UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madya
DEDI EKA PUTRA NASUTION 062406112
PROGRAM STUDI D3 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
ii
PERSETUJUAN
Judul : PERANCANGAN SISTIM INFORMASI ABSENSI
DOSEN DAN MAHASISWA BERBASIS WEB FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Kategori : TUGAS AKHIR
Nama : DEDI EKA PUTRA Nst.
Nomor Induk Mahasiswa : 062406112
Departemen : MATEMATIKA
Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Disetujui di
Medan, Juni 2009
Diketahui/Disetujui oleh
Departemen Matematika FMIPA USU Pembimbing Ketua,
Dr. Saib Suwilo, M. Sc Dr. Sutarman, M. Sc
PENGHARGAAN
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Pemurah dan Maha Penyayang, dengan limpah karunia-Nya Tugas Akhir ini dapat diselesaikan dalam waktu yang telah ditetapkan.
Ucapan terimakasih saya sampaikan kepada Dr. Sutarman, M. Sc selaku pembimbing pada penyelesaian Tugas Akhir ini yang telah memberikan panduan dan penuh kepercayaan pada penulis dalam menyelesaikan kajian ini. Panduan ringkas, padat dan profesional telah diberikan agar penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini. Ucapan terimakasih juga ditujukan kepada Ketua dan Sekretaris Departemen Dr. Saib Suwilo, M.Sc dan Drs. Henry Rani Sitepu, M.Si, Dekan dan Pembantu Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara, semua Dosen Departemen Matematika FMIPA USU, Pegawai di FMIPA USU, dan rekan-rekan kuliah. Akhirnya, tidak terlupakan kepada orang tua yang saya sayangi dan semua keluarga yang selama ini memberikan bantuan dan dorongan yang diperlukan. Semoga Tuhan Yang Maha Esa akan membalasnya.
iii
PERNYATAAN
PERANCANGAN SISTIM INFORMASI ABSENSI DOSEN DAN MAHASISWA BERBASIS WEB FAKULTAS MIPA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
TUGAS AKHIR
Saya mengakui bahwa Tugas Akhir ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, 8 Juni 2009
ABSTRAK
KATA PENGANTAR
Bismillahhirrahmanirrahim
Puji syukur penulis ucapkan atas kehadirat Allah S.W.T atas segala rahmat dan karunianya yang telah diberikan kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Sholawat dan salam penulis sampaikan kepada rasullulah Muhammad SAW yang telah menyampaikan risalahnya kepada umat manusia guna dipedomani sebagai tuntutan hidup menuju keselamatan dan kebahagian akhirat serta doa dari kedua orang tua yang selalu menyertai penulis.
Penulisan tugas akhir ini merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan pada program Diploma III Jurusan ilmu komputer pada Fakultas Matematika Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara. Adapun judul paper ini adalah “Perancangan Sistem Informasi Penggajian Pegawai dan Dosen Fakultas MIPA Universitas Sumatera Utara”.
Dalam kesempatan yang baik ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada berbagai pihak yang telah banyak membantu dalam menyelesaikan skripsi ini, dan dengan hati yang tulus penulis menyampaikan penghargaan dan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Dr.Eddy Marlianto, Msc, selaku Dekan Fakultas MIPA, Universitas Sumatera Utara.
2. Bapak Dr.Saib Suwilo, M.sc, selaku Ketua pelaksanaan Program Studi Jurusan D-3 Ilmu Komputer/Statistika FMIPA USU.
selalu memberikan dorongan semangat, doa dan pengorbanan yang begitu besar demi keberhasilan penulis ananda mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.
5. Bapak dan Ibu dosen selaku staff pengajar dan seluruh staff Fakultas MIPA Universitas Sumatera Utara yang telah banyak membantu dan mendidik selama masa perkuliahan.
6. Buat anak-anak D-3 Ilmu Komputer khususnya stambuk 2006, terimakasih atas pertemanannya selama ini.
7. Buat semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu, terimakasih banyak atas bantuannya.
Untuk menyelesaikan tugas akhir i ini penulis telah berusaha semaksimal mungkin agar mencapai hasil yang sempurna dan semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Medan, Juni 2009
Penulis
Dedi Eka Putra Nst.
vi
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 4.1 Tabel Admin 29
Tabel 4.2 Tabel Jurusan 29
Tabel 4.3 Tabel Mata Kuliah 29
Tabel 4.4 Tabel Mahasiswa 29
Tabel 4.5 Tabel Dosen 30
Tabel 4.6 Tabel Absen_Mhs 30
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 4.1 Data Flow Diagram (DFD) Diagram Konteks 27
Gambar 4.2 Data Flow Diagram (DFD) Level 0 28
Gambar 4.3 Flowchart Halaman Utama 31
Gambar 4.4 Flowchart Login Admin 32
Gambar 4.5 Flowchart Menu Admin 33
Gambar 4.6 Flowchart Halaman Input, Edit dan Hapus
Data Jurusan 34
Gambar 4.7 Flowchart Halaman Input, Edit dan Hapus
Data Mata Kuliah 35
Gambar 4.8 Flowchart Halaman Input, Edit dan Hapus
Data Mahasiswa 36
Gambar 4.9 Flowchart Halaman Input, Edit dan Hapus
Data Dosen 37
Gambar 4.10 Flowchart Halaman Input, Edit dan Hapus
Data Absensi Mahasiswa 38
Gambar 4.11 Flowchart Halaman Input, Edit dan Hapus
Data Absensi Dosen 39
Gambar 5.1 Windows XP 41
Gambar 5.2 Dreamwever 8 42
Gambar 5.3 Mengaktifkan Xampp 42
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Pada masa era globalisasi ini komputer sangat penting dalam kebutuhan informasi yang akurat, tepat dan cepat dalam menyajikan data yang sangat lengkap merupakan salah satu tujuan penting. Untuk ini komputer berperan aktif dalam segala bidang dan akan mempermudah pekerjaan seseorang.
