PERAN MOTIVASI BELAJAR DALAM MENINGKATKAN
HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKn
KELAS XI IPS SMA NEGERI 11 MEDAN
TAHUN PELAJARAN 2015/2016
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi SebagianPersyaratan Memperoleh
GelarSarjana Pendidikan
Oleh:
PUTRI CARLINA PRATIWI NIM. 3123311040
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
FAKULTAS ILMU SOSIAL
ii
i
ABSTRACT
Putri Carlina Pratiwi. NIM. 3123311040. "The Role of Motivation to Improve Learning Outcomes On Civic Education Subject Class XI IPS in SMAN 11 Medan Academic Year 2015/2016"
i
ABSTRAK
Putri Carlina Pratiwi. NIM. 3123311040. “Peran Motivasi Belajar Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pkn Kelas XI IPS Di SMAN 11 Medan Tahun Pelajaran 2015/2016”
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya peran motivasi belajar dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI IPS di SMAN 11 Medan Tahun Pelajaran 2015/2016. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa di SMAN 11 Medan yang berjumlah 100 siswa. Sampel dari penelitian ini adalah menggunakan total sampling atau sampel total. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 siswa, diambil dari seluruh siswa dari jumlah populasi. Metode yang digunakan adalah metode campuran dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan angket.
ii
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan nikmat kesehatan dan kesempatan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik dan tepat pada waktunya.
Dalam hal ini, penulis memberanikan diri untuk menyusun sebuah skripsi dalam judul : ”Peran Motivasi Belajar Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa
Pada Mata Pelajaran PKN Kelas XI IPS SMA Negeri 11 Medan Tahun Pelajaran 2015/2016”, disusun untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan.
Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya yaitu kepada :
1. Bapak Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku rektor beserta seluruh stafnya. 2. Bapak Dra. Nurmala Berutu, M.Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial
Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Dr. Deny Setiawan, M.Si selaku wakil Dekan I Fakultas Ilmu Sosial sekaligus dosen Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan sekaligus selaku Pembimbing Akademik.
iii
iii
5. Bapak Arief Wahyudi, M.H selaku sekretaris jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.
6. Ibu Sri Yunita, S.Pd, M.Pd selaku dosen pembimbing skripsi yang telah banyak membantu dan memberikan arahan serta bimbingan dalam penyusunan skripsi.
7. Ibu Hodriani, S.Sos, M.Si selaku dosen penguji yang telah banyak membantu penulis dalam menyelsaikan skripsi.
8. Seluruh Bapak/Ibu Dosen di Jurusan PP-Kn Fakultas Ilmu Sosial yang telah memberikan ilmu pengetahuan selama berada di Universitas Negeri Medan.
9. Terima kasih kepada Bapak Drs. Karapan Lumbantoruan M.Pd selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 11 Medan.
10. Terima kasih kepada Bapak Drs. Suprayetno, S.H selaku Guru PKn SMA Negeri 11 Medan yang telah banyak membantu penulis dalam penelitian. 11. Ucapan terima kasih kepada seluruh Bapak/Ibu Guru SMA Negerti 11
Medan yang sudah banyak membantu penulis dalam proses administrasi untuk melakukan penelitian.
iv
13. Terkhusus buat Mukhlar Saputra Hasibuan, S.E yang telah memberikan dukungan, motivasi dan kasih sayang baik secara spiritual maupun emosional kepada penulis.
14. Terkhusus buat sahabat terbaik penulis Maya Holidah Nasution, S.Pd yang selama ini telah memberikan motivasi serta dukungan kepada penulis serta buat Bela Novira yang telah banyak membantu penulis. 15. Terima Kasih Kepada Pak Joni selaku Tata Usaha Jurusan yang telah
banyak membantu penulis.
