• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Informasi Rental Mobil Di CV. Tasya Lacaden

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem Informasi Rental Mobil Di CV. Tasya Lacaden"

Copied!
140
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Diajukan untuk memenuhi syarat dalam menempuh Program Studi Diploma Tiga Pada Program Studi Manajemen Informatika

Oleh :

Reiza Muhamad Setiawan NIM 10908009

PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(3)

REIZA MUHAMAD SETIAWAN NIM.1.09.80.009

Telah disetujui dan disahkan di Bandung sebagai Tugas Akhir pada tanggal:

___________________

Menyetujui, Pembimbing

Syahrul Mauludin, S.Kom NIP. 4127.70.26.021

Dekan Fakultas Ketua Pogram Studi Teknik Dan Ilmu Komputer Manajemen Informatika

(4)

Nama : Reiza Muhamad Setiawan

NIM : 10908009

Judul Tugas Akhir/Skripsi : SISTEM INFORMASI RENTAL MOBIL DI CV TASYA LACADEN

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa penulisan Laporan Tugas Akhir berdasarkan hasil penelitian, pemikiran dan pemaparan asli dari penulis sendiri, baik untuk naskah laporan maupun

kegiatan Programing yang tercantum sebagai bagian dari Laporan Tugas Akhir ini. Jika terdapat karya orang lain, penulis akan mencantumkan sumber secara jelas.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila dikemudian hari terdapat

penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi

akademik berupa pencabutan gelar yang telah diperoleh karena karya tulis ini dan sanksi lain

sesuai dengan norma yang berlaku di perguruan tinggi ini.

Bandung, .... ... 2012

Yang membuat pernyataan,

( Reiza Muhamad Setiawan )

(5)
(6)

i

mobil pada Rental Mobil Tasya Lacaden dinilai belum efektif dimana pencatatan data simpanan, data peminjaman dan data pengembalian masih dicatat dalam pembukuan sehingga mudah rusak atau hilang serta pembuatan laporannya memakan waktu lama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem yang sedang berjalan, membuat perancangan sistem, melakukan analisis dan pengujian sistem serta untuk melakukan implementasi sistem informasi peminjaman dan pengembalian mobil. Penelitian ini berguna untuk membangun sistem informasi peminjaman dan pengembalian mobil pada Rental Mobil Tasya Lacaden.

Dalam pengembangan sistem peminjaman dan pengembalian mobil, penulis menggunakan metode pendekatan objek yaitu metode waterfall dimana teknik pengumpulan data yang digunakan antara lain yaitu observasi dan wawancara. Untuk metode pengembangan menggunakan metode pendekatan objek dengan beberapa alat bantu dan teknik pengerjaan menggunakan UML yang terdiri dari use ase, activity diagram, clas diagram, sequence diagram , component diagram dan development diagram. Bahasa pemograman yang digunakan dalam merancang dan mengimplementasikan sistem informasi simpan pinjam adalah visual Netbeans 7.0 dan database yang digunakan adalah MYSQL .

Hasil dari penelitian di Rental Mobil Tasya Lacaden bahwa dengan dibangunnya sistem informasi peminjaman dan pengembalian mobil diharapkan dapat membantu dalam mengelola data simpanan, data peminjaman dan data pengembalian lebih cepat dan dapat mengurangi kesalahan dalam proses pencatatan data serta mengurangi kesalahan dalam penyampaian laporan.

(7)

ii

Information system borrow and return the car in Car Rental Tasya Lacaden considered not effective where the recording of data storage, data is still borrowing and repayment of data recorded in the books so it can easily be damaged or lost and the making of the report takes a long time. This study aims to determine the running system, making the system design, analysis and system testing and implementation of information systems for borrowing and returning the car. This study is useful for building information system of borrowing and returning the car on Car Rental Tasya Lacaden.

In developing the system of borrowing and returning the car, the authors use the method waterfall approach where the object is a method of data collection techniques used were the observations and interviews. For method development using the object approach with several tools and working techniques using UML is composed of use ase, activity diagram, class is like a diagram, sequence diagram, component diagram and diagram development. Programming language used in designing and implementing information systems is a savings and loan visual Netbeans 7.0 and

MYSQLdatabaseisused. .

Results of research on Car Rental Tasya Lacaden conclusion that can be made with the construction of information system of borrowing and returning the car is expected to assist in managing the data storage, data lending and return the data faster and can reduce errors in data recording process and reduce errors in reporting .

(8)

iii

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat

rahmat, hidayah, serta taufik-Nya penuis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini yang

berjudul “Sistem Informasi Rental Mobil Di CV Tasya Lacaden”.

Penulisan Tugas Akhir ini dibuat untuk memenuhi salah satu syarat untuk

menyelesaikan program studi diploma tiga Program Studi Manajemen Informatika

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer.

Pada penyusunan Tugas Akhir ini, penulis menyadari masih banyak

kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Hal ini dikarenakan keterbatasan ilmu

pengetahuan dan kemampuan penulis. Oleh sebab itu dengan hati terbuka penulis

mengharapkan saran dan kritik yang membangun sehingga penulis dapat

mengembangkan pengetahuan dan memperbaiki kesalahan-kesalahan yang ada di

kemudian hari.

Adapun dalam penyusunan Tugas Akhir ini tidak semata-mata hasil kerja penulis

sendiri, melainkan juga berkat bimbingan dan dorongan dan pihak-pihak yang telah

membantu baik secara materi maupun secara spiritual. Maka dari itu penulis ingin

mengucapkan terima kasih yang tak terhingga serta penghargaan yang

(9)

iv

2. Bapak Prof. Dr. H. Deny Kurniadi, Ir.,M.Sc, selaku Dekan Fakultas Teknik dan

Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.

3. Bapak Dadang Munandar, SE., M,Si. selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika

Universitas Komputer Indonesia

4. Ibu Novrini Hasti , selaku dosen wali kelas MI-17 Angkatan 2008 yang telah

meluangkan waktunya untuk memberikan dukungan,

5. Bapak Syahrul Mauludin, S.Kom, M.Kom selaku dosen pembimbing yang telah

meluangkan waktunya untuk memberikan bantuan, arahan dan bimbingan kepada

penulis dalam penyusunan Tugas Akhir ini.

6. Seluruh Dosen Manajemen Informatika yang telah memberikan banyak ilmu,

arahan dan masukkan selama massa perkuliahan berlangsung.

7. Kepada Orang Tua dan Keluarga tercinta yang senantiasa memberikan do’a,

motivasi, dukungan dan bantuannya, baik moril maupun materik kepada penulis

sampai dengan saat ini.

8. Terima kasih untuk Firmasach, S.T telah membantu saya dalam pembuatan Tugas

Akhir ini.

9. Terima kasih untuk Hernawati yang telah memberi saya motivasi dan semangat

dalam pembuatan Tugas Akhir ini.

(10)

v

dorongan sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan Tugas Akhir ini.

Semoga Allah SWT melimpahkan Rahmat dan Berkah-Nya kepada mereka. Amin.

Akhir kata penulis ucapkan semoga semua pihak yang telah membantu selama

penyusunan tugas akhir ini mendapatkan balasan yang lebih baik dari Allah SWT.

