LAPORAN KERJA PRAKTEK
SISTEM INFORMASI PENJADWALAN PROYEK PADA CV. FIRST AID KIT MEDIA
Oleh :
Nama : Achmad Febriyan Salam NIM : 08.41010.0160
Program : S1 (Strata Satu) Jurusan : Sistem Informasi
SEKOLAH TINGGI
MANAJEMEN INFORMATIKA & TEKNIK KOMPUTER SURABAYA
2012
STIKOM
iv
ABSTRAK
CV. FIRST AID KIT Media adalah sebuah creative studio yang berbasis di Sidoarjo yang mengerjakan multi dimensional project. Proyek yang dikerjakan antara lain, desain grafis, photografi, desain web, animasi dan videografi. Pada perusahaan ini, yaitu tidak tersedianya sistem informasi penjadwalan proyek yang digunakan pada perusahaan. Pembuatan laporan yang masih menggunakan Microsoft Excel dan dilakukan secara manual sehingga dapat mengakibatkan kesalahan.
Pengelolaan sistem penjadwalan proyek yang efektif akan memacu kinerja dari perusahaan untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya. Untuk itu, diperlukan adanya sebuah sistem yang mampu menangani segala macam proses yang berkaitan dengan penjadwalan proyek.
Pada masing-masing pegawai juga bisa memasukkan jadwal kerja atau kegiatan apa saja yang telah dilakukan pengawai untuk mengerjakan proyek yang ada pada perusahaan. Mencakup masalah pembayaran proyek didalam sistem telah dibuat pembayaran dengan pembayaran uang muka terlebih dahulu, pembayaran lunas dan pembayaran piutang.
Penggunaan sistem informasi penjadwalan proyek terbukti bisa mengatasi permasalahan tersebut, sehingga rekapitulasi serta pertanggung adanya proyek yang masuk dalam perusahaan dapat dilakukan penjadwalan proyek secara terstruktur dan tersimpan dengan baik.
Kata Kunci: Sistem Informasi, CV. FIRST AID KIT MEDIA
STIKOM
vi DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ... iv
KATA PENGANTAR ... vi
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... xi
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiv
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Perumusan Masalah ... 2
1.3 Pembatasan Masalah ... 2
1.4 Tujuan ... 2
1.5 Kontribusi ... 3
1.6 Sistematika Penulisan ... 3
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ... 5
2.1 Profil CV. FIRST AID KIT Media ... 5
2.2 Visi Dan Misi dan tujuan CV. FIRST AID KIT Media ... 5
2.2.1 Visi ... 5
2.2.2 Misi ... 5
2.2.3 Tujuan ... 6
2.3 Sasaran Pelaksanaan dan Pengembangan ... 6
2.4 Struktur Organisasi ... 6
STIKOM
vii
2.5 Job Deskripsi ... 7
2.6 Informasi Bisnis ... 7
BAB III. LANDASAN TEORI ... 11
3.1 Manajemen Proyek ... 11
3.2 Penjadwalan Proyek ... 12
3.3 Program Penunjang ... 13
3.3.1 Visual Basic.NET ... 14
3.3.2 SQL Server 2005 ... 14
3.3.3 Document Flow ... 15
3.3.4 System Flow ... 16
3.3.5 Data Flow Diagram ... 17
3.3.6 Power Designer ... 18
3.4 Analisis dan Perancangan Sistem ... 18
BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN ... 20
4.1 Prosedur Kerja Praktek ... 20
4.2. Analisa Sistem ... 21
4.2.1 Proses Bisnis Perusahaan ... 21
4.2.2 Document Flow ... 23
4.3 Perancangan Sistem ... 25
4.3.1 Sistem Flow ... 25
4.3.2 Context Diagram ... 27
4.3.3 DFD Level 0 Sistem Informasi Penjadwalan Proyek ... 27
4.3.4 Entity Relationship Diagram ... 28
4.3.5 Conceptual Data Model ... 29
STIKOM
viii
4.3.6 Physical Data Model ... 29
4.3.7 Struktur Basis Data ... 30
4.3.8 Rancangan Input ... 33
4.3.9 Rancangan Output ... 39
4.3.10 Rancangan Interface ... 42
4.4 Implementasi Sistem ... 47
4.4.1. Kebutuhan Sistem ... 47
4.4.2. Penjelasan Pemakaian Aplikasi ... 47
BAB V PENUTUP ... 56
5.1. Kesimpulan ... 56
5.2. Saran ... 56
DAFTAR PUSTAKA ... 58
LAMPIRAN ... 66
STIKOM
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
CV. FIRST AID KIT MEDIA adalah Creative Studio yang berbasis di Sidoarjo dan mengerjakan multi dimensional project dalam "Design and
Direction", "Artwork and Concept Art", "Printing dan Offset", "Website and
Interactive media", "Room Concept and Exhibitions", "Motiongraph and
Animation" hingga "Photography and Documentation". Dalam setiap pegerjaaan
project, selalu mengutamakan untuk me-representasikan sesuatu yang baru yang menyelaraskan antara ide, media, teknik, literatur yang ada serta sisi estetikanya.
CV. FIRST AID KIT Media banyak menerima proyek yaitu antara lain proyek desain web, photografi, animasi, dan videographer. Demi menjaga kelangsungan hidup dan continueitas kantor, maka kantor dituntut untuk lebih efektif dan efisien dalam menangani masalah yang mungkin timbul pada saat perusahaan melakukan kegiatan usahanya untuk tetap eksis dan berkembang di dalam usahanya.
Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan efektifitas dan efisiensi kegiatan perusahaan, hal tersebut dapat terjadi apabila kantor ini mempunyai sistem informasi yang baik khususnya dalam hal ini sistem informasi penjadwalan proyek.
Berkaitan dengan hal tersebut, kantor ini menginginkan adanya suatu sistem informasi penjadwalan proyek yang dapat menangani kegiatan kantor khususnya mulai dari pemberitahuan mengenai penjadwalan proyek, pengerjaan
STIKOM
2
proyek sampai selesai, sampai dengan pencatatan laporan proyek dan laporan keungan yang akan diberikan kepada manager. Untuk itu dibuatlah sistem informasi penjadwalan proyek yang dapat menangani penjadwalan kerja pegawai, sehingga diketahui proyek tersebut sudah selesai dikerjakan atau belum.
1.2Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, perumusan masalah yang ada dilokasi kerja praktek ini adalah bagaimana mengembangkan sistem informasi yang dapat mengelola penjadwalan proyek sehingga dapat melakukan penjadwalan kerja pegawai sesuai yang diharapkan.
1.3Pembatasan Masalah
Dalam kerja praktek ini, agar masalah tidak meluas maka yang dikerjakan hanya berfokus pada:
1. Sistem hanya digunakan untuk bagian administrasi.
2. Sistem hanya melakukan penjadwalan proyek ketika ada proyek masuk. 3. Tidak fokus pada keamanan aplikasi.
4. Tidak membahas pada penggajian karyawan.
1.4Tujuan
Berdasarkan pembatasan masalah yang telah diuraikan di atas, tujuan yang ada pada kerja praktek ini adalah menghasilkan sistem informasi penjadwalan proyek yang terintegrasi pada perusahaan Multimedia yang ada pada CV. FIRT AID KIT MEDIA. Selain itu juga menghasilkan laporan proyek dan
STIKOM
3
laporan keuangan bulanan dan bukti-bukti transaksi pembayaran proyek serta laporan data yang di olah dalam Sistem Informasi.
1.5Kontribusi
Kontribusi dari pelaksanaan kerja praktek ini adalah:
1. Mempermudah Bagian Administrasi dalam melakukan proses penjadwalan, serta melakukan penyimpanan yang akurat setiap kali proses proses penjadwalan proyek yang terjadi.