16. Untuk semua sahabat-sahabat seperjuangan stambuk 2012 Ekstensi_A, terkhusus Nurhalimah Siahaan, Desi Purwasi, Tetty D Siambaton jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas Negeri Medan. 17. Teman-teman PPLT SMA Swasta Pembangunan Galang 2015, terkhusus
Sri Riski Ananda, Indri Aulia, Nursania Gulton, Putri Wanda sari, Nisha Tita Mutiarni yang telah memberikan motivasi dalam menyelesaikan skripsi ini.
Dalam pembuatan skripsi ini kemungkinan terdapat beberapa kekurangan dan kelemahan baik dalam bentuk tulisan maupun penyajian. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun baik dari Bapak/Ibu dosen maupun semua pihak yang membaca skripsi ini.
Medan, 2016
v DAFTAR ISI
ABSTRAK--- i
KATA PENGANTAR --- ii
DAFTAR GAMBAR --- vii
DAFTAR TABEL --- viii
DAFTAR LAMPIRAN --- x
BAB I PENDAHULUAN --- 1
A. Latar Belakang Masalah --- 1
B. Identifikasi Masalah --- 5
C. Pembatasan Masalah --- 6
D. Rumusan Masalah--- 6
E. Tujuan Penelitian--- 7
F. Manfaat Penelitian --- 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA --- 8
A. Karangka Teoritis --- 8
1. Pengertian Peran --- 8
2. Pengertian Motivasi --- 8
a) Macam-Macam Klasifikasi Dalam Motivasi --- 11
b) Teori-Teori Belajar --- 11
3. Pengertian Motivasi Belajar --- 14
vi
vi
b) Faktor-Faktor Motivasi Belajar --- 16
4. Pengertian Hasil Belajar --- 16
a) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar --- 18
5. Pengertian Pendidikan Kewarganegaraan --- 19
B. Karangka Berpikir --- 20
BAB III METODE PENELITIAN --- 23
A. Lokasi Penelitian --- 23
B. Populasi Dan Sampel --- 23
C. Variabel Penelitian Dan Defenisi Operasional --- 24
D. Teknik Pengumpulan Data --- 25
E. Teknik Analisis Data --- 27
BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN --- 28
A. Gambaran Tentang Perguruan SMA Negeri 11 Medan--- 28
B. Motivasi Belajar Siswa Bidang Studi Pkn --- 31
C. Deskripsi Hasil Penelitian --- 35
D. Pembahasan Hasil Penelitian --- 47
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN --- 53
A. Kesimpulan --- 53
B. Saran --- 54
vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Hirarki Kebutuhan-Kebutuhan Dari Maslow...9
Gambar 2.2 Aliran Psikologi Dalam Pengembangan Teori Belajar...12
Gambar 2.3 Proses Belajar Menurut Teori Behaviorisme...13
Gambar 2.4 Proses Motivasi Secara Internal...14
Gambar 2.5 Karangka Berfikir Dalam Penelitian...22
viii
viii
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Populasi Siswa Kelas XI IPS SMAN11 Medan...24
Tabel 3.2Variabel Dan Indikator Penelitian...25
Tabel 4.1 Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin...36
Tabel 4.2 Kebutuhan Fisiologikal Siswa Yang Dapat Meningkatkan Hasil Belajar...36
Tabel 4.3 Kondisi Kelas Nyaman Yang Digunakan Dalam Proses Pembelajaran...37
Tabel 4.4 Menyempatkan Sarapan Pagi Sebagai Penambah Stamina Agar Dalam Proses Belajar Mengajar Menjadi Lancar...38
Tabel 4.5 Suasana Nyaman Dan Aman Di SMA Negeri 11 Medan Yang Dapat Meningkatkan Hasil Belajar Siswa...39
Tabel 4.6 Perhatian Sekolah Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Yang Baik...39
Tabel 4.7 Fasilitas Sekolah Yang Dapat Memacu Semangat Belajar Siswa...40
Tabel 4.8 Dorongan Semangat Dari Guru Yang Dapat Memotivasi Siswa...41
Tabel 4.9 Interaksi Yang Baik Antara Siswa Dan Guru Yang Dapat Meningkatkan Hasil Belajar Pada Siswa...41
Tabel 4.10 Mendapatkan Beasiswa Ketika Berprestasi...42
Tabel 4.11 Memotivasi Siswa Dengan Adanya Media Pembelajaran Yang Baik...43
