i
Peningkatan Hasil Belajar dengan Model Pembelajaran
Learning
Cycle
Materi Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun
Tetap pada Siswa Kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang
SKRIPSI
OLEH VIAN ABDILLAH
NIM 09390203
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
ii
Peningkatan Hasil Belajar dengan Model Pembelajaran Learning Cycle Materi tentang Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun Tetap pada
Siswa Kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang
untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan program Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar
OLEH : VIAN ABDILLAH
NIM 09390203
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
iii
LEMBAR PERSETUJUAN
Skripsi dengan Judul
Peningkatan Hasil Belajar dengan Model Pembelajaran Learning Cycle Materi tentang Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun Tetap pada
Siswa Kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang
Oleh:
VIAN ABDILLAH NIM 09390203
Telah memenuhi persyaratan untuk dipertahankan di depan dewan penguji dan disetujui
pada tanggal 20 April 2015
Menyetujui,
Pembimbing I Pembimbing II
Dr. Roro Eko Susetyorini, M.Si
iv
LEMBAR PENGESAHAN
Dipertahankan di depan Dewan Penguji Skripsi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang dan Diterima untuk Memenuhi Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana (S1) Pendidikan Guru Sekolah Dasar
pada tanggal 20 April 2015 :
Mengesahkan:
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang
Dekan.
Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes
Dewan Penguji: Tanda Tangan
v
SURAT PERNYATAAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Vian Abdillah
Tempat tanggal lahir : Malang, 15 Januari 1990
NIM : 09390203
Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program Studi : Pendidikan Guru Sekolah Dasar Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa:
1. Skripsi dengan judul “Peningkatan Hasil Belajar dengan Model Pembelajaran Learning Cycle Materi tentang Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun Tetap pada Siswa Kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang” adalah hasil karya saya dan dalam naskah skripsi ini tidak dapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, baik sebagian atau keseluruhan, kecuali secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan atau daftar pustaka.
2. Apabila ternyata di dalam naskah skripsi ini dapat dibuktikan terdapat unsur-unsur plagiasi, saya bersedia skripsi ini digugurkan dan gelar akademik yang telah saya peroleh dibatalkan, serta diproses dengan ketentuan hukum yang berlaku.
3. Skripsi ini dapat dijadikan sumber pustaka yang merupakan hak bebas royalti non eksklusif.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Malang, 20 April 2015 Yang menyatakan,
vi MOTTO
Yakin, Ikhlas dan Istiqomah
Berangkat dengan penuh keyakinan
Berjalan dengan penuh keikhlasan
dan Istiqomah dalam menghadapi cobaan
“Sesungguhnya bersama kesukaran itu ada keringanan,
karena itu bila kau sudah selesai (mengerjakan yang
vii
PERSEMBAHAN
Segala puji bagi Allah yang telah memberikan rahmat, taufik serta hidayahNya yang telah mendengar segala do’a sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini. Sholawat serta salam kepada Nabi Muhammad SAW. Skripsi ini saya persembahkan kepada orang-orang yang saya sayangi dan senantiasa memberikan do’a serta motivasi.
Ibu Siti Nurbaya satu-satunya orang tua yang masih mendampingi saya sampai sekarang yang selalu memberikan do’a, dorongan, motivasi serta kasih sayang yang tulus dan ikhlas yang diberikan, dan terima kasih atas segala yang Ibu berikan baik moril dan materiil, sehingga skripsi ini bisa terselesaikan, kesuksesan dan keberhasilan ini tidak lain karena ijin Allah. Semua keluarga besar saya Bunda Indah, Pakde Ghufron, Kakak Wewe
dan Adi Mewantono terimakasih atas semangat yang selalu kalian berikan. Teman-teman PGSD kelas D angkatan 2009 yang telah bersama-sama
dalam perjuangan kuliah dan kebersamaan kalian selama 4 tahun yang akan selalu berkesan.
Sahabat-sahabat terbaik saya Rofii, Welly, Beta, Titto, Ajiz, Syahrul, Boncu, Jusi, Farit, Rija dan masih banyak yang lain yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.
Tak lupa juga saya ucapkan terima kasih kepada mama Ita yang selalu mendoakan dan memberikan motivasi yang tak henti-hentinya terhadap saya.
viii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik serta hidayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir sebagai syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Tugas akhir dengan judul “Penerapan Model Pembelajaran Learning Cycle Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Materi Tentang Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun Tetap pada Siswa Kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang” dengan tepat waktu dan tanpa halangan apapun. Sholawat serta salam kita limpahkan pada Nabi Muhammad SAW.