Akibat dari kemajuan teknologi terutama pada dunia informatika dan semakin banyaknya bermunculan perangkat-perangkat lunak diciptakan guna mengatasi per masalahan informasi. Dalam kehidupan, informasi memegang peranan penting sehingga yang dibutuhkan hendaklah didapat dengan cepat, akurat dan mudah. Penulisn berkeinginan untuk merancangsuatu sistim informasi agar administrasi semua dilakukan secara sistim komputerisasi dirancang dengan menggunakan PHP dan MYSQL berbasis website.
2
Kemampuan manusia sangatlah terbatas dalam menyelesaikan pekerjaan yang semakin banyak dan rumit. Penulis berkeinginan merancang sebuah sistim informasi yang berbasis web guna mempermudah bagi pihak administrasi untuk melihat laporan absensi dosen dan mahasiswa, mempercepat serta mengefisienkan pencarian data dosen dan mahasiswa Fakultas MIPA Universitas Sumatera Utara.
Dari uraian diatas maka timbul keinginan untuk membahas dan merancang suatu sistim dengan bahasa pemograman khusus. Adapun judul penulis untuk tugas akhir ini “Perancangan Sistim Informasi Absensi Dosen dan Mahasiswa Berbasis Web Fakultas MIPA Universitas Sumatera Utara ”.
1.2Identifikasi Masalah
Menyadari akan keterbatasan kemampuan manusia dalam menyelesaikan pekerjaan yang semakin meningkat dan rumit. Permasalahan yang dihadapai adalah bagaimana menciptakan suatu sistim yang cepat, cermat, dan teliti serta up to date dengan menggunakan bantuan komputer untuk melakukan informasi absensi dosen dan mahasiswa dengan jumlah dosen dan mahasiswa yang banyak.
1.3Pembatasan Masalah
Didalam membangun sistim informasi on line yang dibuat dalam basis website dan akan on line didunia internet, seorang web programmer pasti membutuhkan data serta informasi yang akurat. Untuk itu penulis memberikan batasan dengan maksud untuk mencapai tujuan akhir penulis. Batasan masalah dalam pembuatan tugas akhir ini adalah pembangunan website yang mencakup aspek yang berkaitan pada data pengawai dan penyampaian informasi.
1.4Tujuan Dan Manfaat Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk membuat(merancang) serta mengimplementasikan suatu sistim informasi absensi dosen dan mahasiswa berbasis web fakultas MIPA USU Gunanya untuk mempermudah dan memperlancar kegiatan-kegiatan di dalam pengolahan data sistim informasi data dosen dan mahasiswa.
Tujuan penelitian dilakukan adalah:
1. Membangun sistim informasi untuk berbasis web dari sistim yang berjalan pada saat ini.
2. Mempermudah mendukomentasikan sistim informasi absensi dosen dan pegawai.
1.5Rumusan Hipotesis
4
1. Wawancara (interview)
Penulis melakukan tanya jawab kepada tata usaha, pegawai yang berkaitan dengan masalah yang akan dipecahkan sehingga penulis memperoleh data-data yang benar-benar akurat.
2. Penelitian lapangan (Field Research)
Dengan metode ini, penulis secara langsung melakukan penelitian pada objek. Untuk mendapatkan data ini penulis menempuh beberapa cara, yaitu :
a. pegamatan (observation)
penulis melakukan pengamatan langsung ke objek yang telah dipilih yang menyangkut pembahasan judul.
3. Membuat/Merancang
Penulis melakukan perancangan ,perancangan merupakan sebuah tahap awal dalam membangun sebuah situs. Situs ini dirancang dengan menggunakan PHP sebagai pemrogramannya dan MySQL sebagai databasesnya, sedangkan Dreamweaver MX digunakan sebagai tempat untuk membuat layout dari situs yang dirancang. Referensi Kamus Fungsi PHP 5 untuk membangun database berbasis web,2006. 2. Menguasai Pemograman web dengan PHP 5, Supriansyah, H dan Kartoyo, 30
3. Analisis dan Desain Sistim Informasi,Jogianto 2005, penerbit ANDI Yogyakarta, buku ini menjadi acuan dalam pembuatan sistim penulisan dan pembuatan database.
