DAFTAR RIWAYAT HIDUP
E-mail : highfiveviewer@gmail.com
Social Media :Facebook : Reza Gumilar
UNIKOM (Desain Komunikasi Visual) (2009-Sekarang) Pengalaman Kerja : Desainer Grafis Peps Footwear Periode 2011-2012
Desainer Grafis Billy Tailored & Co. Periode 2012
Laporan Kerja Praktek
PERANCANGAN TATA LETAK SAMPUL
BUKU PANDUAN UNTUK PERLENGKAPAN
KEGIATAN SOSIALISASI
DISKIMRUM PROVINSI JABAR
DK 36502 KERJA PRAKTEK
Oleh :
Reza Gumilar 51909139
Desain Komunikasi Visual
Dosen Pembimbing :
Rini Maulina, M.Sn
FAKULTAS DESAIN
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
ii
KATA PENGANTAR
Dengan segala kemurahan hati, Puji dan Syukur kehadirat Illahi Robbi Allah SWT pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan laporan kerja praktek ini, penulis mengambil judul laporan kerja praktek yaitu
“Perancangan Tata Letak Sampul Buku Panduan Untuk Perlengkapan Kegiatan Sosialisasi DISKIMRUM Provinsi Jabar“.
Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pembuatan laporan kerja praktek ini, terutama kepada semua pembimbing dosen DKV Universitas Komputer Indonesia UNIKOM dan selaku pembimbing lapangan kerja praktek Satuan Kerja Dinas Permukiman dan Perumahan DISKIMRUM Provinsi Jawa Barat yang telah memberikan bantuan, bimbingan, dukungan, motivasi dan serta pengarahan yang bermanfaat bagi penyusunan laporan kerja praktek ini. Untuk itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1. Pembimbing lapangan kerja praktek Ibu Rustiati, ST,MT dan Bapak Jajang Raharja Ekaputra, BE,S.ST
2. Koordinator Kerja Praktek Bapak Wantoro, S.Ds
3. Pembimbing laporan kerja praktek Ibu Rini Maulina, M.Sn
Dengan tersusunnya laporan kerja praktek ini, penulis menyadari masih banyak kekurangan dan jauh dari kata sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun penulis harapkan demi kesempurnaan laporan kerja praktek ini dan semoga dari laporan kerja praktek ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang terkait.
Bandung, Juli 2012
31
DAFTAR PUSTAKA
Referensi Buku :
• Dinas Permukiman Dan Perumahan Provinsi Jawa Barat. (2009).
Buku Data Dinas Permukiman Dan Perumahan. Bandung : Pribadi
• Putri, Fristantia. (2009). 6 Langkah Praktis Menguasai Photoshop CS 3. Jakarta : Laskar Com
• Setya, Gusti. (2008). Page Indesign Using Adobe InDesign. Bandung : Informatika
Referensi Internet :
• Mariana, Jane. (2010). Foto Pasopati Bridge 2010 Bandung
City-Indonesia. Diakses pada 3 Desember 2011. W.W.W :
coroflot.com/janedesign/Beginner-Photography/5
Referensi Laporan Ilmiah :
• Nofriyadi (2010). Perancangan Identitas Visual Pada Serafam
CV.Citi Mandiri Agritech – Universitas Komputer Indonesia.
v
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN . ……… i
KATA PENGANTAR ……….. ii
ABSTRAK ……… iii
ABSTRACT ………. iv
DAFTAR ISI ………. v
DAFTAR GAMBAR ………. vii
DAFTAR TABEL ……….. ix
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kerja Praktek ………. 1
1.2 Tujuan Kerja Praktek ……… 2
1.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek ………. 3
BAB II TINJAUAN UMUM DINAS PERMUKIMAN DAN PERUMAHAN 2.1 Sejarah Perusahaan ……….. 4
2.2 Profil Perusahaan ………... 5
2.2.1 Visi dan Misi ……….. 6
2.2.2 Misi Dinas Permukiman dan Perumahan ………. 6
2.2.3 Dasar Hukum ………. 7
2.2.4 Struktur Organisasi ………... 8
BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK 3.1 Peranan Praktikan Dalam Perusahaan ………... 9
3.2 Pekerjaan Praktikan Selama Kerja Praktek Di Perusahaan ... 9
3.3 Metode Kerja Praktek ……… 10
3.4 Perancangan ………. 12
3.4.1 Konsep Perancangan ……….. 12
3.4.2 Teknis Perancangan ……… 17
vi
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Kerja Praktek
Dinas Permukiman dan Perumahan kerap kali mengadakan sosialisasi yang bertujuan untuk menyampaikan pesan-pesan dan mensosialisasikan apa yang dapat mensejahterakan masyarakat. Hampir setiap dua minggu sekali Dinas tersebut mengadakan kegiatan, sehingga Dinas sangat membutuhkan media sosialiasasi berbentuk visual yang terdiri dari Spanduk, X-Banner, Buku Panduan, dan CD yang berisi kegiatan yang berlangsung pada sosialisasi tersebut.
