• Tidak ada hasil yang ditemukan

KRONOLOGI JATUHNYA ORDE BARU PADA TAHUN 1998 DALAM PERSPEKTIF MEDIA MASSA (KOMPAS.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KRONOLOGI JATUHNYA ORDE BARU PADA TAHUN 1998 DALAM PERSPEKTIF MEDIA MASSA (KOMPAS."

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

KRONOLOGI JATUHNYA ORDE BARU PADA TAHUN 1998

DALAM PERSPEKTIF MEDIA MASSA (KOMPAS)

Skripsi

Disetujui Untuk Memenuhui Persyaratan Memperoleh Gelar Serjana Pendidikan

Oleh: Khairi Wardoyo

(3113121038)

(2)
(3)
(4)
(5)

ABSTRAK

KHAIRI WARDOYO, NIM: 3113121038 KRONOLOGI JATUHNYA ORDE BARU TAHUN 1998 DALAM PERSFEKTIF MEDIA MASSA KOMPAS. JURUSAN PENDIDIKAN SEJARAH. FAKULTAS ILMU SOSIAL. UNIVERSITAS NEGERI MEDAN.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang jatuhnya Orde Baru, mengetahui peranan media Kompas dalam jatuhnya Orde Baru, dan mengetahui kronologi jatuhnya Orde Baru tahun 1998 dalam persfektif media massa Kompas. Penelitan menggunakan metode library research atau Studi Pustaka yaitu mencari data serta fakta yang berhubungan dengan masalah yang akan dibahas melalui studi dokumen telaah pustaka. Telah pustaka yang berkaitan dengan koran-koran dan pemberitaan media massa Kompas periode mei 1998. Dalam penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan dan menganalisis arsip, koran, dan pemberitaan dalam media massa Kompas.

Berdasrkan hasil penelitian ada beberapa faktor yang menjadi latar belakang jatuhnay Orde Baru salah satunya adanya peraktek KKn dipemerintahan Orde Baru. Adanya krisis ekonomi menjadi dampak besar bagi pemerintahan Orde Baru. Adanya peran media massa membuat hamper seluruh Indonesia mulai mengetahui akan buruknya sistem pemerintahan Soeharto. Berbagai pemberitaan media khususnya Kompas membuat beberapa aksi unjuk rasa untuk menuntut Soeharto mundur terjadi di berbagai kota di Indonesia. Dalam pemberitaan Kompas banyaknya aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh mahasiswa yang berujung pada bentrokan. Mei 1998 merupakan bulan akhir pemerintahan Seoharto. Menurut pemberitaan media Kompas dalam bulan Mie terdapat berbagai peristiwa penting dan banyak menelan korban baik mahsiswa maupun masyarakat.Dan pada tanggal 21 mei 1998 Soeharto secara resmi mengundurkan diri dari jabtan Presiden Indonesia dan ini menjadikan Orde Baru usai.

Kesimpulannya, banyak aksi KKN dan naiknya harga BBM. TDl disertai krisis ekonomi menjadi latarbelakang jatuhnya Orde Baru. Kronologi jatuhnya Orde Baru tidak terlepas dari peranan media massa salah satunya Kompas.

(6)

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat, rahmat serta karunia-Nya, Penulis dapat menyelesaikan skripsi berjudul :

KRONOLOGI JATUHNYA ORDE BARU TAHUN 1998 DALAM

PERSPEKTIF MEDIA MASSA KOMPAS.

Skripsi ini ditujukan untuk memenuhi salah satu persyaratan ujian guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Sejarah (SPd) di Universitas Negri Medan. Penulis menyadari dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna, dan banyak kekurangan baik dalam metode penulisan maupun dalam pembahasan materi. Hal tersebut dikarenakan keterbatasan kemampuan Penulis. Sehingga Penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun mudah-mudahan dikemudian hari dapat memperbaiki segala kekuranganya.