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Komputer
Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda untuk orang yang berbeda. Istilah komputer (Icomputer) diambil dari bahasa latin computare yang berarti menghitung (to compute atau to reckon). Berikut ini adalah beberapa defenisi tentang komputer yang disajikan oleh beberapa buku komputer:
1. Menurut Robert H. Blissmer, komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas seperti menerima input, memproses input sesuai dengan programnya, menyimpan perintah-perintah dan hasil dari pengolahan dan menyediakan output dalam bentuk informasi.
2. Menurut Donald H. Sanderes, komputer adalah sistim elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan diorganisasikan supaya secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya, dan mennghasilkan output dibawah pengawasan suatu lankah-langkah instruksi program yang tersimpan di memori (stored program).
4. Menurut William M. Fuori, komputer adalah suatu pemroses data (data processor) yang dapat melakukan perhitungan yang besar dan cepat, termasuk perhitungan aritmatika yang besar atau operasi logika tanpa campur tangan dari manusia yang dapat mengoperasikan selama pemrosesan.
5. Menurut Gordon B. Devis, komputer adalah tipe khusus alat perhitungan yang mempunyai sifat tertentu yang pasti.
Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa komputer adalah suatu alat elektronik yang menerima input data, mengolah data, memberikan informasi dengan menggunakan suatu program yang tersimpan di memori komputer (stored program) serta dapat menyimpan program dan hasil dari pengolahan secara otomatis. Sedangkan yang disebut dengan program adalah kumpulan dari instruksi atau perintah terperinci yang sudah dipersiapkan supaya komputer dapat melakukan fungsinya dengan cara yang sudah ditentukan.
2.2 Pengertian Sistim
Dalam arti terminologi, sistim berasal dari bahasa yunani “systema”, yang artinya “kesatuan”. Sistim dapat terdiri dari beberapa subsistim yang saling berhubungan untuk membentuk satu kesatuan sehingga tujuan atau sasaran sistim dapat dicapai. Suatu sistim adalah suatu kesatuan yang terdiri dari interaksi subsistim yang berusaha untuk mencapai tujuan yang sama.
Ada beberapa pengertian sistim menurut beberapa pakar sistim informasi anatara lain:
8
menunjukkan tingkah lakunya melalui interaksi diantara komponen-komponen di dalam sistim dan diantara lingkungannya.
2. Menurut M. J. Alexander, suatu sistim adalah suatu group dari elemen-elemen baik bentuk fisik maupun bukan fisik yang menunjukkan suatu kumpulan saling berhubungan diantaranya dan berinteraksi bersama-sama menuju satu atau lebih tujuan, sasaran dan akhir dari sistim.
3. Menurut Richard F. Neuschel, suatu sistim adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan dikembangkan sesuai dengan suatu skema yang terintegrasi untuk melaksanakan suatu kegiatan utama di dalam bisnis.
4. Menurut Jerry Fitz Gerald, Andra F. Fitz Gerald dan Warre D. Stallings, suatu sistim adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.
Sistim adalah suatu jaringan prosedur yang dibuat menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan pokok perusahaan. Prosedur adalah suatu urutan kegiatan klerikal, biasanya melibatkan beberapa orang dalam satu departemen atau lebih, yang dibuat untuk menjamin penanganan secara seragam transaksi perusahaan yang terjadi berulang-ulang. (Mulyadi, 2001).
Sebuah sistim adalah sekelompok dua atau lebih komponen-komponen yang saling berkaitan (interrelated) atau subsistim-subsistim yang bersatu untuk mencapai tujuan yang sama (common purpose). (James A. Hall, 2001)
Dari beberapa pengertian mengenai sistim yang diberikan dapat dikelompokkan ke dalam dua kelompok. Yang pertama lebih menekankan pada elemen-elemen dalam sistim. Elemen-elemen atau komponen-komponen atau bagian-bagian dari suatu sistim dapat berupa subsistim. Dan yang kedua lebih menekankan pada prosedur.
2.3 Pengertian Informasi
Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian yang nyata dan dapat digunakan untuk mengambil keputusan. Informasi ibarat darah yang mengalir di dalam tubuh suatu organisasi, sehingga informasi ini sangat penting di dalam suatu organisasi. Suatu sistim yang kurang mendapatkan informasi akan menjadi luruh, kerdil dan akhirnya berakhir. Robert N. Anthony dan Jhon Dearden menyebut keadaan dari sistim dalam hubungannya dengan keberakhirannya dengan istilah entropy. Informasi yang berguna bagi sistim akan menghindari proses entropy
tersebut yang disebut dengan negative entropy atau negantropy.
10
Menurut Gordon B. Davis, informasi adalah data yang telah diolah kedalam suatu bentuk yang berguna bagi penerimanya dan nyata atau berupa nilai yang dapat dipahami di dalam keputusan sekarang maupun masa depan
Menurut Robert N.Anthony dan Jhon Dearden, informasi adalah suatu kenyataan, data item, obserfasi, perhatian atau yang lainnya yang menambah pengetahuan.