ix
ix
Tabel 4.13 Guru Membantu Siswa Dalam Menyelesaikan Kesulitan Belajar
Siswa...44 Tabel 4.14 Peningkatan Belajar Ketika Peraturab Sekolah Dijalankan...45
Tabel 4.15 Berdiskusi Dikelas Dapat Meningkatkan Hasil Belajar Siswa...45
x
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Angket
Lampiran 2 Daftar Wawancara Lampiran 3 Dokumentasi Penelitian Lampiran 4 Nota Tugas
Lampiran 5 Surat Penelitian dari Jurusan Lampiran 6 Surat Ijin Penelitian dari Fakultas
Lampiran 7 Surat Pernyataan Telah Mengadakan Penelitian Lampiran 8 Surat Keterangan Perpustakaan dari Jurusan Lampiran 9 Surat Keterangan Perpustakaan dari Universitas Lampiran 10 Kartu Bimbingan Skripsi
Lampiran 11 Daftar Peserta Seminar Proposal Penelitian Lampiran 12 Pernyataan Keaslian Tulisan
1
1 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Bangsa Indonesia mengahadapi tantangan pembangunan yang luar biasa besarnya dan upaya mewujudkan kehidupan yang sejajar dan sederajat dengan bangsa lain yang lebih maju. Sebagai upaya untuk menyesuaikan tantangan tersebut perlu adanya pembelajaran disegala bidang. Salah satunya adalah berbagai inovasi dan perbaikan untuk mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas. Sekolah memegang peran yang sangat penting dalam proses pembelajaran, karena sekolah merupakan salah satu lembaga yang bertanggung jawab atas pendidikan siswa, yakni mempersiapkan siswa untuk menghadapi perkembangan zaman yang semakin canggih. Untuk itu siswa memerlukan pendidikan, dimana pendidikan merupakan bagian dari pembangunan manusia Indonesia seutuhnya. Seperti yang tercantum dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
2
belajar mengajar di sekolah merupakan kegiatan yang paling fundamental. Ini berarti bahwa berhasil tidaknya pencapaian tujuan pendidikan antara lain bergantung pada bagaimana proses belajar yang dialami siswa disekolah.
Bimbingan merupakan bagian dari pendidikan yang membantu siswa tidak hanya mengenal diri dan kemampuan tetapi juga mengenal lingkungan sekitarnya serta bertujuan untuk membantu siswa dalam perkembangan seluruh kepribadian dan kemampuannya. Oleh sebab itu dari kemampuan-kemampuan siswa tersebut di inginkan satu hal yaitu hasil belajar yang baik. Hasil belajar yang baik tidak terlepas dari peran motivasi belajar siswa itu sendiri.
Motivasi belajar merupakan faktor psikis yang bersifat non intelektual. Karena didalam motivasi yang bersifat non intelektual itu dapat mempengaruhi diri siswa menjadi lebih semangat dalam melakssiswaan proses belajar mengajar. Proses belajar merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi dan berperan penting dalam pembentukan pribadi dan perilaku siswa, karena sebagian besar perkembangan siswa berlangsung melalui kegiatan belajar.
3
3 a) Faktor-faktor terbentuknya motivasi
Adapun faktor faktor yang mempengaruhi motivasi itu ada dibagi menjadi dua, yaitu yang berasal dari dalam intrinsik adalah faktor yang bersumber dari keadaan diri sendiri, tidak memerlukan dorongan dari orang lain. Sedangkan faktor yang bersumber dari luar ekstrinsik adalah faktor yang berasal dari dorongan orang lain. Penjelasan ini diperkuat oleh Djamarah (2002: 96), yaitu:
1. Motivasi Intrinsik
Motivasi intrinsik adalah motif-motif yang menjadi aktif atau berfungsinya tidak perlu dirangsang dari luar, karena dalam setiap diri individu sudah ada dorongan untuk melakukan sesuatu.
