• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Terhadap Status Hukum Dan Perlindungan Hukum Terhadap Tenaga Kerja Outsourcing Dalam Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Analisis Terhadap Status Hukum Dan Perlindungan Hukum Terhadap Tenaga Kerja Outsourcing Dalam Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan"

Copied!
141
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

(4) Dalam hal ketentuan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), ayat (2) huruf a, huruf b, dan huruf d serta ayat (3) tidak terpenuhi, maka demi hukum status

Skripsi ini berjudul berjudul “ HUKUM PERLINDUNGAN BAGI PEKERJA RUMAH TANGGA DI TINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN ” Skripsi

Penelitian ini akan membahas bagaimana bentuk perlindungan hukum oleh pelaku usaha terhadap pekerja perempuan yang bekerja pada malam hari jika ditinjau dari UU

pekerja sehingga pekerja tidak harus meminta belas kasihan orang lain jika dalam hubungan kerja terjadi resiko- resiko seperti kecelakaan kerja, sakit, hari tua

Skripsi yang berjudul “UPAYAPERLINDUNGAN HUKUM TEHADAP HAK-HAK PEKERJA PEREMPUAN MENURUT UNDANG- UNDANG NOMOR 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN DAN PERSPEKTIF

Prinsip yang menonjol pada perjanjian kerja, yaitu adanya keterikatan seseorang (pekerja/buruh) kepada orang lain (pengusaha) untuk bekerja di bawah perintah dengan

BAB III KEDUDUKAN HUKUM PEKERJA TERHADAP WANPRESTASI PERJANJIAN KERJA OLEH PELAKU USAHA DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN A. Analisis

Menurut Undang-Undang Nomor 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan, selanjutnya ditulis Undang-Undang Ketenagakerjaan istilah outsourcing sebenarnya bersumber dari Pasal 64