Amin.. Penulis berharap semoga hasil dari Tugas Akhir ini dapat memberikan

manfaat, khususnya bagi penulis dan umumnya bagi pembaca. Billahitaufiq Walhidayah, Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Bandung, Juni 2012

(11)

vi

1.1 Latar Belakang Penelitian ... 1

1.2 Identifikasi dan Perumusan Masalah ... 3

1.2.1 Identifikasi Masalah ... 3

1.2.2 Rumusan Masalah ... 3

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 4

1.3.1 Maksud Penelitian ... 4

1.3.2 Tujuan Penelitian ... 4

1.4 Kegunaan Penelitian ... 5

1.4.1 Kegunaan Praktis ... 5

1.4.2 Kegunaan Akademis... 5

1.5 Batasan Masalah... 6

1.6 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 7

1.6.1 Lokasi Penelitian ... 7

1.6.2 Waktu Penelitian ... 7

BAB II LANDASAN TEORI ... 9

2.1 Konsep Dasar Sistem ... 9

2.1.1 Karakteristik Sistem ... 9

(12)

vii

2.2.1 Siklus Informasi ... 14

2.2.2 Kualitas Informasi ... 15

2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi ... 16

2.3.1 Komponen Sistem Informasi ... 16

2.7.3.1 Sistem Informasi (Operating System) ... 23

2.7.3.2 Program Aplikasi (Aplication Programs) ... 24

2.7.3.3 Bahasa Pemrograman ... 24

2.7.3.4 Program Bantu (Utility) ... 25

2.8 Konsep Object Oriented Programming ... 26

2.8.1 Konsep Fundamental dari OOP ... 27

2.8.2 Manfaat Dari Objek Oriented ... 29

2.9 Perangkat Lunak Yang Digunakan ... 29

2.9.1 Java... 30

2.9.1.1 Pengertian Java ... 30

2.9.1.2 Java API ... 30

2.9.1.3 Java Virtual Machine ... 31

2.9.1.4 Sistem Operasi Java ... 31

2.9.1.5 Dasar Pemograman ... 32

(13)

viii

2.9.4 Unified Modelling Langguange (UML) ... 37

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN ... 39

3.1 Objek Penelitian ... 39

3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan ... 39

3.1.2 Visi dan Misi Perusahaan ... 40

3.1.3 Struktur Organisasi Perusahaan ... 41

3.1.4 Deskripsi Tugas ... 41

3.2 Metode Penelitian ... 43

3.2.1 Desain Penelitian ... 43

3.2.2 Jenis dan Metode Pengumpulan Data ... 43

3.2.2.1 Sumber Data Primer... 44

3.2.2.2 Sumber Data Sekunder ... 44

3.2.3 Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem ... 44

3.2.3.1 Metode Pendekatan Sistem ... 45

3.2.3.2 Metode Pengembangan Sistem... 45

3.2.3.3 Alat Bantu Analisi Dan Perancangan ... 51

3.2.4 Pengujian Software ... 56

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ... 59

4.1 Analisi Sistem Yang Berjalan ... 59

4.1.1 Analisis Prosedur Yang Sedang Berjalan ... 59

4.1.1.1 UseCase ... 60

4.1.1.2 Skenario UseCase ... 61

4.1.1.3 Aliran Kerja ... 62

4.2 Perancangan Sistem ... 63

4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem ... 64

4.2.2 Gambaran Umum Sistem Yang Diusulkan ... 64

4.2.3 Perancangan Sistem Yang Diusulkan ... 64

4.2.3.1 UseCase ... 64

4.2.3.2 Skenario UseCase ... 66

(14)

ix

4.2.3.5 Struktur Organisasi Objek Dan Pesan ... 72

4.2.3.6 Component Diagram ... 78

4.2.3.7 Development Diagram ... 79

4.2.4 Perancangan Antar Muka ... 80

4.2.4.1 Struktur Menu ... 81

4.2.4.2 Perancangan Input ... 81

4.2.4.3 Perancangan Output ... 84

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM ... 87

5.1 Implementasi ... 87

5.1.1 Batasan Implementasi ... 87

5.1.2 Implementasi Perangkat Lunak ... 87

5.1.3 Implementasi Perangkat Keras ... 88

5.1.4 Implementasi Basis Data ( Sintaks SQL) ... 88

5.1.5 Implementasi Antar Muka... 91

5.1.6 Implementasi Installasi Program ... 92

5.1.7 Penggunaan Program ... 98

5.2 Pengujian ... 108

5.2.1 Rencana Pengujian... 108

5.2.2 Kasus Dan Hasil Pengujian Pengujian ... 109

5.2.1 Kesimpulan Hasil Pengujian ... 112

BAB VI K ESIMPULAN DAN SARAN... 113

6.1 Kesimpulan ... 113

6.2 Saran ... 114 DAFTAR PUSTAKA

(15)

x

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Gambar Halaman

Gambar 2.1 Siklus Informasi ... 15

Gambar 2.2 Komponen Sistem Informasi ... 16

Gambar 3.1 Struktur Organisasi CV.Tasya Lacaden ... 41

Gambar 3.2 Model Waterfall ... 46

Gambar 4.1 Use Case Rental Mobil yang Sedang Berjalan ... 60

Gambar 4.2 Activity Diagram Penyewaan yang Sedang Berjalan... 62

Gambar 4.3 Activity Diagram Pengembalian yang Sedang Berjalan ... 63

Gambar 4.4 Use Case Rental Mobil yang Diusulkan ... 65

Gambar 4.5 Activity Diagram Penyewaan yang Diusulkan ... 68

Gambar 4.6 Activity Diagram Pengembalian yang Diusulkan ... 69

Gambar 4.7 Class Diagram Rental Mobil yang Diusulkan ... 71

Gambar 4.8 Sequence Diagram Login yang Diusulkan ... 72

Gambar 4.9 Sequence Diagram Penyewaan yang Diusulkan ... 73

Gambar 4.10 Sequence Diagram Pengembalian yang Diusulkan ... 74

Gambar 4.11 Sequence Diagram Tambah Data Mobil yang Diusulkan ... 75

Gambar 4.12 Sequence Diagram Edit Data Mobil yang Diusulkan ... 76

Gambar 4.13 Sequence Diagram Tambah Data Penyewa yang Diusulkan ... 77

Gambar 4.10 Sequence Diagram Management User yang Diusulkan ... 78

Gambar 4.11 Component Diagram yang Diusulkan ... 79

Gambar 4.15 Development Diagram yang Diusulkan ... 80

Gambar 4.16 Rancangan Struktur Menu Program Rental Mobil... 81

Gambar 4.17 Rancangan Form Input Transaksi Peminjaman ... 82

Gambar 4.18 Rancangan Form Input Transaksi Pengembalian ... 82

Gambar 4.19 Rancangan Form Input Data Mobil ... 83

Gambar 4.20 Rancangan Form Input Data Konsumen ... 83

Gambar 4.21 Rancangan Form Input Management User ... 84

(16)

xi

Gambar 4.24 Rancangan Laporan Data Mobil ... 86

Gambar 4.25 Rancangan Laporan Penyewaan ... 86

Gambar 5.1 Icon Setup Rental ... .93

Gambar 5.2 Tampilan Persiapan Install... .93

Gambar 5.3 Tampilan Informasi Install... .94

Gambar 5.4 Tamplan Informasi License ... .95

Gambar 5.5 Tampilan Informasi Directory ... .95

Gambar 5.6 Tampilan Pesan Pembuatan Directory ... .96

Gambar 5.7 Tampilan Konfirmasi Pembuatan Directory ... .96

Gambar 5.8 Tampilan Instalilsai Komplit ... .97

Gambar 5.9 Tampilan Proses Instalisai Selesai ... .97

Gambar 5.10 Tampilan Login ... .98

Gambar 5.11 Tampilan LoginBerhasil ... .98

Gambar 5.12 Tampilan Password ata Username Salah ... .99

Gambar 5.13 Tampilan Form Utama... .99

Gambar 5.14 Tampilan Form Tambah Data Penyewa ... 100

Gambar 5.15 Tampilan Form Transaksi Penyewaan ... 101

Gambar 5.16 Tampilan Faktur Penyewaan... 102

Gambar 5.17 Tampilan Form Form Pengembalian ... 102

Gambar 5.18 Tampilan Faktur Pengembalian ... 103

Gambar 5.19 Tampilan Laporan Penyewaan ... 104

Gambar 5.20 Tampilan Laporan Pengembalian... 105

Gambar 5.21 Tampilan Laporan Data Mobil ... 105

Gambar 5.22 Tampilan Laporan Data Penyewa ... 106

Gambar 5.23 Tampilan Form Tambah Data Mobil ... 107

(17)

xii

No. Judul Tabel Halaman

Tabel 1.1 Waktu Pelaksanaan Kegiatan Penelitian ... 7

Tabel 4.1 Skenario Usecase Penyewaan yang Sedang Berjalan ... 61

Tabel 4.2 Skenario Use Case pengembalian yang berjalan ... 61

Tabel 4.3 Skenario Use Case Login yang diusulkan ... 66

Tabel 4.4 Skenario Use Case Penyewaan yang Diusulkan ... 66

Tabel 4.5 Skenario Use Case Pengembalian yang Diusulkan ... 67

Tabel 5.1 Implementasi Login User ... 91

Tabel 5.2 Implementasi Menu Utama ... 91

Tabel 5.3 Implementasi Menu File ... 91

Tabel 5.4 Implementasi Menu Transaksi ... .92

Tabel 5.5 Implementasi Menu Laporan... .92

Tabel 5.6 Implementasi Menu Input Data ... .92

Tabel 5.7 Rencana Pengujian Sistem Informasi Rental Mobil ... 108

Tabel 5.8 Rencana Pengujian Login ... 109

Tabel 5.9 Rencana Pengujian Inputan Transaksi Penyewaan ... 110

Tabel 5.10 Rencana Pengujian Inputan Transaksi Penyewaan ... 110

Tabel 5.11 Rencana Pengujian Inputan Tambah Data Mobil ... 111

(18)

xiii 1. Simbol Use Case Diagram

Simbol Nama Keterangan

Use Case Fungsionalitas yang disediakan sistem sebagai unit-unit yang saling bertukar pesan antar unit atau aktor; biasanya dinyatakan dengan menggunakan kata kerja di awal frase nama Use Case