Media-media tersebut termasuk kedalam unsur visual dimana dibutuhkan seorang desainer grafis untuk merancangnya. Untuk itu penulis sebagai seorang desainer grafis mencoba untuk merancang dan membuat media visual tersebut. Pertama pembuatan spanduk untuk memperlihatkan judul apa dan dimana kegiatan sosialisasi itu berlangsung, selanjutnya X-Banner bermaksud untuk menandakan tempat atau aula sosialisasi ini untuk acara kegiatan yang diselengarakan oleh dinas, selanjutnya pembuatan sampul buku panduan, dimana desain sampul harus menarik supaya saat dibaca oleh peserta terlihat lebih menarik dan dapat menyampaikan pesan yang terkandung di dalam isi buku panduan dan terealisasikan dan cover CD dan stiker CD untuk menandakan CD tersebut adalah untuk acara kegiatan minggu ini.
2
praktek ini adalah “Perancangan Tata Letak Sampul Buku Panduan Untuk Kegiatan Sosialisasi DISKIMRUM Provinsi Jabar“
Setiap perancangan dibutuhkan ketelitian dan ketekunan agar dapat terkonsep dengan baik, terjabarkan informasinya dan hasilnya pun dapat lebih baik, karena perancangan tersebut dapat menoreh poin eksistensi, kredibilitas dan citra sebagai Dinas yang mengedepankan desain sebagai salah satu bentuk apresiasi seni yang dapat dipertanggung jawabkan.
Proses perancangan cover buku panduan untuk kegiatan sosialiasi DISKIMRUM merupakan aktifitas yang dijalani sebagai seorang desainer secara komprehensif yang dimulai dengan menghipun berbagai informasi berkaitan dengan visi dan misi acara kegiatan sosialiasinya. Untuk kemudian semua aspek dan input-input tersebut terjabarkan dengan bentuk desain yang representatif dalam menjalani kegiatan acara sosialisasi yang di ikuti oleh berbagai kota di Provinsi Jawa Barat.
1.2 Tujuan Kerja Praktek
Agar mahasiswa memliki pengalaman dengan berbagai kemampuan untuk menganalisis, memahami dan memberikan solusi desain dalam menghadapi permasalahan dalam dunia kerja, maka program mata kuliah kerja praktek ini sangat dibutuhkan oleh mahasiswa karena untuk modal dan pengalaman kerja setelah lulus kuliah dan sekaligus membantu perusahaan tempat kerja praktek.
Tujuan khusus dari kerja praktek ini :
1. Ingin mengetahui bagaimana perkembangan desain grafis di Dinas Permukiman dan Perumahan Provinsi Jawa Barat.
3
1.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek
Adapun waktu dan pelaksanaan kerja praktek adalah : Waktu pelaksanaan :
Tanggal 27 Maret 2012 – 24 Mei 2012 Pukul 07:30 – sampai selesai
Tempat Pelaksanaan :
DINAS PERMUKIMAN DAN PERUMAHAN PROVINSI JAWA BARAT (DISKIMRUM)
Alamat : Jl. Kawaluyaan Indah 4 Bandung 40286 Telepon : (022) 7319712 – 7319735
4
BAB II
TINJAUAN UMUM DINAS PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN
2.1 Sejarah Perusahaan
Dinas merupakan lembaga teknis dan non teknis yang tugas pokoknya disesuikan dengan fungsinya yang disahkan oleh PERDA (Peraturan Daerah). Salah satu contoh Dinas Permukiman dan Perumahan Provinsi Jawa Barat mempunyai 5 Bidang dalam satu badan pengkajian (BPMKL).
Untuk mengetahui kini beberapa sejarah singkat mengenai PU atau Pekerjaan. Istilah Pekerjaan Umum adalah terjemahan dari istilah bahasa belanda “Openbare Warken“ yang pada zaman belanda disebut
“Waterstaat Werken“. Dilingkungan pusat pemerintahan dibina oleh Dep.