Penulis menyadari bahwa banyak pihak-pihak yang terkait dalam penyusunan skripsi ini. Pihak-pihak yang terkait selalu memberikan motivasi, dorongan, bimbingan dalam menyelesaikan penyusunan skripsi dengan penuh kesabaran. Penulis juga mengucapkan terima kasih atas semua motivasi dan dorongan kepada pihak-pihak yang terkait dalam penyusunan skripsi. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Drs. Fauzan, M.Pd selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Bapak Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes selaku Dekan fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Bapak Dr. Ichsan Anshory, AM, M.Pd. selaku Ketua Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Muhammadiyah Malang.
4. Bapak dan Ibu dosen selaku pengajar jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar.
5. Ibu Dr. Roro Eko Susetyorini, M.Si selaku pembimbing I yang senantiasa meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan dengan penuh kesabaran dan petunjuk beserta saran yang sangat berharga dalam penyusunan skripsi ini.
ix
7. Bapak Marjai, S.Pd selaku Kepala SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang yang telah memberikan izin dalam pelaksanaan penelitian.
8. Ibu Wiwin Wahyu Wijayanti, S.Pd selaku guru Mata Pelajaran IPA kelas yang telah membantu meyelesaikan penelitian.
9. Ibu Siti Nurbaya selaku orang tuaku tercinta yang selalu mengiringi do’a, dukungan dan materiil yang telah diberikan.
Semoga Allah SWT senantiasa membalas amal baik yang telah dilakukan dengan balasan yang berlipat ganda. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat diharapkan demi perbaikan dan kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya.
Malang, 20 April 2015 Penulis,
x ABSTRAK
Abdillah, Vian. 2015. Peningkatan Hasil Belajar dengan Model Pembelajaran Learning Cycle Materi tentang Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun Tetap pada Siswa Kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang. Skripsi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, 2015. Pembimbing (I) Dr. Roro Eko Sustyorini, M.Si (II) Erna Yayuk, M.Pd
Kata kunci: Learning Cycle, Hasil Belajar
Hasil wawancara dengan guru mata pelajaran IPA kelas V di SDN Donowarih 2 Kabupaten Malang dapat diketahui rendahnya hasil belajar pada mata pelajaran IPA khusunya materi perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap, siswa kurang berminat mengikuti pembelajaran, ada beberapa siswa kurang memperhatikan guru. Metode yang digunakan guru lebih menekankan pada ceramah. Tujuan penelitian ini yaitu: (1) Untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran learning cycle pada siswa kelas V mata pelajaran IPA materi perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap di SDN Donowarih 2 Kabupaten Malang, (2) Untuk mendeskripsikan peningkatan hasil belajar siswa kelas V dengan menggunakan learning cycle pada mata pelajaran IPA materi perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang.
Desain penelitian ini adalah jenis penelitian tindakan kelas. Penelitian dilakukan melalui 2 siklus. Desain penelitian tindakan kelas yang digunakan dari model Arikunto dengan empat tahap, yaitu; (1) perencanaan tindakan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) pengamatan, (4) refleksi. Subyek penelitian tindakan ini adalah siswa kelas V SDN Donowarih 2 Kabupaten Malang yang berjumlah 20 siswa.
xi ABSTRACT
Abdillah, Vian. 2015. The Application in Learning Cycle to Improve the Outcomes Student Fifth Grade in SDN Donowarih 2 Mnalang Abaut the Changing Properties of Thing for a While or Permanently. A Course of Studies Elementary School Education Teachers. Faculty of Teacher Training and Educational Science, 2015. Supervisor (1). Dr. Roro Eko Susetyorini, M.Si (2). Erna Yayuk, M.Pd
Keyword: Modeling Learning Cycle, Learning Outcomes
Based on the results of interviews with teacher fifth grade SCIENCE subjects in SDN Donowarih 02 Malang, low learning outcomes can be found in the subjects of SCIENCE, espesially in the changing properties of thing for a while or there are many permanently material, students are not interest in this subject lesson, of them aren’t a few pay attention to the teacher, the other are not focused with the media. The methods used to put more emphasis on teacher’s speaking engagements. The purpose of this study, are: (1) to describe the application in learning cycle fifth grade students about the material of human respiratory tool SCIENCE subject in SDN Donowarih 2 Malang, (2) to describe the increasing the learning resutt in fifth grade by using the application in learning cycle to improve the outcomes student fifth grade SCIENCE subject in SDN Donowarih 2 Malang.
