM

(Curcuma aeruginosa ROXB.) TERHADAP AKTIVTTAS mヲエセan@

DAN PERKEMBANGAN Crocidolomia binotalis ZELLER

(LEPIDOPTERA: PYRALIDAE)

Oleh

NURHASYIM

Laporan Masalah Khusus

sebagai salah satu syaratuntuk memperoleh gelar

Sarj ana Pertanian

pada

Fakultas Pertanian, Insti·tut Pertanian Bogor

JURUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN

FAKULTAS PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(6)

Judul MasalSh Khusus •

Nama mahasiswa

·

Ncmor pokok :

afrida Manuwoto Dosen Pemblmbing I

( Dr II'

a.n.

PENGARUH EKSTRAK RIMPANG TEMU HITAM

(Curcuma aeruginosa ROXB.) TERHADAP

AKTIVITAS MAKAN DAN PERKEl'lBANGAN

Crocidolomia binotalis ZELLER

(LEPIDOPTERA :

NURHASYIM

A21 0482

Menyetujui

FYRALIDAE)

セM

(Ir Djoko Prijono) Dosen Pembimbing II

Ketua Jurusan

(7)

RIWAYAT HlDUP

Penulis dilahirkBn di Klaten, Jawa Tengah pada tanggal

8

Pebruari

1965.

Penulis adalah anal!: dari ayah bernama

Umar Asngari dan Ibu Semi.

Pada tahun

1977

penulis lulus dari Madrasah Ibtidaiyah

Negeri Tegalrejo di Klaten. dan セオャオウ@ dari SMP Hegeri Ceper

pada tahun

1981

di Klaten. Pada tahun

1981

penulis masuk

SMA Negeri Jatinom {ii Klaten dan lulus tahun

1984.

Penulis terdaftar sebagai mahasiswa pada Tingkat

Per-siapan Bersama di Institut Pertanian Bogor pada tahun

1984.

Pada tahun

1986

penu11s terdaftar sebagai mahas1swa Jurusan

Hama dan Penyak1t Tumbuhan, Fakultas Pertan1an, Inst1tut

(8)

KATA PENGANTAR

Pengendalian hema yang dianjurkan pada waktu menda-tang adalah pengendalian yang bersifat lebih aelektif, agar dapat mengurangi dampak negatif penggunaan pestisida.

Penelitian awal ekstrak rimpang temu hi tam sebagai suatu karya ilmiah sebagai persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Falrultas Pertanian, Institut Per-tanian Bogor, merupakan pekerjaan laboratorium telah di-lakukan dan hasilnya dituangkan dalam tulisan ini.

Pada kesempatan in1 penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada:

1. Ibu Dr II' Syafr1da Manuwoto dan Bapak II' Dj-oko Prijono sebagai pembimbing yang telah banyak membantu, memberi pengarahan, blmbingan dan

saran selama penulls melakukan penelitian dan penulisan Karya Ilmiah ini.

2. Bapak, Ibu dan semua pihak yang telah membantu baik moril maupun meteriil hingga selesainya Karya Ilmieh ln1.

Pem1.lis menyada·rl· bahwa tuI:i.sRn lnl masih banyak kekurangannya. Semoga tullsan ini memberi manfaat bagl yang memerlukannya.

(9)

DAFTAR lSI

Hal am an

DAFTAR TABEL "

.

" "

..

" " "

...

" " "

..

"

.

" "

.

"

....

" "

...

"

..

" vii DAFTAR GAMBAR " " " "

.

"

. . .

" "

. .

.

.

.

. .

.

.

" "

.

.

. . .

.

"

.

" " " "

.

"

.

x PENDAHULUAN

.

. . .

.

.

"

. . .

.

" " " "

.

" " " " " " " " "

.

" "

.

"

. . .

.

. . .

"

.

1

Latar Belakang

.

" " "

.

. . .

"

.

.

"

.

"

. .

. .

"

. . .

. .

.

"

.

. .

"

.

1

Tujuan Penelitian

. .

"

. .

"

.

.

" "

. .

"

.

"

.

"

.

.

.

.

.

. . .

.

.

.

3

TINJAUAN PUSTAKA

.

.

.

. .

.

.

.

"

.

.

.

"

.

.

.

"

.

.

.

"

. .

"

. . .

" " "

.

"

.

" 4

cイッ」セ、ッャッュゥ。@ binotalis ••••••••••••••••••••••• 4

Arti Ekonomi dan Penyebaran • • • • • 4

Biologi

...

"

... .

4

P engend ali an

. .

. .

. .

. . .

.

" "

.

. .

. .

.

. .

. . .

.

6

Tanaman -Curcuma aeruginosa ••••••••••••••••••• 7

BAHAN DAN METODE

..