Van Verkeer & Waterstaat (Dep V&W) yang sebelumnya terderi dari 2 Dept. Van Gouvernements Bedri Jven dan Dept. Van Burgerlijke Openbare Werken.
5
2.2 Profil Perusahaan
Dinas Permukiman dan Perumahan Provinsi Jawa Barat merupakan salah satu unsur Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) Provinsi Jawa Barat yang mempunyai Tugas pokok melaksanakan urusan pemerintahan daerah bidang permukiman dan perumahan berdasarkan asas otonomi, dekonsentrasi dan tugas pembantuan, serta kebijakan teknis urusan bidang permukiman dan perumahan ang meliputi tata ruang kawasan, permukiman, perumahan, dan jasa konstruksi
Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 21 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Provinsi Jawa Barat, Surat Edaran Gubernur Jawa Barat Nomor 061/01/Org tentang Singkatan Nomenklatur Organisasi Perangkat Daerah, serta Keputusan Guburnur Jawa Barat Nomor 821.27/Kep.1301-A/Peg.2008,
Maka Dinas Permukiman dan Perumahan (DISKIMRUM) merupakan unsur dinas ke-Cipta Karya-an di Provinsi Jawa Barat yang sebelumnya bernama Dinas Tata Ruang dan Permukiman Provinsi Jawa Barat (DISTAKIM) Provinsi Jawa Barat.
6
2.2.1 Visi dan Misi :
“DENGAN PELAYANAN PRIMA DINAS PERMUKIMAN DAN
PERUMAHAN MENJADI ANDALAN MENUJU TERWUJUDNYA
PERMUKIMAN & PERUMAHAN YANG PRODUKTIF, HARMONIS
DAN BERKELANJUTAN”
Penjelasan :
• Pelayanan Prima : Dinas Permukiman mengutamakan upaya untuk memberikan pelayanan yang prima dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya sebagai OPD bidang permukiman dan perumahan.
• Andalan : Dinas Permukiman dan Perumahan menjadi OPD utama dan unggulan dalam mewujudkan permukiman dam perumahan yang produktif, harmonis dan berkelanjutan.
• Produktif : Mendorong pemenuhan perumahan dan permukiman sebagai sarana pendidikan keluarga, persemaian budaya dan pengembangan ekonomi dengan partisipasi penuh masyarakat menuju kemandirian
• Harmonis : Mendorong harmonisasi antar wilayah dan antar sector, antar jenjang, antar daerah dan antar pelaku pembangunan.
• Berkelanjutan : Mendukung pembangunan berwawasan lingkungan dan berbasis mitigasi bencana mengacu pada tata ruang dan bidaya lokal.
2.2.2 Misi Dinas Permukiman dan Perumahan :
1. Meningkatkan kinerja penataan ruang yang berkualitas dan implementatif.
2. Meningkatkan ketersedian dan kualitas prasarana dan sarana permukiman.
7
4. Meningkatkan kualitas dan tertib penyelengaraan jasa konstruksi dan peningkatan uji mutu.
5. Meningkatkan kinerja penyelengaraan pemerinttah berbasis pemberdayaa, kemitraan dan kemandirian.
2.2.3 Dasar Hukum :
1. UU No. 11 Tahun 1950, tentang Pembentukan Provinsi Jawa Barat 2. Perda No. 15/2000, Dinas Daerah Provinsi Jawa Barat.
3. Perda No. 5/2002, Perubahan Perrda No. 15/2000
4. SK Gubernur No. 47/2001, Tupoksi dan Rincian Tugas Unit Distarkim.
5. SK Gubernur No. 59/2022, Tupoksi dan Rincian Tuas UPTD Distarkim (BPMKL)
6. Pergub tentang Perubahan dari Distarkim menjadi Diskimrum
7. Pergub Jawa Barat Nomor 41 Tahun 2009 Tupoksi dan Rincian Tugas Unit Diskimrum.
8. UU No. 25 Tahun 1999, tentang Pertimbangan Keuangan Antara Pusat dan Daerah
9. UU No. 32 Tahun 2004, tentang Pemerintahan Daerah
10. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 34 Tahun 2001, tentang Penyelengaraan Dekonsentrasi.
11. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 52 Tahun 2001, tentang Penyusunan Tugas Pembantuan
12. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 41 Tahun 2007, tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah.