2. Mempermudah tugas pimpinan dalam menerima dan memeriksa laporan secara tepat dan akurat.
1.6Sistematika Penuliasan
Untuk memudahkan dalam memahami persoalan dan pembahasannya, maka penulisan kerja praktek ini dibuat dengan sistematika sebagai berikut:
Bab I PENDAHULUAN
Bab ini membahas tentang latar belakang masalah, inti dari permasalahan disebutkan pada perumusan masalah, pembatasan masalah menjelaskan batasan dari sistem yang dibuat sehingga tidak keluar dari ketentuan yang ditetapkan, tujuan dari kerja praktek berupa harapan dari hasil yang akan dicapai, kontribusi sistem bagi pengguna, serta sistematika dari pembuatan laporan ini.
Bab II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
Bab ini membahas tentang gambaran umum mengenai CV. FIRT AID KIT MEDIA, Meliputi struktur organisasi kantor dan deskripsi tugas tiap-tiap bagian dalam struktur oraganisasi.
STIKOM
4
Bab III LANDASAN TEORI
Bab ini membahas tentang teori-teori mendukung dan menunjang dalam pembuatan sistem informasi dari awal sampai akhir, meliputi konsep sistem informasi, program penunjang, definisi penjadwalan sampai dengan Analisa dan perancangan Sistem.
Bab IV DESKRIPSI PEKERJAAN
Bab ini menuliskan hasil dari kerja praktek, mulai dari alur dokumen manual pada perusahaan, dilanjutkan dengan perancangan sistem yang meliputi Document Flow, System Flow,
Context Diagram, HIPO, Data Flow Diagram(DFD), Entity
Relationship Diagram(ERD), Desain I/O, Implementasi sistem dan
evaluasi.
Bab V PENUTUP
Bab ini berisi kesimpulan dan saran yang sekiranya dapat bermanfaat bagi pembaca.
STIKOM
5
BAB II
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1 Profil CV. FIRT AID KIT MEDIA
Sejarah CV. First Aid Kit Media pada tanggal 20 april 2011. CV. First Aid Kit Media di dirikan oleh Bapak Tubagus Rizki Fadli karena beliau melihat adanya peluang usaha. Pada awalnya CV yang berlokasi di Rajawali 4/6 Rewwin, Sidoarjo.
First Aid Kit Media adalah Creative Studio yang berbasis di Sidoarjo dan mengerjakan multi dimensional project dalam "Design and Direction", "Artwork
and Concept Art", "Printing dan Offset", "Website and Interactive media", "Room
Concept and Exhibitions", "Motiongraph and Animation" hingga "Photography
and Documentation". Dalam setiap pegerjaaan project, kita selalu mengutamakan
untuk me-representasikan sesuatu yang baru yang menyelaraskan antara Ide, media, teknik, literatur yang ada serta sisi estetikanya.
2.2 Visi, misi dan tujuan CV. First Aid Kit Media 2.2.1 Visi
“SEBAGAI PERTOLONGAN PERTAMA PADA SIAPA SAJA YANG
PUNYA PERSOALAN DENGAN DESAIN DAN URUSAN KREATIFITAS”
2.2.2 Misi
“MENJADI SEBUAH BIRO DESAIN BER-SKALA NASIONAL YANG
MEMILIKI PASSION DAN SELERA DALAM BERKARYA. BAIK ITU
KARYA PERSONAL, CREW MAUPUN COMERSIAL WORK, SEKALIGUS
MAMPU HADIR SEBAGAI TUTOR DI KHALAYAK INDONESIA AKAN
STIKOM
6
ARTI DAN KHASANAH DESAIN DALAM USAHA DAN KEHIDUPAN
SEHARI-HARI”
2.2.3 Tujuan
1. Memberikan layanan pada siapa saja dengan desain dan urusan kreatifitas. 2. Menjadi biro berskala Nasional.
3. Menjadi tutor bagi khalayak Indonesia akan arti dan desain dalam usaha dan kehidupan sehari-hari.
2.3 Sasaran Pelaksanaan dan Pengembangan 1. Perusahaan di manapun dan bidang apapun.
2. Kegiatan kepanitian dan event yang membutuhkan desain (Poster, video, branding, photoghraph, illustration, dll)
3. Website-website perusahaan yang terbengkalai ataupun butuh service re-design 4. Para IT praktisi yang membutuhkan desain layout GUI Software maupun Icon
Packs.
2.4 Struktur Organisasi
Gambar 2.1 Struktur Organisasi CV. FIRST AID KIT Media Direktur
Sekretariat
Wakil Direktur
Komisaris 1 Komisaris 2 Komisaris 3
Pegawai Pegawai Pegawai
STIKOM
7
2.5Job Deskripsi
CV. First Aid Kit Media terdiri dari beberapa departemen, dimana setiap departement tersebut memiki job description masing-masing. Adapun job deskripsi yang ada di CV. First Aid Kit Media yaitu:
1. Direktur tujuannya meliputi managerial dan public relation. 2. Sekretariat tujuannya meliputi surat menyurat dan archiving. 3. Wakil Direktur tujuannya meliputi kearah account executive. 4. Komisaris 1 lebih mengarah pendanaan dan keuangan. 5. Komisaris 2 lebih mengarah pendanaan dan keuangan. 6. Komisaris 3 lebih mengarah pendanaan dan keuangan. 7. Pegawai tujuannya meliputi mengerjakan proyek.
2.6Informasi Bisnis
Pada CV. First Aid Kit Media terdiri dari beberapa bagian, dimana setiap bagian memiliki Job Description masing-masing yaitu:
1. Web Designer
Seorang desainer Web secara umum adalah menentukan secara langsung atau tidak, kita harus menguasai dan memahami hal-hal yang berkaitan dengan tampilan dari sebuah situs Web. Seorang desainer Web harus pula memahami penerapan aspek-aspek yang terdapat di dalam desain Web, walaupun tidak menguasai. Seperti halnya Java Script, kita tidak wajib mengetahui dan mampu membuat Java Script sendiri untuk kebutuhan desain, namun bagaimana dan estetika penerapan Java Script pada desain akan sangat menguntungkan bila kita memahaminya. Dalam membuat Web, seorang desainer Web menentukan
aspek-STIKOM
8
aspek desain yang diperlukan seperti pemilihan Font, warna, tata letak, dan lainnya.
Tugas seorang desainer Web tidaklah semudah yang dibayangkan, penguasaan software-software grafis dan animasi dan HTML authoring saja tidak cukup untuk membuat situs Web yang baik. Banyak hal yang harus menjadi pertimbangan, terlebih bila dihadapkan dengan keinginan Klien, kita akan dihadapkan dengan kepuasan klien.
2. Photographer
Orang yang membuat gambar dengan cara menangkap cahaya dari subyek gambar dengan kamera maupun peralatan fotografi lainnya, dan umumnya memikirkan seni dan teknik untuk menghasilkan foto yang lebih bagus serta berusaha mengembangkan ilmunya. Banyak fotografer yang menggunakan kamera dan alatnya sebagai pekerjaan untuk mencari penghasilan.
Photographer pada CV ini juga dapat menangani berbagai macam tema
foto seperti wedding, dokumentasi, produk dll.
3. Desain Grafis
Suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin.dalam desain grafis, teks juga dapat dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol simbol yang bisa di bunyikan.desain grafis di terapkan dalam desain komunikasi dan fine art. Seperti jenis desain lainnya, desain grafis dapat merujuk kepada proses pembuatan, metode merancang, produk yang di hasilkan (rancangan), ataupun disiplin ilmu yang digunakan (desain). Seni desain grafis mencakup kemampuan
STIKOM
9
kognitif dan keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi, ilustrasi, fotografi, pengolahan gambar dan tata letak.