Dari beberapa pengrtian informasi diatas, dapat disimpulkan bahwa informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian (event) dan kesatuannya nyata (fack and entity) dan digunakan untuk pengambilan keputusan.
2.4 Pengertian Sistim Informasi
Informasi merupakan hal yang sangat penting bagi manajemen didalam mengambil suatu keputusan. Pertanyaannya adalah dari mana informasi tersebut bisa didapatkan? Jawabnya adalah dari sistim informasi (Information System) atau disebut juga dengan
processing system atau information processing system atau information generating systems.
Informasi adalah salah satu sumber daya bisnis, seperti bahan mentah, modal, dan tenaga kerja, inforamsi merupakan sumber daya vital bagi kelangsungan hidup organisasi bisnis. Setiap hari alam bisnis, arus informasi dalam jumlah yang sangat besar mengalir ke pengambil keputusan dan pemakai lainnya untuk memenuhi berbagai kebutuhan internal. Selain itu, informasi juga mengalir keluar organisasi ke pemakai eksternal, seperti pelanggan, pemasok dan para stakeholders yang memilki kepentingan terhadap perusahaan. (James A. Hall, 2001)
Informasi adalah data yang berguna sehingga dapat diolah menjadi dasar untuk mengambil keputusan yang tepat. (George H. Bodnar dan Williams Hopwood, 2001) Menurut Henry C. Lucas, sistim informasi adalah suatu kegiatan dari prosedur-prosedur yang diorganisasikan, bilamana dieksekusi akan menyediakan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengendalian didalam organisasi.
Menurut Jhon F. Nash dan Martin B. Roberts, sistim informasi adalah suatu kombinasi dari orang-orang, fasilitas teknologi, media, prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar untuk pengambilan keputusan yang cerdik.
12
Istilah sistim informasi mengarah pada penggunaan teknologi komputer didalam organisasi untuk menyajikan informasi kepada pemakai. Sistim informasi ‘berbasis-komputer’ adalah kumpulan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) yang dirancang untuk mengubah data menjadi informasi yang bermanfaat. (George H. Bodnar dan William Hopwood, 2001)
Sistim informasi adalah sistim didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, membantu dan mendukung kegiatan operasi, bersifat manajerial dari suatu organisasi dan membantu mempermudah penyediaan laporan yang diperlukan pemisahan fungsi, dimana fungsi-fungsi tersebut dapat terdiri dari sistim analis, programmer, operator yang dibawahi oleh manajer sistim informasi. (Henry C. Lucas Jr., 2001)
Sistim informasi merupakan proses menerima input yang disebut dengan transaksi yang kemudian dikonversi melalui berbagai proses menjadi output informasi yang akan didistribusikan kepada para pemakai informasi. (James A. Hall, 2001). Dari pengertian sistim informasi di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa sistim informasi adalah kumpulan dari prosedur kegiatan yang memproses data sedemikian rupa sehingga dapat menghasilkan informasi yang bermanfaat agar dapat digunakan untuk mengmbil suatu keputusan yang tepat.
2.5 Database
set catatan data yang berhubungan dan saling menjelaskan. (Raymond McLeod, 2004).
Database merupakan kumpulan data dan informasi dalam jumlah yang tidak sedikit. Oleh karena itu database harus disusun sebagai kriteria terpola dengan jelas sejak dari awalnya. Database akan diubah ke dalam bentuk table dalam Microsoft Acces dengan memperhatikan : File Table, Field, Primary Key dan sebagaimana yang merupakan bagian dari databas. Singkatnya langkah awal pengolahan suatu sistim unit data itu dilakukan di dalam database.
Pembuatan database dalam Microsoft Acces mencakup 2 (dua) tindakan utama, yaitu : tindakan penentuan dari struktur dari database yang mencakup penentuan bagian-bagian dari database dan tindakan pengisian data ke dalamnya dengan melakukan pengetikan data ke dalam struktur tersebut.
Sebagai suatu jenis program aplikasi yang berguna untuk mengorganisasikansejumlah data yang ada dengan model relational, Microsoft Acces
diimplementasiakan dalam bentuk tabel yang terdiri dari baris dan kolom. Baris pada
Microsoft Acces dikenal dengan istilah record yang merupakan kumpulan informasi yang ada di dalam field. Sementara kolom yang di kenal dengan istilah Field
14
2.6 Data dan Database Management System (DBMS)
2.6.1 Data
Sumber dari suatu informasi adalah data. Data berasal dari kata datum yang berarti fakta yang mengandung arti yang dihubungkan dengan kenyataan, simbol-simbol, gambar-gambar, kata-kata, huruf-huruf atau simbol-simbol yang menunjukkan suatu ide objek, kondisi atau tujuan yang lain.
Data secara konseptual adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktivitas, dan transaksi yang tidak mempunyai makna atau berpengaruh secara langsung kepada pemakai.
Data juga dapat dikatakan sebagai representasi dari suatu fakta yang dimodelkan dalam bentuk gambar, kata atau angka. Manfaat data adalah sebagai suatu representasi yang dapat diingat, direkam, dan diolah menjadi informasi karakteristiknya adalah bahwa data bukanlah fakta, tetapi representasi dari fakta. Kata sederhananya adalah dat merupakan catatan tentang fakta. Data yang baik adalah data yang sesuai dengan faktanya.