8
2.2.4Struktur Organisasi
9
BAB III
LAPORAN KERJA PRAKTEK
3.1 Peranan Praktikan Dalam Perusahaan
Selama kurang lebih 25 hari menetap sebagai salah satu karyasiswa dari perguran tinggi Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM) yang melakukan kerja praktek di Dinas Permukiman dan Perumahan Provinsi Jawa Barat pada kegiatan satuan kerja DISKIMRUM, peranan yang diberikan oleh Dinas disesuaikan dengan bidang keahlian penulis miliki, yakni sebagai desainer grafis. Peranan sebagai desainer grafis sangat dibutuhkan dalam dinas, dikarenakan Dinas belum memiliki karyasiswa yang mempunyai keahlian di bidang desain. Sebagai desainer grafis sangat membantu untuk kepentingan Dinas, dimana desainer grafis merancang sebuah konsep desain yang menarik untuk diperlihatkan kepada Dinas instansi terkait beserta stakeholder (Masyarakat Yang Berkepentingan) baik itu secara visual.
Peranan penulis di dalam perusahaan sebagai desainer grafis yakni untuk membantu berbagai macam yang menyangkut tentang desain grafis, sebagai contoh yaitu perancangan atribut untuk perlengkapan sosialisasi yang diadakan oleh dinas terkait, dimana atribut tersebut memerlukan visualisasi yang menarik dan dapat dipahami oleh masyarakat yang berkepentingan, atribut itu seperti pembuatan spanduk, X-banner, sampul buku Panduan, sampul CD dan stiker CD.
3.2 Perkerjaan Praktikan Selama Kerja Praktek di Perusahaan
10
akan dijadikan acara dan memberikan berbagai masukan ide visualisasi agar penulis lebih terarah, seperti masukan ide gambar-gambar apa saja yang akan di masukan kedalam layout, warna, jenis tipografi dan elemen visual yang boleh dan dilarang untuk di tuangkan kedalam layout.
3.3 Metode Kerja Praktikan
Setelah melakukan reset berupa analisis dan eksperimen tentang pembuatan atribut acara sosialisasi terutama pada cover panduan acara yang telah dilakukan, pembimbing lapangan bertugas mengontrol dan memberikan arahan serta konsep visual agar terarah sesuai dengan judul acara yang akan dilaksanakan. Kemudian hasil dari pengarahan tersebut penulis langsung membuat konsep dan gagasan, mencari gambar dan referensi melalui google lalu mengaplikasikannya melalui media digital dengan menggunakan software Adobe Illustrator dan Adobe Photoshop sebagai proses akhir.
Setelah semua fix dan disetujui baik itu oleh pembimbing lapangan dan semua staff yang bertugas di kantor, presentasi karya diterima maka langkah selanjutnya adalah mencetak hasil karya dengan dimasukan kedalam flashdisk berformat JPEG dan dicetak di percetakan. Setelah beres tepat pada waktunya H-1 segala macam atribut dipasangkan di tempat acara berlangsung, buku panduan diterima oleh peserta pada waktu pendaftaran berlangsung.
11
12
3.4 Perancangan
Selama melaksanakan Kerja Praktek penulis memperoleh banyak pengalaman dan kedisiplinan dalam hal bekerja, dimana semua dituntut agar mampu menyelesaikan pekerjaan tepat pada waktunya.
Untuk menyelesaikan pekerjaan atau karya kita dituntut untuk mengumpulkan data-data terlebih dahulu dari apa yang kita akan tuangkan kedalam bentuk desain/visualisasi. Setalah itu baru dimulai proses untuk mendesain, dengan menggunakan software yang telah dipilih dan disesuaikan dengan kebutuhan dan ada beberapa tahap atau cara untuk mendesain cover layout, pertama sketsa tangan yang berupa
layout atau tata letak dimana saja akan ditempatkannya seperti judul,
gambar, digital visual, warna dan tipografi yang digunakan. Setelah itu melakukan proses digital, berikut tahap-tahapnya :
3.4.1 Konsep Perancangan
13 Untuk Bagian Depan Cover Panduan :
Gbr III.1 Judul Acara Yang Tertera Pada Cover Buku Panduan
Font yang digunakan pada tulisan PANDUAN (Gbr III.1) memakai font Sans Serif Futura Extra Black Condensed BT yang berukuran 63.23 pt. mengapa mengambil font ini karena font atau aksara tersebut lebih tebal dan besar diantara yang lain itu bertujuan agar lebih terlihat dan menunjukan bahwa buku ini adalah Panduan. Sedangkan untuk font
Fasilitasi Percepatan Proses Mendapatkan rekomendasai Gubernur dan Legislasi RTRW Kabupaten dan Kota (Gbr III.1) memakai font Harabara Regular yang berukuran 40.32 pt. Penggunaan pada tulisan yaitu warna hitam solid (R : 0, G : 0, B : 0) karena lebih jelas, mudah terbaca dan rapih.