Desain grafis pada awalnya diterapkan untuk media-media statis, seperti buku, majalah, dan brosur. Sebagai tambahan, sejalan dengan perkembangan zaman, desain grafis juga diterapkan dalam media elektronik, yang sering kali disebut sebagai desain interaktif atau desain multimedia. Batas dimensi pun telah berubah seiring perkembangan pemikiran tentang desain. Desain grafis bisa diterapkan menjadi sebuah desain lingkungan yang mencakup pengolahan ruang.
Unsur dalam desain grafis sama seperti unsur dasar dalam disiplin desain lainnya. Unsur-unsur tersebut (termasuk shape, bentuk (form), tekstur, garis, ruang, dan warna) membentuk prinsip-prinsip dasar desain visual. Prinsip-prinsip tersebut, seperti keseimbangan (balance), ritme (rhythm), tekanan (emphasis), proporsi (proportion) dan kesatuan (unity), kemudian membentuk aspek struktural komposisi yang lebih luas.
4. Videographer
Tugas videographer di CV ini yaitu pembuatan video seperti video profile,
video dokumentasi dan video TVC yang mempunyai arti software pengubah
format file multimedia. Apapun format file video maupun audio kita bisa dikonversi dengan baik menjadi format file multimedia yang lain. Sebagai contoh adalah format video avi dapat dikonversi menjadi format mp4 video.
5. Animator
Tugas animator adalah membuat gerakan dan ekspresi model, karakter, tokoh, benda sesuai dengan skenario dan storyboard yang telah ditentukan dengan
STIKOM
10
didasarkan pada camera angle, blocking dan durasinya disamping juga melakukan
lip-synch (penyelarasan suara atau ekspresi dan suara), pada tahap selanjutnya
seorang animator juga bisa melakukan penentuan tata-cahaya (lighting) hingga proses rendering.
6. Manajemen
Mempunyai tugas antara lain mengontrol proyek yang masuk, mendata keuangan perusahaan serta penggajian para staff yang ada pada perusahaan.
STIKOM
11 BAB III LANDASAN TEORI
3.1 Manajemen Proyek
Manajemen Proyek dapat didefinisikan sebagai suatu proses dari perencanaan, pengaturan, kepemimpinan, dan pengendalian dari suatu proyek oleh para anggotanya dengan memanfaatkan sumber daya seoptimal mungkin untuk mencapai sasaran yang telah ditentukan. Fungsi dasar manajemen proyek terdiri dari pengelolaan lingkup kerja, waktu dan biaya dan mutu. Pengelolaan aspek-aspek tersebut dengan benar merupakan kunci keberhasilan dalam penyelengaraan suatu proyek.
Dengan adanya manajemen proyek maka akan terlihat batasan mengenai tugas, wewenang, dan tanggung jawab dari pihak-pihak yang terlibat dalam proyek baik langsungmaupun tidak langsung, sehingga tidak akan terjadi adanya tugas dan tanggung jawab yang dilakukan secara bersamaan.
Apabila fungsi-fungsi manajemen proyek dapat direalisasikan dengan jelas dan terstruktur, maka tujuan akhir dari sebuah proyek akan mudah terwujud, yaitu:
a. Tepat waktu b. Tepat kuantitas c. Tepat kualitas
d. Tepat biaya sesuaidengan biaya rencana
e. Tidak adanya gejolak social dengan masyarakat
STIKOM
12
Pelaksanaan proyek memerlukan koordinasi dan kerjasama antar organisasi secara solid dan terstruktur. Dan hal inilah yang menjadi kunci pokok agar tujuan akhir proyek dapat selesai sesuai dengan schedule yang direncanakan (Santosa;2008:25).
3.2 Penjadwalan Proyek
Penjadwalan proyek adalah kegiatan menetapkan jangka waktu kegiatan proyek yang harus diselesaikan, bahan baku, tenaga kerja serta waktu yang dibutuhkan oleh setiap aktivitas (Santosa;2008:80). Penjadwalan proyek mempunyai manfaat antara lain yaitu:
1. Menunjukkan hubungan tiap kegiatan lainnya dan terhadap keseluruhan proyek.
2. Mengidentifikasikan hubungan yang harus didahulukan di antara kegiatan. 3. Menunjukkan perkiraan biaya dan waktu yang realistis untuk tiap kegiatan. 4. Membantu penggunaan tenaga kerja, uang dan sumber daya lainnya dengan
cara hal-hal kritis pada proyek.
Ada juga faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam membuat pelaksanaan proyek yaitu:
1. Kebutuhan dan fungsi proyek tersebut. Dengan selesainya proyek itu proyek diharapkan dapat dimanfaatkan sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan.
2. Keterkaitannya dengan proyek berikutnya ataupun kelanjutan dari proyek selanjutnya.
3. Alasan social politis lainnya, apabila proyek tersebut milik pemerintah.
4. Kondisi alam dan lokasi proyek.
5. Keterjangkauan lokasi proyek ditinjau dari fasilitas perhubungannya.
STIKOM
13
6. Ketersediaan dan keterkaitan sumber daya material, peralatan, dan material
pelengkap lainnya yang menunjang terwujudnya proyek tersebut.
7. Kapasitas atau daya tampung area kerja proyek terhadap sumber daya yang dipergunakan selama operasional pelaksanaan berlangsung.
8. Produktivitas sumber daya, peralatan proyek dan tenaga kerja proyek, selama operasional berlangsung dengan referensi dan perhitungan yang memenuhi aturan teknis.
9. Cuaca, musim dan gejala alam lainnya.
10. Referensi hari kerja efektif.
3.3Program Penunjang
Untuk membuat sistem informasi Penjadwalan Proyek pada CV. FIRST AID KIT MEDIA, dibutuhkan beberapa perangkat lunak untuk memudahkan perancangan desain maupun sistem. Beberapa perangkat lunak tersebut antara lain:
3.3.1 Visual Basic .NET
Visual Basic sudah umum digunakan untuk membuat aplikasi software. Microsoft Visual Basic .NET adalah sebuah alat untuk mengembangkan dan membangun aplikasi yang bergerak di atas sistem .NET Framework, dengan menggunakan bahasa BASIC (Yuswanto,2008:10). Dengan menggunakan alat ini, para programmer dapat membangun aplikasi Windows Forms, Aplikasi web berbasis ASP.NET, dan juga aplikasi command-line. Alat ini dapat diperoleh secara terpisah dari beberapa produk lainnya (seperti Microsoft Visual C++, Visual C#, atau Visual J#), atau juga dapat diperoleh secara terpadu dalam
STIKOM
14
Microsoft Visual Studio .NET. Bahasa Visual Basic .NET sendiri menganut paradigma bahasa pemrograman berorientasi objek yang dapat dilihat sebagai evolusi dari Microsoft Visual Basic versi sebelumnya yang diimplementasikan di atas .NET Framework. Peluncurannya mengundang kontroversi, mengingat banyak sekali perubahan yang dilakukan oleh Microsoft, dan versi baru ini tidak kompatibel dengan versi terdahulu.
3.3.2 SQL Server 2005
SQL Server 2005 sudah banyak tersedia atau sudah umum digunakan dan lebih mudah penggunaannya. Microsoft .NET Framework (dibaca Microsoft Dot Net Framework) adalah sebuah komponen yang dapat ditambahkan ke sistem operasi Microsoft Windows atau telah terintegrasi ke dalam Windows (mulai dari Windows Server 2003 dan versi-versi Windows terbaru). Kerangka kerja ini menyediakan sejumlah besar solusi-solusi program untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan umum suatu program baru dan mengatur eksekusi program-program yang ditulis secara khusus untuk framework ini. .NET Framework adalah kunci penawaran utama dari Microsoft, dan dimaksudkan untuk digunakan oleh sebagian besar aplikasi-aplikasi baru yang dibuat untuk platform Windows (Yuswanto;2007:39).