Data sebagai sumber informasi harus diangap sebagai aset yang harus dikelola dengan baik dan benar. Data merupakan acuan dalam melakukan semua kegiatan yang dapat menguntungkan si pemakai.
Data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, dosen, siswa, pembeli, pelanggan), barang, peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasinya. (Kristanto Harianto, 2001).
16
2.6.2 Database Management System (DBMS)
Basis data (database) merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan sebagai perangkat lunak untuk memanipulasinya. Database merupakan salah satu komponen yang penting daldm sistim informasi karena merupakan basis dalam menyediakan informasi bagi para pemakai. Penerapan database dalam sistim informasi disebut dengan database system.
Database Management System (DBMS) merupakan suatu alat berbasis komputer yang digunakan untuk menyimpan dan mengolah data yang bertujuan untuk menciptakan keadaan yang mudah dan efisien dalam pemakaian dan penyimpanan data. Dua tujuan utama dari konsep database adalah meminimumkan pengulangan data dan mencapai independensi data.
Pengulangan data (data redudancy) adalah aplikasi data yang artinya data yang disimpan dalam beberapa file. Independensi data adalah kemampuan untuk membuat suatu struktur data tanpa membuat perubahan pada program yang memproses dalam table dan kamus data yang terpisah secara fisik dari program.
Database adalah kumpulan file-file yang saling berelasi. Relasi tersebut biasa ditujukan dengan kunci dari file yang ada. Satu database menunjukkan satu kumpulan data yang dipakai dalam suatu lingkup perusahaan atau instansi.
Set program pengelola merupakan satu paket program yang dibuat agar memudahkan dan mengefisienkan pemasukan atau perekaman informasi dan pengambilan atau pembacaan informasike dalam database.
Adapun tujuan dari pengolahan data yang dilakukan adalah untuk menghasilkan suatu output/keluaran yang nantinya dipergunakan sebagai dasar untuk pengambilan suatu keputusan informasi.
2.7 Sekilas Tentang Web
Perkembangan internet tidak terlepas dari Web atau World Wide Web, disingkat WWW. Web sebagai sumber informasi yang terdapat dalam diri internet memiliki kemudahan bagi pencari informasi untuk mengaksesnya, tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu. Namun yang perlu diingat adalah bahwa World Wide Web bukanlah internet, demikian pula sebaliknya, internet bukanlah Web. Web sendiri terdiri dari dokumen cross-linked yang disebut page, yang dikelola oleh internet.
18
layanan informasi di internet yang berbasis grafis dan memungkinkan siapapun untuk berada 24 jam di internet”.
Web terdiri atas beberapa jenis yaitu:
1. Komersial, merupakan jenis web yang berekstensi com / co. 2. Pendidikan, merupakan jenis web yang berekstensi edu.id / ac.id. 3. Pemerintahan, merupakan jenis web yang berekstensi gof. 4. Organisasi, merupakan jenis web yang berekstensi go.id / or.id.
2.8 Pengertian PHP
PHP merupakan skrip yang dijalankan di server, dimana kode yang menyusun program tidak perlu diedarkan ke pemakai sehingga kerahasiaan kode dapat dilindungi. (Abdul Kadir, 2002)
PHP didesain khusus untuk aplikasi web. PHP dapat disisipkan diantara bahasa HTML dan karena bahasa server-side, maka bahasa PHP akan dieksekusi diserver, sehingga dikirimkan ke browser adalah “hasil jadi” dalam bentuk HTML, dan kode PHP anda tidak akan terlihat PHP. PHP termasuk Open SourceProduct dan saat ini telah mencapai versi 5. Jadi anda dapat mengubah source code dan mendistribusikannya secara bebas. PHP juga diedarkan secara gratis. PHP dapat berjalan di berbagai Web Server semisal IIS, Apache, PWS, dll.
2.9 Pengertian MySQL
Menurut Lukmanul Hakim dan Uus Musalini (2004), “mengatakan bahwa MySQL merupakan salah satu jenis program database server, yaitu sebuah program yang berfungsi untuk mengolah, menyimpan dan memanipulasi data dari server”.
MySQL dikembangkan oleh MySQL AB, awal mula perkembangan MySQL adalah penggunaan mSQL untuk koneksi ke tabel menggunakan rutin level rendah (ISAM) setelah beberapa pengujian ternyata mSQL tidak cukup cepat dan fleksibel untuk memenuhi kebutuhan, sehingga dihasilkan SQL baru pada database tetapi dengan API yang mirip dengan mSQL dengan masa MySQL. Menambahkan, mengakses, dan memproses data yang tersimpan di dalam operasi, hal ini yang membuat PHP dan MySQL menjadi alternatif oleh para programmer web dalam membuat program database webnya.