Top Package::Actor1

Aktor (Actor) Orang, proses atau sistem lain yang berinteraksi dengan sistem informasi yang akan dibuat diluar sistem yang akan dibuat itu sendiri. Jadi walau pun simbol dari aktor adalah gambar orang, tapi aktor belum tentu merupakan orang; biasanya dinyatakan menggunakan kata benda di awal fase nama aktor.

Asosiasi (Association)

Komunikasi antara aktor dan Use Case yang berpartisipasi pada Use Case atau Use Case memiliki interaksi dengan aktor.

Generalisasi Hubungan generalisasi dan spesialisasi (umum - khusus) antara dua buah Use Case atau aktor, dimana fungsi yang satu adalah fungsi yang lebih umum dari yang lainnya.

«uses» Uses / include / menggunakan

(19)

xiv

ActionState1 Aktivitas / Action State Aktivitas yang dilakukan sistem.

Aktivitas biasanya diawali dengan kata kerja.

Percabangan / Decision Asosiasi percabangan dimana jika ada pilihan aktivitas yang lebih dari satu

(20)

xv

Swimlane yang bertanggung jawab terhadap

aktivitas yang terjadi

3. Simbol Deployment Diagram

Simbol Nama Keterangan

Node1

Node Biasanya mengacu

kepada hardware, perangkat lunak yang tidak dibuat sendiri (software), jika di dalam node disertakan

Komponen / Component Komponen Sistem

(21)

xvi

komponen agar tidak mengakses langsung komponen.

Link Relasi antar komponen.

4. Simbol Class Diagram

Simbol Nama Keterangan

Top Package::Class1 Kelas / Class Kelas pada struktur

sistem.

Asosiasi / Association Relasi antar kelas dengan makna umum, asosiasi biasanya juga disertai dengan multiplicity.

5. Simbol Collaboration Diagram

Simbol Nama Keterangan

Top Package::Actor1

Aktor / Actor Simbol yang menggambarkan pihak yang berhubungan dengan sistem.

Objek / Object Simbol yang menggambarkan suatu objek yang saling berinteraksi

(22)

xvii

Link Message Simbol yang menggambarkan alur interaksi antara objek yang satu dengan objek yang lainnya.

Link to Self Simbol yang menggambarkan interaksi objek dengan operasi dalam objek itu sendiri.

6. Simbol Sequence Diagram

Simbol Nama Keterangan

Object1

Object Lifeline

Simbol yang menggambarkan

keberadaan sebuah objek dalam basis waktu.

Activation Menyatakan objek dalam keadaan aktif dan melakukan sebuah aksi.

Message1 Message

(send)

Simbol yang menggambarkan alur interaksi antara objek yang satu dengan objek lainnya.

Message2 Message

(return)

(23)

xviii 7. Simbol Component Diagram

Component1

Komponen Komponen Sistem

Kebergantungan / Dependency

(24)

PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang Penelitian

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mendorong manusia untuk

melakukan segala hal secara cepat dan akurat. Dengan meluasnya kegiatan

manusia maka kebutuhan akan komputer untuk menyelesaikan masalah pun

meningkat.

Komputer merupakan alat canggih tepat waktu dan tepat guna dalam

membantu proses pelayanan transaksi, serta untuk mempermudah atau

mempercepat proses kerja.Selain perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi ,

perdagangan merupakan kegiatan yang dilakukan manusia sejak awal

peradabannya. Sejalan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, cara dan

sarana yang digunakan untuk berdagang pun semakin modern.

Di dalam kegiatan perdagangan komputer sangat berguna untuk menunjang

sumber daya manusia yang ada dalam melakukan kegiatan pengolahan data

menghasilkan informasi yang berguna bagi kepentingan pihak dalam maupun luar.

Rental Mobil di CV. Tasya Lacaden merupakan sebuah perusahaan yang

menyediakan berbagai jenis rental mobil. Usahanya cukup berkembang yang

awalnya mempunyai mobil sebanyak 5 mobil dan sekarang jumlahnya semakin

bertambah mengingat rental mobil adalah transportasi yang banyak diminati

(25)

permasalahan. Dan permasalahan itu selalu jadi kendala perusahaan untuk terus

berkembang di dunia bisnis. Di samping belum adanya aplikasi, sistem yang belum

terkomputerisasi dalam artian masih dilakukan secara manual dengan menulis pada

buku induk sehingga memengaruhi kinerja pegawai dalam melakukan transaksi atau

proses peminjaman mobil yang memungkinkan terjadinya kesalahan yang

diakibatkan informasi yang kurang tepat. Dalam satu minggu transaksi yang terjadi

bisa mencapai 5 sampai 10 transaksi, namun dalam periode tertentu seperti hari libur,

libur hari raya dan libur akhir tahun biasa terjadi lonjakan transaksi.

Perusahaan ini membutuhkan suatu sistem pengumpulan data, pengolahan data,

menyimpan data, melihat kembali data dan menyalurkan informasi yang baik, salah

satunya memiliki keakuratan yang tinggi. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut maka

usaha yang harus dilakukan yaitu dengan pemanfaatan teknologi informasi seperti

komputer beserta program aplikasi lainnya disamping peningkatan sumber daya

manusia dan peningkatan sistem. Dengan menggunakan sistem yang

terkomputerisasi, akan memudahkan karyawan dalam melakukan transaksi serta

mengurangi kesalahan yang dapat terjadi sehingga informasi yang dibutuhkan bisa

cepat dan akurat.

Oleh karena itu, melihat permasalahan tersebut diatas maka penulis tertarik untuk

(26)

1.2.1. Identifikasi Masalah

Dengan adanya masalah yang dihadapi selama penelitian di Rental

Mobil di CV. Tasya Lacden, maka dibutuhkan suatu jalan keluar untuk

menyelesaikan masalah tersebut yaitu sebagai berikut :

1.Belum efektifnya sistem pencatatan data pemesanan masih menggunakan

cara tulis tangan dengan mencatat data pesanan konsumen ke dalam buku

pesanan. Hal ini dapat menyebabkan pegawai seringkali kesulitan dalam

proses pencarian dan pencocokan data pemesanan rental mobil.

2. Diperlukannya sebuah aplikasi untuk memudahkan kinerja karyawan secara

cepat dan akurat dalam pencarian data.

Dari uraian diatas maka semakin jelas bahwa di Rental Mobil di CV. Tasya

Lacaden seharusnya sudah diadakan sistem informasi pengolahan data agar

dapat memberikan keringanan cara kerja pegawai .

1.2.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah diatas dapat diambil rumusan masalah

sebagai berikut :

a.Bagaimana Sistem Informasi Pemesanan rental mobil yang sedang berjalan di

Rental Mobil di CV. Tasya Lacaden?

b. Bagaimana perancangan Sistem Informasi Pemesanan rental mobil Rental

(27)

CV. Tasya Lacaden ?

d. Bagaimana implementasi Sistem Informasi Pemesanan mobil Rental Mobil

di CV. Tasya Lacaden ?