2. Motivasi Ekstrinsik
Motivasi ekstrinsik adalah kebalikan dari motivasi intrinsik. Motivasi ekstrinsik adalah motif-motif yang aktif dan berfungsi karena adanya perangsang dari luar.
Dalam motivasi belajar terkandung adanya cita-cita atau aspirasi siswa, ini diharapkan siswa mendapatkan motivasi sehingga mengerti dengan apa yang menjadi tujuan dalam belajar, disamping itu bila tercukupi kebutuhan-kebutuhan siswa seperti kebutuhan pisiologi, keamanan, rasa cinta, dihargai, dll maka siswa mampu menyelesaikan tugas dengan baik. Sebaliknya dengan lemahnya motivasi atau tiadanya motivasi akan melemahkan kegiatan siswa, sehingga hasil belajar menjadi rendah.
4
kegagalan yang justru seharusnya tidak terjadi. Seperti yang dikatakan Sanjaya (2013 : 25) ia mengatakan bahwa “fungsi motivasi ada dua yaitu : mendorong
siswa untuk beraktivitas, motivasi yang berfungsi sebagai pengarah atau pemberi arah”.
Motivasi yang berfungsi sebagai dorongan untuk beraktivitas adalah motivasi yang timbul dalam diri siswa sendiri untuk lebih aktif dan lebih ambisi dalam melakssiswaan tugasnya disekolah. Dalam hal ini belajar PKn yang pada kenyataannya siswa mengalami permasalahan diantaranya yaitu (1) Belajar PKn cenderung membuat siswa lebih merasakan kejenuhan karena kurangnya motivasi dalam diri siswa,(2) Menurunnya motivasi siswa karena melemahnya cita–cita siswa, (3) Melemahnya kemampuan siswa dalam hal mengolah dan menyerap pengetahuan yang disampaikan guru, (4)Berkurangnya motivasi siswa dalam hal berpartisipasi yang menyebabkan kemerosotan hasil belajar, (5) Melemahnya kedisiplinan siswa dalam proses belajar mengajar yang dapat mengakibatkan prestasi belajar siswa menjadi rendah, (6) Tingginya kemerosotan nilai dan moral dikarenakan motivasi yang diperoleh oleh siswa berkurang.
5
5
Seperti yang dikatakan Sardiman (2008: 84) “motivation is an essensial
condition of learning, bahwa hasil belajar akan optimal kalau ada motivasi”.
Dukungan mata pelajaran PKn bagi siswa seharusnya cukup memberikan dampak positif bagi siswa dalam menyikapi keluhan dan permasalahan siswa disekolah.
Mata pelajaran PKn yang mengedepankan nilai moral, sopan santun, menghormati dan lain lain bisa menjadi motivasi belajar siswa dalam proses belajar mengajar. Tapi pada kenyataanya siswa sering kali menyepelekan mata pelajaran PKn, karena siswa tidak diberikan persoalan-persoalan, contoh kehidupan, cara agar bisa berprestasi, dan lain-lain. Pada kenyataannya siswa hanya diberikan teori, cara belajar tanpa mengetahui sampai mana siswa memahami dan dapat mengaplikasikan sikap dan sifat dalam kehidupan sehari- hari, dan akhirnya siswa enggan belajar, prestasi menurun. Mengapa demikian, karena siswa tidak termotivasi sejak awal ia belajar, siswa tidak termotivasi dari dalam dirinya maupun lewat dukungan semangat dari orang lain.