2.10 Pengertian Macromedia Dreamweaver
Zak Ruvalcaba (2000), “ menyatakan Dreamweaver adalah WYSIWYG (dalam istilah yang lebih sederhana, sebuah editor apa yang anda lihat itulah yang anda dapat) dengan pengertian ini, anda dapat membuka dreamweaver, mulai mengitik, menyimpan file anda kedalam file HTML, dan melihatnya dalam sebuah browser dengan sedikit atau tidak beraturan”.
20
BAB 3
GAMBARAN UMUM FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
3.1 Sejarah Singkat FMIPA USU
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara didirikan pada tanggal 25 Agustus 1965. Fakultas ini pada mulanya bernama Fakultas Ilmu Pasti dan Ilmu Alam, Universitas Sumatera Utara (FIPIA USU). Usaha pendirian FIPIA USU sudah dirintis sejak tahun 1959 melalui proses yang panjang dan berliku-liku dalam berbagai Rapat/sidang di Fakultas Teknik USU dan juga Rapat/Sidang pimpinan USU yang ketika itu disebut Rapat "Presiden dan Asesor". Usaha untuk mendirikan FIPIA USU dilakukan oleh Bapak Prof. A.T. Barus yang menjadi staf pengajar di Fakultas Teknik USU.
22
Dengan berdirinya FIPIA USU, maka untuk tahun ajaran 1965/1966 dimulailah penerimaan mahasiswa baru untuk tiga jurusan, yaitu Jurusan Matematika (Ketua Jurusan drs. P.Siagian), Jurusan Fisika (Ketua Jurusan A.T. Barus, M.Sc), dan Jurusan Kimia (Ketua Jurusan drs. R.A. Soekemi, Apt.). Seluruh kegiatan termasuk proses belajar-mengajar dilakukan dengan menumpang di Gedung Fakultas Teknik USU yang berada di Jl.Sun Yat Sen No.52.
Pada tahun I969 FIPIA USU membuka Jurusan baru yaitu Jurusan Farmasi yang merupakan Jurusan keempat.
Beberapa tahun kemudian FIPIA berubah nama menjadi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) dan proses belajar mengajar kembali ke kampus Padang Bulan USU. Dalam perkembangannya, FMIPA USU juga membuka Program Diploma III seperti Analis Farmasi, Kimia Industri, Ilmu Komputer, Statistik dan Fisika Instrumen. Pada tahun 2002-2003 Program Studi llmu Komputer secara resmi dibuka.
Pimpinan Fakultas:
Dekan : Prof. Dr. Eddy Marlianto, M.Sc Pembantu Dekan I : Dr. Sutarman, M.Sc Pembantu Dekan II : Drs. Nursal, M.Si
Pembantu Dekan III : Drs. Agus Salim Harahap, M.Si
Alamat: Fakultas MIPA USU, Jalan Bioteknologi I Kampus USU, Medan 20155 Tel. +62 61 821 1050, 8214290
3.2 VISI DAN MISI FMIPA USU
VISI
FMIPA yang dikenal baik secara internasional dan unggul secara nasional dalam kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta menghasilkan lulusan yang kompeten dalam bidangnya, literate dalam teknologi informasi, berjiwa wirausaha, dan mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional.
MISI
1. Menumbuhkembangkan semua jurusan dan program studi di lingkungannya agar mampu menyelenggarakan pendidikan MIPA di garis depan sampai ke jenjang Pascasarjana dengan lulusan yang berpotensi maju dan bertaraf internasional untuk warga semua lapisan masyarakat Indonesia dan semua negara di dunia.
2. Menumbuhkembangkan semua jurusan di lingkungannya agar mampu menyelenggarakan penelitian dasar maupun terapannya secara terpadu dan bertaraf internasional yang menunjang pengembangan IPTEK untuk kesejahteraan bangsa dan umat manusia.
3. Meningkatkan peran FMIPA sebagai institusi yang mempunyai kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat melalui rangkaian kegiatan pemanfaatan MIPA untuk menunjang kesejahteraan dan kenyamanan masyarakat dalam aspek material maupun spiritual.
24
dapat diyakinkan dan diajak bersama-sama (corporate) untuk lebih mengembangkan ilmu dan terapan MIPA
BAB 4
PERANCANGAN SISTIM
4.1 Perancangan Sistim
Perancangan sistim adalah tahap setelah analisis dari siklus pengembangan sistim; pendefenisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional, persiapan untuk merancang implementasi, menggambarkan bagaimana suatu sistim di bentuk yang dapat berupa penggmabaran, perancangan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi mengkonfigurasikan perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistim. Jogiyanto HM, Analisis & Desain Sistim Informasi.
4.2 Metode Pengembangan Sistim
Dalam pembuatan tugas akhir ini, penulis menggunakan metode yang terdiri dari: 1. Studi kelayakan
Yaitu mengidentifikasikan apakah sistim informasi yang akan di buat sesuai dengan kebutuhan.
2. Rencana pendahuluan
26
3. Analisis sistim
Penguraian dari suatu sistim informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponenya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan- permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikan.
4. Perancangan sistim
Pendefenisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional, persiapan untuk merancang bangun implementasi, menggambarkan bagaimana suatu sistim dibentuk serta mengkonfigurasikan komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari sistim.