1.3.Maksud dan Tujuan Penelitian 1.3.1. Maksud Penelitian

Maksud diadakannya penelitian ini adalah membangun atau membuat

program dan pemesanan rental mobil agar meningkatkan daya jual,memudahkan

dalam pemesanan dan pencatatan data rental mobil di Rental Mobil di CV. Tasya

Lacaden.

1.3.2Tujuan penelitian

1. Untuk mengetahui sistem informasi yang sedang berjalan di Rental Mobil di

CV. Tasya Lacaden.

2. Untuk merancang Sistem informasi rental mobil di Rental Mobil di CV. Tasya

Lacaden.

3. Untuk mengetahui implementasi Sistem informasi rental mobil di Rental

Mobil di CV. Tasya Lacaden.

4. Untuk mengetahui analisis dan pengujian pada Sistem informasi di Rental

(28)

Kegunaan penelitian ini menjelaskan tentang manfaat yang akan diperoleh dari

hasil penelitian yang diharapkan dapat memberikan wawasan dan ilmu pengetahuan

baru, khususnya bagi penulis dan umumnya bagi yang membaca hasil penelitian ini,. 1.4.1. Kegunaan Praktis

Kegunaan praktis dari penelitian ini adalah :

1. Bagi Perusahaan

Memperluas jaringan pemasaran, mempercepat pengolahan data, dan

menambah daya jual rental mobil.

2. Bagi Konsumen

Memberikan kemudahan konsumen untuk mendapatkan informasi-informasi

dan memberikan kemudahan dalam melakukan transaksi pemesanan rental

mobil.

1.4.2. Kegunaan Akademis

Kegunaan akademis dari penelitian ini adalah :

1. Bagi Penulis

Untuk menambah wawasan serta pengetahuan penulis serta dapat

membandingkan ilmu yang diperoleh dibangku kuliah dengan aplikasi di

(29)

Memberikan masukan ilmu bagi Program Studi Manajemen

Informatika tentang Sistem Informasi di Rental Mobil di CV. Tasya

Lacaden.

3. Bagi Peneliti Lain

Menjadi bahan masukan dan sumber informasi bagi peneliti sebagai

studi kepustakaan bagi penelitian yang sama dengan tema yang dibahas

dalam penelitian ini

1.5. Batasan Masalah

Dalam penelitian pembuatan sistem informasi perangkat lunak dilakukan

pembatasan terhadap permasalahan dengan tujuan agar penelitian dapat dilakukan

secara lebih terarah sehingga memudahkan proses pencapaian tujuan yang diharapkan

dari penelitian ini. Batasan permasalahan dari perangkat lunak ini antara lain:

1. Pembuatan sistem informasi ini hanya dapat di lakukan di Rental Mobil

di CV. Tasya Lacaden

2. Hanya mengolah data peminjaman dan pengembalian mobil pada Rental

Mobil di CV. Tasya Lacaden

3. Pada Rental Mobil Tasya Lacaden di CV.Tasya Lacaden penyewaan

yang dilakukan bersifat harian.

4. Peminjaman mobil dapat dilakukan dengan syarat harus memiliki KTP.

5. Satu kali transaksi hanya dapat meminjam satu unit mobil.

(30)

8. Penyewaan di Rental Mobil Tasya Lacaden tidak menyediakan sopir

1.6. Lokasi dan Waktu Penelitian 1.6.1. Lokasi Penelitian

Lokasi yang dijadikan tempat untuk melaksanakan penelitian Tugas

Akhir ini adalah di Rental Mobil di CV. Tasya Lacaden beralamat di Jalan

Cihampelas Bawah Gg Terasana No 18 Bandung 40171.

1.6.2. Waktu Penelitian

Waktu yang digunakan dalam penelitian tugas akhir ini di mulai pada

bulan Februari sampai dengan bulan Juni 2012.

Tabel 1.1 Waktu Pelaksanaan Kegiatan Penelitian

(31)

Testing 6 Penerapan 7 Pemeliharaan 8 Bimbingan dan

(32)

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Konsep Dasar Sistem

Suatu sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat

hubungannya dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai

tujuan tertentu. “Sistem dapat didefinisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri

dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mencapai

suatu tujuan.” Jogiyanto (2001:05)

Suatu sistem dapat terdiri dari sistem-sistem bagian (subsistem).

Masing-masing subsistem dapat terdiri dari subsistem-subsistem yang lebih

kecil lagi atau terdiri dari komponen-komponen. Subsistem-subsistem saling

berinteraksi dan saling berhubungan membentuk satu kesatuan sehingga tujuan

atau sasaran sistem tersebut dapat tercapai. Interaksi dari subsistem-subsistem

sedemikian rupa, sehingga dicapai suatu kesatuan yang terpadu atau

terintegrasi.

2.1.1 Karakteristik Sistem

Menurut Jogiyanto (2001:07) Suatu sistem mempunyai karakteristik

(33)

1. Komponen-komponen (Components)

Terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi dan bekerja sama

membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen dapat terdiri dari beberapa

subsitem atau subbagian, dimana setiap subsistem tersebut memiliki fungsi

khusus dan akan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.

2. Batas Sistem (Boundary)

Merupakan daerah yang membatasi antara satu sistem dengan sistem lainnya

atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem

dipandang sebagai satu batas sistem menunjukkan ruang lingkup (Scope) dari

sistem tersebut.

3. Lingkungan Luar Sistem (Environments)

Environments dari suatu sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang

mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar dapat bersifat menguntungkan

dan merugikan. Lingkungan yang menguntungkan harus tetap dijaga dan

dipelihara, sebaiknya lingkungan yang merugikan harus ditahan dan

dikendalikan kalau tidak ingin terganggu kelangsungan hidup sistem.

4. Penghubung Sistem (Interface)

Merupakan media penghubung antar satu subsistem yang memungkinkan

sumber-sumber daya lain mengalir dari satu subsistem lainnya. Keluaran

(34)

lainnya melalui penghubung disamping sebagai untuk mengintegrasikan

subsistem-subsistem menjadi satu kesatuan.

2. Masukan (Input)

Merupakan energi yang dimasukkan kedalam sistem yang dapat berupa

masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input).

Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya sistem dapat

beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk mendapatkan

keluaran.

3. Keluaran (Output)

Merupakan energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang

berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk

subsistem yang lain.

4. Pengolah (Process)

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan mengubah

menjadi keluaran. Suatu sistem produksi akan mengolah masukan berupa bahan

baku dan bahan-bahan lain menjadi keluaran berupa barang jadi.

5. Sasaran Sistem (Objectives)

Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (Goal) atau sasaran (Objectives).

Kalau suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan

(35)

dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem. Suatu sistem

dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya.

2.1.2 Klasifikasi Sistem

Menurut Jogiyanto (2001:09) Sistem dapat diklasifikasikan dari

beberapa sudut pandang diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Sistem abstrak dan sistem fisik

Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang

tidak tampak secara fisik. Misalnya sistem teologi, yaitu sistem yang berupa

pemikiran-pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan

(Habluminnallah).Sistem fisik adalah sistem yang ada secara fisik. Misalnya

sistem komputer, sistem operasi, sistem penjualan, dan lain sebagainya.

2. Sistem alamiah dan sistem buatan manusia

Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi karena proses alam tidak dibuat

oleh manusia (ditentukan dan tunduk kepada kehendak sang pencipta alam).

Misalnya sistem perputaran bumi, sistem pergantian siang dan malam, sistem

kehidupan umat manusia. Sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang

oleh manusia. Sistem buatan manusia yang melibatkan interaksi manusia

dengan mesin disebut dengan human-machine system atau ada yang menyebut

dengan man-machine system. Sistem informasi merupakan contoh

man-machine system. Karena menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi

(36)

3. Sistem tertentu (deterministic system) dan tak tentu (probabilistic system)

Deterministic system beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat

diprediksi. Interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti,

sehingga keluaran dan sistem tersebut dapat diramalkan dan relatif

stabil/konstan dalam jangka waktu yang lama. Contoh: Sistem komputer.

Probabilistic system adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat

diprediksi karena mengandung unsur probabilitas. Contoh: Sistem sosial, sistem

politik, dan sistem demokrasi.