"

...

"

... .

10

Tempat dan Waktu • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • 10

Bahan dan Alat

...

"

...

"

.. .

10 Metode Pebeli ti an

.

"

.

.

.

"

.

"

.

" "

. .

.

"

.

. .

. .

"

.

"

. .

.

.

.

10

Pembiakan Serangga Uji

...

"

... .

10

Pembuatan ,Ekstrak Riropang Terou Hi taro '"

...

11

Pengujian Ekstrak

.

.

"

. .

.

" "

.

.

.

.

.

"

.

.

.

.

" "

.

.

.

12

Pengaruh Ekstrak Terhadap Aktivitas Makan

Serang'ga • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • 12

Metode Pilihan

.

.

. .

.

.

. .

.

.

.

.

. .

.

.

. .

.

.

.

12

Metode Tanpa Pilihan

.

.

.

.

. .

. .

.

.

. .

.

. .

14

Perlakuan Ekstrak Temu Hitam

Fraksi Aseton ••••••••••••••••• 14

Perlakuan Ekstrak Temu Hitam

(10)

DAFl'AR lSI Hl。ョェオエ。ョセ@

Hal am an

Pengaruh Ekstrak Terhadap Perkembangan

Serangga . . . . . . . . . . . . . . • . . . • • . . . . . . • • . 15

HASIL DAN PEMBAHASAN

.

.

. .

.

. . . .

.

.

.

.

.

. . . .

.

. .

.

.

. . .

.

. . .

17

Pengaruh Ekstrak Terhadap Aktivitas Makan

Serangga • • • • • • • • • . . • • • . • . . • . . . . . • • . • . . . . • • • • • 17

Metode Pilihan • • • • • • • • • • • • • • • • 17

Metode Tanpa Pilihan •••••••••••••••••••• 19

Pe-rlakuan Ekstrak Temu Hi tam Fraksi

AsetoQ.,. ••••••••••••••••••••••••••••• 19

Perlakuan Ekstrak Temu Hitam Fraksi

Metanol •••• •••• •••••••• •• •••••••.•• 23

Pengaruh Ekstrak Terhadap Perkembangan Serangga 25

KESIMPULAN DAN SARAN •••••••••••••••••••••••••••••• 28

DAFT AR PUST AKA • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •

29

(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)

A/,Lln

/1""'(1/611-PENGAflUH EKSTRAK RIMPANG TEMU HITAM

( Curcuma aeruginosa

ROXB.) TERHADAP AKTIVITAS MAKAN

DAN'

PERKEMBANGAN

Crocidolomia binotalis

ZEllER

(LEPIDOPTERA:

PYRALIDAE)

Oleh

NURHASYIM

JURUIiAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN FAKUL TAS PERTANIAN

INSTiTUT PERTANIAN BOGOR

(56)

RINGKASAN

NURHASYIM. Pengaruh Ekstrak Rimpang Temu Hitam (Curcuma aeruginosa Roxb.) Terhadap Aktivitas Makan dan Perkembang-an Crocidolomia binotalis Zeller (Lepidoptera: pyralidae)

(Di bawah bimbingan SYAFRIDA manuセdto@ dan DJOKO PRIJONO). Penelitian awal ini dimaksudkan untuk mengetahui pe-ngaruh ekstrak rimpang temu hitam terhadap aktivitas makan dan perkembangan C. binotalis (Lepidoptera: Pyralidae).

Rimpang kering temu hitam diekstrak dengan pelarut etanol-eter (3:1, NセOセI@ dalam blender. Ekstrak ditampung dan padatannya diblender lagi dengan menambah pelarut setengah volume semula. Ekstrak di tampung dan padatannya dicampur dengan campuran etanol-eter (5: 1, v/v), dibiarkan selama 24 jam kemudian disaring. Kedua lsrutan tersebut dicampur. Setelah pelarutnya diuapkan, sebagian ekstrak dilarutkan dalam aseton untuk memperoleh ekstrak fraksi

(57)

larva

Q.

binotalis instar ke tiga. Pada metode tanpa pi-lihan, kedalam tiap cawan petri diletakkan empat daun per-lakuan dengan konsentrasi tertentu. Kontrol diletakkan pada cawan petri yang berbeda. Pada perlakuan ekstrak

fraksi aseton, kedalam tiap cawan petri diletakkan lima larva

Q.

binotalis, sedangkan pada perlakuan ekstrak frlk-ai metanol empat larva.

Pengamatan ketiga pengujian tersebut dilakukan 24 jam aetelah perlakuan. Parameter yang diamati edalah luas daun yang dimakan larva, persentase penghambatan makan dan lama stadia mulai instar ke tiga sampai menjadi pupa.