5. Implementasi sistim
Tahap untuk meletakkan sistim supaya siap untuk dijalankan.
4.3 Metode Perancangan
4.4 Hasil Perancangan
Berikut daftar tabel yang terdapat di dalam database Fakultas MIPA USU
SISTIM ABSENSI FMIPA USU
DATA FLOW DIAGRAM (DFD)
Gambar 4.1 Data Flow Diagram (DFD) Diagram Konteks
Laporan
- Data Absensi Mahasiswa - Data Absensi Dosen
- Data Jurusan - Data Mata Kuliah - Data Mahasiswa - Data Dosen
- Data Absensi Mahasiswa - Data Absensi Dosen - Info Jurusan
- Info Mata Kuliah - Info Mahasiswa - Info Dosen
- Info Absensi Mahasiswa - Info Absensi Dosen
- Info Jurusan - Info Mata Kuliah - Info Mahasiswa - Info Dosen
28
Gambar 4.2 Data Flow Diagram (DFD) Level 0 Registrasi
- Data Absensi Mahasiswa - Data Absensi Dosen
TABEL
NB :
Semua field name : not null semua. Setiap tipe data int pada database ini dalam bentuk auto_incrementTabel 4.1 Admin
Field Name Data Type Width Description
user varchar 15 User Name
password varchar 15 Password
Tabel 4.2 Jurusan
Field Name Data Type Width Description
id Int 3 Nomor Identitas
kode_jur varchar 15 Kode Jurusan
nama_jur varchar 25 Nama Jurusan
kode_dep varchar 15 Kode Departemen
nama_dep varchar 25 Nama Departemen
Tabel 4.3 Mata Kuliah
Field Name Data Type Width Description
id Int 3 Nomor Identitas
kode varchar 10 Kode Mata Kuliah
nama varchar 30 Nama Mata Kuliah
sks char 2 SKS
nama_jur varchar 25 Nama Jurusan
Tabel 4.4 Mahasiswa
Field Name Data Type Width Description
id Int 3 Nomor Identitas
nim varchar 9 NIM
nama varchar 35 Nama Mahasiswa
nama_jur varchar 25 Nama Jurusan
kelas varchar 10 Kelas
thn_ajaran varchar 4 Tahun Ajaran
gender varchar 10 Jenis Kelamin
tpt_lahir varchar 10 Tempat Lahir
tgl_lahir varchar 50 Tanggal Lahir
agama varchar 8 Agama
30
Tabel 4.5 Dosen
Field Name Data Type Width Description
id int 3 Nomor Identitas
nip varchar 9 NIP
nama varchar 35 Nama Dosen
tpt_lahir varchar 15 Tempat Lahir
tgl_lahir varchar 10 Tanggal Lahir
gender varchar 10 Jenis Kelamin
agama varchar 10 Agama
alamat varchar 50 Alamat
status_pegawai varchar 8 Status Pegawai
gol varchar 5 Golongan
nama_jur varchar 20 Jurusan
pendidikan varchar 5 Pendidikan Terakhir
Tabel 4.6 Absen_Mhs
Field Name Data Type Width Description
id int 3 Nomor Identitas
nama_jur varchar 25 Nama Jurusan
kelas varchar 10 Kelas
semester char 2 Semester
nama_kuliah varchar 30 Nama Mata Kuliah
sks varchar 2 SKS
status_absen varchar 10 Status Absen
keterangan text Keterangan
Tabel 4.7 Absen_Dosen
Field Name Data Type Width Description
id int 3 Nomor Identitas
nama_jur varchar 25 Nama Jurusan
nama_kuliah varchar 30 Nama Mata Kuliah
sks char 2 SKS
status_absen varchar 10 Status Absen
Flowchart (Diagram Alir)
Keterangan :
Link 01 = Login Admin
Gambar 4.3 Flowchart Halaman Utama
Prosedur Login Admin
Admin
Start
Tampil Halaman x
Baca Links
Stop
y Link 01
? n
n Close
? n
32
Gambar 4.4 Flowchart Login Admin
Gambar 4.5 Flowchart Menu Admin
Pilihan 1 = Jurusan Pilihan 2 = Mata Kuliah Pilihan 2 = Mahasiswa Pilihan 3 = Dosen
Pilihan 4 = Absensi Mahasiswa Pilihan 5 = Absensi Dosen
34
Gambar 4.6 Flowchart Halaman Input, Edit dan Hapus Data Jurusan
36
Gambar 4.8 Flowchart Halaman Input, Edit dan Hapus Data Mahasiswa
38
BAB 5
IMPLEMENTASI SISTIM
5.1 Pengertian Implementasi Sistim
Implementasi sistim adalah prosedur yang dilakukan untuk menyelesaikan desain sistim supaya siap untuk dioperasikan, termasuk juga menulis kode program jika tidak digunakan perangkat lunak aplikasi.Jogiyanto HM, Analisiss & Desain Sistim Informasi.