4. Sistem tertutup (close system) dan sistem terbuka (open system)

Close system merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak

terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis

tanpa adanya turut campur tangan dari pihak luarnya walaupun sebenarnya

bersifat relatively closed system (secara relatif tertutup, tidak benar-benar

tertutup). Open system adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh

dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan

keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang lain.

2.2 Konsep Dasar Informasi

Menurut Jogiyanto (2002:34) Informasi adalah data yang sudah diproses

atau diolah sehingga mempunyai nilai bagi penerimanya dan dapat digunakan

(37)

(hardcopy), tampilan (display), atau suara (audio). Sumber dari informasi

adalah data. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu

kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian-kejadian adalah sesuatu yang terjadi

pada saat tertentu.

Fungsi utama informasi adalah menambah pengetahuan atau mengurangi

ketidakpastian pemakai informasi. Informasi yang disampaikan kepada

pemakai merupakan hasil dari data yang dimasukkan ke dalam pengolahan.

2.2.1 Siklus Informasi

Data yang masih merupakan bahan mentah apabila tidak diolah maka

data tersebut tidak akan berguna.

Data diolah melalui suatu model informasi. Penerima akan menerima

informasi tersebut untuk membuat suatu keputusan dan melakukan tindakan

yang akan mengakibatkan munculnya sejumlah data lagi. Data tersebut akan

ditangkap sebagai input, diproses kembali lewat suatu model, dan seterusnya

sehingga membentuk suatu siklus. Siklus inilah yang disebut sebagai siklus

informasi (Information Cycle). Agar lebih jelas, dapat dilihat pada gambar

(38)

Proses

Kualitas dari informasi tergantung dari tiga hal, yaitu:

1. Akurat (Accuracy)

Berarti informasi harus bebas dari kesalahan dan tidak menyesatkan dan

harus jelas mencerminkan maksudnya. Ketidak akuratan dapat terjadi karena

sumber informasi atau data mengalami gangguan atau kesengajaan sehingga

merusak, mengubah data-data asli tersebut.

2. Relevan (Relevancy)

Berarti informasi harus memberikan manfaat bagi pemakainya. Relevancy

informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan lainnya berbeda.

(39)

Berarti informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan tidak lebih terlambat

(usang). Informasi yang usang tidak mempunyai nilai yang baik, sehingga kalau

digunakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan akan berakibat fatal

atau kesalahan keputusan dan tindakan.

2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi

Informasi dapat diperoleh dari Sistem Informasi (Information System).

Sistem Informasi didefinisikan oleh Robert A. Leitch dan K. Roscoe Davis

sebagai berikut:

“Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang

mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi,

bersifat manajerial dan kegiatn strategis dri suatu organisasi dan menyediakan

pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.” Jogiyanto

(2000:697).

2.3.1 Komponen Sistem Informasi

(40)

Sistem Informasi dapat terdiri dari komponen-komponen, yaitu:

1. Blok masukan (Input Block)

Blok masukan dalam sebuah sistem informasi meliputi metode-metode dan

media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, dapat berupa

dokumen-dokumen dasar.

2. Blok model (Model Block)

Terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematika yang

berfungsi memanipulasi data untuk keluaran tertentu.

3. Blok keluaran (Output Block)

Berupa data-data keluaran seperti dokumen output dan informasi yang

berkualitas.

4. Blok teknologi (Technology Block)

Digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan

pengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran serta membantu

pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Blok ini merupakan komponen

bantu yang memperlancar proses pengolahan yang terjadi dalam sistem.

5. Blok basis data (Database Block)

Merupakan kumpulan data yang berhubungan satu dengan yang lainnya,

tersimpan diperangkat keras komputer dan perangkat lunak untuk

memanipulasinya.

(41)

Meliputi masalah pengendalian terhadap operasional sistem yang berfungsi

mencegah dan menangani kesalahan atau kegagalan sistem.

Suatu sistem informasi yang dikomputerisasi harus terdiri dari:

a. Perangkat Lunak (Software)

Software ini terdiri dari Sistem Operasi (Operating system), utilitas dan

aplikasi.

b. Perangkat Keras (Hardware)

Hardware terdiri dari komponen input, proses, proses output dan jaringan.

c. Data

Data mencakup struktur data, keamanan dan integritas data. Data adalah

representasi dari suatu fakta yang dimodelkan dalam bentuk gambar, kata

dan atau angka. Manfaat data adalah sebagai satuan representasi yang

dapat diingat dan diolah menjadi informasi. Karakteristiknya, data

bukanlah fakta; namun representasi dari fakta.

2.4 Kasus yang Dianalisis 2.4.1 Pengertian Sewa

Sewa menyewa adalah suatu perjanjian dengan mana pihak yang satu

meningkatkan dirinya untuk memberikan kepada pihak yang lainya kenikmatan

dari sesuatu barang selama waktu tertentu yang oleh pihak lainnya disanggupi

(42)

2.4.2 Pengertian Pemasaran

Pemesanan adalah proses, pembuatan, cara memesan atau pemesanan.

2.4.3 Pengertian Promosi

Promosi adalah memperkenalkan produk yang dibuat melalui suatu media

seperti media telekomunikasi, internet, radio, televisi, media cetak dan lain-lain.

2.4.4 Sistem Informasi Promosi dan Pemesanan

Berdasarkan penjelasan sistem, informasi, dan sistem informasi secara

keseluruhan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa Sistem Informasi Promosi

dan Pemesanan adalah kumpulan komponen (perangkat keras, perangkat lunak,

perangkat komunikasi, prosedur, basis data, dan SDM) yang saling berinteraksi

dalam upaya menghasilkan informasi yang dibutuhkan organisasi, untuk

mendukung proses pengambilan keputusan dalam pencapaian tujuan, melalui

kegiatan mengumpulkan, memproses, menyimpan, menyebarkan informasi

berupa promosi (memperkenalkan suatu produk) dan termasuk juga proses

(43)

2.5. Pengertian Basis Data (Database)

Menurut Ir, Fathansyah (2001:8), basis data (database) didefinisikan

sebagai himpunan kelompok data (arsip) yang saling berhubungan yang

diorganisasi sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan

cepat dan mudah yang disimpan dalam media penyimpanan elektronis.

Basis data adalah satu kelompok organisasi data terpusat. Basis data

secara umum dianalogikan sebagai lemari dokumen atau sekumpulan lemari

dokumen.

2.6. Operasi Dasar Basis Data

Operasi-operasi dasar yang dapat kita lakukan berkenaan dengan basis

data meliputi:

1. Pembuatan basis data baru (create database).

2. Penghapusan basis data (drop database).

3. Pembuatan file atau tabel dari suatu basis data (drop table).

4. Penambahan atau pengisian data baru ke sebuah file atau tabel di sebuah

basis data (insert).

5. Pengambilan data dari sebuah file atau tabel (retrieve atau search).

6. Pengubahan data dari sebuah file atau tabel (update).

(44)

2.7. Konsep Dasar Perangkat Lunak

2.7.1 Pengertian Perangkat Lunak

Dalam arti sempit perangkat lunak adalah program yang di jalankan di

suatu pemroses. Saat ini, hampir seluruh bidang kehidupan manusia telah

melibatkan perangkat lunak. Hampir seluruh perangkat yang digunakan

manusia telah dilengkapi pemroses. Perangkat seperti handphone, televise,

mesin cuci, mesin AC, mobil mewah dan sebagainya telah menjadi cerdas

dikarenakan program didalamnya. Manusia telah mempersiapkan diri untuk

perluasan penggunaan perangkat lunak di semua perangkat yang di pakai.

Dengan lebar alamat 128 bit, maka cakupan IPng ( IP versi 6-next generation )

dirancang mencakup hampir seluruh titik di muka bumi ini. Cakupan itu berarti

di titik-titik itu akan di pasha perangkat yang didalamnya berisi perangkat lunak

(program) yang berkomunikasi menggunakan protocol TCP/IP.