14
Gbr III.3 Shape Grafis
Pembuatan shape melengkung (Gbr III.3) dengan kedua objek yang sama. Pembuatan shape ini bertujuan untuk memperlihatkan atau memvisualisasikan grafis agar terlihat hidup, modern dan mempunyai tujuan, pencapaian hasil serta adanya kerjasama antara pemerintah pusat provinsi dan daerah agar sosialisasi dapat tersampaikan. Warna yang di gunakan untuk shape pertama yaitu kuning (R: 255 G: 224 B: 0), dan
shape kedua mengunakan warna orange (R: 255 G: 194 B: 0), warna
tersebut mempunyai makna dari kegiatan yang dimaksud.
15
Pembuatan background (Gbr III.4) berfungsi untuk menghiasi dan mewarnai bagian belakang pada halaman karena foreground (bagian depan) yang digunakan adalah warna-warna yang sedikit gelap. Warna yang digunakan yaitu warna biru langit (R: 204 G: 255 B: 245) warna biru melambangkan langit yang merupakan pencapaian tertinggi untuk kesuksesan kegiatan sosialiasasi ini.
Gbr III.5 Foto Jembatan Pasupati Bandung (Sumber : Google)
Penggunaan foto jembatan pasoepati (Gbr III.5) bertujuan untuk memperlihatkan salah satu ikon Jawa Barat hasil dari pembangunan yang ada dikota Bandung selain dari gedung sate.
16
Penggunaan logo Pekerjaan Umum dan Provinsi Jawa Barat (Gbr III.6) bertujuan atas terkaitnya kerja sama antar pusat dan provinsi, baik dari sumber daya manusia dan pendanaan.
Untuk Layout Bagian Belakang Cover :
Gbr III.7 Warna Background Layout Tampak Belakang
Pengunaan dari warna Background orange dan kuning melambangkan kemakmuran dan kesejahteraan bagi masyarakat khususnya provinsi Jawa Barat. Warna tersebut identik dengan lambang Pekerjaan Umum (PU) dan Lambang Jawa Barat yang terlihat dari lingkaran dan gambar padi. Warna yang digunakan yaitu orange (R: 255 G: 170 B:0) dan warna kuning (R: 255 G: 237 B: 0) yang bergradasi.
17
Tulisan Satuan Kerja Dinas Permukiman dan Perumahan Provinsi Jawa Barat (Gbr III.8) Bertujuan untuk identitas dari penyelengara kegiatan. Jenis font San Serif yaitu Juice Bold berukuran 12pt yang berwarna merah (R: 255 G: 66 B: 0) ditempatkan dibagian pusat.
Gbr III. 9 Shape Grafis
Pembuatan Shape Grafis tersebut yakni agar terkesan manarik dan lebih hidup serta memunculkan efek dari seni grafis. Warna yang digunakan adalah warna gradasi hitam (R: 0 G: 0 B: 0) putih (R: 255 G: 255 B: 255) dan di beri efek screen agar terlihat glossy (Mengkilat).
4.4.2 Teknis Perancangan
Selanjutnya adalah tahapan-tahapan teknis perancangan untuk pengeditan gambar sebagai berikut :
18
Gbr III.10 Lembar Kerja Baru Adobe Illustrator Dengan ketentuan lembar kerja sebagai berikut :
• Ukuran : A4 (297x210mm) Landscape • Warna : RGB
• Resolusi : 300 ppi (High Resolution)
19
Gbr III.11 Lembar Kerja Adobe Illustrator
3. Kemudian pada (Gbr III.12) pembuatan background yang dibagi menjadi 2 bagian (dari A4 menjadi A5 148.5x105mm) sebagai berikut :
Gbr III.12 Pembuatan Shape Untuk Pemisah Tampak Depan dan Belakang dan Diwarna
Pembuatan ini menggunakan shape persegi panjang dengan
Rectangle Tool dan pewarnaan mengunakan Gradient Tool Type
20
4. Kemudian pada gambar (Gbr III.13) perancangan Foreground (Bagian Depan) dan penempatan, sebagai berikut :
Gbr III.13 Penempatan Foreground
Pembuatan Foreground ini memakai Cliping Mask, agar gambar yang kita ekspor tadi dapat dirubah bentuk tidak hanya persegi atau kotak.
