• Tidak ada hasil yang ditemukan

S KIM 1103500 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S KIM 1103500 Chapter5"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Deden Cahaya Kusuma, 2016

PENGEMBANGAN TES PILIHAN GANDA PIKTORIAL UNTUK MENGUKUR PENGUASAAN PENGETAHUAN

FAKTUAL, KONSEPTUAL, DAN PROSEDURAL SISWA SMA PADA MATERI KELARUTAN DAN HASIL KALI

KELARUTAN

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

Pada Bab V Simpulan dan Saran, peneliti memaparkan simpulan dan saran

berdasarkan hasil penelitian.

A. Simpulan

Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh selama penelitian mengenai

pengembangan butir soal pilihan berganda piktorial untuk mengukur penguasaan

pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural siswa SMA pada materi

kelarutan dan hasil kali kelarutan, dapat diperoleh beberapa simpulan sebagai

berikut:

1. Berdasarkan validitas isi, dari 29 butir soal yang dikembangkan diperoleh

butir soal yang memenuhi kriteria validitas isi yakni sebanyak 21 butir soal.

Berdasarkan reliabilitas, 21 butir soal yang dikembangkan memiliki nilai

reliabilitas yang masuk kriteria bagus dan dapat diterima. Berdasarkan tingkat

kesukaran, 21 butir soal yang dikembangkan sebagian besar memiliki tingkat

kesukaran yang masuk kriteria sedang. Berdasarkan daya pembeda, 21 butir

soal yang dikembangkan sebagian besar memiliki daya pembeda yang masuk

kriteria cukup. Berdasarkan validitas isi, reliabilitas, tingkat kesukaran, dan

daya pembedanya, butir soal yang dikembangkan memenuhi kriteria sebagai

butir soal yang digunakan untuk mengukur penguasaan pengetahuan faktual,

konseptual, dan prosedural siswa SMA pada materi kelarutan dan hasil kali

kelarutan.

2. Butir soal yang dikembangkan mampu mengukur penguasaan pengetahuan

faktual, konseptual, dan prosedural dengan kemampuan yang berbeda-beda.

Hal ini bergantung pada tingkat abstraksi dan tingkat kesukaran

masing-masing butir soal.

3. Berdasarkan hasil angket tanggapan siswa terhadap butir soal piktorial,

(2)

82

Deden Cahaya Kusuma, 2016

PENGEMBANGAN TES PILIHAN GANDA PIKTORIAL UNTUK MENGUKUR PENGUASAAN PENGETAHUAN

FAKTUAL, KONSEPTUAL, DAN PROSEDURAL SISWA SMA PADA MATERI KELARUTAN DAN HASIL KALI

KELARUTAN

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

kimia bergambar dibandingkan dengan soal kimia bentuk narasi. Selain itu,

sebagian besar siswa menyatakan bahwa dengan adanya gambar, dapat

membuat mereka lebih mudah dalam memahami permasalahan dalam soal

yang diberikan.

B. Saran

Setelah melakukan penelitan ini, peneliti menyampaikan beberapa saran

sebagai berikut:

1. Bagi guru, sebaiknya menggunakan instrumen tes piktorial yang telah

dikembangkan sebagai alat evaluasi alternatif hasil belajar siswa, khususnya

pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan, karena dengan adanya gambar

dapat membuat siswa lebih mudah dalam memahami permasalahan dalam

soal yang diberikan.

2. Bagi peneliti berikutnya, sebaiknya dilakukan penelitian lebih lanjut terhadap

butir soal piktorial yang telah dikembangkan peneliti, sehingga diperoleh

butir soal piktorial yang lebih baik. Selain itu, pengembangan butir soal

piktorial pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan pada dimensi

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Data yang sudah dikumpulkan akan dideskripsikan dan diklasifikasikan berdasarkan (a) proses morfologis yang berkaitan dengan afiksasi, (b) proses morfologis yang

Manfaat radioterapi masih menjadi perdebatan, Radioterapi disarankan sebagai terapi adjuvan pada reseksi inkomplit, tumor rekuren dan atau grade tinggi, serta sebagai terapi

[r]

The minimum expected count is

Pada tahap ini yang berperan adalah enzim protease yang berperan seperti gunting untuk memotong rantai protein menjadi bagian-bagian yang lebih kecil yang akan menjadi bagian

Undang–Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003

Jika Bapak/Ibu/Saudara/i bersedia untuk ikut serta dalam penelitian ini, maka saya akan melakukan tanya jawab terhadap Bapak/Ibu/Saudara/i untuk mengetahui identitas pribadi