Dalam penulisan skripsi ini, Penulis selalu mendapatkan bimbingan, dorongan, serta semangat dari banyak pihak. Oleh karena itu Penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pembimbing yang terhormat, yakni Yth. Bapak Drs. Ponirin, M.Si., selaku Dosen Pembimbing, yang telah meluangkan waktunya, tenaga dan pikirannya untuk membimbing Penulis dalam penulisan skripsi ini, selain pembimbing Penulis juga ingin mengucapkan banyak rasa terima kasih kepada :

1. Kepada Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, selaku Rektor di Universitas Negeri Medan (UNIMED)

2. Kepada Ibu Dra. Nurmala Berutu, M.Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial (FIS)

3. Kepada Bapak Drs. Yushar Tanjung, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Sejarah yang selalu membantu dan memberi motivasi. 4. Kepada Bapak Syahrul Nizar Saragih, S.Hum, MA, selaku Sekertaris

Jurusan Pendidikan Sejarah sekaligus dosen pembanding bebas yang selalu memotivasi serta mendukung penulis.

(7)

motivasi penulis mulai rencana penelitian hingga penyelesaian skripsi ini.

6. Kepada Bapak Drs. Yushar Tanjung,M.Si selaku dosen Pembimbing Akademik (PA) dan selaku pembanding utama yang telah memberi masukan dan saran mulai rencana penelitian sampai selesainya penyusunan skripsi ini. Penulis mengucapkan terima kasih atas kebaikan dan bimbingannya.

7. Kepada Ibu Dra. Hafnita Sari Dewi Lubis, M.Si selaku dosen pembanding utama yang telah memberikan masukan dan saran mulai rencana penelitian sampai selesainya penyusunan skripsi ini.

8. Kepada Bapak dan Ibu staff pengajar jurusan pendidikan sejarah, yang telah memberikan bekal ilmu yang tak ternilai selama belajar di jurusan pendidikan sejarah.

9. Teristimewah penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada kedua orang tua saya yakni Bapak Nurdianto dan Ibu Tamini yang telah memberikan motivasi dan doanya dalam penyusunan skripsi ini. Dan tidak lupa juga kepada abg saya Syahrul Pratama dan Adik saya Ipras dan wulan yang slalu memberikan semangat dalam proses penysusunan skripsi ini.

(8)

11. Kepada teman-teman satu perkejaan yakni seluruh karaywan K3Mart yang telah memberikan tempat dan semangat dalam penyusunan skripsi.

12. Kepada semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang pernah memberikan perhatian dan bantuan kepada penulis. Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi maupun tata bahasa. Untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya skripsi ini dapat bermanfaat bagi guru sejarah dalam menambah ilmu pendidikan.

Akhirnya, Penulis mengucapkan rasa terima kasih kepada semua pihak dan apabila ada yang tidak tersebutkan Penulis mohon maaf, dengan besar harapan semoga skripsi yang ditulis oleh Penulis ini dapat bermanfaat khususnya bagi Penulis sendiri dan umumnya bagi pembaca. Bagi para pihak yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini semoga segala amal dan kebaikannya mendapatkan balasan yang berlimpah dari Tuhan YME, Amiiin.

Medan, September 2016 Penulis

(9)

DAFTAR ISI

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 6

2.1. Kerangka Konseptual ... 6

1. Konsep Kronologi ... 6

2. Konsep Orde Baru ... 8

3. Konsep Perspektif... 12

4. Konsep Media Massa Kompas ... 12

2.2. Kerangka Berfikir... 16

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 18

3.1. Metode Penelitian... 18

3.2. Sumber Data ... 18

3.3. Teknik Pengumpulan Data ... 19

3.4. Teknik Analisis Data ... 19

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 21

4.1. Latarbelakang jatuhnya orde baru ... 21

4.1.1. Beberapa penyebab munculnya repormasi ... 25

1. Krisis Politik ... 25

2. Krisis Hukum ... 27

3. Krisis Ekonomi ... 28

4. Krisis Keprcayaan ... 31

4.2. Peranan media massa kompas pada saat jatuhnya orde baru ... 32

4.3. Kronologi jatuhnya orde baru tahun 1998 dalam perspektif media massa kompas ... 37

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 60

5.1. Keseimpulan... 60

5.2. Saran... 63

(10)

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1. Latarbelakang Masalah

Sejarah pada hakikatnya adalah perubahan. Disana berlangsung kejadian-kejadian informasi mengenai umat manusia dari periode mana pun. Kejadian-kejadian tersebut tidak berlangsung sepenggal-sepenggal, yang lepas satu sama lain, melainkan merupakan rangkaian kontinum. Artinya setiap penggalan kejadian memiliki fungsi untuk bisa memberi penjelasan pada penggalan kejadian yang lain. Sehingga kita bisa mencari jawaban atas berbagai tanda tanya yang dihadapi umat manusia mengenai mengapa sesuatu gejala muncul atau berlangsung. Dengan demikian kejadian-kejadian itu akan menjadi sejarah suatu kisah dan selanjutnya akan menjadi sejarah sebagai tulisan ilmiah.