Perangkat lunak adalah produk yang seharusnya dirancang dan dibangun

lewat aktivitas-aktivitas rekayasa perangkat lunak yang berdisiplin dan

sistematis. Perangkat lunak dalam arti lebih luas terdiri dari program-program

yang di eksekusi computer dalam beraneka ukuran dan beraneka ragam

arsitektur, dokumen-dokumen berupa hard-copy dan bentuk-bentuk maya, dan

data berupa angka-angka dan teks juga representasi informasi gambar, video

(45)

Perangkat lunak juga dapat di artikan juga program yang berisi

kumpulan instruksi untuk melakukan proses pengolahan data. Software

sebagai penghubung antara manusia sebagai pengguna dengan perangkat

keras komputer, berfungsi menerjemahkan bahasa manusia ke dalam

bahasa mesin sehingga perangkat keras komputer memahami keinginan

pengguna dan menjalankan instruksi yang diberikan dan

selanjutnya memberikan hasil yang diinginkan oleh manusia tersebut.

2.7.2 Fungsi Perangkat lunak

Perangkat lunak komputer berfungsi untuk :

a. Mengidentifikasi program

b. Menyiapkan aplikasi program sehingga tata kerja seluruh perangkat

komputer terkontrol.

c. Mengatur dan membuat pekerjaan lebih efisien.

2.7.3 Macam-macam Perangkat Lunak

Perangkat lunak terbagi menjadi 4 macam, yaitu :

a. Sistem Operasi (Operating System),

b. Program Aplikasi (Application Programs),

(46)

d. Program Bantu (Utility)

2.7.3.1 Sistem Operasi (Operating System)

Sistem Operasi yaitu program yang berfungsi untuk

mengendalikan sistem kerja yang mendasar sehingga mengatur kerja

media input, output, tabel pengkodean, memori, penjadwalan

prosesor, dan lain-lain. Sistem operasi berfungsi sebagai penghubung

antara manusia dengan perangkat keras dan perangkat lunak yang

akan digunakan. Adapun fungsi utama sistem operasi adalah :

a. Menyimpan program dan aksesnya

b. Membagi tugas di dalam CPU

c. Mengalokasikan tugas-tugas penting

d. Merekam sumber-sumber data

e. Mengatur memori sistem termasuk penyimpanan, menghapus dan mendapatkan data

f. Memeriksa kesalahan sistem

g. Multitugas pada OS/2″, Windows ’95″, Windows ’98″,

Windows NT”, /2000/XP

(47)

Contoh Sistem Operasi, misalnya : Disk operating System (DOS),

Microsoft Windows, Linux, dan Unix.

2.7.3.2 Program Aplikasi (Aplication Programs)

Program Aplikasi adalah perangkat lunak yang dirancang

khusus untuk kebutuhan tertentu, misalnya program pengolah kata,

mengelola lembar kerja, program presentasi, design grafis, dan

lain-lain.

2.7.3.3 Bahasa Pemrograman

Perangkat lunak bahasa yaitu program yang digunakan untuk

menerjemahkan instruksi-instruksi yang ditulis dalam bahasa

pemrograman ke bahasa mesin dengan aturan atau prosedur tertentu,

agar diterima oleh komputer.

Ada 3 level bahasa pemrograman, yaitu :

a. Bahasa tingkat rendah (low level language)

Bahasa ini disebut juga bahasa mesin (assembler), dimana

pengkodean bahasanya menggunakan kode angka 0 dan 1.

(48)

Bahasa ini termasuk dalam bahasa pemrograman yang mudah

dipelajari oleh pengguna komputer karena menggunakan bahasa

Inggris. Contohnya : BASIC, COBOL, PASCAL, FORTRAN.

c. Bahasa generasi keempat (4 GL)

Bahasa pemrograman 4 GL (Fourth Generation Language)

merupakan bahasa yang berorientasi pada objek yang disebut

Object Oriented Programming (OOP). Contoh software ini

adalah : Visual Basic, Delphi, Visual C++

2.7.3.4 Program Bantu (Utility)

Perangkat Lunak merupakan perangkat lunak yang berfungsi

sebagai aplikasi pembantu dalam kegiatan yang ada hubungannya dengan

komputer, misalnya memformat disket, mengopi data, mengkompres file,

dan lain-lain.

Contoh software ini diantaranya :

a. Norton Utility

b. Winzip

c. Norton Ghost

(49)

2.8 Konsep Object Oriented Programming

Pemrograman berorientasi objek (Inggris: object-oriented programming

disingkat OOP) merupakan paradigma pemrograman yang berorientasikan

kepada objek. Semua data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam

kelas-kelas atau objek-objek. Bandingkan dengan logika pemrograman

terstruktur. Setiap objek dapat menerima pesan, memprosesdata, dan mengirim

pesan ke objek lainnya.

Model data berorientasi objek dikatakan dapat memberi fleksibilitas yang

lebih, kemudahan mengubah program, dan digunakan luas dalam teknik piranti

lunak skala besar. Lebih jauh lagi, pendukung OOP mengklaim bahwa OOP

lebih mudah dipelajari bagi pemula dibanding dengan pendekatan sebelumnya,

dan pendekatan OOP lebih mudah dikembangkan dan dirawat. OOP

menggunakan beberapa teknik yang biasa disebut dengan modularity,

polymorphism, dan encapsulation. Dari pertama ditemukannya konsep ini pada

tahun 1960, OOP tidak begitu popular sampai pada tahun 1990. Namun, saat ini

banyak bahasa pemrograman yang populer sudah ada dukungannya terhadap

(50)

2.8.1 Konsep Fundamental dari OOP

OOP mempunyai konsep fundamental dasar yang pasti ada didalamnya

sesuai dengan literatur yang sudah ada. Berikut adalah konsep fundamental

tersebut :

1. Class

Class mendefinisikan karakteristik - karakteristik abstrak dari sesuatu.

Termasuk didalamnya adalah atribut atau properties dari kelas tersebut, dan hal

yang dapat kelas tersebut lakukan yang biasa disebut dengan behaviour atau

method. Contohnya adalah kelas Orang yang mempunyai atribut mata,hidung,

tangan, kaki. Kemudian mempunyai method berjalan, memukul menendang.

2. Object

Merupakan hal nyata dari sebuah kelas. Pada contoh diatas, orang

merupakan sebuah kelas, sekarang, budi adalah orang. Maka budi merupakan

object dari kelas orang.

3. Method

Merupakan kemampuan dari obyek. Misalkan pada obyek budi maka

method merupakan kemampuan untuk berjalan, menendang, memukul, dan

(51)

4. Message

Merupakan pesan yang dikirimkan dari suatu obyek ke obyek yang

lainnya. Pesan ini bisa digunakan sebagai pembangkit kelas yang lain untuk

menjalankan suatu aksi atau method.

5. Inheritance

Merupakan perwarisan sifat dari kelas induk. Sebuah kelas utama bisa

memiliki beberapa kelas anak yang didalamnya terdapat sifat - sifat baik atribut

maupun method dari kelas induk yang diturunkan kepada kelas anak.

6. Encapsulation

Merupakan sifat pembungkusan suatu fungsi atau perilaku method

didalam sebuah kelas. Untuk menggunakan suatu method didalam sebuah kelas

kita tidak perlu mengetahui apa saja yang terjadi didalamnya. Dan ini tentunya

akan lebih memudahkan dalam hal penulisan kode program.

7. Polymorphism

Merupakan sifat kebanyak rupaan dari method didalam sebuah kelas dan

dicirikan dengan nama yang sama namun memiliki fungsi yang berbeda.

Sebagai contoh, misalkan method berlari() akan berbeda fungsinya dengan

(52)

pesan yang harus dikirimkan, yaitu kecepatan yang harus dilakukan ketika

berlari.(http://id.wikipedia.org/wiki/OOP)

2.8.2 Manfaat Dari Object Oriented

Manfaat Dari Object oriented adalah sebagai berikut :

a) Programmer dapat mendesain program dalam bentuk objek-objek dan

hubungan antar objek tersebut untuk kemudian di modelkan dalam sistem yang

nyata.

b) Proses perangkat lunak dapat dilakukan dengan lebih cepat karena perangkat

lunak dibangun dari objek-objek standar.

c) Dapat menggunakan ulang model yang sudah ada.

d) Dapat membuat sebuah model dengan cepat dengan menggunakan sebuah

metodologi.

e) Mengubah sistem yang sudah ada tanpa membangun sabuah sistem yang

baru

2.9 Perangkat Lunak yang Digunakan

Perangkat lunak harus dimiliki oleh suatu sistem agar dapat mencapai

(53)

2.9.1 JAVA

2.9.1.1 Pengertian Java

Java adalah bahasa pemograman yang disusun oleh James Gosling

yang dibantu oleh rekan-rekannya seperti Patrick Naugton, Chris Warth, Ed

Frank, dan Mike Sheridan di suatu perusahaan perangkat lunak yang bernama

Sun Microsystems, pada tahun 1991. Bahasa pemrograman ini mula-mula

diinisialisasi dengan nama “Oak”, namun pada tahun 1995 diganti namanya

dengan “Java”.