Design this research is the kind of the class research action. Research is done by 2 cycles. The design of this class research action is using Arikunto’s model with four stages, namely: (1) the planing act, (2) the implementation of the action, (3) the observation, (4) the reflection. The subject of this research is the fifth grade of SDN Donowarih 02 Malang which consist of 20 students.
xii DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
LEMBAR PERSETUJUAN... ii
LEMBAR PENGESAHAN ... iii
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN ... iv
HALAMAN MOTTO ... v
a) Pengertian Kontruktivisme ... 10
3 Model Learning Cycle ... 11
A Pengertian Model Learning Cycle ... 11
xiii
BAB III METODE PENELITIAN A Jenis dan Desain Penelitian ... 25
xiv
4.1.3 Hasil Penelitian Siklus II ... 49
4.1.3.1Perencanaan Siklus II ... 49
4.1.3.2Pelaksanaan Silklus II ... 49
4.1.3.3Pengamatan (Observasi) Siklus II ... 57
4.1.3.4Refleksi Siklus II ... 59
4.2Pembahasan ... 60
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1Kesimpulan ... 64
5.2Saran ... 65
DAFTAR PUSTAKA ... 66
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Hasil Pre Test ... 36
Tabel 4.2 Hasil Post Test Siklus I ... 46
Tabel 4.3 Observasi Aktivitas Guru Siklus I ... 47
Tabel 4.4 Hasil Post Test Siklus II ... 57
xvi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Pikir Penelitian Learning Cycle ... 23
Gambar 3.1 Siklus Penelitian Model Suharsimi Arikunto ... 26
Gambar 5.1 Guru Memeriksa Kehadiran Siswa Siklus I Pertemuan I ... 38
Gambar 5.2 Guru Melakukan Apersepsi Siklus I Pertemuan I ... 39
Gambar 5.3 Siswa Dibentuk Kelompok Siklus I Pertemuan I ... 40
Gambar 5.4 Siswa Bekerjasama dalam Kelompok Siklus I Pertemuan I ... 40
Gambar 5.5 Perwakilan Kelompok Presentasi Siklus I Pertemuan I ... 41
Gambar 5.6 Guru Memeriksa Kehadiran Siswa Siklus I Pertemuan II ... 42
Gambar 5.7 Guru Melakukan Apersepsi Siklus I Pertemuan II... 43
Gambar 5.8 Guru Membagikan Tugas Kelompok Siklus I Pertemuan II ... 44
Gambar 5.9 Siswa Bekerjasama dalam Kelompok Siklus I Pertemuan II ... 44
Gambar 5.10 Guru Memeriksa Kehadiran Siswa Siklus II Pertemuan I ... 50
Gambar 5.11 Tanya Jawab Tentang Perubahan Sifat Benda Siklus II Pertemuan I ... 51
Gambar 5.12 Siswa Bekerja Sama dalam Kelompok Siklus II Pertemuan I ... ... 52
Gambar 5.13 Guru Memberikan Apersepsi Siklus II Pertemuan II ... 53
Gambar 5.14 Guru Menyampaikan Materi Siklus II Pertemuan II ... 54
Gambar 5.15 Siswa Bekerja Sama dalam Kelompok Siklus II Pertemuan II .. 54
Gambar 5.16 Perwakilan Kelompok Presentasi Siklus II Pertemuan II ... 55
Gambar 5.17 Guru Menyampaikan Materi Siklus II Pertemuan II ... 54
xvii
DAFTAR GRAFIK
xviii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 RPP Siklus I Pertemuan 1 ... 69
Lampiran 2 RPP Siklus I Pertemuan 2 ... 75
Lampiran 3 RPP Siklus II Pertemuan 1 ... 81
Lampiran 4 RPP Siklus II Pertemuan 2 ... 87
Lampiran 5 Materi ... 93
Lampiran 6 Materi ... 99
Lampiran 7 Materi ... 105
Lampiran 8 Materi ... 113
Lampiran 7 LKK Siklus I Pertemuan 1 ... 98
Lampiran 8 LKK Siklus II Pertemuan 2 ... 100
Lampiran 9 Hasil Pre Test dan Post Test Siklus I dan II ... 137
Lampiran 10 Hasil Pekerjaan Siswa Siklus I Pertemuan I ... 120
Lampiran 11 Hasil Pekerjaan Siswa Siklus I Pertemuan II ... 121
Lampiran 12 Hasil Pekerjaan Siswa Siklus II Pertemuan I ... 123
Lampiran 13 Hasil Pekerjaan Siswa Siklus II Pertemuan II ... 125
Lampiran 14 Foto ... 126
xix Daftar Pustaka
Arifin, Zainal. 2012. Penelitian Pendidikan. Bandung : Rosda. Arifin, Zainal. 2009. Evaluasi Pembelajaran. Bandung : Rosda.