Salah satu kejadian yang dimkasud adalah tentang jatuhnya pemerintahan Orde Baru.Orde Baru adalah tatanan seluruh perkehidupan rakyat, bangsa, dan negara yang diletakan kembali pada pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen. Dengan kata lain orde baru adalah suatu orde yang mempunyai suatu sikap dan tekad untuk mengabdi pada kepentingan rakyat dan nasional dan dilandasi oleh semangat dan jiwa pancasila serta UUD 1945.

(11)

Soeharto untuk memimpin Indonesia untuk yang ke 7, serta terjadinya beberapa ketimpangan social yang terjadi sangat mencolok serta banyaknya KKN yang diperlihatkan oleh pemerintahan Orde Baru.

Beberapa faktor lain yang mengikat membuat pemerintahan Orde Baru tidak dipercaya lagi oleh masyarakat. Banyaknya faktor penyebabnya jatuhnya pemerintahan Orde Baru membuatbegitu banyak menyita perhatian masyarakat maupun media.Kejatuhan ini tidak terlepas dari peran media yang begitu aktif dalam mengunkap kelemahan-kelemahan dari pemerintahan Orde Baru.

Media adalah salah satu alat yang dapat gunakan untuk mengetahui kronologi sejarah itu bisa terjadi. Ada beberapa media yang berperan dalam sejarah di antaranya media massa (pers), media visual, media audio. Media massa (pers) adalah salah satu sarana bagi warganegara menyalurkan pikiran dan pendapat.Tak terlepas dari itu media massa merupakan media komunikasi antar pelaku pembangunan demokrasi dan sarana penyampaian informasi dari pemerintahan secara dua arah. Komunikasi ini diharpkan menimbulkan penegtahuan, pengertian, persamaan persepsi,dan partisipasi masyarakat.

(12)

menghentikan pemerintahan Orde Baru.Salah satu media massa di Indonesia adalah media massa Kompas

Kompas merupakan salah satu media massa yang berdiri di era orde baru dengan tujuan membuat sarana dalam menampung aspirasi masyarakat Indonesia. Selain itu Kompas juga memiliki tujuan membuat media massa yang bebas dan bertanggung jawab dalam memberikan informasi kepada masyarakat. Bagi semua media mengaharapkan bebas dan bertanggungjawab agar apa yang terjadi dapat disalurkan dalam bentuk karya jurnalistik yang bisa diterima oleh masyarakat.Beberpa peran kompas yang banyak memeberitakan kondisi disistem pemerintahan Orde Baru membuat masyarakat terbantu dalam menjatuhkan pemerintah Orde Baru.

(13)

1.2. Idetifikasi Masalah

Dari latarbelakang di atas maka di ambil suatu identifikasi masalah sebagai berikut:

1. Latarbelakang jatuhnya Orde Baru

2. Peranan media massa Kompas pada saat jatuhnya Orde baru

3. Kronologi jatuhnya Orde Baru tahun 1998 dalam prespektif media massa Kompas

1.3. Rumusan Masalah

Dari latarbelakang diatas, maka peneliti mengambil rumusan masalah yaitu:

1. Bagaimana latar belakang jatuhnya Orde Baru

2. Bagaimana peranan media massa Kompas pada saat jatuhnya Orde baru

3. Bagaimana kronologi jatuhnya Orde Baru tahun 1998 dalam prespektif media massa Kompas.

1.4. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui latar belakang jatuhnya Orde Baru

2. Untuk mengetahui Peranan media massa Kompas pada saat jatuhnya Orde baru

(14)

1.5. Manfaat Penelitian

1. Memberikan tambahan wawasan bagi penelitan dan pembaca tentang Kronologi Jatuhnya Orde Baru Tahun 1998 Dalam Prespektif Media Massa Kompas.

2. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan penelitian dalam menuangkan buah fikiran dalam bentuk skripsi

3. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dimafaatkan untuk referensi bahan perbandingan terhadap hasil penelitian yang berhubungan dengan penelitian ini.