Berdasarkan latar belakang masalah inilah yang mendorong penulis untuk melakukan penelitian dengan mengambil judul “Peran Motivasi Belajar Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PKn Kelas XI IPS
SMAN 11 Medan Tahun Pelajaran 2015/2016”.
B.Identifikasi Masalah
6
motivasi belajar dalam meningkatkan hasil belajar pada mata pelajaran PKn dikelas XI IPS SMAN 11 Medan Tahun Pelajaran 2015/2016”. Adapun identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Siswa merasa jenuh karena kurangnya motivasi pada saat belajar PKn di SMAN 11 Medan
2. Siswa kesulitan dalam menentukan cita-citanya karena kurangnya motivasi dalam diri siswa.
3. Siswa sulit menyerap pengetahuan yang disampaikan oleh guru karena lemahnya motivasi siswa.
4. Ada beberapa siswa yang kurang termotivasi karena tidak mendapatkan media pembelajaran yang baik
5. Ada beberpa siswa yang tidak mendapatkan beasiswa karena sulit berprestasi dalam belajar PKn
6. Siswa mengalami penurunan hasil belajar dikarenakan kurangnya motivasi belajar siswa.
C.Pembatasan Masalah
Dalam memusatkan penelitian agar mencapai hasil yang diinginkan, penulis memberikan pembatasan masalah dalam penelitian ini. Maka penulis membatasi masalah yang akan diteliti. Untuk itu penulis membatasi ruang lingkup masalah, adapun batasan masalah tersebut dibatasi pada “Peran motivasi belajar siswa
7
7 D.Rumusan Masalah
Berdasarkan dari latar belakang masalah diatas, maka secara umum permasalahan yang akan diteliti, dalam penelitian ini adalah “Bagaimana peran
motivasi belajar siswa dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn kelas XI IPS SMAN 11 Medan Tahun Pelajaran 2015/2016”
E.Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini secara umum bertujuan untuk memperoleh gambaran secara faktual tentang peran motivasi belajar siswa dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn kelas XI IPS SMAN 11 Medan Tahun Pelajaran 2015/2016”.
F. Manfaat Penelitian
1. Dapat menambah ilmu pengetahuan secara praktis sebagai hasil dari pengamatan langsung serta dapat memahami penerapan disiplin ilmu yang diperoleh selama studi di Universitas Negeri Medan khususnya dijurusan PKn.
2. Penelitian ini dapat berguna sebagai masukan bagi guru SMAN 11 Medan untuk meningkatkan hasil belajar siswanya.
53
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan pengolahan data dan interpretasi data yang dilakukan, penulis menarik kesimpulan dan memberikan saran sebagai bahan masukan dalam peningkatan pelaksanaan pendidikan dan pelatihan dimasa yang akan datang.
A.Kesimpulan
1. Peran motivasi belajar dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn Kelas XI IPS SMA Negeri Medan Tahun Pelajaran 2015/2016 menunjukan adanya peningkatan yang cukup tinggi. Yang dilihat dari daftar nilai siswa persemester. Dimana nilai siswa persemester mencapai rata-rata dengan nilai 80-85 dari nilai 70-75 disetiap kelasnya, yaitu kelas XI IPS 1, XI IPS 2, XI IPS 3. Hal ini dapat dilihat bahwa ada peningkatan dari jumlah nilai persemester kelas XI IPS 1, XI IPS 2, dan kelas XI IPS 3.
54
54
B. Saran
1. Siswa hendaknya harus lebih banyak berbuat dalam belajar, karena semakin banyak berbuat dalam belajar maka semakin memahami apa yang dipelajari.
2. Bagi guru, diharapkan dapat membantu lebih ekstra dalam proses belajar mengajar. Guru juga diharapkan sebagai perpanjangan tangan dari orang tua, dimana dapat memotivasi siswa melalui cara mengajar, dapat menggunakan alat bantu/mediaataupun menerapkan suatu metode tertentu dalam proses belajar mengajaryang dianggap relevan.Guru harus memberikan cara/metode yang dianggap mudah dan dapatmenunjang proses belajar mengajar.