Perlakuanekstrak temu hitam nyata menekan jumlah 'daun yang dimakan larva. Luas daun yang dimakan larva pada perlakuan lebih keeil dibandingkan kontrol. Pada met ode pilihan, penghambatan makan berkisar antara 96.496

sampai'100%. Pada metode tanpa pilihan, perlakuan ekstrak fraksiaseton, penghambatan makan dapat mencapai 99.64%, sedangkan peda perlakuan ekstrak fraksi metanol, pengham-batan makan dapat mencapai 90.68%.

Ekstrak temu hitam juga mempengaruhi perkembangan

Q.

binotalis. stadia instar 3, instar 4 dan prapupa pada perlakuan lebih panjang dari kontrol. Perlakuan ekstrak temu hitam mempengaruhi pupa yang terbentuk. Pada perla-kUan ekstrak fraksi aseton, pupa yang terbentuk berkisar
(58)

· PENGARUH EKSTRAK RIMPANG TEMU HITAM

(Curcuma aeruginosa ROXB.) TERHADAP AKTIVTTAS mヲエセan@

DAN PERKEMBANGAN Crocidolomia binotalis ZELLER

(LEPIDOPTERA: PYRALIDAE)

Oleh

NURHASYIM

Laporan Masalah Khusus

sebagai salah satu syaratuntuk memperoleh gelar

Sarj ana Pertanian

pada

Fakultas Pertanian, Insti·tut Pertanian Bogor

JURUSAN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN

FAKULTAS PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(59)

Judul MasalSh Khusus •

Nama mahasiswa

·

Ncmor pokok :

afrida Manuwoto Dosen Pemblmbing I

( Dr II'

a.n.

PENGARUH EKSTRAK RIMPANG TEMU HITAM

(Curcuma aeruginosa ROXB.) TERHADAP

AKTIVITAS MAKAN DAN PERKEl'lBANGAN

Crocidolomia binotalis ZELLER

(LEPIDOPTERA :

NURHASYIM

A21 0482

Menyetujui

FYRALIDAE)

セM

(Ir Djoko Prijono) Dosen Pembimbing II

Ketua Jurusan

(60)

RIWAYAT HlDUP

Penulis dilahirkBn di Klaten, Jawa Tengah pada tanggal

8

Pebruari

1965.

Penulis adalah anal!: dari ayah bernama

Umar Asngari dan Ibu Semi.

Pada tahun

1977

penulis lulus dari Madrasah Ibtidaiyah

Negeri Tegalrejo di Klaten. dan セオャオウ@ dari SMP Hegeri Ceper

pada tahun

1981

di Klaten. Pada tahun

1981

penulis masuk

SMA Negeri Jatinom {ii Klaten dan lulus tahun

1984.

Penulis terdaftar sebagai mahasiswa pada Tingkat

Per-siapan Bersama di Institut Pertanian Bogor pada tahun

1984.

Pada tahun

1986

penu11s terdaftar sebagai mahas1swa Jurusan

Hama dan Penyak1t Tumbuhan, Fakultas Pertan1an, Inst1tut

(61)

KATA PENGANTAR

Pengendalian hema yang dianjurkan pada waktu menda-tang adalah pengendalian yang bersifat lebih aelektif, agar dapat mengurangi dampak negatif penggunaan pestisida.

Penelitian awal ekstrak rimpang temu hi tam sebagai suatu karya ilmiah sebagai persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Falrultas Pertanian, Institut Per-tanian Bogor, merupakan pekerjaan laboratorium telah di-lakukan dan hasilnya dituangkan dalam tulisan ini.

Pada kesempatan in1 penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada:

1. Ibu Dr II' Syafr1da Manuwoto dan Bapak II' Dj-oko Prijono sebagai pembimbing yang telah banyak membantu, memberi pengarahan, blmbingan dan

saran selama penulls melakukan penelitian dan penulisan Karya Ilmiah ini.

2. Bapak, Ibu dan semua pihak yang telah membantu baik moril maupun meteriil hingga selesainya Karya Ilmieh ln1.

Pem1.lis menyada·rl· bahwa tuI:i.sRn lnl masih banyak kekurangannya. Semoga tullsan ini memberi manfaat bagl yang memerlukannya.

(62)

DAFTAR lSI

Hal am an

DAFTAR TABEL "

.

" "

..

" " "

...

" " "

..

"

.

" "

.

"

....

" "

...

"

..

" vii DAFTAR GAMBAR " " " "

.

"

. . .

" "

. .

.

.

.

. .

.

.

" "

.

.

. . .

.

"

.

" " " "

.

"

.

x PENDAHULUAN

.

. . .

.

.

"

. . .

.

" " " "

.

" " " " " " " " "

.

" "

.

"

. . .

.

. . .

"

.

1

Latar Belakang

.