3.3.3 Document Flow
Document Flow adalah gambaran aliran dari dara dan informasi antar bagian yang bertanggung jawab dalam suatu organisasi atau perusahaan. Disamping itu, document flow juga menunjukkan pergerakan dokumen dari awal
STIKOM
15
dibuat, pendistribusiannya, sampai akhirnya tidak digunakan lagi dan semua yang terjadi selama dokumen tersebut mengikuti aliran sistem.
Kegunaan document flow adalah untuk menganalisa kemampuan dari prosedur kontrol dalam suatu sistem, apakah telah memadai atau belum serta digunakan untuk pengecekan internal.
Tabel 3.1 Simbol Document Flow
Simbol Keterangan
Sistem dokumen, menunjukkan dokumen input dan output baik untuk proses manual atau komputer
Sistem penghubung, menunjukkan penghubung ke halaman yang masih sama
Simbol garis alur, menunjukkan alur dari proses.
Sistem proses manual, menunjukkan kegiatan yang masih diproses secara manual.
Sistem penghubung, menunjukkan penghubung ke halaman yang berbeda atau halaman lain.
3.3.4 System Flow
System flow adalah bagan yang menunjukkan arus pekerjaan secara
menyeluruh dari suatu sistem dimana bagan ini menjelaskan urutan prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem dan biasanya dalam membuat system flow
STIKOM
16
ditentukan oleh fungsi yang melaksanakan dan yang bertanggung jawab (Kendall, et.al;2003:56). Simbol-simbol dari system flow antara lain:
Tabel 3.2 System Flow
3.3.5 Data Flow Diagram
Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu diagram yang menggunakan
notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas (Kendall, et.al;2007:34). DFD merupakan alat bantu dalam menggambarkan atau menjelaskan sistem yang sedang berjalan logis. Adapun beberapa simbol yang sering di pakati dalam DFD terdiri dari :
Simbol Keterangan
Simbol dari proses,dimana merupakan proses secara terkomputerisasi.
Simbol dari keputusan atau decission
Sistem penghubung,menunjukkan penghubung ke halaman yang masih sama.
Simbol dari alur, menunjukkan alur dari proses
Sistem penghubung, menunjukkan penghubung ke halaman yang berbeda atau halaman lain.
STIKOM
17
Tabel 3.3 Simbol Data Flow Diagram
3.3.6 Power Designer
Power Designer merupakan suatu tools berupa software untuk mendesain sistem dan rancangan Entity Relationship Diagram (ERD) yang dikembangkan oleh Sybase Inc (Kendall, et.al). Ada dua model data, yaitu : Entity Relationship
Simbol Keterangan
Simbol ini merupakan symbol eksternal entity, digunakan sebagai sumber dari inputan sistem atau tujuan dari output sistem
Simbol proses dimana sering digunakan untuk melakukan perubahan terhadap input yang masuk sehingga menghasilkan data dari perubahan input yang diolah tadi
Simbol dari penyimpanan data, sering dugunakan sebagai simpanan dari data yang dapat berupa suatu file atau data.
Simbol yang menggambarkan aliran data, yang sering digunakan untuk menghubungkan antara proses dengan proses, proses dengan sumber proses dan proses dengan tujuan. Sedangkan anak panahnya menunjukkan arah aliran datanya
0
Pros es
1 Data Store
STIKOM
18
Diagram (ERD) dan model relasional. Keduanya menyediakan cara untuk
mendeskrisikan perancangan basis data pada peringkat logika.
a. Model ERD atau Conceptual Data Model (CDM) : model yang dibuat berdasarkan anggapan bahwa dunia nyata terdiri dari koleksi obyek-obyek dasar yang dinamakan entita (entity) serta hubungan (relationship) antara entitas-entitas itu.
b. Model Relasional atau Physical Data Model (PDM) : model yang menggunakan sejumlah tabel untuk menggambarkan data serta hubungan antara data-data tersebut. Setiap tabel mempunyai sejumlah kolom dimana setiap kolom memiliki nama yang unik.
3.4 Analisis dan Perancangan Sistem
Analisis sistem didefinisikan sebagai uraian dari sistem informasi yang besar dan utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasikan permasalahan, kesempatan, hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat di usulkan perbaikannya (Kendall, et.al;2007:37). Langkah-langkah dasar dalam melakukan analisa sistem :
1. Identifikasi masalah
2. Memahami kerja dari sistem yang ada 3. Menganalisa sistem
4. Membuat laporan hasil analisis
Perancangan sistem dapat didefinisikan sebagai tahap setelah perancangan sistem secara umum dan perancangan sistem secara terinci. Perancangan sistem mempunyai dua tujuan utama yaitu memenuhi kebutuhan kepada pemakai dan
STIKOM
19
untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap kepada pemrogram dan ahli teknik yang terlibat.
STIKOM
20
BAB IV
DESKRIPSI PEKERJAAN
4.1 Prosedur Kerja Praktek
Dalam pengumpulan data sebagai bahan penyusunan laporan kerja praktek ini, pendekatan terhadap permasalahan yang dilakukan adalah dengan mempelajari data dan informasi yang sesuai dengan aplikasi yang dibuat. Data dan informasi yang di perlukan, diperoleh dari berbagai sumber untuk memberikan masukan yang lengkap bagi pengembangan sistem informasi ini. Data yang dikumpulkan sebagai bahan penyusunan laporan kerja praktek ini adalah sebagai berikut:
1. Observasi
Dengan mengadakan pengamatan secara langsung untuk mengetahui sistem yang digunakan oleh CV. FIRST AID KIT MEDIA, ini dilakukan untuk mendapatkan informasi dan data yang berhubungan dengan penyelesaian masalah, selain itu juga untuk mengetahui langkah-langkah apa yang dilakukan oleh perusahaan untuk mengembangkan usahanya.
2. Wawancara
Mengadakan tanya jawab tentang masalah yang dihadapi dengan admin yang bersangkutan kemudian mencari solusi atas masalah yang dihadapi.
3. Collect Document
Mencari tahu apa saja arsip atau tanda bukti yang digunakan, selain itu mengetahui langkah-langkah dokumen itu diberikan kepada siapa dan digunakan untuk apa dalam perusahaan
STIKOM
21
4. Studi kepustakaan
Dilakukan dengan mencari informasi dari berbagai literatur yang berhubungan dengan kegiatan kerja praktek dan perancangan aplikasi.
4.2 Analisis Sistem
Setelah mengetahui dan mengenali latar belakang, tujuan, ruang lingkup dan proses yang sudah dikaji secara keseluruhan dari sistem tersebut, maka dapat disusun dan dilaksanakan tahap demi tahap langkah-langkah sebagai berikut. 1. Memahami sistem yang akan digunakan pada komputer dan merancang
document flow yang meliputi apa dan bagaimana dari tiap-tiap input, proses
dan output.
2. Menyusun file-file dan struktur file yang untuk membuat system flow.
3. Membuat desain sistem merupakan tahap pengembangan setelah analisis yaitu dengan membuat Context Diagram,
4. Membuat Data Flow Diagram (DFD) hasil decompose dari context diagram. 5. Membuat model ERD atau Conceptual Data Model (CDM).
6. Membuat Phsical Data Model (PDM) adalah hasil dari generate dari CDM. Data tabel pada PDM inilah yang akan digunakan pada saat membuat aplikasi.
4.2.1 Proses Bisnis Perusahaan
Penjadwalan proyek dimulai dari client order proyek dan order proyek diberikan ke project manager. Project manager mengecek order proyek apabila ada proyek, order proyek ditolak. Dan jika proyek kosong project manager memberi harga dan deadline ke client. Client menerima keterangan tersebut, jika
STIKOM
22
tidak setuju maka order batal. Jika client setuju maka project manager melakukan penjadwalan order proyek dengan komputerisasi.