(15)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

1.1. KESIMPULAN

Dari hasil pembahasan dan penelitian ini dapat di simpulkan dalam beberapa hal:

1. Di balik kesuksesan pembangunan di depan, Orde Baru menyimpan beberapa kelemahan. Selama masa pemerintahan Soeharto, praktik korupsi, kolusi, nepotisme (KKN) tumbuh subur. Praktik korupsi menggurita hingga kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) pada tahun 1998. Rasa ketidakadilan mencuat ketika kroni-kroni Soeharto yang diduga bermasalah menduduki jabatan menteri Kabinet Pembangunan VII. Kasus-kasus korupsi tidak pernah mendapat penyelesaian hukum secara adil.Indonesia mengalami krisis ekonomi pada tahun 1997.

(16)

3. Peranan kompas dalam kejatuhan orde baru tidak begitu terlihat begitu mencolok seperti media lainnya. Dikarenakan komitmen dari awal bahwa banyaknya relasi pemerintahan orede baru yang diperoleh kompas membuatnya menjaga tulisan dan terbitannya. Namun, ini membuat harian kompas menjadi media yang paling aman dari tangan orde baru.

4. Dalam beberapa pemberitaan harian Kompas memuat beberapa tragedy yang terjadi dalam menjatuhkan pemerintahaan orde baru. Seperti kronologi 12 mei 1998 hiinggah proses lengsernya pemerintahaan orde baru. Itu semua dimuat dalam kurun waktu bulan mei 1998. Jadi, peranan media kompas dalam jatuhnya orde baru terlihat tidak begitu memojokan pemerintahaan orde baru melaikan melakukan tugas yang sebenar nya yakni melakukan pemberitaan secara netral

(17)

kondisi ini, Presiden Soeharto berangkat ke Mesir tanggal 9 Mei 1998 untuk menghadiri sidang G 15.

6. Tuntutan agar Presiden Soeharto mundur semakin kencang disuarakan mahasiswa di berbagai tempat. Tidak jarang hal ini mengakibatkan bentrokan dengan aparat keamanan. Pada tanggal 12 Mei 1998 empat mahasiswa Universitas Trisakti, Jakarta tewas tertembak peluru aparat keamanan saat demonstrasi menuntu Soeharto mundur. Mereka adalah Elang Mulya, Hery Hertanto, Hendriawan Lesmana, dan Hafidhin Royan. Peristiwa Trisakti mengundang simpati tokoh reformasi dan mahasiswa Indonesia. 7. Penembakan aparat di Universitas Trisakti itu menyulut demonstrasi

yang lebih besar. Pada tanggal 13 Mei 1998 terjadi kerusuhan, pembakaran, dan penjarahan di Jakarta dan Solo. Kondisi ini memaksa Presiden Soeharto mempercepat kepulangannya dari Mesir. Sementara itu, mulai tanggal 14 Mei 1998 demonstrasi mahasiswa semakin meluas. Bahkan, para demonstran mulai menduduki gedung-gedung pemerintah di pusat dan daerah.

(18)

Pernyataan Harmoko itu kemudian dibantah oleh Pangjab Jenderal TNI Wiranto dan mengatakannya sebagai pendapat pribadi.

9. Untuk mengatasi keadaan, Presiden Soeharto mengundang beberapa tokoh masyarakat seperti Nurcholish Madjid dan Abdurrahman Wahid ke Istana Negara pada tanggal 19 Mei 1998. Akan tetapi, upaya ini tidak mendapat sambutan rakyat.

10. Pada dini hari tanggal 21 Mei 1998 Amien Rais selaku Ketua Pengurus Pusat Muhammadiyah menyatakan, “Selamat tinggal

pemerintahan lama dan selamat datang pemerintahan baru”. Ini

beliau lakukan setelah mendengar kepastian dari Yuzril Ihza Mahendra. Akhirnya, pada pukul 09.00 WIB Presiden Soeharto membacakan pernyataan pengunduran dirinya.

1.2. SARAN

Dari kesimpulan yang telah dikemukakan, maka saran-saran penulis yang bisa disampaikan adalah;

1. Media merupakan salah satu sumber kekuatan dalam menyampaiakan aspirasi masyarakat, maka diharpkan pemerintahan memberikan kebebasan dalam media terutama media massa dalam kebebasan menyampaikan aspirasi masyrakat

(19)

3. Banyaknya aksi mahasiswa yang melakukan aksi demonstrasi diharapkan dapat membantu Indonesia menjadi lebih baik

(20)

DAFTAR PUSTAKA

Cangara, Hafied. 2007. Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT. Raja Grapindo Persada.