Java adalah bahasa pemrograman yang aplikasi-aplikasinya dapat

diletakkan diberbagai macam perangkat elektronik, seperti remote control,

sehingga java harus bersifat portable atau yang sering disebut dengan platform

independent (tidak tergantung pada platform). Sun microsystems telah

mendefinisikan tiga buah edisi Java, yaitu sebagai berikut:

2.9.1.2 Java API

Java API terdiri dari tiga bagian utama:

a.Java Standard Edition (SE), sebuah standar API untuk merancang

aplikasi desktop dan applets dengan bahasa dasar yang mendukung

(54)

b. Java Enterprose Edition (EE), sebuah inisiatif API untuk merancang

aplikasi server dengan mendukung untuk basis data.

c.Java Macro Edition (ME), sebuah API untuk merancang aplikasi yang

jalan pada alat kecil seperti telepon genggam, komputer genggam dan

pager.

2.9.1.3 Java Virtual Machine

Java Virtual Machine (JVM) adalah sebuah spesifikasi untuk sebuah

komputer abstrak. JVM terdiri dari sebuah kelas pemanggil dan sebuah

interpreter Java yang mengeksekusi kode arsitektur netral. Kelas pemanggil

memanggil file .class dari kedua program Java dan Java API untuk dieksekusi

oleh interpreter Java. Interpreter Java mungkin sebuah perangkat lunak

interpreter yang menterjemahkan satu kode byte pada satu waktu, atau mungkin

sebuah just-intime (JIT) kompiler yang menurunkan bytecode arsitektur netral

kedalam bahasa mesin untuk host computer.

2.9.1.4 Sistem Operasi Java

Sistem operasi biasanya ditulis dalam sebuah kombinasi dari kode

bahasa C dan assembly, terutama disebabkan oleh kelebihan performa dari

(55)

Satu kesulitan dalam merancang sistem basis bahasa adalah dalam hal

proteksi memori, yaitu memproteksi sistem opeasi dari pemakai program yang

sengaja memproteksi pemakai program lainnya. Sistem operasi tradisional

mengaharapkan pada tampilan perangkat keras untuk menyediakan proteksi

memori. Sistem basis bahasa mengandalkan pada tampilan keamanan dari

bahasa. Sebagai hasilnya, sistem basis bahasa menginginkan pada alat

perangkat keras kecil, yang mungkin kekurangan tampilan perangkat keras

yang menyediakan proteksi memori.

2.9.1.5 Dasar Pemrograman

Java2 adalah generasi kedua dari Java platform (generasi awalnya

adalah Java Development Kit). Java berdiri di atas sebuah mesin interpreter

yang diberi nama JVM. JVM inilah yang akan membaca bytecode dalam file

.class dari suatu program sebagai representasi langsung program yang berisi

bahasa mesin. Oleh karena itu, bahasa Java disebut sebagai bahasa

pemrograman yang portable karena dapat dijalankan pada berbagai sistem

operasi, asalkan pada sistem operasi tersebut terdapat JVM.

Platform Java terdiri dari kumpulan library, JVM, kelas- kelas loader

yang dipaket dalam sebuah lingkungan rutin Java, dan sebuah compiler,

debuger, dan perangkat lain yang dipaket dalam Java Development Kit (JDK).

(56)

Agar sebuah program Java dapat dijalankan, maka file dengan ekstensi ''.java''

harus dikompilasi menjadi file bytecode. Untuk menjalankan bytecode tersebut

dibutuhkan JRE ( Java Runtime Environment) yang memungkinkan pemakai

untuk menjalankan program Java, hanya menjalankan, tidak untuk membuat

kode baru lagi. JRE berisi JVM dan libraryJava yang digunakan.

PlatformJava memiliki tiga buah edisi yang berbeda, yaitu J2EE ( Java2

Enterprose Edition), J2ME ( Java2 Micro Edition) dan J2SE ( Java2 Second

Edition). J2EE adalah kelompok dari beberapa API ( Application Programming

Interface) dari Java dan teknologi selain Java. J2EE sering dianggap sebagai

middleware atau teknologi yang berjalan di server, namun sebenarnya J2EE

tidak hanya terbatas untuk itu. Faktanya J2EE juga mencakup teknologi yang

dapat digunakan di semua lapisan dari sebuah sistem informasi. Implementasi

J2EE menyediakan kelas dasar dan API dari Java yang mendukung

pengembangan dari rutin standar untuk aplikasi klien maupun server, termasuk

aplikasi yang berjalan di web browser. J2SE adalah lingkungan dasar dari Java,

sedangkan J2ME merupakan edisi library yang dirancang untuk digunakan

pada device tertentu seperti pagers dan mobile phone.

Java merupakan bahasa pemrograman yang bersifat case sensitive yang

berarti penulisan menggunakan huruf besar ataupun huruf kecil pada kode

program dapat berarti lain. Misalnya penulisan "System" akan diartikan

(57)

mendukung pemrograman prosedural, tapi mendukung pemrograman

berorientasi objek sehingga ada sintaks class pada kode programnya.

2.9.2 MySQL

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data

SQL (bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang

multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL

AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi

GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah

lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan

penggunaan GPL. Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana

perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk

kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan

disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana

memegang hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia

dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark,

Allan Larsson, dan Michael"Monty" Widenius.

(58)

2.9.3 XAMPP

XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem

operasi,merupakan kompilasi dari beberapa

program.(http://id.wikipedia.org/wiki/Xampp)

Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang

terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database, dan penerjemah

bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl. Nama XAMPP

merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL,

PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public License dan

bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat melayani

tampilan halaman web yang dinamis. Untuk mendapatkanya dapat

mendownload langsung dari web resminya. XAMPP dikembangkan dari sebuah

tim proyek bernama Apache Friends, yang terdiri dari Tim Inti (Core Team),

Tim Pengembang (Development Team) & Tim Dukungan (Support Team)[1]

XAMPP adalah singkatan yang masing-masing hurufnya adalah :

a. X : Program ini dapat dijalankan dibanyak sistemoperasi, seperti Windows,

Linux, Mac OS, dan Solaris.

b. A : Apache, merupakan aplikasi web server. Tugas utama Apache adalah

(59)

yang dituliskan oleh pembuat halaman web. Jika diperlukan juga

berdasarkan kode PHP yang dituliskan,maka dapat saja suatu database

diakses terlebih dahulu (misalnya dalam MySQL) untuk mendukung

halaman web yang dihasilkan.

c. M : MySQL, merupakan aplikasi database server. Perkembangannya disebut

SQL yang merupakan kepanjangan dari Structured Query Language. SQL

merupakan bahasa terstruktur yang digunakan untuk mengolah database.

MySQL dapat digunakan untuk membuat dan mengelola database beserta

isinya. Kita dapat memanfaatkan MySQL untuk menambahkan, mengubah,

dan menghapus data yang berada dalam database.

d. P : PHP, bahasa pemrograman web. Bahasa pemrograman PHP merupakan

bahasa pemrograman untuk membuat web yang bersifat server-side

scripting. PHP memungkinkan kita untuk membuat halaman web yang

bersifat dinamis. Sistem manajemen basis data yang sering digunakan

bersama PHP adalah MySQl. namun PHP juga mendukung sistem

manajemen database Oracle, Microsoft Access, Interbase, dbase,

PostgreSQL, dan sebagainya.