" " "

.

. . .

"

.

.

"

.

"

. .

. .

"

. . .

. .

.

"

.

. .

"

.

1

Tujuan Penelitian

. .

"

. .

"

.

.

" "

. .

"

.

"

.

"

.

.

.

.

.

. . .

.

.

.

3

TINJAUAN PUSTAKA

.

.

.

. .

.

.

.

"

.

.

.

"

.

.

.

"

.

.

.

"

. .

"

. . .

" " "

.

"

.

" 4

cイッ」セ、ッャッュゥ。@ binotalis ••••••••••••••••••••••• 4

Arti Ekonomi dan Penyebaran • • • • • 4

Biologi

...

"

... .

4

P engend ali an

. .

. .

. .

. . .

.

" "

.

. .

. .

.

. .

. . .

.

6

Tanaman -Curcuma aeruginosa ••••••••••••••••••• 7

BAHAN DAN METODE

..

"

...

"

... .

10

Tempat dan Waktu • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • 10

Bahan dan Alat

...

"

...

"

.. .

10 Metode Pebeli ti an

.

"

.

.

.

"

.

"

.

" "

. .

.

"

.

. .

. .

"

.

"

. .

.

.

.

10

Pembiakan Serangga Uji

...

"

... .

10

Pembuatan ,Ekstrak Riropang Terou Hi taro '"

...

11

Pengujian Ekstrak

.

.

"

. .

.

" "

.

.

.

.

.

"

.

.

.

.

" "

.

.

.

12

Pengaruh Ekstrak Terhadap Aktivitas Makan

Serang'ga • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • 12

Metode Pilihan

.

.

. .

.

.

. .

.

.

.

.

. .

.

.

. .

.

.

.

12

Metode Tanpa Pilihan

.

.

.

.

. .

. .

.

.

. .

.

. .

14

Perlakuan Ekstrak Temu Hitam

Fraksi Aseton ••••••••••••••••• 14

Perlakuan Ekstrak Temu Hitam

(63)

DAFl'AR lSI Hl。ョェオエ。ョセ@

Hal am an

Pengaruh Ekstrak Terhadap Perkembangan

Serangga . . . . . . . . . . . . . . • . . . • • . . . . . . • • . 15

HASIL DAN PEMBAHASAN

.

.

. .

.

. . . .

.

.

.

.

.

. . . .

.

. .

.

.

. . .

.

. . .

17

Pengaruh Ekstrak Terhadap Aktivitas Makan

Serangga • • • • • • • • • . . • • • . • . . • . . . . . • • . • . . . . • • • • • 17

Metode Pilihan • • • • • • • • • • • • • • • • 17

Metode Tanpa Pilihan •••••••••••••••••••• 19

Pe-rlakuan Ekstrak Temu Hi tam Fraksi

AsetoQ.,. ••••••••••••••••••••••••••••• 19

Perlakuan Ekstrak Temu Hitam Fraksi

Metanol •••• •••• •••••••• •• •••••••.•• 23

Pengaruh Ekstrak Terhadap Perkembangan Serangga 25

KESIMPULAN DAN SARAN •••••••••••••••••••••••••••••• 28

DAFT AR PUST AKA • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •

29

Referensi

Dokumen terkait

Sebelum kerangka teori dan kerangka konsep dibangunkan, adalah menjadi tanggungjawab penyelidik untuk membuat bacaan secara komprehensif dan membuat sorotan

warga masyarakat merupakan bagian dari tanggung jawab sebagai warga masyarakat dan akibat-akibat dari tindakan membakar sampah secara lengkap merupakan bagian dari

Penyebaran Kuesioner dilakukan untuk mengetahui bagaimana persepsi mahasiswa terhadap keputusan pembelian produk sikat gigi formula dan dimensi persepsi mana yang paling

Kelebihan metode Dempster-Shafer dan Teorema Bayes yang digunakan dalam penelitian ini jika dibandingkan dengan metode lain dalam penentuan pengambilan keputusan untuk

Pemanfaatan Tulang Ikan Nila ( Oreochromis niloticus ) sebagai Pengganti Gelatin dan Karakteristik Sifat Fisika Kimianya.. Di bawah bimbingan WIRANTI SRI RAHAYU dan

Isolated of Endophytic bacteria from red betel root, produced a supernatant to test the inhibitory effect on 4 test bacteria that are pathogenic, Two (2)

Konsep Islam berbeda secara mendasar dengan ajaran welfare state , dimana sistem Islam dalam tujuannya adalah untuk mengemplementasikan kesejahteraan material dan spritual

Latar belakang penulis memilih judul mengenai kebijakan program nasional pemberdayaan masyarakat mandiri pedesaan adalah bagaimana keadaan yang terjadi dilapangan dengan