Setelah project manager melakukan penjadwalan proyek dan disimpan di database proyek, project manager membagi proyek dan memilih staff dari database staff siapa yang akan mengerjakan proyek tersebut. Setelah tahu siapa yang mengerjakan proyek, proyek dikerjakan oleh staff. Setelah proyek selesai, proyek disimpan di database proyek selesai. Kemudian proyek diberikan ke
project manager, project manager melakukan pengecekan proyek dan mentesting
proyek. Jika proyek belum sesuai maka staff akan merevisi proyek tersebut dan apabila proyek selesai diberikan kembali ke marketing untuk mengecek dan mentesting kembali.
Apabila proyek tidak ada revisi, maka project manager akan mempresentsikan proyek ke client. Jika proyek tidak sesuai dengan yang diharapkan client maka akan dikembalikan ke project manager. Jika proyek sesuai, client melakukan pembayaran proyek pada bagian administrasi yang akan tersimpan di database pembayaran. Lalu bagian administrasi membuat laporan keuangan bulanan untuk diberikan ke direktur untuk mengetahui laporan keuangan bulanan.
STIKOM
23
4.2.2 Document Flow
A. Document Flow Penerimaan Proyek
Client Project Manager Staff Administration
Start Order Proyek Form Order Form Order Cek Kesanggupan Proyek Proyek Sanggup Dikerjakan ? Proyek Tidak Sanggup Dikerjakan Proyek Sanggup Dikerjakan Konfirmasi Pembatalan proyek Konfirmasi Pembatalan proyek End t y Deal Harga Deal Harga Harga Cocok ? End Deadline Proyek y Deadline Cocok ? t End Ttd. Form Order y Ttd. Form Order Cek Pembayaran Pembayaran Lunas atau DP
? Lunas DP Arsip Pembayan Arsip Pembayan Pengarsipan Pembayaran Proyek Penjadwalan Proyek Jadwal Proyek Pembagian Proyek Laporan JobDes Laporan JobDes Ada Tambahan ? Cek Staff Laporan Staff Kurang Laporan Staff Cukup t y Rekrut Staff Freelance Proyek Dikerjakan Proyek Selesai Proyek Selesai Proyek Selesai atau Belum ? Proyek Selesai Proyek Belum Selesai y t Proyek Selesai Proyek Belum Selesai Proyek Selesai Ada Kekurangan ? Proyek Sesuai Proyek Belum Sesuai
Proyek Fix Proyek Belum Fix y t End Proyek Belum Selesai Proyek Dikerjakan Kembali Proyek Selesai t
Gambar 4.1 Document Flow Penjadwalan Proyek
STIKOM
24
Proses penjadwalan proyek dimulai dari client order proyek lalu muncul form order yang akan diberikan ke project manager lalu mengecek proyek apakah sanggup dikerjakan, dealnya harga, dan deadline proyek. Jika proyek tidak sesuai atau harga dan deadline proyek tidak bisa dikerjakan. Maka dikonfirmasi ke
client, jika ya maka client tanda tangan form order.
Setelah itu form order diberikan ke administrasi. Administrasi cek pembayaran apabila pembayaran lunas atau DP maka muncul arsip pembayaran. Lalu arsip pembayaran diberikan ke project manager lagi, kemudian melakukan pengarsipan pembayaran proyek dan penjadwalan proyek akan muncul jadwal proyek. Dari jadwal proyek maka project manager melakukan pembagian proyek dan muncul laporan jobdes.
Laporan jobdes diberikan ke staff, staff mengecek ada tambahan staff atau tidak, jika tidak rekrut staff freelance. Jika staff cukup maka proyek dikerjakan. Setelah proyek dikerjakan dan selesai, proyek yang selesai diberikan ke project
manager. Project manager mengecek proyek apabila proyek ada kekurangan
maka dikembalikan kembali ke staff untuk mengerjakan. Setelah selesai proyek diberikan ke project manager kembali. Jika proyek tidak ada masalah maka proyek selesai.
Proyek yang selesai dikerjakan akan diberikan ke client. Client mengecek apakah ada kekurangan atau belum sesuai. Jika belum sesuai proyek dikembalikan ke project manager untuk mengerjakan kembali proyek. Jika ya maka proyek selesai dan tidak ada revisi.
STIKOM
25
4.3 Perancangan Sistem
Desain sistem merupakan tahap pengembangan setelah analisis sistem dilakukan, diantaranya System Flow, Context Diagram, Data Flow Diagram (DFD), Entity Relational Diagram (ERD) dan struktur tabel.
4.3.1 System Flow Penjadwalan Proyek
Client Project Manager Staff Administration
[image:30.595.52.540.178.725.2]Start Pengecekan Order ? Memberi Harga dan Deadline Keterangan Harga dan Deadline Penjadwalan Proyek Y Proyek Pembagian Proyek Pengerjaan Proyek Laporan Pengerjaan Proyek Selesai Menerima Pekerjaan Proyek Pengecekan Proyek Testing Proyek Pengecekan Proyek Testing Mempresentasikan Proyek Y Proyek Sesuai Merevisi Proyek T Pembayaran Proyek Y T Pembayaran Proyek Selsai Proyek Selesai Direktur Laporan Proyek Bulanan Membuat Laporan Proyek Bulanan Membuat Laporan Keuangan Bulanan Laporan Keuangan Bulanan End List Order List Order Pengecekan Jadwal T Y Staff
Gambar 4.2 System Flow Penjadwalan Proyek
STIKOM
26
Proses penjadwalan proyek dimulai dari client order proyek dan order proyek diberikan ke project manager. Project manager mengecek order proyek apabila ada proyek, order proyek ditolak. Dan jika proyek kosong project
manager memberi harga dan deadline ke client. Client menerima keterangan
tersebut, jika tidak setuju maka order batal. Jika client setuju maka project
manager melakukan penjadwalan order proyek dengan komputerisasi.
Setelah project manager melakukan penjadwalan proyek dan disimpan di database proyek, project manager membagi proyek dan memilih staff dari database staff siapa yang akan mengerjakan proyek tersebut. Setelah tahu siapa yang mengerjakan proyek, proyek dikerjakan oleh staff. Setelah proyek selesai, proyek disimpan di database proyek selesai. Kemudian proyek diberikan ke
project manager, project manager melakukan pengecekan proyek dan mentesting
proyek. Jika proyek belum sesuai maka staff akan merevisi proyek tersebut dan apabila proyek selesai diberikan kembali ke marketing untuk mengecek dan mentesting kembali.
Apabila proyek tidak ada revisi, maka project manager akan mempresentsikan proyek ke client. Jika proyek tidak sesuai dengan yang diharapkan client maka akan dikembalikan ke project manager. Jika proyek sesuai, client melakukan pembayaran proyek pada bagian administrasi yang akan tersimpan di database pembayaran. Lalu bagian administrasi membuat laporan keuangan bulanan untuk diberikan ke direktur untuk mengetahui laporan keuangan bulanan.
STIKOM
27
Dari database proyek dan proyek selesai, bagian admin akan membuat laporan proyek bulanan dan laporan tersebut diberikan ke direktur agar dapat mengetahui laporan proyek apa saja dalam perbulan.
4.3.2 Context Diagram
Pada Context Diagram Sistem Informasi Penjadwalan Pada CV. FIRST AID KIT MEDIA Bersama ini terdiri dari 5 entitas (bagian) yaitu Client, Project Manager, Staff, Administration dan Direktur.