Arikunto, Suharsimi. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksara. Aunurrahman, Dr. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta. Ratna Willis Dahar. 2011. Teori-teori Belajar dan Pembelajaran.
Jakarta: Erlangga.
Dasna, I.Wayan.2005. Kajian Implementasi Model Siklus Belajar (Learning Cycle) dalam Pembelajaran Kimia. Makalah Seminar Nasional MIPA dan Pembelajarannya. FMIPA UM – Dirjen Dikti Depdiknas.
Djamarah, Syaiful Bahri dkk. 2006. Strategi Belajar mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Fajaroh, F. Dan Dasna, IW. (2007). Pembelajaran dengan Model Siklus Belajar (Learning Cycle). Cerpen lubis grafura (online). Tersedia: (http://lubisgrafura.worpress.com/2007/09/20/pembelajaran-dengan -model-siklus-belajar-learning-cycle), 27 januari 2014).
Hirawan, I.K. 2010. Model siklus belajar (learning cycle), (online). (http://artikel.ecs.model.ac.uk/modelhtml, diakses pada tanggal 25 Januari 2013.
Ihsan, Fuad. 2005. Dasar-dasar Kependidikan. Jakarta: Rineka Cipta. Jihat.Asep. 2008. Evaluasi Pembelajaran. Multi Presindo. Yogyakarta.
Pantiwati, Yuni. 2004.Pembelajaran Konsep Genetika Mendel Melalui Learning Cycle.JurnalIlmuPendidikan, (Online), 16 (1):118-125, (http://www.umm.ac.id), diakses 25 Desember 2013.
Paizaluddindan Ermalinda.2013.Penelitian Tindakan Kelas (Clashroom Action Research) Panduan Teoritis dan Praktis.Alfha Beta.
Priyono, Amin. 2009. Ilmu Pengetahuan Alam 5. Jakarta:PusatPerbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
xx
Trianto, 2007. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Kontruktivistik. Prestasi Pustaka. Jakarta.
Undang,Gunawan. 2008. Teknik Penelitian Tindakan Kelas. Bandung : SAYAGATAMA.
Wena,Made. 2008. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontenporer. Bumi Aksara. Jakarta.
Wuryastuti, Sri. 2008. Inovasi Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jurnal
Pendidikan Dasar, 9 (1). (Online), (http :
/file.upi.edu/direktori/jurnal/pendidikan-dasar/nomor-9-april-2008/inovasi-pembelajaran-IPA-di-sekolah-dasar.pdf), diakses 01 Januari 2014.
1 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan adalah aktivitas dan usaha manusia untuk meningkatkan
kepribadiannya dengan jalan membina potensi–potensi yang ada, yaitu rohani
(pikir, karsa, rasa, cipta dan budi nurani) dan jasmani panca indera serta
keterampilan–keterampilan (Ihsan, 2005:7). Undang–undang Nomor 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menjelaskan bahwa pendidikan
adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan
proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi
dirinya untuk memilih kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan
dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
Usaha sadar dan terencana dalam mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran yang menarik maka guru diharapkan kreatif untuk menciptakan
suatu pembelajaran yang inovatif, sebab kegiatan pembelajaran itu sendiri
sangat menentukan proses dan kualitas hasil belajar. Strategi pembelajaran
adalah siasat guru dalam mengefektifkan, mengefisienkan serta
mengoptimalkan fungsi dan interaksi antara siswa dengan komponen
pembelajaran dalam suatu kegiatan pembelajaran untuk mencapai mencapai
2
suasana pembelajaran yang efektif dan menyenangkan bagi siswa (Riyanto,
2010:132).