Cipto, Bambang.2007.Hubungan Internasional Di Asia Tenggara: Teropong Terhadap Dinamika, Realitas, dan Masa Depan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Fakultas Ilmu Sosial.2013.Buku Pedoman Penulisan Sekripsi dan Proposal Penelitian mahasiswa. Medan: Universitas Negri Medan

Gadjah Mada University Press. 2007. Drama Indonesia: Ketidakpastian Dalam Dunia yang Mengglobal. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Kochhar, S.K. 2008.Teaching Of History. Jakarta: PT. Grasindo

Mulder, Niels. 2005. Wacana Publik Asia Tenggara: Menuju masyarakat Madani?. Yogyakarta: Kanisius

Rickfles, M.C. 2008. Sejarah Indonesia Modren 1200-1800. Jakarta: Serambi Shokheh, Mukhamad. 2008. Dari Konfrontasi Menuju akomodasi: Realisasi

Islam-Negara di Indonesia Masa Orde Baru 1966-1998. Semarang: UNNES PRESS

Sjamsuddin, Helius. 2007. MetodologiSejarah. Yogyakarta: Ombak

Sucipto, Toto.1998.Peranan Media Massa Lokal Bagi Pembinanan Dan Pengembangan Kebudayaan Daerah. Bandung: CV. Kidang Mas

Suparno, Basuki Agus. 2012. Reformasi Dan Jatuhnya Soeharto. Jakarta: PT. Kompas Media Nusantara

Swantoro, P. 1990. Membuka Cakrawala: 25 Tahun Indonesia dan Dunia dalam Tajuk KOMPAS. Jakarta: PT. Gramedia.

Warman Adam, Asvi.2007.Seabad Kontroversi Sejarah. Yogyakarta: Ombak 1998. “ Inseiden Universitas Trisakti Enam Mahasiswa Tewas”. Kompas, 13

Mei 1998

1998. “Pimpinan DPR: Sebaiknya Pak HartoMundur”. Kompas, 19 Mei 1998

(21)

1998.“Jakarta 12-23 Mei”.Kompas, 24 Mei 1998

1998. “Tajuk RencanaKecuali Stabilitas Nasional Sangat Diperlukan Kepercayaan”. Kompas, 12 Mei1998

1998. “Presiden Bantah Katakan Siap Mundur”. Kompas, 16 Mei 1998

1998. “Aksi Mahasiswa MeluasKorban Terus Berjatuhan”. Kompas, 08 Mei 1998

1998.”Mahasiswa Protes Naiknya BBM dan Listrik”. Kompas, 06 mei 1998

1998. “BJ Habibie Minta Dukungan Rakyat”. Kompas, 22 Mei 1998

Referensi

Dokumen terkait

Diskursus masyarakat madani dalam berita pada masa pasca Orde Baru juga meliputi identifikasi warisan rezim Orde Baru berupa hilangnya ketrampilan sosial -karena "negara

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejarah kedatangan etnis Tionghoa ke desa Sunggal Medan, interaksi sosial masyarakat pribumi dengan etnis Tionghoa masa Orde Baru,

Kebijakan Asimilasi Etnis Tionghoa Pada Masa Orde Baru Tahun 1966-1998 ; Silsilatil Faidho, 060210302114; 2011:114 halaman; Program Studi Pendidikan Sejarah; Jurusan Pendidikan

Kebijakan Asimilasi Etnis Tionghoa Pada Masa Orde Baru Tahun 1966-1998 ; Silsilatil Faidho, 060210302114; 2011:114 halaman; Program Studi Pendidikan Sejarah; Jurusan Pendidikan

Oleh karena itu, penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui tingkat Objektivitas Pemberitaan Tentang Jatuhnya Pesawat AirAsia QZ8501 pada Surat Kabar Harian Kompas

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) latar belakang pendirian Majelis Ulama Indonesia; (2) peran dan kedudukan Majelis Ulama Indonesia; (3) peran Majelis

Berdasarkan penelitian menunjukan bahwa: (1) awal masa Orde Baru aspek pendukung pendidikan dasar sangatlah kurang, maka sejak lahirnya pemerintah Orde Baru,

Sejarah Pertanian di Kabupaten Deli Serdang pada masa Orde Baru Program Repelita 1-6 pada masa Orde Baru memang memfokuskan pada pembangunan sektor ekonomi dan pertanian yang bertujuan