Pengerjaan Proyek
Proyek Seles ai
Jadw al Peengerjaan
Laporan Proy ek Selesai Order Proyek Diterima Proyek fix
Harga Proy ek
Jadw al Proyek Laporan Proy ek Laporan Keuangan
Proyek Fix
Order Proyek Pembay aran Proyek
0
Sistem Inf ormasi Penjadw aln Proyek
+
Client Projec t
Manager
Staf f
Direktur
Gambar 4.3 Context Diagram Penjadwalan Proyek
4.3.3 DFD Sistem Informasi Penjadwalan Proyek Level 0
Data Flow Diagram (DFD) adalah gambaran aliran informasi yang
terlihat dalam suatu prosedur (event) yang terdapat dalam suatu sistem. Data Flow
Diagram suatu sistem dapat diawali dengan Context Diagram yang menjelaskan
STIKOM
28
hubungan atau interaksi sistem dengan entitas-entitas yang mempunyai keterkaitan dengan sistem.
Simpan data Ambil data
Laporan Proyek
Laporan Keuangan
Laporan Proyek Selesai Order Proyek Diterima
Proyek fix
Harga Proyek Jadw al Proyek
Pembayaran Proyek Proyek Fix Order Proyek simpan data Proyek Selesai ambil data simpan data Pengerjaan Proyek
Jadw al Peengerjaan
simpan data Client Direktur Project Manager Staf f 1 Menerima Order 1 Mproyek 2 Penjadw alan Proyek 3 Mengerjakan Proyek
2 Detil Proyek
4 Pengerjaan proyek selesai 5 Hasil proyek 6 Pembayaran
3 Staf f
4 Pembayaran
Gambar 4.4 Data Flow Diagram Level 0 Penjadwalan Proyek
4.3.4 Entity Relationship Diagram
Dibawah ini ERD dari sistem informasi penjadwalan proyek pada CV. FIRST AID KIT MEDIA.
STIKOM
29
4.3.5 Conceptual Data Model
Conceptual Data model (CDM) dari sistem informasi penjadwalan
[image:34.595.54.555.176.626.2]proyek pada CV. FIRST AID KIT MEDIA terdapat empat tabel. Masing-masing tabel mempunyai relasi ke tabel.
Melakukan Mengerjakan Memiliki Mstaff Id_Staff Nama Jenis_Kelamin Status Alamat Status_Pegawai Mproyek Id_Proyek Nama_Proyek Nama_Client Alamat_Client Tlpn_Client Tgl_Order Tgl_Selesai_Order Status_Proyek Harga_Proyek Mbagian Kode_Bagian Nama_Bagian Pembayaran Id_Pembayaran Tgl_Pembayaran DP Sisa_Pembayaran Status_Pembayaran
Gambar 4.5 Conceptual Data Model Penjawalan Proyek
4.3.6 Physical Data Model
Phsical Data Model (PDM) adalah hasil dari generate dari CDM. Data
tabel pada PDM inilah yang akan digunakan pada saat membuat aplikasi. PDM dari sistem informasi penjadwalan proyek.
STIKOM
30
ID_PROYEK = ID_PROYEK
ID_PROYEK = ID_PROYEK ID_STAFF = ID_STAFF
ID_STAFF = ID_STAFF
KODE_BAGIAN = KODE_BAGIAN MSTAFF
ID_STAFF char(5) NAMA varchar(20) JENIS_KELAMIN char(1) STATUS varchar(10) ALAMAT long varchar KODE_BAGIAN char(5) STATUS_PEGAWAI varchar(10) MPROYEK ID_PROYEK char(5) NAMA_PROYEK varchar(20) NAMA_CLIENT varchar(20) TGL_ORDER timestamp TGL_SELESAI_ORDER timestamp STATUS_PROYEK varchar(10) HARGA_PROYEK integer ALAMAT_CLIENT varchar(30) TLPN_CLIENT varchar(15) MBAGIAN KODE_BAGIAN char(5) NAMA_BAGIAN varchar(20) ID_STAFF char(5) PEMBAYARAN ID_PEMBAYARAN char(7) ID_PROYEK char(5) TGL_PEMBAYARAN timestamp DP integer STATUS_PEMBAYARAN varchar(10) SISA_PEMBAYARAN integer DETAIL_PROYEK ID_STAFF char(5) ID_PROYEK char(5) KEGIATAN char(10) TGL_ORDER datetime TGL_SELESAI datetime
Gambar 4.6 Physical Data Model Penjadwalan Proyek
4.3.7 Struktur Basis Data
Struktur basis data yang diperlukan dalam pembuatan Sistem Informasi Penjadwalan Proyek adalah sebagai berikut :
a. Tabel Staff
Primary Key : Id_Staff Foreign Key : Kode_Staff
Fungsi : - Menyimpan data-data staff. - Untuk melihat status staff.
STIKOM
31
Tabel 4.1 Staff
No Nama Field Tipe Data Lebar Keterangan
1. Id_Staff Char 5 Format Id_Staff yaitu: S-xx, dimana S adalah kode untuk staff dan xx adalah nomor urut staff.
2. Kode_Bagian Char 5 -
3 Nama Varchar 20 -
4. Jenis_Kelamin Char 1 -
5. Alamat Long Varchar - -
6. Status Varchar 10 -
b. Tabel Bagian
Primary Key : Kode_Bagian Foreign Key : -
Fungsi : - Menyimpan nama bagian. - Untuk melihat kode bagian.
Tabel 4.2 Bagian
No Nama Field Tipe Data Lebar Keterangan
1. Kode_Bagian Char 5 Format Kode_Staff yaitu: B-xx, dimana B adalah kode untuk bagian dan xx adalah nomor urut bagian.
2. Nama_Bagian Varchar 20 -
c. Tabel Proyek
Primary Key : Id_Proyek Foreign Key : -
Fungsi : - Menyimpan data-data proyek. - Untuk melihat status proyek.
STIKOM
32
Tabel 4.3 Proyek
No Nama Field Tipe Data Lebar Keterangan
1. Id_Proyek Char 5 Format Id_Proyek yaitu: P-xx, dimana P adalah kode untuk proyek dan xx adalah nomor urut proyek.
2. Nama_Proyek Varchar 20 -
3 Nama_Client Varchar 20 -
4 Alamat_Client Varchar 25 - 5 Tlpon_Client Varchar 15 -
4. Tgl_Order Timestamp - -
5. Tgl_Selesai Timestamp - - 6. Status_Proyek Varchar 10 -
7 Harga_Proyek Integer - -
d. Tabel Pembayaran
Primary Key : Id_Pembayaran Foreign Key : Id_Proyek
Fungsi : - Menyimpan transaksi pembayaran. - Untuk pembuatan laporan pembayaran.
Tabel 4.4 Pembayaran
No Nama Field Tipe Data Lebar Keterangan
1. Id_Pembayaran Char 5 Format Id_Pembayaran yaitu:
PB-xx, dimana PB adalah kode untuk Pembayaran dan xx adalah nomor urut pembayaran.
2. Id_Proyek Char 5 -
3 Tgl_Pembayaran Timestamp - -
4. DP Integer - -
5 Sisa_Pemb. Varchar 20
5. Status_Pemb. Varchar 10 -
STIKOM
33
e. Penugasan
Primary Key : Id_Proyek Foreign Key : Staff
Fungsi : - Menyimpan siapa staff yang mengerjakan proyek. - Menyimpan kegiatan kerja staff untuk mengerjakan
proyek.
Tabel 4.5 Penugasan
No Nama Field Tipe Data Lebar Keterangan
1. Id_Proyek Char 5 Format Id_Proyek yaitu: P-xx,
dimana P adalah kode untuk proyek dan xx adalah nomor urut proyek.
2. Staff Char 5 -
3 Kegiatan Char 10 -
4. Tggl_mulai Timestamp - - 5 Tggl_selesai Timestamp - -
4.3.8 Rancangan Input a. Form Login
Form login ini adalah form yang pertama kali muncul pada saat aplikasi pertama kali dijalankan. Pengguna menginputkan user dan password. Apabila password salah, maka pengguna tidak dapat melanjutkan memakai aplikasi ini. Adanya form ini digunakan agar pengguna yang tidak berkepentingan tidak dapat mengakses aplikasi ini.