Hasil belajar adalah pola–pola perbuatan, nilai–nilai, pengertian–
pengertian, sikap–sikap, apresiasi dan ketrampilan (Suprijono, 2012:5). Ilmu
Pengetahuan Alam (IPA) merupakan salah satu mata pelajaran di Sekolah
Dasar yang memiliki hubungan erat dengan lingkungan sekitar dan kehidupan
sehari-hari, seharusnya disajikan melalui suatu pembelajaran yang berkualitas
agar dapat terjadi kebermaknaan dalam diri siswa. Pada kenyataannya
pembelajaran IPA menekankan menghafal berbagai konseptanpa disertai
pemahaman terhadap konsep tersebut. Melihat masalah pembelajaran IPA di
lapangan, maka siswa tidak terbiasa menggunakan daya nalar, tetapi justru
terbiasa dengan cara menghafal dan hanya terpaku pada buku sumber serta
terasa ada jurang pemisah antara pembelajaran di kelas dengan lingkungan
kehidupan sehari-hari siswa (Wuryastuti, 2008:1). Hal tersebut berdampak
pada nilai hasil belajar siswa yang kurang baik.
Hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti pada tanggal 10 September
2014 di SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang dengan jumlah siswa
sebanyak 20 siswa, 12 siswa laki–laki dan 8 siswa perempuan, ditemukan
kasus bahwa terdapat masalah di dalam pembelajaran yang diterapkan yaitu
hasil belajar siswa yang kurang memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal
(KKM) yang ditetapkan 70. Siswa kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten
Malang dari 20 siswa, ada 8 (41,66%) siswa yang belum tuntas belajar dan 12
(58,33%) siswa yang dinyatakan tuntas belajar. Rata–rata nilai ulangan siswa
3
Observasi yang dilakukan peneliti dengan salah satu guru di SDN
Donowarih 02 Kabupaten Malang, ditemukan kasus di lapangan bahwa pada
pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi perubahan sifat benda, baik
sementara maupun tetap, sebagai berikut : 1). Selama ini guru hanya
menggunakan metode ceramah dan pernah menggunakan model pembelajaran
jigsaw namun tidak mencapai hasil yang diinginkan. 2). Kemampuan
pengelolaan pembelajaran guru tidak maksimal sehingga siswa kurang
perhatian dan berminat terhadap materi yang diajarkan. Adapun untuk peserta
didik : 1). Siswa hanya berfikir secara abstrak terhadap apa yang disampaikan
oleh guru sehingga siswa tidak mampu untuk mengidentifikasi dan
mendeskripsikan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik
sementara maupun tetap. 2). Siswa kurang aktif selama mengikuti
pembelajaran dan kesulitan dalam memahami suatu konsep, hal ini terlihat
siswa cenderung untuk mendengar, mencatat, mengerjakan tugas, sesekali jika
guru memberikan pertanyaan siswa menjawab pertanyaan guru secara
bersama-sama.
Permasalahan diatas dibutuhkan penyesuaian terhadap proses
pembelajaran, penyesuaian tersebut meliputi pendekatan pembelajaran dan
materi pembelajaran. Penyesuaian yang dimaksud adalah dengan
diterapkannya model learning cycle yang berpusat pada peserta didik (student
centered), pengembangan model ini pertama kali dilakukan oleh Science
Curriculum Improvement Study (SCIS) (Yuni, 2004:119). Model ini dilandasi
oleh pandangan kontruktivisme dari Piaget yang berangapan bahwa dalam
4
melalui interaksi dengan lingkungannya. Siklus belajar merupakan rangkaian
tahap-tahap kegiatan (fase) yang diorganisasi sedemikian rupa sehingga
peserta didik dapat menguasai kompetensi-kompetensi, yang harus dicapai
dalam pembelajaran dengan jalan berperan aktif. Siklus belajar pada mulanya
terdiri dari fase-fase eksplorasi (exploration), pengenalan konsep (concept
introduction) dan aplikasi konsep (concept application) (Aunurrahman,
2009:200).
Model pembelajaran learning cycle memiliki kelebihan dari model-model
pembelajaran yang lain, salah satunya meningkatkan motivasi belajar karena
peserta didik dilibatkan secara aktif dalam proses pembelajaran. Siswa dengan
pembelajaran learning cycle diharapkan dapat menguasai
kompetensi-kompetensi yang harus dicapai dalam pembelajaran dengan jalan berperan
aktif sehingga memicu peningkatan hasil belajar siswa untuk memahami
materi perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap dan para peserta
didik dapat langsung terlibat secara langsung dalam proses pembelajaran itu.