55
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, S,R. 2014. “Inovasi Pembelajaran”. Jakarta : PT Bumi Aksara.
Ahmadi, A., Uhbiyati, N. 2001. “Ilmu Pendidikan”. Jakarta : PT Rineka Cipta. Anni, Chatarina Tri. 2006. “Psikologi Belajar”. Semarang: UPT UNNES Press.
Damsar. 2011. “Pengantar Sosiologi Pendidikan”. Jakarta : Kencana.
Djamarah dan Zain. 2006: “Strategi Belajar Mengajar”. Jakarta : PT Rineka
Cipta.
Hamalik, Oemar. 2008.“Kurikulum Dan Pembelajaran”. Jakarta : PT Bumi Aksara.
Hidayat, A.A. 2009. “Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data.
Edisi Pertama”. Jakarta: Salemba Medika.
Husin, suady. 2012. “Ilmu Kewarganegaraan Civic”. Medan : FIS Unimed. Ihsan, Fuad. 2010. “Dasar-Dasar Kependidikan”. Jakarta : PT Rineka Cipta. Irham, M., Ardy, W.N. 2013. “Psikologi Pendidikan , Teori Dan Aplikasi Dalam
Proses Pembelajaran”. Jogjakarta : AR-Ruzz Media.
Irwanto. 2000. “Motivasi dan Pengukuran Perilaku”. Jakarta: PT Rineka Cipta
Iskandar. 2009. “Psikologi Pendidikan Sebuah Orientasi Baru”. Jambi : Gaung Persada Press.
Juliandi.A, Irfan. 2014. “metodologi penelitian kuantitatif untuk ilmu-ilmu
bisnis”. Bandung : Cita Pustaka Media Perintis.
56
56
Narmoatmojo, Winarmo. 2015. “Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Perguruan
Tinggi”. Yogyakarta : Ombak.
Nasution,S. 2010. “Didaktik Asas-Asas Mengajar”. Jakarta : bumi aksara.
Notoatmodjo, Soekidjo. 2012. “Metodologi Penelitian” Kesehatan.Jakarta:
Rineka Cipta
Pasaribu, Prayerli. 2015. “Pendidikan Kewarganegaraan Edisi Revisi”. Medan : Unimed
Poerdawadarminta, W.J.S. 2007. “Kamus Umum Bahasa Indonesia”. Jakarta : Balai Pustaka.
Rohani, Ahmad. 2010. “Pengelolaan Pengajaran Sebuah Pengantar Menuju
Guru Profesional”. Jakarta : PT Rineka Cipta.
Sanjaya, Wina. 2013. “Kurikulum Dan Pembelajaran”. Bandung : kencana prenada media group.
---. 2013. “Penelitian Pendidkan, Jenis, Metode Dan Prosedur”. Bandung : Kencana Prenada Media Group.
Sardiman, 2008. “Interaksi dan motivasi belajar mengajar”. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Setiawan, Deny. 2014. “Metodologi Penelitian”. Medan : FIS Unimed.
Slamento. 2013. “Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya”. Jakarta : PT Rineka Cipta.
Subini, Nini. 2011. “Mengatasi kesulitan belajar pada siswa”. Jakarta : Javalitera.
Susanto, Ahmad. 2014. “Teori Belajar Dan Pembelajaran Di Sekolah Dasar”. Jakarta : Kencana
57
Ubaedy, AN. 2014. “Mengajar Dengan Hati, Jenis-Jenis Fundamental Menggali
Kekuatan Spiritual Bagi Guru”. Jakarta : Bee Media Pustaka.
Wilis, D.R. 2011. “Teori-teori belajar dan pembelajaran”. Bandung : Erlangga. Yamin, Martinis. 2007. “Kiat Membelajarkan Siswa”. Jakarta : Gaung Persada