STIKOM
34
Gambar 4.7 Form Login
b. Form Menu Utama
Desain menu utama akan digunakan sebagai menu awal dari aplikasi ini. Dimana pada menu utama ini adalah gerbang untuk menuju atau memanggil form-form yang terkait dengan aplikasi ini.
Gambar 4.8 Menu utama
STIKOM
35
c. Form Master Bagian
Form master bagian berisi tentang kode bagian dan nama bagian yang ada pada CV. First Aid Kit Media. Juga bisa menambah bagian baru dalam CV.
Gambar 4.9 Form Master Bagian
d. Form Master Staff
Form master staff berisi tentang biodata pegawai CV. First Aid Kit Media antara lain yaitu berisi id_staff, nama bagian, nama, jenis kelamin, status, dan alamat para pegawai.
Gambar 4.10 Form Master Staff
STIKOM
36
e. Form Master Proyek
Pada form master proyek ini adalah form yang digunakan admin untuk mengisi kelengkapan customer jika melakukan pesanan atau jasa pada CV. First Aid Kit Media.
Gambar 4.11 Form Master Proyek
f. Form Penugasan
[image:41.595.49.539.174.702.2]Form penugasan berisi tentang staff yang akan bertanggung jawab terhadap proyek yang akan dikerjakan. Dan terdapat tanggal mulai dan tanggal selesai staff untuk bekerja.
Gambar 4.12 Form Penugasan
STIKOM
37
g. Form Status Proyek
Form ini digunakan untuk melihat status proyek yang dikerjakan apakah masih progress atau sudah selesai. Jika proyek selesai maka admin akan mengganti status proyek yang awal mulanya progress menjadi menjadi selesai.
Gambar 4.13 Form Status Proyek
h. Form Pembayaran DP
[image:42.595.40.554.172.690.2]Form ini digunakan untuk admin menginputkan pembayaran customer bisa melakukan pembayaran DP atau pembayaran dimuka.
Gambar 4.14 Form Pembayaran
STIKOM
38
i. Form Pembayaran Lunas
Form ini digunakan untuk admin menginputkan pembayaran customer bisa melakukan pembayaran Lunas.
Gambar 4.15 Form Pembayaran
j. Form Pembayaran Hutang
Form ini digunakan untuk admin menginputkan pembayaran customer bisa melakukan pembayaran hutang.
Gambar 4.16 Form Hutang
STIKOM
39
4.3.9 Rancangan Output a. Form Jadwal
Form jadwal digunakan untuk mencetak jadwal pekerja dan kegiatan apa saja yang dilakukan dalam mengerjakan proyek yang diterima.
Gambar4.17 Report Kegiatan Proyek
b. Form Report Keseluruhan Pembayaran
Form report digunakan untuk admin dalam mencetak pembayaran secara keseluruhan, lunas dan hutang.
Gambar4.18 Report Keuangan Keseluruhan
STIKOM
[image:44.595.47.546.168.704.2]40
Gambar4.19 Report Keuangan Hutang
Gambar4.20 Report Keuangan Lunas
STIKOM
41
c. Laporan Keuangan
Laporan keuangan digunakan untuk admin dalam mencetak laporan keungan bulanan dalam CV. FIRST AID KIT Media.
Gambar4.21 Laporan Keuangan Bulanan
d. Laporan Proyek
Laporan proyek digunakan untuk admin dalam mencetak laporan proyek yang sudah dikerjakan atau masih progress pengerjaannya.
Gambar4.22 Laporan Proyek
STIKOM
[image:46.595.47.544.168.712.2]42
4.3.10 Rancangan Interface a. Form Login
Form login ini adalah form yang pertama kali muncul pada saat aplikasi pertama kali dijalankan. Pengguna menginputkan user dan password. Apabila password salah, maka pengguna tidak dapat melanjutkan memakai aplikasi ini. Adanya form ini digunakan agar pengguna yang tidak berkepentingan tidak dapat mengakses aplikasi ini.
Gambar4.23 Form Login
b. Menu Utama
Desain menu utama akan digunakan sebagai menu awal dari aplikasi ini. Dimana pada menu utama ini adalah gerbang untuk menuju atau memanggil form-form yang terkait dengan aplikasi ini.
Gambar4.24 Menu Utama
STIKOM
[image:47.595.47.549.164.713.2]43
c. Form Master Bagian
Form master bagian berisi tentang kode bagian dan nama bagian yang ada pada CV. First Aid Kit Media. Juga bisa menambah bagian baru dan mencetak
report bagian dalam CV.
Gambar4.25 Form Master Bagian
d. Form Master Staff
Form master staff berisi tentang biodata pegawai CV. First Aid Kit Media antara lain yaitu berisi id_staff, nama bagian, nama, jenis kelamin, status, dan alamat para pegawai.
Gambar4.26 Form Master Staff
STIKOM
[image:48.595.42.548.167.685.2]44
e. Form Master Proyek
Pada form master proyek ini adalah form yang digunakan admin untuk mengisi kelengkapan customer jika melakukan pesanan atau jasa pada CV. First Aid Kit Media.
Gambar4.27 Form Master Proyek
f. Form Penugasan
Form penugasan berisi tentang staff yang akan bertanggung jawab terhadap proyek yang akan dikerjakan. Dan terdapat tanggal mulai dan tanggal selesai staff untuk bekerja.
Gambar4.28 Form Master Penugasan
STIKOM
45
g. Form Status Proyek
Form ini digunakan untuk melihat status proyek yang dikerjakan apakah masih progress atau sudah selesai. Jika proyek selesai maka admin akan mengganti status proyek yang awal mulanya progress menjadi menjadi selesai.
Gambar4.29 Form Status Proyek
h. Form Pembayaran DP
Form ini digunakan untuk admin menginputkan pembayaran customer bisa melakukan pembayaran uang muka terlebih dahulu.
Gambar4.30 Form Pembayaran DP
STIKOM
46
i. Form Pembayaran Lunas
Form ini digunakan untuk admin menginputkan pembayaran customer bisa melakukan pembayaran Lunas.
Gambar4.31 Form Pembayaran Lunas
j. Form Pembayaran Hutang
Form ini digunakan untuk admin menginputkan pembayaran customer bisa melakukan pembayaran sisa hutang yang dimiliki pelanggan.
Gambar4.32 Form Pembayaran Hutang
STIKOM
47
4.4 Implementasi Sistem 4.4.1 Kebutuhan Sistem
Pada tahap ini, dijelaskan mengenai implementasi dari perangkat keras dan lunak yang harus dipersiapkan oleh pengguna. Untuk perangkat keras, rekomendasi pengguna harus mempersiapkan spesifikasi sebagai berikut:
1. Intel Atom Processor N550 1,5GHz 2. Memory 1 GB DDR3
3. VGA 250 MB
Kebutuhan minimum perangkat lunak untuk aplikasi ini adalah sebagai berikut :
1. Microsoft Windows XP Professonal 2. My SQL Server 5.0
4.4.2 Penjelasan Pemakaian Aplikasi
Tahap ini merupakan langkah-langkah dari pemakaian aplikasi sistem informasi penjadwalan proyek pada CV. FIRST AID KIT Media. Berikut sub-sub pembahasan pemakaian aplikasi ini:
a. Form Login
Form login ini adalah form pertama yang muncul ketika program dijalankan. User harus menginputkan username dan password yang sesuai agar dapat masuk ke menu utama dari aplikasi ini. Form Login ini untuk mengontrol agar hanya orang yang berhak saja yang dapat mengakses aplikasi ini. Jika orang tersebut tidak memiliki wewenang, maka ia tidak akan dapat membuka aplikasi ini.