(60)

2.9.4 Unified Modelling Language (UML)

UML adalah bahasa untuk mengspesifikasi, memvisualisasi,membangn

dan mendokumentasikan artefacts (bagian dari informasi yang digunakan atau

dihasilkan oleh proses pembuatan perangkat lunak, seperti pada

pemodelan bisnis dan sistem non perangkat lunak lainnya. (Modul Unaki,2003,

hal: 2).

UML (Unified Modeling Language) merupakan pengganti dari metode

analisis berorientasi object dan design berorientasi object (OOA&D) yang

dimunculkansekitar akhir tahun 80-an dan awal tahun 90-an.UML merupakan

gabungan dari metode Booch, Rumbaugh (OMT) dan Jacobson.Tetapi UML ini

akan mencakup lebih luas daripada OOA&D. Pada pertengahan pengembangan

UML dilakukan standarisasi proses dengan OMG (Object Management

Group) dengan harapan UML akan menjadi bahasa standar pemodelan pada

masa yang akan datang.UML disebut sebagai bahasa pemodelan bukan

metode. Kebanyakan metode terdiri paling sedikit prinsip, bahasa pemodelan

dan proses. Bahasa pemodelan (sebagian besar grafik) merupakan notasi dari

metode yang digunakan untuk mendesain secara cepat.

Bahasa pemodelan merupakan bagian terpenting dari metode. Ini

merupakan bagian kunci tertentu untuk komunikasi. Jika anda ingin

berdiskusi tentang desain dengan seseorang, maka Anda hanya membutuhkan

(61)

desain.UML merupakan bahasa standar untuk penulisan blueprint software

yang digunakan untuk visualisasi, spesifikasi, pembentukan dan

(62)

BAB III

Rental Mobil di CV. Tasya Lacaden merupakan perusahaan jasa Trasportasi

kendaraan dengan nama CV. Tasya Lacaden yang berdiri pada tahun 1999, Rental

Mobil di CV. Tasya Lacaden mempunyai kantor pusat yang terletak di Jl.Cihampelas

bawah Gg.Terasana No.7 Bandung.

CV. Tasya Lacaden bermula dari usaha peminjaman angkutan kota secara

sederhana, kemudian CV.Tasya Lacaden mencoba usaha di bidang Rental Mobil

Pada tahun 2007, Dengan segala keterbatasan CV.Tasya Lacaden melangkah sedikit

demi sedikit untuk mendapatkan kemajuan dalam usahanya di bidang Rental Mobil.

Persaingan bisnis penyewaan kendaraan yang semakin hari semakin ketat tidak

membuat kami ragu untuk melangkah. Didukung oleh tim yang handal dan

profesional di bidangnya,

CV.Tasya Lacaden terbukti telah mendapat kepercayaan para pelanggan,

sehingga seiring dengan waktu jumlah pelanggan dan armada kendaraan terus

(63)

Ditunjang dengan banyaknya perusahaan yang menyerahkan pengelolaan

kendaraan untuk kegiatan operasional dan pendistribusian kepada pihak ketiga

membuat usaha penyewaan kendaraan harus dapat lebih diandalkan dalam segala hal,

seperti dalam penyediaan kendaraan, service yang diberikan sampai dengan driver

yang bertanggung jawab.

3.1.2 Visi dan Misi Perusahaan

"MITRA BISNIS TERPERCAYA' selalu diterapkan setiap saat dalam

melakukan transaksi, karena hal itu merupakan visi utama kami.

Misi Rental Mobil Tasya Lacaden "KEPUASAN PELANGGAN

MERUPAKAN PRIORITAS KAMI" apapun konsekuensinya, terbukti telah

memberikan dorongan pada perbaikan dan peningkatan mutu fasilitas serta pelayanan

demi mendukung mobilitas anda, kapanpun dan dimanapun anda berada.

Komitmen ini tercermin didalam struktur organisasi dimana setiap personil

mempunyai visi dan misi yang sama untuk selalu memberikan pelayanan yang

(64)

3.1.3 Struktur Organisasi Perusahaan

Seperti halnya sebuah perusahaan, CV.Tasya Lacaden terdapat bagian-bagian yang mempunyai tugas dan wewenang serta tanggung jawab dalam menyelesaikan

semua pekerjaannya, antara lain :

1. Manager / Pemilik

Manager / Pemilik, bertugas sebagai pemilik CV.Tasya Lacaden yang

(65)

dalam pengambilan keputusan harus disetujui oleh manager / pemilik

perusahaan.

2. Asisten Manager

Asisten Manager, bertugas sebagai tangan kanan manager dimana

membantu manager, mengawasi karyawan, serta menggantikan tugas manager

apabila manager sedang berhalangan atau keluar kota .

3. Administrasi

a. Memberikan Informasi atau Tata Cara didalam penyewaan mobil.

b. Menentukan Tarif atau Harga Sewa dan Denda serta peraturanatau

ketentuan yang berlaku didalam tata cara penyewaan mobil selain itu

dia mempunyai tanggungg jawab terhadap tugasnya dan kepada

Pimpinan.

4. Service And Maintenace

Service And Maintenace, bertugas melakukan pemeliharaan rutin seperti

cek oli, cek mesin mobil, dan perbaikan – perbaikan bila ada kerusakan -

kerusakan.

5. Sales And Marketing

Sales And Marketing, bertugas sebagai pemasaran produk – produk yang

ada pada CV.Tasya Lacaden, meningkatkan omset perusahaan serta

(66)

6. Kasir

a. Menerima pembayaran sewa mobil sesuai dengan merk atau type

mobil dari pelanggan, jika telah sesuai maka dapat diproses cara

penyewaan oleh Kasir.

b. Menerima pembayaran denda sewa.

3.2. Metode Penelitian

3.2.1 Desain Penelitian

Desain penelitian ini termasuk kedalam penelitian yang bersifat deskriptif.

Penelitian deskriptif adalah penelitian yang bertujuan untuk memperoleh ciri-ciri

variabel, dimana dalam penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran tentang

kinerja program yang dirancang dan diimplementasikan kepada pengguna (user)

dalam perusahaan.

Penelitian ini dengan mengambil kasus di Rental Mobil di CV. Tasya Lacaden

unit pengamatan pada bagian Kasir.

3.2.2 Jenis dan Metode Pengumplan Data

Metode pengumpulan data adalah cara-cara yang dapat digunakan peneliti

untuk mengumpulkan data. Pengumpulan data disini bertujuan untuk mendapatkan

informasi tentang proses rental mobil di CV. Tasya Lacaden . Berikut beberapa

Gambar

Tabel 1.1 Waktu Pelaksanaan Kegiatan Penelitian
Gambar 3.1. Struktur Organisasi CV.Tasya Lacaden
Gambar 4.3 Activity Diagram Pengembalian yang sedang berjalan
Tabel 4.3  Skenario Use Case Login yang diusulkan
+7

Referensi

Dokumen terkait

Dengan adanya Sistem Informasi tersebut diharapkan dapat memudahkan perusahaan Mandiri Prima Rental Car dalam pelayanan terhadap konsumen yang melakukan

Setelah melakukan penelitian pada CV.Amanah Cendikia mengenai s istem rental mobil yang sedang berjalan, penulis menganalisis dan mengidentifik i masalah apa saja yang

Dengan memanfaatkan sistem informasi di Aquarius Original VCD/DVD Rental, Rental ini dapat memperoleh kemudahan, baik dalam proses transaksi peminjaman maupun pengembalian

Selama ini Hafa Car Rental belum mempunyai sebuah informasi, oleh karena itu semua catatan transaksi sewa mobil masih dilakukan secara manual yaitu dengan Microsoft Exel,

SURYA RENTAL MOBIL Bandung adalah masih menggunakan media kertas dan tulisan bentuk dokumen berupa data pengembalian mobil, data penyewa, dan laporan transaksi

Setelah melakukan tindak pengujian terhadap semua unit (menu pilihan) yang terdapat pada Sistem Informasi Rental Mobil ini, dapat disimpulkan bahwa hasil keluaran

Untuk membuktikan kinerja dari sistem informasi rental mobil berbasis web yang telah selesai dibangun ini dilakukan percobaan pengelolaan data mobil, penerimaan data

Pada aplikasi ini juga dapat menampilkan data laporan penyewaan mobil dan pengembalian mobil, serta transaksi yang telah terjadi...