5. Penempatan Shape Grafis (Gbr III.14) pada bagian depan, sebagai berikut :
21
Pembuatan shape grafis menggunakan Pen Tool yang dapat digunakan untuk membuat objek benda seperti kotak dan persegi panjang atau bisa juga untuk membuat objek konstum seperti
shape grafis yang penulis buat yaitu dengan cara mentitik poinkan
garis lalu di lengkungkan sesuai dengan keinginan.
6. Pada (Gbr III.15) menjelaskan penempatan tulisan Judul dan Nama Instansi pemerintah, sebagai berikut :
Gbr III.15 Penempatan Tulisan Judul
Penemptan judul merupakan unsur terpenting dalam pembuatan karya ini, dimana posisi Judul ditempatkan di tampak depan cover
22
Pembuatan Tulisan menjadi lebih mengkilat dengan efek Glossy, seperti berikut (Gbr III.16) :
Gbr III.16 Efek Tulisan Glossy
Efek Glossy hampir sama dengan pembuatan shape grafis, pertama membuat shape dengan Rectangle Tool berbentuk lonjong lalu diberi warna gradasi hitam solid (R: 0 G: 0 B: 0) putih (R: 255 G: 255 B: 255) dan di beri efek screen agar terlihat glossy
(Mengkilat).
7. Penempatan Logo dari Perusahaan Umum (PU) dan Provinsi Jawa Barat (Gbr III.17) Sebagai Berikut :
23
Penempatan logo ini berfungsi sebagai keterkaitan kerja sama Pekerjaan Umum (PU) dengan pusat daerah yakni Provinsi Jawa Barat. Penempatan dibagian bawah layout karena lebih rapih.
8. Hasil sementara yang dikerjakan memakai software Adobe Illustrator (Gbr III.18), sebagai berikut :
Gbr III.18 Hasil Sementara Menggunakan Adobe Illustrator
9. Diekpor dengan format JPEG/PSD bermaksud agar mudah di
cropping di Photoshop (Gbr III.19), Seperti Berikut :
24
10. Proses Cropping menggunakan Adobe Photoshop (Gbr III.20), sebagai berikut :
Gbr III.20 Cropping (Potong) Malalui Photoshop
Penggunaan cropping dibutuhkan untuk meratakan hasil ekspor yang kurang rapih, penggunaan Software Photoshop sangat diperlukan untuk pekerjaan ini. Dengan Cropping Tool, di drag dan dirapihkan lalu Enter. Lalu save kembali dengan Resolusi yang
High Quality agar tidak pecah, masih berbentuk JPEG.
11. Hasil Perancangan dan Siap Cetak (Gbr III.21)
25
4.4.2.1 Karya Lain
26
27
28
29
BAB IV
KESIMPULAN
Dalam melaksanakan Kerja Praktek selama 25 hari tertanggal 27 Maret 2012 – 29 Mei 2012 Penulis dapat menghasilkan Laporan Kerja Praktek dengan Judul “Perancangan Tata Letak Sampul Buku Panduan Untuk Perlengkapan Kegiatan Sosialisasi DISKIMRUM Provinsi Jawa Barat”. Tentunya selama kegiatan Kerja Praktek berlangsung banyak hal yang menarik diantaranya kenal dengan lingkungan di sekitar kantor, mengenal orang-orang dan merasakan kedisiplinan tepat waktu untuk absen dan mengejar deadline tugas yang diberikan. Penulis dapat mengaplikasikan hasil belajar dari kampus kedalam dunia kerja praktek khususnya.
Banyak manfaat yang diberikan ketika Kerja Praktek yakni :
Manfaat pertama yakni penulis dapat merasakan bagaimana pengalaman dunia kerja yang sebenarnya serta melatih mental penulis untuk dapat menyesuaikan kondisi dan lingkungan yang berada saat Kerja Praktek berlangsung dan juga penulis dapat menuangkan semua pembelajaran di kampus untuk direalisasikan di tempat praktikan.
30