Berdasarkan permasalahan yang terjadi maka peneliti mengambil judul
“Peningkatan Hasil Belajar dengan Model Pembelajaran Learning Cycle Materi tentang Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun Tetap
pada Siswa Kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang”.
B. Identifikasi atau Fokus Masalah
Permasalahan dalam kelas ini adalah rendahnya pengetahuan tentang
mengenal perubahan sifat benda siswa kelas V semester II SDN Donowarih
5
pembelajaran, sehingga kemampuan siswa kurang berkembang dan hanya
berandai–andai terhadap teori yang diberikan oleh guru, untuk itu penulis
ingin membantu siswa meningkatkan hasil belajar IPA dengan menerapkan
model pembelajaran learning cycle. Melalui model pembelajaran learning
cycle siswa dapat langsung memahami dan menyimpulkan hasil penyelidikan
tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap secara nyata atau
berdasarkan pada kehidupan sehari–hari.
C. RumusanMasalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, rumusan masalah yang
dikemukakan adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana penerapan model pembelajaran learning cycle dapat
meningkatkan hasil belajar IPA dalam materi menyimpulkan hasil
penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun
tetap siswa kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang?
2. Bagaimana peningkatan hasil belajar IPA dalam materi perubahan sifat
benda, baik sementara maupun tetap melalui model pembelajaran
learning cycle siswa kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang?
D. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah tersebut tujuan yang akan dicapai antara
lain :
1. Mendeskripsikan penerapan model pembelajaran learning cycle
6
sifat benda, baik sementara maupun tetap siswa kelas V SDN
Donowarih 02 Kabupaten Malang.
2. Mendeskripsikan peningkatan hasil belajar IPA dalam materi
perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap pada siswa
kelas V SDN Donowarih 02 Kabupaten Malang.
E. Manfaat Penelitian
Manfaat yang ingin diraih dari penelitian ini ada empat aspek, yakni :
1. Bagi Siswa
a) Mengembangkan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran
IPA materi menyimpulkan hasil penyelidikan tentang
perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap dengan
menggunakan model pembelajaran learning cycle.
b) Memberikan kesempatan siswa untuk terlibat langsung dalam
proses pembelajaran IPA.
2. Bagi Guru
a) Memperoleh informasi mengenai pembelajaran yang kreatif
dan inovatif.
b) Menumbuhkan kreatifitas guru dalam memberikan materi yang
akan disampaikan melalui pendekatan pembelajaran yang
7 3. Bagi Sekolah
a) Hasil penelitian ini dapat menjadi informasi dalam upaya
peningkatan mutu pembelajaran IPA di SDN Donowarih 02
Kabupaten Malang.
b) Mengembangkan kreatifitas guru dalam menentukan strategi
pembelajaran.
4. Bagi Peneliti
Dapat menambah wawasan pengetahuan dan pengalaman
dalam mengembangkan pembelajaran IPA kelas V dengan materi
menyimpulkan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda,
baik sementara maupun tetap dengan menggunakan model
pembelajaran learning cycle.
F. Batasan Masalah
Masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah :
1. Model Pembelajaran
Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola
yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan
pembelajaran dikelas atau pembelajaran dalam tutorial (Trianto,
2010:51).
2. Learning Cycle
Learning cycle merupakan pembelajaran yang berpusat pada siswa
berupa rangkaian tahap tahap kegiatan yang diorganisasi
8
kompetensi yang harus dicapai dalam pembelajaran dengan jalan
berperan aktif (Dahar, 2011:167).
3. Materi Tentang Perubahan Sifat Benda, Baik Sementara Maupun
Tetap
Perubahan pada benda dapat digolongkan menjadi perubahan yang
dapat kembali kewujud semula (sementara) dan perubahan benda
yang tidak dapat kembali kewujud semula (tetap). Pada perubahan
wujud yang bersifat sementara, benda yang mengalami perubahan
dapat kembali kebentuk semula, sedangkan perubahan wujud
benda yang bersifat tetap tidak dapat kembali ke bentuk semula
(Priyono, 2009:57).
4. Hasil Belajar
Hasil Belajar menurut Nana Sudjana (2000:7), merupakan suatu
kompetensi atau kecakapan yang dapat dicapai oleh siswa setelah
melalui kegiatan pembelajaran yang dirancang dan dilaksanakan