5.1.1 Tujuan Implementasi Sistim
Adapun tujuan-tujuan dari implementasi sistim, yaitu:
a. Mengkaji rangkaian sistim baik dari segi software maupun hardware sebagai sarana penyaji informasi.
b. Menyelesaikan rancangan sistim yang ada dalam dokumen sistim yang baru atau yang telah disetujui.
c. Memastikan bahwa pengunjung dapat mengoperasikan dengan mudah terhadap sistim yang baru dan mendapat yang baik dan jelas.
d. Memperhitungkan bahwa sistim telah memenuhi permintaan pemakai yaitu dengan menguji sistim secara menyeluruh.
5.1.2 Komponen-Komponen Sistim
Pada sistim ada beberapa komponen yang sangat dibutuhkan, antara lain:
5.1.2.1 Hardware
Hardware merupakan komponen yang sangat dibutuhkan dalam mewujudkan sistim yang diusulkan. Dalam hal ini penulis merinci spesifikasi komponen hardware, yaitu:
a. Personel Computer dengan Processor min Intel Pentium 4
b. Harddisk 80 GB c. Monitor SPC
d. Memory min 64 MB
5.1.2.2 Software
Hardware tidak akan memecahkan suatu masalah tanpa adanya komponen software. Adapun software yang digunakan dalam pembuatan website ini adalah:
a.Sistim Operasi Windows XP
42
b. Macromedia Dreamweaver 8
Software ini berfungsi sebagai text editor dalam penulisan script PHP dalam pembuatan website.
Gambar 5.2 Dreamwever 8
c.Xampp version 1.6.8
Xampp merupakan aplikasi yang berfungsi sebagai web servernya, PHP sebagai bahasa pemograman serta MySQL sebagai databasenya. Dengan Xampp, kebutuhan
software telah terpenuhi.
Gambar 5.4 Xampp
Brainware
Brainware adalah sumber daya manusia yang nantinya akan berperan sebagai user
ataupun administrator sistim. Brainware yang dibutuhkan sebagai administrator nantinya bekerja pada server dalam pengolahan data website. Administrator harus mengerti tentang bahasa pemrograman PHP dan MySQL serta mengerti akan jalannya sistim. Sedangkan user tidak harus memiliki kemampuan khusus hanya saja mampu mengoperasikan internet browser.
5.2 Uji Program
44
Gambar 5.5 Tampilan Halaman Utama
Gambar 5.7 Tampilan Halaman Jurusan
46
Gambar 5.9 Tampilan Halaman Mata Kuliah
Gambar 5.11 Tampilan Halaman Data Mahasiswa
48
Gambar 5.13 Tampilan Halaman Data Dosen
Gambar 5.15 Tampilan Halaman Data Absensi Mahasiswa
50
Gambar 5.17 Tampilan Halaman Data Absensi Dosen
BAB 6
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
Setelah melakukan pembahasan akhir penulis dapat membuat kesimpulan sebagai berikut :
1. Pamasukkan data ke sistim absensi FMIPA USU lebih gampang.
2. Membangun sebuah website yang baik tidak hanya berdasarkan kebutuhan dari pihak pemberi order semata, melainkan lebih dititik beratkan kepada perkembangan informasi melalui jaringan internet yang bersifat global.
6.2 Saran
Dalam mengakhiri penulis Tugas Akhir penulis menguraikan beberapa saran antara lain :
1. Hendaklah program yang dibuat dapat dikembangkan lebih lanjut untuk membentuk suatu sistim yang lebih baik sesuai dengan keputusan guna menunjang pengambilan keputusan yang sempurna.
52
3. Sebaiknya digunakan program antivirus yang residen. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah terjadinya kerusakan pada program ataupun data yang ini.
Firdaus. 2007. 7 Jam Belajar Interaktif PHP & MySQL dengan Dreamwever.
Palembang:Maxikom.
Hartono, Jogiyanto. MBA, Ph.D. 1999. Analisis dan Desain Sistem Informasi: pendekatan Terstruktur teori dan praktek aplikasi bisnis.Yogyakarta: ANDI. Juju, Dominikus. 2006. Tip dan Trik Desain untuk pemula. Jakarta : Elex Media
Komputindo
Mutmainah, Siti. 2005. Proyek Desain Web Berbasis Grafis dengan Dreamweaver DAN Fireworks. Yogyakarta: ANDI
SURAT KETERANGAN Hasil Uji Program Tugas Akhir
Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa Mahasiswa Tugas Akhir Program Diploma 3 Ilmu Komputer/Statistika :
Nama : Dedi Eka Putra Nst NIM : 062406112
Prog. Studi : Ilmu Komputer
Judul TA : Perancangan Sistim Informasi Absensi Dosen dan Mahasiswa Berbasis Web Fakultas MIPA Universitas Sumatera Utara
Telah melaksanakan test program Tugas Akhir Mahasiswa tersebut di atas pada tanggal 5 Juni 2009
Dengan Hasil : Sukses / Gagal
Demikian diterangkan untuk digunakan melengkapi syarat pendaftaran Ujian Meja Hijau Tugas Akhir Mahasiswa bersangkutan di Departemen Matematika FMIPA USU Medan.
Medan, 9 Juni 2009 Dosen Pembimbing
Dr. Sutarman M, Sc.