STIKOM
48
Gambar 4.33 Form Login
b. Form Menu Utama
Desain menu utama akan digunakan sebagai menu awal dari aplikasi ini. Dimana pada menu utama ini adalah gerbang untuk menuju atau memanggil form-form yang terkait dengan aplikasi ini.
Gambar 4.34 Menu utama
STIKOM
49
c. Form Master Bagian
Form master bagian berisi tentang kode bagian diisi dengan kode B001 misal dan nama bagian yang ada pada CV. First Aid Kit Media juga bisa menambah, menghapus dan mencetak bagian dalam perusahaan tersebut.
Gambar 4.35 Form Master Bagian
d. Form Master Staff
[image:54.595.43.539.174.698.2]Form master staff berisi tentang biodata pegawai CV. First Aid Kit Media antara lain yaitu berisi id_staff, nama bagian, nama, jenis kelamin, status, alamat dan status pegawai. Dalam form master staff bisa juga untuk meng-update dan menghapus staff yang telah disimpan ada juga tombol reset yang digunakan untuk menghapus data-data staff apabila salah mengisi.
Gambar 4.36 Form Master Staff
STIKOM
50
e. Form Master Proyek
Pada form master proyek ini adalah form yang digunakan admin untuk mengisi kelengkapan customer jika melakukan pesanan atau jasa pada CV. First Aid Kit Media. Yaitu dengan mengisi nama proyek, nama client, alamat, no telepon, tanggal order, tanggal selesai order dan harga proyek. Pada tanggal order apabila sudah memilih tanggal, maka tanggal selesai order tidak bisa memilih tanggal sebelumnya.
Gambar 4.37 Form Master Proyek
f. Form Penugasan
Form penugasan berisi tentang nama staff, nama proyek yang akan bertanggung jawab terhadap proyek yang akan dikerjakan. Ketika memilih ID proyek maka akan secara otomatis tanggal mulai dan tanggal selesai akan mengikuti seperti pada form master proyek. Dan dalam tanggal selesai jika sudah diinputkan tanggal, maka tanggal sebelumnya tidak bisa dipilih lagi. Dalam bagian penugasan juga bisa mencetak jadwal pekerjaan staff.
STIKOM
51
Gambar 4.38 Form Penugasan g. Form Status Proyek
Form ini digunakan untuk melihat status proyek yang dikerjakan apakah masih progress atau sudah selesai. Jika proyek selesai maka admin akan mengganti status proyek yang awal mulanya progress menjadi menjadi selesai secara manual.
Gambar 4.39 Form Status Proyek
h. Form Pembayaran DP
Form ini digunakan untuk admin menginputkan pembayaran customer dengan melakukan pembayaran DP atau pembayaran dimuka. Pertama dengan menginputkan ID proyek yang otomatis akan muncul harga proyek tersebut, lalu tanggal pembayaran, DP dan sisa yang harus dibayar lalu simpan akan muncul report tanda terima yang akan tersimpan juga di data gridview.
STIKOM
52
Gambar 4.340 Form Pembayaran i. Form Pembayaran Lunas
Form ini digunakan untuk admin menginputkan pembayaran customer dengan melakukan pembayaran Lunas. Pertama dengan menginputkan ID proyek dan secara otomatis total bayar proyek akan muncul. Lalu memilih tanggal pembayaran, dan pembayaran secara keseluruhan.
Gambar 4.41 Form Pembayaran
j. Form Pembayaran Hutang
Form ini digunakan untuk admin menginputkan pembayaran customer dengan melakukan pembayaran Hutang. Pertama dengan menginputkan ID proyek yang otomatis akan muncul harga proyek tersebut, lalu tanggal pembayaran, DP, sisa yang harus dibayar dan pembayaran lalu simpan akan muncul didata grid view.
STIKOM
53
Gambar 4.42 Form Hutang k. Form Report Bagian
Form report bagian digunakan untuk admin untuk mencetak nama bagian yang ada pada perusahaan.
Gambar 4.43 Report Bagian
l. Form Report Penugasan
Form report penugasan digunakan untuk admin dalam mencetak kegiatan pegawai dalam mengerjakan proyek yang masuk mulai dari tanggal order sampai tanggal selesai order.
STIKOM
54
Gambar4.44 Report Penugasan
m.Form Report
Form report digunakan untuk admin dalam mencetak pembayaran secara keseluruhan, lunas dan hutang.
Gambar4.45 Report Keuangan Keseluruhan
Gambar4.46 Report Keuangan Hutang
STIKOM
[image:59.595.49.529.72.752.2]55
Gambar4.47 Report Keuangan Lunas
n. Laporan Keuangan
Laporan keuangan digunakan untuk admin dalam mencetak laporan keungan bulanan dalam CV. FIRST AID KIT Media. Yang dilakukan pertama kali adalah memilih bulan dan tahun yang akan dicetak. Setelah itu klik tombol cari dan nanti akan muncul table bulan dan tahun laporan keuangan yang akan dicetak.
Gambar4.48 Laporan Keuangan Bulanan
STIKOM
56
o. Laporan Proyek
Laporan proyek digunakan untuk admin dalam mencetak laporan proyek yang sudah dikerjakan atau masih progress pengerjaannya. Yang dilakukan pertama kali adalah memilih bulan dan tahun yang akan dicetak. Setelah itu klik tombol cari dan nanti akan muncul tabel bulan dan tahun laporan proyek yang akan dicetak.
Gambar4.49 Laporan Proyek Bulanan
STIKOM
56 BAB V PENUTUP
5.1Kesimpulan
Pembuatan aplikasi Sistem Informasi Penjadwalan Proyek bertujuan untuk mempermudah bagian administrasi dalam menangani informasi penjadwalan proyek, pembayaran proyek, pencetakan laporan dan lain-lain. Secara garis besar, berdasarkan hasil perancangan dan pembuatan aplikasi untuk Sistem Informasi Penjadwalan Proyek yang telah dilakukan, dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut :
1. Proses pemberitahuan mengenai proyek mana saja yang sudah saatnya selesai pengerjaan.
2. Proses pencatatan transaksi pembayaran dapat dilakukan dengan cepat.
3. CV. FIRST AID KIT MEDIA dapat menghemat waktu dalam melakukan pencatatan transaksi pembayaran. Proses menghemat ini dapat dilihat dari waktu proses saat penjadwalan yang selesai batas waktu pengerjaannya. 4. Dengan adanya sistem informasi ini, pihak CV. FIRST AID KIT MEDIA
dapat menghemat penggunaan kertas dalam pelakukan pencatatan pengeluaran.
5.2 Saran
Saran yang dapat diberikan untuk pengembangan Sistem Informasi Penjadwalan Proyek ini adalah :
1. Sistem ini bisa dikembangkan sampai menjangkau keuangan (Sistem Informasi Akuntansi).
STIKOM
57
2. Sistem ini bisa dikembangkan agar bisa akses dengan menggunakan jaringan web.
STIKOM
58
DAFTAR PUSTAKA
Hall, James A. 2001. Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta : Salemba Empat.
Kendall, et. al. Analisis dan Perancangan Sistem. Jakarta: PT. Prenhallindo.
Santosa, Budi. 2008. Manajemen Proyek Konsep dan Informasi. Jakarta: Graha Ilmu.
Soemarso S. R.1998. Akuntansi suatu pengantar 2 edisi 4. Jakarta: Rineka Cipta.
Yuswanto. 2008. Pemrograman Dasar Visual Basic. NET 2005. Jakarta: Cerdas Pustaka.
Yuswanto, Subari. 2007. Pemrograman Database Visual Basic. NET. Jakarta: Prestasi Pustaka